BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/Doc/Bab4/2006-2-01093-TI-bab...
Transcript of BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/Doc/Bab4/2006-2-01093-TI-bab...
BAB 4
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Pengumpulan Data
Hasil pengumpulan data yang didapat dari departemen PPIC (Production
Planning and Inventory Control) PT. Pulogadung Pawitra Laksana (PT. PPL) adalah
data-data yang diperlukan untuk membuat rancangan MRP (Material Requirement
Planning), dimana data-data tersebut antara lain : data penjualan kendaraan periode
November 2004 – Oktober 2005, inventory master file (IMF), serta data biaya pesan
dan biaya simpan setiap material cat Platinum Silver.
Data penjualan selama beberapa periode terakhir diperlukan agar permintaan cat
di masa yang akan datang dapat diramalkan, sehingga dapat diketahui berapa
perkiraan material yang dibutuhkan di masa yang akan datang. Jika kebutuhan
material dapat diperkirakan, maka produksi dapat berjalan dengan lancar karena
material tersebut sudah tersedia tepat pada waktu material tersebut akan dipakai. Data
penjualan tersebut dapat dilihat dalam tabel 4.1 berikut ini.
74
Tabel 4.1 Data Penjualan
Variant
Bulan Royale
New Super Long
High Grade Sporty Total
November - 04 90 150 210 240 690 Desember - 04 90 180 240 240 750 January - 05 90 180 240 240 750 February - 05 120 210 300 180 810 Maret - 05 120 210 300 210 840 April - 05 90 300 270 210 870 Mei - 05 0 540 0 0 540 Juni - 05 150 150 540 360 1200 Juli - 05 60 300 210 180 750 Agustus - 05 60 360 120 120 660 September - 05 60 330 120 180 690 Oktober - 05 240 600 180 210 1230
Sumber : Departemen Finance PT Pulogadung Pawitra Laksana
Data kebutuhan material cat Platinum Silver merupakan data yang menunjukkan
berapa komposisi material yang dibutuhkan untuk mengecat body mobil.Untuk
mengecat 1 unit mobil dibutuhkan sebanyak 4 liter cat Platinum Silver
Inventory Master File (IMF) adalah sebuah catatan yang berisi data persediaan di
tangan (on hand), safety stock, dan lead time dari setiap material Cat Platinum Silver,
sehingga IMF sangat dibutuhkan dalam perancangan MRP. Inventory Master File
(IMF) dapat dilihat dalam tabel 4.2 di bawah ini.
75
Tabel 4.2 Inventory Master File (IMF)
Lead Time
Material On Hand Safety Stock
hari Cat Silver Platinum
0 0 7
Sumber : Departemen PPIC PT Pulogadung Pawitra Laksana
Selain data-data di atas, masih ada lagi data yang dibutuhkan untuk mengetahui
total biaya dari hasil perhitungan MRP, sehingga total biaya minimum dapat
diperoleh. Data tersebut adalah data biaya pesan untuk setiap kali pemesanan yang
dapat dilihat dalam tabel 4.3 dan data biaya simpan untuk setiap material yang dapat
dilihat dalam tabel 4.4 berikut ini.
Tabel 4.3 Data Biaya Pesan
Biaya Pesan Material(per pesan)
Cat Silver Platinum
Rp15,000,000.00
Sumber : Accounting PT. Pulogadung Pawitra Laksana
Tabel 4.4 Data Biaya Simpan
Biaya SimpanMaterial(per Liter)
Cat Silver Platinum
Rp375.00
Sumber : Accounting PT. Pulogadung Pawitra Laksana
76
4.2 Pengolahan Data
4.2.1 Peramalan
Peramalan dibuat berdasarkan data penjualan bulan November 2004 sampai
Oktober 2005 Peramalan yang dilakukan disini yaitu peramalan dengan
menggunakan metode smoothing untuk mengetahui perkiraan produksi 3 bulan ke
depan yaitu November 2005, Desember 2005 dan Januari 2006. Hasil peramalan
selengkapnya yaitu peramalan dengan metode Single Exponential Smooting 3
bulanan dapat dilihat pada lampiran 1, peramalan dengan metode Single Exponential
Smooting Aditif dapat dilihat pada lampiran 2, peramalan dengan metode dua
parameter dari Holt dapat dilihat pada lampiran 3, peramalan dengan metode
kuadratik satu parameter dari Brown dapat dilihat pada lampiran 4, peramalan dengan
metode tiga parameter dari Winter dapat dilihat pada lampiran 5 dan peramalan
dengan metode linear satu parameter dari Brown dapat dilihat pada lampiran 6.
Tabel 4.5 berikut ini merupakan hasil Mean Absolute Percentage Error (MAPE)
dari peramalan yang telah dilakukan, sehingga peramalan yang terbaik dapat dipilih.
Tabel 4.5 Mean Absolute Percentage Error (MAPE)
Metode MAPE
Single Exponential Smooting 16.39
Linier Satu Parameter dari Brown 18.92
Dua Parameter dari Holt 22.13
Kuadratik Satu Parameter dari Brown 18.98
Tiga parameter dari Winter 26.70
Single Exponential Smooting Aditif 16.99
77
Berdasarkan hasil pada tabel di atas, dapat kita lihat bahwa hasil peramalan yang
terbaik yaitu hasil peramalan dengan menggunakan metode Single Exponential
Smooting. Hal itu dapat dilihat dari hasil ketepatan peramalan MAPE yang
menunjukkan nilai terkecil dibandingkan dengan metode lainnya.
