43

BAB III

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

3.1 Gambaran Umum Kota Malang

3.1.1 Sejarah dan Perkembangan

A. Sejarah dan Perkembangan Kota Malang

Sejarah dan perkembangan Kota Malang tidak terlepas dari campur tangan

pemerintahan kolonial Belanda, begitu pula kebanyakan kota yang ada di Indonesia

dapat berkembang setelah masa penjajahan dari Belanda. Saksi bisu masa

penjajahan kolonial Belanda sampai saat ini masih bisa dijumpai di beberapa sudut

kota. Seperti halnya di kawasan Jalan Ijen Boulvard, masih banyak rumah-rumah

peninggalan dari Belanda yang sampai saat ini masih kokoh berdiri. Selain rumah

peninggalan Belanda, ada bangunan megah yang saat ini menjadi ikon dari Jalan

Ijen yaitu Gereja Katedral Ijen. Gereja tersebut merupakan beberapa gereja

peninggalan Belanda yang ada di Kota Malang. Dalam masa penjajahannya

Belanda mempunyai niat menjadikan Kota Malang sebagai salah satu pusat

pemerintahannya setelah Surabaya, maka pada saat itu Belanda merencanakan

sebuah pembangunan perencanaan tata kota yang disebut dengan Bown-plan.

Belanda memiliki program Bown-plan 1 sampai Bown-plan 8. Dimana

pembangunan pada masa itu hanya berhasil pada tahap Bown-plan 1 sampai Bown-

plan 5, hal ini dikarenakan pada saat itu Belanda sudah menyerah di tangan Jepang.

Bown-plan 1 sampai Bown-plan 5 yaitu meliputi wilayah Celaket, Rampal, Balai

Kota, Alun-Alun Kota Malang, Kawasan Ijen Boulvard, dan pembangunan

pemakaman khusus untuk orang Eropa di Samaan. Jadi tidak heran jika sekarang

44

ini wilayah tersebut tampak lebih bagus dari wilayah lainnya yang ada di Kota

Malang.

Perkembangan Kota Malang mulai tampak pesat kisaran tahun 1879, hal ini

dikarenakan pada saat itu mulai beroperasinya kereta api yang membuat

perekonomian dan transportasi mampu dijangkau dengan mudah dari berbagai

daerah lainnya. Perkembangan dibidang ekonomi dan transportasi tersebut tidak

hanya menimbulkan dampak positif akan tetapi juga menimbulkan dampak negatif.

Salah satu dampak negatif yaitu mulai banyaknya bangunan liar yang ada di Kota

Malang, tata guna tanah yang sulit dikendalikan menjadi salah satu faktornya.

Seperti pada kota besar lainnya yang ada di Indonesia, Kota Malang yang dulunya

sebagai kota agrikultur yang sejuk perlahan-lahan telah berubah menjadi kota

industrial yang padat akan bangunan-bangunan pencakar langitnya.

Peningkatan angka urbanisasi di Kota Malang menjadi salah satu faktor

yang menyebabkan menjamurnya bangunan-bangunan liar yang ada di Kota

Malang dan pemerintah Kota Malang belum bisa mengatasi permasalahan tersebut

secara keseluruhan. Kawasan atau wilayah yang biasanya banyak bangunan liarnya

yaitu di kawasan sekitar aliran sungai, rel kereta api, sekitar pasar atau jalur

perdagangan, di sekitar jalur hijau, dan kawasan lahan kosong yang dianggap tidak

ada pemiliknya. Sampai saat ini permasalahan ini menjadi suatu hal yang serius,

jika pemerintah Kota Malang tidak segera bertindak mengatasi permasalahan

tersebut dengan tegas dan total maka tidak menutup kemungkinan jika suatu hari

nanti Kota Malang tidak lagi menjadi kota yang indah (https://malangkota.go.id).

45

B. Perkembangan Bisnis Online di Indonesia

Perkembangan online shop dewasa ini semakin menunjukkan peningkatan,

berbanding terbalik dari tahun-tahun sebelumnya. Perkembangan bisnis online

yang terjadi saat ini tidak bisa dipisahkan dengan seiring berkembangnya teknologi

yang masuk di Indonesia. Saat ini orang bisa dengan mudahnya mengakses internet

melalui telepon pintar mereka untuk mencari segala berita, bermain game, bersosial

media, berbelanja dan masih banyak lagi yang bisa dilakukan hanya dengan

menggunakan sebuah telepon pintar.

