BAB III

23
BAB III RENCANA AKTUALISASI 3.1 Rencana Jadwal Implementasi Kegiatan- kegitan tersebut akan dilaksanakan di tempat kerja dengan berurutan selama 14 hari kerja off campus dari tanggal 14 Agustus 2015 – 3 September 2015 dengan jadwal sebagai berikut: Table 3.1 Rencana Jadwal Implementasi No Hari/tgl Tempat Kegiatan Target Ket. Fisik % 1. Jumat/ 14 Agustus 2015 Kantor Induk KKP Kelas II Padang Melapor Kepada mentor Foto 100 2. 18 Agustus s.d 1 September 2015 Wilker Bungus KKP Kelas II Padang Melakukan pengumpulan data sanitasi kapal Foto, formulir pemeriksaan 100 3. 18 Agustus s.d 1 September 2015 Wilker Bungus KKP Kelas II Padang Melakukan pengambilan sampel air bersih Foto, formulir pengambilan sampel 100 4. 18 Agustus Wilker Bungus KKP Kelas II Melakukan pemeriksaan sampel Foto, form hasil pemeriksan sampel 100

description

HHHHH

Transcript of BAB III

Page 1: BAB III

BAB III

RENCANA AKTUALISASI

3.1 Rencana Jadwal Implementasi

Kegiatan- kegitan tersebut akan dilaksanakan di tempat kerja dengan berurutan selama 14 hari kerja off campus dari tanggal 14 Agustus

2015 – 3 September 2015 dengan jadwal sebagai berikut:

Table 3.1

Rencana Jadwal Implementasi

No Hari/tgl Tempat Kegiatan Target Ket.Fisik %

1. Jumat/ 14 Agustus 2015

Kantor Induk KKP Kelas II Padang

Melapor Kepada mentor Foto 100

2. 18 Agustus s.d 1 September 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Melakukan pengumpulan data sanitasi kapal

Foto, formulir pemeriksaan

100

3. 18 Agustus s.d 1 September 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Melakukan pengambilan sampel air bersih

Foto, formulir pengambilan sampel

100

4. 18 Agustus s.d 1 September 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Melakukan pemeriksaan sampel air bersih

Foto, form hasil pemeriksan sampel air

100

5. 18 Agustus s.d 1 September 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Mengisi Sertifikat Port Health Clearance (Surat Izin Berlayar Karrantina Kesehatan Kapal)

Foto 100

Page 2: BAB III

6. 18 Agustus s.d 1 September 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Mengisi Health Book (Buku Kesehatan Kapal)

Foto 100

7. 18 Agustus s.d 1 September 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Melakukan pengumpulan data pengawasan rat guard di kapal

Foto, formulir pemeriksaan

100

8. Senin/ 18 Agustus 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Melakukan pemantauan lalat

Foto, formulir pemeriksaan

100

9. Rabu/ 20 Agustus 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Membuat POA bulanan Wilker Bungus

Form 100

10. Senin - selasa/ 24-25 Agustus 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Melakukan pengambilan sampel makanan untuk Bank Sampel Makanan dalam Kegiatan Sanitasi Asrama Haji

Foto, Formulir pengambilan sampel

100

11. Rabu/ 30 Agustus 2015

Wilker Bungus KKP Kelas II Padang

Membuat laporan bulanan seksi PRL Wilker Bungus

Hardcopy laporan 100

3.2 Keterkaitan antara Nilai Dasar dengan Kegiatan

Table 3.2

Keterkaitan Nilai Dasar dengan Kegiatan

No. Kegiatan Nilai Dasar Uraian Pelaksanaan Tugas

1. Melakukan

Perekapan

Data Sanitasi

Akuntabilitas

Etika publik

Komitmen Mutu

Dalam kegiatan perekapan data sanitasi kapal. Yang pertama saya lakukan yaitu membuat surat

tugas yang didalamnya berisi jenis kegiatan, tanggal pelaksanaan dan petugas yang

melaksanakan, saya kemudian melapor kepada Kasi PRL tentang kegiatan yang akan dilakukan

Page 3: BAB III

Kapal Nasionalisme dengan membawa surat tugas tersebut. Kemudian setelah surat tugas disetujui oleh kepala kantor,

saya akan melakukan perekapan data sanitasi kapal. Dalam melakukan rekapan, saya akan

menerima form sanitasi kapal dari petugas yang melakukannya dengan senang hati dan ramah.

