BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi...

20
11 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned Behaviour (TPB), yang terkait dengan tindakan rasional didasarkan pada anggapan bahwa manusia bertindak secara logis, mempertimbangkan semua informasi yang tersedia, secara langsung dan tidak langsung memperhitungkan dampak dari tindakan yang mereka lakukan. Niat seseorang dalam melakukan atau tidak melakukan sesuatu dipengaruhi oleh dua faktor dasar, yaitu attitude that origins from behavior belief dan subjective nom that origgins from normative belief. Selanjutnya, Theory of Planned Behaviour ini menambahkan faktor ketiga yaitu control belief (Ajzen, 1980) Perilaku keuangan tersebut meliputi: penetapan tujuan keuangan, perkiraan biaya secara akurat, perkiraan pendapatan dengan tepat, perencanaan dan penganggaran biaya belanja seseorang, pertimbangan alternative dalam pembuatan keputusan keuangan, penyesuaian untuk memenuhi keadaan keuangan darurat, pemenuhan tanggal waktu atau tagihan tepat waktu,berhasil memenuhi tujuan keuangan, dan berhasil melaksanakan rencana pengeluaran. Menurut Hogan dan Laily (2016) perilaku keuangan yang sehat ditunjukan oleh aktivitas perencanaan, pengelolaan serta pengendalian keuangan yang baik. Indikator perilaku keuangan baik dapat dilihat dari Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Transcript of BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi...

Page 1: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

11

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Perilaku Keuangan

Theory of Planned Behaviour (TPB), yang terkait dengan tindakan

rasional didasarkan pada anggapan bahwa manusia bertindak secara logis,

mempertimbangkan semua informasi yang tersedia, secara langsung dan

tidak langsung memperhitungkan dampak dari tindakan yang mereka

lakukan. Niat seseorang dalam melakukan atau tidak melakukan sesuatu

dipengaruhi oleh dua faktor dasar, yaitu attitude that origins from

behavior belief dan subjective nom that origgins from normative belief.

Selanjutnya, Theory of Planned Behaviour ini menambahkan faktor ketiga

yaitu control belief (Ajzen, 1980)

Perilaku keuangan tersebut meliputi: penetapan tujuan keuangan,

perkiraan biaya secara akurat, perkiraan pendapatan dengan tepat,

perencanaan dan penganggaran biaya belanja seseorang, pertimbangan

alternative dalam pembuatan keputusan keuangan, penyesuaian untuk

memenuhi keadaan keuangan darurat, pemenuhan tanggal waktu atau

tagihan tepat waktu,berhasil memenuhi tujuan keuangan, dan berhasil

melaksanakan rencana pengeluaran.

Menurut Hogan dan Laily (2016) perilaku keuangan yang sehat

ditunjukan oleh aktivitas perencanaan, pengelolaan serta pengendalian

keuangan yang baik. Indikator perilaku keuangan baik dapat dilihat dari

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 2: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

12

cara atau sikap seseorang dalam mengelola keluar masuknya uang,

manajemen kredit, dan tabungan investasi.

Menurut Ricciardi & Simon (dalam Bikes, 2012) perilaku

keuangan adalah hasil dari struktur berbagai ilmu. Struktur ilmu yang

pertama adalah psikologis psikis ini dipengaruhi oleh fisik, lingkungan

eksternal manusia. Struktur ilmu yang kedua adalah finances atau

keuangan, termasuk didalamnya adalah bentuk sistem keuangan, distribusi

dan penggunaan sumber daya. Struktur ilmu yang terakhir adalah

sosiologis yang sistematis dimana berisi tentang perilaku manusia atau

kelompok dimana lebih menekankan pengaruh hubungan social pada sikap

dan perilaku masyarakat.

Menurut Suryanto (2017) financial behaviour merupakan suatu

cara yang dilakukan setiap orang untuk memperlakukan, mengelola, dan

menggunakan sumber keuangan yang dimilikinya. Pompian (2012)

perilaku keuangan didefinisikan sebagai perlakuan aspek psikologis

seseorang dalam keuangannya. Semakin baik psikologis seseorang

terhadap keuangannya maka dia akan mampu melakukan pengelolaan

keuangannya sehingga berakibat pada perilakunya dalam menabung.

