BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik...

15
38 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi Kancah Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah salatiga. Pengambilan sampel dilakukan pada 4 kelas yaitu kelas XI Teknik Pemesinan 3 sebanyak 25 siswa, kelas XI teknik kendaraan ringan 3 sebanyak 25 siswa, kelas XI teknik kendaraan ringan 2 sebanyak 25 siswa, dan kelas XI teknik pemesinan 4 sebanyak 25 Siswa. Subjek dari penelitian ini adalah siswa siswi termasuk dalam usia remaja awal yaitu yang berumur rata-rata sekitar 16 sampai 17 tahun keatas dan sedang duduk dibangku kelas II Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah Salatiga yang diambil sebagai sampel berjumlah 100 siswa. Tabel 4.1 Data Sampel Penelitian Jurusan/bidang keahlian Jumlah siswa Kelas Sampel Teknik Pemesinan 3 37 XI 25 Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25

Transcript of BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik...

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Orientasi Kancah Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan

Muhammadiyah salatiga. Pengambilan sampel dilakukan pada 4 kelas yaitu kelas

XI Teknik Pemesinan 3 sebanyak 25 siswa, kelas XI teknik kendaraan ringan 3

sebanyak 25 siswa, kelas XI teknik kendaraan ringan 2 sebanyak 25 siswa, dan

kelas XI teknik pemesinan 4 sebanyak 25 Siswa. Subjek dari penelitian ini adalah

siswa siswi termasuk dalam usia remaja awal yaitu yang berumur rata-rata sekitar

16 sampai 17 tahun keatas dan sedang duduk dibangku kelas II Sekolah

Menengah Kejuruan Muhammadiyah Salatiga yang diambil sebagai sampel

berjumlah 100 siswa.

Tabel 4.1

Data Sampel Penelitian

Jurusan/bidang keahlian Jumlah siswa Kelas Sampel

Teknik Pemesinan 3 37 XI 25

Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25

Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25

Teknik pemesinan 4 34 XI 25

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

4.2 Pelaksanaan Penelitian

Sebelum melakukan penelitian ke SMK, penulis mengajukan surat izin

penelitian yang disetujui oleh Dekan FKIP-UKSW. Penelitian ini dilakukan pada

siswa siswi Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah Salatiga, pada hari

Senin tanggal 28 Maret 2014 pukul 10.30 WIB. Persiapan penelitian dimulai

dengan penyusunan alat ukur serta penyebaran angket penelitian. Pada saat

penelitian ada beberapa angket yang tidak diisi secara lengkap hanya dijawab

beberapa item saja, selebihnya dibiarkan kosong sehingga angket dario siswa

tersebut tidak bisa digunakan . dengan demikian jumlah sampel menjadi 100

siswa.

4.3 Pengumpulan Data/ Hasil dan Pembahasan

Proses pengumpulan data dilaksanakan pada tanggal 28 Maret 2014,

penulis mengumpulkan data di SMK Muhammadiyah Salatiga yang diberikan

untuk siswa kelas XI karena penulis memilih kelas itu untuk penelitiannya.

Sebelum membagikan angket kepada siswa kelas XI penulis terlebih dahulu

memperkenalkan diri dan meminta sedikit waktu untuk menjelaskan tentang

pengisian angket tersebut. Setelah angket terisi oleh semua siswa tersebut

kemuadian angketnya diserahkan kepada penulis tapi hanya 2 kelas saja karena

terhalang oleh kelas lain yang lagi sibuk praktek dibengkel. Hari ke 2 penulis

mengadakan penelitian kesana lagi dengan membagikan angket kepada siswa

kelas XI. Selanjutnya penelitianya berakhir pada tanggal 30 Maret 2014.

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

Setelah kegiatan pengumpulan data selesai penulis mengucapkan

terimakasih kepada semua kelas XI yang telah membantu terselesainya pengisian

angket tersebut.

4.4 Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif ini untuk menganalisis komunikasi orang tua anak dan

kepercayaan diri remaja di SMK Muhammadiyah Salatiga Tahun ajaran 2014-

2015

4.4.1 Analisis Deskriptif kepercayaan diri siswa kelas XI SMK

Muhammadiyah Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014

Dari hasil penjumlahan skor kepercayaan diri siswa Kelas XI SMK

Muhammadiyah Salatiga tahun Ajaran 2013 yang kemudian diolah untuk

mencari frekuensi kemudian didapatkan hasil seperti dibawah. Langkah pertama

yaitu menetukan nilai maksimum dan maksimum dari analisis data tersebut.

Tabel 4.2

Statistik deskriptif hasil pengukuran

Kepercayaan diri

*) dicopy langsung dari berkas SPSS versi 16. Tabel menunjukkan skor kepercayaan diri siswa kelas XI SMK

Muhammadiyah Salatiga tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 100 siswa .

