BAB I · Web viewData Primer Data primer merupakan hasil pengamatan dan pengujian secara langsung...
Transcript of BAB I · Web viewData Primer Data primer merupakan hasil pengamatan dan pengujian secara langsung...
PROPOSAL PKPI
ANALISIS PENGOLAHAN DATA PEGAWAI
DIRJEN PAJAK PROPINSI D.I. YOGYAKARTA
Disusun Oleh
Hernawan Nugroho 06071131
FAKULTAS SAINS TERAPAN
INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND
YOGYAKARTA
2009
PROPOSAL PELATIHAN KERJA PADA INDUSTRI
“ANALISIS PENGOLAHAN DATA PEGAWAI
DIRJEN PAJAK PROPINSI D.I. YOGYAKARTA”
Hernawan Nugroho 06071131
DIREKTORAT JENDRAL PAJAK PROPINSI D.I. YOGYAKARTA
1 JULI s.d. 1 OKTOBER 2010
Yogyakarta, 10 Mei 2010
Mengetahui
Dosen Pembimbing Pemohon
Emy Setyaningsih \ Hernawan Nugroho
Mengetahui
Lembaga Penelitian dan Masyarakat Ketua Jurusan
Ketua
Ir. Prastyono Eko Pambudi, M.T. Dra. Harmastuti, M.Kom.
PROPOSAL PELATIHAN KERJA PADA INDUSTRI
A. JUDUL“PEMBUATAN COMPANY PROFILE PT. SUN CHANG SEBAGAI MEDIA
PROMOSI BERBASIS MULTIMEDIA”
B. LATAR BELAKANG MASALAH
Promosi atau iklan adalah suatu hal yang sangat penting untuk pengenalan
suatu produk maupun suatu perusahaan (badan usaha) agar masyarakat atau
konsumen menjadi lebih mengenal atau mengetahui tentang suatu produk atau
perusahaan. Promosi atau iklan juga dapat digunakan untuk meningkatkan atau
menambah kepercayaan konsumen atau masyarakat kepada suatu produk maupun
perusahaan, karena dengan semakin dikenalnya suatu produk atau perusahaan maka
semakin banyak pula konsumen yang menggunakan produk atau jasa dari
perusahaan tersebut. Dan hal ini berarti semakin besar pula tingkat kepercayaan
konsumen terhadap produk atau perusahaan tersebut.
Media promosi sendiri dapat dibagi menjadi dua macam yaitu media cetak
maupun media elektronik. Adapun contoh media promosi melalui media cetak
diantaranya adalah melalui surat kabar, majalah, selebaran, dan lain-lain. Sedangkan
melalui media elektronik diantaranya melalui iklan baik memalui siaran televise,
radio, maupun internet.
Dengan semakin berkembangannya media elektronik maka media promosi
juga mengalami perkembangan yang pesat pula. Bahkan semakin banyak
perusahaan yang berkembang dalam bidang pembuatan iklan. Dengan semakin
berkembangnya industri pembuatan iklan, maka hal juga mendorong semakin
berkembangnya permbuatan software khususnya software yang berhubungan
dengan multimedia.
Salah satu software multimedia yang dapat digunakan dalam pembuatan
suatu iklan atau bahkan Company Profil dari suatu perusahaan adalah Macromedia
Flash. Macromedia Flash mempunyai kelebihan jika dibandingkan dengan software
multimedia lainnya. Kelebihan Macromedia Flash diantaranya adalah para
pengguna atau user dapat mengembangkan kreativitasnya sesuai dengan
keinginannya karena dalam Macromedia Flash menyediakan aplikasi-aplikasi dalam
pembuatan suatu proyek multimedia baik berupa suara, gambar maupun gabungan
kedua. Disamping itu macromedia flash juga dapat digabungkan dengan software
aplikasi lain baik yang berhubungan dengan multimedia maupun untuk keperluan
lainnya.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalah yang akan
dibahas meliputi profil PT. SUN CHANG dan berbagai macam produk yang
dihasilkan.