Bisnis online adalah bisnis yang dijalankan secara online dengan

menggunakan jaringan internet, sedangkan informasi yang akan disampaikan atau

dijual biasanya menggunakan media website atau aplikasi. Jika dilihat dari

kemajuan teknologi dan minat dari pembeli, bukan tidak mungkin jika nantinya

toko online akan terus bertambah di Indonesia. Berbagai penawaran menarik dan

kemudahan yang diberikan oleh toko online kepada pembeli bisa dikatakan menjadi

salah satu faktor akan bermunculan toko online baru di tengah-tengah masyarakat

kita.

Awal mula lahirnya bisnis online atau dulu yang lebih dikenal dengan e-

commerce bermula dari munculnya forum jual beli di situs internet kaskus yang

didirikan oleh Andrew Darwis pada tahun 1999. Lalu di tahun 2001 pemerintah

mulai merancang atau membuat draft tentang undang-undang e-commerce. Pada

saat itu kaskus dengan forum jual beli online-nya mampu menarik pasar kita

khusunya dikalangan anak muda, hal ini membuat seorang Remco Lupcer dan

Arnold Sebastian mendirikan Tokobagus yang kini lebih dekenal dengan sebutan

46

OLX di tahun 2005. Setelah itu mulai banyak situs jasa atau jual beli online

bermunculan di Indonesia, mulai dari GO-Jek yang didirikan di tahun 2010 oleh

Nadiem Markariem, di tahun 2011 dan 2012 mulai lahir jasa tiket online tiket.com

dan treveloka dan di tahun 2014 tokopedia hadir meramaikan situs jual beli online

di Indonesia.

Berdasarakan data yang diperoleh oleh peneliti pembeli dari toko online

kebanyakan mereka membeli barang berupa kosmetik dan barang elektronik, serta

kebanyakan dari mereka berumur antara 20-25 tahun. Untuk barang yang terkait

dengan fashion atau aksesoris kurang begitu banyak pembelianya tidak sebanyak

kosmetik dan elektronik. Untuk mereka yang berumur lebih dari 25 tahun lebih

sering untuk mencari aksesoris ataupun barang fashion dan sejenisnya.

Perkembangan toko online di Indonesia yang semakin pesat juga dibarengi

dengan munculnya modus penipuan yang melibatkan toko online dengan para

pembelinya. Modus penipuan yang sering dijumpai yaitu ketika pembeli sudah

transfer uang untuk membeli barang di toko online, akan tetapi barang tidak juga

dikirim atau malah penjual kabur begitu saja tanpa ada kabar. Selain itu banyaknya

toko online yang muncul di tengah-tengah masyarakat juga memicu adanya

persaingan toko online satu dengan yang lainnya. Dan yang biasa terjadi dalam

kondisi seperti itu yaitu persaingan yang tidak sehat antar pedagang untuk

mendapatkan laba. Misalnya memplagiasi barang yang dijual sama dengan toko

online lainnya, namun dengan harga yang lebih murah. Perilaku seperti itu bisa

dikatankan dengan perilaku moral hazard, yaitu perilaku yang merugikan orang

lain.

47

C. Perkembangan Bisnis Online di Kota Malang

Kota Malang merupakan kota terbesar kedua di Jawa Timur setelah

Surabaya, secara tidak langsung Malang menjadi kota yang bagus dalam mencari

pasar dari konsumen. Hal ini dikarenakan dari tahun ketahun banyaknya imigran

yang pindah sementara atau menetap di Kota Malang, baik itu seorang pekerja

ataupun seorang mahasiswa yang sedang menuntut ilmu. Melihat fenomena seperti

ini nampaknya membuat para pengusaha muda atau pebisnis muda mulai

bermunculan. Mereka mencoba untuk membangun pasar di Kota Malang dengan

konsep bisnis onlinenya. Bisnis online adalah bisnis yang dijalankan secara online

dengan menggunakan jaringan internet, sedangkan informasi yang akan

disampaikan atau dijual biasanya menggunakan media website atau aplikasi.

