BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi,...

26
21 BAB III PEMBAHASAN 3.1. Tinjauan Umum Perusahaan 3.1.1. Sejarah dan Perkembangan PT ASABRI (Persero) PT ASABRI (Persero) adalah Badan Usaha Milik Negara yang ditugaskan oleh pemerintah sebagai pengelola program asuransi sosial bagi prajurit TNI, anggota POLRI dan Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terdiri dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Kementerian Pertahanan dan Polri. Sesuai amanat Peraturan Pemerintah nomor 102 tahun 2015 tentang Asuransi Sosial Prajurit Tentara Nasional Indonesia, Anggota kepolisian Negara Republik Indonesia dan Pegawai Aparatur Sipil Negara di lingkungan Kementerian Pertahanan dan Kepolisian Negara Republik Indonesia, yang diundangkan pada tanggal 28 Desember 2015 dan berlaku surat tanggal 1 Juli 2015 sebagai pengganti Peraturan Pemerintah nomor 67 tahun 1991. Adapun program yang di kelola terdiri atas program Tabungan Hari Tua (THT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan kematian (JKM), dan Pensiun. Keberadaan PT ASABRI bermula dari permasalahan perbedaan karakteristik militer atas kepesertaan Prajurit TNI, anggota POLRI, dan PNS Kementerian Pertahanan atau POLRI (belum terdapat PPPK) yang pada awal mulanya merupakan peserta Taspen (Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri) yang di bentuk pada tanggal 17 April 1963 berdasarkan Peraturan Pemerintah nomor 15 tahun 1963. Untuk mempermudah pengelolaan

Transcript of BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi,...

Page 1: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

21

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Tinjauan Umum Perusahaan

3.1.1. Sejarah dan Perkembangan PT ASABRI (Persero)

PT ASABRI (Persero) adalah Badan Usaha Milik Negara yang ditugaskan

oleh pemerintah sebagai pengelola program asuransi sosial bagi prajurit TNI,

anggota POLRI dan Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terdiri dari

Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Pegawai Negeri Sipil

(PNS) dilingkungan Kementerian Pertahanan dan Polri. Sesuai amanat Peraturan

Pemerintah nomor 102 tahun 2015 tentang Asuransi Sosial Prajurit Tentara

Nasional Indonesia, Anggota kepolisian Negara Republik Indonesia dan Pegawai

Aparatur Sipil Negara di lingkungan Kementerian Pertahanan dan Kepolisian

Negara Republik Indonesia, yang diundangkan pada tanggal 28 Desember 2015 dan

berlaku surat tanggal 1 Juli 2015 sebagai pengganti Peraturan Pemerintah nomor

67 tahun 1991. Adapun program yang di kelola terdiri atas program Tabungan Hari

Tua (THT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan kematian (JKM), dan

Pensiun.

Keberadaan PT ASABRI bermula dari permasalahan perbedaan

karakteristik militer atas kepesertaan Prajurit TNI, anggota POLRI, dan PNS

Kementerian Pertahanan atau POLRI (belum terdapat PPPK) yang pada awal

mulanya merupakan peserta Taspen (Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai

Negeri) yang di bentuk pada tanggal 17 April 1963 berdasarkan Peraturan

Pemerintah nomor 15 tahun 1963. Untuk mempermudah pengelolaan

Page 2: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

22

asuransi bagi peserta militer, berdasarkan gagasan dari pihak Angkatan Perang

Republik Indonesia (APRI) dalam hal ini Angkatan Darat dan persetujuan Menteri

urusan pendapatan, pembiayaan, dan pengawasan serta Badan Pimpinan Umum

Pegawai Negeri Taspen, maka pada tanggal 1 Januari 1964 dibentuklah Cabang

Khusus Urusan Militer dengan nama taspenmil yang beroperasi di kantor staff

keuangan Angakatan Darat di Jalan Merdeka Selatan no 7 Jakarat Pusat. Taspenmil

ini yang menjadi cikal bakal PT ASABRI (Persero).

Namun, dalam perjalanan selanjutnya keikutsertaan prajurit TNI dan

anggota Polri dalam Taspen semakin mempengaruhi penyelenggaraan program

Taspen, karena:

1. Perbedaan Batas Usia Pensiun (BUP) bagi prajurit TNI dan anggota Polri yang

berdasarkan Pasal 1 Undang-undang Nomor 6 tahun 1966 dengan PNS yang

berdasarkan Pasal 9 Undang-undang No 11 tahun 1969.

2. Sifat khas prajurit TNI dan anggota Polri yang memiliki risiko tinggi, sehingga

banyak yang berhenti karena gugur atau tewas dalam menjalankan tugas.

3. Adanya kebijakan pemertintah untuk mengurangi jumlah prajurit secara besar-

besaran dalam rangka peremajaan yang dimulai pertengahan tahun 1971.