Hasil peramalan produksi dengan metode Single Exponential Smooting tersebut
kemudian dapat digunakan untuk mengetahui kebutuhan kotor material cat Silver
Platinum 3 bulan mendatang. Caranya yaitu dengan mengalikan hasil peramalan
penjualan dengan kebutuhan material per Liter. Data kebutuhan kotor material cat
Silver Platinum dapat dilihat dalam tabel 4.6 berikut ini.
Tabel 4.6 Data Kebutuhan Kotor Material
Minggu Ke- Bulan 1 2 3 4
November - 2005 704.50 704.50 704.50 704.50 Desember - 2005 704.50 704.50 704.50 704.50 Januari - 2006 704.50 704.50 704.50 704.50
Berdasarkan data kebutuhan kotor material di atas, maka untuk selanjutnya MRP
dapat dibuat tanpa harus membuat MPS (Master Production Schedule) terlebih
dahulu.
4.2.2 Material Requirement Planning (MRP)
Perhitungan MRP ini dibuat dengan delapan macam metode penentuan ukuran
lot, yaitu dengan metode Lot For Lot, Periodic Order Quantity, Economic Quantity
78
Order, Part Period Balancing, Algoritma Silver Meal, Algoritma Wagner Within,
Least Total Cost dan Least Unit Cost. Berikut ini adalah hasil perhitungan MRP
dengan menggunakan berbagai macam metode lot sizing :
• MRP Cat Platinum Silver
Hasil perhitungan MRP Cat Platinum Silver dapat dilihat dalam tabel 4.8 berikut ini.
Tabel 4.7 MRP Cat Platinum Silver
Part No. : Deskripsi : Cat Silver Platinum
BOM UOM : Liter On Hand : 0
Lead Time : 0
Safety Stock : 0
Periode 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Kebutuhan Kotor 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 Jadwal Penerimaan - - - - - - - - - - - - Persediaan di tangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 Kebutuhan Bersih 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 Rencana Penerimaan 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 Rencana Pemesanan 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45
Contoh Perhitungan MRP Cat Platinum Silver :
Periode 1
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari hasil peramalan produksi dengan
metode Single Exponential Smooting November 2005
minggu 1).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan - jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450.
Rencana penerimaan = 704.450 (sama dengan kebutuhan bersih).
Rencana pemesanan = 704.450 (periode 1).
Periode 2
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari hasil peramalan produksi dengan
metode Single Exponential Smooting November 2005
minggu 2).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan - jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450.
67
Rencana penerimaan = 704.450 (sama dengan kebutuhan bersih).
Rencana pemesanan = 704.450 (periode 1).
• MRP metode LFL untuk setiap material Cat Platinum Silver
Hasil perhitungan MRP metode LFL dapat dilihat dalam tabel 4.8 berikut ini.
Tabel 4.8 MRP Cat Platinum Silver Metode LFL
Part No. : Deskripsi : Cat Silver Platinum
BOM UOM : Liter On Hand : 0 Lead Time : 1 Minggu Order Policy : LFL
Safety Stock : 0 Lot Size :
Periode 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Kebutuhan Kotor 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 Jadwal Penerimaan - - - - - - - - - - - - Persediaan di tangan 0 0 0.55 0.1 0.65 0.2 0.75 0.3 0.85 0.4 0.95 0.5 0.05 0.6 Kebutuhan Bersih 704.45 703.9 704.35 703.8 704.25 703.7 704.15 703.6 704.05 703.5 703.95 704.4 Rencana Penerimaan 705 704 705 704 705 704 705 704 705 704 704 705
Rencana Pemesanan 705 704 705 704 705 704 705 704 705 704 704 705
Jumlah material yang disimpan : 5.9
Banyaknya pemesanan : 12
Biaya Pesan : 12 x 15.000.000 = Rp 180.000.000;
Biaya Simpan = 5.9 x 375 Rp 2.212,50
Total Biaya = Rp 180.002.212,50
Contoh Perhitungan MRP Cat Platinum Silver Metode LFL:
Periode 1
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari hasil peramalan produksi dengan metode Single Exponential Smooting
November 2005 minggu 1).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan - jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450.
67
Rencana penerimaan = 704.450 (sama dengan kebutuhan bersih).
Rencana pemesanan = 704.450 (periode 1).
Periode 2
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari hasil peramalan produksi dengan metode Single Exponential Smooting
November 2005 minggu 2).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan - jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450.
Rencana penerimaan = 704.450 (sama dengan kebutuhan bersih).
Rencana pemesanan = 704.450 (periode 2).
68
45,70412
40.8453==R
1165,10)375)(45,704()15000000(22
≈===FPRCEOI
Besar Ukuran LOT untuk rencana Penerimaan untuk cat Platinum Silver Metode POQ dapat Dilihat pada tabel berikut ini Lot Size dan Rencana Penerimaan Cat Silver Platinum Metode POQ
Periode 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Lot Size 7748.95 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 704.45
Rencana Penerimaan 7749 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 705
Berikut ini cara perhitungan lainnya untuk menghitung POQ, yaitu:
POQ = EOQ / R
= 7508 / 704,5
= 10,65 ≈ 11(Sama dengan perhitungan diatas)
Dimana R nilainya 704.45
69
Hasil perhitungan MRP Cat Platinum Silver metode POQ dapat dilihat dalam tabel berikut ini
Tabel 4.9 MRP Cat Silver Platinum Metode POQ
.
