BAB III Determinan Matriks Ketetanggaan dari Graf Lolipop dan
Transcript of BAB III Determinan Matriks Ketetanggaan dari Graf Lolipop dan
12
BAB III
Determinan Matriks Ketetanggaan dari Graf Lolipop ( ) dan ( )
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai determinan matriks ketetanggan dari graf
lollipop ( ) dan ( ).
3.1 Determinan Matriks Ketetanggaan dari Graf Lolipop ( )
Secara umum, matriks ketetanggaan dari graf lollipop dengan dan
dapat dituliskan sebagai ( ( )). Matriks ( ( )) merupakan
matriks berukuran dengan yang dapat dinyatakan sebagai
berikut.
( ( ))
[ ]
Matriks ketetanggaan ( ( )) dapat dinyatakan dalam bentuk partisi
matriks seperti berikut.
( ( )) [ ( ) ( ) ( ) ( )
]
, untuk
dengan
adalah matriks yang berukuran yang semua entrinya bernilai 1,
[
].
adalah matriks identitas yang berukuran , [
].
Sehingga [
] dan ( ) .
13
( ) ( )merupakan matriks tridiagonal,
( ) ( )
[
]
Matriks ( ) merupakan matriks yang semua entrinya bernilai 0
kecuali pada baris ketiga kolom pertama bernilai 1,
( ) [
]
Matriks ( ) merupakan matriks yang semua entrinya bernilai 0
kecuali pada baris pertama kolom ketiga bernilai 1,
( ) [
]
Invers dari matriks dapat ditentukan dengan menggunakan metode
Eliminasi Gauss-Jordan sebagai berikut:
[
]
( )
[
]
[
]
( ) [
]
( ) [
]
[
]
14
( ) [
]
( )
[
]
Sehingga diperoleh ( )
[
]
.
Untuk mendapatkan matriks ( )( ) ( ) diperlukan
beberapa tahapan seperti berikut:
1. [
]
[
]
[
]
Hasil kali pada akan memindahkan baris ketiga pada ke
baris pertama pada matriks .
2. ( ) [
] [
]
[
]
Pada matriks akan muncul nilai 0 kecuali pada baris ke-3 kolom
ke-1 yang bernilai 1. Hal ini akan menyebabkan, perkalian antara
( ) dan diperoleh nilai
pada baris ke-1 kolom ke-1.
Berdasarkan hasil tersebut, diperoleh matriks sebagai berikut.
[ ]
[
]
15
[
]
Lema 3.1 Misalkan ( ( )) menyatakan matriks ketetanggaan dari graf lolipop
( )dengan ( ( )) [ ( ) ( ) ( ) ( )
]
,untuk
( )
{
Bukti:
Matriks dapat ditentukan dengan melakukan ekspansi kofaktor
sebagai berikut.
1. Kasus I, jika
Dengan melakukan ekspansi kofaktor sepanjang baris pertama, diperoleh
( )
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
16
( ) ( )
.
Dengan demikian, ( )
jika .
2. Kasus II, jika
Dengan melakukan ekspansi kofaktor sepanjang baris pertama, diperoleh
( )
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
( ) ( )
Dengan demikian, ( )
jika .
3. Kasus III, jika
Dengan melakukan ekspansi kofaktor sepanjang baris kedua, diperoleh
( )
|
|
|
|
|
|
17
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
(( ) ) (( ) ) .
Dengan demikian, ( ) jika .
4. Kasus 4, jika
Dengan melakukan ekspansi kofaktor sepanjang baris kedua, diperoleh
( )
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
(( ) ( )) (( ) )
Dengan demikian, ( ) jika .
Berdasarkan keempat kasus tersebut diperoleh teorema mengenai
( ( ( ))) seperti berikut.
18
Teorema 3.1.1
( ( ( ))) {
Bukti:
Misalkan [
]. Telah dijelaskan sebelumnya bahwa ( ) .