4. Jumlah iuran yang terkumpul pada pada waktu itu tidak sebanding dengan

perkiraan klaim yang diajukan oleh para peserta.

Untuk menindaklanjuti hal tersebut dan meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI,

anggota Polri, dan PNS Kementerian Pertahanan atau POLRI, maka Departemen

Pertahanan dan Keamanan (Dephankam) saat itu memprakarsai untuk mengelola

premi tersendiri dengan membentuk lembaga asuransi yang lebih sesuai, yaitu

perusahaan umum Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia

Page 3: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

23

(Perum ASABRI) yang didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah

Nomor 45 Tahun 1971 yang diundangkan pada tanggal 31 Juli 1971 dan berlaku

mulai 1 Agustus 1971, sehingga selanjutnya tanggal 1 ditetapkan sebagai Hari Jadi

ASABRI.

Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas usaha, berdasarkan

Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1991 bentuk badan hukum Perusahaan

dialihkan dari Perusahaan Umum (Perum) menjadi Perusahaan Perseroan (Persero)

dengan maksud dan tujuan untuk menyelenggara asuransi sosial sebagaimana

dimaksud dalam Peraturan Pemerintah No 67 Tahun 1991 tentang Asuransi Sosial

Angkatan Bersenjata Republik Indonesia, yang mencabut Peraturan Pemerintah

nomor 44 Tahun 1971. Perubahan bentuk badan usaha dari Perum menjadi Persero

telah disertai perubahan pada Anggaran Dasar melalui Akta Notaris Muhani Salim,

S.H., Nomor 201 tanggal 30 Desember 1992 tentang Pendirin da

n anggaran dasar perusahaan perseroan (Persero) PT Asuransi Sosial Angkatan

Bersenjata Republik Indonesia, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir

dengan Akta Nomor 9 Tahun 2009 tanggal 8 Oktober 2009 yang dibuat dihadapan

Notaris Nelfi Mutiara Simanjuntak, S.H., pengganti dari Notaris Imas Fatimah, S.H.

Dalam rangka menindaklanjuti perkembangan peraturan per undang-undangan,

khususnya yang terkait dengan penyelenggaraan jaminan sosial, maka diundangkan

Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun 2015 yang mengamanatkan PT ASABRI

(Persero) sebagai pengelola program dengan 18 (delapan belas) manfaat, yang

semula hanya terdiri dari 9 (sembilan) manfaat sesuai Peraturan Pemerintah Nomor

67 Tahun 1991 dan 2 (dua) manfaat yang merupakan tugas tambahan, dengan

tujuan utama yaitu meningkatkan kesejahteraan Prajurit TNI,

Page 4: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

24

Anggota Polri dan Pegawai ASN di lingkungan Kemhan dan Polri.

Dalam pengelolaan Perusahaan yang fokus dan visioner, manajemen perlu

menetapkan tujuan utama/harapan/cita-cita dari para pendiri maupun stakeholders

lainnya dalam bentuk Misi Perusahaan, yang diiringi dengan pandangan masa

depan yang realistis dalam jangka waktu tertentu dalam bentuk visi perusahaan,

agar dapat menetapkan arah kebijakan strategis yang tepat serta membangun

keyakinan dan perilaku yang berkinerja tinggi dalam bentuk tata nilai perusahaan.

Terjadinya dinamika perkembangan dan tantangan bisnis Perusahaan,

manajemen telah melakukan penyesuaian terhadap misi, visi dan tata nilai

perusahaan yang diarahkan pada transformasi bisnis dan budaya Perusahaan serta

peningkatan kesejahteraan Peserta ASABRI dan telah memperoleh persetujuan

Dewan Komisaris.

Misi Perusahaan adalah meningkatkan kesejahteraan Peserta ASABRI

melalui pengembangan sistem pelayanan dan nilai manfaat asuransi sosial secara

berkelanjutan.

Visi Perusahaan adalah menjadi Perusahaan asuransi sosial nasional yang

profesional dengan melakukan transformasi bisnis dan budaya Perusahaan sampai

dengan tahun 2021.

Tata Nilai Perusahaan

1. Amanah yaitu memegang teguh kepercayaan dan menjalankannya dengan tulus

dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya.

2. Melayani yaitu ketulusan melayani peserta dan stakeholders lainnya secara

santun, memberikan sambutan yang hangat, bantuan dengan sepenuh hati serta

memenuhi kebutuhan, keinginan dan harapan para stakeholders khususnya bagi

Page 5: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

25

para peserta sehingga mampu memberikan kepuasan.

3. Kerjasama yaitu bekerja secara bersama-sama dalam tim untuk mencapai

kinerja yang lebih baik demi tercapainya tujuan perusahaan secara efektif.

4. Kompeten yaitu komitmen untuk senantiasa meningkatkan kompetensi yang

diperlukan dalam menjalankan target sesuai fungsi masing-masing, sehingga

pelaksanaan tugas dapat dijalankan secara prima dan optimal.

