BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun...

19
7 BAB II LANDARAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Animasi Dalam proses pengembangan animasi, perlunya pemahaman terhadap konsep dasar animasi. Pada dasarnya animasi merupakan kumpulan gambar sekuensial (berurutan) yang menyatakan pergerakan serta saling berhubungan bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan tertentu. Dalam sub bab ini penulis membahas mengenai penegertian animasi, macam-macam animasi, pengertian game, jenis-jenis game, dan pengertian kimia. 2.1.1. Pengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan tertentu. Ada beberapa pendapat dalam mendefinisikan suatu animasi menurut beberapa ahli. Munir (2013:317) dalam bukunya menyatakan definisi animasi secara umum “Merupakan suatu kegiatan menghidupkan, menggerakkan benda mati. Suatu benda mati diberi dorongan, kekuatan, semangat dan emosi untuk mejadi hidup atau hanya berkesan hidup”. Menurut Soenyoto (2017:1) dalam bukunya animasi didefinisikan “Animasi pada dasarnya suatu disiplin ilmu yang memadukan unsur seni dengan teknologi. Sedangkan teknologi untuk menunjang keilmuan itu sendiri, adalah perangkat yang dapat merekam buah seni animasi tersebut .

Transcript of BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun...

Page 1: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

7

BAB II

LANDARAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Animasi

Dalam proses pengembangan animasi, perlunya pemahaman terhadap

konsep dasar animasi. Pada dasarnya animasi merupakan kumpulan gambar

sekuensial (berurutan) yang menyatakan pergerakan serta saling berhubungan

bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan tertentu. Dalam sub bab ini

penulis membahas mengenai penegertian animasi, macam-macam animasi,

pengertian game, jenis-jenis game, dan pengertian kimia.

2.1.1. Pengertian Animasi

Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir,

saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan tertentu. Ada beberapa

pendapat dalam mendefinisikan suatu animasi menurut beberapa ahli.

Munir (2013:317) dalam bukunya menyatakan definisi animasi secara

umum “Merupakan suatu kegiatan menghidupkan, menggerakkan benda mati.

Suatu benda mati diberi dorongan, kekuatan, semangat dan emosi untuk mejadi

hidup atau hanya berkesan hidup”.

Menurut Soenyoto (2017:1) dalam bukunya animasi didefinisikan

“Animasi pada dasarnya suatu disiplin ilmu yang memadukan unsur seni dengan

teknologi. Sedangkan teknologi untuk menunjang keilmuan itu sendiri, adalah

perangkat yang dapat merekam buah seni animasi tersebut”.

Page 2: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

8

Dari definisi-definisi animasi diatas dapat disimpulkan bahwa animasi

merupakan suatu kegiatan menghidupkan, menjelaskan suatu benda berdasarkan

pandangan dengan cara memadukan unsur seni dan teknologi kedalam sebuah

perangkat yang dapat membuat pergerakan suatu benda tersebut terlihat hidup.

2.1.2. Macam-macam Animasi

Dalam suatu animasi ada beberapa macam animasi dan komponen-

komponen yang saling berkaitan serta memiliki karakteristik tertentu.

Menurut Munir (2013:320) suatu animasi mempunyai beberapa macam

atau sifat-sifat tertentu yaitu antara lain sebagai berikut :

1. Animasi Sel (Cell Animation)

Animasi Sel merupakan animasi yang terpisah karena dalam pembutannya

menggunakan lembaran-lembaran yang membentuk animasi itu sendiri,

kemudian masing-masing sel merupakan bagian yang terpisah sebagai objek

animasi.

2. Animasi Frame (frame Animation)

Animasi frame merupakan rangkaian gambar yang berurutan dimana setiap

gambar ataupun objek yang berurutan antara frame satu dan frame lainnya.

Teknik ini sering digunakan untuk mendapatkan animasi objek.

3. Animasi Sprite (Sprite Animation)

Animasi sprite animasi yang latar belakangnya diam tetapi setiap objeknya

bisa dianimasikan. Animasi ini bergerak tidak dalam waktu bersamaan dan

pengeditan objek hanya bisa dilakukan pada objek sprite itu sendiri.

Page 3: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

9

4. Animasi Lintasan (Path Animation)

Animasi lintasan adalah animasi dari objek yang gerakannya mengikuti

garis sepanjang lintasan yang sudah ditentukan.

5. Animasi Spline

Animasi spline adalah animasi bergerak berdasarkan lintasan kurva.