D. Batasan Masalah
Karena kompleksnya permasalahan yang akan dibahas dan harus
berpedoman pada data yang tersedia, maka permasalahan terbatas pada :
a. Gambaran umum tentang PT SUN CHANG.
b. Profil dari PT. SUN CHANG dan produknya.
c. Pembuatan Company Profil PT. SUN CHANG.
E. Tujuan Program Pelatihan Kerja Pada Industri (PKPI)
a. Tujuan Umum
Diharapkan dengan diadakannya program PKPI akan menambah pengalaman
kerja khusus pada mahasiswa dan memadukan ilmu yang didapat dikampus
dengan kenyataan yang sebenarnya yang ada pada dunia kerja ketenaga kerjaan.
b. Tujuan Khusus
1. Untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyusun tugas akhir yang ada
pada jurusan Matematika S1, Fakultas Sains Terapan, Institut Sains &
Teknologi AKPRIND Yogyakarta.
2. Untuk memperdalam pengalaman atau wawasan sesuai dengan bidang yang
dipraktekan serta untuk melatih kemampuan berfikir mengungkapkan
pendapat dan menyusun suatu laporan.
3. Untuk mendapatkan gambaran yang sebenarnya tentang sistem pengolahan
data pegawai yang digunakan, yang sebelumnya hanya bisa dibayangkan
secara teori saja.
F. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Pelaksaan Pelatihan Kerja Pada Industri akan dilaksanakan pada :
Waktu : 1 Juli s/d 1 Oktober 2010
Tempat : PT. SUN CHANG
G. Lingkup Pelatihan Kerja Pada Industri
1. Pengenalan
Langkah pertama yang akan dilakukan dalam memulai Pelatihan Kerja
pada Industri ini adalah pengenalan profil dari PT. SUN CHANG. Pengenalan
ini meliputi asal mula berdirinya, tujuan berdirinya, dan kegiatan operasional
sehari-hari yang merupakan kegiatan utama dari PT. SUN CHANG.
2. Orientasi Lapangan
Mempelajari tentang proses-proses yang ada di PT. SUN CHANG yang
meliputi riset dan pengembangan maupun aspek-aspek lainnya baik teknis
maupun non-teknis yang terkait dengan tugas utama PT. SUN CHANG.
3. Tugas khusus
Diikutsertakan dalam kegiatan atau proyek yang dapat menambah
pengetahuan mahasiswa yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi di PT.
SUN CHANG.
H. Metodologi Penelitian
1. Data Primer
Data primer merupakan hasil pengamatan dan pengujian secara langsung
di lapangan atau melaksanakan sebagian pekerjaan sebagai pembanding. Data
primer diperoleh dengan cara;
a. Metode Survey
Dengan cara mengajukan pertanyaan pada pembimbing, petugas bagian yang
berwenang.
b. Metode Observasi
Dengan cara melakukan pengerjaan, pengamatan dan pencatatan secara
sistematis terhadap pekerjaan yang dihadapi.
2. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dengan cara :
a. Data Internal
b. Data yang diperoleh berdasarkan dari buku atau laporan yang tersedia di PT.
SUN CHANG.
3. Data Ekternal
Data yang diperoleh dari literatur-literatur yang berada di luar PT. SUN
CHANG.
I. Manfaat Penelitian
Penyusunan analisis data pegawai pada Dirjen Pajak propinsi PT. SUN
CHANG ini, diharapkan akan memberikan manfaat sebagai berikut :
1. Mahasiswa akan memdapatkan gambaran secara umum tentang sistem
pengolahan data pegawai Dirjen Pajak propinsi PT. SUN CHANG.
2. Mahasiswa dapat memperdalam pengalaman atau wawasan sesuai dengan
bidang yang telah didapatkan.
3. Mahasiswa dapat melatih kemampuan berfikir mengungkapkan pendapat dan
pada akhirnya untuk menyusun suatu laporan.
J. Alat yang digunakan
Komponen Keterangan
Processor Pentium (R) Dual Core CPU T4400 @ 2.20 GHz
Sistem Operasi Windows XP sp 2
Memory 1024 MB of RAM
Disk Space 160 GB
Monitor Super VGA (800 x 600) dengan resolusi 256 atau lebih
tinggi.