Financial behaviour atau perilaku keuangan berhubungan dengan

bagaimana seseorang memperlakukan, meneglola, dan menggunakan

sumber daya keuangan yang ada padanya. Individu yang memiliki

Financial behaviour yang bertanggung jawab cenderung efektif dalam

menggunakan uang yang dimilikinya, seperti membuat anggaran,

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 3: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

13

menghemat uang, mengontrol pembelanjaan, berinvestasi, serta membayar

kewajiban tepat waktu (Nababan dan Sadalia, 2012)

Nababan dan Sadalia (2012) mengemukakan indikator financial

behavior atau perilaku keuangan sebagai berikut :

1. Membayar tagihan tepat waktu

2. Membuat anggaran pengeluaran dan belanja

3. Mencatat pengeluaran dan belanja (harian, bulanan, dan lain-lain)

4. Menyediakan dana untuk pengeluaran tidak terduga

5. Menabung secara periodic

6. Membandingkan harga antara toko/swalayan/supermarket sebelum

memutuskan untuk melakukan pembelian.

2. Literasi Keuangan

Financial Literacy atau literasi keuangan memiliki banyak definisi.

Dalam Nidar (2011) personal finance literacy memiliki arti sederhana

melek keuangan pribadi terdiri dari 3 (tiga) bagian. “Pribadi” berarti

orang, atau seseorang. “Keuangan”yang berkiatan dengan keuangan, atau

uang, dan juga dapat diartikan sebagai ilmu mengelola uang. “Literasi”

dapat diartikan sebagai kemampuan untuk membaca atau menulis. Dalam

konteks ini, keaksaraan didefinisikan sebagai kemampuan untuk

mengetahui dan memahami. Dengan demikian, melek keuangan pribadi

menunjukan kemampuan untuk mengetahui dan memahami manajemen

(manajemen) keuangan pribadi (personal finance).

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 4: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

14

Literasi Keuangan Menurut Otoritas Jasa Keuangan (2014), literasi

keuangan adalah rangkaian proses atau aktivitas untuk meningkatkan

pengetahuan (knowledge), keyakinan (competence), dan keterampilan

(skill) konsumen dan masyarakat luas sehingga mereka mampu mengelola

keuangan dengan lebih baik. Sedangkan menurut Mason & Wilson (Ayu

Krishna, 2010), literasi keuangan adalah kemampuan seseorang untuk

mendapatkan, memahami, dan mengevaluasi informasi yang relevan untuk

mengambil keputusan dengan memahami konsekuensi finansial yang

ditimbulkan.

Laily (2014) menyatakan bahwa literasi keuangan merupakan

kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap individu guna menghindari

masalah dalam keuangan karena setiap orang sering dihadapkan pada

situasi dimana ia harus mengorbankan satu kepentingan demi kepentingan

yang lainnya. Masalah tersebut terjadi dikarenakan seseorang dibatasi oleh

pendapatan yang diterimanya untuk memenuhi semua barang yang

diinginkannya.Selain itu, literasi keuangan memiliki pengaruh terhadap

semua aspek keuangan, mulai dari perencanaan dan pengeluaran

keuangan, manajemen keuangan dan pengambilan keputusan keuangan.

Bhushan dan Medury (2013) menjelaskan literasi keuangan sangat

penting karena beberapa alasan. Konsumen yang memiliki literasi

keuangan bisa melalui masa-masa keuangan yang sulit karena faktanya

bahwa mereka mungkin memiliki akumulasi tabungan, membeli asuransi

dan diversifikasi investasi mereka. Literasi keuangan juga secara langsung

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 5: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

15

berkorelasi dengan perilaku keuangan yang positif seperti pembayaran

tagihan tepat waktu, angsuran pinjaman, tabungan sebelum habis dan

menggunakan kartu kredit secara bijaksana.

Bhushan and Medury (2013) menjelaskan literasi keuangan telah

menjadi semakin kompleks selama beberapa tahun terakhir dengan

pengenalan banyak produk keuangan baru. Dalam rangka untuk

memahami risiko dan keuntungan yang terkait dengan produk keuangan,

tingkat minimum literasi keuangan sudah menjadi suatu keharusan.

Individu yang memiliki literasi keuangan dapat membuat penggunaan

yang efektif dari produk dan jasa keuangan sehingga individu tidak akan

mudah ditipu oleh orang-orang yang menjual produk-produk keuangan

yang tidak sesuai dengan individu tersebut. Literasi keuangan membantu

untuk meningkatkan kualitas pelayanan keuangan dan memberikan

kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan pembangunan suatu

negara. Semakin meningkatnya kompleksitas ekonomi, kebutuhan

individu dan produk keuangan, individu harus memiliki literasi keuangan

untuk mengatur keuangan pribadinya.

