BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada...

30
Laporan Perancangan Arsitektur Akhir Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 18 BAB II: STUDI PUSTAKA 2.1. Tinjauan Umum Asrama Mahasiswa Tinjauan umum pada perencanaan dan Perancangan bangunan asrama mahasiswa UMB Meruya Jakarta Barat dengan target perancangan yang telah dipelajari dari KAK adalah bagaimana desain gedung Student Housing Universitas Mercubuana Meruya Jakarta Barat ini dapat menjadi bangunan yang menunjang aktivitas pendidikan khususnya di area kampus UMB Meruya serta menunjang kegiatan perekonomian di sekitar lingkungan kawasan bangunan yang sebagian besar merupakan kawasan padat permukiman, komersial dan perkantoran dengan pendekatan desain bangunan Hemat Energi. Bangunan asrama mahasiswa merupakan bangunan hunian sementara yang disediakan secara khusus untuk mahasiwa baru yang sedang melaksanakan studinya di Universitas Mercubuana Meruya, dengan tersedianya hunian yang terletak dekat kampus Universitas Mercubuana diharapkan dapat mempermudah dan meningkatkan kualitas kegiatan pendidikan, dengan pertimbangan - pertimbangan tersebut dapat disimpulkan bahwa bangunan asrama mahasiswa yang direncanakan dapat memberikan apa yang dapat mencakup kebutuhan mahasisw.

Transcript of BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada...

Page 1: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 18

BAB II: STUDI PUSTAKA

2.1. Tinjauan Umum Asrama Mahasiswa

Tinjauan umum pada perencanaan dan Perancangan bangunan asrama

mahasiswa UMB Meruya Jakarta Barat dengan target perancangan yang telah

dipelajari dari KAK adalah bagaimana desain gedung Student Housing Universitas

Mercubuana Meruya Jakarta Barat ini dapat menjadi bangunan yang menunjang

aktivitas pendidikan khususnya di area kampus UMB Meruya serta menunjang

kegiatan perekonomian di sekitar lingkungan kawasan bangunan yang sebagian

besar merupakan kawasan padat permukiman, komersial dan perkantoran dengan

pendekatan desain bangunan Hemat Energi.

Bangunan asrama mahasiswa merupakan bangunan hunian sementara yang

disediakan secara khusus untuk mahasiwa baru yang sedang melaksanakan

studinya di Universitas Mercubuana Meruya, dengan tersedianya hunian yang

terletak dekat kampus Universitas Mercubuana diharapkan dapat mempermudah

dan meningkatkan kualitas kegiatan pendidikan, dengan pertimbangan -

pertimbangan tersebut dapat disimpulkan bahwa bangunan asrama mahasiswa yang

direncanakan dapat memberikan apa yang dapat mencakup kebutuhan mahasisw.

Page 2: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 19

2.2. Kerangka Studi

Gambar 1: Kerangka Studi

LATAR BELAKANG

Aktualitas :

Potensi pengembangan kawasan kampus Universitas Mercubuana sebagai perguruan tinggi swasta di Jakarta barat.

Semakin banyaknya mahasiswa yang berasal dari luar kota Jakarta ataupun luar kota Jakarta Barat yang melakukan studi di Universitas Mercubuana.

Urgensi :

Kebutuhan suatu asrama mahasiswa di Universitas Mercubuana untuk mencukupi kebutuhan mahasiswa baru terutama luar kota, sebagai alternative hunian yang sangat tepat untuk membantu mahasiswa baru dalam mempersiapkan diri memasuki dunia kampus.

Originalitas:

Merencanakan suatu asrama mahasiswa dengan konsep desain Arsitektur sebagai hunian yang dapat mengakomodasi semua kebutuhan mahasiswa baru sekaligus sebagai fasilitas penunjang untuk peningkatan kualitas pendidikan di Universitas Mercubuana Meruya Jakarta Barat.

TUJUAN

Terciptanya suatu landasan program perencanaan dan Perancangan asrama mahasiswa Universitas Mercubuana Meruya Jakarta Barat yang dapat mengakomodasi semua kebutuhan dan kegiatan penghuninya selain sebagai tempat tinggal sementara juga untuk tempat pengembangan diri untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

SASARAN

Tersusunnya Program ruang dan konsep dasar Perancangan Asrama Mahasiswa Universitas Mercubuana Meruya Jakarta Barat.

RUANG LINGKUP

Substansial

Merencanakan dan merancang bangunan Asrama Mahasiswa Universitas Mercubuana Meruya Jakarta Barat yang termasuk dalam

kategori bangunan tunggal sebagai fasilitas pendidikan beserta Perancangan Tapak/ Lansekapnya.

Spasial

Secara administrative daerah perencanaan yang terletak di kawasan Kampus Universitas Mercubuana Meruya Jakarta Barat.

STUDI LAPANGAN

Tinjauan Kota Jakarta

Tinjauan Kampus Universitas Mercubuana Meruya

Tinjauan Lokasi dan Tapak

PERENCANAAN

Student Housing Universitas Mercubana Meruya Jakarta Barat

STUDI PUSTAKA

Landasan Teori

Standar Perencanaan dan Perancangan

PERANCANGAN

Penekanan Desain Arsitektur Hijau

PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

STUDENT HOUSING UMB MERUYA JAKARTA BARAT

Page 3: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 20

2.3. Studi Arsitektur Hijau

2.3.1. Pengertian

Arsitektur hijau adalah arsitektur yang minim mengkonsumsi sumber daya

alam, termasuk energi, air dan mineral, serta minim menimbulkan dampak negatif

bagi lingkungan. Arsitektur hijau merupakan langkah untuk merealisasikan

kehidupan manusia yang bekelanjutan. Keberlanjutan merupakan usaha manusia

mempertahankan eksistensinya di muka bumi dengan cara meminimalkan

perusakan alam dan lingkungan dimana mereka tinggal. Istilah keberlanjutan

menjadi sangat popular ketika Mantan Perdana Menteri Norwegia GH Bruntland

(1997) memformulasikan pengertian Pembangunan Berkelanjutan (sustainable

development) sebagai pembangunan yang dapat memenuhi kebutuhan manusia

masa kini tanpa mengorbankan potensi generasi mendatang untuk memenuhi

kebutuhan mereka sendiri.

