BAB IV LINGKUNGAN ORGANISASI
description
Transcript of BAB IV LINGKUNGAN ORGANISASI
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 1
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
Lingkungan organisasi adalah sesuatu yg tak terhingga yang berada di luar batas-batas organisasi yang mempunyai potensi mempengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap bagian maupun keseluruhan organisasi
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 2
• Lingkungan khusus yaitu elemen / bagian dari lingkungan yang secara langsung mempengaruhi perilaku organisasi maupun kinerja organisasi.
• Lingkungan umum Segmen-segmen maupun performan lingkungan adalah bagian –bagian dari lingkungan organisasi yang berpengaruh terhadap perilaku maupun performansi organisai
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi3
Pesaing
Pelanggan
Kelompok Publik
Pressure
Organisasi
Pemerintah
Pemasok
Asosiasi Dagang
Serikat Buruh
Gambar 6.1. Organisasi dan Lingkungannya
Sumber : diadopsi dari Robbins, Teori Organisasi, 1994. h.227
budaya
Teknologi
Hukum
AlamSosial
Politik
Ekonomi
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved. 4
Bahan baku
Tranfor-masi
Produk Jadi
Pema-saran
Peralatan
Leveransir Peralatan
Teknologi
Enerji
Tenaga
kerja Modal
Lingkungan Teknologi
Pasar; Saingan /konsumen/ Corak
Permintaan
Leveransir Bahan Baku
Leveransir Enerji
Pasar Tenaga Kerja
Lingkungan
Keuangan Pemerinta
h
Organisasi Perusahaa
n
Lingkungan Ekonomi
Masyarakat
Gambar 6.2. Identifikasi Elemen Lingkungan Organisasi
Sumber: Lubis & Huseini, Teori Organisasi, tt, h.35
Lingkungan
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 5
Kompetetor kompetetordalam industri
Tingkat persaingan
PEMASOK
PENDATANG BARU
SUBSTITUSI
PEMBELI
Gambar 6.3. Model Persaingan Industri Porter
Sumber: Kusdi, 2009, h.70
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
Ketidak pastian lingkungan menunjukkan keadaan dimana pimpinan tidak mempunyai informasi yanbg cukup mengenai keadaan ligkungannya, sehingga sulit untuk memperkirakan perubahan-perubahan lingkungan yang akan terjadi.
Ketidak pastian lingkungan ditentukan oleh dua variabel yaitu :1. Kompleksitas lingkungan, menunujukkan gambaran
heteroginitas banyaknya elemen eksternal yang berpengaruh terhadap berfungsinya suatu organisasi.
2. Stabilitas lingkungan, menggambarkan tingkat kecepatan perubahan yang terjadi pada elemen-elemen lingkungan.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 6
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved. 5-7
Sederhana Kompleksitas Kompleks
Lab
il
S
tab
ilita
s
S
tab
ilKetidakpastian
Rendah1.Elemen lingkungan jumlahnya sedikit2.Elemen lngkungan tidak berubah atau berubah secara perlahan.
Ketidakpastian Agak Rendah
1.Elemen lingkungan jumlahnya besar2.Elemen lngkungan tidak berubah atau berubah secara perlahan.Ketidakpastian Agak
Tinggi1.Elemen lingkungan jumlahnya sedikit2.Elemen lngkungan selalu mengalami perubahan
Ketidakpastian Tinggi1.Elemen lingkungan jumlahnya besar2.Elemen lngkungan selalu mengalami perubahan
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 8
Emery dan Trist dalam Robbins (1994:233) mengidentifikasi 4 corak lingkungan yang mungkin dihadapi organisasi:a. Lingkungan Tenang Acak (placid-ramdomized),
Lingkungan ini paling sederhana, keadaannya tenang, jarang berubah , itupun bersifat acak, dan menimbulkan ancaman paling sedikit terhadap organisasi.Misalnya lingkungan suatu Apotik di sebuah kota kecil.
b. Lingkungan Tenang Mengelompok (placid-clustered)Lingkungan jarang berubah dan terjadi dalam bentuk kelompok elemen yang saling berkait dan dapat berubah secara bersamaan. Contoh lingkungan industri kimia.
c. Lingkungan diganggu bereaksi (disturhed-reactive)Lingkungan ini cukup peka, dimana tindakan suatu organisasi dapat mengganggu ketenangan lingkungan sehingga akan direaksi oleh organisasi lainnya. Contoh lingkungan industri rokok.
d. Lingkungan kacau (turbulent field) Ditandai dengan kompleksitas yang tinggi, dan perubahan yang cepat, dan perubahan yang saling berkaitan, dan berakibat negatif bagi organisasi. Lingkungan kacau ini jarang terjadi, jika ada perencanaan tidak bearti.
