BAB IV

11
53 BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA Perbandingan produksi over burden berdasarkan survey dan berdasarkan truck count dilakukan untuk mengetahui sejauh mana perbedaan antara keduanya untuk selanjutnya di analisa hal-hal apa saja atau faktor-faktor apa saja yang bisa menyebabkan perbedaan antara keduanya. PT. Cipta Kridatama sendiri merupakan perusahaan kontraktor sehingga pendapatan perusahaan berasal dari biaya pengupasan serta biaya pengangkutan baik itu top soil, over burden maupun batubara. Pemasukan terbesar perusahaan sudah tentu berasal dari pengupasan serta pengangkutan over burden karena jika dibandingkan berdasarkan volume maka lebih banyak atau lebih besar volume over burden yang di kupas. Karena hal itu, pada perusahaan ini pengupasan over burden dilakukan dengan menggunakan unit – unit besar seperti : - Excavator : TEREX RH – 120 TEREX RH – 40 LIEBHERR HITHACI EX-1200 - OHT (Off Highway Truck) : CATERPILLAR 777D CATERPILLAR 775F CATERPILLAR 773F

description

aaaaaaaaaa

Transcript of BAB IV

60

BAB IV

PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Perbandingan produksi over burden berdasarkan survey dan berdasarkan truck count dilakukan untuk mengetahui sejauh mana perbedaan antara keduanya untuk selanjutnya di analisa hal-hal apa saja atau faktor-faktor apa saja yang bisa menyebabkan perbedaan antara keduanya. PT. Cipta Kridatama sendiri merupakan perusahaan kontraktor sehingga pendapatan perusahaan berasal dari biaya pengupasan serta biaya pengangkutan baik itu top soil, over burden maupun batubara. Pemasukan terbesar perusahaan sudah tentu berasal dari pengupasan serta pengangkutan over burden karena jika dibandingkan berdasarkan volume maka lebih banyak atau lebih besar volume over burden yang di kupas. Karena hal itu, pada perusahaan ini pengupasan over burden dilakukan dengan menggunakan unit unit besar seperti :

Excavator

: TEREX RH 120

TEREX RH 40

LIEBHERR

HITHACI EX-1200

OHT (Off Highway Truck): CATERPILLAR 777D CATERPILLAR 775F

CATERPILLAR 773F

Untuk dapat membandingkan hasil produksi antara survey dan berdasarkan produksi alat angkut maka perlu dilakukan pengambilan data primer dilapangan serata data sekunder yang sudah ada berupa data produksi alat angkut mingguan serta data hasil pengolahan volume over burden berdasarkan survey.

4.1Lokasi Pengambilan Data

Pengambilan data dilakukan secara langsung dengan ikut serta tim survey yang beranggotakan 5 orang untuk terjun langsung ke lapangan. Lokasi pengambilan data untuk minggu pertama dalam masa kerja praktek saya adalah pit JL1B yang terletak pada kilometer 29, selama tiga minggu saya mengamati pengambilan data yang dilakukan tim survey serta membantu langsung proses pengambilan data. selain pit JL1B tim survey tersebut juga menangani pit yang lain, yaitu pit JL1C yang terletak pada kilometer 28. Setelah tiga minggu, untuk minggu selanjutnya saya terjun ke lapangan beserta tim survey yang lainnya yang menangani pit JL1B serta pit baru yang akan dibuka pada kilometer 30 yaitu pit JL1A. sampai akhirnya saya bergabung dengan tim survey yang terakhir yang menangani pit pada kilometer 14 yaitu pit J6N dan J6S. pembagian tim survey beserta lokasi lokasinya adalah sebagai berikut :

PP&C 02

: PIT J6N (km 14)

PIT J6S (KM 14)

PP&C 03

: PIT JLIA (km 30) PP&C04

: PIT HASFRAM (km 35)

PIT JLIB (km 29)

PIT JLIC (km 28)