5. Respek yaitu sikap saling menghormati dan menghargai serta kepedulian baik

terhadap sesama karyawan, Peserta ASABRI maupun stakeholders lainnya.

3.1.2. Struktur dan Tata Kerja PT ASABRI (Persero)

Divisi Personalia merupakan suatu unit kerja divisi di lingkungan PT

ASABRI (Persero) yang bertugas membantu direktur SDM dan umum dalam

menyelenggarakan perencanaan tenaga kerja, rekrutmen, database karyawan,

manajemen kinerja, pengembangan karir, pembinaan, remunerasi dan

kesejahteraan karyawan sera mengelola hubungan industrial untuk pencapaian

tujuan perusahaan. Dibawah ini gambar struktur organisasi Divisi Personalia PT

ASABRI (Persero) 2018

Sumber: PT ASABRI (Persero),2018

Direktur

SDM & Umum

Kepala Bidang

Remunerasi &

Kesejahteraan

Kepala Bidang Kinerja,

Pengembangan Karir, Rotasi &

Pembinaan

Kepala Bidang

Perencanaan Karyawan,

Rekruitmen, &

Asesmen

Kepala Divisi

Personalia

Page 6: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

26

Gambar III.1 Struktur Organisasi Divisi Personalia PT ASABRI (Persero)

Jakarta

Tata Kerja Organisasi:

1. Direktur SDM dan Umum ada direktur teknis sumber daya manusia dan yang

mempunyai tugas pokok dan fungsi penyelenggarakan perencanaan, penetapan,

pengarahan, pengordinasian, dan pengendalian kebijakan personalia, pelatihan

dan pengembangan, sistem informasi, dan umum guna tercapainya tujuan

perusahaan.

2. Kepala Divisi Personalia mempunyai tugas dan tanggung jawab

a. Merencanakan, melaksanakan, mengoordinasikan, dan mengenalikan

penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran

b. Mengoordinasikan, mengarahkan, dan mengendalikan penyaluran anggaran

unit kerjanya.

c. Mengoordinasikan, mengarahkan, dan mengendalikan penyaluran anggaran

pembiayaan kesejahteraan karyawan (labour cost) kepada seluruh unit kerja

perusahaan

d. Mengelola perencanaan tenaga kerja (Man Power Planning) secara berkala

sesuai dengan kebutuhan rencana jangka pendek dan jangka panjang

perusahaan.

e. Mengoordinir dan melaksanakan rekrutmen dan Assessment karyawan

berdasarkan kebutuhan perusahaan

f. Mengelola database karyawan termasuk registrasi, mutasi, terminasi

(PHK/Pensiun) dan melakukan pembaharuan data secara berkala

g. Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi,

Page 7: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

27

rotasi, promosi, dan demosi karyawan

h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan kader di masa

mendatang

i. Mengelola pelaksanaan kegiatan remunerasi dan kesejahteraan karyawan

3. Kepala bidang Perencanaan karyawan, Rekrutmen dan Assessmen

mempunyai tugas pokok dan fungsi membantu kepala divisi personalia dalam

melaksanakan kegiatan program perencanaan karyawan, rekrutmen, dan

assesmen dengan tujuan untuk mendapatkan karyawan yang memiliki

kompetensi sesuai dengan kebutuhan perusahaan

4. Kepala bidang Kinerja, Pengembangan Karir, Rotasi, dan Pembinaan

mempunyai tugas pokok dan fungsi membantu kepala divisi personalia dalam

mengelola dan melaksanakan kegiatan peningkatan kinerja, pengembangan

karir,dan pembinaan karyawan serta mengelola hubungan industrial untuk

pencapaian perusahaan

5. Kepala Bidang Remunerasi dan Kesejahteraan

mempunyai tugas pokok dan fungsi membantu kepala divisi personalia

mengelola, melaksanakan, dan mengendalikan kegiatan remunerasi dan

kesejahteraan karyawan dengan tujuan untuk memperoleh hasil kerja yang

optimal, motivasi tinggi, kepuasan kerja, dan keterkaitan yang tinggi.

3.1.3. Kegiatan PT ASABRI (Persero)

Untuk mencapai tujuan tersebut di atas Perseroan dapat melaksanakan

kegiatan usaha utama sebagai berikut:

Page 8: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

28

1. Menyelenggarakan asuransi atau jaminan sosial di lingkungan Kemhan, TNI

AD, TNI AL, TNI AU, dan Polri yang meliputi antara lain pelaksanaan

Asuransi atau Jaminan Kematian, Asuransi atau Jaminan Kecelakaan Kerja,

Asuransi atau Jaminan Hari Tua, dan Asuransi atau Jaminan Pensiun yang

diberikan kepada Peserta ASABRI yang terdiri atas Prajurit TNI, Anggota Polri

dan Pegawai Aparatur Sipil Negara di lingkungan Kementerian Pertahanan dan

Polri serta Pensiunan Prajurit TNI, Anggota Polri dan Pegawai Aparatur Sipil

Negara di lingkungan Kemhan dan Polri beserta janda atau dudanya dan anak

yang masih dalam tanggungan.