Perkembangan toko online di Indonesia saat ini juga telah mulai dirasakan

oleh kota-kota besar di Indonesia, salah satunya yaitu Kota Malang. Mulai

masuknya toko online di Malang tentunya juga sama seperti awal mula adanya toko

online yang dulunya disebut dengan e-commerce dan dengan website kaskus

dengan forum jual belinya. Mengingat pada saat itu kaskus juga telah diakses di

berbagai penjuru Indonesia. Untuk saat ini tentunya Malang juga sudah banyak

memiliki toko online, mulai dari yang sedang hingga yang sudah besar serta dengan

berbagai macam produk di dalamnya.

Malang merupakan salah satu kota di Jawa Timur yang memiliki jumlah

mahasiswa cukup banyak, jumlah mahasiswa ini bisa meningkat sekitar 5% pada

tiap tahunnya. Tercatat di tahun 2016 ada sekitar 131.000 mahasiswa, itupun hanya

dari beberapa universitas yang ada di Malang yaitu Universitas Brawijaya,

48

Universitas Negeri Malang, UIN Malang, dan Universitas Muhammadiyah Malang

(http://suryamalang.tribunnews.com). Dari pernyataan tersebut maka sudah sangat

mungkin apabila Malang menjadi pasar yang mudah bagi mereka yang ingin

berbisnis di Kota Malang. Hal ini dikarenakan minat beli mahasiswa biasanya

masih sangat tinggi, mereka masih sering membeli barang-barang yang sebenarnya

tidak terlalu mereka butuhkan.

Berdasarkan data yang diperoleh oleh penliti kebanyakan toko online di

Malang dijalankan oleh pengusaha muda, yaitu mereka yang berumur sekitar 20-

27 tahun. Seperti lima narasumber yang telah berhasil peneliti wawancarai untuk

mencari data terkait perilaku moral hazard dalam bisnis online, mereka para

pemilik toko online baru berumur 20-23 tahun. Saat ini tiga dari lima narasumber

tersebut sedang menempuh ilmu di Universitas Negeri Malang, satu narasumber di

Universitas Brawijaya, dan satu narasumber di Politeknik Negeri Malang. Melihat

dari pesatnya perkembangan teknologi saat ini nampaknya semua orang dengan

beragam usia bisa menjadi pemilik atau pebisnis online di Indonesia dan khususnya

di Malang.

Produk toko online di Kota Malang bisa dikatakan cukup lengkap, mulai

dari aksesoris, fashion, kosmetik, kuliner, dan barang elektronik. Seperti salah satu

toko online kuliner di Malang yaitu Pop Pasta. Seperti namanya toko online tersebut

menyediakan berbagai menu pasta. Dan toko Skinnybeauty yang menyediakan

produk kosmetik dan juga skinncare. Jika dilihat dari hal tersebut perkembangan

toko online bisa dikatakan sangatlah pesat.

49

3.2 Fenomena Bisnis Online di Kota Malang

3.2.1 Fenomena Bisnis Online di Kota Malang

A. Fenomena Bisnis Online di Kalangan Mahasiswa

Dewasa ini dengan seiring perkembangan jaman di bidang teknologi

membuat masyarakat kita terutama bagi mereka para mahasiswa menjadi gila

akan kemajuan tersebut. Hampir semua mahasiswa di Malang memiliki

telephone pintar, barang tersebut mampu digunakan dalam berbagai hal.

Biasanya mereka menggunakan telepon pintarnya untuk bermain game,

membuka sosial media, mencari berita dan berbelanja. Akan tetapi selain

digunakan sebagai alat atau benda hiburan, melalui telepon tersebut mereka

juga bisa menggunakannya untuk berjualan atau berbisnis. Bisnis atau berjualan

yang biasa dilakukan di dunia maya biasa kita sebut dengan bisnis online shop.

Ada banyak jenis online shop yang bisa kita temukan melalui berbagai aplikasi,

mulai dari bisnis pakaian, aksesoris, kuliner, barang elektronik, dan masih

banyak yang lainnya.