Disk Drive Tersedia DVD-ROM/DVD-RW drive.
Pheriperals Mouse dan modem bila dihubungkan ke internet
Printer Bebas.
K. Data yang diperlukan
Untuk pembuatan Company Profil PT. SUN CHANG ini data-data yang
diperlukan adalah data-data yang berkaitan dengan profil PT. SUN CHANG dan
produknya. Adapun contoh data yang diperlukan diantaranya adalah nama
perusahaan, alamat, jenis produk, nama produk, dan lain-lain.
Setelah semua data yang diperlukan didapat maka kita masih harus
membagi-bagi data tersebut menurut sifat atau karakteristik tertentu. Setelah semua
data yang diperlukan didapatkan maka kita dapat memulai pembuatan Company
Profil.
XII. RENCANA KEGIATAN PELATIHAN KERJA PADA INDUSTRI
1. Rencana Kegiatan
Tahap Kegiatan Metode
I Mengetahui gambaran umum tentang PT. SUN
CHANG
a. 1. Wawancara
2. Kajian Data
II Mempelajari subyek sesuai dengan tema yang b. 1. Wawancara
diambil. 2. Observasi
III Penyusunan laporan 1. Pengumpulan
dan analisa data
2. Jadwal Kegiatan
KegiatanWaktu
Juli Agustus SeptemberI. Pengenalan Dirjen Pajak propinsi PT. SUN CHANG a. Mengetahui gambaran umum PT. SUN CHANG b. Mengetahui sejarah dan perkembangan PT. SUN CHANG
c. Mengetahui struktur organisasi PT. SUN CHANG II. Pengamatan Mempelajari peralatan/ subyek sesuai dengan tema yang diambil III. Permasalahan a. Studi kasus b. Diskusi, konsultasi, dan evaluasi c. Interpretasi hasil dan analisis data IV. Penyusunan laporan serta konsultasi
Atau sesuai dengan kebijaksanaan PT. SUN CHANG.
XIII.SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN
Sistematika penulisan laporan Pelatihan Kerja pada Industri ini meliputi :
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN INSTANSI
HALAMAN PENGESAHAN INSTITUSI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
BAB I PENDAHULUAN :
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
C. Batasan Masalah
D. Tujuan dan Manfaat Pelatihan Kerja pada Industri
E. Metodologi Penelitian
F. Sistematika Penulisan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Pustaka
B. Landasan Teori
1. Pengertian Sistem Informasi
2. Pengertian Multimedia
3. Elemen-Elemen Multimedia
4. Perangkat Keras Multimedia
5. Perangkat Lunak Multimeda
6. Perangkat Lunak Aplikasi yang digunakan
BAB III METODOLOGI
A. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
1. Metode Analisis
2. Analisis Kebutuhan
B. Perancangan Aplikasi
1. Metode Perancangan
2. Hasil Perancangan
3. Rancangan Antar Muka
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
B. Pembahasan
1. Implementasi Antar Muka
2. Implementasi Script Program
3. Hasil Pengujian Aplikasi
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan PustakaBerdasarkan pengkajian materi yang dilakukan, baik dari pengetahuan dasar
yang dimiliki ataupun dari kepustakaan, banyak hal yang dapat dipelajari dan
dikembangkan melalui aplikasi multimedia ini sehingga dapat membuat adanya rasa
ketertarikan orang untuk melihat, mendengar, dan menikmati suatu penyajian materi
dari sebuah informasi. Oleh karena itu, penyajian materi dalam aplikasi ini harus
dibuat semenarik mungkin sehingga mampu menjadi perhatian orang dalam
memberikan informasi yang mudah ditangkap dan dicerna. Hal ini menjadi satu
motivasi PT. SUN CHANG untuk memperkenalkan Produk-produknya kepada
masyarakat luas.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan beberapa referensi yang
digunakan untuk menunjang keberhasilan dalam pembuatan aplikasi multimedia ini.
