63

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Hasil penelitian mengenai Analisis Tingkat Pemahaman Mahasiswa

Akutansi Terhadap Konsep Dasar Akuntansi (Studi Pada Perguruan Tinggi

Swasta dan perguruan Tinggi Negeri yang berasal dari latar belakang sekolah

menengah yang berbeda) dengan jumlah responden 171 orang mahasiswa jurusan

akuntansi di STIE Indonesia Banjarmasin, STIE Nasional Banjarmasin, STIE

Pancasetia Banjarmasin dan Universitas Lambung Mangkurat Fakultas Ekonomi

dan Bisnis. Dengan menggunkan uji kruskal wallis yaitu mengetahui perbedaan

pemahaman tentang konsep dasar akuntansi yaitu Aset, Liabilitas, Ekuitas,

Pendaptan dan Beban maka dapat diambil kesimpulan yaitu tidak terdapat

perbedaan terhadap pemahaman aset, liabilitas, ekuitas, pendapatan dan beban

antara mahasiswa yang berasal dari SMA-IPS, SMA-NON, SMK-AKT, SMA-

NON AKT, MA-IPS, MA-NON yang menunjukan bahwa latar belakang

pendidikan menengah atas tidak memicu perbedaan pemahaman atas kelima

konsep tersebut.

5.2 Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan penulis, makan saran yang

dapat diberikan antara lain:

64

a. Penelitian selanjutnya disarankan untuk mendapatkan hasil penelitian yang

akurat dengan menambahkan jumlah sampel mahasiswa jurusan akuntansi

yang ada di semster awal sehingga hasil yang diperoleh benar-benar

repsentatif untuk mewakili populasi yang ada

b. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambah atau menggantikan

variabel penelitian dengan mengakat masalah teori akuntansi yang hampir

sama dengan penelitian yang telah dilakukan

5.3 Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini mempunyai keterbatasan dalam mencapai kesempurnaan

yaitu, penlitian hanya meneliti perbedaan tingkat pemahaman konsep dasar

akuntansi antara mahasiswa STIE Indonesia Banjarmasin, STIE Nasional

Banjarmasin, STIE Pancasetia Banjarmasin dan Universitas Lambung Mangkurat

Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Yang berada di semester 7 tahun 2016 yang berasal

dari SMA-IPS, SMA-Non, SMK-Akt, SMK-Non, MA-IPS, MA-Non. Tanpa

mengidentifikasi fakto-faktor penyeban terjadinya perbedaan tingkat pemahaman

tersebut secara mendalam, karena instrumen yang digunka dalam penelitian ini

hanya berupa kuesioner, sehingga kesimpulan yang diperoleh hanya berdasarkan

pada data yang dikumpulkan melalui kuesioner.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Edisi

14. Jakarta: Rineka Cipta.

Arsidik. 2013. Konsep Dasar Pembelajaran

(https://arassh.wordpress.com/2013/03/22/prinsip-prinsip-pembelajaran-2/

diakses 10 Oktober 2016)

Awalia, Nurzikra. 2012. Analisi Tingkat Pemahaman Mahasiswa Akuntansi

Terhadap Persamaan Dasar Akuntansi. Skripsi. Banjarmasin: Program

Studi Akuntansi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesi Banjarmasin.

Siswoyo, Dwi. 2007. Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: UNY Pers.

Ghozali, Imam & Castellen Jr. N. Jhon, 2005, Statistik parametrik, teori dan

Aplikasi dengan Program SPSS. Badan Penerbit Universitas diponogoro.

Semarang.

Haryono, Jusup Al. 2011. Dasar-Dasar Akuntansi, Jilid 2. Edisi 7. Sekolah Tinggi

Ilmu Ekonomi Yayasan Keluarga Pahlawan Negara.

IAI. 2012. Standar Akuntansi Keuangan. Salemba Empat. Jakarta

IAI. 2009. Standar Akuntansi Keuangan. Salemba Empat. Jakarta

Indrianto, Nur dan Bambang Supomo. 2002. Metodologi Penelitian Bisnis Untuk

akuntansi dan manajemen. Yogyakarta : BPFE

Munawir. 2014. Analisi Laporan Keuangan. Liberty. Yogyakarta.