Saya akan bekerja sama dengan petugas lainnya dalam pengumpulan data sanitasi kapal dengan

melakukan pembagian tugas yang turun kelapangan dan yang merekap hasilnya. Untuk rekapan

sanitasi kapal, saya akan melakukan nya dengan teliti dan melihat kelengkapan jawaban pada

pertanyaan di form sanitasi kapal. Kemudian setelah semua hasil rekapan selesai dalam satu

bulan, saya akan membuat pelaporan rekapan data sanitasi kapal dengan baik dan tepat waktu

sesuai dengan data yang ada. Saya akan mencatat hasil pemeriksaan dan rekomendasi yang telah

dibuat oleh petugas PRL yang langsung ke kapal. Kemudian hasil pemeriksaan kapal risiko rendah

maupun tinggi dari sanitasi kapal tersebut dilaporkan langsung kepada atasan.

2. Melakukan

pemetaan

dan

Pengambilan

Sampel Air

Bersih

Akuntabilitas

Etika public

Nasionalisme

Komitmen mutu

Anti korupsi

Pengambilan sampel air yang saya lakukan yaitu sampel air yang berada di reservoir. Untuk

sampel yang berasal dari kapal dilakukan oleh petugas PRL lainnya. Sebelum melakukan

pengambilan sampel air bersih, saya membuat surat tugas yang sebelumnya telah dikoordinasikan

dengan Kasi PRL. Surat tugas tersebut berisi kegiatan, nama petugas dan tanggal pelaksanaan

kegiatan. Dalam melakukan pemetaan pengambilan sampel air, saya akan menentukan daerah

area kerja KKP, yaitu buffer area dan perimeter. Untuk area perimeter yaitu daerah dalam pagar

pelabuhan yang diperuntukan untuk kapal bersandar, lokasi gudang, tempat bongkar muat

barang,kantor-kantor pemerintah dan swasta. Kemudian aera buffer yaitu lingkungan luar pagar

pelabuhan tempat pemukiman penduduk dengan radius 400 m dari batas perimeter. Dalam

melakukan pengambilan sampel yang akan saya lakukan yaitu berkoordinasi dengan pemilik

sarana air bersih dengan baik. Sebelum itu juga saya lakukan persiapan botol sampel dan kertas

label. Pada saat akan mengambil sampel, saya akan bekerja sama dengan 2 orang petugas

lainnya sambil membawa botol sampel. Kemudian saya akan menemui penanggung jawab

Page 4: BAB III

reservoir dengan ramah. Saya akan melakukan pengambilan sampel sesuai dengan prosedur yang

ditetapkan. Selain melakukan pengambilan sampel, saya juga memantau sarana air bersih yang

digunakan agar efektif dalam mengetahui penyebab apabila air yang diperiksa tidakmemenuhi

syarat

3. Melakukan

Pemeriksaan

Sampel Air

Bersih

Akuntabilitas

Komitmen mutu

Etika public

Anti korupsi

Dalam pemeriksaan sampel air yang pertama kali saya lakukan yaitu persiapkan alat dan bahan

secara lengkap. Alat yang digunakan tersebut saya pastikan harus dalam keadaan yang baik.

Setelah itu saya akan melakukan pemeriksaan sampel air dari segi fisik yaitu : bau, rasa dan

warna, kemudian dari segi kimia yaitu Ph dan sisa chlor. Untuk parameter fisik dapat diamatai

secara langsung, pada pemeriksan ph dilakukan dengan alat ph meter. Sedangkan sisa chlor

dilakukan dengan menggunakan water test kit beserta reagen. Saya juga tidak akan melakukan

pemborosan dalam melakukan pemeriksaan sampel air bersih. Hasil pemeriksaan sampel air

bersih tersebut saya bandingkan dengan nilai baku mutu yang telah ditetapkan dalam permenkes

nomor 416/Menkes/PER/IX/1990 tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air. Apabila hasil

pemeriksaan ada yang tidak memenuhi syarat maka saya akan kordinasikan kepada atasan

langsung bagaimana tindak lanjut dan rekomendasi yang akan diberikan oleh atasan.

