BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran...

14
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian SMK PGRI II Salatiga terletak di jalan Nakula Sadewa, Kembangarum, Salatiga.Bangunan Sekolah ini berada di depan SMK PGRI I Salatiga. Gedung sekolah berlantai tiga ini dibangun berbentuk U. Memiliki ruang-ruang kelas yang sama. Gedung Pusat Sumber Belajar (PSB) merupakan gedung 1 dan 2. Di mana laintai 1 juga digunaka sebagai ruang Kepala sekolah dan tata usaha, ruang guru berada di sebelah utara Ruang kepala sekolah dan sebelah ruang guru terdapat ruang pusat media pendidikan menempati lantai 2 disini disisipkan media-media pendidikan sebagai penunjang proses belajar mengajar, yang terdiri atas OHP, Komputer, slide projector. Sedangkan perpustakaan terdapat di belakang kelas penjualan, dalam perpustakaan terdapat koleksi buku-buku pelajaran, penunjang, referensi fiksi dan nonfiksi yang dapat di baca oleh siswa di ruangan yang sudah disediakan, model meja baca baik untuk kelompok maupun individu. Adapun beberapa fungsi sekolah SMK PGRI 2 Salatiha antara lain: a. Sebagai lembaga pendidika yang merupakan bagian dari sistem Pendidikan Nasional sesuai peraturan yang berlaku. b. Sebagai tempat penelitian untuk mengadakan penelitian atau eksperimen dalam pengembangan dalam bidang kependidikan. c. Sebagai sekolah model untuk sekolah-sekolah SMK yang lain.

Transcript of BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran...

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

SMK PGRI II Salatiga terletak di jalan Nakula Sadewa, Kembangarum,

Salatiga.Bangunan Sekolah ini berada di depan SMK PGRI I Salatiga. Gedung

sekolah berlantai tiga ini dibangun berbentuk U. Memiliki ruang-ruang kelas yang

sama. Gedung Pusat Sumber Belajar (PSB) merupakan gedung 1 dan 2.

Di mana laintai 1 juga digunaka sebagai ruang Kepala sekolah dan tata

usaha, ruang guru berada di sebelah utara Ruang kepala sekolah dan sebelah ruang

guru terdapat ruang pusat media pendidikan menempati lantai 2 disini disisipkan

media-media pendidikan sebagai penunjang proses belajar mengajar, yang terdiri

atas OHP, Komputer, slide projector.

Sedangkan perpustakaan terdapat di belakang kelas penjualan, dalam

perpustakaan terdapat koleksi buku-buku pelajaran, penunjang, referensi fiksi

dan nonfiksi yang dapat di baca oleh siswa di ruangan yang sudah disediakan,

model meja baca baik untuk kelompok maupun individu.

Adapun beberapa fungsi sekolah SMK PGRI 2 Salatiha antara lain:

a. Sebagai lembaga pendidika yang merupakan bagian dari sistem

Pendidikan Nasional sesuai peraturan yang berlaku.

b. Sebagai tempat penelitian untuk mengadakan penelitian atau

eksperimen dalam pengembangan dalam bidang kependidikan.

c. Sebagai sekolah model untuk sekolah-sekolah SMK yang lain.

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

d. Sebagai lembaga yang menyediaka calon siswa bagi jenjang

pendidikan yang lebih tinggi atau mendapatkan ketrampilan khusus

untuk penyediaan lapangan pekerjaan.

Selain fungsi di atas, Sekolah SMK PGRI 2 Salatiga juga mempunyai

beberapa tugas diantaranya:

a. Memberikan layanan pendidikan termasuk pembinaan kepribadian,

dan kehidupan kerohanian, dan pengajaran secara optimal.

b. Melaksanakan penelitian dan pengembangan serta pengapdian

masyarakat.

c. Menemukan inovasi-inovasi dalam bidang kependidikan untuk

ditularkan atau dijadikan model bagi sekolah-sekolah SMK lainnya.

