BAB I

9
LAPORAN OBSERVASI LINGKUNGAN OLEH : NAMA : ABU BAKAR SIDIK STAMBUK : A1C214071 PRODI : PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS HALU OLEO KENDARI 2015

description

dfdf

Transcript of BAB I

Page 1: BAB I

LAPORAN OBSERVASI LINGKUNGAN

OLEH :

NAMA : ABU BAKAR SIDIK

STAMBUK : A1C214071

PRODI : PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2015

Page 2: BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Pencemaran lingkungan sebagian besar disebabkan oleh pola hidup manusia yang

kurang peduli terhadap dampak yang akan terjadi. Beda dengan pencemaran alam atau

perubahan iklim yang bisa menyebabkan bencana alam. Tidak menutup juga ,ulah

manusia terhadap pencemaran lingkungan sekitar. Karena kegiatan manusia itulah

pencemaran lingkungan pasti terjadi. Pencemaran tersebut tidak bisa dihindari, yang

dapat dilakukan adalah mengurangi pencemaran, mengendalikan pencemaran, dan

meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungannya agar tidak

mencemari lingkungan

Untuk itu, sebaiknya masyarakat harus berperan penting menjaga kesehatan

lingkungan. Agar terbebas dari pencemaran yang berdampak kepada segala aspek baik

kesehatan ataupun kehidupan sehari-hari guna menjaga pola hidup manusia yang peduli

lingkungan.

Meskipun waktu yang digunakan dalam melakukan observasi ini relative

singkat, tetapi tidak menjadi kendala yang segnifikan untuk mencapai tujuan dan sasaran

dari observasi itu sendiri. Selanjutnya observer berusaha menuangkan hasil observasi

tersebut dalam sebuah laporan tertulis untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah

Pengetahuan Lingkungan.

B. Rumusan Masaalah

Adapun rumusan masaalah berdasarkan latar belakang di atas adalah bagaimana

kondisi lingkungan sekitar Hutan Suaka Alam Tanjung Peropa, Kec. Moramo

Page 3: BAB I

C. Tujuan

Adapun tujuan berdasarkan rumusan masaalah di atas adalah untuk mengetahui

kondisi lingkungan sekitar Hutan Suaka Alam Tanjung Peropa ,Kec. Moramo.

D. Waktu dan tempat

Kegiatan observasi dilaksanakan pada hari Minggu,12 April 2015. Bertempat di

Hutan Suaka Alam Tanjung Peropa Desa Sumber Sari, Kec. Moramo, Kab. Konawe

selatan,Provinsi Sulawesi Tenggara

E. Metode Observasi

Adapun metode yang digunakan penulis dalam penyusunan laporan observasi ini

adalah Pengamatan Langsung tentang situasi dan kodisi lingkungan sekitar Hutan Suaka

Alam Tanjung Peropa.

Page 4: BAB I

BAB II

PEMBAHASAN

Pada zaman sekarang Masih banyak masyarakat yang memiliki kebiasaan yang

tidak ramah lingkungan. Kita sebagai manusia seharusnya berhati-hati dalam mengelolah

tanah, air, udara, dan makhluk hidup yang ada di dunia ini. Khususnya pada lingkungan,

manusia telah begitu banyak menimbulkan kerusakan pada bumi ini .contohnya di

lingkungan sekitar Hutan Suaka Alam Tanjung Peropo, Kec. Moramo.

Sesuai observasi yang telah kami lakukan di sekitar Hutan Suaka Alam Tanjung

Peropo ,Kec. Moramo , keadaan hutan masih alami belum ada campur tangan dari

masyarakat setempat,begitupun dengan air dan udaranya belum tercemar.Tetapi terjadi

pencemaran tanah di lingkungan tersebut, dimana pengunjung banyak membuang kotoran

dan sampah begitu saja tanpa mengindahkan lingkungan dan makhluk lain. Dengan

sampah yang berserakan tersebut dapat mengganggu keindahan lokasi wisata.Responnya

dari lingkungan dapat kita lihat seperti menyebabkan penyakit, bahkan menjadi bencana

alam.

Hal ini diakibatkan oleh para pengunjung yang tidak sadar akan lingkungan

sekitar, dimana mereka membuang sampah dan ketoran tidak pada tempatnya, yakni

dibuang di sisi jalan hingga mengganggu keindahan serta pandangan para pengunjung

yang lainnya. Tanpa peduli akibat yang akan di timbulkan dari sikap yang mereka

lakukan, sehingga terjadi pencemaran lingkungan.

Dengan begitu banyaknya sampah yang berserakan sehingga lokasi wisata

terlihat sangat kotor . Ternyata kesadaran pengunjung dan pengelolah tempat wisata

terhadap sampah itu juga sangat kurang. Hal ini dapat mnggambarkan bahwa betapa tidak

Page 5: BAB I

adanya kesadaran dari diri sendiri dan juga dipengaruhi tingkat pendidikan yang rendah

serta kurangnya sosialisasi akan pentingnya menjaga lingkungan..

Hal ini diakibatkan oleh para pengunjung dan pengelolah tempat wisata tersebut

tidak sadar akan lingkungan sekitar dan pentingnya menjaga kesehatan

lingkungan .Dimana mereka dengan sengaja membuang sampah disembarang tempat ,

sehinga denga adanya sampah yang berserakan dapat menggangu kenyamanan

pengunjung .

Untuk mengatasi pencemaran tersebut pemerintah setempat serta pengelola

tempat wisata mengadakan sosialisasi kepada pengunjung tentang pentingnya menjaga

lingkungan serta dampak dari pencemaran tersebut.

Page 6: BAB I

BAB III

PENUTUP

A.Kesimpulan

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa lingkungan sekitar Hutan Suaka

Alam Tanjung Peropa, Kec. Moramo, telah terjadi pencemaran yang diakibatkan karena

tidak adanya kesadaran antara pengunjung dan pengelolah tempat wisata tersebut, serta

tingkat pendidikan yang rendah.Hal ini diakibatkan oleh aktivitas para pengunjung

dimana mereka dengan sengaja membuang sampah di sembarang tempat yang

mengakibatkan pencemaran tanah.

B. Saran

Adapun saran yang dapat saya berikan yaitu, sebaiknya pengelolah permandian

air terjun senantiasa memperhatikan kebersihan lingkungan , serta mengadakan sosialisasi

terkait dengan pentingnya menjaga lingkungan sekitar.