BAB II.docx

download BAB II.docx

of 26

Transcript of BAB II.docx

BAB IIJEJARING SOSIAL DAN MINAT BELAJAR

2.1 Jejaring sosial2.1.1 Pengertian Jejaring sosialSocial Network atau jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang diikat dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dan lain-lain. Penelitian dalam berbagai bidang akademik telah menunjukkan bahwa social networking beroperasi pada banyak tingkatan, mulai dari keluarga hingga negara, dan memegang peranan penting dalam menentukan cara memecahkan masalah, menjalankan organisasi, serta derajat keberhasilan seorang individu dalam mencapai tujuannya.Dalam bentuk sederhana, suatu jejaring sosial adalah peta ikatan yang relevan antar simpul yang dikaji. Jejaring tersebut dapat pula digunakan untuk menentukan modal sosial aktor individu. Konsep ini sering digambarkan dalam diagram jejaring sosial yang mewujudkan simpul titik dan ikatan sebagai jenis penghubungnya.Jejaring sosial adalah praktek memperluas jumlah bisnis seseorang dan / atau kontak sosial dengan membuat koneksi melalui individu. Sementara jejaring sosial sudah berlangsung hampir sepanjang masyarakat sendiri telah ada, potensi yang tak tertandingi dari internet untuk mempromosikan koneksi tersebut.

2.1.2 Pengertian Situs Jejaring SosialSitus jejaring sosial atau dalam bahasa inggris Social network sites merupakan sebuah web berbasis pelayanan yang memungkinkan penggunanya untuk membuat profil, melihat list pengguna yang tersedia, serta mengundang atau menerima teman untuk bergabung dalam situs tersebut. Tampilan dasar situs jejaring sosial ini menampilkan halaman profil pengguna, yang di dalamnya terdiri dari identitas diri dan foto pengguna. Situs jejaring sosial merupakan suatu cakupan dari system software memungkinkan pengguna dapat berinteraksi dan berbagi data dengan pengguna yang lain dalam skala yang besar.Istilah situs jejaring sosial juga muncul dalam wacana publik, dan dua istilah ini sering digunakan secara bergantian. Apa yang membuat situs jejaring sosial unik adalah bukan karena setiap orang memiliki kemungkinan untuk membangun hubungan sosial dengan orang-orang yang tidak dikenal sekalipun, namunsocial networking sitememungkinkan profil jejaring sosial pada setiap individu bersifatvisiblebagi seluruh member, itu jika di kehendaki oleh individu tersebut. Hal ini dapat mengakibatkan hubungan antara individu, yang tidak seharusnya terhubung menjadi dapat dibuat. Pada banyaksosial networking siteyang besar, individu tidak selalu berusaha untuk mencari atau bertemu denganorang-orang baru, melainkan mereka lebih mengutamakan untuk menjalin komunikasi dengan orang yang sudah menjadi bagian dalam jejaring sosial mereka.Salah satu fitur teknis yang diterapkan olehsocial networking site, profil yang unik dimana menjadi tempat setiap orang untuk mendefinisikan dirinya yang mencakup identitas-identitas mendasar antara lain umur, lokasi,about me, Contact Info,dan status-status lainnya. Kebanyakan situs jejaring sosial juga mendorong pengguna bisa untuk mengunggah atau mengganti foto untuk profilnya. Selain itu, beberapa situs juga memungkinkan pengguna untuk memodifikasi penampilan profil mereka dengan menambahkan konten-konten yang bersifat multimedia. Contoh lainnya, seperti Facebook, memungkinkan pengguna untuk menambahkan aplikasiyang sangat bervariasi agar profil terlihat lebih menarik.Jejaring sosial sebenarnya bentuk baru komunitas di internet untuk saling berhubungan dengan cepat. Jejaring sosial bisa membuat sebuah komunitas