BAB III METODE PENELITIAN -...

29
41 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian dan Lokasi Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah peneliti- an korelasional yang bertujuan untuk mencari apakah dua buah variabel atau lebih mempunyai hubungan signifikan atau tidak, artinya apakah variabel yang satu cenderung menjadi lebih besar atau menjadi lebih kecil apabila variabel yang lainnya lebih besar (Noer, 2004). Besarnya hubungan antara variabel dinyatakan dalam bentuk koefisien korelasi. Model hubungan yang dibangun antara variabel terikat dan variabel bebas digambarkan pada bagan berikut ini: Lokasi penelitian yang dipilih SD Negeri dan Swasta se UPT Dindikbud Kecamatan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan. X1 Kepuasan Kerja Y Kinerja mengajar guru X2 Kemampuan menyusun RPP

Transcript of BAB III METODE PENELITIAN -...

Page 1: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

41

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian dan Lokasi Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah peneliti-

an korelasional yang bertujuan untuk mencari apakah

dua buah variabel atau lebih mempunyai hubungan

signifikan atau tidak, artinya apakah variabel yang

satu cenderung menjadi lebih besar atau menjadi lebih

kecil apabila variabel yang lainnya lebih besar (Noer,

2004). Besarnya hubungan antara variabel dinyatakan

dalam bentuk koefisien korelasi. Model hubungan

yang dibangun antara variabel terikat dan variabel

bebas digambarkan pada bagan berikut ini:

Lokasi penelitian yang dipilih SD Negeri dan

Swasta se UPT Dindikbud Kecamatan Petungkriyono

Kabupaten Pekalongan.

X1 Kepuasan Kerja

Y

Kinerja mengajar guru

X2 Kemampuan

menyusun RPP

Page 2: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

42

3.2 Populasi Dan Sampel

3.2.1 Populasi

Populasi menunjuk pada keseluruhan unit atau

individu dalam ruang lingkup yang ingin diteliti

(Arikunto, 2006). Populasi dalam penelitian adalah

seluruh guru SD penerima tunjangan sertifikasi di

UPT Dindikbud Petungkriyono dari tahun 2007 s.d

2013 sebanyak 63 orang.

Adapun data populasi sebagai responden seba-

gai berikut:

Tabel 3.1 Data Guru Sertifikasi 2013

No Nomor Peserta

L/P Golongan SD

1 001 L IV/a SDN 01 Kayupuring

2 002 L IV/a SDN 02 Tlogopakis

3 003 L III/d SDN 03 Yosorejo

4 004 L IV/a SDN 01 Kayupuring

5 005 P IV/a SDN Kasimpar

6 006 L III/d SDN 01 Yosorejo

7 007 L IV/a SDN 03 Kayupuring

8 008 L IV/a SDN 02 Yosorejo

9 009 L IV/a SDN 01 Tlogohendro

10 010 L III/d SDN 01 Simego

11 011 L III/c SDN 02 Tlogohendro

12 012 L III/d SDN 03 Tlogohendro

13 013 L IV/a SDN 01 Tlogohendro

14 014 L III/c SDN 02 Simego

15 015 L IV/a SDN 03 Tlogopakis

16 016 L IV/a SDN 01 Songgowedi

17 017 L III/d SDN Curugmuncar

18 018 L IV/a SDN 01 Songgowedi

19 019 L III/d SDN 01 Simego

20 020 L III/a SDN 02 Yosorejo

21 021 L IV/a SDN 03 Songgowedi

22 022 L III/a SDN 03 Tlogopakis

23 023 L III/d SDN 02 Kayupuring

24 024 L IV/a SDN 03 Kayupuring

Page 3: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

43

Lanjutan Tabel 3.1

25 025 L IV/a SDN 02 Tlogohendro

26 026 L IV/a SDN 03 Tlogopakis

27 027 L III/c SDN Gumelem

28 028 L IV/a SDN 04 Tlogopakis

29 029 L III/d SDN 01 Yosorejo

30 030 L IV/a SDN Kasimpar

31 031 L III/d SDN 04 Tlogopakis

32 032 L III/a SDN 01 Songgowedi

33 033 L III/c SDN 03 Songgowedi

34 034 P III/a SDN Curugmuncar

35 035 P III/a SDN 02 Tlogopakis

36 036 L III/d SDN 03 Tlogopakis

37 037 L IV/a SDN 02 Tlogopakis

38 038 L IV/a SDN 01 Yosorejo

39 039 L III/a SDN 01 Yosorejo

40 040 L IV/a SDN 02 Yosorejo

41 041 P IV/a SDN 02 Yosorejo

42 042 L IV/a SDN 02 Yosorejo

43 043 L III/a SDN 03 Yosorejo

44 044 L II/d SDN 01 Simego

45 045 L II/d SDN 02 Simego

46 046 P III/b SDN Kasimpar

47 047 L IV/a SDN Gumelem

48 048 L IV/a SDN 03 Kayupuring

49 049 L III/c SDN Kasimpar

50 050 L IV/a SDN 01 Tlogohendro

51 051 L IV/a SDN 02 Tlogohendro

52 052 L III/a SDN 01 Kayupuring

53 053 L IV/a SDN 02 Kayupuring

54 054 L III/c SDN 01 Tlogohendro

55 055 L IV/a SDN 01 Tlogopakis

56 056 L IV/a SDN 02 Simego

57 057 L IV/a SDN 02 Songgowedi

58 058 L II/c SDN 02 Yosorejo

59 059 L IV/a SDN 02 Kayupuring

60 060 L IV/a SDN 03 Kayupuring

61 061 L IV/a SDN 03 Yosorejo

62 062 L IV/a SDN 02 Simego

63 063 L IV/a SDN 02 Yosorejo

Sumber: Data UPT Dindikbud Petungkriyono Tahun 2013

Page 4: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

44

3.2.2 Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah semua

populasi yaitu seluruh guru SD penerima tunjangan

sertifikasi di UPT Dindikbud Kecamatan Petungkriyono

Kabupaten Pekalongan yang berjumlah 63 orang

menjadi sampel total.

3.3 Instrumen dan Metode Pengumpulan

Data

Data ialah suatu bahan mentah yang jika diolah

dengan baik melalui berbagai analisis dapat melahir-

kan berbagai informasi, dengan informasi tersebut kita

dapat mengambil suatu keputusan (Usman & Akbar,

2003). Data penelitian untuk variabel kinerja mengajar

diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri

sendiri dan penilaian oleh Kepala Sekolah, sedangkan

untuk penilaian variabel kepuasan kerja diperoleh

dengan membagikan instrumen hanya kepada respon-

den untuk penilaian diri sendiri. Variabel kemampuan

menyusun RPP diperoleh lewat tes objektif yang

dibagikan kepada seluruh responden untuk dikerjakan

di rumah setelah itu dikumpulkan.

Instrumen yang digunakan untuk mengukur

kinerja mengajar guru dengan skala yaitu Teacher Job

Perfomance Scale (TJPS) yang disusun oleh Hanif

(2004). Skala dalam penelitian ini ialah memberi pilih-

an jawaban tertutup, karena pertanyaan atau pernya-

taan-pernyataan telah memiliki alternatif jawaban,

Page 5: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

45

responden tinggal memilih (Sukmadinata, 2010).

Jawaban dari responden ditentukan dalam skala

Likert dengan skor antara 1 sampai dengan 4. Skala

Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat,

dan pandangan seseorang atau sekelompok orang

terhadap fenomena sosial (Sugiono, 2008). Skoring

jawaban Sangat Tidak Setuju (STS) diberi skor 1,

jawaban Tidak Setuju (TS) diberi skor 2, jawaban

Setuju (S) diberi skor 3 dan jawaban Sangat Setuju

(SS) diberi skor 4. Untuk mengukur Kepuasan Kerja

Guru digunakan angket Teacher Job Satisfaction

Questionnaire (TJSQ) yang dikembangkan oleh Lester

(1982). Instrumen dikembangkan berdasarkan teori

Herzberg (1972) disesuaikan dengan bidang pendidik-

an. Jawaban responden ditentukan dalam skala Likert

sama seperti mengukur kinerja mengajar guru. Untuk

mengukur kemampuan menyusun RPP diperoleh lewat

tes objektif dengan jumlah 20 item dan 4 pilihan

jawaban, jika benar semua mendapat skor 20,

sedangkan jika salah semua mendapat skor 0. Untuk

mencari rerata tingkat masing-masing variabel diper-

gunakan composite score yang dirumuskan sebagai

berikut:

K

MinSkor MaxSkor nterval

I

Keterangan:

Max : skor jawaban tertinggi

Min : skor jawaban terendah

K : klasifikasi yang hendak dibuat

Page 6: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

46

Pengukuran terhadap kemampuan menyusun

RPP dikembangkan dari buku KTSP yang menyebut-

kan bahwa RPP adalah rancangan pembelajaran mata

pelajaran per unit yang akan diterapkan guru dalam

pembelajaran di kelas (Muslich, 2007). Selanjutnya

Ornstein, (1990) dalam (Mulyasa, 2007) merekomen-

dasikan bahwa untuk membuat RPP yang efektif harus

berdasarkan pengetahuan terhadap: tujuan umum

sekolah, tujuan mata pelajaran, kemampuan, sikap,

kebutuhan dan minat peserta didik, isi kurikulum dan

unit-unit pelajaran yang disediakan dalam bentuk

mata pelajaran, serta teknik-teknik pembelajaran

jangka pendek. Adapun dimensi dan indikator dari

masing-masing variabel dapat dilihat pada tabel

berikut:

Tabel 3.2

Konsep, Sub Konsep, Epistemic Correlation dan Indikator Empirik Skala Kinerja Mengajar Guru