Objeknya tidak tetap dan lintasannya berubah-ubah tetapi mengikuti

lintasan kurva.

6. Animasi Vektor (Vector Animasi)

Animasi vektor merupakan animasi gambar berbentuk vektor yang

menggunakan gambar vektor dalam objek sprite.

7. Animasi Karakter (charaker Animation)

Animasi karakter adalah animasi yang memiliki ciri dan gerakan berbeda

tetapi bergerak secara bersamaan. Seperti kaki dan tangan ciri dan

gerakannya berbeda tetapi bergerak pada waktu yang sama.

8. Computational Animation

Animasi ini Menggerakan objek pada suatu layar monitor dimana setiap

objek mewakili pergeraka dalam waktu singkat selama objek itu bergerak.

9. Morphing

Morphing adalah animasi yang dapat mengubah bentuk ke bentuk yang lain.

Seperti perubahan frame dari bentuk asli ke bentuk lainya.

10. Animasi Clay

Animasi clay merukapan teknik menampilkan animasi gambar yang

berurutan. Animasi clay dibuat menggunakan tanah liat yang dibentuk

sesuai objek. Kemudian setiap pergerakan objek di foto secara berurutan.

Page 4: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

10

11. Animasi Digital

Animasi digital animasi yang menggunakan bantuan komputer. Sketsa atau

rancangan gambar yang dibuat manual dianimasikan dan diberi efek di

komputer sehingga gambar yang dibuat terkesan hidup.

2.1.3. Pengertian Game

Game atau sering disebut dengan permainan ialah suatu yang dapat

dimainkan dengan aturan tertentu atau bisa diartikan sebagai aktifitas terstruktur

yang biasanya dilakukan untuk bersenang-senang. Ada beberapa pendapat tentang

game menurut beberapa ahli :

Jasson (2009:2) dalam bukunya game adalah “suatu sistem atau progam

dimana satu atau lebih pemain mengambil keputusan melalui kendali pada objek

di dalam game untuk suatu tujuan tertentu”.

Menurut Anggra (2008:vii) dalam bukunya game merupakan “sesuatu

yang dapat dimainkan dengan aturan tertentu sehingga ada yang menang dan ada

yang kalah. Bermain game sudah menjadi life style dimasa kini. Dimulai dari usia

anak-anak hingga orang dewasa menyukai video game. Itu semua dikarenakan

bermain video game adalah hal yang menyenangkan”.

Dari pendapat kedua ahli diatas dapat disimpulkan bahwa game adalah

suatu sistem atau progam yang dimainkan satu orang atau lebih, yang dapat

dimainkan dengan aturan tertentu dengan mengendalikan objek yang ada di dalam

game tersebut bertujuan sebagai hiburan yang menyenangkan.

Page 5: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

11

2.1.4. Jenis-jenis Game

Di dalam game terdapat bermacam jenis game yang memiliki tipe atau

karakteristik game itu sendiri dibedakan menurut permainanya yang sering disebut

genre.

Menurut Jasson (2009:6) “Suatu game bisa murni sebuah genre atau bisa

merupakan campuran (hybrid) dari beberapa genre lain”. Berikut ini akan

dijelaskan jenis-jenis game berdasarkan genre :

1. Maze Game

Jenis game ini adalah jenis game yang edukatif dimana pemain mencari

jalan keluar dari jalan yang berhubungan. Contoh game Digger dan

Pacman.

2. Board Game

Jenis game ini dimainkan lebih dari satu pemain. Permainan ini di desain

sedemikian rupa dari versi tradisional ke versi elekrtonik sesuai jenis

permainan. Contoh game Chess dan Monopoly

3. Card Game

Game ini hampir sama dengan board game yang membedakannya

kemampuan pemain kedua (multiplayer) dan tampilan lebih bagus dari versi

tradisional. Contoh game Hearts, Spider, Blackjack.

4. Trading Card Game

Jenis game ini berupa kartu (card) permainan ini menitikberatkan strategi

kompleks di mana kartu yang dipakai berasal dari game, anime dan komik.

game ini populer diluar negeri. Contoh game Pokemon, Yu Gi Oh.

Page 6: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

12

5. Quiz Game

Jenis game ini memerlukan pemikiran dari pemain baik secara individu

maupun berkelompok untuk menjawab pertanyaan dengan benar. Contoh

game Classroom Millionaire, Who Wants To Be Millionaire.