Pengambilan referensi ini dari beberapa majalah, flyer, poster, interview, dan materi
literatur yang berhubungan dengan permasalahan yang akan di bahas.
B. Landasan Teori
1. Pengertian Sistem Informasi
Sistem : kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai
suatu tujuan tertentu. Menurut Jerry FithGerald ; sistem adalah suatu jaringan
kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-
sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran
tertentu.
Informasi adalah data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki
arti bagi penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat. Jadi ada
suatu proses transformasi data menjadi suatu informasi = input – proses –
output. Data merupakan raw material untuk suatu informasi. Perbedaan
informasi dan data sangat relatiftergantung pada nilai gunanya bagi manajemen
yang memerlukan. Suatuinformasi bagi level manajemen tertentu bisa menjadi
data bagi manajemen level di atasnya, atau sebaliknya. Representasi informasi:
pelambangan informasi, misalnya: representasi biner. Kuantitas informasi:
satuan ukuran informasi. Tergantung representasi. Untuk representasi biner
satuannya: bit, byte, word dll.
Kualitas informasi: bias terhadap error, karena kesalahan cara
pengukuran dan pengumpulan, kegagalan mengikuti prosedur prmrosesan,
kehilangan atau data tidak terproses, kesalahan perekaman atau koreksi data,
kesalahan file histori/master, kesalahan prosedur pemrosesan ketidak
berfungsian sistem. Umur informasi: kapan atau sampai kapan sebuah informasi
memiliki nilai/arti bagi penggunanya. Ada condition informasion (mengacu pada
titik waktu tertentu) dan operating information (menyatakan suatu perubahan
pada suatu range waktu). Kualitas Informasi tergantung dari 3 hal, yaitu
informasi harus :
a. Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak
bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas
mencerminkan masudnya.
b. Tetap pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak
boleh terlambat.
c. Relevan, berarti informasi tersebut menpunyai manfaat untuk pemakainya.
Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.
Nilai Informasi ; ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya
mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih
efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Pengukuran nilai informasi
biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectiveness atau cost benefit.
2. Pengertian Multimedia
Multimedia berasal dari kata multi [latin] yang berarti banyak;
bermacam-macam dan kata medium [latin] yang berarti sesuatu yang dipakai
untuk menyampaikan atau membawa sesuatu; atau medium [Amarican Heritage
Electronic Dictionary, 1991] yang memiliki arti alat dan cara untuk
mendistribusikan dan mempresentasikan informasi.
Sedang dalam sistem komputer sendiri, multimedia dapat diartikan
sebagai penggunaan komputer untuk menampilkan dan mengkombinasikan text,
graphics, audio, video dan animasi dengan menggunakan links dan tools yang
memungkinkan pemakai untuk melakukan navigasi, berinteraksi, membuat, dan
berkomunikasi.
Sedangkan yang dimaksud dengan komputer multimedia adalah sebuah
komputer yang dikonfigurasi sesuai dengan rekomendasi dan memiliki sebuah
CD-ROM. Standarisasi komputer multimedia dilakukan oleh "Multimedia PC
Marketing Council", sebuah kelompok kerja dari perusahaan yang dahulu
bernama Software Publishers Association (sekarang bernama Software and
Information Industry Association). Perusahaan ini merupakan gabungan dari
Microsoft, Creative Labs, Dell, Gateway, dan Fujitsu. Berikut ini adalah
beberapa pengertian lain dari multimedia :
a. Kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996)
b. Kombinasi dari tiga elemen: suara, gambar, dan teks (McComick, 1996)
c. Kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output. Media ini
dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar
(Turban dan kawan-kawan, 2002)
d. Alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang
mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan video (Robin dan Linda,
2001)
e. Multimedia dalam konteks komputer menurut Hofstetter 2001 adalah:
pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik,
audio, video, dengan menggunakan tool yang memungkinkan pemakai
berinteraksi, berkreasi, dan berkomunikasi.