Bisnis online jika kita telisik bukanlah suatu hal yang asing lagi bagi

mereka kaum mahasiswa yang ada di Malang, hal ini terbukti dari hasil data di

lapangan sudah banyak para mahasiswa yang menggunakan jasa atau berbisnis

di dunia maya. Seperti kelima subjek pemilik online shop dalam penelitian ini

mereka merupakan mahasiswi aktif dari beberapa perguruan tinggi yang ada di

Malang. Kelima subjek pemilik online shop tersebut yaitu mahasiswi dari

Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang, dan Politeknik Negeri

50

Malang. Kelima subjek tersebut memiliki jenis online shop yang berbeda, ada

yang berbisnis di bidang pakaian atau aksesoris, kosmetik dan kuliner.

Bisnis online yang biasa mahasiswa jalankan atau lapak bisnis online

yang memiliki minat dari para mahasiswa yaitu, bisnis online pakaian atau

aksesoris, kuliner, kosmetik, barang elektronik dan obat atau produk herbal

lainnya. Banyaknya jumlah mahasiswa yang ada di Malang menjadikan

pebisnis online di Malang cukup menjanjikan pendapatannya. Minat konsumen

yang banyak terhadap barang yang dijual secara online membuat

bermunculannya para pebisnis baru di Kota Malang, karena di jaman sekarang

ini hampir semua barang yang kita inginkan bisa kita temukan di online shop.

Fenomena bisnis online yang terjadi di Kota Malang dewasa ini bisa di

bilang cukup besar, dimana terdapat sekitar sembilan ratus ribu pengusaha yang

bergelut di bidang online shop. Dari jumlah tersebut omset yang bisa didapat

tiap bulannya mulai dari sejuta perbulan bagi pebisnis yang masih kecil atu baru

merintis bisnis dan juga sudah ada yang mendapatkan puluhan bahkan ratusan

juta perbulannya. Dan konsumen terbanyak dari bisnis online tersebut adalah

para mahasiswa.

B. Fenomena Bisnis Online dalam Pariwisata

Kota Malang mendapat julukan sebagai salah satu Kota Pariwisata di

Indonesia, hal ini dikarenakan banyaknya potensi alam serta sejarah yang ada di

kota ini. Hawa sejuk dan asri membuat wisatawan betah dan ketagihan untuk

berkunjung di Kota Malang. Bekas penjajahan kolonial Belanda menjadi salah

faktor Kota Malang mendapat julukan sebagai Kota Pariwisata, hal ini karena masih

51

banyak peninggalan bersejarah dari kolonial Belanda yang dapat kita jumpai di kota

ini. Selain memliki hawa sejuk dan asri Malang juga mempunya pusat perbelanjaan,

mulai yang tradisional sampai modern. Tentunya hal ini akan memudahkan

wisatawan untuk mencari oleh-oleh khas Malang dan sekaligus menjadi lahan

perekonimian dari masyarakat Kota Malang itu sendiri.

Bisnis pariwisata tentunya tidak bisa dilepaskan dari bisnis oleh-oleh atau

cinderamata. Kota Malang sendiri menawarkan berbagai macam oleh-oleh khas

Malang, mulai makanan sampai barang lainnya. Toko oleh-oleh pun juga tidak sulit

dicari di tiap sudut Malang. Jika ingin membeli oleh-oleh khas Malang namun tidak

ada waktu atau tidak tahu alamat tempatnya bisa juga membeli melalui online.

Yaitu dengan masuk ke sosial media atau website dari toko oleh-oleh tersebut dan

kita bisa dengan mudahnya memilih barang yang kita inginkan.

Hawa yang dingin dan asri membuat para wisatawan atau penduduk lokal

yang tinggal di Malang jadi ingin selalu untuk makan, dan biasanya bagi mereka

yang tidak sempat meluangkan waktunya untuk membeli camilan atau makanan

khas Malang mereka memilih menggunakan media sosial untuk berbelanja di

online shop. Salah satu online shop yang menawarkan makanan dan camilan khas

Malang yaitu Aremafood.com, dalam web tersebut kita bisa memilih berbagai

makanan atau camilan khas Malang. Di web tersebut tidak hanya menjual makanan

dengan satu produk saja melainkan berbagai macam produk dan jenis, mulai dari

makanan khas yang sudah terkenal di Malang yaitu Malang Struddle sampai

makanan yang masih belum terlalu memiliki nama di pasar.