4.. Melakukan

Pemantauan

Kepadatan

Lalat

Akuntabilitas

Etika publik

Komitmen Mutu

Nasionalisme

Anti korupsi

Yang pertama kali saya lakukan yaitu membuat surat tugas yang dikoordinasikan langsung kepada

Kasi PRL. Setelah itu saya akan mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan seperti flygrill

yang harus layak pakai, form pemantauan lalat, counter dan timer. Kegiatan ini diawali dengan

pemetaan langsung pada area kerja KKP yaitu daerah buffer dan perimeter. Pemetaan tersebut

harus sesuai dengan tempat potensial lalat, seperti rumah makan dan Tempat Pembuangan

Sampah. Pada saat akan melakukan pengukuran, saya bersama petugas lain nya akan melakukan

kerjasama dan berkoordinasi dulu dengan pemilik rumah makan dengan baik dan ramah. Setelah

itu saya akan melakukan pemeriksaan kepadatan lalat sesuai dengan prosedur, yaitu untuk satu

titik pemantauan dilakukan dengan melihat dan menghitung lalat yang hinggap pada flygrill selama

Page 5: BAB III

30 detik. Saya akan mencatat hasil pemantauan kepadatan lalat sesuai dengan fakta yang ada

dilapangan tanpa ada unsur manipulasi data.. kemudian apabila setelah data d crosscheck, hasil

pemantauan akan diklasifikasikan menurut tingkat kepadatannya. Kemudian hasil pemantauan

tersebut saya laporkan langsung kepada atasan dan atasan akan memberikan rekomendasi

apabila terdapat hasil pemantauan yang melebihi syarat.

5. Melakukan

Rekapan

Data

Pengawasan

Rat Guard Di

Kapal

Akuntabilitas

Etika public

Komitmen mutu

Untuk kegiatan melakukan rekapan data pemasangan rat guard yang pertama kali saya lakukan

yaitu membuat surat tugas sebelum kegiatan dimulai dan berkoordinasi dengan Kasi PRL. Setelah

itu saya akan melakukan rekapan data sesuai dengan data pengawasan rat guard yang dilakukan

oleh petugas PRL lainnya dengan sopan. Saya akan melakukan pengecekan terhadap

kelengkapan form pengawasan pemasangan rat guard tersebut dengan cermat dan teliti. Setelah

itu data pengawasan rat akan saya rekap dan catat kedalam buku dan hasilnya nanti akan

disimpulkan berapa jumlah kapal yang memasang rat guard. Setelah itu hasil pengawasan akan

saya lapor ke atasan secara langsung.

6. Membuat

POA (Plan Of

Action)

Bulanan

Seksi Wilayah

Kerja Bungus

Akuntabilitas

Nasionalisme

Etika public

Komitmen mutu

Anti korupsi

Pada saat pembuatan POA bulan wilayah kerja, saya harus berlaku benar dan jujur terlebih

dahulu kepada coordinator wilker dan pegawai yang lain. Saya harus membuat list daftar kegiatan

yang akan dilakukan pada bulan berikutnya, kegiatan tersebut berupa kegiatan yang dilakukan

oleh entomolog dan sanitarian. Kemudian saya tidak akan diskriminatif dalam pembagian tugas

untuk POA bulanan tersebut, karena untuk wilayah kerja samua kegiatan PRL harus dilakukan

bekerjasama dengan staf PRL lainnya. Yang pertama kali saya lakukn yaitu membuat rancangan

POA dan daftar kegiatan yang akan dilakukan, setelah itu saya akan menyusun tanggal

pelaksanaan kegiatan yang akan dilakukan dengan teliti. Setelah itu pembuatan POA tersebut

akan saya diskusikan dengan staf lainnya, setelah mendapat persetujuan, maka saya akan

koordinasikan dengan koordinator wilayah kerja agar diperiksa terlebih dahulu. Setelah disetujui

maka saya akan melapor hasil pembuatan POA langsung ke Kasi PRL dengan tepat waku

Page 6: BAB III

sebelum semua kegiatan terlaksana.

7..Mengisi

Sertifikat Port

Health

Clearance

(Surat Izin

Berlayar

Karrantina

Kesehatan

Kapal

Akuntabilitas

Etika publik

Komitmen Mutu

Nasionalisme

.Dalam mengisi PHC yang pertama kali saya lakukan yaitu dengan cermat dan teliti mencatat data

kapal yang akan berlayar dengan cermat, dan tidak membedakan jenis kapal tersebut. Dalam

pengisian PHC saya lakukan dengan efektif agar pengisian tidak memakan waktu yang lama dan

juga efisien bagi agen kapal. Kemudian saya akan berkoordinasi dengan koordinator wilayah kerja

untuk pengesahan PHC tersebut dengan sopan.