yang menggunakan internet untuk saling berhubungan (kadang-kadang dikenal sebagai jejaring pribadi) yang membantu orang untuk saling berhubungan. Secara umum, berikut adalah cara berhubungan dan bergabung melalui internet yaitu terlebih dahulu Anda bergabung dengan salah satu situs dan mengundang orang yang Anda kenal untuk bergabung ke dalam situs yang Anda ikuti. Kemudian orang-orang yang Anda undang akan membuat orang-orang yang dalam kontaknya bergabung dengan situs tersebut, dengan cara mengajak orang-orang dalam kontaknya untuk bergabung, dan proses berulang untuk setiap orang. Secara teori, setiap individu dapat melakukan kontak melalui siapa saja yang memiliki koneksi dengan mereka sendiri.Situs jejaring sosial seperti facebook dan twitter adalah produk-produk teknologi yang kini sedang digemari banyak kalangan, termasuk anak-anak dan remaja. Dengan layanan ini, kita dapat berkomunikasi dengan teman lama, memperluas jejaring pertemanan, ataupun sekedar mengetahui keadaan / status teman atau kerabat. (Internet sehat 2011:32)

2.1.3 Jenis-jenis Situs Jejaring SosialBerikut adalah beberapa jenis dari situs jejaring sosial yang disertai dengan penjelasannya, yaitu:2.1.3.1 FacebookFacebook adalah situs web jejaring sosial yang diluncurkan pada tanggal 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang lulusan Harvard dan mantan murid Ardsley High School. Keanggotaan facebook pada awalnya dibatasi untuk siswa dari Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston College, Boston University, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya.Facebook adalah jejaring sosial di internet yang memungkinkan seseorang mempunyai sebuah akun dengan membuat profil dan mempublikasikan atau menginformasikannya melalui situs jejaring sosial ini. Penggunaan sistem ini memperluas berbagi informasi pribadi sederhana melalui foto, link, teks, dan lain-lain yang menyebabkan halaman yang kita buat dapat dikenal oleh kelompok, lembaga ataupun perusahaan. Kelengkapan informasi yang diterbitkan itu, dapat sangat bermanfaat, berbeda dengan profil bisa tanpa kelengkapan dapat mudah diakses oleh setiap pengguna dengan mudah. Selain itu, pengguna memiliki hak untuk membuka kembali akun yang telah dibuat. Pada bulan Oktober 2012, Mark Zuckerberg mengumumkan bahwa situs tersebut memiliki lebih dari satu miliar anggota aktif. Menurut Alexa Internet, ini adalah situs 2012 paling banyak dikunjungi di dunia, di depan Google . Facebook adalah jejaring sosial situs web yang pada awalnya dirancang untuk mahasiswa, tetapi sekarang terbuka bagi siapa saja. Pengguna Facebook dapat membuat dan menyesuaikan profil mereka sendiri dengan foto, video, dan informasi tentang diri mereka sendiri. Teman dapat menelusuri profil teman-teman lain dan menulis pesan di halaman mereka. Setiap profil Facebook memiliki "dinding", di mana pengguna dapat memposting komentar. Karena dinding profil yang dibuat dapat dilihat oleh semua teman-teman pengguna jadi, posting atau komentar yang ditulis di dinding pada dasarnya merupakan percakapan publik. Oleh karena itu, biasanya digunakan untuk menulis pesan yang ditujukan kepada teman-teman facebook. Sebaliknya, kita dapat mengirim seseorang sebuah pesan pribadi, yang akan muncul secara pribadi pada sebuah Inbox yang menyerupai pesan pada e-mail. Facebook memungkinkan setiap pengguna dapat mengatur pengaturan privasi, yang oleh standar cukup ketat. Misalnya, jika kita belum menambahkan orang tertentu sebagai teman, orang itu tidak akan dapat melihat profil kita. Namun, kita