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

VAR00001 100 31.00 98.00 55.3400 11.20626

Valid N (listwise) 100

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

bergerak dari skor terendah yaitu 31 dan skor tertinggi 98. Rata-rata skor( mean)

55.3400 dan simpangan baku (SD) sebesar 11.20626

Setelah dilakukan penyusunan interval maka selanjutnya pemberian kategori

setiap skoring pada masing-masing responden, sebagai berikut

Pengukuran variabel penelitian ini digunakan interval dengan rumus

Skor tertinggi- skor terendah

________________________ = 98 - 31 = 67 = 16,75

Pilihan sendiri 4 4

1775,164

67menjadidibulatkan = jadi panjang kelas interval 17

Dari hasil perhitungan di atas menurut Sugiyono, (2011) banyaknya kelas

ditentukan berdasarkan selera peneliti, maka diperoleh tingkat kepercayaan diri

siswa tersebut yang digolongkan menjadi empat kategori,yaitu

Tabel 4.3

Distribusi Frekuensi Kepercayaan Diri Siswa kelas XI

Dari tabel 4.3 diketahui bahwa aspek kepercayaan diri seluruh siswa kelas

XI SMA Muhammadiyah Salatiga tahun pelajaran 2013/2014 yang berjumlah 100

siswa dan diperoleh hasil sebesar 4% dengan jumlah 4 siswa pada kategori sangat

Kategori Interval Frekuensi Persentil (%)

Sangat Tinggi 82 - 98 4 4%

Tinggi 65 – 81 10 10%

Rendah 48 – 64 64 64%

Sangat rendah 31 - 47 22 22%

Jumlah 100 100

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

tinggi. Sebesar 10% dengan jumlah 10 siswa pada kategori tinggi. Sebesar 64%

dengan jumlah 64 siswa berada pada kategori rendah dan sebesar 22% dengan

jumlah 22 siswaberada pada kategori sangat rendah.

Sementara itu Uji Normalitas terhadap variabel kepercayaan diri remaja didapat

hasil sebagai berikut :

Tabel 4.4

Uji Normalitas Kepercayaan Diri Remaja

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

VAR00001

N 100

Normal Parametersa Mean 55.3400

Std. Deviation 11.20626

Most Extreme Differences Absolute .182

Positive .182

Negative -.086

Kolmogorov-Smirnov Z 1.820

Asymp. Sig. (2-tailed) .003

a. Test distribution is Normal.

*) dicopy langsung dari berkas SPSS versi 16.

Tabel 4.4 mendiskripsikan hasil uji statistik terhadap penyebaran data skor

kepercayaan diri remaja. Hasil analisis menunjukkan Asymp. Sig (2 tailed) 0,003

< 0,050 sehingga dapat disimpulkan bahwa data skor variabel kepercayaan diri

berdistribusi normal.

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

Tabel 4.5

Grafik Histogram Uji Normalitas

Kepercayaan Diri

)*dicopy langsung dari berkas SPSS versi 16.

Pada tabel 4.5 menunjukkan mean sebesar 55,34 dan standar devisiasi

sebesar 11.20626 kurve lengkung diatas mengambarkan bahwa sebaran

kepercayaan diri remaja berdistribusi normal.

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

4.4.2 Analisis Deskriptif Komunikasi Orang tua-anak siswa kelas XI SMK

Muhammadiyah Salatiga Tahun Ajaran 2013

Dari hasil penjumlahan skor komunikasi orang tua dengan Anak siswa

Kelas XI SMK Muhammadiyah Salatiga tahun Ajaran 2013 yang kemudian

diolah untuk mencari frekuensi kemudian didapatkan hasil seperti dibawah.

Langkah pertama yaitu menetukan nilai maksimum dan minimun dari analisis

data tersebut.

Tabel 4.6

Statistik deskriptif hasil pengukuran

Komunikasi Orang tua-anak

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

VAR00001 100 41.00 128.00 70.9300 13.86388

Valid N (listwise) 100

)* dicopy langsung dari berkas SPSS versi 16.

Tabel 4.6 menunjukkan skor kepercayaan diri siswa kelas XI SMK

Muhammadiyah Salatiga tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 100 siswa .

bergerak dari skor terendah yaitu 41 dan skor tertinggi 128. Rata-rata skor( mean)