8. Mengisi

Health Book

(Buku

Kesehatan

Kapal)

Akuntabilitas

Nasionalisme

Etika publik

Komitmen Mutu

Anti korupsi

Pertama-tama agen datang membawa surat permohonan clearance out kapal. Kemudian saya

akan menerima surat dengan ramah kepada agen tersebut. Surat tersebut akan dikoordinasikan

kepada koordinator untuk di tindaklanjuti. Yang pertama kali saya lakukan yaitu mempersiapkan

data surat kedatangan kapal dalam negeri dan melakukan pencatatan dengan cermat, tekun, dan

berhati-hati. Saya juga harus melakukan pengisian dengan efektif agar agen tidak menunggu lama

dalam proses clearance, selain itu saya akan mendahulukan agen yang dulu agar tetap antri tanpa

membeda-bedakan agennya. didalam pengisian health book ini rentan terjadinya gratifikasi pada

agen kapal, sehingga saya akan menolak pemberian gratifikasi tersebut dengan hormat.

9. Membuat

Laporan

Bulanan

Seksi

Pengendalian

Akuntabilitas

Nasionalisme

Etika publik

Komitmen Mutu

Yang pertama kali saya lakukan yaitu dengan sopan dan ramah menemui preugas PRL lain untuk

mendapatkan data yang dibutuhkan dalam pembuatan laporan bulanan. Data yang dibutuhkan

brupa data kegiatan yang dilakukan dalam satu bulan. Kemudian saya akan melakukan rekapan

dari semua kegiatan PRL di wilker Bungus dengan teliti., sebelumnya saya akan mebuat

rrancangan laporan terlebih dahulu sesuai dengan sistematika laporan, agar tepat waktu pada saat

Page 7: BAB III

Risiko

Lingkungan

Wilker

Bungus

pengumpulan laporan. setelah rekapan laporan selesai maka saya akan melakukan crosscheck

ulang terhadap angka-angka yang terdapt pada laporan agar tidak terjadi kesalahan dalam

pembuatannya. Setelah dikoreksi maka say akan melaporkan ke coordinator wilker terlebih dahulu

dan akan di kombinasikan dengan laporan dari seksi lain.

10. Melakukan

Pengambilan

sampel

makanan

untuk Bank

Sampel

Makanan

dalam

Kegiatan

Sanitasi

Asrama

Embarkasi/De

barkasi Haji

Akuntabilitas

Komitmen mutu

Etika publik

Nasionalisme

Dalam melakukan pengambilan bank sampel makanan, yang saya lakukan yaitu membuat surat

tugas dan berkorrdinasi langsung denga Kasi PRL.Setelah itu saya akan melaksanakannya

bekerja sama dengan petugas lainnya dilapangan. Pertama sekali saya akan mempersiapkan alat

dan bahan yang diperlukan dengan lengkap. Setelah itu saya akan melakukan pengambilan bank

sampel makanan sekaligus dalam kegiatan sanitasi catering asrama haji, karena untuk makanan

bagi Jemaah haji tidak dilakukan di asrama haji. Selain sampel dalam catering asrama haji, saya

juga melakukan pengambilan sampel pada TPM yang berada di sekitar asrama. Setelah melapor

ke atasan untuk melakukan kegiatan, saya akan berkoordinasi dengan pengelola asrama haji

dengan sikap ramah dan sopan. Setelah itu saya akan melakukan pengambilan sampel makanan

masak siap saji sesuai dengan prosedur.yang telah ditetapkan. Kemudian sampel tersebut

disimpan dalam bank sampel . setelah 1 x 24 jam bila tidak ada kasus, sampel tersebut

dimusnahkan atau dibuang. Bila terjaadi KLB karena keracunan makanan maka akan dilakukan

pemeriksaan sampel makanan di Laboratorium. Hasil pemeriksaan kemudian akan dilaporkan

kepada atasan untuk ditindaklanjuti.

3.3 Teknik Aktualisasi Nilai Dasar

Table 3.2

Uraian Teknik Aktualisasi Nilai Dasar

Page 8: BAB III

No. Nilai Dasar Teknik

Aktualisasi

Uraian Teknik Aktualisasi Nilai Dasar dan Manfaat Bagi Pihak lain Serta Perwujudan Visi

Organisasi

1. Melakukan pengumpulan

data sanitasi kapal

1.1 Etika publik

Menerima data formulir

sanitasi kapal dengan

ramah

1.2 Akuntabilitas

Melakukan rekapan

sanitasi kapal dengan

teliti

1.3 Komitmen mutu

Mencatat hasil

pemeriksan dengan

sistematis dan teratur dan

Yang pertama kali saya lakukan yaitu dengan ramah menerima data formulir sanitasi kapal dari petugas

yang yang langsung dari lapangan dengan cara:

- Menyapa petugas yang telah selesai melaksanakan pemeriksaan sanitasi kapal dengan senyum

dan ramah

- Menerima form sanitasi kapal dan mengucapkan terima kasih

- Berkoordinasi dengan atasan langsung dengan melaporkan hasil rekapan sanitasi kapal dengan

menyebutkan jumlah kapal risiko rendah maupun tinggi, setellah itu menanyakan tindakan yang

dilakukan

Saya akan melakukan rekapan data sanitasi kapal dengan teliti dengan teknik :

- Melihat kelengkapan jawaban pertanyaan pada form pemeriksaan sanitasi kapal, apabila ada

pertanyaan yang tidak terjawab akan saya tanyakan langsung kepada petugas pada saat itu

- Menjumlahkan skor checklist pemeriksaan dengan teliti

- Melakukan pengecekan kolom saran yang diberikan petugas

- Mencatat hasil akhir pemeriksaan sanitasi kapal apakah kapal tersebut memiliki risiko tinggi atau

risiko rendah

Data hasil pemeriksaan saya catat ke buku registrasi kapal dengan sistematis dan teratur, dengan teknik:

- Mengecek kembali data penting yang diperlukan seperti: nama kapal, berat kapal, dan tujuan

berikutnya

- Mencatat sesuai dengan urutan kedatangan kapal

Page 9: BAB III

dikoordinasikan tepat

waktu

1.4 Nasionalisme

Melakukan kerjasama

dengan petugas lainnya

dalam pelaksanaan

sanitasi kapal

Kerjasama yang dimaksudkan saya lakukan dengan teknik:

- Saling menginformasikan apabila ada kegiatan sanitasi kapal

- Menjalin komunikasi yang baik ke sesame petugas

2. Melakukan pemetaan dan

pengambilan sampel air

bersih

1.1 Etika public

Ramah dan sopan dalam

menemui penanggung

jawab sarana air bersih

1.2 Akuntabilitas

Melakukan pengambilan

sampel sesuai dengan

prosedur yang ditetapkan

1.3 Nasionalisme

Saling bekerja sama

Yang pertama kali saya lakukan yaitu dengan ramah dan sopan menemui penanggungjawab sarana air

bersih yang berada di wilayah kerja dengan cara :

- Menyapa dengan sopan

- Memperkenalkan diri

- Menyampaikan maksud dan tujuan pengambilan sampel kepada penanggungjawab sarana air

bersih

Dalam melakukan pengambilan sampel air bersih, saya akan melakukan sesuai dengan prosedur, yaitu:

- Melakukan pengambilan sampel dengan menggunakan botol sampel kemudian diambil pada

sumber air mengalir seperti air kran dan kemudian ditutup rapat.

- Melakukan pelabelan pada botol sampel yang berisi informasi tanggal pengambilan sampel, waktu

pengambilan serta petugas yang mengambil sampel air bersih.

- Memeriksa kelengkapan informasi yang tertera pada sampel

- Mencatat data sampel air bersih ke form pengambilan sampel

Page 10: BAB III

dalam pemetaan dan

pengambilan sampel

1.4 Komitmen Mutu

Memantau sarana air

bersih yang digunakan

agar efektif

Saya akan melakukan kerja sama tim dengan teknik:

- Saling mengetahui tugas masing-masing dalam pengambilan sampel

- Menjaga komunikasi yang baik antar petugas

- Melaksanakan pembagian tugas secara konsekuen

Pemantauan yang saya lakukan agar efektif yaitu dengan:

- Melihat keadaan sarana reservoir mulai dari keadaan fisik, pemeliharaan,

- Memantau adanya pencemaran disekitar sarana air reservoir

3. Melakukan pemeriksaan

sampel air bersih/minum

1.1 Akuntabilitas

Sesuai dengan prosedur

Teknik pemeriksaan sampel air bersih saya lakukan sesuai dengan prosedur yaitu:

- Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan, seperti ph meter, reagen, water test kit, gelas

ukur

- Melakukan pemeriksaan fisik air dengan mengamati sampel air

- Melakukan pemeriksaan ph sampel air dengan mencelupkan ph meter kedalam air yang telah

dipindahkan ke gelas ukur kemudian catat hasil pemeriksaan

- Melakukan pemeriksaan sisa chlor dengan cara:memindahkan 10 ml sampel ke tabung reaksi dan

dijadikan sebagai blanko

- Setelah itu mengambil reagen dan memasukkan ke tabung yang telah berisi 10 ml sampel