Part No. : Deskripsi
: Cat Silver Pltinum
BOM UOM : Liter On Hand : 0 Lead Time : 1 Order Policy : POQ Safety Stock : 0 Periode 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Kebutuhan Kotor 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 Jadwal Penerimaan - - - - - - - - - - - - Persediaan di tangan 0 0 7044.55 6340.1 5635.65 4931.2 4226.75 3522.3 2817.85 2113.4 1408.95 704.5 0.05 0.6 Kebutuhan Bersih 704.45 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 704.4 Rencana Penerimaan 7749 0 0 0 0 0 0 0 0 0 705 Rencana Pemesanan 7749 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 705 Jumlah Material yang disimpan : 38745.9 Biaya Pesan (2 kali) Rp30,000,000.00 Biaya Simpan Rp14,529,712.50 Total Biaya Rp44,529,712.50
Contoh Perhitungan MRP Cat Platinum Silver metode POQ:
Periode 1
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari data kebutuhan kotor material bulan
November 2005 minggu 1).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan – jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450
Rencana penerimaan = 7749.
Rencana pemesanan = 7749 (pada periode –0).
( )( )( ) 7508
37512150000005,70422
=×
==HDSQ
Hasil perhitungan MRP Cat Platinum Silver metode EOQ dapat dilihat dalam tabel berikut ini
Tabel 4.10 MRP Cat Silver Platinum Metode EOQ
Tabel MRP Cat Silver Platinum Metode EOQ Part No. : Deskripsi : Cat Silver Pltinum
BOM UOM : Liter On Hand : 0
Lead Time :1 Order Policy :EOQ
Safety Stock : 0
Periode 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Kebutuhan Kotor 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45
Jadwal Penerimaan - - - - - - - - - - - -
Persediaan di tangan 0 0 6803.55 6099.1 5394.65 4690.2 3985.75 3281.3 2576.85 1872.4 1167.95 463.5 7267.05 6562.6
Kebutuhan Bersih 704.45 0 0 0 0 0 0 0 0 0 240.95 0
Rencana Penerimaan 7508 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7508 0
Rencana Pemesanan 7508 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7508 0 0
Jumlah Material yang disimpan : 50164.9 Biaya Pesan (2 kali) Rp30,000,000.00 Biaya Simpan Rp18,811,837.50 Total Biaya Rp48,811,837.50
Contoh Perhitungan MRP Cat Platinum Silver metode EOQ:
Periode 1
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari data kebutuhan kotor material bulan
November 2005 minggu 1).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan – jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450
Rencana penerimaan = 7508
Rencana pemesanan = 7508 (pada periode –0).
67
• MRP metode PPB untuk setiap material cat Silver Platinum
Perhitungan lot sizing Cat Platinum Silver adalah sebagai berikut.
Ongkos Set up/ Pemesanan EPP = Ongkos Simpan 15000000 =
375 = 4000
Tabel 4.11 Lot Sizing Cat Silver Platinum Metode PPB
Periode Demand Cumulative Demand
Part Period
1 704.5 704.5 0 2 704.5 1409 704.5 3 704.5 2113.5 2113.5 4 704.5 2818 4227
Gabungkan Periode 1-3 4 704.5 704.5 0 5 704.5 1409 704.5 6 704.5 2113.5 2113.5 7 704.5 2818 4227
Gabungkan Periode 4-6 7 704.5 704.5 0 8 704.5 1409 704.5 9 704.5 2113.5 2113.5
10 704.5 2818 4227 Gabungkan Periode 7-9
10 704.5 704.5 0 11 704.5 1409 704.5 12 704.5 2113.5 2113.5
Gabungkan Periode 10-12
68
Contoh Perhitungan Lot Sizing cat Platinum Silver Metode PPB:
Keterangan Perhitungan Part Periode 1 = (1-1)*704.5 = 0 Part Periode 2 = (2-1)*704.5 +Part Periode 1=704.5 Part Periode 3 = (3-1)*704.5 +Part Periode 2 = 2113.5 Part Periode 4 = (4-1)*704.5 + Part Periode 3 = 4227
Besar ukuran lot dan rencana penerimaan untuk Cat Platinum Silver metode PPB dapat dilihat dalam tabel berikut ini.
Tabel 4.12 Lot Size dan Rencana Penerimaan Cat Platinum Silver Metode PPB
Periode 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Lot Size 2113.5 2113.5 2113.5 2113.5
Rencana Penerimaan 2114 2114 2114 2114
67
• MRP metode PPB untuk setiap material Cat Platinum Silver
Hasil perhitungan MRP metode PPB dapat dilihat dalam tabel 4.13 berikut ini.