Konsep Sub Konsep

Epistemic Correlation

Indikator Empirik

No. Item

Kinerja mengajar guru ada-lah pres-tasi kerja guru yang ditunjuk-kan dengan keteram-pilan mengajar, keteram-pilan mana-jemen, kedisiplin-an dan

1. Keter-ampilan mengajar

Aktivitas mengorganisasi atau mengatur lingkungan sebaik-baiknya dan menghubungkan dengan anak sehingga terjadi proses belajar

1. Menggunakan gaya mengajar yang berbeda.

2. Kebanyak-an siswa di kelas mendapat nilai yang baik.

3. Mengajar setiap siswa menurut kapasitas mereka.

4. Membuat persiapan

1. Saya menggunakan gaya mengajar yang berbeda-beda.

2. Kebanyakan siswa dari kelas saya mendapat nilai yang bagus.

3. Saya mengajar setiap siswa menurut kapasi-tas mereka.

4. Saya melakukan persiapan dari rumah untuk mengajar.

Page 7: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

47

ketertiban, dan keter-ampilan hubungan pribadi (Hanif, 2004)

dari rumah sebelum mengajar.

5. Mengajar materi pelajaran yang sulit dengan mudah.

6. Menjawab pertanyaan dari siswa sebaik mungkin sehigga

7. siswa mera-sa puas.

5. Saya juga mengajar mata pelajaran yang sulit dengan mudah.

6. Jika ada

pertanyaan dari siswa di kelas, saya mencoba menjawab sebaik mungkin untuk memuaskan mereka.

2. Keter-ampilan manaje-men

Mengelola kelas, siswa, tugas siswa dan tugas guru

8. Berbuat adil dalam memberi nilai.

9. Tidak mempe-ngaruhi kegiatan belajar di kelas dengan kegiatan ekstrakuri-kuler

10. Tidak mencam-purkan tanggung jawab rumah dalam pekerjaan saya.

11. Berusaha mengem-bangkan diri.

7. Saya tidak melakukan ketidakadilan dalam memberi nilai.

8. Saya tidak mempengaruhi kegiatan belajar di kelas dengan kegiatan ekstra kurikuler.

9. Saya tidak mencampurkan tanggungjawab saya di rumah pada pekerjaan saya.

10. Saya selalu berusaha untuk mengembang-kan/mening-katkan diri.

3. Disiplin dan tertib

Melaksanakan kegiatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku

12. Hadir di kelas tepat waktu.

13. Tidak mengerja-kan peker-jaan tam-

11. Apabila saya di sekolah, saya datang ke kelas saya tepat waktu.

12. Saya tidak melakukan

Page 8: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

48

bahan sela-ma di dalam kelas.

14. Mengerja-kan pekerjaan dengan penuh tanggung jawab.

15. Menyelesaikan silabus tepat waktu di kelas.

16. Memelihara tata krama di dalam kelas.

pekerjaan tambahan (selain mengajar) pada waktu saya di kelas.

13. Saya melakukan pekerjaan saya dengan penuh tanggungjawab

14. Saya menyelesaikan silabus saya tepat waktu di kelas.

15. Saya akan memelihara tata krama di kelas.

Tabel 3.3 Konsep, Sub Konsep, Epistemic Correlation dan

Indikator Empirik Angket Kepuasan Kerja Guru

Konsep Sub Konsep

Epistemic Correlation

Indikator Empirik

No. Item

Kepuas-an kerja guru adalah tingkat guru merasa dan me-nilai dari karakteristik situasi pekerja-an meng-ajar yang meliputi super-visi, hubung-an antar pribadi, kondisi kerja,

1. Supervisi Usaha mem-beri layanan atau bantu-an kepada guru baik secara individual maupun secara kelompok dalam upaya memperbaiki pembelajaran sehingga mencapai tujuan pem-belajaran.

1. Memberi dukungan atas kebaikan guru dalam mengajar.

6. Tidak ada yang memberi-tahu saya bahwa saya guru yang baik.

59. Ketika saya mengajarkan materi pelajaran dengan baik, kepala sekolah memperhatikan

62. Kepala sekolah memuji penga-jaran yang baik

25. Kepala sekolah tidak mendu-kung saya.

Page 9: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

49

gaji, ke-amanan, tanggung jawab, pekerja-an itu sendiri, kemaju-an, dan pengakuan (Herzberg, 1972)

2. Pimpinan memberi saran untuk mem-perbaiki pengajaran.

3. Pimpinan

memberi bantuan ketika guru membu-tuhkan pertolo-ngan.

4. Administrasi

sekolah mengkomunikasikan kebijakan sekolah dengan baik.

5. Memperlakuka

n setiap orang secara adil.

12 Kepala sekolah memberi saran untuk memperbaiki pengajaran saya.

17. Kepala sekolah memberi bantuan ketika saya membutuhkan pertolongan.

40. Kepala sekolah memberi bantuan untuk memperbaiki pengajaran saya

29.Administrasi sekolah mengkomunikasikan kebijakan sekolah dengan baik.