Berdasarkan Lema 3.1, diperoleh ( )
{
Karena ( ( )) dinyatakan sebagai ( ( )) [ ( ) ( ) ( ) ( )
]
,
untuk maka,
( ( )) 0
1 ( ) ( )
1. Jika
( ( ( )) ( ) ( )
2. Jika
( ( ( )) ( ) ( )
3. Jika
( ( ( )) ( ) ( )
19
4. Jika
( ( ( )) ( ) ( )
Contoh 3.1.1 Pada contoh ini akan ditunjukkan bahwa nilai determinan matriks
ketetanggaan graf lolipop ( ) sesuai dengan hasil yang dikemukakan pada
Teorema 3.1.1.
Gambar 3.1.1 Graf Lolipop ( ).
Matriks ketetanggaan dari graf lolipop ( ) adalah
( ( )) [
]
dengan ( ( )) dapat dinyatakan dalam bentuk partisi matriks ( ( ))
0
1
[
]
( ) [ ]
( ) , -
( ) ( ) , -
20
Diperoleh,
( ) [
] 2 dan =
[
]
.
Akibatnya,
( ) , - , -
[
]
[ ] [
]
Dengan demikian, ( )
sehingga ( ( )) ( ) ( ) (
) .
Contoh 3.1.2 Pada contoh ini akan ditunjukkan bahwa nilai determinan matriks
ketetanggaan graf lolipop ( ) sesuai dengan hasil yang dikemukakan pada
Teorema 3.1.1.
Gambar 3.1.2 Graf Lolipop ( ).
Matriks ketetanggaan dari graf lolipop ( ) adalah
( ( ))
[
]
21
dengan ( ( )) dapat dinyatakan dalam bentuk partisi matriks ( ( ))
0
1.
[
]
( ) [
]
( ) 0
1
( ) ( ) 0
1
Diperoleh,
( ) [
] 2 dan =
[
]
.
Akibatnya,
( ) 0
1 0
1
[
]
[
] [
]
Dengan demikian, ( )
sehingga ( ( )) ( ) ( ) ( )
22
3.2 Determinan Matriks Ketetanggaan dari Graf Lolipop ( )
Secara umum, matriks ketetanggaan dari graf lolipop dengan dan
dapat dituliskan sebagai ( ( )). Matriks ( ( )) merupakan
matriks berukuran dengan yang dapat dinyatakan sebagai
berikut.
( ( )) =
[ ]
Matriks ketetanggaan ( ( )) dapat dinyatakan dalam bentuk partisi
matriks seperti berikut..
( ( )) [ ( ) ( ) ( ) ( )
]
,untuk
dengan
adalah matriks yang berukuran yang semua entrinya bernilai 1,
[
].
adalah matriks identitas yang berukuran , [
]
Sehingga [
] dan ( ) .
( ) ( ) merupakan matriks tridiagonal,
23
( ) ( )
[
]
( ) merupakan matriks yang semua entrinya bernilai 0 kecuali pada
baris ketiga kolom pertama bernilai 1,
( ) [
]
( ) merupakan matriks yang semua entrinya bernilai 0 kecuali pada
baris pertama kolom ketiga bernilai 1,
( )
[
]
Invers dari matriks dapat ditentukan dengan menggunakan metode
Eliminasi Gauss-Jordan sebagai berikut:
[
]
( )
[
]
[
]
( ) [
]
( ) [
]
24
( ) [
]
( ) [
]
( )
[
]
(( ) )
[
]
(
)
[
]
.
/
[
]
( )
[
]
( )
[
]
25
( )
[
]
( )
[
]
Sehingga, diperoleh ( )
[
]
Untuk mendapatkan matriks ( )( ) ( ) diperlukan
beberapa tahapan seperti berikut.
1.
[
]
[
]
[
]
Hasil kali pada akan memindahkan baris 3 pada ke baris ke-
1 pada matriks C.
