BAB V TUGAS KHUSUS

download BAB V TUGAS KHUSUS

of 18

description

Penjelasan Tugas Khusus Laporan Praktek

Transcript of BAB V TUGAS KHUSUS

BAB VTUGAS KHUSUS

5.1Menganalisis Resep5.1.1Pengertian ResepResep adalah permintaan tertulis dari seorang dokter, dokter gigi, dokter hewan yang telah diberi ijin berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku kepada apoteker untuk menyediakan dan menyerahkan obat-obatan bagi pasien.

5.1.2Kelengkapan Resep- Tidak ada paraf dokter- Tidak ada umur pasien5.1.3Sediaan ObatLincomisin: CapsulMefinal: Tablet5.1.4Deskripsi Obat5.1.4.1Lincomisin (PT.INDO FARMA)Indikasi:Lincomisin diindikasikan untuk pengobatan infeksi serius yang disebabkan oleh stafilokokus, streptokokus, pneumokokus. Obat Antibiotik.Kontra Indikasi:Hipersensitif terhadap linkomisin dan klindamisin. Tidak diindikasikan untuk pengobatan infeksi bakteri yang ringan atau terhadap infeksi oleh virus. Pada penggunaan untuk infeksi berat (life threating) digunakan preparat linkomisin parenteral. Jangan digunakan pada bayi yang baru lahir.Generik:LincomisinDosis:Sehari 3 x 1 capsulEfek Samping:Saluran pencernaan seperti mual, muntah dan diare. Reaksi hipersensitif seperti rash dan urtikaria. Rasa yang tidak umum seperti haus, letih dan kehilangan bobot tubuh (pseudomembranous colitis).5.1.4.2Mefinal (PT.SANBE FARMA)Indikasi:Untuk meredakan nyeri ringan sampai sedang seperti sakit kepala, sakit gigi, dismenore primer / nyeri saat haid, mengurangi radang, dan mempunyai efek menurunkan demam. Obat Analgesik.Kontra Indikasi:Mefinal tidak boleh diberikan kepada pasien yang hipersensitif atau alergi terhadap asam mefenamat. Penderita yang dengan aspirin mengalami bronkospasme, rinitis alergi, dan urtikaria. Penderita dengan tukak lambung dan usus. Penderita dengan gangguan ginjal yang berat.

Lihat lagi dosisnya di brosur / aturan pakai di MIMS / ISOGenrik:Asam MefenamatDosis:Sehari 2x 1 tabletEfek Samping:Gangguan saluran pencernaan seperti mual, muntah, diare dan nyeri abdominal. Gangguan darah/hematologi seperti leukopenia, eosinofilia, trombositofenia, dan agranulositopenia. Gangguan sistem saraf seperti rasa mengantuk, pusing, penglihatan kabur, dan insomnia.

5.1.5Prosedur Kerja

Etiket nya gimana berapakali sehari.Utk mefinal ada keterangan lain selain yaitu apabila sakit1.Ambil 12 capsul linkomisin.2.Kemas dan beri etiket.3.Ambil 5 tablet mefinal.4.Kemas dan beri etiket5.Serahkan obat kepada pasien beserta informasi yang jelas.

Dari indikasi masing-masing obat, jelaskan analisis kamu perihal penyakitnya scr singkat aja.