Tabel 4.13 MRP Cat Platinum Silver Metode PPB
Part No. : Deskripsi : Cat Silver Pltinum BOM UOM : Liter On Hand : 0 Lead Time : 2 Order Policy : PPB
Safety Stock : 0
Periode 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Kebutuhan Kotor 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 Jadwal Penerimaan - - - - - - - - - - - - Persediaan di tangan 0 0 1409.55 705.1 0.65 1410.2 705.75 1.3 1410.85 706.4 1.95 1411.5 707.05 2.6 Kebutuhan Bersih 704.45 0 0 703.8 0 0 703.15 0 0 702.5 0 0 Rencana Penerimaan 2114 0 0 2114 0 0 2114 0 0 2114 0 0 Rencana Pemesanan 2114 0 0 2114 0 0 2114 0 0 2114 0 0 0
Jumlah Material yang disimpan = 8472.9
Biaya Pesan 4 x 15.000.000 = Rp60,000,000.00 Biaya Simpan 8472.9 x 375 = Rp3,177,337.50
Total Biaya Rp63,177,337.50
Contoh Perhitungan MRP Cat Platinum Silver Metode PPB:
Periode 1
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari data kebutuhan kotor material bulan
November 2005 minggu 1).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan – jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450
Rencana penerimaan = 2114
Rencana pemesanan = 2114 (pada periode –0).
67
• MRP metode Algoritma Silver Meal untuk setiap material penyusun Cat Platinum
Silver
Perhitungan lot sizing Cat Platinum Silver dapat dilihat dalam tabel 4.14 berikut
ini.
Tabel 4.14 Lot Sizing Cat Platinum Silver Metode Algoritma Silver Meal
Periode Demand Cumulative Demand
Part Period
Inventory Cost Cum. Inv. Cost Total Hold Cost Cost Per Periode
1 704.45 704.45 0 Rp0.00 Rp0.00 Rp15,000,000.00 Rp15,000,000.00 2 704.45 1408.9 704.45 Rp264,168.75 Rp264,168.75 Rp15,264,168.75 Rp7,632,084.38 3 704.45 2113.35 2113.35 Rp528,337.50 Rp792,506.25 Rp15,792,506.25 Rp5,264,168.75
4 704.45 2817.8 4226.7 Rp792,506.25 Rp1,585,012.50 Rp16,585,012.50 Rp4,146,253.13
Gabungkan Periode 1-3
4 704.45 704.45 0 Rp0.00 Rp0.00 Rp15,000,000.00 Rp15,000,000.00
5 704.45 1408.9 704.5 Rp264,187.50 Rp264,187.50 Rp15,264,187.50 Rp7,632,093.75
6 704.45 2113.35 2113.5 Rp528,375.00 Rp792,562.50 Rp15,792,562.50 Rp5,264,187.50
7 704.45 2817.8 4227 Rp792,562.50 Rp1,585,125.00 Rp16,585,125.00 Rp4,146,281.25
Gabungkan Periode 4-6
7 704.45 704.45 0 Rp0.00 Rp0.00 Rp15,000,000.00 Rp15,000,000.00
8 704.45 1408.9 704.5 Rp264,187.50 Rp264,187.50 Rp15,264,187.50 Rp7,632,093.75 9 704.45 2113.35 2113.5 Rp528,375.00 Rp792,562.50 Rp15,792,562.50 Rp5,264,187.50
10 704.45 2817.8 4227 Rp792,562.50 Rp1,585,125.00 Rp16,585,125.00 Rp4,146,281.25
Gabungkan Periode 7-9
10 704.45 704.45 0 Rp0.00 Rp0.00 Rp15,000,000.00 Rp15,000,000.00 11 704.45 1408.9 704.5 Rp264,187.50 Rp264,187.50 Rp15,264,187.50 Rp7,632,093.75
12 704.45 2113.35 2113.5 Rp528,375.00 Rp792,562.50 Rp15,792,562.50 Rp5,264,187.50
Gabungkan Periode 10-12
.
• MRP metode Silver Meal untuk setiap material Cat Platinum Silver
Hasil perhitungan MRP metode Silver Meal dapat dilihat dalam tabel berikut ini.
Tabel 4.15 MRP Cat Platinum Silver Metode Silver Meal
Part No. : Deskripsi : Cat Silver Pltinum
BOM UOM : Liter On Hand : 0
Lead Time : 2 Order Policy : Silver Meal
Safety Stock : 0
Periode 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Kebutuhan Kotor 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 Jadwal Penerimaan - - - - - - - - - - - - Persediaan di tangan 0 0 2113.5 1409.05 704.6 0.15 2113.7 1409.25 704.8 0.35 2113.55 1409.1 704.65 0.2 Kebutuhan Bersih 704.5 0 0 0 704.3 0 0 0 704.1 0 0 0 Rencana Penerimaan 2818 0 0 0 2818 0 0 0 2818 0 0 0 Rencana Pemesanan 2818 0 0 0 2818 0 0 0 2818 0 0 0 0
Jumlah Material yang disimpan = 12682.9
Biaya Pesan 3 x 15.000.000 = Rp45,000,000.00 Biaya Simpan 12862.9 x 375 = Rp4,823,587.50 Total Biaya Rp49,823,587.50
Contoh Perhitungan MRP Cat Platinum Silver Metode Algoritma Silver Meal :
Periode 1
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari data kebutuhan kotor material bulan
November 2005 minggu 1).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan – jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450
Rencana penerimaan = 2818
Rencana pemesanan = 2818 (pada periode –0).