2. Melakukan kegiatan investasi dengan memperhatikan ketentuan peraturan

perundang-undangan. Selain kegiatan usaha utama sebagaimana dimaksud di

atas, Perseroan dapat melakukan kegiatan usaha dalam rangka optimalisasi

emanfaatan sumber daya yang dimiliki perseroan dengan memperhatikan

ketentuan peraturan perundang-undangan.

3.2. Hasil Penelitian Loyalitas Karyawan Terhadap Perusahaan PT ASABRI

(Persero) Jakarta

Karakteristik Responden

Karakteristik responden digunakan untuk mengetahui keragaman dari

responden berdasarkan jenis kelamin, usia, lama bekerja, pendidikan, pendapatan

per bulan, posisi. Hal tersebut diharapkan dapat memberikan gambaran yang cukup

jelas mengenai kondisi dari responden dan kaitannya dengan masalah dan tujuan

penelitian tersebut:

Page 9: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

29

Tabel III.1

Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Sumber: Data P Sumber: PT ASABRI (Persero),2018

Sumber: Data P Sumber: PT ASABRI (Persero),2018

Gambar III.2 Diagram Lingkaran Jenis Kelamin

Berdasarkan karakteristik jenis kelamin responden pada tabel III.1 tersebut,

Jika data disajikan dalam bentuk satuan persen, maka satu lingkaran penuh adalah

100%, jika jumlah seluruhnya 45 responden. Maka 55.5% responden “Pria” dan

44.4% responden “Wanita”, sebagian besar responden yang adalah responden jenis

kelamin “Pria” yaitu sebesar 55.5%

Jenis Kelamin Jumlah Responden Persentase

PRIA 25 55.5%

WANITA 20 44.4%

Total 45 100%

55.50%

44.40%

Jenis Kelamin

PRIA Wanita

Page 10: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

30

Tabel III.2

Responden Berdasarkan Usia

Sumber: Data P Sumber: PT ASABRI (Persero),2018

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero),2018

Gambar III.3 Diagram Lingkaran Usia

Berdasarkan karakteristik usia responden pada tabel III.2 tersebut, menunjukkan

bahwa responden yang berumur <20 tahun sebanyak 1 orang dengan persentase

sebesar 2.2%, responden yang berumur 20-29 tahun sebanyak 8 orang dengan

persentase 17.8%, responden yang berumur 30-39 tahun sebanyak 12 orang dengan

persentase sebesar 26.7%, responden yang berumur 30-49 tahun sebanyak 8 orang

dengan persentase 17.8%, responden yang berumur >50 tahun sebanyak 16 orang

dengan persentase 35.6%. sebagian besar responden berusia lebih dari 50 tahun

yaitu sebesar 36.6%.

Usia Jumlah Persentase

< 20 tahun 1 2.2.%

20-29 tahun 8 17.8%

30-39 tahun 12 26.7%

40-49 tahun 8 17.8%

>50 tahun 16 35.6%

Total 45 100%

2.20%

17.80%

26.70%

17.80%

35.60%

Usia

<20tahun 20-29 tahun 30-39 tahun 4o-49 tahun >50

Page 11: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

31

Tabel III.3

Responden Berdasarkan Pendidikan

Pendidikan Jumlah Persentase

SMU/Sederajat/Dibawahnya 10 22.22%

Diploma 4 8.9%

Sarjana 26 57.8%

S2 5 11.11%

S3 0 0%

Total 45 100%

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero), 2018

Sumber: Data P Sumber: PT ASABRI (Persero),2018

Gambar III.4 Diagram Lingkaran Pendidikan

Berdasarkan karakteristik usia responden pada tabel III.3 tersebut,

menunjukkan bahwa responden yang pendidikan SMU/Sederajatnya/Dibawahnya

sebanyak 10 orang dengan persentase 22.22%, responden yang pendidikan diploma

sebanyak 4 orang dengan persentase 8.9%, responden yang pendidikan sarjana

sebanyak 26 orang dengan persentase 57.8%, responden yang pendidikan S2

sebanyak 5 orang dengan persentase sebanyak 11.11%, responden yang pendidikan

S3 sebanyak 0 orang dengan persentase 0%. Sebagian responden Pendidikannya

adalah Sarjana yaitu 57.8%.