4.2Data Aktual Lapangan

Data aktual dilapangan berupa titik titik pengukuran dalam bentuk koordinat berserta elevasinya. Mengingta begitu banyaknya titik titik pengukuran yang diambil dalam satu hari maka saya hanya akan mencantumkan data lapangan sebagai contoh dan tidak seluruhnya dicantumkan pada laporan ini. Data yang akan diambil sekaligus dianalisis adalah data pit J6N pada km 14.4.2.1Data Primer Berdasarkan Survey

Data primer berdasarkan survey yaitu berupa titik titik pengukuran dalam bentuk koordinat serta elevasi. Sebagai contoh data tersebut akan ditampilkan tetapi mengingat terlalu banyaknya data maka tidak akan seluruhnya ditampilkan.Tabel 4.1

Data Mentah Pengukuran Survey di LapanganNo KoordinatElevasi Keterangan

188853.3149938.3516.827CREST

288850.2149939.8816.277CREST

388857.2249941.6917.486CREST

488843.0549942.0114.556CREST

588850.5349944.0915.675CREST

688861.2349945.8917.706CREST

788856.5149946.9816.563CREST

888864.2949947.7417.949CREST

988851.7349948.1215.375TOE

1088869.4149950.5918.708TOE

1188861.8349951.3116.967TOE

1288857.6149951.3516.003TOE

1388854.1649951.7115.339TOE

1488850.1649953.0114.734TOE

1588865.749954.3517.285TOE

1688860.7949954.9916.103TOE

1788873.6749955.618.968SPOT

1888857.4649957.2115.306SPOT

1988852.8549957.5914.582SPOT

2088862.7749958.7216.122SPOT

2188870.1749959.0117.856SPOT

2288878.849960.219.61SPOT

2388860.0849961.3515.234SPOT

2488866.1949962.7816.456SPOT

2588884.4849963.0120.376SPOT

2688873.9149963.3218.254SPOT

2788856.6249963.6514.447SPOT

2888890.7649965.6821.432SPOT

2988863.5949966.0815.409SPOT

3088893.949967.1221.964SPOT

4.2.2Data Sekunder Berdasarkan Survey

Data sekunder berdasarkan survey merupakan data hasil pengolahan berupa data produksi over burden. Pada table dibawah ini dicantumkan juga data produksi batubara hal ini dilakukan hanya sebagai pengurang dari hasil produksi total over burden dan batubara. Data produksi batubara dicantumkan hanya untuk mencari selisih antara produksi total dan produksi batubara yang selanjutnya nilai selisih ini merupakan nilai produksi over burden dalam satu minggu.1. Untuk minggu pertama pada bulan AgustusTabel 4.2Data Produksi Over Burden dan Batubara pada Minggu PertamaCALCULATION FOR BLOCK J6N KM14 (WEEK 1)

NODESCRIPTIONOVERBURDENCOALDATE OF SURVEY

BCMBCM

1TOTAL ALL (OVERBURDEN & COAL ) WK1 4,880,924.29 100006-Aug-11

2TOTAL ALL (OVERBURDEN & COAL ) LAST MONTH 4,776,213.48

3COAL REMOVING :

- SEAM B1 -

- SEAM J72,317.86

TOTAL OVERBURDEN REMOVE THIS MONTH102,392.95BCM

PIT J6N_KM14

OB Achievement WK1 , 6 AGUST 2011PercentageREMARKS

Target By Plan120,067.66

By Survey 102,392.95 85.28% Target vs Survey

Truck Count 104,478.00 98.00%Survey vs TC

TOTAL OVERBURDEN REMOVE THIS WEEK102,392.95BCM

2. Untuk minggu kedua pada bulan AgustusTabel 4.3Data Produksi Over Burden dan Batubara pada Minggu KeduaCALCULATION FOR BLOCK J6N KM14 (WEEK 2)

NODESCRIPTIONOVERBURDENCOALDATE OF SURVEY

BCMBCM

1TOTAL ALL (OVERBURDEN & COAL ) WK1 5,043,274.31 500013-Aug-11

2TOTAL ALL (OVERBURDEN & COAL ) LAST MONTH 4,776,213.48

3COAL REMOVING :