dapat menyesuaikan pengaturan privasi untuk memungkinkan siapa saja yang dapat melihat sebagian atau seluruh profil kita. Kita juga dapat membuat "profil yang terbatas", yang memungkinkan kita untuk menyembunyikan bagian-bagian tertentu pada profil kita dari daftar pengguna yang kita pilih. Jika kita tidak ingin teman-teman tertentu untuk dapat melihat profil lengkap kita, kita dapat menambahkannya ke "terbatas profil" pada daftar kita. Aplikasi Facebook adalah program kecil yang dikembangkan khusus untuk profil Facebook. Beberapa contoh termasuk SuperPoke dan FunWall (yang dibangun pada fitur dasar "dinding"). Aplikasi lain yang informasi, seperti feed berita dan prakiraan cuaca. Ada juga ratusan aplikasi video game yang memungkinkan pengguna untuk bermain video game kecil, seperti Jetman atau Tetris dalam profil mereka. Karena aplikasi permainan yang paling menyimpan nilai yang tinggi, pengguna dapat bersaing satu sama lain atau terhadap jutaan pengguna Facebook lainnya. Facebook menyediakan cara mudah bagi pengguna untuk tetap berhubungan dan bagi individu untuk memiliki kehadiran di Web tanpa perlu membangun sebuah website. Sejak Facebook membuatnya mudah untuk mengunggah gambar dan video, hampir semua orang dapat menerbitkan multimedia profile. Sebagai aplikasi jejaring sosial, Facebook memungkinkan penggunanya untuk memasukkan informasi pribadi dan berinteraksi dengan pengguna lain. Informasi dapat dibuat tersedia untuk jejaring berhubungan dengan sipil, penelitian dan kepentingan. Informasi ini memungkinkan pengguna untuk menemukan kepentingan bersama. Dan membentuk kelompok dan mengundang orang lain. Interaksi antara anggota termasuk korespondensi dan berbagi dokumen multimedia.

2.1.3.2 TwitterTwitter adalah sebuah situs web yang dimiliki dan dioperasikan oleh Twitter Inc., yang menawarkan jejaring sosial berupa mikroblog sehingga memungkinkan penggunanya untuk mengirim dan membaca pesan yang disebut kicauan (tweets). Kicauan adalah teks tulisan hingga 140 karakter yang ditampilkan pada halaman profil pengguna. Kicauan bisa dilihat secara luar, namun pengirim dapat membatasi pengiriman pesan ke daftar teman-teman mereka saja. Pengguna dapat melihat kicauan penulis lain yang dikenal dengan sebutan pengikut (follower).Semua pengguna dapat mengirim dan menerima kicauan melalui situs Twitter, aplikasi eksternal yang kompatibel (telepon seluler), atau dengan pesan singkat (SMS) yang tersedia di negara-negara tertentu. Situs ini berbasis di San Bruno, California dekat San Francisco, di mana situs ini pertama kali dibuat. Twitter juga memiliki server dan kantor di San Antonio, Texas dan Boston, Massachusetts.Sejak dibentuk pada tahun 2006 oleh Jack Dorsey, Twitter telah mendapatkan popularitas di seluruh dunia dan saat ini memiliki lebih dari 100 juta pengguna. Hal ini kadang-kadang digambarkan sebagai "SMS dari internet".Twitter berawal dari sebuah diskusi yang diselenggarakan oleh anggota dewan dari Podcasting perusahaan Odeo. Dalam pertemuan tersebut, Jack Dorsey memperkenalkan ide twitter dimana individu bisa menggunakan SMS layanan untuk berkomunikasi dengan sebuah kelompok kecil. Proyek ini dimulai pada tanggal 21 secara terbuka pada tanggal 15 Juli 2006. Twitter menjadi perusahaan sendiri pada bulan April 2007.Popularitas Twitter mulai meningkat pada tahun 2007 ketika terdapat festival South by Southwest (SXSW). Selama acara tersebut berlangsung, penggunaan Twitter meningkat dari 20.000 kicauan per hari menjadi 60.000. Reaksi di festival itu sangat positif.