6. Puzzle game

Game jenis ini berintikan mengenai pemecahan teka-teki, baik itu menyusun

balok, menyamakan warna bola dan memecahkan perhitungan matematika,

Contoh game Testis dan Magic Inlay.

7. Shooting Game

Game jenis ini sangat memerlukan kecepatan refleks, koordinasi mata-

tangan, juga timing, inti dari game jenis ini adalah tembak menembak.

Contoh game Deer Hunter, Hunting Unlimited 3

8. Shoot Them Up

Game jenis ini permainan yang menembaki pesawat maupun jenis lain

sebagai musuh dan menghancurkannya secepat dan sebanyak mungkin.

Contoh game Twin Bee, Astro Raid, Arcanoid.

9. Adventure Game

Game ini adalah game petualangan. game ini menganalisa tempat secara

visual, memecahkan teka-teki maupun menyimpulkan rangkaian peristiwa

dan percakapan karakter, menggunakan benda-benda yang tepat dan

diletakan di tempat yang tepat. Contoh game Same & Max, Maniac

Mansion, Siberia.

Page 7: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

13

10. Side Scroller Game

Game jenis ini diklasifikasikan berdasar permainan yang bergerak

menyamping (side scroll) baik ke kanan atau ke kiri. Contoh game Prince of

Persia, Sonic the Hedgehog, Super Mario Bros.

11. Fighting Game

Game ini mengetengahkan pertarungan, game jenis ini pertarungan antar

karakter dalam game. Fighting menawarkan perkelahian fisik antar pemain

yang di pilih. Contoh game Street Fighter, Samurai Showdown, Virtua

Fighter, Kungfu, Mortal Kombat.

12. Sport Game

Game yang berdasarkan pada jenisnya. Game yang bertemakan olahraga

termasuk genre sport game. Contoh game Winning Eleven, Champonship,

Manager, FIFA, NBA, NFI, Virtual Tennis.

13. Racing Game

Game berintikan mengenai lomba kecepatan dari kendaraan dan jenis

lainnya yang dimainkan oleh pemain. Baik dalam arena maupun luar arena

balapan. Contoh game Need For Speed, NFS Underground, Driver.

14. Simulation Game

Game ini mengetengahkan permainan simulasi pemain. Game jenis ini

seringkali menggambarkan dunia di dalamnya sedekat mungkin dengan

dunia nyata dan memperhatikan dengan detail. Contoh game The Sims, Sim

City, Zoo Tycoon.

Page 8: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

14

15. Turn Based Strategy (TPS) Game

Game jenis ini pemain bergerak bergantian dengan menggunakan strategi

masing-masing untuk memenangkan permainan. Contoh game Empire,

Civization, Heroes of Might and Magic, Worm.

16. Real Time Strategy (RTS) Game

Pada game ini pemain harus banyak melakukan berbagai pergerakan dan

strategi yang baik untuk menentukan langkah-langkah yang harus diambil.

Contoh game Warcraft, Starcraft.

17. First Person Shooter (FPS) Game

Game ini dikategorikan sebagai genre action karena merupakan game

shooting dengan sudut pandang orang pertama dalam game ini menemukan

senjata-senjata yang berhubungan dengan menembak. . Contoh game Doom,

Duke Nukem, Counter Strike.

18. Third Person Action Games

Game ini banyak menampilkan gerakan yang menonjolkan fleksibilitas dan

akrobatik. Contoh game Tomb Raider, Spiderman, Prince Of Persia,

Resident Evil.

19. Role Playing Games (RPG)

Game ini merupakan jenis game yang akan menjalankan seorang tokoh dari

suatu cerita dengan berbagai atribut di dalam game tersebut. Contoh game

Legacy Kain, Blade of Sword, Blue Dragon.

Page 9: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

15

2.1.5. Pengertian Kimia

Kimia adalah ilmu yang mempelajari komposisi dan sifat suatu benda serta

perubahan dan pembentukan zat itu. Kimia merupakan ilmu cabang pengetahuan

alam (IPA). Antar cabang ilmu dalam IPA memiliki hubungan yang erat. Seiring

dengan kemajuan teknologi, ilmu kimia terus berkembang menjadi ilmu baru yang

lebih khusus.

Wibowo (2013:2) “Kimia yang berarti sama dengan perubahan benda/zat

adalah ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur, komposisi dan sifat-sifat

zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta perubahan energi yang

menyertai perubahan materi yang ditemukan sehari-hari”.