57.80%

Pendidikan

SMU/Sederajat/Dibawahnya Diploma Sarjana S2 S3

Page 12: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

32

Tabel III.4

Responden Berdasarkan Lama Bekerja

Lama Bekerja Jumlah Persentase

≤ 1 tahun 1 2.2%

1-5 tahun 12 26.7%

6-10 tahun 14 31.1%

11-15 tahun 1 2.2%

≥15 tahun 17 37.8%

Total 45 100%

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero),2018

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero),2018

Gambar III.5 Diagram Lingkaran Lama Bekerja

Berdasarkan karakteristik lama bekerja responden pada tabel III.4 tersebut,

menunjukkan bahwa responden yang lama bekerja ≤ 1 tahun sebanyak 1 orang

dengan persentase 2.2%, responden yang lama bekerja 1-5 tahun sebanyak 12 orang

dengan persentase 26.7%, responden yang lama bekerja 6-10 tahun sebanyak 14

orang dengan persentase 31.1%, responden yang lama bekerja 11-15 tahun

sebanyak 1 oramg dengan persentase 2.2%, responden yang lama bekerja >15 tahun

sebanyak 17 orang dengan persentase 37.8%. Sebagian responden yang lama

bekerja >15 tahun yaitu 37.8%.

2.20%

26.70%

31.10%

2.20%

37.80%

Lama Bekerja

≤ 1 tahun 1-5 tahun 6-10 tahun 11-15 tahun ≥15 tahun

Page 13: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

33

Tabel III.5

Berdasarkan Responden Pendapatan

Pendapatan Jumlah Persentase

< Rp 1.000.000 1 2.2%

Antara Rp 1.000.000-Rp

3.000.000

1 2.2%

Antara Rp 3.000.000-Rp

5.000.000

1 2.2%

Antara Rp 5.000.000-Rp

7.000.000

10 22.22%

>Rp 7.000.000 32 71.11%

Total 45 100%

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero),2018

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero),2018

Gambar III.6 Diagram Lingkaran Pendapatan

Berdasarkan karakteristik pendapatan responden pada tabel III.4 tersebut,

menunjukkan bahwa responden yang pendapatan < Rp 1.000.000 sebanyak 1 orang

dengan persentase 2.2%, responden yang pendapatan antara Rp 1.000.000-Rp

3.000.000 sebanyak 1 orang dengan persentase 2.2%, responden yang pendapatan

antara Rp3.000.000-Rp 5.000.000 sebanyak 10 orang dengan persentase 2.2%,

responden yang pendapatan antara Rp 5.000.000-Rp 7.000.000 sebanyak 10 orang

dengan persentase 22.22%, responden yang pendapatan > Rp 7.000.000 dengan

2.20% 2.20% 2.20%

22.22%

71.11%

Pendapatan

< Rp 1.000.000 Antara Rp 1.000.000-Rp 3.000.000

Antara Rp 3.000.000-Rp 5.000.000 Antara Rp 5.000.000-Rp 7.000.000

>Rp 7.000.000

Page 14: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

34

persentase 71.11%. sebagian besar pendapatan responden adalah > Rp 7.000.000

yaitu 71.11%.

Tabel III.6

Berdasarkan Responden Posisi

Posisi Jumlah Persentase

Kepala Divisi 2 4.4%

Kepala Bidang 8 17.8%

Staff Ahli 8 17.8%

Administrasi 1 2.2%

Sekretaris 1 2.2%

Staff 25 55.6%

Total 45 100%

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero),2018

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero),2018

Gambar III.7 Diagram Lingkaran Posisi

Berdasarkan karakteristik posisi responden pada tabel III.4 tersebut, menunjukkan

bahwa responden yang posisi kepala divisi sebanyak 2 orang dengan persentase

4.4%, responden yang posisi kepala bidang sebanyak 8 orang dengan persentase

17.8%, responden yang posisi staff ahli sebanyak 8 orang dengan persentase 17.8%,

4.40%

17.80%

17.80%

2.20%2.20%

55.60%

Posisi

Kepala Divisi Kepala Bidang Staff Ahli Administrasi Sekretaris Staff

Page 15: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

35

responden yang posisi administrasi sebanyak 1 orang dengan persentase 2.2%,

responden yang posisi sekretaris sebanyak 1 orang dengan peesentase 2.2%,

responden yang posisi staff sebanyak 25 orang dengan persentase 55.6%, sebagian

besar responden posisi adalah Staff yaitu 55.6%.

Loyalitas Karyawan Terhadap Perusahaan

Untuk mengukur loyalitas karyawan terhadap perusahaan menggunakan

pengolahan data skala likert yang dibuat untuk mengukur setiap butir tanggapan

responden dan menyimpulkan apakah karyawan sudah memiliki loyalitas terhadap

perusahaan. Respon tersebut dikumpulkan, dan jawaban yang memberikan indikasi

menyenangi diberi skor tertinggi. Tidak ada masalah untuk memberikan angka 5

untuk yang tertinggi dan skor 1 untuk yang terendah atau sebaliknya. Yang penting

adalah konsistensi dari arah sikap yang diperlihatkan. Demikian juga apakah

jawaban “setuju” atau “tidak setuju” disebut yang disenangi, tergantung dari isi

pernyataan dan isi dari item-item yang disusun.