60. Kepala sekolah menjelaskan apa yang diharapkan dari saya.

32. Kepala sekolah saya memperlakukan setiap orang secara adil

56. Kepala sekolah membuat saya merasa tidak nyaman.

6. Pimpinan mau mendengarkan saran.

7. Pimpinan tidak

memberi terlalu banyak instruksi yang tidak berarti.

8. Pimpinan mengadakan bahan yang diperlukan agar guru

43. Kepala sekolah tidak mau mendengarkan saran.

47. Saya menerima terlalu banyak instruksi yang tidak berarti dari kepala sekolah

53. Kepala sekolah menyediakan bahan yang saya perlukan agar saya dapat

Page 10: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

50

dapat melakukan yang terbaik.

melakukan yang terbaik.

2. Hubung-an antar pribadi

Hubungan yang baik dengan rekan guru.

9. Pimpinan menjadi guru bagi guru yang lainnya.

10. Guru bergaul baik dengan rekan kerja.

11. Menyukai teman-teman yang sedang bekerja sama.

12. Rekan-rekan mendorong untuk bekerja lebih baik.

13. Teman kerja sangat kritis satu terhadap yang lainnya.

14. Teman kerja memberi sugesti atau umpan balik mengenai pengajaran

rekan guru.

5. Kepala sekolah menjadi guru bagi guru yang lainnya

15. Saya bergaul

baik dengan kolega saya.

20. Saya menyukai

teman-teman yang bekerja sama dengan saya.

33. Kolega saya

mendorong saya untuk bekerja lebih baik.

37. Kolega saya

sangat kritis satu terhadap yang lainnya.

39. Kolega saya

memberi sugesti atau umpan balik mengenai pengajaran saya.

Page 11: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

51

15. Tidak men-dapat dukungan dari teman kerja.

16. Tidak suka

dengan orang-orang yang sedang bekerja sama.

17. Membuat persahabatan yang erat dengan teman kerja.

18. Teman kerja seper-tinya tidak masuk akal.

41. Saya tidak dapat bekerja sama dengan teman kerja.

48. Saya tidak suka

dengan orang-orang yang bekerja dengan saya.

54. Saya telah

membuat persahabatan yang erat dengan kolega saya.

66. Tindakan

kolega saya keterlaluan.

3. Kondisi kerja

Suasana sekolah yang meli-puti ling-kungan fisik dan non fisik.

19. Kondisi kerja di sekolah dapat diperbaiki.

20. Kondisi kerja di sekolah menyenangkan.

21. Para siswa guru

22. Kondisi

kerja di sekolah tidak dapat semakin buruk.

23. Lingkungan fisik sekolah menyenangkan.

24. Kondisi kerja di sekolah baik.

9. Kondisi kerja di sekolah saya dapat diperbaiki.

18. Kondisi kerja di

sekolah saya nyaman.

22. Para siswa

menghargai saya sebagai guru.

27. Kondisi kerja di sekolah saya tidak semakin buruk.

35.Lingkungan fisik

sekitar sekolah tidak menyenangkan.

55. Kondisi kerja di sekolah saya baik.

Page 12: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

52

25. Hubungan dengan siswa sejalan.

64. Saya bergaul baik dengan siswa.

4. Gaji Penghasilan yang dite-rima guru sebagai imbal jasa atas tugas mengajar.

26. Penghasilan guru cukup untuk biaya hidup wajar.

2. Penghasilan guru cukup untuk biaya hidup wajar.

27. Pendapatan yang tidak cukup menjauhkan dari kehidupan yang diinginkan.

28. Membayar

guru secara proporsional sesuai kemampuan guru.

29. Penghasilan guru tidak cukup untuk hidup.

30. Penghasilan

guru kurang dari yang pantas didapatkan.

31. Mengajar memberi keamanan finansial.

32. Membandin

gkan gaji dengan pekerjaan serupa di sekolah daerah lain.

4. Pendapatan yang tidak cukup menjauhkan saya dari kehidupan yang saya inginkan.

36. Saya digaji

secara proporsional sesuai kemampuan saya.

44.Penghasilan guru tidak cukup untuk hidup.

57.Penghasilan

saya sebagai guru kurang pantas.

61. Mengajar

memberi saya keamanan finansial.

65. Saya

membandingkan gaji saya dengan gaji guru di daerah lain.

5. Keamanan Bebas dari rasa takut

33. Mengajar memberikan

13. Mengajar memberikan

Page 13: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

53

pada ancaman dan kehi-langan pekerjaan.

masa depan yang aman.

34. Takut

kehilangan pekerjaan sebagai guru.

35. Merasa

aman dalam pekerjaan mengajar.

rasa aman di masa depan.

23. Saya takut

kehilangan pekerjaan sebagai guru.

30. Saya tidak

pernah merasa aman dalam pekerjaan.

6. Tanggung jawab

Bebas dari rasa takut pada ancaman dan kehi-langan pekerjaan.

