BA14 TANAMAN HIAS.pdf
-
Upload
hans-william-purba -
Category
Documents
-
view
1.215 -
download
16
Transcript of BA14 TANAMAN HIAS.pdf
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 481
Bahan Ajar 14
TANAMAN HIAS
Riyanto Sinaga, Elimasni, Isnaini Nurwahyuni & MZ Sofyan
Universitas Sumatera Utara 2009
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 482
14.1. Pedahuluan
Tanaman hias (ornamental plant) adalah tanaman yang ditumbuhkan karena
kualitas ornamennya, bukan nilai komersial lainnya. Istilah ini sering hanya
disingkat dengan ornamental saja ketika yang dimaksudkan adalah hortikultura.
Tanaman hias biasanya ditumbuhkan di taman bunga atau rumah. Kebanyakan
mereka ditumbuhkan untuk mendapatkan penampilan bunga. Tanaman hias
lainnya yang diinginkan adalah daun, aroma, buah, batang dan gabusnya.
Tanaman hias juga digunakan untuk landscap dan untuk bunga potong.
Untuk pohon dapat disebut dengan pohon hias. istilah ini dipakai ketika merekan
digunakan sebagai bagian dari taman untuk mendapatkan bunga, bentuknya atau
untuk karakteristik menarik lainnya. Misalnya pohon yang digunakan dalam
landscape yang lebih besar mempengaruhi skrining dan naungan, atau di kota
dan pinggir jalan raya yang disebut dengan amenity trees (pohon yang ramah).
Tanaman hias juga memerlukan perawatan yang spesifi oleh petaman. Contohnya
penanaman untuk bonsai dan topiary yang hanya bertujuan sebagai tanaman hias
untuk virtual dengan pemangkasan rutin oleh petaman, atau mereka dengan cepat
berhenti menjadi tanaman hias jika tidak diperhatikan.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 483
14.2. Kualitas Tanaman Hias
Tanaman hias dihargai karena kualitas aestetikanya atau digunakan untuk
kecantikannya. Cantik tentunya adalah penilaian subjektif. Selain itu juga aspek
pemakaian dan pemanfaatannya juga merupakan faktor penting dalam memilih
tanaman hias. Kriteria apakah kecantikan bagian besar dalam pemilihan
menentukan budaya dan berbeda setiap Negara. Ada beberapa elemen dasar
tentang kecantikan yang biasa yang membentuk seni secara umum yang dapat
diaplikasikan kepada tanaman hias.
Salah satu elemen keindahan adalah warna. Kita melihatnya dengan warna-warni,
nilai, dan intensitasnya. Warna adalah spectrum panjang gelombang actual yang
diemisikan oleh suatu objek dan diterima oleh mata kita sebagai warna biru,
kuning, merah dll. Nailai disini adalah kecerahan atau kegelapan warna, dan
intensitas adalah mengacu pada kedalaman, atau jumlah kejenuhan terangnya
cahaya warna. Semua kombinasi faktor tersebut adalah cara halus intuk
mempengaruhi pilihan kita terhadap tanaman hias.
Tekstur adalah komponen keindahan yang sering diterima secara tak sadar. Dari
kelahiran kita belajar mengasosiasikan pola visual tertentu dengan sensasi
persepsi nyata. Bahkan kita mengembangkan kesan visual tentang tekstur yang
diikuti oleh rasa melalui mata kita. Contohnya adalah visual yang kontras antara
warna violet dan pansy. Kedua spesies termasuk dalam genus Viola (Violaceae)
dankeduanya memiliki warna bunga yang sama. Bahkan tanpa merasakan pansy,
kita tahu bahwa permukaan petal adalah lembut karena halus menentukan warna
sepanjang permukaan petal. Diketahui juga hubungan naungan dengan
lembutnya tutupan rambut bagian atas. Proses yang sama dilibatkan ketika pohon
yang berbulu atau bergabus atau daun dengan permukaan yang berlilin atau
berbulu halus.
Garis (line) adalah aspek keindahan lain yang sering tidak ingin diketahui kecuali
oleh desainer atau arsitek. Sebelumnya pilihan kita terhadap tanaman sering
ditentukan oleh kenaturalannya, atau kemampuan mempengaruhinya, ukuran atau
garis dasarnya. Pola pohon yang bercabang vertical atau semak memandu mata
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 484
ke atas, dimana cabang horizontal mengarahkannya ke tanah. Kita memangkas
pucuk bertujuan menghasilkan garis tertentu yang memandu mata atau bingkai
area yang spesifik.