- Kedua tabung reaksi tersebut diletakkan pada alat water test kit untuk dilakukan pengukuran

- Kemudian catat hasil yang didapat dengan melihat kesamaan warna pada water test kit

Melakukan koordinasi dengan teknik:

- Menemui atasan diruangan nya

Page 11: BAB III

1.2 Etika Publik

Melakukan koordinasi

hasil pemeriksaan

sampel air bersih kepada

atasan

1.3 Komitmen mutu

Memastikan instrument

yang digunakan dalam

keadaan baik dan layak

dipakai

1.4 Tidak melakukan

pemborosan reagen dalam

pemeriksaan sampel air

- Mengucapkan salam dan duduk dengan sopan

- Melaporkan hasil pemeriksaan kepada atasan dengan jelas

- Menanyakan kepada atasan rekomendasi yang harus dilakukan

Teknik yang digunakan dalam menggunakan instrument yang baik yaitu:

- Untuk ph meter dilakukan pengecekan baterai, apabila saat menekan tombol ON layar tidak hidup

makan akan dilakukan penggantian baterai yang baru.

- Selain itu juga dilakukan test ph meter pada air tawar agar mengetahui ph meter berfungsi dengan

baik atau tidak

- Mengecek instrumen lain seperti gelas ukur dan tabung reaksi dengan melihat ada atau tidaknya

kerusakan.

- Memeriksa kelengkapan reagen yang diperlukan dalam pemeriksaan sisa chlor

- Memakai alat pelindung diri seperti handscoon agar tangan dapat terlindungi dari reagen yang

bersifat korosif

Tidak melakukan pemborosan reagen dengan teknik:

- Memastikan bahwa reagen yang diberikan sesuai satu sachet untuk satu kali pengukuran

- Kemudian berhati-hati pada saat pengerjaan sampai agar tabung reaksi yang telah berisi reagen

tidak tumpah

4. Melakukan pemantauan

kepadatan lalat

1.1 Akuntabilitas

Mempersiapkan alat dan

Persiapan alat dan bahan dilakukan dengan:

- Menyediakan alat seperti flygrill, thermohygrometer counter dan alat tulis

- Mengecek kelengkapan masing-masing alat. Untuk flygrill yang lengkap terdiri dari kayu utama

Page 12: BAB III

bahan sesuai dengan

prosedur

1.2 Etika publik

Menyapa pemilik rumah

makan dengan sopan

1.3 Komitmen Mutu

Menentukan lokasi

pemantauan dengan

efektif

1.4 Nasionalisme

Saling bekerja sama

petugas

1.5 Anti Korupsi

berwarna putih sebanyak 2 buah dan kayu tambahan sebanyak 10 buah

- Apabila kelengkapan flygrill tidak lengkap maka digantikan dengan flygrill lain yang utuh

- Memastikan counter (alat hitung) lalat dan timer berfungsi dengan baik

- Memastikan bahwa thermohygrometer yang digunakan dalam keadaan baik dengan menekan

tombol ON pada alat dan megamati layar yang hidup pada alat

Dalam menyapa pemilik rumah makan dengan ramah harus dengan cara:

- Mengucapkan salam

- Memperkenalkan diri dengan baik dengan menyebutkan nama dan nama instansi

- Menjelaskan maksud dan tujuan pengukuran kepadatan lalat

- Menjelaskan kontrak waktu dilakukannya pemngukuran kepadatan lalat

- Memberikan saran perbaikan kepada pemilik rumah makan

Yang saya lakukan adalah menentukan pemetaan lokasi dengan efektif dan efisien, yaitu agar efektif

saya melakukan survey langsung kelapangan dengan petugas lain dalam waktu bersamaan dalam

menentukan lokasi potensial lalat. Kemudian akan mengkoordinasikan langsung lokasi-lokasi yang

potensial terhadap lalat

Saya akan melakukan kerja sama tim dengan teknik:

- Saling mengetahui tugas masing-masing dalam pengambilan sampel

- Menjaga komunikasi yang baik antar petugas

- Melaksanakan pembagian tugas secara konsekuen

Page 13: BAB III

Tidak korupsi waktu

dalam melakukan

pengukuran kepadatan

lalat

Tidak korupsi waktu dilakukan dengan teknik:

- Melakukan titik pemantauan sebanyak 9 titik

- Untuk satu titik dilakukan selama 30 detik dan langsung ke titik lainnya tanpa ada penundaan

waktu

5.. Melakukan pengumpulan

data pengawasan rat guard

di kapal

1.1 Akuntabilitas

Cermat dan teliti dalam

1.2 Etika publik

Menerima formulir rat

guard dengan sopan

Dalam menerima formulir pengawasan rat guard yang saya lakukan yaitu:

- Menerima terlebih dahulu form rat guard dari petugas yang bersangkutan

- Mengucapkan terimakasih kepada petugas tersebut

Pemeriksaan form pengawasan rat guard dilakukan dengan teknik:

- Memeriksa kelengkapan isian yang kosong pada formulir

- Menanyakan kepada petugas yang bersangkutan apabila terdapat isian yang kosong

- Mencatat dan merekap data formulir pemasangan rat guard ke buku secara manual

6. Membuat POA (Plan of

Action) bulanan Seksi PRL

Wilayah Kerja Bungus

1.1 Akuntabilitas

Jujur dan benar dalam

membuat POA

1.2 Nasionalisme

Tidak diskriminatif dalam

Pada saat pembuatan POA bulan wilayah kerja, saya harus berlaku benar dan jujur terlebih dahulu

kepada koordinator wilker dan pegawai yang lain. Saya akan membuat list daftar kegiatan dengan

rancangan yang sudah disepakati

Kemudian saya tidak akan diskriminatif dalam pembagian tugas untuk poa bulanan tersebut, yaitu

dengan membuat daftar kegiatan yang akan dilakukan dan melakukan pembagian petugas dilapangan

secara adil dan merata tandpa membeda-bedakan antar petugas dan disesuaikan dengan tupoksi

masing-masing

Page 14: BAB III

pembagian tugas

1.3 Etika publik

Menjalin komunikasi yang

baik

1.4 Komitmen mutu

Melapor langsung ke Kasi

PRL dengan tepat waku

Saya harus menjalin komunikasi yang baik ketika harus menyesuaikan kegiatan bulanan dengan POA

yang akan dibuat yaitu menanyakan dengan sopan pada saat meminta pendapat dalam pembagian tugas

di wilayah kerja

Melapor dengan tepat waktu karena akan mengacu pada kegiatan-kegiatan yang akan mendukung

organisasi.dengan teknik:

- Menargetkan bahwa POA tersebut harus selesai akhir bulan sebelum bulan berikutnya

- Untuk kegiatan yang membutuhkan tenaga di kantor induk harus segera dikoordinasi dengan baik

7. Mengisi Sertifikat Port Health

Clearance (Surat Izin

Berlayar Karrantina

Kesehatan) Kapal

1.1 Akuntabilitas

Cermat dan teliti dalam

mencatat data kapal

1.2 Komitmen mutu

Pengisian PHC dengan

efisien

1.3 Etika publik

Menjalin komunikasi yang

sopan dengan

Dalam mengisi PHC yang pertama kali saya lakukan yaitu dengan cermat dan teliti mencatat data kapal

yang akan berlayar, dengan teknik:.

- Mencatat nama kapal, berat kapal, bendera, tujuan berikutnya, tempat diterbitkan, tanggal terbit,

nama pemeriksa dan tanda tangan Koordinator wilayah kerja.

- Memeriksa terlebih yang ditulis tersebut sebelum diberikan kepada agen

Dalam pengisian PHC saya lakukan dengan effisien agar pengisian tidak memakan waktu yang lama,

untuk meminimalisirnya pada form PHC telah saya catat data-data yang umum diisi terlebih dahulu

seperti nomor PHC dan kantor yang mengeluarkan dan wilayah kerja, sehingga pada saat agen kapal

datang, tidak memakan waktu lama dalam pengisian data di PHC.

Kemudian saya akan koordinasi dengan koordinator wilayah kerja untuk pengesahan PHC tersebut

dengan sopan yaitu dengan menyapa terlebih dahulu dan menyerahkan langsung PHC yang telah diisi

Page 15: BAB III

koordinator wilker kepada kooridinator dan mengucapkan terimakasih.

8. Mengisi Health Book (Buku

Kesehatan Kapal)

1.1 Akuntabilitas

Melakukan pencatatan

dengan cermat, tekun

dan berhati-hati.