Dalam bukunya, Green Architecture, Pengantar pemahaman arsitektur hijau

di Indonesia, Tri Harso menyampaikan teknik pengukuran dan standar pengukuran

arsitektur hijau, karena tingkat kehijauan suatu bangunan atau kawasan harus dapat

diposisikan dalam level yang dapat dimengerti atau diukur oleh suatu acuan

(standar) tertentu. Beberapa standar yang digunakan saat ini adalah

1. BREEM (Building Research Establishment’s Enviromental Assessment

Method), Parameter yang digunakan : manajemen, kesehatan dan kualitas

hidup, energo, transportasi, air, material, limbah, tata guna lahan dan ekologi,

polusi dan inovasi

2. LEED (Leadeship in Energy and Enviromental Design), Parameter yang

digunakan: Keberlanjutan tapak (Sustainable site), Penghematan Air (Water

Efficiency), energi dan atmosfer (Energy andAtmosphere), Material dan

sumber daya (Material and Resource), Kualitas Lingkungan Ruang Dalam

(Indoor Enviromental Quality), Inovasi dan Proses Desain (Innovation and

Design Process) .

Page 4: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 21

3. NABERS (the National Australian Built Enviroment Rating Sistem ),

Parameter yang digunakan : Penggunaan energi dan emisi gas rumah kaca

(energy use and greenhouse emissions), penggunaan air (water use),

penanganan limbah (waste), kualitas lingkungan ruang dalam (indoor

environmental)

4. GREEN STAR ( Standar Bangunan Hijau Australia), Untuk mengembangkan

industri property di Australia yang memenuhi kriteria keberlajutan dengan

menerapkan desain berkonsep hijau, dibagi dalam sejumlah type yakni

Hunian (Residential), Kesehatan (Healthcare), Perbelanjaan (Retail centre),

Pendidikan (Education), Perkantoran (Office), Interior

5. GREEN MARK (Standar Bangunan Hijau Singapore), Hampir serupa dengan

Green Star, parameter yang digunakan: efisiensi penggunaan energi (energy

efficiency), efisiensi penggunaan air (waterefficiency), perlindungan terhadap

lingkungan (environmental protection), kualitas fisik ruang dalam (indoor

environmental quality), aspek hijau lainnya dan inovasi desain (other green

features and innovation)

6. IGEM (Indonesia Green Enviromental Measurement), Parameter yang

digunakan adalah pemilihan tapak, pengolahan tapak (termasuk peningkatan

kualitas tapak), konsep pedestrian, konsep transportasi kawasan, konservasi

air, konservasi energi (hemat energi dari sumber BBM), penggunaan energy

terbarukan, penggunaan material yang berkelanjutan, material penutup tanah

yang berpori, material yang rendah memberikan efek heat island(green

paving, roof garden) serta penggunaan material yang sehat dan tidak

mengkontaminasi lingkungan

IGEM, dibaca ‘ijem’, dalam kosakata bahasa jawa berarti hijau. Untuk

bangunan baru, parameternya meliputi:

a. Pemilihan dan pengolahan tapak

b. Penggunaan energi (listrik dan gas)

c. Penggunaan energi terbarukan (kayu, biomasa, biogas dan sebagainya)

Page 5: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 22

d. Penggunaan air bersih

e. Penggunaan material

f. Kenyamanan fisik dan kualitas udara di dalam ruangan

g. Penerapan konsep bangunan hemat energy

h. Rancangan luar ruang

i. Pengolahan limbah

7. GREENSHIP (Standar Bangunan Hijau Indonesia), Parameter yang

digunakan : Ketepatan Pengembangan Tapak (Appropriate Site

Development), Efisiensi Energi Dan Penghematan Energi (EnergyEfficiency

And Conservation), Penghematan Air (Water Conservation), Sumber Material

Dan Daur Ulang (Material Resource And Cycle), Kesehatan Ruang Dalam

Dan Kenyamanan (Indoor Health and Comfort), Kondisi Lingkungan

Bangunan dan Manajemen bangunan (Building Environment And

Management)

Page 6: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 23

2.4. Studi Student Housing

2.4.1. Pengertian Asrama

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, desfinisi asrama adalah bangunan

tempat tinggal bagi orang-orang yang bersifat homogen.

Menurut The Enyclopedia American, asrama yang dikenal dengan istilah

Dorminotory, adalah berasal dari kata Dormotorius (Latin), yang berarti a sleeping

place, dengan pengertian bahwa dorminotory merupakan keseluruhan bangunan

dalam hubungannya dengan bangunan pendidikan, yang terbagi atas kamar tidur

dan meja belajar bagi penghuninya.

Menurut de Chiara (2001), perumahan untuk mahasiswa merupakan

kesempatan yang baik untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas

pendidikan di Institusi Akademik. Hasrat untuk menyediakan ruang bagi mahasiswa

yang mewadahi kegiatan komputerisasi yang aktif, nyaman, dan adanya kesempatan

bersosialisasi merupakan prioritas dari rencana Universitas dan Perguruan Tinggi.