52

Situs website lainnya yang menawarkan oleh-oleh khas Malang yaitu

topengmalang.com, dimana dalam situs tersebut kita dapat memsan berbagai

topeng khas Malang. Berbagai katalog topeng terpampang di situs ini, jadi kita

sebagai konsumen kita juga bisa mengetahui jenis-jenis topeng yang biasanya

digunanakan dalam tarian topeng Malang. Selanjutnya, terdapat Malangstrore.com

yang menjual berbagai barang khas Malang. Mulai dari produk fashion, kerajinan

tangan, dan makanan. Dan yang terakhir yaitu situs website Merdeka.com, situs ini

khusus menjual kaos khas Malang. Disini kaos di desain dengan unik, yaitu kaos

yang disablon dengan kata-kata atau bahasa walikan khas Malang. Kata-kata dalam

kaos itu biasanya berisikan sindirian atau kritik sosial (www.merdeka.com).

C. Fenomena Bisnis Online di Kalangan UMKM

Kota Malang telah mendapat julukan sebagai kota industri sudah cukup

lama, hal ini dikarenakan banyaknya pabrik rokok kretek yang ada di Malang.

Mulai bangkitnya dunia perindustrian di Kota Malang yaitu setelah terjadinya krisis

yang terjadi di seluruh Indonesia. Seiring dengan berjalannya waktu perindustrian

di Kota Malang mampu mendapatkan tempat tersendiri di hati masyarakat, akan

tetapi masih perlu adanya bimbingan dari pemerintah untuk meningkatkan kualitas

hasil produksi, modal yang digunakan untuk pemulihan pembangunan ekonomi

Kota Malang yang bertujua untuk perkembangan ekonomi di masa depan.

Bimbingan ini tidak hanya untuk industri kecil atau menengah, melainkan

untuk industri yang sudah besar juga masih perlu mendapat bimbingan dari

pemerintah agar produk mereka tidak hanya bergerak disekitar Malang saja, akan

tetapi bisa menyeluruh ke seluruh Indonesia dan mancanegara. Adapun beberapa

53

contoh dari bimbingan pemerintah untuk memajukan industri di Kota Malang yaitu

dengan memberikan pelatihan pemasaran secara online, hal ini dikarenakan di

jaman yang serba online seperti saat ini perlu adanya suatu inovasi dalam hal

pemasaran produk pada industri di Malang. Untuk mensukseskan hal tersebut

Kepala Dinas dan Koperasi dan Usaha Mikro Kota Malang menggandeng

Kementrian Luar Negeri untuk meningkatkan pasar industri di Malang.

Perindustrian di Kota Malang bisa dikatakan mengalami perkembangan

yang cukup baik, hal ini dikarenakan sudah banyak bermunculan UMKM yang

sudah merambah penjulan di dunia maya atau media sosial. Nampaknya para

penggiat UMKM ingin memanfaatkan kemuajan jaman di bidang teknologi yang

saat ini sedang pesat-pesatnya. Banyaknya konsumen yang lebih tertarik untuk

berbelanja melalui media online juga menjadi salah satu faktor bagi mereka untuk

merambah bisnis online.

Industri rumahan di Malang yang saat ini telah merambah pasar online yaitu

Lovelynop, industri ini memproduksi barang berupa tas yang disulam

menggunakan pita. Usaha yang dijalankan oleh Ibu Rom Nopiyanti ini mampu

menghasilkan 24 buah tas sulam pita, usaha yang baru digelutinya selama kurang

lebih 2 tahun ini mempu menghasilkan omset perbulan sebesar 1-2 juta. Ibu Rom

menjual tasnya dengan harga 90-150 ribu dan memasarkan barang dagangannya di

instagram dan facebook.

