Bab iii

10
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini bersifat survey deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, untuk menggambarkan perilaku ibu nifas dalam mengkonsumsi kapsul vitamin A di wilayah kerja Puskesmas Hutagodang Kecamatan Langgapayung Kabupaten Labuhan Batu Selatan tahun 2011. 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di wilayah Puskesmas Hutagodang Kecamatan Langgapayung Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Adapun alasan peneliti dalam memilih lokasi karena cakupan pemberian kapsul vitamin A yang rendah di Puskesmas Hutagodang yaitu sebesar 51,4 % pada bulan Agustus 2010 sampai dengan Febuari 2011 dan mengalami penurunan yang tajam menjadi 17,8% pada bulan Febuari 2011 sampai dengan Agustus 2011, padahal pemerintah memberikan target cakupan pemberian vitamin A 100% pada 38

Transcript of Bab iii

Page 1: Bab iii

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini bersifat survey deskriptif dengan menggunakan

pendekatan kuantitatif, untuk menggambarkan perilaku ibu nifas dalam

mengkonsumsi kapsul vitamin A di wilayah kerja Puskesmas Hutagodang Kecamatan

Langgapayung Kabupaten Labuhan Batu Selatan tahun 2011.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di wilayah Puskesmas Hutagodang Kecamatan

Langgapayung Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Adapun alasan peneliti dalam

memilih lokasi karena cakupan pemberian kapsul vitamin A yang rendah di

Puskesmas Hutagodang yaitu sebesar 51,4 % pada bulan Agustus 2010 sampai

dengan Febuari 2011 dan mengalami penurunan yang tajam menjadi 17,8% pada

bulan Febuari 2011 sampai dengan Agustus 2011, padahal pemerintah memberikan

target cakupan pemberian vitamin A 100% pada ibu nifas .Oleh karena itu, peneliti

tertarik untuk melakukan penelitian di wilayah Puskesmas Hutagodang Kecamatan

Langgapayung Kabupaten Labuhan Batu Selatan. Penelitian ini akan dilaksanakan

pada November-Desember 2011 di Puskesmas Hutagodang Kabupaten Labuhan

Batu Selatan.

38

Page 2: Bab iii

39

3.3. Populasi dan Sampel

3.3.1.Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu nifas yang berada di Puskesmas

Hutagodang Kecamatan Langgapayung Kabupaten Labuhan Batu Selatan pada

bulan Januari -November tahun 2011 sebanyak 355 orang ibu nifas.

3.3.2.Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari jumlah ibu nifas yang berada

Puskesmas Hutagodang Kecamatan Langgapayung Kabupaten Labuhan Batu Selatan

pada tahun 2011. Jumlah sampel yang akan diteliti dihitung dengan menggunakan

rumus Lemeshow (1994), sebagai berikut :

n = 56,8

n = 57

Keterangan :

n = Besar Sampel

N= Besar Populasi puskesmas Hutagodang (355)

d = Galat pendugaan (0,1)

Page 3: Bab iii

40

Z = Tingkat kepercayaan (90%=1,645)

P = Proporsi populasi (0,5)

Setelah dilakukan perhitungan menggunakan rumus di atas maka diketahui

jumlah sampel dari populasi 355 orang didapat sampel penelitian sebanyak 57 orang

responden.

Cara pengambilan sampel untuk penelitian ini adalah dengan teknik

pengambilan sampel Non random Sampling yaitu dengan cara Purposive Sampling

dimana pengambilan sampel berdasarkan kriteria yang dibuat oleh peneliti.

Kriteria responden yang akan menjadi sampel :

1. Ibu nifas yang tercatat sebagai penduduk tetap di wilayah Puskesmas

Hutagodang Kecamatan Langgapayung.

2. Ibu nifas telah mendapatkan minimal kunjungan pertama neonatal (6-48 jam)

pasca melahirkan.

3. Ibu nifas melahirkan dengan anak lahir selamat .

4. Ibu yang melahirkan pada bulan Januari-November 2011.

3.4. Metode Pengumpulan Data

Data primer diperoleh dengan hasil pengumpulan data terhadap responden

melalui wawancara langsung dengan kuesioner penelitian yang sudah dipersiapkan

untuk mengetahui identitas, perilaku (pengetahuan, sikap dan tindakan) pada ibu nifas

dalam mengkonsumsi kapsul vitamin A di Puskesmas Hutagodang Kabupaten

Kecamatan Langgapayung Labuhan Batu Selatan

Page 4: Bab iii

41

Data sekunder yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh dari Puskesmas

Hutagodang Kecamatan Langgapayung Kabupaten Labuhan Batu Selatan, instansi

lain yang berkaitan dan hasil-hasil penelitian sebelumnya.