Sedangkan menurut, KH. Dewantoro, dalam Setiyowati (2012), asrama

mahasiswa adalah (pondok, pawiyatan, bahasa Jawa) merupakan rumah pengajaran

dan pendidikan yang dipakai untuk pengajaran dan pendidikan.

Berdasarkan uraian-uraian diatas yang dimaksud dengan Pengertian asrama pelajar

dan mahasiswa adalah:

a. Sebuah atau sekelompok bangunan tempat tinggal yang sedemikian untuk

menampung sejumah pelajar secara continue atau periodic dengan

kepentingan yang sama yaitu menuntut ilmu, dengan tujuan dan harapan

agar dapat belajar dan beraktifitas secara efisien dan efektif tanpa paksaan.

b. Bangunan ini dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan pelajar dan

mahasiswa dengan fungsi dan tujuan penghuninya.

Page 7: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 24

2.4.2. Fungsi Asrama

1. Menyediakan fasilitas tempat tinggal selama menjalankan pendidikan.

Khususnya mahasiswa Universitas Mercubuana Meruya Jakarta Barat.

2. Menciptakan suasana tempat tinggal bagi mahasiswa sebagai penunjang

kegiatan serta kelanjaran pembelajaran.

3. Menyediakan lingkungan untuk melakukan interaksi sosial antar mahasiswa.

2.4.3. Klasifikasi Asrama

A. Berdasarkan Bentuk Hunian

Room in private

homes

Tempat tinggal berupa rumah pondokan atau saat ini biasa disebut kos – kosan,

dengan jumlah kamar, fasilitas, dan peralatan yang sangat terbat. Biasanya

menempel jadi satu pemilik rumah sebagai pengelola bangunan.

Co – operative

house

Tempat tinggal dengan sistem sewa yang diatur dan diurus secara bersama oleh

penghuninya, saaat ini biasa disebut rumah kontrakan. Terpisah dari pemilik rumah,

memiliki fasilitas ruang peralatan yang lebih baik dari room in private homes.

Dorminotory Tempat tinggal yang dapat menampung hingga beberapa ratus mahasiswa dengan

fasilitas ruang dan peralatan yang cukup lengkap yang bertujuan agar mahasiswa

dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial

Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan dorminotory, tetapi hostel bersifat lebih

santai dan biasanya tidak dihuni oleh satu disiplin ilmu. Memiliki fasilitas ruang dan

peralatan yang cukup..

Apartment Target penghuninya adalah mahasiswa yang sudah berkeluarga, dan memiliki

fasilitas ruang dan peralatan yang lengkap

Perkampungan

Mahasiswa

Tempat tinggal masyarakat kecil yang memilki kesamaan tujuan yaitu kuliah.

Karena penghuninya adalah mahasiswa yang heterogen dalam jenis kelamin,

tingkat studi dan disiplin ilmu, sehingga hunian ini memilki fasilitas sosial yang

sangat mempengaruhi pembentukan watak atau kepribadian mahasiswa dan

mampu menjembatani dunia kuliah dengan masyarakat sekitar.

(Sumber: widiastuti, 1995)

Tabel 1. Klasifikasi Bentuk Hunian

Page 8: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 25

B. Berdasarkan Ketinggian Bangunan

Menurut Ehrlich, Paul R. (1976). Asrama dapat diklasifikasikan berdasarkan

status Ketinggian Bangunan yaitu:

Maisonette, Asrama dengan tinggi 1 – 4 lantai.

Low rise, Asrama dengan tinggi 4 – 6 lantai.

Medium Rise, Asrama dengan tinggi 6 – 9 lantai.

High Rise, Asrama dengan tinggi 9 lantai.

C. Berdasarkan Macam Penghuni

Menurut widiastuti (1995) asrama dapat diklasifikasikan berdasarkan status

Macam penghuni yaitu:

1. Menurut jenis kelamin

a) Women student housing, tempat tinggal khusus mahasiswa putri yang

banyak memilki fasilitas untuk aktivitas di dalam.

b) Man student housing, tempat tinggal khusus mahasiswa putri yang

banyak memilki fasilitas untuk aktivitas di luar.

c) Co – educatinal housing, tempat tinggal untuk mahasiswa putra dan putri

yang berada dalam satu kompleks yang terpisah dalam 2 bangunan yang

berbeda, tapi memilki ruang -ruang bersama yang merupakan media

penghubung 2 bangunan tersebut.

2. Menurut Status Pernikahan

a) Married students housing, Tempat tinggal bagi nahasiswa yang telah

berkeluarga.

b) Unmarried students housing, Tempat tinggal bagi mahasiswa yang belum

berkeluarga.

Page 9: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 26

3. Menurut Tingkat Pendidikan

a) Undergraduate students housing, Tempat tinggal bagi mahasiswa tingkat

sarjana muda.

b) Granduate students housing, Tempat tinggal bagi mahasiswa tingkat

sarjana.

c) Doctoral student housing, Tempat tinggal bagi mahasiswa pasca sarjana.

d) Campuran, Tempat tinggal bagi mahasiswa dari semua tingkat

pendidikan.

D. Berdasarkan Sirkulasi Horisontal (Paul, 1976)

Jenis Definisi Kajian

Kelebihan Kekurangan

Open Corridor/

Single Loaded

Coridor/ Gallery

Acces

Sirkulasi memanjang yang

meletakkan ruang-ruang

hunian hanya pada salah

satu sisi selasar,

sedangkan sisi satunya

merupakan open view.

Maksimalisasi pencahayaan

dan penghawaan alami pada

ruang sirkulasi maupun ruang

hunian.