Tabel III.7

Berdasarkan Bobot Nilai

NO PERNYATAAN JAWABAN RESPONDEN

SS % S % R %

S

T %

ST

S %

1

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero), saya tetap bertahan dalam organisasi.

60 31.25 132 68.75 0 0 0 0 0 0

2

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero), saya bersedia lembur untuk menyelesaikan pekerjaan

70 37.43 112 59.89 3 1.60 0 0 2 1.06

Page 16: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

36

3

Sebagai karyawan

PT ASABRI (Persero),saya bersedia menjaga rahasia bisnis perusahaan

145 70.38 60 29.12 0 0 0 0 1 0.48

4

Sebagai karyawan PT ASABRI

(Persero), saya akan mempromosikan tentang organisasi kepada rekan kerja dan masyarakat umum

45 24.86 124 68.50 6 3.31 6 3.31 0 0

5

Sebagai karyawan

PT ASABRI (Persero), saya mentaati peraturan tanpa perlu pengawasan ketat.

95 48.46 100 51.02 0 0 0 0 1 0.51

6

Sebagai karyawan PT ASABRI

(Persero), saya bersedia mengorbankan kepentingan pribadi demi kepentingan organisasi.

65 35.91 104 57.45 3 1.65 8 4,41 1 0.55

7

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero), saya tidak bergosip,berbohong atau mencuri

115 57.50 84 42 0 0 0 0 1 0.50

8

Sebagai karyawan PT ASABRI

(Persero), saya bersedia membeli dan menggunakkan produk perusahaan

45 25.42 105 59.32 24 13.55 4 2.25 0 0

9

Sebagai karyawan

PT ASABRI (Persero), saya ikut berkontribusi dalam kegiatan sosial organisasi

75 38.65 116 59.79 27 15.16 0 0 0 0

10

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero), saya menawarkan

saran-saran untuk perbaikan

100 50.25 96 48.24 3 1.50 0 0 0 0

Page 17: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

37

11

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero) saya berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan aksidental

organisasi

35 19.66 116 65.16 27 15.16 0 0 0 0

12

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero), saya mau mengikuti

arahan dan intruksi

90 46.15 104 53.33 0 0 0 0 1 0.51

13

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero), saya merawat properti organisasi atau tidak

memboroskannya

105 47.08 115 51.56 3 1.53 0 0 0 0

14

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero), saya bekerja secara aman

60 32.60 124 67.39 6 3.26 0 0 0 0

15

Sebagai karyawan

PT ASABRI (Persero), saya tidak mengakali aturan organisasi termasuk ijin sakit

70 37.23 116 61.70 0 0 0 0 2 1.06

16

Sebagai karyawan PT ASABRI

(Persero), saya mau bekerjasama dan membantu rekan kerja

100 54.45 92 45.54 0 0 0 0 0 0

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero),2018

Tabel III.8

Persentase Nilai

Sumber: Jurnal Syofian 2015

Jawaban Keterangan

0% - 19.99% Sangat (Tidak Setuju, Buruk atau Kurang Sekali)

20% - 39.99% Tidak Setuju atau Kurang Baik

40% - 59.99% Ragu,Cukup atau Netral

60% - 79.99% Setuju, Baik atau Suka

80% - 100% Sangat (Setuju, Baik, Suka)

Page 18: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

38

Bobot Nilai Skala Likert

Sumber: Jurnal Syofian 2015

Pernyataan nomor satu dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan dari empat puluh lima responden

adalah 68.75% responden menjawab “Setuju” dari 33 responden, sisanya 31.25%

responden menjawab “Sangat Setuju” dari 12 responden, Sebagai karyawan PT

ASABRI (Persero) tetap bertahan dalam organisasi Salah satu contoh karyawan

yang bertahan di PT ASABRI (Persero) adalah Bapak Dadang Setiawan beliau

berusia lima puluh lima (55) tahun, kesetiaan pengabdian profesi beliau sudah 35

tahun 7 bulan Hal ini diperkuat dengan pendapat menurut Triatna (2015:122) unsur

komitmen ada empat hal salah satunya keinginan kuat untuk tetap menjadi anggota

organisasi merupakan suatu kondisi yang seharusnya tumbuh pada individu

manakala ia memiliki komitmen yang kuat terhadap organisasinya.