2. ( )
[
]
[
]
[
]
26
Pada matriks akan muncul nilai 0 kecuali pada baris ke-3 kolom ke-
1 yang bernilai 1. Hal ini akan menyebabkan, perkalian antara
( ) dan diperoleh nilai
pada baris ke-1 kolom ke-1.
Berdasarkan hasil tersebut, diperoleh matriks sebagai
berikut.
[ ]
[
]
[
]
Lema 3.2 Misalkan ( ( )) menyatakan matriks ketetanggaan dari graf lolipop
( ) dengan ( ( )) [ ( ) ( ) ( ) ( )
]
,untuk .
( )
{
Bukti:
Determinan matriks dapat ditentukan dengan melakukan ekspansi
kofaktor sebagai berikut.
1. Kasus I, jika
Dengan melakukan ekspansi kofaktor sepanjang baris pertama, diperoleh
27
( )
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
( ) ( )
.
Dengan demikian, ( )
jika .
2. Kasus II, jika
Dengan melakukan ekspansi kofaktor sepanjang baris pertama, diperoleh
( )
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
( ) ( )
.
Dengan demikian, ( )
jika
28
3. Kasus III, jika
Dengan melakukan ekspansi kofaktor sepanjang baris kedua, diperoleh
( )
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
(( ) ) (( ) )
Dengan demikian, ( ) jika .
4. Kasus 4, jika
Dengan melakukan ekspansi kofaktor sepanjang baris kedua, diperoleh
( )
[
]
29
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
(( ) ( )) (( ) )
Dengan demikian, ( ) jika
Berdasarkan keempat kasus tersebut diperoleh teorema mengenai
( ( ( ))) seperti berikut.
Teorema 3.2.1
( ( )) {
Bukti:
Misalkan [
]. Telah dijelaskan sebelumnya bahwa ( )
.
Berdasarkan Lema 3.2, diperoleh ( )
{
Karena ( ( )) dinyatakan sebagai ( ( )) [ ( ) ( ) ( ) ( )
]
untuk maka,
( ( )) 0
1 ( ) ( ) .
1. Jika
( ( ( )) ( ) ( )
30
2. Jika
( ( ( )) ( ) ( )
3. Jika
( ( ( )) ( ) ( )
4. Jika
( ( ( )) ( ) ( )
Contoh 3.2.1 Pada contoh ini akan ditunjukkan bahwa nilai determinan matriks
ketetanggaan graf lolipop ( ) sesuai dengan hasil yang dikemukakan pada
Teorema 3.2.1.
Gambar 3.2.1 Graf lolipop ( ).
Matriks ketetanggaan dari graf lolipop ( ) adalah
31
( ( ))
[
]
dengan ( ( )) dapat dinyatakan dalam bentuk partisi matriks ( ( ))
0
1
[
]
( ) [
]
( ) , -
( ) ( ) , -
Diperoleh,
( ) [
] dan
[
]
Akibatnya,
( ) , - , -
[
]
[
] 0
1
Dengan demikian, ( )
32
sehingga ( ) ( ) .
/
Contoh 3.2.2 Pada contoh ini akan ditunjukkan bahwa nilai determinan matriks
ketetanggaan graf lolipop ( ) sesuai dengan hasil yang dikemukakan pada
Teorema 3.2.1.
Gambar 3.2.2 Graf lolipop ( ).
Matriks ketetanggaan dari graf lolipop ( ) adalah
( ( ))
[
]
dengan ( ( )) dapat dinyatakan dalam bentuk partisi matriks ( ( ))
0
1
[
]
( ) [
]
( ) 0
1
( ) ( ) 0
1
Diperoleh,
33
( ) [
] dan
[
]
.
Akibatnya,
( ) 0
1 (0
1
[
]
[
]
[
].
Dengan demikian, ( )
sehingga ( ) ( ) ( )