Mawardi,M.Cholid. 2010. Tingkat Pemahaman Mahasiswa Akuntansi Terhadap

Konsep Dasar Akuntansi. Jurnal : Universitas Islam Malang. Malang

(http://download.portalgaruda.org/article.php?article=116001&val=5274,

diakses 14 September 2016)

Oktaviana, Devi. 2015. Analisis Tingkat Pemahaman Mahasiswa Akuntansi

Terhadap Konsep Dasar Akuntansi. Jurnal: Universitas Muhammadiyah

Jember.

(http://digilib.unmuhjember.ac.id/files/disk1/66/umj-1x-devioktavi-3258-1-

jurnal.pdf, diakses 14 september 2016).

Rusyanti, Hetty.2013. Definisi Pendidikan

(http://www.kajianteori.com/2013/03/definisi-pendidikan-pengertian-

pendidikan- oleh-ahli.html, diakses 10 Oktober 2016)

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang mempengaruhinya. Jakarta:

Rineka Cipta.

S.R,Soemarso. 2013. Akuntansi Suatu Pengantar. Buku 1. Edisi 5. Jakarta:

Salemba Empat.

Sudjana, Nana. 2010. Dasar-dasar Proses Belajar. Sinar Baru Bandung.

Sugiyono. 2007. Metode Penelitia Bisnis. Edisi Dua CV. Alfa Beta. Bandung.

Sujarweni,Wiratna V. 2014. Metodologi Penelitian: Lengkap, Praktis, dan Mudah

dipahami. Yogyakarta: Pustakabarupress

Samryn,L.M.2014. Pengatar akuntansi: Mudah Membuwat Jurnal Dengan Siklus

Transaksi. Jakarta: Rajawali Pres.

Suwardjono. 2005. Teori Akuntansi; Perekayasaan Pelaporan Keuangan, Edisi

Ketiga. Yogyakarta, BPFE.

Wiyono,Gendro. 3 in One Merancang Penelitian Bisnis deangan Alat Analisis

SPSS 17.0 & SmartPLS 2.0. Edisi Pertama.Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

67

KUESIONER PENELITIAN

Kepada

Yth. Teman-teman Mahasiswa Jurusan Akuntansi

Di – Tempat

Saya adalah Mahasiswa S1 Program Studi Jurusan Akuntansi di Sekolah

Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Banjarmasin, yang saat ini sedang melakukan

penelitian dengan judul Analisis Tingkat Pemahaman Mahasiswa Akuntansi

Terhadap Konsep Dasar Akuntansi Berdasarkan Latar Belakang Sekolah

Menengah (Studi Kasus Pada PTS dan PTN di Banjarmasin) . Penelitian ini

merupakan syarat untuk kelulusan di jenjang pendidikan S1. Penelitian ini sangat

menjaga rahasia individu. Data yang diolah dalam penelitian ini tidak

menunjukan identitas individu. Teman-teman mahasiswa adalah responden yang

saya pilih sebagai sampel penelitian saya. Semua jawaban pada kuesioner ini

adalah Pemahaman tentang konsep dasar akuntansi. Kesuksesan penelitian ini

sangat bergantung dari partisipasi teman-teman, karena itu saya sangat berharap

kerelaan teman-teman untuk berpartisipasi dan mengisi kuesioner yang saya

lampirkan. Atas bantuan dan kesedian Teman-teman dalam mengisi kuesioner

saya ucapkan terima kasih.

Banjarmasin, Desember 2016

Peneliti,

Fitri Handayani

68

DEMOGRAFI RESPONDEN

Pertanyaan Umum

Nama :

Usia :

Angkatan :

Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan

Dari Kampus : STIE Indonesia Banjarmasin ULM

STIE Nasional STIE Pancasetia

Pendidikan Terakhir : SMK Jurusan Akuntansi SMK Non Akuntansi

SMA Jurusan IPS SMA Non IPS

Madrasah Aliyah Jurusan IPS MA Non IPS

Status Mahasiswa : Sudah menempuh mata kuliah:

Mata Kuliah Pengantar Akuntansi 1

Mata Kuliah Pengantar Akuntansi 2

Pertanyaan Mengenai Tingkat Pemahamn Mahasiswa Akuntansi Terhadap

Konsep Dasar Akuntansi.

Dibawah ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang diajukan untuk mengetahui

tingkat pemahaman mahasiswa/i akuntansi terhadap konsep dasar akuntansi.

Mahaiswa/i dimohon atas pertanyaan tersebut memberi tich mart diantara

pilihan jawaban yang ada dengan kententuan sebagai berikut.