36. Tidak pernah mendapat-kan posisi lebih baik daripada posisi mengajar sekarang

37. Tidak memiliki kebebasan untuk membuat keputusan sendiri

38. Mengajar melibatkan banyak tugas

39. Mengajar menurunkan semangat kerja

40. Bertanggun

g jawab untuk merenca-nakan pengajaran harian.

41. Bertang-gung jawab terhadap pengajaran

8. Saya tidak berhasil pada pekerjaan saya sekarang

11. Saya tidak

memiliki kebebasan untuk membuat keputusan sendiri.

24. Mengajar

melibatkan terlalu banyak tugas kantor.

28. Mengajar menurunkan semangat saya.

34. Saya

merencanakan pengajaran harian dengan penuh tanggungjawab.

38. Saya

bertanggungjawab terhadap pengajaran saya.

Page 14: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

54

42. Tidak peduli terhadap pengajaran.

43. Tidak bertanggung jawab atas tindakan yang diperbuat

45. Saya tidak peduli terhadap pengajaran.

52. Saya tidak bertanggung

jawab atas tindakan saya.

7. Tanggung jawab

Bebas dari rasa takut pada ancaman dan kehi-langan pekerjaan.

44. Mengajar memberi kesempa- tan kepada peningka-tan profesiona- litas.

45. Mengajar memberi kesempa-tan untuk mengguna-kan bermacam-macam keterampi-lan.

46. Administrasi di sekolah tidak secara jelas men-ceminkan kebijakan sekolah.

47. Mengajar memberikan kesempa-tan untuk membantu para siswa belajar.

48. Mengajar merupakan pekerjaan yang sangat menarik.

49. Pekerjaan guru sangat menye-nangkan.

1. Mengajar memberi kesempatan kepada saya untuk meningkatkan profesionalisme

3. Mengajar

memberi kesempatan untuk menggunakan berbagai macam keterampilan.

16.Administrasi di

sekolah saya tidak secara jelas mencer-minkan kebijakan sekolah

19. Mengajar memberikan kesempatan untuk memban-tu para siswa belajar.

26. Mengajar

merupakan pekerjaan yang sangat menyenangkan.

46. Pekerjaan guru sangat menyenangkan.

Page 15: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

55

50. Ada kemi-ripan minat dengan minat teman kerja.

51. Menerima kebijakan sekolah.

52. Tertarik

pada kebijakan sekolah.

51. Minat saya hampir sama dengan minat kolega saya.

58. Saya mencoba

menerima kebijakan sekolah.

63. Saya tidak tertarik pada kebijakan sekolah

8. Kema-juan

Perkembangan pening-katan kemampu-an menja-lankan pekerjaan.

53. Pekerjaan guru terdiri dari kegiat-an-kegiatan rutin.

54. Mengajar memberi kesempa-tan terbatas untuk ber-kembang.

55. Mengajar memberi kesempa-tan mengem-bangkan metode-metode baru.

56. Mengajar mendorong guru menjadi kreatif.

57. Mengajar memberi-kan kesempa-tan yang baik untuk perbaikan.

7. Pekerjaan guru berisi kegiatan-kegiatan rutin

21. Mengajar

memberi kesempatan terbatas bagi saya untuk maju

31. Mengajar tidak

memberi ke-sempatan saya mengembang-kan metode-metode baru.

42. Mengajar

mendorong saya menjadi kreatif.

50. Mengajar

memberikan kesempatan yang baik untuk kemajuan

9. Pengaku-an

Dukungan dan pujian atas peker-jaannya.

58. Menerima pengakuan atas kesukse-

10. Saya mene-rima pengaku-an dari kepala sekolah

Page 16: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

56

san mengajar.

14. Saya menerima pengakuan penuh atas kesuksesan mengajar saya

49. Saya sedikit sekali mene-rima pengaku-an dari kepala sekolah

Tabel 3.4

Konsep, Sub Konsep, Epistemic Correlation dan Indikator Empirik

Angket Kemampuan Menyusun RPP

Konsep Sub Konsep

Epistemic Correla-tion

Indikator Empirik

No. Item

RPP ada-lah renca-na yang menggambarkan prosedur dan ma-najemen pembela-jaran untuk mencapai satu atau lebih kompe-tensi dasar yang dite-tapkan dalam standar isi dan dija-barkan dalam silabus (Mulyasa, 2007: 212)

1. Kolom identitas mata pelajaran

2. Standar

Kompe-tensi

3. Kompe-

tensi dasar

1. Nama mata pelajaran

2. Kelas/ semester

3. Jumlah pertemuan

4. Alokasi waktu

2. Suatu spe-

sifikasi teknis kom-petensi yang dibakukan

3. Arah dan landasan untuk mengem-bangkan materi pokok, kegiatan pembela-jaran, dan indikator pencapai-

Identitas mata pelajaran Menuliskan SK Menuliskan KD

1.Perencanaan jangka pendek untuk memperkirakan atau mempro-yeksikan apa yang akan dilakukan dalam pembelajaran, merupakan ... 2.Kompetensi dasar berfungsi mengembang-kan .... 8.Merupakan sesuatu yang ingin dimiliki oleh peserta didik dan merupakan komponen utama