70.8283 dan simpangan baku (SD) sebesar 13.89688

Setelah dilakukan penyusunan interval maka selanjutnya pemberian

kategori setiap skoring pada masing-masing responden, sebagai berikut

Pengukuran variabel penelitian ini digunakan interval dengan rumus

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

Skor tertinggi- skor terendah

________________________ = 128 - 41= 87 = 21

Pilihan sendiri 4 4

21,4

87 interval = jadi panjang kelas interval 21

Dari hasil perhitungan di atas menurut Sugiyono, (2011) banyaknya kelas

ditentukan berdasarkan selera peneliti, maka diperoleh tingkat kepercayaan diri

siswa tersebut yang digolongkan menjadi empat kategori,yaitu

Tabel 4.7

Distribusi Frekuensi Komunikasi Orang Tua-Anak Siswa kelas XI

Dari tabel 4.5 diketahui bahwa aspek komunikasi orang tua – anak seluruh

siswa kelas XI SMA Muhammadiyah Salatiga tahun pelajaran 2013/2014 yang

berjumlah 100 siswa dan diperoleh hasil sebesar 3% dengan jumlah 3 siswa pada

kategori sangat tinggi. Sebesar 5% dengan jumlah 5 siswa pada kategori tinggi.

Sebesar 65% dengan jumlah 65 siswa berada pada kategori rendah dan sebesar

27% dengan jumlah 27 siswa berada pada kategori sangat rendah.

Sementara itu Uji Normalitas terhadap variabel komunikasi orang tua anak

didapat hasil sebagai berikut.

Kategori Interval Frekuensi Persentil (%)

Sangat Tinggi 107 - 128 3 3%

Tinggi 85 - 106 5 5%

Rendah 63 – 84 65 65%

Sangat rendah 41 - 62 27 27%

Jumlah 100 100

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

Tabel 4.8

Uji Normalitas Variabel Komunikasi Orang tua- anak

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

VAR00002

N 99

Normal Parametersa Mean 70.8283

Std. Deviation 13.89688

Most Extreme Differences Absolute .110

Positive .110

Negative -.104

Kolmogorov-Smirnov Z 1.092

Asymp. Sig. (2-tailed) .184

a. Test distribution is Normal.

a. Test distribution is Normal

*) dicopy langsung dari berkas SPSS versi 16.

Tabel 4.6 mendiskripsikan hasil uji statistik terhadap penyebaran data skor

komunikasi orang tua anak. Hasil analisis menunjukkan Asymp. Sig (2 tailed)

0,184 > 0,050 sehingga dapat disimpulkan bahwa data skor variabel komunikasi

orang tua anak berdistribusi normal

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

Tabel 4.9

Grafik Histogram Uji Normalitas

Komunikasi Orang tua-anak

)*dicopy langsung dari berkas SPSS versi 16.

Pada tabel 4.7 menunjukkan mean sebesar 70.93 dan standar devisiasi

sebesar 13.864 kurve lengkung diatas mengambarkan bahwa komunikasi orang

tua-anak berdistribusi normal.

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

4.4.3 Analisis regresi Linier

Untuk mengetahui pengaruh antara variabel komunikasi orang tua-

anak terhadap kepercayaan diri, pengolahan data dapat dilakukan dengan

menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana dengan bantuan

SPSS for windows release versi 16.0 dengan memakai taraf signifikasi

5%adalah sebagai berikut

Tabel 4.10

Hasil Analisis Regresi Linier

Komunikasi Orang tua-anak terhadap Kepercayaan diri remaja

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .700a .490 .485 9.95048

a. Predictors: (Constant), Komanak

b. Dependent Variable: keperdiri

Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered Variables Removed Method

1 Komanaka . Enter

a. All requested variables entered.

b. Dependent Variable: keperdiri

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 9325.319 1 9325.319 94.184 .000a

Residual 9703.191 98 99.012

Total 19028.510 99

a. Predictors: (Constant), Komanak

b. Dependent Variable: keperdiri

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 23.002 5.038 4.566 .000

Komanak .866 .089 .700 9.705 .000

a. Dependent Variable: keperdiri

)* dicopy langsung dari berkas SPSS versi 16.0

Tabel 4.8 menjelaskan besarnya persentase pengaruh perilaku bermain

komunikasi orang tua-anak terhadap disiplin belajar. Besar koefisien determinasi

(R Square) adalah 0,49 yang artinya komunikasi orang tua-anak memiliki

kontribusi sebesar 49% terhadap kepercayaan diri remaja sedangkan 51%

dipengaruhi oleh faktor lain. Tabel tersebut juga menunjukkan nilai Sig= 0,00 <

0,050 yang berarti data tersebut mempunyai pengaruh yang signifikan dan uji

linearitasnya diterima.

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

4.5 Uji Hipotesis

Hipotesis yang dirumuskan dalam bab II adalah sebagai berikut

“ Ada pengaruh yang signifikan antara komunikasi orang tua-anak terhadap

kepercayaan diri remaja pada siswa kelas XI SMK Muhammadiyah Salatiga

Tahun Ajaran 2013/2014. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh

yang signifikan komunikasi orang tua-anak terhadap kepercayaan diri remaja pada

siswa kelas XI SMK Muhammadiyah Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014, sehingga

hipotesis yang diajukan penulis (diterima).

