60

BAB III METODE PENELITIAN

Metode penelitian merupakan cara yang akan dilakukan dalam proses penelitian (Hidayat, 2014). Pada bab ini akan dijelaskan mengenai: desain penelitian, kerangka kerja, populasi yang akan diteliti, jumlah sampel yang diperlukan, teknik sampling yang digunakan, kriteria inklusi dan kriteria eksklusi, identifikasi variabel, definisi operasional, tempat dan waktu penelitian, teknik pengumpulan data dan instumen penelitian, teknik analisis data dan etika penelitian.

3.1 Desain PenelitianDesain penelitian adalah suatu strategi untuk mencapai tujuan penelitian yang telah ditetapkan dan berperan sebagai pedoman atau penuntun peneliti pada seluruh proses penelitian. Dalam penelitian ini jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Pra-eksperimental dengan rancangan One-group pra-post test design (Nursalam, 2013). Rancangan ini juga tidak ada kelompok pembanding (kontrol), tetapi paling tidak sudah dilakukan observasi pertama (pre-test) yang memungkinkan peneliti dapat menguji perubahan-perubahan yang terjadi setelah adanya eksperimen (program). Bentuk rancangan ini adalah sebagai berikut:

43

K O I OI1 OI2 Waktu 1 Waktu 2 Waktu 3 Waktu 4Subjek Pre-testPerlakuanPost-test 1Post-test 2

Gambar 3.1 Bentuk Rancangan Penelitian One-group pra-post test

Keterangan K:subjek (ibu hamil trimester pertama)O:observasi pengetahuan, sikap, perilaku dan berat badanibusebelum diberi pendidikan kesehatan giziI: intervensi (pendidikan kesehatan gizi)OI1: observasi pengetahuan dan sikap ibu langsung sesudah diberi pendidikan kesehatan gizi dan observasi perilaku dan berat badan ibu jangka 1 bulan sesudah pendidikan kesehatan gizi

3.2 Kerangka Kerja (frame work)Kerangka kerja merupakan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam penelitian yang berbentuk kerangka atau alur penelitian, mulai dari desain hingga analisis (Hidayat, 2014). Data kerangka kerja dalam penelitian ini dapat digambarkan secara skematis sebagai berikut:

Desain penelitianPra-eksperimental dengan One group pra-post test design

Teknik SamplingProbabilitysampling : simple random samplingSampelSebagian ibu hamil trimester pertama di wilayah kerja Puskesmas Cukir Kecamatan DiwekKabupaten Jombang yang mewakili untuk di teliti berjumlah 46 ibu hamilPenilaian 1Menilai pengetahuan, sikap, perilaku dan berat badan ibu sebelum diberikan pendidikan kesehatan giziPopulasiSemua ibu hamil trimester pertama di wilayah kerja Puskesmas Cukir Kecamatan DiwekKabupaten Jombang berjumlah 92 ibu hamil trimester pertama

Intervensi Memberikan Pendidikan kesehatan gizi

Penilaian IIMenilai langsung pengetahuan dan sikap sesudah diberikan pendidikan kesehatan gizi

Penilaian IIIMenilai perilaku dan berat badan setelah 1 bulan sesudah diberikan pendidikan kesehatan gizi

Pengolahan DataEditing, Coding, Score,Tabulating

Pengolahan DataUji statistic dengan Wilcoxon

Kesimpulan dan saranGambar 3.2Kerangka kerja Pengaruh Pendidikan Kesehatan Gizi Terhadap Perubahan Berat Badan Ibu Hamil Trimester Pertama di wilayah kerja Puskesmas Cukir Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang Tahun 2015.3.3 Populasi, Sampel, dan Sampling Penelitian3.3.1 PopulasiPopulasi adalah seluruh subjek atau data dengan karakteristik tertentu yang akan diteliti (Nursalam, 2013). Dalam penelitian ini populasi yang digunakan semua ibu hamil trimester pertama di wilayah kerja Puskesmas Cukir Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang berjumlah 92 ibu hamil trimester pertama.3.3.2 SampelSampeladalah bagian dari populasi yang diteliti.Agar hasil dapat dianalisa dengan uji statistik untuk penelitian kuantitatif, jumlah minimal 30sampel (Nursalam, 2013).Menurut Saryono (2010) bila populasi kurang dari 100 sebaiknya diambil 50% dari populasi, jika populasi lebih dari 100 diambil 25% atau 30%. Dalam penelitian ini peneliti mengambil sampel 50% dari populasi 92 ibu hamil. 50% X populasi = jumlah sampel50/100 X populasi = jumlah sampel50/100 X 92 = 46 ibu hamil trimester pertamaJadi, jumlah sampel yang akan diteliti adalah 46 ibu hamil trimester pertama.3.3.3 SamplingSampling penelitian adalah proses menyeleksi porsi dari populasi untuk dapat mewakili populasi (Hidayat, 2014). Tehnik sampling, yang digunakan dalam penelitian ini adalah probability sampling dengan metode simple random sampling. Pemilihan sampel dengan cara ini merupakan jenis probabilitas yang paling sederhana. Untuk mencapai sampling ini, setiap elemen diseleksi secara acak.(Nursalam, 2013).