B. Hasil Penelitian

a. Tahap perencanaan ini peneliti mempersiapkan perangkat

pembelajaran yang terdiri dari pelajaran. soal tes formatif dan alat-

alat pembelajaran yang mendukung, selain itu juga dipersiapkan

lembar observasi.

b. Tahap kegiatan dan pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatanbelajar mengajar untuk siklus pertama

dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 30 Maret 2012 di kelas X-B

Akuntansi dengan jumlah siswa 37 siswa. Dalam hal ini peneliti

bertindak sebagai guru. Adapun proses belajar mengajar mengacu

pada rencana pembelajaran yang telah dipersiapkan. Dalam siklus 1

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

pelaksanaan perbaikan pembelajaran yang direncanakan difokuskan

pada penerapan model Kartu Domino, sebagai upaya untuk

meningkatkan prestasi belajar siswa. Maka fokus penelitianya adalah

hal-hal yang berkaitan dengan penggunaan model pembelajaran

Kartu Domino serta dampaknya terhadap pembelajaran.

Kondisi pembelajaran lebih interaktif, karena ditandai dengan

adanya kerjasama dan Tanya jawab baik antara guru dengan siswa

maupun antar siswa. Terjadi pula komunikasi antar siswa dalam

mengerjakan lembar kerja dan menyampaikan hasil kerja sama antar

kelompok.

Selain ceramah, Tanya jawab, pemberian tugas dan observasi

yang dipadukan untuk menciptakan keikut sertaan siswa proses

kegiatan pembelajaran, siswa tidak hanya terpaku di bangku sebagai

pendengar, tetapi berubah dengan kegiatan memahami materi dan

menyimpulkan materi berdasarkan soal-soal yang diberikan oleh

guru. Pengamatan (obsrevasi) dilaksanakan bersamaan dengan

tujuan untuk mengetahui tingkat belajar mengajar yang telah

dilakukan. Adapun hasil siklus 1 adalah sebagai berikut :

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

1. Diskripsi Kondisi Awal

Kondisi awal hasil mata pelajaran IPS siswa kelas X-B SMK PGRI

2 Salatiga masih 11 siswa yang belum tuntas, dikarenakan guru dalam

menyampaikan pembelajarannya hanya menggunakan model ceramah

bervariasi. Cara belajar seperti ini akan memberikan kesan menjenuhkan

dan membosankan bagi siswa sehingga berpengaruh pada hasil

pembelajaran.

Hasil belajar pada Ulangan Tengah Semester Genap bahwa belum

semua siswa kelas X-B tuntas dalam belajar IPS. Paparan hasil belajar

siswa pada ulangan Tengah Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012

dapat dilihat dari table berikut ini:

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Tabel 1. Hasil Ulangan Tengah Semester kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga

NO NIS Nilai KKM: 70

Ket

1 5838 80 Tuntas

2 5839 80 Tuntas

3 5840 90 Tuntas

4 5841 90 Tuntas

5 5842 90 Tuntas

6 5843 80 Tuntas

7 5844 70 Tuntas

8 5845 75 Tuntas

9 5846 80 Tuntas

10 5847 90 Tuntas

11 5848 60 Belum Tuntas

12 5849 90 Tuntas

13 5850 65 Belum Tuntas

14 5851 90 Tuntas

15 5852 60 Belum Tuntas

16 5853 60 Belum Tuntas

17 5854 80 Tuntas

18 5855 70 Tuntas

19 5856 80 Tuntas

20 5857 75 Tuntas

21 5858 60 Belum Tuntas

22 5859 85 Tuntas

23 5860 80 Tuntas

24 5861 65 Belum Tuntas

25 5862 70 Tuntas

26 5863 80 Tuntas

27 5864 65 Belum Tuntas

28 5865 90 Tuntas

29 5866 60 Belum Tuntas

30 5867 60 Belum Tuntas

31 5868 65 Belum Tuntas

32 5869 80 Tuntas

33 5870 80 Tuntas

34 5871 75 Tuntas

35 5872 70 Tuntas

36 5873 80 Tuntas

37 5874 65 Belum Tuntas

Jumlah 2785

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Kondisi awal ini belum menggunakan model belajar Kartu Domino

yang mengakibatkan hasil belajar IPS kurang maksimal. Dari table di atas

dapat diperoh data bahwa siswa siswa yang sudah tuntas KKM (70) pada

Ulangan tengah Semester Genap berjumlah 27 siswa, sedangkan yang

belum tuntas ada 11 siswa nilai rata-rata kelas dapat dilihat pada table 2

berikut:

Tabel 2. Nilai klasikal kondisi awal kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga

No Aspek Nilai

1 Rata-Rata Klasikal 72.2

2 Nilai Terendah 60

3 Nilai Tertinggi 90

4 Prosentase Ketuntasan (%) 70.5

Daftar pada table 2 di atas akan lebih jelas dengan grafik 1 sebagai

berikut:

Grafik 1. Nilai klasikal kondisi awal kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Pada grafik 1 dapat dilihat perolehan hasil belajar siswa kelas X-B

pada mata pelajaran IPS dengan nilai rata-rata klasikal sebesar 27,2, nilai

terendah 60, nilai tertinggi 90. Dan ketuntasan klasikal 70,5 %.

2. Deskripsi Hasil Penelitian Siklus I

Pada siklus I ini pelajaran IPS dengan pokok bahasan Dampak

Politik, sosial, Ekonomi, dan Budaya dari Keberadaan Kolonialisme dan

Imperialisme Bangsa Barat di Indonesia sudah menggunakan model

pembelajaran Kartu domino. Hasil belajar setelah tindakan siklus I, dapat

dilihat pada table 3 di bawah ini

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Tabel 3. Hasil belajar Siswa pada Siklus I kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga

NO NIS Pra Siklus Siklus I Keterangan KKM: 70

1 5838 80 70 Tidak Meningkat Tuntas

2 5839 80 70 Tidak Meningkat Tuntas

3 5840 90 75 Tidak Meningkat Tuntas

4 5841 90 70 Tidak meningkat Tuntas

5 5842 90 75 Tidak Meningkat Tuntas

6 5843 80 70 Tidak Meningkat Tuntas

7 5844 70 70 Tidak Meningkat Tuntas

8 5845 75 70 Tidak Meningkat Tuntas

9 5846 80 80 Tidak meningkat Tuntas

10 5847 90 70 Tidak Meningkat Tuntas

11 5848 60 65 Meningkat Belum Tuntas

12 5849 90 80 Tidak Meningkat Tuntas

13 5850 65 80 Meningkat Tuntas

14 5851 90 75 Tidak Meningkat Tuntas

15 5852 60 70 Meningkat Tuntas

16 5853 60 65 Meningkat Belum Tuntas

17 5854 80 70 Tidak Meningkat Tuntas

18 5855 70 75 Meningkat Tuntas

19 5856 80 70 Tidak Meningkat Tuntas

20 5857 75 70 Tidak Meningkat Tuntas

21 5858 60 60 Tidak meningkat Belum Tuntas

22 5859 85 70 Tidak Meningkat Tuntas

23 5860 80 70 Tidak Meningkat Tuntas

24 5861 65 80 Meningkat Tuntas

25 5862 70 70 Tidak Meningkat Tuntas

26 5863 80 65 Tidak meningkat Belum Tuntas

27 5864 65 80 Meningkat Tuntas

28 5865 90 80 Tidak Meningkat Tuntas

29 5866 60 60 Meningkat Belum Tuntas

30 5867 60 80 Meningkat Tuntas

31 5868 65 70 Meningkat Tuntas

32 5869 80 80 Meningkat Tuntas

33 5870 80 80 Tidak Meningkat Tuntas

34 5871 75 70 Tidak Meningkat Tuntas

35 5872 70 70 Tidak Meningkat Tuntas

36 5873 80 0 Tidak Meningkat Belum Tuntas

37 5874 65 70 Meningkat Tuntas

Jumlah 2785 2595

Berdasarkan hasil penelitian siklus ini siswa yang mengikuti proses

belajar sebayak 36 siswa dari 37 siswa keseluruhan kelas X-B. hal ini

dikarenkan 1 orang siswa tidak masuk, sehingga nilai 0 pada hasil belajar

siklus I karena siswa tidak mengikuti proses belajar. Untuk lebih jelasnya

dapat dilihat pada table 4 berikut:

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Tabel 4. Nilai Klasikal Prasiklus dan Siklus I Kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga

Aspek Nilai

Pra Siklus Siklus I

Rata-Rata Klasikal 75,3 70,1

Nilai Terendah 60 60

Nilai Tertinggi 90 90

Pelaksanaan proses belajar mengajar pada siklus I dengan pokok

bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya dari Keberadaan

Kolonialisme dan Imperialisme Bangsa Barat di Indonesia sudah

menggunakan model pembelajaran Kartu domino. Hasil belajar siklus I

menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar. Diperoleh hasil untuk nilai

terendah 60 dan nilai tertinggi 90 ketuntasan klasikal 70% Table 4 di atas

akan tampak jelas dengan grafik 2 berikut ini:

Grafik 2. Perbandingan Nilai Klasikal Prasiklus dan Siklus I

Kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga

Perolehan nilai pra siklus yang ditunjukkan grafik 2, untuk rata-rata

klasikal adalah 75,3 dan 70,1 untuk siklus I, nilai terendah pra siklus 60

dan siklus I 60 sedangkan nilai tertinggi pra siklus 90 dan 90 pada siklus I,

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

3. Diskripsi Hasil Penelitian Siklus II

Oleh karena indikator yang telah ditetapkan belum tercapai, maka

dilanjutkan pada siklus II ini. Pokok bahasan Perlawanan Rakyat dan

Kerajaan-Kerajaan di Nusantara Dalam Menentang Kolonialisme dan

Imperialismeini sudah menggunakan model pembelajaran Kartu Domino.

Hasil belajar pada siklus II dapat dilihat pada table 5 di bawah ini:

Tabel 5. Hasil Belajar Sswa Siklus II Kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga

NO NIS Pra Siklus Siklus I Siklus II Keterangan KKM: 70

1 5838 80 70 85 Meningkat Tuntas

2 5839 80 70 80 Meningkat Tuntas

3 5840 90 75 80 Meningkat Tuntas

4 5841 90 70 90 Meningkat Tuntas

5 5842 90 75 90 Meningkat Tuntas

6 5843 80 70 90 Meningkat Tuntas

7 5844 70 70 80 Meningkat Tuntas

8 5845 75 70 90 Meningkat Tuntas

9 5846 80 80 90 Meningkat Tuntas

10 5847 90 70 90 Meningkat Tuntas

11 5848 60 65 80 Meningkat Tuntas

12 5849 90 80 100 Meningkat Tuntas

13 5850 65 80 90 Meningkat Tuntas

14 5851 90 75 90 Meningkat Tuntas

15 5852 60 70 75 Meningkat Tuntas

16 5853 60 65 70 Meningkat Tuntas

17 5854 80 70 90 Meningkat Tuntas

18 5855 70 75 90 Meningkat Tuntas

19 5856 80 70 80 Meningkat Tuntas

20 5857 75 70 80 Meningkat Tuntas

21 5858 60 60 65 Meningkat Belum Tuntas

22 5859 85 70 80 Meningkat Tuntas

23 5860 80 70 70 Meningkat Tuntas

24 5861 65 80 90 Meningkat Tuntas

25 5862 70 70 90 Meningkat Tuntas

26 5863 80 65 80 Meningkat Tuntas

27 5864 65 80 90 Meningkat Tuntas

28 5865 90 80 70 Tidak Meningkat Tuntas

29 5866 60 60 65 Meningkat Belum Tuntas

30 5867 60 80 90 Meningkat Tuntas

31 5868 65 70 70 Tidak Meningkat Tuntas

32 5869 80 80 90 Meningkat Tuntas

33 5870 80 80 100 Meningkat Tuntas

34 5871 75 70 90 Meningkat Tuntas

35 5872 70 70 90 Meningkat Tuntas

36 5873 80 0 70 Meningkat Tuntas

37 5874 65 70 80 Meningkat Tuntas

Jumlah 2785 2595 3070

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Hasil belajar siswa pada siklus II tampak adanya meningkat