2.1.4 Penggunaan Jejaring Sosial di IndonesiaInternet pada saat ini sudah menjadi kebutuhan sebagian besar masyarakat di Indonesia. Perkembangan jejaring komunikasi internet,alat pengakses internetdan SDM menjadi faktor-faktor meningkatnya penggunainternetdi Indonesia.Melalui artikel yang diterbitkan oleh comScore, Indonesia merupakan negara dengan peningkatan pengguna internet di kawasan Asia Tenggara yang mencapai angka 32% ditahun 2010. Peningkatan tersebut lebih tinggi dari negara lainnya dikawasan asia tenggara. Mayoritas pengguna internet di Indonesia adalah remajadimana usianya berkisar antara 15-24 tahun yang mencapai 40%. Sebagian besarmasyarakat di Indonesia mengakses situs jejaring sosial pada tahun 2010.Pengguna internet di indonesia yang mengakses kategori jejaring sosial mencapai90%. Situs dengan kategori jejaring sosial,photo sharing,blog, dan berita merupakan situs kategori terpopuler yang diakses oleh masyarakat di Indonesia. Sedangkan situs pendidikan merupakan kategori situs dengan pengakses sebanyak 24% dari total penggunainternetdi Indonesia.Di Indonesia, Twitter sangat populer. Terlebih lagi, kemudahan yang disediakan oleh telepon seluler yang ada serta aplikasi yang mendukung. hal ini membuat Indonesia menduduki peringkat ke enam sebagai negara dengan pengguna Twitter terbanyak, meski Amerika masih menjadi negara nomor satu untuk urusan Twitter.

2.1.5 Dampak Positif dan Negatif Social NetworkingPenggunaan situs jejaring sosial (facebook, twitter, friendster dll) menuai banyak kritikan, seiring banyaknya kasus-kasus negatif yang terjadi di dunia nyata yang melibatkan layanan tersebut.Tidak selamanya situs jejaring sosial selalu berefek buruk bagi anak dan remaja. Sebenarnya, semua kembali ke masing-masing individu. Jika digunakan secara positif maka hasilnya akan baik, dan sebaliknya. Kembali lagi, keluarga berperan penting untuk mengontrol aktivitas anak di internet. 2.1.5.1 Dampak Positif Dampak Positif yang ditimbulkan dari penggunaan jejaring sosial adalah sebagai berikut: Anak dan remaja dapat belajar mengembangkan keterampilan teknis dan sosial yang sangat dibutuhkan di era digital seperti sekarang ini. Mereka akan belajar bagaimana cara beradaptasi, bersosialisasi dengan publik dan mengelola jejaring pertemanan. Memperluas jejaring pertemanan. Berkat situs jejaring sosial, anak menjadi lebih mudah berteman dengan orang lain di seluruh dunia, meski sebagian besar di antaranya tidak pernah mereka temui secara langsung. Anak dan remaja akan termotivasi untuk belajar mengembangkan diri melalui teman-teman yang mereka jumpai secara online, karena di sini mereka berinteraksi dan menerima umpan balik satu sama lain. Situs jejaring sosial membuat anak dan remaja menjadi lebih bersahabat, perhatian dan empati. Misalnya memberikan perhatian saat ada teman mereka yang berulang tahun, mengomentari foto, video dan status teman mereka, menjaga hubungan persahabatan meski tidak dapat bertemu secara fisik.2.1.5.2 Dampak Negatif Dampak negatif yang ditimbulkan oleh penggunaan situs jejaring sosial adalah sebagai berikut: Anak dan remaja menjadi malas belajar berkomunikasi di dunia nyata. Tingkat pemahaman bahasa pun menjadi terganggu. Jika anak terlalu banyak berkomunikasi di dunia maya, maka pengetahuan tentang seluk-beluk berkomunikasi di kehidupan nyata seperti bahasa tubuh dan nada suara menjadi berkurang. Situs jejaring sosial akan membuat anak dan remaja lebih mementingkan diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan di sekitar mereka, karena kebanyakan menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat mengakibatkan anak menjadi kurang berempati di dunia nyata. Situs jejaring sosial membuat anak dan remaja rentan terhadap sensasi. Bagi anak dan remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di situs jejaring sosial. Hal ini akan membuat mereka semakin sulit untuk membedakan antara berkomunikasi di situs jejaring sosial dan di dunia nyata. Hal ini tentunya akan mempengaruhi keterampilan menulis mereka di sekolah dalam hal ejaan dan tata bahasa. Situs jejaring sosial adalah lahan subur bagi predator untuk melakukan kejahatan. Kita tidak akan pernah tahu apakah seseorang yang baru dikenal anak kita di internet, menggunakan jati diri yang sesungguhnya.