Definisi literasi keuangan yang lain dapat diartikan sebagai

kemampuan untuk secara efektif mengevalusi dan mengelola keuangan

seseorang dalam rangka untuk membuat keputusan hemat untuk mencapai

tujuan hidup dan mencapai kesejahteraan finansial (American Institute

Akuntan Publik, 2003). Garman dan Forgue (2000) dalam Sabri (2011)

mendefiniskan melek finansial dengan tindakan mengetahui fakta-fakta

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 6: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

16

dan pengertian yang diperlukan untukmengelola keuangan pribadi

sehingga berhasil mengelola keuangan dengan baik.

Menurut Kim (2001) dalam sabri (2011) melek financial atau

literasi keuangan adalah pengetahuan dasar bahwa orang perlu untuk

bertahan hidup dalam masyarakat modern. Pengetahuan dasar ini

melibatkan, mengetahui dan memahami prinsip-prinsip kompleks dalam

melakukan pembelajaran, menabung, dan berinvestasi. Melek financial

juga merupakan kemampuan untuk menggunakan pengetahuan dan

ketrampilan untuk mengelola sumber daya keuangan secara efektif seumur

hidup demi mendapatkan kesejahteraan keuangan (US Financial Literacy

dan pendidikan komisi)

Sabri (2011) mengembangkan indikator literasi finansial dengan 25

indikator. Indikator tidak dipakai semua oleh peneliti, melainkan

disesuaikan dengan keadaan yang ada di Indonesia. Indikator tersebut

adalah sebagai berikut :

1. Membeli barang-barang dengan kredit akan mengurangi daya beli

2. Di masa depan, peningkatan harga barang akan mengurangi daya beli

3. Pemegang kartu kredit dapat menghabiskan uang tanpa batas

4. Tabungan adalah tambahan pendapatan setelah dikurangi biaya

5. Bunga akan mempengaruhi nilai masa depan tabungan

6. Membeli asuransi adalah investasi terbaik

7. Bunga tabungan melebihi deposito bunga

8. Semua jenis investasi adalah menguntungkan

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 7: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

17

3. Pembelajaran Keuangan di Perguruan tinggi

Menurut sabri et al (dikutip dalam Margaretha dan

Pambudhi,2015:77) sebagai mahasiswa pada masa kuliah adalah saat

pertama mereka mengelola keuangannya sendiri tanpa adanya pengawasan

dari orang tua. Mahasiswa harus mengatur keuangannya dengan baik dan

bertanggung jawab atas keputusan yang mereka buat. Permasalahan-

permasalahan keuangan yang biasa timbul pada mahasiswa adalah belum

memiliki pendapatan sendiri, masih bergantung pada orang tua, dan belum

bisa membuat keputusan keuangan sendiri. Mahaiswa yang berada pada

jenjang lebih tinggi juga akan menghadapi permasalahan yang sama.

Widayati (2012) menjelaskan pembelajaran di perguruan tinggi

sangat berperan penting dalam proses pembentukan literasi finansial

mahasiswa. Mahasiswa tinggal di lingkungan ekonomi yang beragam dan

kompleks sehingga peningkatan kebutuhan pendidikan keuangan sangat

diperlukan. Pembelajaran yang efektif dan efisien akan membantu

mahasiswa memiliki kemampuan memahami, menilai, dan bertindak

dalam kepentingan keuangan mereka. Adanya pengetahuan yang baik

sejak dini diharapkan mahasiswa dapat memiliki kehidupan yang sejahtera

di masa yang akan mendatang.

Menurut Trianto (2009) dalam Widayanti (2012) Pembelajaran

pada hakikatnya adalah usaha sadar pendidik untuk membelajarkan

siswanya (mengarahkan interaksi pembelajar dengan sumber belajar yang

lain) dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan. Proses pembelajaran

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 8: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

18

diperguruan tinggi mengambil peran penting dalam proses pembentukan

literasi keuangan mahasiswa.

4. Pendidikan Keuangan Keluarga

Keluarga adalah salah satu sarana pembelajaran yang ilmunya

mudah ditangkap oleh setiap anak. Oleh karena itu pengetahuan serta

ajaran dari keluarga sangat dibutuhkan. Keluarga memiliki peran penting

dalam menumbuhkan kemandirian agar mahasiswa memahami tata cara

pengelolaan keuangan lebih mandiri.