4.6 Pembahasan

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui adanya pengaruh yang signifikan

antara Komunikasi orang tua-anak terhadap kepercayaan diri pada siswa kelas XI

SMK Muhammadiyah salatiga Tahun Pelajaran 2013/2014. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara komunikasi orang tua-

anak terhadap kepercayaan diri siswa kelas XI SMK Muhammadiyah salatiga

tahun Ajaran 2013/2014

Hasil penelitian menunjukkan besarnya prosentase pengaruh komunikasi

orang tua-anak terhadap kepercayaan diri remaja. Besar koefisien determinasi

R(Square) adalah 0,49 yang artinya komunikasi orang tua-anak memiliki

kontribusi sebesar 49% terhadap kepercayaan diri remaja sedangkan 51%

dipengaruhi oleh faktor lain. Tabel tersebut juga menunjukkan nilai Sig= 0,00 <

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

0,050 yang berarti data tersebut mempunyai pengaruh yang signifikan dan uji

linearitasnya diterima.

Berdasarkan data skala sikap kepercayaan diri dan komunikasi orang tua-

anak. Dari hasil skor kepeecayaan diri diperoleh hasil sebesar 4% dengan jumlah

4 siswa pada kategori sangat tinggi. Sebesar 10% dengan jumlah 10 siswa pada

kategori tinggi, sebesar 64% dengan jumlah 64 siswa berada pada kategori

rendah.Sebesar 22% dengan jumlah 22 siswa pada kategori sangat rendah. Pada

hasil komunikasi orang tua-anak diperoleh hasil 3% dengan jumlah 3 siswa pada

kategori sangat tinggi sebesart 5%dengan jumlah 5 siswa pada kategori tinggi.

Sebesar 65% dengan jumlah 65 siswa berada pada kategori rendah dan sebesar

27% dengan jumlah 27 siswa berada pada kategori sangat rendah.

Salah faktor yang memengaruhi kepercayaan diri adalah lingkungan

keluarga, didalam keluarga terdapat anak dan orang tua yaitu ibu yang

memperikan peran penting dalam keluarga karena ibu yang lebih mengerti tentang

perkembangan kita. Maka dari situlah sebuah komunikasi dapat terjalin dengan

adanya komunikasi yang baik akan membuat anak memiliki kepercayaan diri

yang baik pula maka komunikasi orang tua-anak sangat diperlukan.

Menurut Hurlock (1994), masa remaja awal merupakan masa yang penuh

dengan pertentangan dalam hubungan dengan keluarga, dan pada saat inilah

hubungan-hubungan keluarga biasanya berada pada titik rendah. Hubungan

keluarga yang buruk merupakan bahaya psikologis pada setiap manuasia, terlebih

selama masa remaja, karena pada saat inila anak laki-laki dan perempuan sangat

tidak percaya diri dan bergantung pada keluarga untuk mendapatkan rasa aman.

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Orientasi ......Teknik kendaraan ringan 3 30 XI 25 Teknik kendaraan ringan 2 31 XI 25 Teknik pemesinan 4 34 XI 25 . 38 4.2 Pelaksanaan Penelitian

38

Hal tersebut didukung oleh Loekmono (1983) yang mengemukakan bahwa

kebanyakan unsur-unsur yang membentuk atau menghambat perkembangan rasa

percaya diri seseorang berasal dari dalam pribadi individu sendiri, tetapi juga yang

berasal dari norma dan pengalaman keluarga

Ketika seorang remaja yang setiap harinya dalam lingkup keluarga selalu

mendapatkan makian,olokan atau hujatan dan sebagainya. Tanpa menerima pujian

dan dukungan maka remaja akan menjadi lemah. Hal tersebut akan dapat

mempengaruhi rasa percaya diri pada remaja (Fadhilah, 2001). Dilanjutkan lagi

bahwa komunikasi antara orang tua dan remaja juga erat hubungannya dengan

perilaku dan pengalaman dalam keluarga. Melalui komunikasi remaja dapat

menemukan dirinya sendiri dan dapat menetapkan hubungan remaja dengan

lingkungan.hal ini juga didukung oleh Rakhmat (2011) bahwa komunikasi

menetukan kepercayaan diri remaja dan membawa pengaruh yang jelas terhadap

orang tua.

Menurut Rohner (2009) persepsi anak terhadap penerimaan dan

penolakan orang tua atau sosok signifikan yang lain akan mempengaruhi

perkembangan kepribadia individu dan mekanisme yang dikembangkan dalam

menghadapi masalah, salah satunya kurang tidak adanya kepercayaan diri

terhadap anak merupakan faktor yang paling utama dalam menjadikan anak

menjadi lebih baik lagi disitulah peran orang tua-anak sangat diperlukan.