Membutuhkan lahan yang luas untuk

sirkulasi, pencapaian ke sirkulasivertikal

dari ruang hunian kurang terjaga.

Interior Coridor/

Double Loaded

Corridor

Sirkulasi memanjang yang

berada di antara ruang –

ruang hunian yang salling

berhadapan.

Pemanfaatan ruang sirkulasi

dan ruang bersama lebih

efisien, ruang hunian dapat

dicapai dari berbagai arah.

Privasi ruang hunian sangat tidak terjaga

karena melebur menjadi satu dengan

aktivitas yang terjadi di sepanjang

selasar, pencahayaan alami dan ventilasi

silang hanya dapat dirasakan oleh ruang

hunian yang berada pada tepi selasar,

serta memungkinkan munculnya kesan

monoton dan masalah orientasi ruang

hunian.

Cengtered

Corridor

Sirkulasi utama terpusat di

seputar sirkulasi vertikal.

Pemanfaatan ruang sirkulasi

vertikal lebih efektif dan privasi

ruang hunian cukup tinggi.

Ruang hunian memilki jumlah yang

terbatas ditiap lantainya dan

memungkinkan adanya ruang hunian

yang memilki orientasi yang tidak

menguntungkan.

(Sumber: Ehrlich, Paul R. 1976)

Tabel 2. Kalisfikasi Asrama Berdasarkan Sirkulasi Horisontal

Page 10: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 27

E. Berdasarkan Status Kepemilikan

Menurut widiastuti (1995) asrama dapat diklasifikasikan berdasarkan status

kepemilikan yaitu:

a) Milik Pemerintah Daerah, penyelenggaraan, pengadaan, pengawasan, dan

pengelolaan dipegang oleh Pemerintah Daerah asal mahasiswa.

b) Milik Perguruan Tinggi, pengadaan oleh Perguruan Tinggi, namun

pengelolaan dipegang oleh badan di bawah administrasi perguruan tinggi.

c) Milik Swasta atau Perorangan, penyelenggaraan, pengadaan, pengawasan,

dan pengelolaan dipegang oleh yayasan, dapat berupa musaha komersial

ataupun yayasan sosial yang mendapat subsidi dari pemerintah.

F. Berdasarkan Sistem Pengelolaan

Menurut Kumalasari (1989) dalam Kurniawan (2012) mengklasifikasikan asrama

berdasarkan Sistem pengelolaan menjadi:

a) Self Contained, sistem pengelolaannya dilakukan oleh suatu badan usaha

dimana penghuni di dalamnya merupakan mahasiswa dari beberapa

perguruan tinggi yang berdiri sendiri dan terlepas dari peraturan sebuah

perguruan tinggi. Asrama ini lebih mementingkan segi social.

b) Komersial, sistem pengelolaannya dilakukan oleh suatu badan usaha dengan

Tujuan mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dengan harga sewa

sesuai dengan lokasi dan fasilitas yang disediakan

c) Bersubsidi, sistem pengelolaannya dilakukan oleh suatu badan usaha,

dimana demi kelangsungan operasionalnya mendapatkan subsidi, terdapat

dua macam asrama mahasiswa yaitu:

- Bersubsidi sebagian dengan anggaran pengelolaan dibebankan

sebagian kepada penyewa

- Bersubsidi seluruhnya dengan anggaran pengelolaan ditanggung

sepenuhnya oleh pemerintah, swasta atau lembaga lainnya yang

bertujuan meringankan beban mahasiswa.

Page 11: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 28

G. Berdasarkan Ukuran Daya Tampung Asrama

Menurut Ernerst, Neufert (1970) dalam buku Architect’s Data, mengklasifikasikan

asrama berdasarkan ukuran daya tampung, sebagai berikut:

a) Asrama Kecil mampu menampung 30-50 tempat tidur

b) Asrama Sedang menampung 40-100 tempat tidur

c) Asrama Besar menampung 100-125 tempat tidur

d) Asrama Sangat besar menampung 250-600 tempat tidur

2.4.4. Persyaratan dan Kebutuhan Desain

1. Aspek –aspek perilaku

Menurut Deasy dan Lasswell (1985) dalam buku Designing Place for People,

mengulas lebih jauh mengenai aspek perilaku manusia di dalam asrama,

adapun aspek perilaku di dalam asrama sebagai berikut:

Keselamatan Pribadi (Personal Safety), di dalam asrama tidak lepas dari

bahaya kriminal dan kekerasan, yang dapat disebabkan oleh beberapa faktor,

antara lain: peraturan asrama yang kurang ketat dan kurangnya pertahanan

desain bangunan asrama.

Hak teritorial antara institusi pemilik asrama dan penghuni asrama. Hak para

penghuni walaupun bersifat sementara, bukan berarti tidak penting, karena

mereka harus menaati peraturan yang telah ditetapkan bersama. Peraturan

tersebut harus disesuaikan dengan kebutuhan penghuni agar memiliki

perasaan teritorial tempat tinggal mereka yang bersifat temporer (sementara).

Privacy sangat penting bagi penghuni asrama sebagaimana orang lain

membutuhkannya, tetapi hal ini sangat sulit didapatkan di dalam asrama

karena dihuni oleh banyak orang.

Pembentukan Kelompok (Friendship), biasanya terjadi pada tahun kedua,

dimana pada tahun pertama antar penghuni masih menyesuaikan diri dengan

Page 12: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 29

penghuni lain. Pembentukan kelompok ini juga dapat meningkatkan rasa

aman (Personal Safety) dan nyaman di dalam asrama.