2.2 Minat Belajar2.2.1 Pengertian Minat BelajarMinat belajar terdiri dari dua kata yakni minat dan belajar, dua kata ini memiliki arti yang berbeda, untuk itu penulis akan mendefinisikan satu persatu, sebagai berikut :a. Minat menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap suatu gairah keinginan.b. Minat menurut Mahfudz Shalahuddin adalah perhatian yang mengandung unsur-unsur perasaan.c. Minat menurut Crow dan Crow, minat atau interest bisa berhubungan dengan daya gerak yang mendorong kita cenderung atau merasa tertarik pada orang, benda dan kegiatan.d. Minat adalah kecenderungan yang tetap untukmemperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan. Kegiatan yang diminati seseorang akan diperhatikan terus-menerus yang disertai dengan rasa senang.e. Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Berdasarkan Definisi-definisi di atas, bisa disimpulkan bahwa minat adalah kecenderungan jiwa yang relatif menetap kepada diri seseorang dan bisanya disertai dengan perasaan senang. Menurut Berhard "minat" timbul atau muncul tidak secara tiba-tiba, melainkan timbul akibat dari partisipasi, pengalaman, kebisaan pada waktu belajar ataubekerja. Dengan kata lain, minat dapat menjadi penyebab kegiatan dan penyebab partisipasi dalam kegiatan.Sedangkan pengertian belajar adalah sebagai berikut :a. Belajar menurut Ernest R Hicgard adalah proses pembuatan yang dengan sengaja bisa menimbulkan perubahan, yang keadaannya berbeda dari perubahan yang ditumbulkan sebelumnya.b. Menurut Gagne, belajar merupakan perubahan yang diperlihatkan dalam bentuk tingkah laku, yang keadaannya berbeda dari sebelum individu berada dalam situasi belajar dan sesudah melakukan tindakan yang sempurna ituc. Menurut para ahli psikologi, belajar merupakan suatu proses perubahan, yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hidup.d. Menurut Sardiman, belajar merupakan usahapenguasaan materi ilmu pengetahuan yang merupakan sebagian kegiatan menuju terbentuknya kepribadian seutuhnya.Dari definisi-definisi di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa belajar itu menimbulkan suatu perubahan tingkah laku yang relatif tetap dan perubahan itu dilakukan lewat kegiatan, atau usaha yang disengaja. Minat ini besar pengaruhnya terhadap belajar, karena minat siswa merupakan faktor utama yang menentukan derajat keaktifan siswa, bila bahan pelajaran yang dipelajari tidak sesuai dengan minat siswa, siswa tidak akan belajar dengan sebaik-baiknya, sebab tidak ada daya tarik baginya. Minat mengandung unsur-unsur kognisi (mengenal), emesi (perasaan), dan konasi (kehendak). Oleh sebab itu, minat dapat dianggap sebagai respon yang sadar, sebab kalau tidak demikian, minat tidak akan mempunyai arti apa-apa.Unsur kognisi maksudnya adalah minat itu didahului oleh pengetahuan dan informasi mengenai obyek yang dituju oleh minat tersebut unsur emosi, karena dalam partisipasi atau pengalaman itu disertai oleh perasaan tertentu, seperti rasa senang, sedangkan unsur konasi merupakan kelanjutan dari unsur kognisi. Dari kedua unsur tersebut yaitu yang diwujudkan dalam bentuk kemauan dan hasrat untuk melakukan suatu kegiatan, termasuk kegiatan yang ada di sekolah seperti belajar. Jadi minat sangat erat hubungannya dengan belajar, belajar tanpa minat akan terasa menjemukan, dalam kenyataannya tidak semua belajar siswa didorong oleh faktor minatnya sendiri, ada yang mengembangkan minatnya terhadap materi pelajaran dikarenakan pengaruh dari guru, teman dan orang tuanya.