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 9
Organisasi
Input Bahan Mentah
(Pemasok)Input tenaga kerja (Pasar Tenaga
kerja)
Input Modal (Investor)
Input Peralatan
(Teknologi)
Output Barang/Jasa (Konsumen
)
Gambar 6.5: Ketergantungan SumberGambar 6.5: Ketergantungan Sumber
Sumber: Kusdi, Teori Organisasi dan Administrasi, 2009, h 75Sumber: Kusdi, Teori Organisasi dan Administrasi, 2009, h 75
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
1. Perubahan Internal• Yaitu dengan penyesuian struktur internal, sistem dan
prosedur kerja , perencanaan, dan aspek internal lainnya , terhadap karakteristik lingkungan.
2. Pengendalian Lingkungan • Yaitu berusaha menguasai dan mengubah kondisi
lingkungan sehingga menguntungkan organisasi
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 10
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 11
Perubahan struktur organisasi• Kompleksitas lingkungan diikuti dengan perubahan struktur
organisasi yang lebih kompleks, sehingga setiap elemen lingkungan krusial perlu dihadapi oleh bagian/ satuan khusus dari organisasi.
Peredam inti teknis• Inti teknis adalah bagian yang melaksanakan tugas utama
dari organisasi.• Peredam inti tehnis adalah bagian-bagian yang
mengelililingi inti teknis yang tugasnya adalah meredam ketidak pastian lingkungan, sehingga inti tehnis terosolir (tidak terganggu) lingkungan.
Elemen Perbatasan• Elemen perbatasan adalah individu atau satuan organisasi
yang diberi tugas untuk menyelaraskan dan menghubungan organisasi dengan lingkungan melalui pertukaran informasi.
• Tujuan pertukaran informasi adalah untuk mendeteksi dan meproses informasi tentang perubahan lingkungan misalnya melalui riset pasar.
PERUBAHAN INTERNAL
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 12
Perenca-naan
Keuangan Promosi Penjualan
Litbang INTI TEKNIS(Produksi)
Inventori
Enginering
Pengendalian mutu
PPC Pembelian Pemeliha
-raan Humas
Ling kungan
Ling-kungan
Sumber: Lubis & Huseini, Teori Organisasi, tt, h.46
Gambar 6.6: Inti Teknis dan Bagian Peredam OrganisasiGambar 6.6: Inti Teknis dan Bagian Peredam Organisasi
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 13
Diferensiasi • Diferensiasi adalah pembedaan orientasi kognitif dan
emosional para pejabat dari bagian-bagian dengan fungsi yang berlainan dan perbedaan struktur formal dari bagian-bagian tersebut, sesuai dengan karakteristik lingkungan yang dihadapi.
Integrasi • Integarsi adalah kualitas kerjasama antar bagian dalam
organisasi melalui koordinasi dengan tujuan untuk menjembatani perbedaan antar bagian.
Perencanaan • Perencanaan adalah penetapan sesuatu sebelum sesuatu
itu dilaksanakan. Dalam kondisi lingkungan yang stabil dapat dilakukan perencanaan jangka panjang, namun apabila lingkungan tidak stabil maka perencanaan sebaiknya difokuskan dalam jangka pendek
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 14
PIMPINAN
Sistem distribu
si
Sumber: Lubis & Huseini, Teori Organisasi, tt, h.49
Gambar 6.7: Berbedaan Elemen – elemen Satuan OrganisasiGambar 6.7: Berbedaan Elemen – elemen Satuan Organisasi
BAGIAN PRODUKSI
BAGIAN LITBANG
BAGIAN PASAR
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
Merger.• Yaitu penyatuan usaha dengan organisasi lain yang
menjadi sumber ketidak pastian sehingga terjadi pemilikan dan atau pengawasan bersama.
Kontrak atau Joint Ventures• Kontrak atau usaha patungan dapat mengurangi
ketidak pastian melalui ikatan bersifat formal (perjanjian) dengan organisasi lainnya.
Kooptasi• Kooptasi adalah upaya memasukkan orang-orang
penting dan berpengaruh pada ;lingkungan untuk masuk ke dalam organisasi. Misalnya memasukkan pejabat pemerintah, analis senior ke dalam jajaran komisaris di perusahaan swasta.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 15
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
M.J.Mukzam, Bab VI. Lingkungan Organisasi 16
Iklan dan Humas• Ini merupakan cara tradisonal untuk menciprakan
hubungan yang baik dengan lingkungan dengan tujuan untuk mempengaruhi pandangan dan pilihan masyarakat.
Asosiasi Pengusaha Sejenis.• Melalui asosiasi pengusaha sejenis seringkali dapat
memunculkan suatu kekuatan yang cukup besar untuk mempengaruhi lingkungan. Misalnya dengan melakukan pendekatan-pendekatan dengan pihak pengambil kebijakan.
Merubah Bidang Kegiatan• Apabila lingkungan sudah tidak dapat dikendalikan
maka cara yang dapat ditempuh adalah dengan merubah bidang kegiatan, sehingga diperoleh kondisi lingkungan uyang lebih baik. Misalnya memilih bidang kegiatan yang; tingkat persaingannya tidak terlalu berat, campur tangan pemerintah tidak terlalu banyak, jumlah konsumen yang cukup banyak dan sebagainya.
Copyright © 2005 by South-Western, a division of Thomson Learning, Inc. All rights reserved.
5-17