2. Kegiatan Mahasiswa

Belajar Ruang belajar dalam asrama biasanya dilakukan di kamar masing-masing atau di ruang-ruang

sosialisasi yang biasa digunakan untuk berbagai kegiatan baik resmi maupun diskusi kelompok

yang tersedia di masing-masing lantai.

Beristirahat Ruang tidur mahasiswa merupakan bagian paling privat bagi mahasiswa dalam ruang asrama.

Bersosialisasi Kegiatan bersosialisasi akan terjadi apabila tersredia fasilitas-fasilitas yang memungkinkan

terjadinya sosialisasi dan interaksi antar penghuni asrama.

Kultural Asrama pada dasarnya mampu mewadahi seluruh kegiatan dalam mahasiswa dari pentas music

sampai diskusi, maka dari itu adalah tugas dan kebutuhan dalam mendesain untuk memperhalus

masa transisi dan perbedaan antara mahasiswa baru sampai kepada mahasiswa tingkat atas.

(Sumber: Time Saver Standarts)

Tabel 3. Kegiatan Mahasiswa

3. Konfigurasi Ruang Tidur

Menurut De Chiara, J and John Callendar. (1990), dalam bukunya Time Saver

Standards for Building Types 3rd edition terdapat beberapa pilihan konfigurasi ruang

tidur dalam asrama, yaitu:

Ruang Tunggal/Single Rooms

Kepemilikan tunggal ini memungkinkan pengendalian privasi bagi mahasiswa

Ruang ganda terpisah/Split Double Rooms

Yang dimaksud ganda terpisah ini adalah dua ruang terpisah yang

dihubungkan dengan pintu penghubung dengan kepemilikan satu ruang

bersama yang berupa koridor atau tempat berkumpul, yang kemudian

memberikan keterbatasan visual dan akustika. Hal ini ditujukan untuk

menghindari konflik akibat perbedaan ketertarikan dan kegiatan.

Page 13: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 30

Ruang ganda bersama/Double Rooms

Ruang ganda bersama tidak memiliki pemisah ruang sehingga

memungkinkan berbagai kegiatas bersama dalam ruang tersebut.

Ruang ganda tiga/Triple Rooms

Ruang bersama yang digunakan tiga mahasiswa secara bersama namun kini

sudah jarang di implementasikan karena tidak menunjang dalam perndidikan

masa kini. Sistem ini hanya diterapkan lebih pada keterbatasan ekonomi

mahasiswa.

Ruang ganda empat/Four-Student Rooms

Sama seperti ruang ganda tiga, ruang ganda empat sangat tidak sesuai bila

diterapkan pada masa sekarang karena kepemilikan bersama untuk empat

orang akan menimbulkan konflik dan sangat tidak menyediakan kenyamanan

privasi.

Suites

Yang dimaksud suites disini adalah dua ruang tidur yang masing-masing

dimiliki bersama dua orang dengan kepemilikan bersama atas satu ruang

tamu/ruang berkumpul bersama.

4. Definisi Standar Luas Ruang Tidur

Minimal, Luas minimal yang dibutuhkan mahasiswa dalam kamar yang

memungkinkan adanya tumpukan (overlap) interior.

Optimal, Ruang yang dianggap cukup tanpa overlap baik interior maupun sisa

ruang.

General ,Menyediakan tidak saja ruang untuk interior namun memungkinkan

kenyamanan bergerak

Page 14: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 31

5. Standar Luas Ruang Tidur

Menurut De Chiara, J and John Callendar. (1990), dalam bukunya Time Saver

Standards for Building Types edisi ketiga mengemukakan bahwa terdapat

beberapa tipe -tipe ukuran standar luas ruang tidur asrama, yaitu:

a) Ruang Tunggal/Single Rooms

Minimal: 8, 5 m2

Optimal: 10 m2

General: 11 m2

Gambar 2: Ukuran ruang dan bentuk ruang single room

(Sumber: De Chiara, J and John Callendar. (1990), Time Saver Standards for Building Types3rd

edition)

Page 15: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 32

b) Ruang Ganda/Doubel rooms, tanpa tempat tidur susun:

Minimal: 16 m2

Optimal: 20, 5 m2

General: 22 m2

Gambar 3: Ukuran ruang dan bentuk ruang double room

(Sumber: De Chiara, J and John Callendar. (1990), Time Saver Standards for Building Types3rd

edition)

c) Ruang Ganda/Doubel rooms, dengan tempat tidur susun:

Minimal: 13 sq feet

Optimal: 15 sq feet

General: 17 sq feet

Page 16: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 33

6. Fasilitas-fasilitas Standar di dalam asrama

Menurut De Chiara, J and John Callendar. (1990), dalam bukunya Time Saver

Standards for Building Types edisi ketiga, mengemukakan bahwa ruang-ruang

yang dibutuhkan pada sebuah asrama mahasiswa antara lain:

Student room (ruang kamar mahasiswa)

Berdasarkan fungsi dari student room (Kamar Mahasiswa) berfungsi:

• Study (belajar)

• Sleep (tidur/istirahat)

• Socializing (bersosialisasi secara pribadi)

• Dressing (berganti pakaian)

Untuk memenuhi kebutuhan fungsi-fungsi tersebut terdapat beberapa tipe

ruang yang bisa dipilih, antara lain:

Single rooms Kamar untuk satu penghuni), memiliki tingkat privasi tinggi, dengan satu pintu bukaan

langsung menuju koridor, tetapi memungkinkan penghuni untuk dapat menerima satu

orang tamu, sehingga sebaiknya memiliki fasilitas lengkap dalam kamar tersebut

(tape/radio, ataupun fasilitas lain yang diusahakan tidak mengganggu penghuni lain.