• MRP metode AWW untuk setiap material Cat Platinum Silver
Biaya Pesan Rp15,000,000.00
Biaya Simpan Rp375.00
f0 = Rp0.00
Tabel 4.16 Matriks Biaya Variable Total
Zce C e = 1 2.0 3.0 4.0 5.0 6.0 7.0 8.0 9.0 10.0 11.0 12.0
1.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0 17641875.0 18962812.5 20547937.5 22397250.0 24510750.0 26888437.5 29530312.5 32436375.0
2.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0 17641875.0 18962812.5 20547937.5 22397250.0 24510750.0 26888437.5 29530312.5 3.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0 17641875.0 18962812.5 20547937.5 22397250.0 24510750.0 26888437.5
4.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0 17641875.0 18962812.5 20547937.5 22397250.0 24510750.0 5.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0 17641875.0 18962812.5 20547937.5 22397250.0 6.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0 17641875.0 18962812.5 20547937.5
7.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0 17641875.0 18962812.5
8.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0 17641875.0 9.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0
10.0 15000000.0 15264187.5 15792562.5 11.0 15000000.0 15264187.5 12.0 15000000.0
15000000.0 15264187.5 15792562.5 16585125.0 17641875.0 18962812.5 20547937.5 22397250.0 24510750.0 26888437.5 29530312.5 32436375.0 fe Z1.1+f0 Z1.2+f0 Z1.3+f0 Z1.4+f0 Z1.5+f0 Z1.6+f0 Z1.7+f0 Z1.8+f0 Z1.9+f0 Z1.10+ f0 Z1.11+f0 Z1.12+f0
67
Contoh Perhitungan Lot Sizing Cat Silver Platinum Metode Algoritma Wagner Within :
Z1.1 = Rp 15,000,000.00 + Rp 375 (704.50-704.50) = Rp 15,000,000.00
f0 = Rp 0,00
f1 = Min (Z1.1 + f0) = Min(Rp 15,000,000.00 + Rp 0,00) = Rp 15,000,000.00
Besar ukuran lot dan rencana penerimaan untuk Cat Silver Platinum metode Algoritma Wagner Within dapat dilihat dalam table berikut ini.
Tabel 4.17 Lot Size dan Rencana Penerimaan Cat Silver Platinum Metode Algoritma Wagner Within Periode 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Lot Size 8453.4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Rencana Penerimaan 8454 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
68
Hasil perhitungan MRP metode AWW dapat dilihat dalam tabel 4.9 berikut ini.
Tabel 4.18 MRP Cat Platinum Silver Metode AWW
Part No. : Deskripsi : Cat Silver Pltinum BOM UOM : Liter On Hand : 0 Lead Time : 1 Order Policy :Algoritma Wagner Within Safety Stock : 0
Periode 0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00 7.00 8.00 9.00 10.00 11.00 12.00 13.00
Kebutuhan Kotor 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45
Jadwal Penerimaan - - - - - - - - - - - -
Persediaan di tangan 0.00 0.00 7749.55 7045.10 6340.65 5636.20 4931.75 4227.30 3522.85 2818.40 2113.95 1409.50 705.05 0.60
Kebutuhan Bersih 704.45 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Rencana Penerimaan 8454.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Rencana Pemesanan 8454.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Jumlah Material yang disimpan = 46500.9 Biaya Pesan 1 x 15.000.000 = Rp15,000,000.00 Biaya Simpan 46500.9 x 375 = Rp17,437,837.50 Total Biaya Rp32,437,837.50
Contoh Perhitungan MRP Cat Platinum Silver Metode Algoritma Wagner Within:
Periode 1
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari data kebutuhan kotor material bulan
November 2005 minggu 1).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan – jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450
Rencana penerimaan = 8454
Rencana pemesanan = 8454 (pada periode –0).
67
• MRP metode Least Total Cost untuk setiap material penyusun Cat Platinum
Silver
Perhitungan lot sizing Cat Platinum Silver dapat dilihat dalam tabel 4.19 berikut
ini.
Tabel 4.19 Lot Sizing Cat Platinum Silver Metode Total Least Cost
Periode Demand Cumulative Demand
Cum. Inv. Cost
1 704.45 704.45 Rp0.00
2 704.45 1408.90 Rp264,168.75
3 704.45 2113.35 Rp792,506.25
4 704.45 2817.80 Rp1,585,012.50
5 704.45 3522.25 Rp2,641,687.50
6 704.45 4226.70 Rp3,962,531.25
7 704.45 4931.15 Rp5,547,543.75
8 704.45 5635.60 Rp7,396,725.00
9 704.45 6340.05 Rp9,510,075.00
10 704.45 7044.50 Rp11,887,593.75
11 704.45 7748.95 Rp14,529,281.25
12 704.45 8453.40 Rp17,435,137.50
Jadi LOT 1 Gabungan 1dan 11 12 704.45 704.45 Rp0.00
Jadi LOT 2 Terdiri dari 12
Besar ukuran lot dan rencana penerimaan untuk Cat Silver Platinum metode Least Total Cost dapat dilihat dalam tabel berikut ini. Tabel 4.20 Lot Size dan Rencana Penerimaan Cat Silver Platinum Metode Least Total Cost
Periode 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Lot Size 7748.95 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 704.45
Rencana Penerimaan 7749 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 705
67
• MRP metode LTC untuk setiap material Cat Platinum Silver
Hasil perhitungan MRP metode LTC dapat dilihat dalam tabel berikut ini.
