Bab III Maes
-
Upload
vivi-renna -
Category
Documents
-
view
219 -
download
0
description
Transcript of Bab III Maes
BAB III. METODE PELAKSANAAN
3.1 Waktu, Tempat dan Deskripsi Lokasi Fieldtrip
Praktikum lapang mata kuliah Manajemen Agroekosistem dilaksanakan di Desa
Sumberbrantas Malang pada hari Sabtu tanggal 17 Mei 2014. Pelaksanaan Praktikum
Manajemen Agroekosistem dilaksanakan di salah satu lahan milik petani yang ada disana.
Adapun komoditas yang ditanam di lahan tersebut adalah kentang. Untuk pelaksanaanya
mengacu pada tiga aspek yaitu aspek Hama dan Penyakit Tanaman, aspek Budidaya Pertanian,
dan aspek Tanah.
Pada aspek Hama dan Penyakit Tanaman, praktikum dilakukan dengan mengambil
sampel serangga dan penyakit utama tanaman yang kemudian diidentifikasikan untuk
mengetahui hama, penyakit dan musuh alami padat anaman budidaya tersebut.
Sementara pada aspek Budidaya Pertanian, dilakukan pengamatan dan wawancara
kepada petani untuk mengetahui keberlanjutan pertanian di daerah setempat dari kondisi sosial,
ekonomi dan budaya petani, cara budidaya yang dilakukan petani, produktivitas yang dihasilkan,
dan masalah-masalah utama yang dihadapi petani.
Sedangkan Pada aspek tanah dilakukan pengamatan dan identifikasi terhadap tanah dari
aspek fisik, kimia dan biologi tanah selain itu dilakukan uji laboratorium untuk bobot isi (BI) dan
bobot jenis (BJ) yang dilakukan pada tanggal …….di Laboratorium Kimia Tanah, Jurusan Ilmu
Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya.
3.2 Alat dan Bahan
Aspek HPT
Sweep net : Untuk menangkap hama di udara
Yellow trap : Untuk menjerat hama
Fial film : Sebagai wadah hama setelah di tangkap
Plastik : Sebagai wadah hama setelah di tangkap
Kapas : Alat untuk membius hama dengan alkohol
Alkohol 70% : Bahan untuk membius hama
Detergen : Untuk membius hama dan bersifat mematikan
Kamera : Alat untuk dokumentasi
Aspek BP
Kuisioner : Sebagai acuan pertanyaan kepada narasumber (petani)
Alat tulis : untuk mencatat data informasi
Kamera : Alat untuk dokumentasi
Aspek Tanah
Ring Sampel : Untuk mengambil sampel tanah
Kamera : Untuk dokumentasi
Penggaris : Untuk mengukur ketinggian seresah
Gunting : Untuk mengguting rumput
Pisau : Untuk memotong rumput
Plastik : Untuk menampung sampel tanah
Palu : Unuk memukul ring
Pinset : Untuk mengambil cacing dan mikroorganisme lain
3.3 Operasional
3.3.1 Kriteria indicator yang diamati
Aspek HPT
1. Jenis Serangga
2. Jumlah Serangga
3. Jenis Penyakit
4. Gejala Penyakit
3.3.2 Parameter atau variable yang diamati dan diukur
Aspek HPT
1. Intensitas Penyakit
2. Penggolongan (Termasuk Hama, Musuh Alami atau Serangga Lain)
3.3.3 Metode dan Fungsi
Aspek HPT
Mempersiapkan alat dan bahan
Untuk sweep net
Melakukan penangkapan dengan sweep
net dengan 1 kali ayunan
Kemudian diambil serangga yang
terperangkap pada sweep net
Dan dilakukan pembiusan atau
pengawetan dengan menggunakan alcohol
70 %
Dan dilakukan pengamatan pada setiap
serangga yang di dapat
Dilakukan pengklasifikasian tiap serangga
Hasil
Untuk Yellowtrap
Menancapkan 2 batang kayu untuk
tumpangan pan trap
Memaasang yellow trap pada 2 kayu
tersebut
Ambil yellow trap beserta serangga
yang terjebak
Identifikasi Hasil