Pernyataan nomor dua dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan persentase

yang di dapatkan dari perhitungan dari empat puluh lima responden adalah 59.89%

KETERANGAN JAWABAN :

STS : Sangat Tidak Setuju : 1

TS : Tidak Setuju : 2

R : Ragu : 3

S : Setuju : 4

SS : Sangat Setuju : 5

Page 19: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

39

responden menjawab “Setuju” dari 28 responden, 37.43 % responden menjawab

“Sangat Setuju” dari 14 responden, 1.60% responden menjawab “Ragu” dari 1

responden, 1.06% responden menjawab “Sangat Tidak Setuju” dari 2 responden,

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero) bersedia lembur untuk menyelesaikan

pekerjaan. Hal ini diperkuat pada aspek-aspek loyalitas kerja menurut Siswanto

dalam (Safitri,2015) salah satunya tanggung jawab pada perusahaan, kesanggupan

karyawan untuk melaksanakan tugas sebaik-baiknya dan kesadaran akan setiap

resiko pelaksanaan tugasnya. Dibawah ini tabel rekapitulasi lembur karyawan.

Pernyataan nomor tiga dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan persentase

yang di dapatkan dari perhitungan dari empat puluh lima responden adalah 70.38%

responden menjawab “Sangat Setuju” dari 29 responden, 29.12% responden

menjawab “Setuju” dari 15 responden, dan 0,48% responden menjawab “Sangat

Tidak Setuju” dari 1 responden, sebagai karyawan PT ASABRI (Persero) bersedia

menjaga rahasia bisnis perusahaan. Hal ini diperkuat pada aspek loyalitas menurut

Siswanto dalam (Safitri,2015) adanya rasa memiliki karyawan terhadap perusahaan

akan membuat karyawan memiliki sikap untuk menjaga dan bertanggung jawab

terhadap perusahaan.

Pernyataan nomor empat dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

68.50% responden menjawab “Setuju” dari 31 responden, 24.86 “Sangat Setuju”

dari 9 responden, 3.31% responden menjawab “Ragu” dari 2 responden, 3.31%

responden menjawab “Tidak Setuju” dari 3 responden, Sebagai karyawan PT

ASABRI (Persero) akan mempromosikan tentang organisasi kepada rekan kerja

dan masyarakat umum. Hal ini diperkuat menurut Triatna (2015:122) unsur

Page 20: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

40

komitmen ada empat hal yaitu salah satunya keinginan melakukan tindakan atas

nama organisasi. Keinginan yang kuat pada diri seseorang untuk bertindak atas

nama organisasi merupakan suatu komponen mancirikan bahwa seseorang

memiliki komitmen terhadap organisasi. Merasa tidak senang manakala

organisasinya dihina atau disaingi oleh pesain lain maka rasa yang muncul ini

menunjukan suatu tolak ukur komitmen individu terhadap organisasi.

Pernyataan nomor lima dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

48.46% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 19 responden, 51.02%

responden menjawab “Setuju” dari 25 responden, 0.51% responden menjawab

“Sangat Tidak Setuju” dari 1 responden, sebagai karyawan mentaati peraturan tanpa

perlu pengawasan ketat.

Pernyataan nomor enam dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

35.91% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 13 responden, 57.45%

responden menjawab “SETUJU” dari 26 responden, 1.65% responden menjawab

“Ragu” dari 1 responden, 4.41% responden menjawab “Tidak Setuju” dari 4

responden, 0.55% responden menjawab “Sangat Tidak Setuju” dari 1 responden,

sebagai karyawan PT ASABRI (Persero) bersedia mengorbanka kepentingan

pribadi demi kepentigan organisasi.

Pernyataan nomor tujuh dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

57.50% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 23, 42% responden menjawab

“Setuju” dari 21 responden, 0.50% responden menjawab “Sangat Tidak Setuju”

Page 21: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

41

dari 1 responden, sebagai karyawan PT ASABRI (Persero) tidak bergosip,

berbohong, mencuri.

Pernyataan nomor delapan dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

25.42% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 9 responden, 59.32% responden

menjawab “Setuju” dari 26 responden, 13.55% responden menjawab “Ragu” dari 8

responden, 2.25% responden menjawab “Tidak Setuju” dari 2 responden, sebagai

karyawan PT ASABRI (Persero) bersedia membeli dan menggunakan produk

perusahaan.

Pernyataan nomor sembilan dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

38.65% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 15 responden, 59.79%

responden menjawab “Setuju” dari 29 responden, 1.54% responden menjawab

“Ragu” dari 1 responden, sebagai karyawan PT ASABRI (Pesero) ikut

berkontribusi dalam kegiatan sosial organisasi.

Pernyataan nomor sepuluh dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

50.25% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 20 responden, 48.97%

responden menjawab “Setuju” dari 24 responden, 1.50% responden menjawab

“Ragu” dari 1 responden, sebagai karyawan PT ASABRI (Persero) menawarkan

saran-saran untuk perbaikan.

Pernyataan nomor sebelas dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

19.66% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 7 responden, 65.16% responden

Page 22: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

42

menjawab “Setuju” dari 29 responden, 15.16% responden menjawab “Ragu” dari 9

responden, sebagai karyawan PT ASABRI (Persero) berpartisipasi dalam kegiatan-

kegiatan aksidental organisasi.