Split double rooms dua ruang kamar yang memiliki satu bukaan yang menghubungkan antar ruang,

memiliki nilai privasi, tetapi memperhatikan faktor sosial antar penghuni

Double rooms lebih memperhatikan faktor ekonomis dengan dua penghuni saling berbagi dalam satu

ruang kamar

Triple room sama dengan double rooms, hanya dibedakan pada penghuni kamar yang berjumlah

3 orang

Four-student room sama dengan double & triple room, hanya dibedakan pada penghuni kamar yang

berjumlah 4 orang

Suites dihuni oleh lebih dari 4 orang mahasiswa, tidak hanya memiliki ruang tidur, tetapi

memiliki ruang bersama untuk bersosialisasi dengan sesama penghuni kamar

Tabel 4. Type Ruang Tidur

Page 17: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 34

Bathing (Toilet/KM/WC)

Posisi kamar mandi pada asrama biasanya terpusat karena pertimbangan

faktor ekonomi. Pemasangan instalasi kamar mandi dengan sistem terpusat

membutuhkan biaya yang lebih rendah dibanding dengan biaya instalasi

dengan titik terpencar.

Gang Bath

Gambar 4: Gang Bath

(Sumber: De Chiara, J and John Callendar. (1990), Time Saver Standards for Building Types3rd

edition)

Untuk toilet dengan perhatian lebih terhadap privasi pengguna, dapat

digunakan 1 ruang toilet/kamar mandi/wc untuk setiap 2-4 ruang

kamar.

Adapun Standard ukuran & jumlah fasilitas toilet:

• 1 shower untuk tiap 4-8 mahasiswa

• 2-3 ruang mandi untuk seluruh penghuni dalam satu lantai

• 1 WC + urinal untuk tiap 6-10 mahasiswa laki-laki

• 1 WC untuk tiap 6-8 mahasiswa perempuan

Page 18: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 35

Dining (ruang makan)

Dalam mendesain ruang makan perlu dipertimbangkan masalah efisiensi,

fleksibitas, dan permasalahan ekonomi di samping harus juga

mempertimbangkan kenyamanan dan lingkungan sosial ruang makan yang

baik. Masalah keamanan dan kebersihan juga harus dipertimbangkan dalam

perancangan ruang persiapan makanan.

Standard

Area

Number of diners : 20 % - 80 % dari total keseluruhan mahasiswa penghuni asrama

Number of sittings : 2 – 3 per meal

Lebar tempat duduk : > 600 mm & lebar meja : 600 mm, lebih disarankan 750 mm, dengan

meja makan & bangku panjang

Lebar tempat duduk : > 2 ft 2 in lebar meja : > 700 atau 800 mm dengan meja makan dan kursi

Ruang yang dibutuhkan tiap mahasiswa 1,2 – 1,3 m2

Serving

spaces

Area dapur: 40 % dari luas keseluruhan ruang makan

Lain-lain Entrance hall & cloakroom : 40 %

Small dining room for lecturer or small parties : 20 %

(Sumber: Time Saver Standarts)

Tabel 5. Standar Ruang Makan

(Sumber: De Chiara, J and John Callendar. (1990), Time Saver Standards for Building Types3rd

edition)

Gambar 5: Dinning

Page 19: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 36

Recreation and Social Activity (Tempat rekreasi dan aktivitas bersama)

Dalam merancang ruang rekreasi dan kegiatan social dibutuhkan kreativitas

dalam bentuk, ukuran, dan fasilitas dikarenakan sangat berperan dalam

terjadinya interaksi dan sosialisasi antar mahasiswa baik yang baru dan lama.

Ruang rekreasi di setiap lantai baik kecil maupun besar dibutuhkan untuk

mewadahi berbagai aktivitas mahasiswa. Pertimbangan perabot dan instalasi

listrik harus fleksibel untuk pertimbangan berbagai aktivitas mahasiswa.

Adapun beberapa ketentuan ukurang luas ruang berdasarkan persentasi dari

jumlah penghuni yaitu (Sumber: Time Saver Standarts):

• Common room (preferably extendible) : 20 – 120 %

• Occasionally small auditorium 20 %

• Rooms (three) for woman students: 10 %

• Rooms for group activities & students recreation 20 %

Cultural (Ruang Baca, Ruang Musik, Ruang Diskusi, dll)

Ruang yang disediakan dalam bangunan dan digunakan untuk memperkaya

ilmu / pengetahuan secara bersama

Committee room & reference library 30 m2

Page 20: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 37

Circulation and Interrelation of space (sirkulasi)

Secara umum sirkulasi memiliki ukuran yang bervariasi, antara 7-25% dari

luas keseluruhan ruang dalam satu lantai. Adapun Lima perencanaan dasar

mengenai ruang sirkulasi:

o Koridor dengan ruang tidur di kedua sisinya (The Double-Loaded

Corridor), Ruang kamar yang berjajar dipisahkan oleh koridor sebesar

2,5m yang di salah satu ujungnya dilengkapi kelompok kamar mandi atau

kamar mandi terpusat, dan tangga di sisi satunya.

Gambar 6: The Double-Loaded Corridor

(Sumber: De Chiara, J and John Callendar. (1990), Time Saver Standards for Building Types3rd

edition)

Page 21: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 38

o Tipe perencanaan galeri (The Gallery Plan): variasi dari koridor dengan

ruang tidur di kedua sisinya namun memiliki pintu untuk menuju koridor.