3. Elemen-elemen Multimedia
Terdapat lima elemen atau teknologi utama dalam multimedia yaitu
teks, grafik, audio, video dan animasi. Selain dari itu, interaktiviti juga
merupakan sebagian dari elemen yang diperlukan bagi melengkapkan proses
komunikasi interaktif menerusi penggunaan multimedia. setiap elemen ini
mempunyai peranannya yang tersendiri dalam mewujudkan satu persembahan
informasi yang lebih menarik dan berkesan. Berikut merupakan ringkasan
peranan serta ciri utama setiap teknologi tersebut dan hubungannya dengan
dunia pendidikan era digital.
a. Teks
Teks merupakan media yang paling umum digunakan dalam
penyajian informasi, baik yang menggunakan model baris perintah maupun
GUI. Teks dapat disajikan dalam berbagai bentuk font maupun ukuran.
Beberapa software yang digunakan untuk membuat Teks diantaranya adalah
Microsoft Word, Open office, Notepad, Macromedia dreamweaver (html),
Format berkas Teks, Doc (document, dibuat dengan Ms Word), Pdf (dibuat
dengan Adobe Acrobar), Html (dibuat dengan notepad, macromedia
dreamweaver), Txt (text, dibuat dengan notepad), Sxw (dibuat dengan
openoffice writer), Rtf (rich text format, dibuat dengan Ms Word) dan
banyak lagi software-software lain yang mendukung pengelolaan teks.
b. Grafik
Grafik boleh merujuk kepada berbagai pesembahan imej atau
paparan visual yang tidak bergerak seperti gambar, lukisan, gambar foto,
ilustrasi dan sebagaimua. Penggunaan grafik mampu menyampaikan suatu
pesan atau informasi dengan lebih baik pada suatu keaddaan tertentu jika
dibandingkan dengan elemen-elemen multimedia lainnya.
Grafik juga mampu membantu memeberikan informasi yang lebik
tepat dan detail. Penggunaan graf atau grafik misalnya mampu memaparkan
peningkatan atau penurunan jumlah jualan bagi sebuah perusahaan dengan
lebih baik jika dibandingkan dengan teks. Grafik juga mampu membuat
informasi yang ingin disampaikan menjadi lebih menarik dan mampu
memfokuskan perhatian penerima informasi pada informasi yang ingin
disampaikan.
c. Suara
Suara merupakan media ampuh untuk menyajikan informasi tertentu,
misalkan untuk mendengarkan cara melafalkan sebuah kata dalam bahasa
Inggris. Dengan bantuan suara, pemakai dapat mendengr bunyi suatu kata
dengan tepat. Suara dapat disimpan dengan berbagai format. Berikut ini
beberapa format berkas suara pada komputer :
Format Ekstensi Keterangan
BMP .bmp Kepanjangannya adalah BitMap Graphics. Format yang biasa digunakan pada DOS dan Windows.
CDR .cdr Format gambar yang dihasilkan oleh CorelDraw.
DXF .dxf Drawing eXchange Format adalah format gambar yang dihasilkan oleh program AutoCad.
EPS .eps Encapsulated PostScript adalah format yang dapat digunakan dalam teks dan gambar.
GIF .gif Gaphics Interchange Format dikembangkan oleh Compuserve pada tahun 1987 yang hanya dapat menampilkan 256 warna
HPG .hpg Hewlett Packcard Graphic Language, adalah format dari Hewlett Packcard
d. Gambar Statis
Gambar seringkali lebih berarti bagi seseorang dari pada seribu kata.
Umumnya gambar disimpan dengan cara dimampatkan, agar menghemat
ruang dalam penyimpanan eksternal. Ada dua cara proses pemampatan, yaitu
; teknik lossless dan teknik lossy. Teknik lossy adalah suatu teknik yang
memampatkan data, sehingga gambar rekonstruksi hasil pemampatan
mempunyai perbedaan dengan gambar asli, tetapi bagi mata manusia
kelihatan sama. Teknik lossless adalah suatu teknik yang menghasilkan
gambar rekonstruksi yang sama dengan gambar aslinya.