Kiliyanni & Sivaraman (2016) literasi keuangan merupakan

kemampuan seseorang dan rumah tangga untuk secara efektif mengelola

keuangan pribadi mereka. Literasi keuangan dapat memberikan

pemahaman kepada masyarakat tentang penggunaan dan manajemen

keuangan yang efektif dan efisien.

Sabri (2011) mengemukakan masa kanak-kanak mahasiswa dimana

keluarga pernah mengajari mengenai keuangan memiliki pengaruh positif

terhadap literasi keuangan. Keterlibatan orang tua yang lebih baik dalam

memahamkan literasi keuangan memberikan pengetahuan dan pengalaman

tentang manajemen uang dikalangan mahasiswa.

Setiap manusia memiliki siklus hidup sehingga apa yang dilakukan

akan menjadi penentu kesejahteraan di masa depan. Dengan kata lain,

kesejahteraan di masa depan merupakan fungsi dari masa lalu. Salah satu

bentuk kesejahteraan adalah berhasil mencapai kebebasan keuangan dalam

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 9: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

19

hidup. Untuk berhasil mewujudkannya membutuhkan pendidikan

keuangan supaya nanti setelah dewasa, anak-anak akan cerdas dan mahir

mengelola uang untuk akumulasi asset keuangan (Sina, 2014)

Ahli kecerdasan finansial anak, Cathy Malmarose (dalam Widayati,

2012) menyatakan bahwa untuk mendapatkan keterampilan mengelola

keuangan dengan baik, anak harus dilatih dalam hal menabung, melakukan

pembayaran secara mandiri atas kebutuhan-kebutuhan tambahan mereka,

mengelola uang saku, melakukan pekerjaan-pekerjaan rumah untuk

mendapatkan uang saku,mencari pekerjaan ringan di luar rumah, berderma

dan berinvestasi. Jorgensen (2007) menekan mahasiswa yang

mendapatkan pengetahuan keuangan dari keluarganya mendapatkan skor

yang tinggi dalam literasi keuangan, sikap, dan perilaku. Indikator dari

uraian diatas sebagai berikut :

1. Keterlibatan orang tua dalam pengambilan keputusan finansial anak.

2. Kebiasaan menabung yang diajarkan orang tua.

3. Kebiasaan berdema yang diajarkan orang tua.

4. Kepercayaan orang tua kepada anak untuk melakukan pembayaran

sendiri.

5. Diskusi bersama anak mengenai masalah keuangan.

6. Komunikasi orang tua

7. mengenai pembelajaran keuangan.

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 10: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

20

B. Hasil Penelitian Terdahulu

Dari penelitian terdahulu yang telah dijelaskan, dapat disajikan ke tabel

sebagai berikut ini:

Tabel 2.1

Hasil Penelitian Terdahulu

No

Penulisan & Tahun

Variabel Penelitian

Hasil Penelitian

1. Dian Anita Sari (2015)

Financial Literacy dan

Perilaku Keuangan

Mahasiswa (Studi Kasus

Mahasiswa STIE „YPPI‟

Rembang.

Variabel Independent :

Pembelajaran keuangan

di perguruan tinggi dan

pendidikan keuangan

keluarga.

Variabel Intervening :

Literasi Keuangan

Variabel Dependen :

Perilaku keuangan

Pembelajaran di perguruan

tinggi, pendidikan keuangan

keluarga, lIterasi keuangan,

dan perilaku keuangan

berpengaruh positif terhadap

Literasi keuangan

mahasiswa.

Literasi keuangan

mahasiswa terbukti mampu

memediasi pengaruh

pembelajaran di perguruan

tinggi terhadap perilaku

keuangan, dan literasi

keuangan mahasiswa

mampu memediasi pengaruh

pendidikan keuangan

keluarga terhadap perilaku

keuangan.

2. Irin Widayanti (2012)

Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi Literasi

Finansial Mahasiswa

Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas

Brawijaya

Variabel Independen :

Pendidikan pengelolaan

keuangan keluarga,

pembelajaran di

perguruan tinggi

Variabel Dependen :

Tingkat literasi financial

aspek kognitif.

Pendidikan pengelolaan

keuangan keluarga dan

pembelajaran di perguruan

tinggi berpengaruh

signifikan terhadap literasi

keuangan aspek kognitif.