5.1.6Kelengkapan Resep- Tidak ada paraf dokter- Tidak ada umur pasien- Tidak ada alamat pasien5.1.7Sediaan ObatLevofloxacin: TabletSantibi Plus: TabletPrimadol: TabletDextrofort: TabletAmbroxol: TabletCetrizine: Tablet5.1.8Deskripsi Obat5.1.8.1Levofloxacin (PT.KIMIA FARMA)Indikasi: Sinusitis maksilaris akut, bronkitis kronis dengan eksaserbasi bakteri akut, pneumonia, infeksi kulit dan struktur kulit tanpa komflikasi, infeksi saluran kemih bdengan komplikasi dan pielonefritis akut. Obat Antibiotik.Kontra Indikasi:Hipersensitif terhadap levofloxacin, epilepsi, riwayat gangguan tendon, anak-anak dan remaja, serta wanita hamil dan meyusui.Generik:LevofloxacinDosis:Sehari 2 x 1 tabletEfek Samping:Reaksi hipersensitif kulit, diare, mual, flatulensi, nyeri perut, pusing, disepsia, isomnia, muntah, anoreksia, konstipasi, edema, kelelahan, sakit kepala, banyak berkeringat, malaise.5.1.8.2Santibi Plus (PT.SANBE FARMA)Indikasi:Diindikasikan untk pengobatan permulaan dan pengobatan ulang pada tuberkulosa tidak aktif.Kontra Indikasi:Pada penderita dengan gangguan fungsi ginjal, epilepsi, alkoholisme kronik dan kerusakan hati. Generik:Ethambutol HCl 250mg, Isoniazid 100mg, dan Pyridoxine HCl 6mg.Dosis:Pagi 2 tablet dan siang 1 tablet sesudah makan.Efek Samping:Toksisitas okuler yang berhubungan dosis dan lamanya pengobatan. Neuritis retrobulbar dengan penurunan ketajaman penglihatan, skotoma sentralis, buta warna hijau-merah, hiperurisemi, isonicotine hydrazine, neuropati perifer, kerusakan hati, gngguan darah.5.1.8.3Primadol (PT.SOHO)Indikasi:Diindikasikan untuk pengobatan migrain secara simptomatik, nyeri, demam yang disertai mual dan muntah. Obat Analgesik.Kontra Indikasi:Hipersensitif terhadap parasetamol dan metoclopramide atau konstituen lain.Dosis:Sehari 2 x 1 tabletGenerik:Paracetamol 500mg dan Metoclopramide 5mg.Efek Samping:Efek samping paracetamol jarang tapi reaksi hipersensitif termasuk kemerahan pada kulit mungkin bisa timbul. Metoclopramide dapat merangsang timbulnya respon hipersensitif yang akut pada pasien phaeochromocytoma.5.1.8.4Dextrofort (PT.ROCELLA)Indikasi:Obat batuk berdahak dan kering, batuk pilek, pengencer dahak.Generik:Dekstrometorfan HBr 15mg dan Gliserin Guaiacolat 100mg.Dosis:Sehari 2 x 1 tabletEfek Samping:-5.1.8.5Ambroxol (PT.INDO FARMA)Indikasi:Sebagai sekretolitik pada gangguan saluran nafas akut dan kronis, khususnya pada eksaserbasi bronkitis kronis, bronkitis asmatik, dan asma bronkial.Kontra Indikasi:Hipersensitif terhadap ambroxol.Generik:AmbroxolDosis:Sehari 2 x 1 tabletEfek Samping:Reaksi alergi dapat terjadi dalam keadaan yang jarang dan beberapa pasien yang terkena alergi juga menunjukan reaksi alergi terhadap obat-obatan lain. Reaksi yang ditemukan : pada kulit, pembengkakan wajah, dyspnea, demam.5.1.8.6Cetrizine (PT.INDO FARMA)Indikasi:Pengobatan rinitis alergi menahun, rinitis alergi musiman, dan urtikaria idiopatis kronis.Kontra Indikasi:Pasien dengan riwayat hipersensitifitas terhadap kandungan cetrizine. Cetrizine dikontra indikasikan pada wanita yang sedang menyusui karena bahan aktifnya, cetrizine, diekskresikan melalui air susu ibu.Generik:CetrizineDosis:Sehari 2 x 1 tabletEfek Samping:Terkadang dilaporkan adanya efek samping yang ringan dan sementara, seperti sakit kepala, pusing, mengantuk, gelisah, mulut kering, dan gangguan saluran cerna. 5.1.9Prosedur Kerja

Jelaskan masing-masing etiketnya sehari berapa kali1.Ambil 20 tablet levofloxacin.2.Kemas dan beri etiket.3.Ambil 20 tablet santibi plus.4.Kemas dan beri etiket.5.Ambil 20 tablet primadol.6.Kemas dan beri etiket.

Kalo tahu perhitungannya tdk apa apa langsung jumlahnya. Nanti bakal ditanya dari mana jumlah tsb7. Ambil 40 tablet dextrofort, gerus hingga halus.8.Ambil 6 tablet ambroxol, gerus halus dan homogen.9.Ambil 10 tablet cetrizine, gerus halus dan homogen.10.Bagi menjadi 2 bagian.11.Masukkan kedalam cangkang kapsul.12.Bersihkan dengan kain woll.13.Kemas dan beri etiket.14.Serahkan kepada pasien beserta informasi yang jelas.