1.2 Komitmen mutu

Membagi halaman pada

healthbook

1.3 Nasionalisme

Tidak membedakan

dalam pelayanan

pengisian health book

1.4 Anti Korupsi

Menolak jika adanya

Teknik melakukan pencatatan yaitu:

- Dengan memeriksa kelengkapan dokumen kapal yang akan berlayar dari agen kapal

- Dokumen yang diperlukan yaitu : surat permohonan clearance out dari agen beserta daftar ABK,

jumlah penumpang dan menifest, SSCC/SSCEC, Sertifikat P3K

- Melakukan registrasi health book dengan mengisi status kesehatan kapal, daerah asal, jam

kedatangan serta dareah tujuan, jumlah ABK, saran untuk nakhoda dan diketahui oleh

koordinator wilayah kerja

- Informasi tersebut harus saya lakukan pengecekan lagi agar tidak salah penulisannya pada health

book

Dalam mengisi data pada health book pada umumnya dalam satu lembar diisi oleh 2 kali registrasi, agar

untuk satu helai registrasi kapal bisa diisi 3x registrasi, maka saya menghemat pemborosan buku dengan

cara membagi nya tersebut dibagi menjadi 3 bagian dengan menggaris halaman tersebut. Upaya tersebut

dilakukan agar agen kapal dapat menghemat penggunaan health book

Tidak membeda-bedakan pelayanan terhadap agen maksudnya saya akan berlaku adil dan

mendahulukan agen yang terlebih dahulu datang untuk dilakukan pengisian buku kesehatan kapal

Dalam hal ini pada saat mengisi helath book saya akan menolak gratifikasi yang diberikan oleh agen

kapal. Contohnya dalam hal pembayaran uang pnbp registrasi kapal harus saya sesuaikan dengan tarif

pnbp clearance kapal. Apabila agen kapal melebihkan pembayaran clearance kapal maka :

Page 16: BAB III

gratifikasi dari agen kapal

dalam pembayaran

registrasi kapal di health

book

- Saya akan mengucapkan terima kasih terlebih dahulu kepada agen kapal

- Kemudian saya akan menolak dengan sopan pemberian tersebut dan menjelaskan bahwa saya

tidak menerima pembayaran yang dilebihkan tersebut

9. Membuat laporan bulanan

seksi Pengendalian Risiko

Lingkungan Wilker Bungus

1.1 Etika publik

Sopan dan framah

menemui petugas yang

lain

1.2 Akuntabilitas

Teliti dalam melakukan

rekapan

1.3 Komitmen Mutu

Yang pertama kali saya lakukan yaitu dengan sopan dan ramah menemui petugas PRL lain untuk

mendapatkan data yang dibutuhkan dalam pembuatan laporan bulanan. Dengan cara:

- Menyapa petugas tersebut

- Menanyakan secara baik dan sopan tentang hasil kegiatan yang telah selesai dilakukan

Kemudian saya akan melakukan rekapan dari semua kegiatan PRL di wilker Bungus dengan teliti, yaitu

dengan memeriksa satu persatu formulir hasil pemeriksaan dan mencatat kedalam buku hasil akhir dari

kegiatan yang dilakukan di wilker.

Agar pengumpulan laporan bulanan dapat dilakukan tepat waktu, maka saya akan memanfaatkan

teknologi email dalam merekap hasil per kegiatan. Karena pada apabila petugas lain dinas luar maka

dengan memnfaatkan email dapat dilakukan rekapan dengan cepat

10. Melakukan Pengambilan

sampel makanan untuk Bank

Sampel Makanan dalam

Kegiatan Sanitasi Asrama

Embarkasi/Debarkasi Haji

Dalam melakukan pengambilan sampel makanan untuk bank sampel harus dilakukan sesuai dengan

prosedur yang ditetapkan dengan teknik:

- Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan seperti plastik steril dan kertas label

- Mempersiapkan coolbox untuk wadah penyimpanan sampel makanan

- Mengambil sampel makanan sesuai dengan jenis makanan

- Untuk makanan kering 1 potong, untuk makanan berkuah 1 potong+1 sdk sayur, untuk makanan

Page 17: BAB III

1.1 Akuntabilitas

Sesuai dengan prosedur

1.2 Nasionalisme

Bekerja sama dengan

petugas lainnya

1.3 Etika publik

Dengan sopan dan

ramah

penyedap/ sambal 2 sdm,untuk makanan cair 1 sdk sayur, untuk nasi 1 takaran porsi (100g), dan

untuk minuman 100 cc (1/2 gelas)

Bekerja sama dengan petugas lainnya dengan teknik:

- Saling mengetahui tugas dan fungsi masing-masing dan saling berkomunikasi antar petugas

Sopan dan ramah dalam koordinasi dengan pengelola asrama yaitu dengan mengucapkan salam terlebih

dahulu, memaparkan maksud dan tujuan dalam pengambilan sampel untuk bank sampel