- SEAM B1 -

- SEAM J714,234.88

TOTAL OVERBURDEN REMOVE THIS MONTH252,825.95BCM

PIT J6N_KM14

OB Achievement WK2 , 13 AGUST 2011PercentageREMARKS

Target By Plan240,135.32

By Survey 252,825.95 105.28%Target vs Survey

Truck Count 253,266.00 99.83%Survey vs TC

TOTAL OVERBURDEN REMOVE THIS WEEK150,433.00BCM

Target By Plan120,067.66

By Survey 150,433.00 125.29% Target vs Survey

Truck Count 148,788.00 101.11%Survey vs TC

3. Untuk minggu ketiga pada bulan Agustus

Tabel 4.4Data Produksi Over Burden dan Batubara pada Minggu KetigaCALCULATION FOR BLOCK J6N KM14 (WEEK 3)

NODESCRIPTIONOVERBURDENCOALDATE OF SURVEY

BCMBCM

1TOTAL ALL (OVERBURDEN & COAL ) WK1 5,190,327.90 2000020-Aug-11

2TOTAL ALL (OVERBURDEN & COAL ) LAST MONTH 4,776,213.48

3COAL REMOVING :

- SEAM B12,469.28

- SEAM J723,929.68

TOTAL OVERBURDEN REMOVE THIS MONTH387,715.46BCM

PIT J6N_KM14

OB Achievement WK3 , 20 AGUST 2011PercentageREMARKS

Target By Plan340,153.36

By Survey 387,715.46 113.98% Target vs Survey

Truck Count 383,693.00 101.05%Survey vs TC

TOTAL OVERBURDEN REMOVE THIS WEEK134,889.51BCM

Target By Plan100,018.04

By Survey 134,889.51 134.87% Target vs Survey

Truck Count 130,427.00 103.42%Survey vs TC

Vol. Total OB(bcm) = Net Vol. (OB+Coal)(bcm) Vol. Tot. CoalProduksi batubara diatas tertera dalam bentuk BCM, hal ini bukan berarti pelaporan akhir produksi batubara perusahaan pada owner dalam bentuk BCM tetapi satuan BCM disini digunakan hanya sebagai pengurang produksi over burden untuk akhirnya mengetahui produksi over burden dalam satu minggu. Data awal diatas merupaka akumulasi dimulai pada minggu kedua. Oleh karena itu untuk mencari produksi over burden pada minggu kedua yaitu dengan mencari selisih antara produksi over burden pada minggu kedua dengan produksi over burden pada minggu pertama, sama halnya dengan minggu ketiga, untuk mencari produksi over burden pada minggu ketiga yaitu dengan mencari selisih antara produksi over burden pada minggu ketiga dengan produksi over burden pada minggu kedua. Contoh pengolahan data pada table diatas adalah sebagai berikut :Vol. Total OB(bcm) = Net Vol. (OB+Coal)(bcm) Vol. Tot. Coal

Jika melihat pada table diatas maka pengolahan data bisa sebagai berikut :

Total over burden pada minggu pertama

= Total over burden pada bulan ini

Total over burden pada minggu kedua

= Total over burden pada bulan ini (minggu kedua) Total over burden pada bulan ini (minggu pertama)= 252,825.95 bcm - 102,392.95 bcm= 150,433.00 bcm

Total over burden pada minggu ketiga

= Total over burden pada bulan ini (minggu ketiga) Total over burden pada bulan ini (minggu kedua)

= 387,715.46 bcm - 252,825.95 bcm

= 134,889.51 bcm

4.2.3Data Sekunder Berdasarkan Truck CountData sekunder berdasarkan truck count merupakan data produksi over burden mulai dari data ritase sampai menjadi volume dalam satuan bcm. Pengolahan data pada hasil produksi alat angkut adalah sebagai berikut : Volume OB

: Kapasitas Truck (bcm) x Ritase

Dengan Kpasaitas Truck : 773: 22 bcm

775: 27 bcm

777: 37 bcm