2.2.2 Faktor yang Mempengaruhi Minat BelajarBerhasil atau tidak seseorang dalam belajar disebabkan beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian hasil belajar. Faktor-faktor yang mempengaruhi banyak jenisnya, tetapi digolongkan menjadi dua golongan, yaitu faktor intern, dan faktor ekstern. Faktor intern adalah faktor yang ada dalam individu seperti faktor kesehatan, bakat perhatian, sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang ada diluar individu (dirinya) seperti keluarga, sekolah dan masyarakat.Dibawah ini akan dikemukakan faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar tersebut.a. Faktor-faktor Intern 1. Faktor Biologis a. Faktor KesehatanKesehatan jasmani dan rohani sangat besar pengaruhnya terhadap kemampuan belajar, bila seseorang kesehatannya terganggu misalkan sakit pilek, demam, pusing, batuk dan sebagainya, dapat mengakibatkan cepat lelah, tidak bergairah, dan tidak bersemangat untuk belajar.Demikian halnya jika kesehatan rohani (jiwa) seseorang kurang baik, misalnya mengalami perasaan kecewa karena putus cinta atau sebab lainnya, ini bisa mengganggu atau mengurangi semangat belajar. Oleh karena itu, pemeliharaan kesehatan sangat penting bagi setiap orang, baik fisik maupun mental, agar badan tetap kuat, pikiran selalu segar dan bersemangat dalam melaksanakan kegiatan belajar.b. Cacat TubuhCacat tubuh adalah sesuatu yang menyebabkan kurang baik atau kurang sempurna mengenai tubuh. Cacat tubuh seperti buta, tuli, patah kaki, lumpuh dan sebagainya bisa mempengaruhi belajar, siswa yang cacat belajarnya juga terganggu. Sebenarnya jika hal ini terjadi hendaknya anak atau siswa tersebut dilembagakan pendidikan khusus supaya dapat menghindari atau mengurangi kecacatannya itu.2. Faktor PsikologisAda banyak faktor psikologis, tapi disini penulis mengambil beberapa saja yang ada relevansinya dengan pembahasan karya tulis ini, faktor-faktor tersebut adalah :a. PerhatianUntuk mencapai hasil belajar yang baik, maka siswa harus mempunyai perhatian terhadap bahan yang dipelajarinya. Jika bahan atau materi pelajaran tidak menjadi perhatian siswa, maka minat belajarpun rendah. b. KesiapanKesiapan menurut James Drever adalah Prepanednesto respond or Reach. Kesiapan adalah kesediaan untuk memberikan respons atau bereaksi. Kesediaan itu timbul dalam diri seseorang dan juga berhubungan dengan kematangan, karena kematangan berarti kesiapan untuk melaksanakan kecakapan. c. Bakat atau IntelegensiBakat adalah kemampuan untuk belajar. Kemampuan itu baru akan terealisasi menjadi kecakapan yang nyata sesudah belajar, misalkan orang berbakat menyanyi, suara, nada lagunya terdengar lebih merdu dibanding dengan orang yang tidak berbakat menyanyi. Bakat bisa mempengaruhi belajar, jika bahan pelajaran yang dipelajari siswa sesuai dengan bakat, maka siswa akan berminat terhadap pelajaran tersebut, begitu juga intelegensi, orang yang memiliki intelegensi (IQ) tinggi, umumnya mudah belajar dan hasilnyapun cenderung baik, sebaliknya jika seseorang yang IQ nya rendah akan mengalami kesukaran dalam belajar.Jadi kedua aspek kejiwaan ini besar sekali pengaruhnya terhadap minat belajar dan keberhasilan belajar. Bila seseorang memiliki intelegensi tinggi dan bakatnya ada dalam bidang yang dipelajari, maka proses belajarnya akan lancar dan sukses disbanding dengan orang yang memiliki IQ rendah dan berbakat, kedua aspek tersebut hendaknya seimbang, agar tercapai tujuan yang hendak dicapai.d. Faktor-faktor eksternal Faktor eksternal yang mempengaruhi minat belajar siswa adalah faktor keluarga, faktor sekolah dan faktor masyarakat. Uraian berikut akan membahas ketiga faktor