Format Ekstensi Keterangan
BMP .bmp Kepanjangannya adalah BitMap Graphics. Format yang biasa digunakan pada DOS dan Windows.
CDR .cdr Format gambar yang dihasilkan oleh CorelDraw.
DXF .dxf Drawing eXchange Format adalah format gambar yang dihasilkan oleh program AutoCad.
EPS .eps Encapsulated PostScript adalah format yang dapat digunakan dalam teks dan gambar.
GIF .gif Gaphics Interchange Format dikembangkan oleh Compuserve pada tahun 1987 yang hanya dapat menampilkan 256 warna
HPG .hpg Hewlett Packcard Graphic Language, adalah format dari Hewlett Packcard
JPG .jpg/ .jpeg/ .jpe
Joint Photographic Expert Group, yaitu gambar dengan tingkat kompresi sangat tinggi
PCX .pcx Format yang digunakan oleh perangkat lunak Paintbrush
PNG .png
Portable Network Graphics, yang dirancang oleh W3C (World Wide Web Consortium untuk menggantikan GIF dan JPEG. Formatnya didesain supaya tidak tergantung pada mesin, sehingga dapat ditangani oleh berbagai jenis komputer dan sistem operasi
TGA .tga
Merupakan format berkas gambar yang dibuat oleh True Vision, Inc untuk mengimplementasikan True Color (warna alami yang mengandung jutaan warna).
TIFF .tif Merupakan kepanjangan dari Tagged Image File Format. Dimana format ini biasa digunakan pada desktop publishing.
WMF .wmf Windows Meta File, adalah berkas yang biasa dijumpai di Sistem operasi Windows
WPG .wpg Format gambar yang dihasilkan oleh DrawPerfect.
Gambar yang disajikan pada komputer disimpan dalam berkas dalam
bentuk bitmap atau vektor. Gambar berbasis bitmap disimpan dalam bentuk
kumpulan titik dalam dua dimensi dalam format bmp, tga, gif, tiff dan pcx.
Gambar berbasis vektor disimpan dalam rumus-rumus matematika, dimana
setiap elemen gambar dinyatakan dengan suatu pernyataan matematika.
Gambar yang berbasis vektor disimpan dalam format DXF dan WMF.
e. Animasi
Sejak menyadari bahwa gambar bisa dipakai sebagai alternatif media
komunikasi, timbul keinginan menghidupkan lambang-lambang tersebut
menjadi cermin ekspresi kebudayaan. Terbukti dengan diketemukannya
berbagai artefak pada peradapan Mesir Kuno 2000 sebelum masehi. Salah
satunya adalah beberapa panel yang menggambarkan aksi dua pegulat dalam
berbagai pose.
Animasi sendiri tidak akan pernah berkembang tanpa ditemukannya
prinsip dasar dari karakter mata manusia yaitu: persistance of vision (pola
penglihatan yang teratur). Paul Roget, Joseph Plateau dan Pierre Desvigenes,
melalui peralatan optic yang mereka ciptakan, berhasil membuktikan bahwa
mata manusia cenderung menangkap urutan gambar-gambar pada tenggang
waktu tertentu sebagai suatu pola.
Dilihat dari tehnik pembuatannya animasi yang ada saat ini dapat
dikategorikan menjadi 3, yaitu:
1) Stop-motion animation
Stop-motion animation sering pula disebut claymation karena
dalam perkembangannya, jenis animasi ini sering menggunakan clay
(tanah liat) sebagai objek yang digerakkan . Tehnik stop-motion
animation merupakan animasi yang dihasilkan dari penggambilan
gambar berupa obyek (boneka atau yang lainnya) yang digerakkan
setahap demi setahap. Dalam pengerjaannya teknik ini memiliki tingkat
kesulitan dan memerlukan kesabaran yang tinggi.
2) Animasi Tradisional (Traditional animation)
Tradisional animasi adalah tehnik animasi yang paling umum
dikenal sampai saat ini. Dinamakan tradisional karena tehnik animasi
inilah yang digunakan pada saat animasi pertama kali dikembangkan.