Kedua, industri rumahan yang memproduksi barang dari daur ulang koran

bekas, plastik bekas, dan gelas plastik bekas. Barang yang dihasilkan dari barang

bekas tersebut yaitu tas, tempat pensil, tempat tisu, dan peralatan rumah tangga

54

lainnya, usaha yang di jalankan oleh Ibu Yustin ini memiliki nama Yust Collection.

Usaha Ibu Yustin ini sudah dijalankan sejak tahun 2011 dan saat ini barang-barang

dari industri rumahan ini bisa dipesan melalui facebook.

Ketiga, industri rumahan yang bernama Rojo Keling. Industri ini

memanfaatkan limbah kayu, pengrajin memanfaatkan limbah kayu sebagai bahan

dasar untuk membuat kacamata dari kayu, jam tangan kayu, tempat lampu kayu,

dan sampai perancangan cafe berbahan dasar kayu. Usaha yang dijalankan oleh

Mas Mario ini mampu mempu meraup keuntungan berkisar antara 10-15 juta

perbulan. Hasil karya dari Mas Mario ini dapat kita beli melalui instagram.

Keempat, kerjinan yang dijalankan oleh Ibu Yusnita. Kerajinan ini yaitu bernama

Kerajinan Tas Macrame. Bahan dasar dari kerajinan yang menghasilkan tas tersebut

berasal dari teli kur, usaha yang telah dimulainya sejak tahun 2016 ini sudah sampai

ke negara Amerika. Produk ini dijual dengan harga antara 200-500 ribu, dan

pemasaran dari produk ini melalui facebook dan instagram.

Indsutri rumahan yang terakhir yaitu Nanda Collection Kerajinan

Decoupage. Kerajina decoupage yaitu kerajinan yang terbuat dari teknik

menempelkan tisu berwana warni sehingga membentuk motif tertentu di sebuah

objek. Kerajinan ini memang masih cukup awam di kalangan orang Malang, akan

tetapi kerajinan ini mampu bersaing di pameran nasional. Barang yang biasanya

digunakan sebagai objek yaitu tas. Mbak Nanda sebagai pemilik dari bisnis ini

menjaual hasil kerajinannya mulai dari harga 300 ribu dan memasarkannya melalui

facebook dan instagram (www.merdeka.com).

55

3.3 Persebaran Bisnis Online di Malang

Demografi Kota Malang menurut data statistiknya bahwa Kota Malang

memiliki luas sekitar 110.06 Km². Pada tahun 2010 didapatkan data bahwa

penduduk Kota Malang secara keseluruhan sekitar 820.243 jiwa yang terdiri dari

415.490 jiwa penduduk perempuan dan 404.553 jiwa penduduk laki-laki dan

disetiap tahunnya jumlah penduduk di Kota Malang akan bertambah. Kota Malang

memiliki lima kecamatan yaitu, Kedungkandang terdiri dari 174.447 jiwa, Klojen

105.907 jiwa, Sukun sebanyak 181.513 jiwa, kemudian Blimbing 172.333 jiwa

serta Lowokwaru 186.013 jiwa. Berdasarkan data tersebut kecamatan yang

pendudukanya paling banyak adalah Kecamatan Lowowaru. Kota Malang juga

terdiri dari 57 Kelurahan, RW sebanyak 536 unit dan RT sebanyak 4.011 unit

(https://malangkota.go.id).

Jumlah penduduk yang banyak dan dengan di imbangi oleh potensi sumber

daya manusia serta alamnya, membuat Malang merupakan salah satu kota dengan

tingkat pebisnis yang cukup banyak. Persebaran bisnis di Kota Malang bisa dibilang

cukup merata di setiap daerah, dimana di tiap daerah tersebut memiliki ciri khas

dalam produk yang di jualnya. Ada bermacam hasil produk dari masyarakat atau

mahasiswa yang bisa kita nikmati hasilnya, mulai dari pakaian, aksesoris, barang

elktronik, kuliner, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Pesebaran bisnis terutama bisnis online memang cukup merata di tiap sudut

Kota Malang, namun karena kebanyakan pemilik dari bisnis online tersebut adalah

seorang mahasiswa bisa dikatakan bahwa sebenarnya daya minat atau pusat dari

bisnis online itu sendiri berada di sekitar perguruan tinggi yang ada di Malang.