3.4 Kriteria sampel a. Kriteria Inklusi Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subjek penelitian dari suatu populasi target yang terjangkau yang akan diteliti. Pada penelitian ini kriteria inklusi adalah sebagai berikut:1) Ibu hamiltrimester pertamapada bulan April 2015.2) Ibu hamil trimester pertama yang berkunjung di Puskesmas Cukir.3) Ibu hamil trimester pertama yang bersedia untuk menjadi responden.4) Ibu hamil trimester pertama yang berdomisili di Wilayah Kerja Puskesmas Cukirb. KriteriaeksklusiKriteria ekslusi adalah menghilangkan atau mengeluarkan subjek yang memenuhi kriteria inklusi dari studi karena pelbagai sebab. Pada penelitian ini kriteria eksklusi adalah sebagai berikut:1) Ibu hamil trimester pertama yang sudah mendapatkan penyuluhan.2) Ibu hamil trimester pertama yang hiperemesis3) Ibu hamil trimester pertama yang sakit kronis

3.5 Identifikasi Variabel Variabel merupakan karakteristik subjek penelitian yang berubah dari satu subjek ke subjek lainnya (Hidayat, 2011), maka variabel dalam penelitian dapat dibedakan menjadi: 3.5.1 Variabel InterveningVariable Intervening adalah variabel yang secara teoritis mempengaruhi hubungan antara variabel independen dengan dependen menjadi hubungan yang tidak langsung dan tidak dapat diamati dan diukur.Variabel ini merupakan variabel penyela/antara yang terletak diantara variabel independen dan dependen, sehingga variabel independen tidak langsung mempengaruhi berubahnya atau timbulnya variabel dependen (Sugiyono, 2014).Variabel Intervening dalam penelitian ini adalah pendidikan kesehatan tentang gizi.3.5.2 Variabel Independen(bebas)Variabel ini sering disebut sebagai variabel stimulus, predictor, antecedent.Dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variabel bebas.Variabel bebas adalah merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat) (Sgiyono, 2014).Variabel Independen dalam penelitian ini adalah pengetahuan, sikap dan perilaku.3.5.3 Variabel Dependen atau TerikatVariabeldependen ini merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena variabel bebas.Variabel ini tergantung dan variabel bebas terhadap perubahan.Variabel ini juga disebut sebagai variabel efek, hasil, outcome(Sugiyono, 2014).Variabel dependen dalam penelitian ini adalah perubahan berat badan ibu hamil trimester pertama (Sugiyono, 2014).

3.6 Definisi OperasionalDefinisi operasional adalah mendefinisikan variabel secara operasional berdasarkan karakteristik yang diamati, memungkinkan peneliti untuk melakukan observasi atau pengukuran secara cermat terhadap suatu objek atau fenomena. Definisi operasional ditentukan berdasarkan parameter yang dijadikan ukuran dalam penelitian. Sedangkan cara pengukuran merupakan cara dimana variabel dapat diukur dan ditentukan karakteristiknya (Hidayat, 2011).Tabel 3.1 Definisi operasional penelitian pengaruh pendidikan kesehatan gizi terhadap perubahan berat badan ibu hamil trimester pertama di wilayah kerja Puskesmas Cukir Kecamatan Diwek Kabupaten Jombangtahun 2015.VariabelDefinisi OperasionalParameterAlat UkurSkalaSkor atau Kriteria

Variabel interveningpendidikan kesehatan giziUpaya yang direncanakan untuk mempengaruhi orang lain baik individu kelompok atau masyarakat sehingga berperilaku yang kondusif untuk kesehatan1. Definisi gizi2. Perubahan berat badan ibu hamil3. Kebutuhan gizi ibu hamil4. Menu seimbang ibu hamil5. Cara mengolah makanan untuk ibu hamilLEAFLET

Variabel Independen

1. Pengetahuan

2. Sikap

3. PerilakuHasildari proses pembelajaran dengan melibatkan indra penglihatan, pendengaran, penciuman dan pengecapan

Respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus

Suatu kegiatan atau aktivitas organisme (makhluk hidup) yang bersakutan.1. Definisi gizi, jumlah perubahan berat badan ibu hamil, kebutuhan gizi ibu hamil, menu seimbang ibu hamil, cara mengolah makanan untuk ibu hamil

Penambahan gizi ibu hamil, menu seimbang ibu hamil, cara mengolah makanan untuk ibu hamil

Mengkonsumsi makanan sesuai anjuran, jumlah makanan yang dimakan sesuai usia kehamilan, KUISIONER

KUESIONER

KUESIONERORDINAL

ORDINAL

ORDINAL1. Skor:Benar : 1Salah : 0

Kriteria:a. Baik jika nilainya 75%b. Cukup jika nilainya 56-74%c. Kurang jika nilainya 55%

2. Skor:SS: 5S : 4KS : 3TS : 2STS : 1

Kriteria :a. Positif jika nilainya 50%b. Negatif jika nilainya 50%

3. Skor:Sl : 5Sr: 4KK: 3J : 2TP:1

Kriteria : a. Positif jika nilainya 50%b. Negatif jika nilainya 50%

Variabel dependentperubahan berat badan ibu hamil trimester pertamaBerubahnya berat badan ibu sesuai usia kehamilan ibuPengukuran dengan cara mengukur berat badan ibuOBSERVASIORDINALSkor:Naik :3Tetap : 2Kurang:1

Kriteria :a. Naik jika berat badan > berat badan awal (1-2Kg)b. Tetap jika berat badan = berat badan awal c. Turun jika berat badan