Menurut Rijani (2012:1) “Kimia adalah ilmu yang mencari jawaban atas

pertanyaan apa, mengapa, dan bagaimana gejala-gejala alam yang berkaitan

dengan komposisi, struktur dan sifat, perubahan, dinamika, dan energetika zat”.

Dari kedua pengertian diatas dapat disimpulkan, kimia merupakan ilmu

yang mempelajari tentang susunan, struktur, komposisi dan sifat zat untuk

mencari jawaban bagaimana gejala-gejala alam yang berkaitan dengan suatu

komposisi, baik itu struktur, sifat, perubahan, dinamika, maupun energetika zat.

2.2. Teori Pendukung

Dalam penulisan Tugas Akhir ini penulis menggunakan teori pendukung

dari beberapa sumber sebagai pembantu menyelesaikan Tugas Akhir ini, adapun

teori pendukung yang digunakan :

Page 10: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

16

2.2.1. Construct 2

Penulis menggunakan aplikasi construct 2 dari sekian banyak aplikasi

yang ada. Construct 2 sebagai aplikasi yang digunakan dalam membuat atau

mengedit proses pembuatan projek Tugas Akhir ini.

Permana (2015:114) construct 2 adalah “Sebuah tool berbasis HTML5

untuk menciptakan sebuah permainan”.

Menurut Hartanto, dkk (2014:91) construct 2 adalah “Sebuah game engine

yang digunakan untuk membangun games/aplikasi berbasis HTML5 ke beberapa

platform.

Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa construct 2 merupakan

sebuah tool berbasis HTML5 yang digunakan untuk membuat game atau bisa juga

digunakan untuk membuat aplikasi berbasis HTML 5 dengan beberapa platform.

Menurut Damar (2011:13) ada beberapa event yang terdapat dalam

construct 2 yaitu sebagai berrikut :

1. Conditions

Syarat yang harus dipenuhi untuk melakukan suatu perintah.

2. Actions

Kumpulan perintah yang dilakukan jika syaratnya sudah terpenuhi.

3. Expressions

Berupa operasi logika maupun aritmetika. Bisa juga berisi nilai suatu objek

atau variabel.

4. Sub-Events

Event yang berjalan ketika syarat dirinya dan event induk terpenuhi.

Page 11: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

17

5. Blank Sub-events

Sub-event yang tidak memiliki kondisi, sehingga apa pun yang terjadi, aksi

akan tetap dijalankan tanpa melihat kondisi sub-event.

6. Else

Kondisi yang bermakna “jika tidak” atau “selain itu”.

7. Groups

Berfungsi untuk mengelompokkan event berdasarkan perintah yang

dijalankan.

8. Comments

Untuk menulis catatan atau fungsi dari suatu event dengan menekan tombol

“Q”.

9. Includes

Suatu events sheet dimasukkan ke events sheet yang lain, dapat memakai

events sheet yang sama di layout yang berbeda tanpa melakukan copy-paste.

10. Toggle Disabled

Untuk mematikan sementara suatu event, sehingga menjadi tidak berfungsi

walaupun kondisi terpenuhi.

11. Invert

Berfungsi membalik suatu pernyataan.

12. Make ‘or’ Block

Beberapa kondisi yang berbeda dapat memiliki aksi yang sama. Untuk

meletakkan kondisi dalam satu event, maka diguakan make ‘or’ block.

13. Variables

Tempat penyimpanan nilai suatu data.

Page 12: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

18

Didalam construct 2 terdapat fitur lain yaitu Behavior Reference yang

berfungsi membuat objek-objek didalamnya memiliki perilaku tertentu. Berikut

adalah macam-macam Behavior (Damar, 2015:18) :

1. Solid

Membuat objek memiliki kemampuan seperti benda padat, sehingga objek

lain tidak dapat berjalan menembus objek solid.

2. Jump-Thru

Merupakan pengecualian untuk solid behavior. Objek dapat menembus

objek solid dari atas maupun bawah.

3. Presist

Membuat objek mengingat keadaannya jika kembali ke layout.

4. Anchor

Menyesuaikan posisi objek secara otomatis dengan ukuran layar, sehingga

game dapat dimainkan di perangkat dengan ukuran layar yang berbeda-

beda.

5. Bound to Layout

Berfungsi mencegah objek untuk meninggalkan layout, sehingga tidak

menghilang dari pandangan.

a. Bound by Edge

Objek tidak boleh meninggalkan layout sedikitpun.

b. Bound by Origin

Objek dapat meninggalkan layout hingga batasan tertentu.