Tradisional animasi juga sering disebut cel animation karena tehnik
pengerjaannya dilakukan pada celluloid transparent yang sekilas mirip
sekali dengan transparansi OHP yang sering kita gunakan. Pada
pembuatan animasi tradisional, setiap tahap gerakan digambar satu
persatu di atas cel.
3) Animasi Komputer
Sesuai dengan namanya, animasi ini secara keseluruhan
dikerjakan dengan menggunakan komputer. Dari pembuatan karakter,
mengatur gerakkan “pemain” dan kamera, pemberian suara, serta special
effeknya semuanya di kerjakan dengan komputer.
Perkembangan teknologi komputer saat ini, memungkinkan orang
dengan mudah membuat animasi. Animasi yang dihasilkan tergantung
keahlian yang dimiliki dan software yang digunakan.
Saat ini terdapat banyak jenis software animasi yang beredar di
pasaran, dari software yang mempunyai kemampuan yang sederhana hingga
yang komplek, dari yang gratis hingga puluhan juta rupiah.
f. Video
Video merupakan elemen multimedia yang paling dinamik dan juga
realistik dibanding elemen-elemen lainnya. Video juga dikatakan merupakan
gabungan berbagai media (seperti teks, grafik, audio, dan sebagainya) di
dalam satu medium. Oleh karena itu, penggunaan video dalam penyampaian
informasi untuk tujuan mempengaruhi motivasi seseorang terhadap proses
penerimaan informasi. Selain dari itu, video juga mampu membawa unsur
realistik atau keadaan yang sebenarnya kepada para pengguna. Ini secara
tidak langsung akan mempengaruhi perasaaan dan emosi para penggunanya
lebih nyata. Beberapa macam format video diantaranya adalah :
1) AVI (Audio/ Video Interleaved), merupakan standar video pada
lingkungan Windows.
2) MOV, merupakan format video yang dikembangkan oleh Apple yang
banyak digunakan di Web.
3) MPEG (Motion Picture Experts Group), merupakan format untuk video
yang biasa digunakan dalam VCD.
4) rm (rmvb). Adalah merupakan video yang terkompresi.
XIV. PENUTUP
Dengan diberikannya kesempatan kepada mahasiswa untuk melaksanakan kerja
praktek akan lebih mengenalkan dan mendekatkan mahasiswa dengan lingkungan kerja
yang sebenarnya, dengan demikian keterkaitan antara lembaga Perguruan Tinggi
dengan kebutuhan tenaga kerja akan semakin dapat diantisipasi. Kesempatan yang
diberikan oleh pihak PT. SUN CHANG, tentunya akan dimanfaatkan seoptimal
mungkin oleh mahasiswa pelatihan kerja pada industri yang hasilnya akan disusun
dalam bentuk laporan pelatihan kerja pada industri yang terbaik bagi PT. SUN
CHANG.
Demikianlah proposal ini dibuat sebagai kerangka acuan untuk berbagai pihak
yang berkepentingan. Hal-hal lain yang belum tercantum dalam proposal ini akan diatur
kemudian atas kesepakatan pihak yang bersangkutan. Kami yang mengajukan proposal
ini mohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kekurangan dan mengucapkan terima
kasih atas perhatian yang telah diberikan.
Semoga akan selalu terjamin kerjasama yang baik menguntungkan antara
lembaga Perguruan Tinggi dalam hal ini Institut Sains Terapan & Teknologi AKPRIND
dengan pihak PT. SUN CHANG.
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto, HM, 1993,”Analisa dan Desain Sistem Informasi”,Andi Offset, Yogyakarta.
Kadir, Abdul, 2003,”Pengenalan Sistem Informasi”,Andi Offset, Yogyakarta.
Rochim, Taufiq,2002”Sistem Informasi”,ITB, Bandung.
Staff Laboratorium Komputer 3, modul praktikum multimedia, Institut Sains & Teknologi Akprind Yogyakarta, Yogyakarta, 2005.
Wahana komputer, pembuatan CD interaktif dengan Macromedia Flash MX Professional 2004, penerbit Salemba Infotek, Jakarta, 2004.