3. Nyoman Trisna

Herawati (2015)

Tingkat Literasi

Mahasiswa Serta Faktor-

Faktor Yang

Mempengaruhinya.

Variabel Bebas :

Pembelajaran di

perguruan tinggi dan

literasi keuangan

Variabel Terikat :

Perilaku Keuangan

Kontribusi pembelajaran di

perguruan tinggi dan literasi

keuangan terhadap perilaku

keuangan mahasiswa juga

berpengaruh signifikan

terhadap pembelajaran di

perguruan tinggi dan

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 11: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

21

berpengaruh signifikan

terhadap kontribusi perilaku

keuangan

4. Eni Saraswati dkk

(2017)

Pengaruh Proses

Pembelajaran Di

Perguruan Tinggi

Terhadap Perilaku

Keuangan Dengan

Literasi Keuangan

Sebagai Variabel

Intervening.

Variabel Independen :

Proses pembelajaran di

perguruan tnggi

Variabel Intervening :

Literasi Keuangan

Variabel Dependen :

Perilaku keuangan

Pembelajaran di Perguruan

Tinggi berpengaruh

signifikan terhadap literasi

keuangan mahasiswa, Proses

pembelajaran di Perguruan

Tinggi berpengaruh

signifikan terhadap perilaku

keuangan mahasiswa,

Literasi keuangan

berpengaruh signifikan

terhadap perilaku keuangan

mahasiswa.

Proses pembelajaran di

Perguruan Tinggi

berpengaruh signifikan

terhadap perilaku keuangan

mahasiswa dengan literasi

keuangan sebagai variabel

intervening.

5. Frah Margaretha, Reza

Arief Pambudhi (2015)

Tingkat Literasi

Keuangan Pada

Mahasiswa S-1 Fakultas

Ekonomi.

Variabel Dependen :

Literasi keuangan

Variabel Independen :

Jenis kelamin, usia,

program studi angkatan,

variabel IPK, tempat

tinggal, tingkat

pendidikan orang tua.

Tingkat literasi keuangan

pada mahsiswa Strata I

fakultas ekonomi

Universitas Trisakti

memiliki pengaruh

terhadaap literasi keuangan

mahasiswa.

Mengenai jenis kelamin,

usia, IPK, pendapatan orang

tua, angkatan, tempat tinggal

dan pendidikan orang tua

tidak memiliki pengaruh

terhadap literasi keuangan.

6. Nur Fatimah dan Susanti

(2018)

Pengaruh Pembelajaran

Akuntansi Keuangan,

Literasi Keuangab, dan

Pendapatan Terhadap

Perilaku Keuangan

Mahasiswa Fakultas

Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Gresik.

Variabel Independen :

Pembelajaran akuntansi

keuangan, literasi

keuangan, dan

pendapatan

Variabel Dependen :

Perilaku keuangan

Pembelajaran akuntansi

keuangan, literasi keuangan,

dan pendapatan secara

simultan berpengaruh

signifikan terhadap perilaku

keuangan mahasiswa

fakultas ekonomi universitas

muhammadiyah gresik.

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 12: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

22

7. Alfin Shalahuddinta dan

Susanti (2012)

Pengaruh Pendidikan

Keuangan Keluarga,

Pengalaman Bekerja dan

Pembelajaran di

Perguruan Tinggi

Terhadap Literasi

Keuangan.

Variabel Independen :

Pendidikan keuangan

keluarga, Pengalaman

kerja, pembelajaran

diperguruan tinggi

Variabel Dependen :

Literasi keuangan

mahasiswa

Pendidikan keuangan

dikeluarga, variabel

pengalaman bekerja, dan

variabel pembelajaran di

perguruan tinggi

berpengaruh positif

signifikan terhadap variabel

literasi keuangan

mahasiswa.

8. Gulnoza Isomidinova

and Jugindar Signgh

Karter Signgh (2017)

Determinants of

Financial Literacy: a

quantitative study among

young student in

Tashkent, Uzbenkistan.

Variabel Independent :

Financial Education,

Financial socialization

agents, Money attitude

Variabel Dependent :

Financial Literacy

Financial Education

memiliki pengaruh terhadap

literasi keuangan, Financial

Socialization juga memiliki

pengaruh terhadap literasi

keuangan, namun tidak ada

dampak signifikan dari sikap

uang (Money Attitude)

terhadap literasi keuangan,

9. Nujmatul Laily (2013)

Pengaruh Literasi

Keuangan Terhadap

Perilaku Keuangan

Mahasiswa Dalam

Mengelola Keuanngan.