Bentuk (form) adalah komponen kecantikan yang dapat diterapkan disini. Kualitas
tiga dimensi yang memasukkan bentuk dan struktur (gambar 18.5). Perbedaan
bentuk dapat membantu menentukan pemakaian tanaman sebagai hiasan
(gambar 18.6). Contohnya, weeping willow, poplar dan elm. Weeping willow
dipakai sebagai pohon lanskap dimana mereka biasanya tidak bercabang dapat
berkembang dan sangat bernilai. Poplar tumbuh cepat, pohon yang kecil, sering
ditanam untuk menghasilkan pucuk atau layar. Elm memiliki sejarah pohon jalan
yang disukai karena bentuknya seperti vas dengan kanopi yang tinggi sehingga
memungkinkan pejalan kaki dan lalulintas bebas bergerak.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 485
Topiary Topiary is the art of creating sculptures in the medium of clipped trees, shrubs and sub-shrubs. The word derives from the Latin word for an ornamental landscape gardener, topiarius, creator of topia or "places", a Greek word that Romans applied also to fictive indoor landscapes executed in fresco. No doubt the use of a Greek word betokens the art's origins in the Hellenistic world that was influenced by Persia, for neither Classical Greece nor Republican Rome developed any sophisticated tradition of artful pleasure grounds. The shrubs and sub-shrubs used in topiary are evergreen, have small leaves or needles, produce dense foliage, and have compact and/or columnar (e.g. fastigiate) growth habits. Common plants used in topiary include cultivars of box (Buxus sempervirens), arborvitae (Thuja spp.), bay laurel (Laurus nobilis), holly (Ilex spp.), myrtle (Eugenia or Myrtus species), yew (Taxus species), and privet (Ligustrum species.). Shaped wire cages are sometimes employed in modern topiary to
guide untutored shears, but traditional topiary depends on patience and a steady hand; small-leaved ivy can be used to cover a cage and give the look of topiary in a few months.
Modern revival: traditional topiary again fills the squares of the parterre at the Château de Villandry, France
Elephant topiary, Ayutthaya, Thailand
European topiary dates from Roman times. Pliny's Natural History and the epigram-writer Martial both credit Cneius Matius Calvena, in the circle of Julius Caesar, with introducing the first topiary to Roman gardens, and Pliny the Younger describes in a letter the elaborate figures of animals, inscriptions and cyphers and obelisks in clipped greens at his Tuscan villa (Epistle vi, to Apollinaris). Within the atrium of a Roman house or villa, a place that had formerly been quite plain, the art of the topiarius produced a miniature landscape (topos) which might use the comparable art of stunting trees, also mentioned, disapprovingly, by Pliny (Historia Naturalis xii.6). Clipping and shaping of shrubs and trees in China and Japan has been practised with equal rigor, but to entirely different esthetic aims: the artful expression of the "natural" forms of venerably aged pines, given character by the forces of wind and weather. Their most concentrated expressions are in the related arts of Chinese penjing and Japanese bonsai. Japanese cloud-pruning (illustration) is closest to the European art: the cloudlike forms of
clipped growth are designed to be best appreciated after a fall of snow. From its European revival in the 16th century, topiary has historically been associated with both the parterres and terraces in gardens of the European elite and equally as features in cottage gardens. Traditional topiary forms use foliage pruned and/or trained into geometric shapes: balls or cubes, obelisks, pyramids, cones, tapering spirals, and the like. Representational forms depicting people, animals, and manmade objects have also been popular. Topiary at Versailles and its imitators was never complicated: low hedges punctuated by potted trees trimmed as balls on standards, interrupted by obelisks at corners provided the vertical features of flat-patterned parterre gardens. Sculptural forms were provided by stone and lead sculptures. In Holland, however, the fashion was established for more complicated topiary designs; this Franco-Dutch garden style spread to England after 1660.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 486
14.3. Tanaman Hias Utama
Tanaman hias dapat dibagi menjadi tiga kelompok utama: tanaman nursery,
bunga potong (florist crop) dan tanaman rumah (house plant). Tanaman nursery
dipakai di luar ruang, sering untuk melengkapi struktur atau untuk keindahan suatu
area. Florist crop adalah yang menghasilkan bunga atau daun untuk dipotong dan
ditata. Tanaman rumah adalah tanaman yang tumbuh di pot dan dipakai untuk
dekorasi interior. Perbedaan kualitas yang dicari pada tanaman termasuk tiap
kelompok karena tujuan penggunaannya yang sangat beragam. Namun yang
pasti yaitu pertimbangan kualitas aestetika adalah untuk semua jenis tanaman.
Tanaman Nursery (nursery plant)
Tanaman nursery adalah kelompok terbesar dari tanaman hias, tumbuh disekitar
rumah, taman dan taman bermain, sepanjang jalan raya dan sabuk hijau, dan
bagian dari landscape kota. Taman disetiap masa mengekspresikan imaginasi
surge orang yang membuatnya. Dengan demikian, sejarah perkembangan gaya
bertaman paralel dengan tamandayaan pemikiran filosofi.