STS : Sangat Tidak Setuju

TS : Tidak Setuju

N : Netral

S : Setuju

SS : Sangat Setuju

69

KUESIONER PENELITIAN

1. PEMAHAMAN ASET

No Pertanyaan

STS TS N S SS

1 2 3 4 5

1 Aset merupakan harta yang dimiliki

sepenuhnya oleh pemilik perusahaan.

2

Aset lancar adalah harta perusahaan yang

dapat direalisir menjadi uang kas atau

dipakai atau dijual.

3

Kas adalah uang yang tersedia untuk

operasi perusahaan baik yang ada dalam

perusahaan sendiri maupun ditempat lain.

4

Persediaan meliputi barang-barang yang

nyata dimiliki untuk dijual kembali baik

harus melalui proses produksi dahulu

maupun langsung dalam satu periode

operasi normal perusahaan.

5

Beban/biaya yang dilakukan dimuka dan

masih merupakan piutang pada akhir

periode.

6

Aset tetap digunakan dalam kegiatan

perusahaan yang umumnya lebih dari

satu tahun.

7

Aset tetap merupakan pengeluaran

perusahaan dalam jumlah yang relatif

besar.

8

Copy right, Organization cost, Francies

dan goodwill merupakan aset tak

berwujud.

9

Biaya yang ditangguhkan menjadi beban

tahun-tahun yang akan datang.

10

Yang dimaksud dengan aktivitas lain-lain

salah satu contohnya adalah mesin-mesin

yang tidak dapat dipakai.

70

2. PEMAHAMAN LIABILITAS

No Pertanyaan STS TS N S SS

1 2 3 4 5

11

Hutang adalah kewajiban keuangan

perusahaan kepada pihak lain yang belum

terpenuhi.

12

Hutang ini merupakan sumber dana atau

modal perusahaan yang berasal dari

kreditur.

13

Hutang lancar ialah semua kewajiban

keuangan yang harus dipenuhi dalam satu

periode operasi normal.

14

Hutang yang timbul karena jasa-jasa yang

sudah diterima tetapi belum dibayar

(accured expenses).

15

Hutang jangka pendek harus dilunasi

dalam jangka waktu kurang dari satu

tahun.

16 Hutang obligasi termasuk hutang jangka

pendek.

17

Pendapatan diterima dimuka adalah

semua penerimaan-penerimaan yang

telah diterima tahun berjalan tetapi

bukan merupakan penghasilan tahun

berjalan sampai dengan akhir periode.

18

Utang wesel merupakan kewajiban

perusahaan kepada pihak lain akibat

adanya perjanjian yang tertulis.

19

Hutang yang dipergunakan secara efektif

dan efisien akan meningkatkan nilai

perusahaan.

20

Perjanjian hutang dapat digunakan untuk

membatasi konflik kepentingan yang

pontensial terjadi antara kreditur dan

stakeholders perusahaan.

71

3. PEMAHAMAN EKUITAS

No Pertanyaan STS TS N S SS

1 2 3 4 5

21

Modal merupakan hak atau bagian yang

dimilki oleh pemilik perusahaan yang

ditunjukan dalam pos modal (modal

saham), surplus dan laba yang ditahan.

22

Modal adalah kelebihan nilai aset yang

dimiliki oleh perusahaan terhadap seluruh

hutang-hutangnya piutang dan hutang

bersyarat.

23

Modal adalah semua barang yang ada

dalam rumah tangga perusahaan dalam

fungsi produksinya untuk membentuk

pendapatan.

24

Modal berupa barang kongkrit yang ada

dalam rumah tangga perusahaan.(neraca

sebelah debit) maupun berupa daya beli

atau nilai tukar barang itu(Neraca sebelah

kredit).

25

Modal jangka panjang yang ditarik untuk

jangka waktu yang tidak tertentu/terbatas

waktunya.

26 Modal sendiri merupakan modal dengan

pendapatan tidak tetap.

27 Modal kerja lebih fleksibel dibandingkan

dangan modal tetap.

28

Berdasarkan proses perputaranya modal

tetap relatif lebih lama dibandingkan

modal kerja.

29 Modal adalah kolektivitas barang modal

yang terdapat dalam neraca sebelah debit.

30

Modal adalah nilai, daya beli atau

kekuasaan memakai atau menggunakan

yang terkandung dalam barang modal.