56

Gambar 11 Peta Perguruan Tinggi di Malang

Produk yang dijual dari online shop tersebut kebanyakan merupakan barang

yang sering di konsumsi oleh para mahasiswa, misalnya hijab, kosmetik, skincare,

pakaian, kuliner, dan masih banyak yanga lainnya. Produk yang saat ini sedang

banyak diminati oleh konsumen belum tentu nantinya akan terus menjadi di

kalangan mahasiswa, jadi mereka para pebisnis online bisa saja berganti-ganti

produk jualannya tergantung dari minat konsumen.

3.4 Letak Geografis Kota Malang

Letak geografis Kota Malang dapat dijelaskan secara astronomis terletak

pada 112,06° – 112,07° Bujur Timur dan 7,06° – 8,02° Lintang Selatan, dengan

ketinggian diantara 440-667 meter diatas permukaan air laut. Hal inilah yang

menjadi alasan Kota Malang sebagi tujuan wisata karena iklimnya yang sejuk dan

57

berbagai potensi alamnya menarik perhatian. Batas wilayah Kota Malang dapat

dijelaskan sebagai berikut :

1. Sebelah Timur : terdapat Kecamatan Tumpang dan Kecamatan Pakis

2. Sebelah Barat : terdapat Kecamatan Dau, Kabupaten Malang dan

Kecamatan Wagir

3. Sebelah Selatan : terdapat Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang

dan Kecamayan Tajinan

4. Sebelah Utara : terdapat Kecamatan Karangploso dan Kecamatan

Singosari

Kota Malang juga dikelilingi oleh gunung-gunung, diantaranya

adalah sebagai berikut :

1. Disebelah Utaran terdapat Gunung Arjuno

2. Disebelah Timur terdapat Gunung Semeru

3. Disebelah Selatan terdapat Gunung Kelud

4. Disebelah Barat terdapat Gunung Kawi (https://malangkota.go.id)

Potensi yang dapat dimanfaatkan oleh Kota Malang dari letak geografis

tersebut yaitu dengan kemajuan bisnis di bidang pariwisatanya. Malang merupakan

salah satu daerah dengan bidang pariwisara yang sangat baik, tercatat pada tahun

2015 jumlah wisatawan domestik yang masuk ke Kota Malang sejumlah 3.290.067

sedangkan wisman berjumlah 8.265. Tahun 2016 lonjakan wisatawan ke Kota

Malang tergolong signifikan karena jumlahnya naik menjadi 3.987.074 untuk

wisatawan domestik dan 9.535 orang wisman.

58

Data dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang tersebut

menunjukkan bahwa Malang masih menjadi pilihan teratas dalam kunjungan para

wisatawan. Destinasi wisata yang di tawarkan di Kota Malang yaitu yang paling

menonjol adalah wisata bangunan cagar budaya dan kuliner, melihat sejarah

Malang sendiri yang dulunya menjadi salah satu pusat pemerintahan Belanda masih

meninggalkan bangunan-bangunan khas di masa penjajahan. Wisata cagar budaya

itu sendiri memiliki nilai tersendiri di hati wisatawan. Dengan terus bertambahnya

jumlah wisatwan yang berkunjung di Malang membuat masyarakat sekitar

memiliki peluang bisnis, mulai dari bisnis cinderamata, penginanpan atau

homestay, dan jasa tiket online (https://malangkota.go.id).

Ada berbagai macam jenis makanan khas Malang yang harus dicoba apabila

para wisatawan berkunjung ke kota ini. Mungkin ada beberapa makanan yang

belum pernah dicoba ataupun juga yang sudah dicoba, akan tetapi memiliki rasa

dan ciri khas yang berbeda. Wisata kuliner yang wajib dikunjungi ketika berwisata

di Malang antara lain yaitu, Bakso Preside, Pecel Kawi, Hok Lay, Toko Oen, Pos

Ketan Legenda, dan masih banyak lagi tentunya. Dan harga yang ditawarkan dari

wisata kuliner tersebut cukup terjangkai bagi kantong wisatawan.