Variabel Independen :

Gender, Usia, Academic,

Ability, Pengalaman

Kerj.

Variabel Dependen :

Perilaku keuangan

mahasiswa

Variabel Intervening :

Literasi Keuangan

Hanya variabel literasi

keuangan memiliki

pengaruh langsung terdap

perilaku keuangan

mahasiswa.

Namun peneliti tidak dapat

membuktikan adanya

pengaruh gender, usia,

kemampuan akademis, dan

pengalaman kerja terhadap

literasi keuangan.

10. Mailani Hamdani (2018)

Analisis Tingkat Literasi

Keuangan dan Pengaruh

Terhadap Perilaku

Keuangan Pada

Mahasiswa Prodi

Manajemen Universitas

Terbuka.

Variabel Independen :

Literasi Keuangan

Variabel dependen :

Perilaku Keuangan

Variabel literasi keuangan

berpengaruh secara

signifikan terhadap perilaku

Keuangan Pada Mahasiswa

Prodi Manajemen

Universitas Terbuka

11. Yeni Anggraeni Putri

(2017)

Pengaruh Pengetahuan

Keuangan dan

Pendidikan Keuangan Di

Keluarga Terhadap

Variabel Independen :

Pengetahuan keuangan,

pendidikan keuangan di

keluarga

Variabel Dependen :

Pengelolaan keuangan

mahasiswa

Pengetahuan keuangan

berpengaruh positif terhadap

pengelolaan keuangan

mahasiswa, pendidikan

keuangan keluarga

berpengaruh positif

signifikan terhadap

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 13: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

23

Pengelolaan Keuangan

Mahasiswa Di Surabaya

pengelolaan keuangan

mahasiswa.

12. Nurita Dewi, dkk (2017)

Pengaruh Lingkungan

Keluarga, Teman

Sebaya, Pengendalian

Diri dan Literasi

Keuangan Terhadap

Perilaku Konsumtif

Mahasiswa.

Variabel Independen :

Lingkungan keluarga,

teman sebaya, dan

pengendalian diri

Variabel Dependen :

Literasi keuangan

Variabel Intervening :

Perilaku konsumtif

Ada pengaruh ngatif dan

signifikan lingkungan

keluarga terhadap perilaku

konsumtif, ada pengaruh

positif dan signifikan teman

sebaya terhadap perilaku

konsumtif mahasiswa, dan

ada pengaruh negative

signifikan literasi keuangan

terhadap perilaku konsumtif

pada mahasiswa.

C. Kerangka Pemilikiran

Penelitian ini mengungkapkan beberapa faktor yang diduga

berpengaruh pada literasi keuangan, antara lain : Perilaku Keuangan

keuangan, Perilaku Keuangan di Perguruan Tinggi, Pendidikan Keuangan

Keluarga.

1. Pengaruh pembelajaran keuangan di perguruan tinggi dengan literasi

keuangan mahasiswa.

Perguruan tinggi dipandang sebagai institusi yang dapat menambah

pengetahuan mahasiswa di bidang apapun. Pembelajaran perguruan tinggi

memiliki pengaruh yang besar terhadap kemampuan peningkatan literasi

keuangan mahasiswa. Dengan meggunakannya metode yang tepat yang

diterapkan secara langsung terhadap pengetahuan keuangan yang dimiliki

oleh mahasiswa.

Dari hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Anita (2015)

membuktikan bahwa Pembelajaran di perguruan tinggi memiliki pengaruh

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 14: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

24

positif terhadap peningkatan keuangan mahasiswa. Widayati (2012)

membuktikan bahwa pembelajaran di perguruan tinggi memberikan

pengaruh positif terhadap tingkat literasi keuangan mahasiswa aspek

kognitif. Saraswati (2017) Hasil penelitian menunjukan bahwa proses

pembelajaran di perguruan tinggi berpengaruh signifikan terhadap literasi

keuangan mahasiswa. Shalahuddinta (2012) menunjukan bahwa

pembelajaran di perguruan tinggi berpengaruh positif dan signifikan

terhadap literasi keuangan mahasiswa. Isomidinova (2017) menyatakan

bahwa Financial Education memiliki pengaruh terhadap literasi keuangan

2. Pengaruh pendidikan keuangan keluarga terhadap literasi keuangan

mahasiswa.