Tabel 4.21 MRP Cat Platinum Silver Metode TCU
Part No. : Deskripsi : Cat Silver Pltinum
BOM UOM : Liter On Hand : 0 Lead Time : 1 Order Policy : LTC
Safety Stock : 0
Periode 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Kebutuhan Kotor 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45
Jadwal Penerimaan - - - - - - - - - - - -
Persediaan di tangan 0 0 7044.55 6340.1 5635.65 4931.2 4226.75 3522.3 2817.85 2113.4 1408.95 704.5 0.05 0.6
Kebutuhan Bersih 704.45 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 704.4
Rencana Penerimaan 7749 0 0 0 0 0 0 0 0 0 705
Rencana Pemesanan 7749 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 705
Jumlah Material yang disimpan : 38745.9 Biaya Pesan (2 kali) Rp30,000,000.00 Biaya Simpan Rp14,529,712.50 Total Biaya Rp44,529,712.50
Contoh Perhitungan MRP Cat Platinum Silver Metode LTC :
Periode 1
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari data kebutuhan kotor material bulan
November 2005 minggu 1).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan – jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450
Rencana penerimaan = 7749
Rencana pemesanan = 7749 (pada periode –0).
67
• MRP metode Least Unit Cost untuk setiap material penyusun Cat Platinum Silver
Perhitungan lot sizing Cat Platinum Silver dapat dilihat dalam tabel 4.21 berikut
ini.
Tabel 4.21 Lot Sizing Cat Platinum Silver Metode Least Unit Cost
Periode Demand Cumulative Demand
Cum. Inv. Cost Total Hold Cost Unit Cost
1 704.45 704.45 Rp0.00 Rp15,000,000.00 Rp21,293.212 704.45 1408.90 Rp264,168.75 Rp15,264,168.75 Rp10,834.103 704.45 2113.35 Rp792,506.25 Rp15,792,506.25 Rp7,472.744 704.45 2817.80 Rp1,585,012.50 Rp16,585,012.50 Rp5,885.805 704.45 3522.25 Rp2,641,687.50 Rp17,641,687.50 Rp5,008.646 704.45 4226.70 Rp3,962,531.25 Rp18,962,531.25 Rp4,486.377 704.45 4931.15 Rp5,547,543.75 Rp20,547,543.75 Rp4,166.898 704.45 5635.60 Rp7,396,725.00 Rp22,396,725.00 Rp3,974.159 704.45 6340.05 Rp9,510,075.00 Rp24,510,075.00 Rp3,865.91
10 704.45 7044.50 Rp11,887,593.75 Rp26,887,593.75 Rp3,816.8211 704.45 7748.95 Rp14,529,281.25 Rp29,529,281.25 Rp3,810.7512 704.45 8453.40 Rp17,435,137.50 Rp32,435,137.50 Rp3,836.93
12 704.45 704.45 Rp0.00 Rp15,000,000.00 Rp21,293.21
.
Besar ukuran lot dan rencana penerimaan untuk Cat Silver Platinum metode Least Unit Cost dapat dilihat dalam tabel berikut ini. Tabel 4.22 Lot Size dan Rencana Penerimaan Cat Silver Platinum Metode Least Unit Cost
Periode 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Lot Size 7748.95 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 704.45
Rencana Penerimaan 7749 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 705
67
• MRP metode Least Unit Cost untuk setiap material Cat Platinum Silver
Hasil perhitungan MRP metode LUC dapat dilihat dalam tabel berikut ini.
Tabel 4.23 MRP Cat Platinum Silver Metode LUC
Part No. : Deskripsi : Cat Silver Pltinum
BOM UOM : Liter On Hand : 0
Lead Time : 1 Order Policy : LTC
Safety Stock : 0
Periode 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Kebutuhan Kotor 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45 704.45
Jadwal Penerimaan - - - - - - - - - - - -
Persediaan di tangan 0 0 7044.55 6340.1 5635.65 4931.2 4226.75 3522.3 2817.85 2113.4 1408.95 704.5 0.05 0.6
Kebutuhan Bersih 704.45 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 704.4
Rencana Penerimaan 7749 0 0 0 0 0 0 0 0 0 705
Rencana Pemesanan 7749 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 705
Jumlah Material yang disimpan : 38745.9
Biaya Pesan (2 kali) Rp30,000,000.00
Biaya Simpan Rp14,529,712.50
Total Biaya Rp44,529,712.50
Contoh Perhitungan MRP Cat Platinum Silver Metode LUC :
Periode 1
Kebutuhan kotor = 704.450 (diambil dari data kebutuhan kotor material bulan
November 2005 minggu 1).
Jadwal penerimaan = tidak ada.
Persediaan di tangan = 0.
Kebutuhan bersih = kebutuhan kotor – persediaan di tangan – jadwal penerimaan
= 704.450 – 0 – 0
= 704.450
Rencana penerimaan = 7749
Rencana pemesanan = 7749 (pada periode –0).
67
4.3 Analisis Data
4.3.1 Analisis Peramalan
Peramalan merupakan perkiraan atau prediksi untuk masa yang akan datang
berdasarkan data-data dari masa lalu. Peramalan yang dilakukan disini adalah untuk
memperkirakan berapa jumlah cat yang harus dipesan untuk 12 minggu mendatang.
Agar dapat melakukan peramalan tersebut, maka harus terlebih dahulu diketahui
data-data dari masa yang lalu, yaitu data penjualan kendaran beberapa bulan terakhir.