Page 17: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

57

yang dijadikan bahan kajian. Bila dihubungkan dengan Prinsip Pengembangan RPP,maka kompetensi yang dirumuskan dalam RPP harus sederhana dan fleksibel serta dapat .... 14.Pengembangan RPP harus memperhatikan karakteristik peserta didik

an kompe-tensi untuk penilai-an

yang harus diru-muskan dalam pembelajaran, yang memiliki peran penting dan menentukan arah pembelajaran, menggambar-kan .... 12. Pengem-bangan RPP harus memper-hatikan karak-teristik peseta didik terhadap materi standar yang dijadikan bahan kajian. Bila dihubungkan dengan Prinsip pengembangan RPP, maka kompetensi yang dirumuskan dalam RPP harus .... 13.Pengembangan RPP harus memperhatikan karakteristik peserta didik terhadap materi standar

Page 18: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

58

terhadap materi standar yang dijadikan bahan kajian. Bila dihubungkan dengan Prinsip Pengembangan RPP, maka RPP harus menunjang dan sesuai dengan .... 15.Pengembangan RPP harus memperhatikan karakteristik peserta didik terhadap materi standar yang dijadikan bahan kajian. Bila dihubungkan dengan Prinsip Pengembangan RPP, maka RPP yang dikem-bangkan harus utuh dan me-nyeluruh, serta jelas .... 16.Pengem-bangan RPP harus memper-hatikan karak-teristik peserta didik terhadap materi standar yang dijadikan bahan kajian. Bila dihubungkan dengan Prinsip Pengembangan RPP, maka harus ada koordinasi antar komponen pelak-sana program di sekolah, terutama apabila pembelajaran dilaksanakan secara ....

Page 19: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

59

Kompo-nen RPP: kolom identitas mata pelajaran, standar kompe-tensi, kompetensi dasar, indikator, tujuan, materi, metode, sumber belajar dan penilaian (BSNP, 2008: 24)

4. Indikator pencapai-an kom-petensi

.

4.Merupakan penanda pencapaian kom-petensi dasar yang ditandai oleh peru-bahan peri-laku yang dapat diu-kur yang menca-kup: sikap, pengetahuan dan keteram-pilan

Menuliskan indikator pencapaian kompetensi

4.Berfungsi menunjukkan keberhasilan pembentukan kompetensi peserta didik yaitu .... 9.Komponen program menca-kup kompetensi dasar, materi standar, metode dan teknik, media dan sumber belajar, waktu belajar dan daya dukung lainnya, meng-gambarkan .... 10. Setiap akan melakukan pembelajaran, guru wajib memiliki persiapan, baik persiapan tertulis maupun tidak tertulis. Bila dihubungkan dengan Fungsi RPP, maka termasuk ..... 11.Komponen-komponen yang harus dipahami guru dalam pengembangan KTSP antara lain: kompetensi dasar, materi standar, hasil belajar, indikator hasil belajar, penilaian, dan prosedur pembelajaran. Bila dihubungkan dengan Fungsi RPP, maka komponen-komponen yang harus dipahami

Page 20: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

60

guru, terjadi saat .... 17.Pengembangan RPP berkaitan erat dengan kegiatan pembelajaran dan pelaksanaan bimbingan. Bila dihubungkan dengan unsur proses dan produk, maka langkah pertama yang ditempuh guru dalam mengembang-kan RPP adalah .....

18.Pengembangan RPP berkaitan erat dengan kegiatan pem-belajaran dan pelaksanaan bimbingan. Bila dihubungkan dengan unsur proses dan produk, maka langkah kedua yang ditempuh guru dalam mengembang-kan RPP adalah .... 19.Pengembangan RPP berkaitan erat dengan kegiatan pembe-lajaran dan pelaksanaan bimbingan. Bila dihubungkan dengan unsur proses dan produk, maka langkah ketiga yang ditempuh guru dalam mengembang-

Page 21: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

61

6. Materi pembelajaran

6. Materi pembela-jaran berupa konsep, data atau fakta

Merumuskan/memilih materi pokok pem-belajaran

3.Berfungsi memberi makna terhadap kompetensi dasar yaitu ....

7. Metode pembela-jaran.

7. Metode atau teknik pembela-jaran sesuai dengan pendekat-an yang berfokus pada

Merumuskan metode pembelajaran

kan RPP adalah .... 20.Pengembangan RPP berkaitan erat dengan ke-giatan pembela-jaran dan pelak-sanaan bimbing-an. Bila dihu-bungkan dengan unsur proses dan produk, maka langkah terakhir yang ditempuh guru dalam mengembang-kan RPP adalah ....