Keluarga adalah lingkungan pertama yang dimiliki oleh seseorang.

Penanaman sikap nilai dan pembelajaran kehidupan dimulai dari

lingkungan keluarga. Maka keluarga sangatlah berpengaruh mengenai

pendidikan dikeluarga. Keluarga mengajarkan kebiasaan yang tepat agar

membentuk individu baik termasuk finansial.

Dari hasil penelitian terdahulu yang dilakukan Anita (2015)

pendidikan keuangan keluarga memiliki pengaruh yang positif dalam

meningkatkan literasi keuangan mahasiswa. Widayati (2012) hasil

menunjukan bahwa pendidikan pengelolaan keuangan keluarga

mempunyai pengaruh langsung positif signifikan terhadap literasi finansial

aspek kognitif. Shalahuddinta (2012) menunjukan bahwa pendidikan

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 15: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

25

keuangan di keluarga berpengaruh signifikan terhadap literasi keuangan

mahasiswa.

3. Pengaruh pembelajaran keuangan di perguruan tinggi terhadap

perilaku keuangan mahasiswa.

Pembelajaran ilmu pengetahuan memiliki impact yang banyak

terhadap perilaku seseorang. Ilmu mengenai keuangan akan memberikan

impact langsung terhadap perilaku mahasiswa dalam mengelola keuangan.

Dari hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Anita (2015)

menghasilkan bahwa pembelajaran keuangan di perguruan tinggi memiliki

pengaruh positif dalam pembentukan perilaku keuangan mahasiswa.

Saraswati (2017) hasil meunjukan pembelajaran di perguruan tinggi

berpengaruh signifikan terhadap perilaku keuangan mahasiswa. Herawati

(2015) menyatakan bahwa pembelajaran keuangan di perguruan tinggi

berpengaruh signifikan terhadap perilaku keuangan. Fatimah (2018)

menyatakan bahwa pembelajaran akuntansi keuangan berpengaruh

terhadap perilaku keuangan mahasiswa.

4. Pengaruh pendidikan keuangan keluarga terhadap perilaku

keuangan mahasiswa

Pendidikan keuangan dilingkungan keluarga yang diajarkan

orangtua sejak dini berupa kebiasaan menabung, Penjelasan mengenai

keuangan, melatih membuat keputusan sendiri, dan lain-lain, akan

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 16: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

26

membentuk perilaku yang positif terhadap perilaku keuangan seseorang.

Mereka yang mendapat pendidikan keuangan sejak dini cenderung

memiliki perilaku keuangan yang baik.

Dari hasil penelitian terdahulu yang dilakukan Anita (2015)

menghasilkan bahwa pendidikan keuangan keluarga memiliki pengaruh

positif terhadap perilaku keuangan mahasiswa. Menurut Dewi (2017)

menghasilkan bahwa ada pengaruh negative dan signifikan lingkungan

keluarga terhadap perilaku konsumtif pada mahasiswa FEB Unisbank

Semarang artinya semakin tinggi perilaku konsumtifnya.

5. Pengaruh literasi keuangan terhadap perilaku keuangan mahasiswa.

Literasi keuangan berupa pengetahuan mengenai tabungan,

asuransi, hutang, investasi, dll akan mempengaruhi perilaku seseorang.

Semakin orang banyak mengetahui mengenai komponen-komponen

keuangan, maka mereka akan semakin bijaksana dalam berperilaku yang

berkaitan dengan keuangan.

Dari hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Anita (2015)

menghasilkan bahwa literasi keuangan memiliki pengaruh positif terhadap

perilaku keuangan mahasiswa. Saraswati (2017) menunjukan hasil literasi

keuangan berpengaruh signifikan terhadap perilaku keuangan mahasiswa.

Herawati (2015) menunjukan hasil bahwa literasi keuangan terhadap

perilaku keuangan mahasiswa memiliki pengaruh yang signifikan. Fatimah

(2018) menunjukan bahwa literasi keuangan secara simultan berpengrauh

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 17: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

27

signifikan terhadap perilaku keuangan mahasiswa. Laily (2013)

menunjukan bahwa literasi keuangan memiliki pengaruh langsung

terhadap perilaku keuangan mahasiswa.

6. Pengaruh literasi keuangan memediasi pembelajaran keuangan

perguruan tinggi terhadap perilaku keuangan mahasiswa.

Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa, diharapkan mampu

memiliki literasi keuangan yang tinggi. Literasi keuangan yang baik akan

membentuk keerdasan finansial mahasiswa. Dengan kecerdasan finansial

yang tinggi, mahasiswa mampu untuk mengelola keuangan dengan baik

ditengah pengaruh gaya hidup yang serba hedonis. Kecerdasan finansial

dalam jangka waktu yang panjang, akan mengakibatkan mahasiswa

memiliki perilaku keuangan yang bijaksana dalam melakukan konsumsi

yang tepat dan benar serta tidak musdah terpengaruhi oleh penawaran

produk yang cenderung menempatkan posisi generasi muda sebagai

sementasi pemasaran.

Dari hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Anita (2015)

didapatkan hasil bahwa literasi keuangan mahasiswa terbukti mampu

memediasi pengaruh pembelajaran di perguruan tinggi terhadap perilaku

keuangan. Dan hasil penelitian yang dilakukan Saraswati (2017) bahwa

pengaruh tidak langsung proses pembelajran di perguruan tinggi terhadap

perilaku keuangan mahasiswa melalui literasi keuangan adalah signifikan.

Laily (2013) hasil bahwa kemampuan akademis tidak menunjukan

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 18: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

28

pengaruh terhadap perilaku keuangan mahasiswa melalui literasi

keuangan.

7. Pengaruh literasi keuangan memediasi pendidikan keuangan

keluarga terhadap perilaku keuangan mahasiswa.

Orang tua sebagai pemeran pendidikan pertama diharapkan dapat

memberi kontribusi yang baik bagi perkembangan pendidikan finansial

mahasiswa. Mahasiswa yang dibekali pendidian keuangan yang baik

cenderung memiliki pengetahuan keuangan yang baik pula. Adanya

pendidikan keuangan keluarga yang baik, akan mempengaruhi tingkat

literasi mahasiswa yang pada akhirnya berpengaruh terhadap perilaku

keuangan yang dilakukan oleh mahasiswa. Dari hasil penelitian terdahulu

yang dilakukan oleh Anita (2015) didapatkan hasil bahwa literasi

keuangan mahasiswa terbukti mampu memediasi pengaruh pendidikan

keuangan keluarga terhadap perilaku keuangan. Hasil penelitian yang

dilakukan oleh Dewi (2017) menunjukan bahwa tidak ada pengaruh

lingkungan keluarga terhadap perilaku konsumtif melalui literasi

keuangan.

Berdasarkan kerangka pemikiran yang telah disusun sebelumnya,

maka kerangka pemikiran yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut :

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 19: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

29

Gambar 2.2

Pengembangan Model Penelitian

H5

D. Hipotesis

Hipotesis adalah dugaan sementara atau jawaban sementara dan masih

harus dibuktikan kebenarannya (Sugiyono, 2009:64).Berdasarkan penjelasan

tersebut, maka dibuatlah sebagai berikut :

H1 : Pembelajaran keuangan di perguruan tinggi memiliki pengaruh positif

terhadap literasi keuangan.

H2 : Pendidikan keuangan keluarga memiliki pengaruh positif terhadap

literasi keuangan mahasiswa

Pembelajaran

Keuangan di

Perguruan tinggi

(X1)

Pendidikan Keuangan

Keluarga (X2)

Perilaku Keuangan

(Y)

Literasi Keuangan

(Variabel

Intervening)

H3

H4

H2

H1

Dimana :

: Secara langsung.

- - - - - - - - - : Secara tidak langsung.

H3 H3 H3

H6

H5

H7

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019

Page 20: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuanganrepository.ump.ac.id/9576/3/Avit Dwi Pristiyanti_BAB II.pdf · A. Landasan Teori 1. Perilaku Keuangan Theory of Planned

30

H3 : Pengaruh pembelajaran keuangan di perguruan tinggi memiliki

pengaruh positif terhadap perilaku keuangan mahasiswa

H4 : Pendidikan keuangan keluarga berpengaruh positif terhadap perilaku

keuangan mahasiswa

H5 : Literasi keuangan berpengaruh positif terhadap perilaku keuangan

mahasiswa

H6 : Literasi keuangan mampu memediasi pembelajaran keuangan

perguruan tinggi terhadap perilaku keuangan mahasiswa ?

H7 : Literasi keuangan mampu memediasi pendidikan keuangan keluarga

terhadap perilaku keuanga

Pengaruh Pembelajaran Perguruan Tinggi…, Avit Dwi Pristiyanti, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP, 2019