Data penjualan yang dijadikan dasar untuk melakukan peramalan disini yaitu data
penjualan mulai dari bulan November 2004 sampai Oktober 2005. Berdasarkan data-
data penjualan tersebut, maka besar perkiraan penjualan untuk bulan November 2005
sampai bulan Januari 2006 dapat diketahui.
Ada beberapa metode smoothing yang dapat digunakan untuk dapat meramalkan
besarnya penjual yaitu terdiri dari metode metode Single Exponential Smooting 3
bulanan, peramalan dengan metode Single Exponential Smooting Aditif, peramalan
dengan metode dua parameter dari Holt, peramalan dengan metode kuadratik satu
parameter dari Brown, peramalan dengan metode tiga parameter dari Winter dan
peramalan dengan metode linear satu parameter dari Brown. Berdasarkan hasil
peramalan yang didapat dari masing-masing metode, maka besar error dari masing-
masing metode dapat dihitung. Dalam hal ini, perhitungan error dilakukan dengan
MAPE (Mean Absolute Percentage Error). Hasil peramalan yang menunjukkan nilai
error terkecil merupakan hasil peramalan yang terbaik.
68
Pada Tabel 4.5 dapat dilihat bahwa hasil peramalan dengan nilai MAPE terkecil
adalah hasil peramalan yang menggunakan metode Single Exponential Smooting
dengan besar MAPE = 16,39. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa hasil
peramalan yang terbaik yaitu hasil peramalan yang menggunakan metode Single
Exponential Smooting.
4.3.2 Analisis Material Requirement Planning (MRP)
MRP merupakan suatu teknik atau prosedur yang sangat sistematis untuk
mengelola persediaan dalam suatu proses manufaktur. Disini perhitungan MRP
dibuat dengan 8 metode lot sizing yaitu metode Lot For Lot, Periodic Order
Quantity, Economic Order Quantity, Part Period Balancing, Algoritma Silver Meal,
Algoritma Wagner Within, Least Total Cost (LTC) dan Least Unit Cost (LUC).
Dengan ke-delapan metode penentuan ukuran tersebut, maka akan dapat diperoleh
metode lot sizing yang terbaik yang dapat dilihat dari total biaya yang terkecil. Total
biaya tersebut didapat dari hasil penjumlahan antara biaya pesan dan biaya simpan
material.
Pada perhitungan MRP dengan menggunakan metode LFL, besar ukuran lot
adalah 1. Artinya besar pemesanan material untuk setiap kali pemesanan adalah
kelipatan 1 feal, walaupun material yang dibutuhkan tidak tepat berkelipatan 1 feal.
Oleh karena itu, biaya simpan yang seharusnya tidak ada pada metode ini menjadi
ada walaupun dalam jumlah yang kecil. Pada metode LFL, jumlah biaya pesan
69
material sangat besar. Hal ini disebabkan karena pada setiap bulannya pihak
perusahaan harus melakukan pemesanan agar kebutuhan material dapat terpenuhi.
Padahal biaya pesan untuk setiap kali pemesanan jumlahnya cukup besar, sehingga
biasanya metode LFL ini menghasilkan total biaya yang besar dibandingkan dengan
metode lainnya.
Pada perhitungan MRP dengan menggunakan metode POQ, jumlah ukuran lot
tergantung dari hasil perhitungan EOI atau N (jumlah periode pemesanan). Jika EOI
yang didapat berjumlah kecil, maka pemesanan akan lebih sering dilakukan sehingga
total biaya pesan akan besar. Akan tetapi, jika EOI yang didapat berjumlah besar,
maka pemesanan lebih jarang dilakukan sehingga total biaya pesan akan berjumlah
lebih kecil.
Pada perhitungan MRP dengan menggunakan metode PPB, jumlah ukuran lot dan
periode pemesanan tergantung pada hasil perhitungan EPP (Economic Part Period)
dan PP (Part Period) per bulannya, dimana PP tidak boleh lebih besar dari EPP.
Pada perhitungan MRP dengan mengunakan metode Algoritma Silver Meal
(ASW), jumlah ukuran lot dan periode pemesanan tergantung pada hasil perhitungan
TRC(T)/T (total ongkos relevan per periodenya). Jika total ongkos relevan per
periodenya mulai naik pada periode T+1, maka T dipilih sebagai jumlah periode
untuk pemenuhan pemesanan.
70
Pada perhitungan MRP dengan menggunakan metode Algoritma Wagner Within
(AWW), jumlah ukuran lot dan periode pemesanan tergantung dari hasil perhitungan
Zce (ongkos total variabel) dan fe (ongkos minimum yang mungkin terjadi).
Pada perhitungan MRP dengan menggunakan metode Economic Order Quantity
(EOQ), jumlah ukuran lot dan periode pemesanan tergantung dari Q (jumlah barang
setiap pemesanan, dan D ( jumlah permintaan dalam periode N).
Pada perhitungan MRP dengan menggunakan metode Least Total Cost (LTC),
jumlah ukuran lot dan periode pemesanan tergantung dari cumulative inventory cost
yang paling mendekati biaya pemesanan.
Pada perhitungan MRP dengan menggunakan metode Least Unit Cost (LUC),
jumlah ukuran lot dan periode pemesanan tergantung dari cumulative demand dan
hasil perhitungan total ongkos relevan per unitnya.