5. Tujuan pembe-lajaran

5. Tujuan yang hendak dicapai setelah pelaksana-an pembe-lajaran menggunakan kalimat operasional yang dapat diamati dan diukur

7. Bertujuan antara lain untuk melibatkan dan memotivasi peserta didik agar kegiatan belajar dirasakan oleh mereka sebagai bagian dari kehidupan-nya dan mereka merasa memi-likinya, meng-gambarkan ....

Page 22: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

62

8. Kegiatan

pembe-lajaran

9. Sumber

belajar 10. Peni-

laian

siswa, ranah pembela-jaran serta karakteris-tik mata pelajaran

8. Proses

dimana siswa men-dapatkan bantuan untuk mengem-bangkan potensi-nya

9. Rujukan objek/bahan yang diguna-kan untuk kegiatan pembela-jaran yang berupa media cetak, dll.

10.Serang-kaian kegiatan untuk memperoleh,menganalisis, dan me-nafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik

Langkah pembelajaran Menentukan media/alat dan sumber belajar Menentukan prosedur penilaian

6. RPP KTSP yang akan bermuara pada pelaksanaan pembelajaran, sedikitnya mencakup tiga kegiatan, yaitu .... 5.Berfungsi mengukur pembentukan kompetensi, dan menentukan tindakan yang harus dilakukan apabila kompe-tensi standar belum terbentuk atau belum tercapai yaitu ....

Page 23: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

63

3.4 Uji Validitas Item dan Reliabilitas

Instrumen

3.4.1 Validitas Item

Validitas item menunjukkan sejauh mana alat

pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur. Suatu

instrumen dikatakan valid jika instrumen tersebut

dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak

diukur. Sedangkan Reliabilitas adalah istilah yang

dipakai untuk menunjukkan sejauh mana suatu hasil

pengukuran relatif konsisten apabila pengukuran di-

ulangi dua kali atau lebih (Furchan, 2010). Pengujian

validitas instrumen menggunakan rumus corrected

item to total correlation. Sedangkan untuk menentukan

tinggi rendahnya validitas item digunakan acuan Ali

(1987: 105) sebagai berikut:

0,00 – 0,20 tidak ada validitas

0,21 – 0,40 validitas rendah

0,41 – 0,60 validitas sedang

0,61 – 0,80 validitas tinggi

0,81 – 1,00 validitas sangat tinggi

Untuk kepentingan penelitian ini maka

penentuan validitas item digunakan kriteria dari Ali

(1987: 105) yang mengatakan bahwa suatu item

adalah valid jika koefisien item teruji bila batas bawah

sama dengan 0,20.

Page 24: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

64

3.4.2 Uji Reliabilitas Instrumen

Menurut Nurgiantoro (1999) reliabilitas (keteran-

dalan) menunjukkan pada pengertian apakah sebuah

instrumen dapat mengukur sesuatu yang diukur

secara konsisten dari waktu ke waktu. Untuk menen-

tukan reliabilitas digunakan nilai alpha. Instrumen

dikatakan reliabel jika besarnya koefisien alpha

minimal lebih dari atau sama dengan 0,70.

Kriteria tentang reliabilitas menggunakan

koefisien alpha yang berpedoman pada George dan

Mallery (1995) sebagai berikut:

0,90 – 1 = excellent (istimewa)

0,81 – 0,89 = good (baik)

0,71 – 0,80 = acceptable (diterima)

0,61 – 0,70 = questionable (dipertanyakan)

0,51 – 0,60 = poor (jelek)

0,50 = unacceptable (tidak dapat diterima)

Untuk memperoleh validitas dan reliabilitas

instrumen dilakukan dengan bantuan SPSS 16.0 for

Windows. Penulis mengadakan uji coba instrumen

pada 30 responden. Hasil uji coba instrumen dapat

dilihat dalam tabel 3.4 – 3.7 sebagai berikut:

Page 25: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

65

Tabel 3.5 Uji Validitas Item dan Reliabilitas Instrumen

Kinerja Mengajar Guru (Sebagai KS)

Item

Corrected Item - Total Correlation

(r)

Keterangan Cronbach’s

Alpha Keterangan

Item 1 0.456 Valid 0.752 Reliabel

Item 2 0.542 Valid

Item 3 0.594 Valid

Item 4 0.782 Valid

Item 5 0.834 Valid

Item 6 0.442 Valid

Item 7 0.572 Valid

Item 8 0.674 Valid

Item 9 0.717 Valid

Item 10 0.477 Valid

Item 11 0.507 Valid

Item 12 0.543 Valid

Item 13 0.527 Valid

Item 14 0.834 Valid

Item 15 0.477 Valid

Tabel 3.6 Uji Validitas Item dan Reliabilitas Instrumen

Kinerja Mengajar Guru (sebagai guru)

Item

Corrected Item - Total Correlation

(r)