Gambar 7: The Gallery Type

(Sumber: De Chiara, J and John Callendar. (1990), Time Saver Standards for Building Types3rd

edition)

o Tipe Perluasan lorong (The

extended core plan): sistem

jajaran ruang tidur yang

ditengahnya terdapat koridor

dan ruang servise termasuk

kamar mandi, ruang

sanitasi,ruang mekanikal dan

elektrikal, serta tangga dan

elevator.

Gambar 8: The Extended Core Plan

(Sumber: De Chiara, J and John Callendar. (1990), Time Saver Standards for Building Types3rd

edition)

Page 22: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 39

o Rumah vertical (Vertical House):

rangkaian dari 4-8 ruang tidur dan

tiap kelompok tersebut memiliki

tangga dan kamar mandinya

sendiri, sehingga dapat

menciptakan perasaan seperti

rumah sendiri.

Gambar 9: Vertical House

(Sumber: De Chiara, J and John Callendar. (1990), Time Saver Standards for Building Types3rd

edition)

o Tipe terpusat (Core Plan): biasanya digunakan dalam bangunan

bertingkat tinggi dengan kebutuhan sirkulasi vertical, tangga dan lift

terletak di pusat bangunan.

Gambar 10: Core Plan

(Sumber: De Chiara, J and John Callendar. (1990), Time Saver Standards for Building Types3rd

edition)

Page 23: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 40

Service and storage (Ruang Service dan Penyimpanan)

Ruang servis yang dimaksud adalah ruang maintenance bangunan dan ruang

mekanikal elektrikal, sedangkan storage adalah gudang penyimpanan bagi

masing-masing penghuni / mahasiswa. Diletakkan pada area terpisah dan

jauh dari tempat dengan sirkulasi yang ramai.Sebuah bangunan asrama

harus memenuhi beberapa fasilitas seperti:

o Ruang perawatan

o Ruang peralatan mekanikal dan elektrikal

o Ruang penampungan pembuangan dari ruang tidur mahasiswa seperti

ruang pengumpulan sampah.

Perawatan dari sistem elektrikan dan mekanikal yang efektif harus bisa

diakses tanpa mengganggu privasi dari mahasiswa, maka dari itu dibutuhkan

penempatan khusus untuk panel-panel elektrikal dan instalasi serta peralatan

untuk mewujudkannya.

Kamar Penjaga

Ruang administrasi

• Kantor manajemen : + 30 m2

• Kantor supervisor : 15 – 20 m2

• Ruang organisasi mahasiswa daerah : 1-2 rooms @ + 30 m2

• Ruang konsultasi : + 25 m2

Ruang Tambahan (fasilitas tambahan lain, seperti warnet, wartel, dll)

Page 24: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 41

7. Penentuan Daya Tampung Tiap Kamar

Menurut Kumalasari dalam Kurniawan (2012). Dikemukakan bahwa Penentuan

daya tampung tiap kamar dapat didasarkan pada pertimbangan sebagai berikut:

Privacy, ketenangan dan kenyamanan bagi penghuni terjaga dengan baik

Diusahakan semaksimal mungkin langkah langkah pencegahan terhadap

perkelahian, kekerasan, dan penyimpangan yang tidak pada tempatnya.

Membantu menciptakan kemandirian, namun tetap memperhatikan

lingkungan sosial sekitarnya.

Mengingat agar biaya sewa tidak terlalu tinggi maka diusahakan pemakaian

luas lantai yang seoptimal mungkin.

Berdasarkan pertimbangan - pertimbangan di atas, daya tampung tiap kamar

dapat ditentukan sebagai berikut:

a) Dalam 1 kamar dihuni 1 orang (single room)

Kelebihan: rasa privacy tinggi, kedisiplinan lebih mudah ditanamkan, serta

cara belajar individu yang lebih efisien.

Kekurangan: berkurangnya rasa kebersamaan, membutuhkan banyak ruang

dan biaya pemeliharaan tinggi.

b) Dalam 1 kamar dihuni 2-3 orang (double/triple room)

Kelebihan: lebih menonjolkan rasa kebersamaan, cara belajar dalam

kelompok lebih baik, biaya pemeliharaan lebih murah.

Kekurangan: rasa privacy kurang, bagi yang biasa belajar individu menjadi

terganggu.

Page 25: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 42

c) Dalam 1 kamar dihuni 4 orang (four-student room)

Kelebihan: rasa kebersamaan dalam kelompok lebih besar, biaya

pemeliharaan lebih murah,

Kekurangan: rasa privacy kurang terjamin, cara belajar individu kurang

efisien, mudah timbul pelanggaran peraturan yang berlaku dan akan

menimbulkan perasaan kurang / tidak aman.

Beedasarkan penjelasan-penjelasan diatas dapat disimpulkan dalam tabel berikut:

Jumlah

Penghuni

dalam 1

Kamar

Privacy Kedisiplinan Kebersamaan Biaya

1 Orang Tinggi Tinggi Rendah Tinggi

2-3 Orang Sedang Sedang Sedang Sedang

4 Orang Rendah Rendah Tinggi Rendah

Tabel 6. Penentuan Daya Tampung

Page 26: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 43

2.4.5. Rangkuman Kajian Literatur

Berikut adalah mengenai ringkasan kajian literatur yang digunakan untuk mengetahui

variable – variable yang dibahas didalamnya (lihat Tabel):

NO KAJIAN LITERATUR MENURUT AHLI VARIABEL - VARIABEL

1. Kajian

Bangunan

Asrama

Pengertian

Kamus

Bahasa

Indonesia

De Chiara

The

Enyclopedia

America

KH.

Dewantoro

Asrama adalah bangunan tempat tinggal bagi orang-orang yang bersifat homogeny.