Dari hasil perhitungan MRP, maka total biaya pesan dan biaya simpan dari setiap
metode lot sizing untuk material cat Platinum Silver dapat dilihat dalam tabel 4.24
berikut ini.
71
Tabel 4.24 Total Biaya Pesan dan Biaya Simpan
MaterialMetode Cat Platinum Silver
LFL Rp 180.002.212,50
POQ Rp 44.529.712,50
PPB Rp. 63.177.337,50
ASM Rp. 49.823.587,50
AWW Rp 32.437.837,50
EOQ Rp 48.811.837,50
LUC
Rp 44,529,712.50
LTC Rp 44,529,712.50
Biaya minimum Rp 32.437.837,50
Metode pilihan AWW
Metode lot sizing yang sebaiknya diterapkan di dalam perhitungan MRP yaitu
metode yang menghasilkan total biaya yang paling kecil. Berdasarkan tabel di atas
dapat dilihat biaya minimum dari setiap material setelah dilakukan perhitungan
dengan menggunakan ke-delapan metode lot sizing.
Jika dilihat dari hasil di atas, maka dapat kita simpulkan sebaiknya untuk
material digunakan metode Algoritma Wagner Within di dalam perhitungan lot
sizing-nya karena pada perhitungan lot sizing dengan menggunakan metode
Algoritma Wagner Within dihasilkan total biaya yang minimum yaitu sebesar Rp
32.437.837,50.
72
4.4 Evaluasi Kinerja
PT. Pulogadung Pawitra Laksana adalah suatu perusahaan yang bergerak dalam
bidang industri otomotif khususnya dalam bidang karoseri kendaraan roda empat
yang memproduksi kendaraan Isuzu Panther dengan menerapkan sistem make to
order. Artinya PT. Pulogadung Pawitra Laksana akan memproduksi kendaraan roda
empat tersebut jika ada pesanan dari konsumen. Karoseri kendaraan roda empat
tersebut diproduksi dengan jumlah, desain baru dan pengembangan desain yang
sesuai dengan pesanan dari konsumen, yang tentunya telah disepakati berdasarkan
hasil rapat yang dihadiri oleh distributor, Departemen Pemasaran dan pabrik (General
Manager, Plant Manager, Departemen PPIC, Departemen Produksi, dan Departemen
R&D). PT. Pulogadung Pawitra Laksana biasanya mendapatkan pesanan untuk
memproduksi kendaraan pada setiap akhir bulan untuk pesanan bulan berikutnya.
Sedangkan di dalam sistem persediaan bahan baku, pemesanan bahan baku (material)
dilakukan 7 hari atau 1 minggu sebelum material tersebut digunakan berdasarkan
perencanaan kebutuhan material yang telah dibuat oleh departemen PPIC. Sistem
perencanaan kebutuhan material yang selama ini diterapkan di dalam PT. Pulogadung
Pawitra Laksana ternyata masih kurang baik sehingga jumlah pemesanan material
yang dipesan ke pemasok kurang tepat dan mempunyai dampak kurangnya kebutuhan
bahan baku dalam memenuhi kebutuhan pembuatan barang jadi serta efisiensi dalam
pembuatan barang jadi. Hal ini dapat mengakibatkan terjadi kekurangan bahan baku
khususnya untuk cat Platinum Silver pada saat proses produksi berlangsung yang
73
kemudian dapat menyebabkan pesanan konsumen menjadi kurang bisa terpenuhi.
Jika hal ini terus berlangsung tanpa adanya usaha perbaikan, maka konsumen dapat
menjadi kecewa. Selain itu, PT. Pulogadung Pawitra Laksana terkadang tidak
mendapatkan laba lebih dari yang seharusnya didapatkan.
Dengan metode MRP yang baru, diharapkan PT. Pulogadung Pawitra Laksana
tidak akan mengalami kekurangan bahan baku sehingga seluruh pesanan konsumen
dapat terpenuhi. Selain itu, PT. Pulogadung Pawitra Laksana diharapkan juga dapat
memperoleh laba yang lebih besar dengan total biaya yang lebih kecil.
4.5 Rencana Implementasi
Permasalahan yang dihadapi oleh PT. Pulogadung Pawitra Laksana yaitu
mengenai sistem perencanaan kebutuhan material yang saat ini diterapkan pada
perusahaan tersebut, sehingga mempunyai dampak kurangnya kebutuhan bahan baku
serta efisiensi dalam pembuatan barang jadi. Untuk itu, penulis mengusulkan agar PT.
Pulogadung Pawitra Laksana menerapkan metode MRP untuk penjadwalan pesanan
bahan baku khususnya cat Platinum Silver sehingga sistem persediaan bahan baku
pada PT. Pulogadung Pawitra Laksana menjadi lebih baik. Hal ini dikarenakan
metode MRP merupakan suatu sistem perencanaan kebutuhan bahan baku yang
cukup dapat diandalkan, baik dalam hal periode pemesanan maupun jumlah
pemesanan material dengan memperhitungkan biaya yang harus dikeluarkan agar
tidak terlalu besar.
74
Berdasarkan perhitungan lot sizing dan MRP pada setiap material cat Silver
Platinum, maka penulis mengusulkan agar PT. Pulogadung Pawitra Laksana
menerapkan MRP metode lot sizing Algoritma Wagner Within karena menghasilkan
total biaya yang minimum yaitu sebesar Rp 32.437.837,50.