Page 13: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

19

6. Destroy Outside Layout

Objek yang memiliki behavior ini akan otomatis dihancurkan (destroy) jika

keluar dari layout, sehingga tidak memakan memori dan CPU.

7. Drag & Drop

Membuat objek di drag dan drop dengan mouse atau touchscreen untuk

memindahkan letaknya.

8. Fade

Mengganti opacity (sifat tembus pandang) objek dalam waktu tertentu.

9. Flash

Membuat objek berkedip-kedip dengan durasi tertentu.

10. Line of Sight

Jika objek diberikan behavior ini, ia dapat melihat objek lain dalam jarak

tertentu.

11. Pin

Menyematkan suatu objek ke objek lain, sehingga ke manapun objek yang

disematkan pergi, ia akan mengikutinya.

12. Timer

Membuat objek dapat menghitung waktu untuk melakukan aksi tertentu.

Sebuah objek dapat mengitung waktu sekaligus

13. Wrap

Memungkinkan objek yang meninggalkann layout atau viewport akan

muncul kembali di sisi berlawanan.

Page 14: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

20

14. 8 Direction

Memungkinkan objek untuk digerakkan dengan input tententu. Arah

gerakan objek bisa diatur sedemikian rupa, mulai dari dua, empat hingga

delapan arah.

15. Bullet

Membuat objek berperilaku seperti peluru yang selalu berjalan lurus

kedepan.

16. Car

Memungkinkan objek berjalan kedepan dan kebelakang.

17. Pathfinding

Memungkinkan objek mencari jalan terpendek dan tercepat untuk menuju

suatu tempat.

18. Platform

Dikhususkan untuk membuat game platform side-view. Objek yang dapat

“diinjak” haruslah memiliki solid atau Jumpt – thru behavior.

19. Rotate

Membuat objek berputar seperti gasing

20. Sine

Mengatur properti objek secara otomatis, seperti sudut, ukuran dan posisi.

2.2.2. HTML5

Sama halnya dengan sebuah software kehadiran HTML5 membawa

perubahan besar dalam pengembangan aplikasi web. Karena HTML5 kini tidak

hanya sebatas kode statis dan elemen dasar pembentuk halaman web.

Page 15: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

21

Prasetya (2013:13) “HTML (Hyper Text Markup Language) merupakan

bahasa pengkodean yang menjadi dasar atau pondasi sebagai pembentuk aplikasi

web”.

Menurut Zamroni, dkk (2013:490) HTML5 merupakan “Suatu bahasa

pemrograman yang umumnya digunakan untuk membuat sebuah halaman

aplikasi”.

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan HTML5 adalah bahasa

pemograman yang digunakan sebagai dasar untuk membuat sebuah aplikasi web.

Bertujuan menampilkan informasi lebih menarik pada halaman web yang terdiri

dari berbagai macam format tampilan seperti gambar dan animasi.

2.2.3. Android

Android adalah software yang banyak digunakan pada perangkat berbasis

mobile seperti smartphone berbasis android. Android suatu sistem oprasi yang

berjalan pada smartphone yang menyesuaikan spesifikasi di kelas rendah hingga

tinggi.

Safaat (2015:1) android adalah “ Sebuah sistem operasi untuk perangkat

mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi”.

Menurut Rahadi, dkk (2016:44) android adalah “Sistem operasi yang

berbasis linux untuk telepon seluler seperti telepon pintar dan komputer tablet”.

Dari definisi para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa android merupakan

sebuah sistem mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi seperti telepon

seluler pintar dan komputer tablet.

Page 16: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

22

Android sebagai platfrom mobile pertama yang terlengkap, terbuka, dan

bebas. Berikut ini kelebihan dari sistem oprasi android adalah sebagai berikut

(Safaat, 2015:3) :

1. Lengkap (Complete Platform)

Sistem operasi android menyediakan berbagai macam banyak tools dalam

mengembangkan aplikasi yang dapat digunakan kembali oleh developer

untuk pengembangan aplikasinya

2. Terbuka (Open Source Platform)

Platform Android yang bersifat open source (terbuka), hal ini yang

membuat sistem operasi android mudah dikembangkan oleh developer

artinya develover dapat dengan bebes mengembangkan aplikasinya.

3. Bebas (Free Platform)

Dengan bebas platform develover tidak perlu membayar royalti untuk

memperoleh lisence sehingga dapat dengan bebas mengembangkan,

mendistibusikan dan memperdagangkan sistem oprasi android.