Perumahan untuk mahasiswa merupakan kesempatan yang baik untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas pendidikan di Institusi Akademik. Hasrat untuk menyediakan ruang bagi mahasiswa yang mewadahi

kegiatan komputerisasi yang aktif, nyaman, dan adanya kesempatan bersosialisasi merupakan prioritas dari rencana Universitas dan Perguruan Tinggi.

Asrama yang dikenal dengan istilah Dorminotory, adalah berasal dari kata Dormotorius (Latin), yang berarti a sleeping place, dengan pengertian bahwa dorminotory merupakan keseluruhan bangunan dalam hubungannya dengan bangunan pendidikan,yang terbagi atas kamar tidur dan meja belajar bagi penghuninya..

Asrama adalah (pondok, pawiyatan, bahasa Jawa) merupakan rumah pengajaran dan pendidikan yang dipakai untuk pengajaran dan pendidikan.

2. Fungsi Perkampungan Mahasiswa Menyediakan fasilitas tempat tinggal selama menjalankan pendidikan. Khususnya mahasiswa Universitas Mercubuana Meruya Jakarta Barat.

Menciptakan suasana tempat tinggal bagi mahasiswa sebagai penunjang kegiatan serta kelanjaran pembelajaran.

Menyediakan lingkungan untuk melakukan interaksi sosial antar mahasiswa.

3. Klasifikasi

Beradasarkan

Bentuk Hunian

Widiastuti, 1995 Room in private homes

Co-operative house

Dorminotory

Hostel

Apartement

Perkampungan Mahasiswa

Page 27: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 44

4. Klasifikasi

Berdasarkan

Ketinggian

Bangunan

Paul, 1976

Maisonette

Low rise

Medium Rise

High Rise

5. Klasifikasi

Berdasarkan

Macam Penghuni

Widiastuti, 1995

1. Menurut jenis kelamin

a. Women student housing

b. Man student housing

c. Co – educatinal housing

2. Menurut Status Pernikahan

a. Married students housing

b. Unmarried students housing

3. Menurut Tingkat Pendidikan

a. Undergraduate students housing

b. Granduate students housing

c. Doctoral student housing

d. Campuran

6. Klasifikasi

Berdasarkan

Sirkulasi

Horisontal

Paul, 1976

Open Corridor/ Single Loaded Coridor/ Gallery Acces

Interior Coridor/ Double Loaded Corridor

Cengtered Corridor

7. Klasifikasi

Berdasarkan

status

Kepemilikan

Widiastuti, 1995

Milik Pemerintah Daerah

Milik Perguruan Tinggi

Milik Swasta atau Perorangan

8. Klasifikasi

Berdasarkan

Sistem

Pengelolaan

Kumalasari,1989

Self Contained

Komersial

Bersubsidi

9. Ukuran Daya

Tampung Ernerst

Neufert,1970

Asrama Kecil mampu menampung 30-50 tempat tidur

Asrama Sedang menampung 40-100 tempat tidur

Asrama Besar menampung 100-125 tempat tidur

Page 28: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 45

Asrama Sangat besar menampung 250-600 tempat tidur

10. Aspek-Aspek

Perilaku Deasy dan

Lasswell, 1985

Keselamatan Pribadi (Personal Safety)

Hak teritorial antara institusi pemilik asrama dan penghuni

asrama

Privacy

Pembentukan Kelompok (Friendship)

8. Kegiatan

Mahasiswa Time Saver

Standarts

Belajar

Beristirahat

Bersosialisasi

Kultural

9.. Konfigurasi

Ruang Tidur

Ruang Tunggal/Single Rooms

Ruang ganda terpisah/Split Double Rooms

Ruang ganda bersama/Double Rooms

Ruang ganda tiga/Triple Rooms

Ruang ganda empat/Four-Student Rooms

Suites

10. Definisi Standar

Luas Ruang Tidur

Minimal

Optimal

General

11.. Standar Luas

Ruang Tidur Time Saver

Standarts

Ruang Tunggal/Single Rooms

Minimal: 8, 5 m2

Optimal : 10 m2

General : 11 m2

Ruang Ganda/Doubel rooms, tanpa tempat tidur susun:

Minimal : 16 m2

Optimal : 20,5 m2

General : 22 m2

Ruang Ganda/Doubel rooms, dengan tempat tidur susun:

Minimal : 13 sq feet

Page 29: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 46

Optimal : 15 sq feet

General : 17 sq feet

12. Fasilitas Asrama

Time Saver

Standarts

Student room (ruang kamar mahasiswa)

Bathing (Toilet/KM/WC)

Dining (ruang makan)

Recreation and Social Activity (Tempat rekreasi dan aktivitas

bersama)

Cultural (Ruang Baca, Ruang Musik, Ruang Diskusi, dll)

Circulation and Interrelation of space (sirkulasi)

Service and storage (Ruang Service dan Penyimpanan)

Kamar Penjaga

Ruang administrasi

Ruang Tambahan (fasilitas tambahan lain, seperti warnet,

wartel, dll)

(Sumber: Hasil Analisa 2014)

Tabel 7. Rangkuman Kajian Literatur

Page 30: BAB II: STUDI PUSTAKA - modul.mercubuana.ac.id MAHASISWA/bab 2... · dapat lebih kosentrasi pada ,kuliah dan belajar hidup bersosial Hostel Tempat tinggal yang hampir serupa dengan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir

Desain Gedung Student Housing UMB Jakarta Barat

Program Studi Arsitektur - Universitas Mercu Buana | 47

2.5. Studi Kasus

2.5.1. Studi Kasus Bangunan Asrama

Gambar 11: Studi Bangunan Asrama