dibandingkan dengan siklus I. Pada siklus ke II 100% nilai siswa

mengalami peningkatan. Siswa yang mengikuti belajar mengajar pada

siklus II berjumlah 37 siswa dari 37 siswa keseluruhan. Nilai klasikal

antara siklus I dan siklus II dapat dilihat pada table 6 di bawah ini:

Table 6. nilai klasikal siklus I dan Siklus II kelas X-b SMK PGRI 2 salatiga

No Aspek Nilai

Siklus I Siklus II

1 Rata-Rata Klasikal 70,1 83

2 Nilai Terendah 60 60

3 Nilai Tertinggi 90 100

Dari siklus II ini diperoleh hasil belajar siswa dengan nilai terendah

60 dan nilai tertinggi 100, rata-rata klasikal 83, tabel di atas dapat

digambarkan dalam grafik 3 di bawah ini:

Grafik 3. Perbandingan nilai klasikal siklus I dan siklus II kelas X-

b SMK PGRI 2 Salatiga

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Pada grafik 3 bahwa rata-rata klasikal pada siklus II mengalami

peningkatan. Siklus I rata-rata klasikalnya adalah 70,1 menjadi 83 pada

siklus II. Nilai terendah pada siklus I 60 dan 60 pada siklus II kemudian

nilai tertinggi 90 pada siklus I dan 100 pada siklus II.

4. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Rata-Rata Klasikal dan Ketuntasan Belajar Siswa

Tabel 7

Table 7. Nilai Klasikal Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II Kelas X-B SMK

PGRI 2 Salatiga

No Aspek Nilai

Pra Siklus Siklus I Siklus II

1 Rata-Rata Klasikal 75,3 70,1 83

2 Nilai Terendah 60 60 60

3 Nilai Tertinggi 90 90 100

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Table 7 di atas akan lebih jelas dengan grafik di bawah ini:

Grafik 4

Grafik 4. Perbandingan Nilai Klasikal Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II

Kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga

Pada grafik 4 menunjukkan bahwa terjadi peningkatan rata-rata

klasikal pada pra siklus yaitu 75,3 menjadi 70,1. Pada siklus II rata-rata

klasikal meningkat menjadi 83 nilai terendah pra siklus 60 nilai tetap

menjadi 60. Pada siklus II meningkat menjadi 63 dengan prosentase

kenaikan 95 %. Begitu juga perolehan nilai tertinggi pada pra siklus 90

tetap 90 pada siklus I dengan prosentase 84% , pada siklus II meningkat

menjadi 100% dengan prosentase 95 % nilai tertinggi disebabkan siswa

dapat menggunakan model pembelajaran Kertu Domino.

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2539/5/T1_152008007_BAB IV.pdf · bahasan Dampak Politik, Sosial, Ekonomi, dan Budaya

Ketuntasan minimum kelas dari tiap siklus juga mengalami

peningkatan prosentase ketuntasan klasikal siswa pada mata pelajaran IPS

dapat dilihat dari tabel 8 di bawah berikut ini:

Table 8. Prosentase Ketuntasan Klasikal Kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga

No Tahap Perbaikan

Prosentase

Belum Tuntas Tuntas

1 Pra Siklus 30% 70%

2 Siklus I 16% 84%

3 Siklus II 5% 95%

Dari tabel 8 di atas akan lebih jelas dengan grafik di bawah ini:

Grafik 5 Prosentase Ketuntasan Klasikal

Grafik 5. Prosentase Ketuntasan Klasikal Kelas X-B SMK PGRI 2 Salatiga