2.2.4. Adobe Photoshop

Penulis menggunakan adobe photoshop untuk mendesain sebuah gambar

yang digunakan untuk membantu pembuatan projek Tugas Akhir ini.

Zainal Hakim dalam Dody (2015:4) adobe photoshop adalah “Perangkat

lunak editor citra buatan adobe system yang dikhususkan untuk mengedit

foto/gambar dan pembuatan efek”.

Page 17: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

23

Menurut Sutopo dalam Munir (2013:15) “Photoshop adalah perangkat

lunak aplikasi untuk desain/perancangan foto/gambar, atau disebut photo design

and production tools”.

Dengan perangkat lunak ini, gambar bisa dimanipulasi seperti mengedit

gambar, memperkecil, memperbesar, menggabungkan dan lain-lain dapat

dilakukan dengan mudah. Adobe photoshop diperlukan dalam pengolahan foto

dan pembuatan gambar yang diperlukan untuk suatu tampilan, gambar hasil dari

photoshop dapat diubah ke dalam format lain untuk digunakan pada pembuatan

desain grafis, desain web dan desain lainnya.

2.2.5. Intel XDK

Penulis menggunakan aplikasi intel XDK untuk compiler projek yang

digunakan untuk membantu pembuatan projek Tugas Akhir ini.

Nafi’uddin (2016:348) intel XDK adalah “Development kit yang dibuat

oleh intel untuk membuat aplikasi native untuk perangkat mobile menggunakan

teknologi web seperti HTML5, CSS, dan JavaScript”.

Menurut Sakti (2015:45) intel XDK adalah “Salah satu software

pengembang aplikasi berbasis mobile, dengan berbagai fitur intel XDK terbilang

cukup mudah dan lengkap dalam megembangkan aplikasi berbasis mobile”.

Setelah proses pembuatan aplikasi selesai maka tahapan selanjutnya

compiler aplikasi menjadi file apk. Aplikasi intel XDK berpungsi mengkonversi

listing progam pada device android. Didalam intel XDK sudah tersedia paket yang

memudahkan penggunanya dalam compiler aplikasi.

Page 18: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

24

2.2.6. Storyboard

Storyboard merupakan rancangan visual jalan cerita atau script.

Storyboard membrikan kehidupan atau nyawa bagi script mengenai bagaimana

sebuah cerita akan berjalan dan mudah di pahami. Ada beberapa pendapat tentang

Storyboard menurut beberapa ahli :

Binanto (2010:255) dalam bukunya mendefinisikan “Storyboard adalah

sederetan ilustrasi atau gambar yang ditampilkan berurutan untuk keperluan

visualisasi awal dari suatu file, animasi, atau urutan media interaktif, termasuk

interaktivitas di web”.

Menurut Ristina dalam Sucipto (2014: 62) “Storyboard merupakan istilah

untuk kertas yang berisi ide cerita, dan berupa susunan gambar serta detail dari

setiap adegan”.

Dari kedua pendapat diatas dapat disimpulakan bahwa Storyboard adalah

sederetan ilustrasi atau gambar yang ditampilkan berurutan yang berisi ide cerita

untuk keperluan visualisasi dari sebuah cerita berlangsung secara detail dari setiap

adegan.

2.2.7. Pengujian Black Box

Setelah melakukan pembuatan program, tahap menguji kelancaran

program merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan agar tidak terjadi

kesalahan alur program yang telah dibuat. Ada beberapa pendapat tentang

pengujian black box menurut beberapa ahli :

Rosa dan Shalahuddin (2013:275) dalam bukunya mendefinisikan “Black-

Box Testing (Pengujian Kotak Hitam) yaitu menguji perangkat lunak dari segi

Page 19: BAB II LANDARAN TEORI - repository.bsi.ac.id filePengertian Animasi Kumpulan unsur-unsur maupun komponen-komponen yang terorganisir, saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai

25

spesifikasi fungsional untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi, masukan dan

keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan ”.

Menurut Rizky (2011:264) dalam bukunya mendefinisikan “Black-Box

testing adalah tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang tidak

diketahui kinerja internalnya”.

Dari definisi-definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Pengujian Black box

adalah menguji perangkat lunak dengan cara menjalankan program yang tidak

diketahui kinerja internalnya dan untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi,

masukan dan keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang

dibutuhkan.