3.5 Definisi Operasional

Sesuai fokus kajian dan tujuan penelitian, deskripsi fokus penelitian akan

disusun berdasarkan pengetahuan, sikap dan tindakan ibu nifas dalam mengkonsumsi

kapsul vitamin A di Puskesmas Hutagodang Kabupaten Labuhan Batu Selatan 2011.

Sebagai pedoman awal untuk pengumpulan informasi sesuai fokus penelitian,

digunakan defenisi operasional yang dikembangkan seperti uraian di bawah ini.

1.Predisposisi adalah faktor yang melekat dari dalam diri responden yang

dapat mempengaruhi responden yang mencakup umur ibu, parietas, pekerjaan

ibu, pendidikan ibu, pengetahuan dan sikap ibu dalam mengkonsumsi kapsul

vitamin A .

a. Umur adalah lama hidup ibu nifas yang dihitung sejak tahun

dilahirkan sampai tahun pada saat penelitian dilakukan .

b. Paritas adalah jumlah persalinan yang pernah dilakukan oleh ibu nifas

sebagai responden hingga waktu penelitian.

c. Pekerjaan adalah aktifitas sehari-hari yang dilakukan oleh ibu nifas

untuk mendapatkan nafkah .

d. Pendidikan adalah jenjang pendidikan formal yang pernah ditempuh

ibu nifas sebagai responden sampai memperoleh surat tanda tamat

(ijazah).

Page 5: Bab iii

42

e. Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui ibu nifas sebagai

responden dalam mengkonsumsi kapsul vitamin A.

f. Sikap adalah pendapat atau pandangan ibu nifas sebagai responden

dalam mengkonsumsi kapsul vitamin A.

2.Pendukung (Enabling) adalah faktor yang terwujud dalam lingkungan fisik

meliputi ketersediaan kapsul vitamin A dan akses pelayanan kesehatan.

a) Ketersediaan kapsul vitamin A adalah kapsul vitamin A yang sudah

ada dan siap untuk diberikan kepada ibu nifas sebagai responden .

b) Akses pelayanan kesehatan adalah jalan masuk ibu nifas sebagai

dalam mendapatkan pelayanan kesehatan selama masa nifas.

3. Memperkuat (reinforcing) adalah faktor-faktor yang dapat memperkuat dan

memperlemah responden yang berasal dari luar seperti petugas kesehatan,

keluarga dan teman.

a) Petugas kesehatan adalah orang yang bertugas dalam bidang kesehatan

di suatu instasi baik swasta maupun pemerintah.

b) Keluarga adalah orangtua, kakak, adik, anak, atau saudara ibu nifas

sebagai responden .

c) Teman adalah orang-orang diluar keluarga yang berinteraksi,

berkomunikasi, dan bersama dengan ibu nifas sebagai responden .

4. Tindakan adalah perbuatan yang dilakukan ibu nifas sebagai responden

dalam mengkonsumsi kapsul vitamin A .

5. Ibu nifas adalah seorang perempuan yang telah melahirkan dalam kurun

waktu 0-42 hari.

Page 6: Bab iii

43

3.6 Aspek Pengukuran dan Instrumen

3.6.1. Aspek Pengukuran

Aspek pengukuran dalam penelitian ini didasarkan pada jawaban responden

terhadap pertanyaan dan kuesioner yang disesuaikan dengan skor. Nilai yang tertinggi

dikumpulkan dikategorikan menjadi tiga tingkat (Arikunto, 1998), yaitu

1. Nilai baik, apabila responden mendapat nilai > 75% dari seluruh skor yang ada.

2. Nilai sedang, apabila responden mendapat nilai 45% – 75 % dari seluruh skor yang

ada.

3. Nilai kurang, apabila responden mendapat nilai < 45% dari seluruh skor yang ada.

Pengetahuan

Pengetahuan dapat diukur dengan skoring terhadap kuesioner yang telah

diberi bobot. Dengan jumlah pertanyaan sebanyak 20 dimana setiap jawaban

memiliki nilai tertinggi = 2 dan terendah = 0. Total skor tertinggi adalah 40.

Sikap

Sikap dapat diukur dengan 15 pertanyaan dengan menggunakan skala likert

(Kriyantono, 2008) dimana jawaban tertinggi mendapat nilai = 4 dan terendah = 1.

Total skor tertinggi = 60 .

Tindakan

Tindakan dapat diukur dengan 10 pertanyaan, jawaban tertinggi mendapat

nilai = 2 dan jawaban terendah = 1. Total skor tertinggi = 20 .

Page 7: Bab iii

44

3.6.2. Instrumen

Alat yang dipakai untuk pengumpulan data adalah kuesioner.

3.7 Tehnik Analisa Data

Tekhnik dan pengolahan data dilakukan dengan menggunakan komputer

program SPSS, kemudian hasilnya disajikan dalam tabel.