Wisatawan yang berkunjung di Malang selain berkunjung untuk menikmati

wisata cagar budaya dan kuliner di Kota Malang, mereka biasanya juga berkunjung

di Kabupaten Malang yang terkenal dengan wisata pantainya. Banyak pantai-pantai

yang indah berjajar di daerah Kabupaten Malang, seperti pantai Balekambang,

Sendiki, Tamban, Goa Cina, Ngliyep, dan masih banyak lagi yang lainnya. Jadi

apabila wisatawan ingin menikmati jenis wisata cagar budaya dan kuliner bisa

59

berkunjung di Kota Malang, dan apabila wisatawan ingin ingin menikmati wisata

alam dan pantai bisa memilih destinasi ke Kabupaten Malang.

3.5 Gambaran Moral Hazard dalam Bisnis Online

Perkembangan teknologi pada saat ini memang sudah mampu merasuk

kedalam tiap lapisan masyarakat, banyak dari masyarakat kita yang saat ini telah

mampu merasasakan kemajuan di bidang teknologi tersebut. Terbukti tidak sedikit

yang saat ini telah menggunakan telepon pintar di kehidupan sehari-harinya, banyak

kegunanaan yang bisa didapat dengan menggunakan telepon pintar tersebut.

Kegunaan tersebut antara lain yaitu, untuk bermain game, bersosial media, mencari

berita, berbelanja secara online, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Kemajuan di bidang teknologi tersebut membuat masyarakat jadi gemar

meenggunakan telepon pintarnya untuk berbelanja dan berbisnis secara online. Di

dunia maya saat ini juga telah banyak bermunculan toko online yang menyediakan

berbagai macam jenis produk kebutuhan sehari-hari. Serta banyak dari toko online

tersebut memberikan penawaran yang menarik minat konsumen untuk berbelanja

di toko online ketimbang harus berbelanja di toko konvensional. Penawaran yang

biasanya di berikan oleh toko online yaitu potongan harga, bonus barang tambahan,

gratis ongkos kirim, dan masih banyak yang lainnya.

Kemudahan yang ditawarkan oleh toko online rupanya memicu sebuah

tindakan atau perilaku yang dapat merugikan orang lain, perlaku tersebut bisa

dikatakan dengan perilaku moral hazard. Perilaku moral hazard yaitu suatu

tindakan yang mampu merugikan orang lain maupun dirinya sendiri, adapun

beberapa jenis perilaku yang tergolong moral hazard. Perilaku yang tergolong

60

moral hazard anatar lain adalah penpiuan, plagiasai, sabotase, vandalisme, dan

yang lainnya. Perilaku moral hazard yang biasa ditemui dalam bisnis online yaitu

sebuah tindakan penipuan. Banyak tindakan penipuan yang terjadi dalam bisnis

online, antara lain yaitu pemalsuan barang, kasalahan alamat pengiriman barang,

perilaku konsumen yang menghilang tanpa jelas.

Banyak barang yang dijual di toko online bukanlah barang asli, melainkan

barang tiruan. Meskipun para penjual online telah mempromosikan bahwa barang

dagangannya adalh barang yang aslu, namun ada juga yang sebenarnya bahwa

barang tersebut adalah barang tiruan. Barang yang biasanya di palsukan yaitu

sepatu, produk kosmetik, dan obat herbal. Namun biasanya yang sering kita jumpai

yaitu pemalsuan pada produk sepatu, apabila kita sebagai konsumen tidak jeli

dalam memlilih dan membeli barang di toko online maka kita bisa dengan

mudahnya terkena tipu.

Perilaku moral hazard selain biasa dilakukan oleh penjual online, biasanya

ada juga para konsumen yang juga melakukan tindakan penipuan. Kejadian yang

biasa kita jumpai yaitu ketika konsumen meminta untuk COD dan telah

menyepakati waktu dan tempat, namun konsumen malah tidak datang dan

menghilang begitu saja tanpa ada kabar. Ada juga tindakan merugikan lainnya yang

dilakukan oleh konsumen yaitu, ketika konsumen sudah memesan barang dan

barang sudah siap dikirim oleh penjual namun konsumen dengan tiba-tiba

membatalkan pesanannya tersebut. Jadi perilaku moral hazard bisa terjadi dari

pihak penjual dan konsumen di toko online.