tersebut.1) Faktor KeluargaMinat belajar siswa bisa dipengaruhi oleh keluarga seperti cara orang tua mendidik, suasana rumah dan keadaan ekonomi keluarga. Akan diuraikan sebagai berikut :(a) Cara orang tua mendidikCara orang tua mendidik anaknya sangat besar pengaruhnya terhadap belajar anak. Hal ini dipertegas oleh Sutjipto Wirowidjojo yang menyatakan bahwa keluarga adalah lembaga pendidikan yang pertama dan utama. Jika orang tua tidak memperhatikan pendidikan anaknya (acuh tak acuh terhadap belajar anaknya) seperti tidak mengatur waktu belajar, tidak melengkapi alat belajarnya dan tidak memperhatikan apakah anaknya belajar atau tidak, semua ini berpengaruh pada semangat belajar anaknya, bisa jadi anaknya tersebut malas dan tidak bersemangat belajar. Hasil yang didapatkannya pun tidak memuaskan bahkan mungkin gagal dalam studinya. Mendidik anak tidak baik jika terlalu dimanjakan dan juga tidak baik jika mendidik terlalu keras. Untuk itu, perlu adanya bimbingan dan penyuluhan yang tentunya melibatkan orang tua, yang sangat berperan penting akan keberhasilan bimbingan tersebut.(b) Suasana rumahSuasana rumah dimaksudkan adalah situasi atau kejadian-kejadian yang sering terjadi didalam keluarga, dimana anak berada dan belajar. Suasana rumah yang gaduh, ramai dan semrawut tidak memberi ketenangan kepada anaknya yang belajar. Bisanya ini terjadi pada keluarga yang besar dan terlalu banyak penghuninya, suasana rumah yang tegang, ribut, sering cekcok, bisa menyebabkan anak bosan di rumah, dan sulit berkonsentrasi dalam belajarnya. Dan akibatnya anak tidak semangat dan bosan belajar, karena terganggu oleh hal-hal tersebut. Untuk memberikan motivasi yang mendalam pada anak-anak perlu diciptakan suasana rumah yang tenang, tentram dan penuh kasih sayang supaya anak tersebut betah dirumah dan bisa berkonsentrasi dalam belajarnya.(c) Keadaan Ekonomi KeluargaDalam kegiatan belajar, seorang anak kadang-kadang memerlukan sarana prasarana atau fasilitas-fasilitas belajar seperti buku, alat-alat tulis dan sebagainya. Fasilitas ini hanya dapat terpenuhi jika keluarga mempunyai cukup uang, jika fasilitas tersebut tidak dapat dijangkau oleh keluarga. Ini bisa menjadi faktor penghambat dalam belajar tapi si anak hendaknya diberi pengertian tentang hal itu. Agar anak bisa mengerti dan tidak sampai mengganggu belajarnya. Tapi jika memungkinkan untuk mencukupi fasilitas tersebut, maka penuhilah fasilitas tersebut, agar anak bersemangat senang belajar.2) Faktor sekolahFaktor sekolah yang mempengaruhi minat belajar siswa mencakup metode mengajar, kurikulum dan pekerjaan rumah.(a) Metode mengajarMetode mengajar adalah suatu cara yang harus dilalui dalam mengajar, metode mengajar ini mempengaruhi minat belajar siswa. Jika metode mengajar guru kurang baik dalam artian guru kurang menguasai materi-materi kurang persiapan, guru tidak menggunakan variasi dalam menyampaikan pelajaran alias monoton, semua ini bisa berpengaruh tidak baik bagi semangat belajar siswa. Siswa bisa malas belajar, bosan, mengantuk dan akibatnya siswa tidak berhasil dalam menguasai materi pelajaran.Oleh karena itu, untuk meningkatkan minat belajar siswa guru hendaknya menggunakan metode mengajar yang tepat, efesien dan efektif yakni dengan dilakukannya keterampilan variasi dalam menyampaikan materi.