72

4. PEMAHAMAN PENDAPATAN

No Pertanyaan STS TS N S SS

1 2 3 4 5

31

Pendapatan merupakan nilai moneter dari

pengalihan hak atas barang atau jasa

melalui transaksi penjualan kepada

pelanggan.

32 Pendapatan utama berasal dari kegiatan

utama perusahaan

33 Pendapatan bungan, pendapatan sewa

merupakan pendapatan usaha

34

Dalam laporan laba rugi pendapatan

terdiri dari pendapatan utama dan

pendapatan lain-lain

5. PEMAHAMAN BEBAN

No Pertanyaan STS TS N S SS

1 2 3 4 5

35

Beban merupakan pengorbanan aset atau

peningkatan utang yang terjadi sebagai

akibat menggunakan barang atau jasa

tertentu dengan tujuan untuk memperoleh

pendapatan.

36

Beban usaha adalah pengorabanan yang

langsung berhubungan dengan kegiatan

usaha

37

Beban gaji,beban listrik air,telpon,beban

iklan,dan beban penyusutan merupakan

beban usaha.

38

Beban lain-lain adalah pengorbanan yang

tidak langsung berhubungan dengan

kegiatan pokok usaha.

Sumber: Awalia (2010), Modifikasi 2016

Atas luang waktu yang anda berikan dalam mengisi kuesioner ini,

Saya ucapkan

TERIMAKASIH

75

Correlations Pemahaman Tentang Pendapatan

[DataSet0]

Correlations

Pp.1 Pp.2 Pp.3 Pp.4 P.Pendapatan

Pp.1 Pearson

Correlation

1 ,167* ,363

** ,227

** ,634

**

Sig. (2-tailed) ,029 ,000 ,003 ,000

N 171 171 171 171 171

Pp.2 Pearson

Correlation

,167* 1 ,387

** ,370

** ,691

**

Sig. (2-tailed) ,029 ,000 ,000 ,000

N 171 171 171 171 171

Pp.3 Pearson

Correlation

,363**

,387**

1 ,217**

,744**

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,004 ,000

N 171 171 171 171 171

Pp.4 Pearson

Correlation

,227**

,370**

,217**

1 ,660**

Sig. (2-tailed) ,003 ,000 ,004 ,000

N 171 171 171 171 171

P.Pendapatan Pearson

Correlation

,634**

,691**

,744**

,660**

1

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000

N 171 171 171 171 171

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

76

Correlations Pemahaman Tentang Beban

[DataSet0]

Correlations

Pb.1 Pb.2 Pb.3 Pb.4 P.Beban

Pb.1 Pearson

Correlation 1 ,387

** ,167

* ,167

* ,572

**

Sig. (2-tailed) ,000 ,029 ,029 ,000

N 171 171 171 171 171

Pb.2 Pearson

Correlation ,387

** 1 ,363

** ,363

** ,737

**

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000

N 171 171 171 171 171

Pb.3 Pearson

Correlation ,167

* ,363

** 1 1,000

** ,836

**

Sig. (2-tailed) ,029 ,000 ,000 ,000

N 171 171 171 171 171

Pb.4 Pearson

Correlation ,167

* ,363

** 1,000

** 1 ,836

**

Sig. (2-tailed) ,029 ,000 ,000 ,000

N 171 171 171 171 171

P.Beban Pearson

Correlation ,572

** ,737

** ,836

** ,836

** 1

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000

N 171 171 171 171 171

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

78

Reliability

[DataSet0]

Pemahaman Tentang Aset

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 171 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 171 100,0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,642 10

Item-Total Statistics

Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pa.1 33,13 14,877 ,009 ,695

Pa.2 32,95 13,468 ,345 ,610

Pa.3 33,19 13,015 ,295 ,622

Pa.4 32,87 14,172 ,289 ,622

Pa.5 33,17 13,448 ,373 ,605

Pa.6 32,84 13,146 ,444 ,591

Pa.7 33,23 12,636 ,423 ,590

Pa.8 32,92 13,358 ,356 ,607

Pa.9 33,26 13,266 ,371 ,604

Pa.10 33,64 13,631 ,308 ,617

79

Reliability

[DataSet0]

Pemahaman Tentang Liabilitas

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 171 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 171 100,0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,614 10

