BAB 1 HALAMAN 1.doc

2
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Cairan dan elektrolit merupakan komponen tubuh yang berperan dalam memelihara fungsi tubuh dan proses homeostasis. Komposisi cairan tubuh yang utama adalah air (Tarwoto & Wartonah, 2010). Kebutuhan normal cairan dan elektrolit harian rata- rata membutuhkan cairan ± 30-35 ml/kgBB/ hari dan elektrolit terutama natrium 1-2 mmol/kgBB/hari. Kebutuhan tersebut merupakan pengganti cairan yang hilang akibat pembentukan urine, sekresi gastrointestinal, keringat (lewat kulit) dan pengeluaran lewat paru-paru (insensible water loss) (Hartanto, 2007). Sehingga yang dijadikan pedoman untuk pemenuhan kebutuhan cairan untuk mereka yang aktif dalam beraktivitas fisik, anak-anak, remaja yang berada dalam suhu atau cuaca hangat, atau panas adalah konsumsi lebih dari 8 gelas (1 gelas=240 ml) sehari (Adi Tilong, 2013). 1

Transcript of BAB 1 HALAMAN 1.doc

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangCairan dan elektrolit merupakan komponen tubuh yang berperan dalam memelihara fungsi tubuh dan proses homeostasis. Komposisi cairan tubuh yang utama adalah air (Tarwoto & Wartonah, 2010). Kebutuhan normal cairan dan elektrolit harian rata-rata membutuhkan cairan 30-35 ml/kgBB/ hari dan elektrolit terutama natrium 1-2 mmol/kgBB/hari. Kebutuhan tersebut merupakan pengganti cairan yang hilang akibat pembentukan urine, sekresi gastrointestinal, keringat (lewat kulit) dan pengeluaran lewat paru-paru (insensible water loss) (Hartanto, 2007). Sehingga yang dijadikan pedoman untuk pemenuhan kebutuhan cairan untuk mereka yang aktif dalam beraktivitas fisik, anak-anak, remaja yang berada dalam suhu atau cuaca hangat, atau panas adalah konsumsi lebih dari 8 gelas (1 gelas=240 ml) sehari (Adi Tilong, 2013).Remaja adalah individu dalam batas usia 11-24 tahun yang mengalami perkembangan fisik dan mental (Sarlito dalam Malahayati, 2010). Mahasiswa merupakan individu yang termasuk dalam periode remaja dan dewasa muda. Pada periode inilah kebiasaan makan dan minum perlu diperhatikan karena mempengaruhi keoptimalan fungsi organ selama proses penuaan.1