(b) KurikulumKurikulum diartikan sebagai sejumlah kegiatan yang diberikan kepada siswa kegiatan itu sebagian besar adalah menyajikan bahan pelajaran. Bahan pelajaran yang seharusnya disajikan itu sesuai dengan kebutuhan bakat dan cita-cita siswa juga masyarakat setempat. Jadi kurikulum bisa dianggap tidak baik jika kurikulum tersebut terlalu padat, di atas kemampuan siswa, tidak sesuai dengan bakat, minat dan perhatian siswa. Perlu diingat bahwa system intruksional sekarang menghendaki proses belajar mengajar yang mementingkan kebutuhan siswa. Guru perlu memahami siswa dengan baik, agar dapat melayani siswa dan memberi semangat belajar siswa, agar dapat melayani siswa dan memberi semangat belajar siswa. Adanya kesesuaian kurikulum dengan kebutuhan-kebutuhan siswa, akan meningkatkan semangat, dan minat belajar siswa, sehingga siswa mendapatkan hasil belajar yang memuaskan.(c) Pekerjaan rumahPekerjaan rumah yang terlalu banyak dibebankan oleh guru kepada murid untuk dikerjakan di rumah. Merupakan momok penghambat dalam kegiatan belajar, karena membuat siswa cepat bosan adalah belajar siswa tidak memiliki kesempatan untuk mengerjakan kegiatan yang lain. Untuk menghindari kebosanan tersebut guru janganlah terlalu banyak memberi tugas rumah (PR), berilah kesempatan siswa unuk melakukan kegiatan yang lain, agar siswa tidak merasa bosan dan lelah dengan belajar.(d) Faktor masyarakatMasyarakat juga berpengaruh terhadap minat belajar siswa, berikut ini penulis membahas beberapa faktor masyarakat yang bisa mempengaruhi minat belajar siswa, yakni :1) Kegiatan dalam masyarakatDisamping belajar, anak juga mempunyai kegiatan-kegiatan lain diluar sekolah, misalnya karang taruna, menari, olah raga dan lain sebagainya. Bila kegiatan-kegiatan tersebut dilakukan dengan berlebih-lebihan, bisa menurunkan semangat belajar siswa, karena anak sudah terlanjur senang dalam organisasi atau kegiatan dimasyarakat, dan perlu diingatkan tidak semua kegiatan dimasyarakat berdampak baik bagi anak. Maka dari itu, orang tua perlu memperhatikan kegiatan anak-anaknya, supaya jangan atau tidak hanyut dalam kegiatan-kegiatan yang tidak menunjang belajar anak. Jadi orang tua hendaknya membatasi kegiatan siswa dalam masyarakat agar tidak mengganggu belajarnya, dan orang tua juga mengikut sertakan siswa pada kegiatan yang mendukung semangat belajarnya seperti kursus bahasa Inggris, dan komputer.2) Teman bergaulPengaruh-pengaruh dari teman bergaul siswa lebih cepat masuk dalam jiwa anak jika teman bergaulnya baik akan berpengaruh baik terhadap diri siswa, begitu juga sebaliknya. Jika teman bergaulnya jelek pasti mempengaruhi sifat yang jelek pada diri siswa. Seyogyanya orang tua memperhatikan pergaulan anak-anaknya, jangan sampai anaknya berteman dengan anak yang memiliki tingkah laku yang tidak diharapkan, usahakan agar siswa memiliki teman bergaul yang baik yang bisa memberikan semangat belajar yang baik. Tugas orang tua hanya mengontrol dari belakang jangan terlalu dan jangan terlalu dibebaskan yang bijaksana saja, agar siswa tidak terganggu dan terhambat belajarnya. Masih banyak pengaruh-pengaruh eksternal minat belajar siswa lingkungan sekitar juga bisa mempengaruhi, untuk itu usahakan lingkungan disekitar kita itu baik, agar dapat memberi pengaruh yang positif terhadap siswa atau anak, sehingga anak terdorong untuk semangat belajar.

2.3 HipotesisBerdasarkan uraian yang telah diuraikan penulis dapat merumuskan hipotesis penelitian ini, bahwa terdapat hubungan antara situs jejaring sosial dengan minat belajar siswa SMA Negeri 1 Garut. Selain itu terdapat perbedaan belajar antara siswa yang selalu membuka akun jejaring sosial pada saat belajar dengan siswa yang tidak atau jarang membuka situs jejaring sosial, minat belajar siswa/siswi yang tidak atau jarang membuka situs jejaring sosial lebih baik dibanding dengan siswa yang selalu membuka situs jejaring sosial pada saat belajar. Sehingga akun situs jejaring menurunkan dan berpengaruh terhadap minat belajar siswa.

12