Item-Total Statistics

Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pl.1 33,25 10,633 ,389 ,568

Pl.2 33,56 10,471 ,353 ,573

Pl.3 33,53 10,439 ,398 ,564

Pl.4 33,75 10,954 ,211 ,608

Pl.5 33,27 11,010 ,247 ,598

Pl.6 34,27 10,692 ,159 ,631

Pl.7 33,93 10,913 ,222 ,605

Pl.8 33,61 11,003 ,317 ,584

Pl.9 33,57 10,858 ,275 ,591

Pl.10 33,68 10,667 ,398 ,568

80

Reliability

[DataSet0]

Pemahaman Tentang Ekuitas

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 171 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 171 100,0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,665 10

Item-Total Statistics

Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pe.1 30,50 12,875 ,276 ,651

Pe.2 31,03 12,040 ,295 ,649

Pe.3 30,81 12,121 ,346 ,638

Pe.4 30,98 12,270 ,345 ,638

Pe.5 30,93 12,372 ,258 ,656

Pe.6 31,12 12,085 ,315 ,644

Pe.7 30,85 12,526 ,303 ,646

Pe.8 30,84 12,138 ,348 ,637

Pe.9 31,07 11,924 ,353 ,636

Pe.10 30,77 11,777 ,445 ,619

81

Reliability

[DataSet0]

Pemahaman Tentang Pendapatan

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 171 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 171 100,0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,619 4

Item-Total Statistics

Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pp.1 11,42 3,138 ,349 ,583

Pp.2 11,09 2,975 ,437 ,523

Pp.3 11,47 2,580 ,451 ,508

Pp.4 11,16 2,997 ,363 ,574

82

Reliability

[DataSet0]

Pemahaman Tentang Beban

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 171 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 171 100,0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,730 4

Item-Total Statistics

Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Pb.1 10,84 3,914 ,297 ,784

Pb.2 11,22 3,103 ,467 ,709

Pb.3 11,16 2,997 ,683 ,574

Pb.4 11,16 2,997 ,683 ,574

83

Normalitas

[DataSet0]

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

P.Aset P.Liabilitas P.Ekuitas P.Pendapatan P.Beban

N 171 171 171 171 171

Normal Parametersa,,b

Mean 36.8012 37.3801 34.3216 15.0468 14.7953

Std. Deviation 4.00385 3.56972 3.81276 2.14699 2.30324

Most Extreme Differences Absolute .089 .081 .090 .153 .166

Positive .089 .081 .084 .153 .166

Negative -.056 -.067 -.090 -.139 -.149

Kolmogorov-Smirnov Z 1.161 1.057 1.171 2.002 2.170

Asymp. Sig. (2-tailed) .135 .213 .129 .001 .000

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

85

Npar Tests

[DataSet1] G:\UJI BEDA\DATA.sav

Kruskal -Wallis Test

Ranks

Pendidikan N Mean Rank

P.Aset SMA-IPS 63 86,99

SMA-Non 41 82,43

SMk-Akt 28 101,75

SMK-Non 20 73,93

MA-IPS 4 90,38

MA-Non 15 77,13

Total 171

P.Liabilitas SMA-IPS 63 82,76

SMA-Non 41 92,67

SMK-Akt 28 82,66

SMK-Non 20 92,58

MA-IPS 4 124,25

MA-Non 15 68,63

Total 171

P.Ekuitas SMA-IPS 63 86,03

SMA-Non 41 93,30

SMK-Akt 28 81,50

SMK-Non 20 81,95

MA-IPS 4 116,50

MA-Non 15 71,57

Total 171

P.Pendapatan SMA-IPS 63 84,13

SMK-Non 41 81,06

SMK-Akt 28 106,02

SMK-Non 20 76,63

MA-IPS 4 113,75

MA-Non 15 75,07

Total 171

P. Beban SMA-IPS 63 87,67

SMA-Non 41 79,74

SMK-Akt 28 93,95

SMK-Non 20 79,95

MA-IPS 4 114,25

MA-Non 15 81,77

Total 171

86

Test Statisticsa,b

P.Aset P.Liabilitas P.Ekuitas P. Pendapatan P.Beban

Chi-Square 4,809 5,777 4,091 8,054 3,280

Df 5 5 5 5 5

Asymp. Sig. ,440 ,329 ,536 ,153 ,657

a. Kruskal Wallis Test

b. Grouping Variable: Pendidikan