5.1.10Kelengkapan Resep- Tidak ada paraf dokter- Tidak ada umur pasien- Tidak ada alamat pasien5.1.11Sediaan ObatVosedon: TabletNeciblok: TabletLapraz: CapsulCefixime: Capsul5.1.12Deskripsi Obat5.1.12.1Vosedon (PT.SANBE FARMA)Indikasi:Mengurangi gejala mual dan muntah pada keadaan akut, disebabkan pemberian obat levodopa atau bromokriptin, pada ana setelah kemoterapi kanker atau iradiasi. Pengobatan gejala dispepsia fungsional. Obat Anti Emetika.Kontra Indikasi :-Generik:DomperidoneDosis:Sehari 2 x 1 tablet sebelum makanEfek Samping:Muka merah dan reaksi alergi lain, reaksi distonik akut.5.1.12.2Neciblok (PT.DANKOS)Indikasi:Pengobatan jangka pendek (sampai dengan 8 minggu) ulkus lambung, ulkus duodenum, dan gastritis kronis.Kontra Indikasi:-Generik:SukralfatDosis:Sehari 3 x 1 tablet sebelum makanEfek Samping:Susah BAB, diare, mual, rasa tidak enak pada lambung, gatal-gatal, kemerahan pada kulit, pusing, mengantuk, vertigo, nyeri punggung dan sakit kepala.5.1.12.3Lapraz (PT.SANBE FARMA)Indikasi:Tukak duodenum, tukak lambung rekuren, refluks esofagitis.Kontra Indikasi:-Generik:LansoprazoleDosis:Malam 2 kapsulEfek Samping:Diare, sakit kepala, mual, reaksi kulit. Anoreksia, konstipasi, pusing, proteinuria, lesu, dispepsia, mulut kering, urtikaria, pruritus. Peningkatan sementara nilai tes fungsi hati. Artralgia, edema perifer, depresi.5.1.12.4Cefixime (PT.INDO FARMA)Indikasi:Otitis media, faringitis, tonsilitis. Bronkitis akut dan bronkitis kronik eksaserbasi akut. Infeksi saluran kemih tanpa komplikasi. Demam tifoid anak yang resisten terapi standar. Sulih terapi. Obat Antibiotik.Kontra Indikasi:Riwayat hipersensitif atau shock karena cefixime.Generik:CefiximeDosis:Sehari 2 x 1 capsulEfek Samping:Gangguan saluran cerna seperti diare/perub feses, mual, muntah, nyeri abdomen, dispepsia, hipersensitif, sakit kepala, pusing.5.1.13Prosedur Kerja1. Ambil 20 tablet vosedon.

Jelaskan etiketnya. Juga analisis resep nya tentang penyakit pasien secara singkat2. Kemas dan beri etiket.3. Ambil 30 tablet neciblok.4. Kemas dan beri etiket.5. Ambil 20 capsul lapraz.6. Kemas dan beri etiket.7. Ambil 20 capsul cefixime.8. Kemas dan beri etiket.

5.1.14Kelengkapan Resep- Tidak ada umur pasien5.1.15Sediaan ObatLameson: TabletRamipril: CapsulAcron: Tablet

5.1.16Deskripsi Obat5.1.16.1Lameson (PT.LAPI)Indikasi:Kondisi alergi dan inflamasi, penyakit reumatik yang memberi respon terhadap terapi kortikosteroid, penyakit kulit dan saluran napas, penyakit endokrin, panyakit autoinum, gangguan hematologik, sindorma nefrotik.Kontra Indikasi:Infeksi jamur sistemik, herpes simpleks, varisela, osteoporosis berat.Generik:MetilprednisolonDosis:Pagi 1 tablet dan siang tablet sesudah makanEfek Samping:Retensi Na dan cairan, gangguan penyembuhan luka, gangguan metabolisme karbohidrat, lemah otot, peningkatan TIO dan TIK osteoporosis.5.1.16.2Ramipril (PT.OGB Dexa)Indikasi:HipertensiKI:Hipersensitifitas pada ramipril/ramiprilat/komponen lain dalam sediaan, mempunyai sejarah angioedema terhadap inhibator ACE lain, stenosis arteri ginjal bilateral, kehamilan trimester kedua dan ketiga.Generik:RamiprilDosis:Pagi capsulES:Mual, muntah, diare, konstipasi,disgensia, dispepsia, sakit kepala, insomnia, pusing, demam, vertigo, amnesia dan kejang.

5.1.16.3Acran (PT.SANBE FARMA)Indikasi:Tukak duodenum, tukak lambung, hipersekresi lambung seperti sindroma zollinger-ellison, dan mastositosis sistemik, perdarahan saluran cerna, sebelum induksi anestesi.KI:Hipersensitif.Generik:RanitidinDosis:Pagi 1 tablet sebelum makanES:Malaise (perasaan tidak enak badan yang tidak jelas, sakit kepala, mengantuk, vertigo). Bradikardia, konstipasi (susah buang air besar), diare, mual, muntah, nyeri perut. Hepatitis reversibel, penurunan leukosit dan pletelet, urtikaria (biduran), edema angioneurotik, bronkhospasme, hipotensi, demam.5.1.17Prosedur Kerja1. Ambil 11 tablet lameson.2. Kemas dan beri etiket.3. Sediaan ramipril sudah diberikan.4. Ambil 7 tablet acran.5. Kemas dan beri etiket.6. Serahkan kepada pasien disertai informasi yang jelas.

Sama seperti resep di atas. Jelaskan etiketnya dan analisis resep ttg penyakit pasien