Keterangan Cronbach’s

Alpha Keterangan

Item 1 0.697 Valid 0.749 Reliabel

Item 2 0.612 Valid

Item 3 0.539 Valid

Item 4 0.658 Valid

Item 5 0.731 Valid

Item 6 0.649 Valid

Item 7 0.829 Valid

Item 8 0.539 Valid

Item 9 0.758 Valid

Item 10 0.563 Valid

Item 11 0.485 Valid

Item 12 0.697 Valid

Item 13 0.440 Valid

Item 14 0.388 Valid

Item 15 0.390 Valid

Page 26: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

66

Tabel 3.7 Uji Validitas Item dan Reliabilitas Instrumen

Kepuasan Kerja Guru

Item

Corrected Item - Total Correlation

(r)

Keterangan Cronbach’s

Alpha Keterangan

Item 1 0.599 Valid 0.750 Reliabel

Item 2 0.553 Valid

Item 3 0.523 Valid

Item 4 0.668 Valid

Item 5 0.750 Valid

Item 6 0.471 Valid

Item 7 0.594 Valid

Item 8 0.682 Valid

Item 9 0.630 Valid

Item 10 0.363 Valid

Item 11 0.568 Valid

Item 12 0.606 Valid

Item 13 0.471 Valid

Item 14 0.750 Valid

Item 15 0.363 Valid

Item 16 0.801 Valid

Item 17 0.561 Valid

Item 18 0.363 Valid

Item 19 0.682 Valid

Item 20 0.599 Valid

Item 21 0.553 Valid

Item 22 0.523 Valid

Item 23 0.668 Valid

Item 24 0.750 Valid

Item 25 0.471 Valid

Item 26 0.594 Valid

Item 27 0.682 Valid

Item 28 0.630 Valid

Item 29 0.363 Valid

Item 30 0.568 Valid

Item 31 0.606 Valid

Item 32 0.471 Valid

Item 33 0.750 Valid

Item 34 0.363 Valid

Item 35 0.801 Valid

Item 36 0.561 Valid

Item 37 0.363 Valid

Item 38 0.682 Valid

Item 39 0.599 Valid

Item 40 0.553 Valid

Item 41 0.523 Valid

Page 27: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

67

Item 42 0.668 Valid

Item 43 0.750 Valid

Item 44 0.471 Valid

Item 45 0.594 Valid

Item 46 0.682 Valid

Item 47 0.630 Valid

Item 48 0.363 Valid

Item 49 0.568 Valid

Item 50 0.606 Valid

Item 51 0.471 Valid

Item 52 0.750 Valid

Item 53 0.363 Valid

Item 54 0.801 Valid

Item 55 0.561 Valid

Item 56 0.363 Valid

Item 57 0.682 Valid

Item 58 0.599 Valid

Item 59 0.553 Valid

Item 60 0.523 Valid

Item 61 0.668 Valid

Item 62 0.750 Valid

Item 63 0.471 Valid

Item 64 0.594 Valid

Item 65 0.662 Valid

Item 66 0.630 Valid

Page 28: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

68

Tabel 3.8 Uji Validitas Item dan Reliabilitas Instrumen

Kemampuan Menyusun RPP

Item

Corrected Item - Total Correlation

(r)

Keterangan Cronbach’s

Alpha Keterangan

Item 1 0.590 Valid 0.747 Reliabel

Item 2 0.553 Valid

Item 3 0.575 Valid

Item 4 0.648 Valid

Item 5 0.743 Valid

Item 6 0.451 Valid

Item 7 0.590 Valid

Item 8 0.663 Valid

Item 9 0.617 Valid

Item 10 0.675 Valid

Item 11 0.579 Valid

Item 12 0.613 Valid

Item 13 0.474 Valid

Item 14 0.743 Valid

Item 15 0.675 Valid

Item 16 0.792 Valid

Item 17 0.553 Valid

Item 18 0.672 Valid

Item 19 0.663 Valid

Item 20 0.575 Valid

3.5 Teknik Analisis Data

Data yang terkumpul akan dianalisis dengan

menggunakan teknik analisis statistik, yakni dengan

analisis deskriptif dan analisis korelasi bivariate.

Statistik deskriptif adalah statistik yang diguna-

kan untuk menganalisis data dengan mendeskripsikan

atau menggambarkan data yang telah terkumpul seba-

gaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesim-

pulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi

(Sugiyono, 2010). Ukuran yang digunakan adalah

Page 29: BAB III METODE PENELITIAN - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5147/4/T2_942011088_BAB III... · diperoleh dengan pemberian angket atas penilaian diri sendiri

69

mean, standar deviasi, nilai minimum, dan nilai

maksimum.

Hipotesis yang diambil adalah hipotesis asosiatif

yaitu dugaan adanya hubungan secara signifikan

antara dua variabel atau lebih. Dalam penelitian ini

datanya berbentuk interval. Untuk menguji hubungan

antara variabel kepuasan kerja guru (X1) dan kinerja

mengajar guru (Y) dan untuk menguji hubungan

variabel kemampuan menyusun RPP (X2) dan kinerja

mengajar guru (Y) digunakan formula korelasi Product

Moment dan Pearson. Korelasi Product Moment Pearson

dapat digunakan untuk data normal.