Pernyataan nomor dua belas dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

46.15% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 18 responden, 53.33%

responden menjawab “ Setuju” dari 26 responden, 0.51% responden menjawab

“Sangat Tidak Setuju” dari 1 responden, sebagai karyawan PT ASABRI (Persero)

mau mengikuti arahan dan intruksi.

Pernyataan nomor tiga belas dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

47.08% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 21 responden, 51.56%

responden menjawab “Setuju” dari 23 responden, 1.53% responden menjawab

“Ragu” dari 1 responden. Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero) merawat

pproperti organisasi atau tidak memboroskannya.

Pernyataan nomor empat belas dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

32.60% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 12 responden, 67.39%

responden menjawab “Setuju” dari 31 responden, 3.26% responden menjawab

“Ragu” dari 2 responden. Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero) bekerja secara

aman.

Pernyataan nomor lima belas dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

37.23% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 14 responden, 61.70%

Page 23: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

43

responden menjawab “Setuju” dari 29 responden, 1.06% responden menjawab

“Sangat Tidak Setuju” dari 2 responden. Sebaga karyawan PT ASABRI (Persero)

tidak mengakali aturan organisasi termasuk izin.

Pernyataan nomor enam belas dari tabel III.7 tentang loyalitas karyawan

persentase yang di dapatkan dari perhitungan empat puluh lima responden adalah

54.45% responden menjawab “Sangat Setuju” dari 22 responden, 45.54%

responden menjawab “Setuju” dari 23 responden. Sebagai karyawan PT ASABRI

(Persero) mau bekerjasama dan membantu rekan kerja. Berikut adalah rekapitulasi

responden berdasarkan jumlah jawaban responden.

Tabel III.9

Berdasarkan Jumlah Jawaban Responden

NO PERNYATAAN JAWABAN RESPONDEN

SS S R ST STS

1

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya tetap bertahan dalam organisasi.

12 33 0 0 0

2

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya bersedia lembur untuk menyelesaikan pekerjaan 14 28 3 0 2

3

Sebagai karyawan PT ASABRI

(Persero),saya bersedia menjaga rahasia bisnis perusahaan

23 15 0 0 1

4

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya akan mempromosikan tentang

organisasi kepada rekan kerja dan

masyarakat umum

9 31 2 3 0

5

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya mentaati peraturan tanpa perlu

pengawasan ketat. 19 25 0 0 1

6

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya bersedia mengorbankan kepentingan

pribadi demi kepentingan organisasi. 13 26 1 4 1

7 23 21 0 0 1

Page 24: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

44

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya tidak bergosip,berbohong atau

mencuri

8

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya bersedia membeli dan menggunakkan

produk perusahaan 9 26 8 2 0

9

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya ikut berkontribusi dalam kegiatan

sosial organisasi 15 29 1 0 0

10

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya menawarkan saran-saran untuk

perbaikan 20 24 1 0 0

11

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero)

saya berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan

aksidental organisasi 7 29 9 0 0

12

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya mau mengikuti arahan dan intruksi

18

26

0

0

1

13

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya merawat properti organisasi atau tidak

memboroskannya

21

23

1

0

0

14

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya bekerja secara aman 12 31 2 0 0

15

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya tidak mengakali aturan organisasi

termasuk ijin sakit

14 29 0 0 2

16

Sebagai karyawan PT ASABRI (Persero),

saya mau bekerjasama dan membantu rekan

kerja 22 23 0 0 0

Total 256 419 26 9 9

Persentase (%) 35.70

%

58.20

%

3.61

%

1.25

%

1.25

%

Sumber: Data Primer PT ASABRI (Persero), 2018

Berdasarkan jumlah jawaban responden pada tabel III.9 tersebut,

menunjukkan bahwa responden yang “Sangat Setuju” sebanyak 256 dengan

Page 25: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan

45

persentase 35.70%, responden yang “Setuju” sebanyak 419 dengan persentase

58.2%, responden yang “Ragu” sebanyak 26 dengan persentase 3.61%, responden

yang “Tidak Setuju” sebanyak 9 dengan persentase 1.25%, responden yang “Sangat

Tidak Setuju” sebanyak 9 dengan persentase 1.25%. dari jumlah keseluruhan

jawaban responden dapat di simpulkan sebagian responden yang “Setuju” yaitu

dengan persentase 93.3% yang berarti dari 45 responden PT ASABRI (Persero)

sudah memiliki loyalitas terhadap perusahaan, selebihnya responden yang “Ragu”

dengan persentase 3.61%, dan responden yang “Tidak Setuju” dengan persentase

2.5%

Page 26: BAB III PEMBAHASAN...Mengelola manajemen kinerja dan perencanaan karir termasuk mutasi, 27 rotasi, promosi, dan demosi karyawan h. Mengelola manajemen talenta untuk memastika ketersediaan