Apresiasi akan keindahan alami ada pada semua orang, dan bunga, daun, dan
buah telah digunakan sebagai hiasan beribu-ribu tahun. Perkembangan taman
menunggu sampai manusia bermukim. Hanya dengan sedentisme (tak berpindah-
pindah) manusia bisa menata, menanam, dan cenderung kepada bunga dan
pohon taman. Taman bergaya barat yang pertama di buat adalah masa Mesir
kuno. Taman bergaya timur di Cina. Catatan awal menunjukkan bahwa kedua
gaya tersebut memiliki konsep yang berbeda. Taman bergaya Amerika modern
memiliki elemen kedua gaya tersebut tetapi didominasi tradisi barat.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 487
Perkembangan Taman Bergaya Barat
Bangsa Mesir tertarik dengan botani dan taman terdokumentasi baik dalam
lukisan dinding dan huruf hieroglif di awal 2000 tahun SM. Bangsa Mesir
mengembangkan konsep taman sebagai suatu ruang tertutup, menempatkan
rumah dalam dinding taman untuk menjaga dari penyeludup/penjahat dan
meningkatkan perlindungan dari angin gurun yang panas. Di dalam tembok pohon
kurma, beringin, delima dan anggur memberikan naungan dan makanan,
sementara kolam berbentuk huruf T dan bulat ditumbuhi teratai dan papyrus dan
terdapat ikan didalamnya. Hal ini menunjukkan bahwa pola selokan irigasi
mengikut layout taman tersebut yaitu geometrik, bentuk sesuai mode masa lalu.
Dalam mencari tanaman yang akan digunakan pada taman tersebut bangsa Mesir
mengorganisasikan ekspedisi pertama koleksi tumbuhan. Katalog awal bangsa
Mesir tentang pengetahuan botani masih dapat dilihat didinding kuil di Karnak.
Konsep taman Bangsa Mesir tersebar ke Syiria, Persia, India, dan tempat lain di
belahan dunia barat. Di Persia hukum otoriter memerintahkan kepada mereka
untuk menanam hutan dengan pohon yang menjadi taman bermain dan berburu.
Taman ini menjadi pelopor taman publik modern saat ini. Kata “park” berasal dari
kesalahan mengartikan bangsa Persia kata “pardes” yang berarti “paradise” atau
“taman (garden)”.
Taman paling terkenal dari masa lalu adalah taman gantung Babylon. Taman ini
dibuat oleh Raja Nebuchadnezzar (tahun 605 SM) yang memerintahkan
pembangunan taman berteras untuk rekreasi pemandangan lereng bukit yang
merupakan favoritnya tetapi sangat diinginkan wanita Persia yang homesick.
Bangsa Yunani menyatakan taman Babylon sebagai salah satu keajaiban dunia,
namun mereka sendiri sangat sedikit mengembangkan seni taman. Sistem
demokrasi yang mereka kembangkan mendorong pengembangan taman umum
yang menjadi tempat popular untuk melaksanakan diskusi bersifat filosofis.
Bangsa Yunani juga menanam taman dapur berukuran kecil, ruang terbuka tetapi
tujuan taman ini untuk tujuan tertentu bukan estetik.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 488
Gambar 14.1. Taman Gantung
Banyak sumbangan artistic dan budaya Bangsa Roma disamping Helenistik
Yunani, namun mereka unggul dalam taman dan menjadi ahli taman pada masa
lampau. Pengalaman ini dapat ditandai oleh beberapa faktor. Kekaisaran Roma
cukup lama sehingga cukup untuk mengembangkan gaya seni taman. Selain itu,
semenanjung Italia memiliki iklim yang sedang dan tanah yang baik untuk
tumbuhnya taman. Bangsa Roma memiliki banyak inspirasi untuk tamanya dari
tentara yang kembali dari seluruh bagian Eropa, Asia Barat dan Afrika Utara.
Karena bangs Roma adalah berbudaya Kota, banyak penduduknya tinggal di
apartemen kota besar. Dengan menanam kotak jendela dan mengecat bunga
pada dinding gedung, masyarakat membawa alam kedalam dunia baru kota
mereka. Bangsa Roma yang makmur mewujudkan desain taman yang sesuai
lahan villa diluar kota, dan untuk pertama kalinya perancang kota menggabungkan
sabuk hijau kedalam desain kota. Sebagai bangsa yang sejahtera penanaman
taman berkembang pesat. Bangsa Roma pertama kali membangun rumah kaca
(greenhouse) menggunakan mika atau kaca untuk jendela. Dalam rumahkaca
tersebut mereka belajar menanam spesies yang lembut, eksotik dan mendorong
tanaman untuk berbunga diluar musim. Seni topiary adalah inovasi Bangsa Roma
yang lain yang dipakai untuk spesies liar seperti juniper, rosemary, dan lavender.
Ketika Roma jatuh hortikultura juga menurun. Untuk 1000 tahun berikutnya, taman
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 489
Kristen Eropa mengkhususkan biara dimana pendeta menanam taman obat dan
menanam bunga di altar (pertama kali bunga lili dan ros).
Di dunia Islam, pertamanan untuk hiasan pada masa kegelapan, dan orang Islam
membawa visinya tentang surga dan rancangan taman untuk setiap tanah
taklukan, termasuk Spanyol yang diinvasi bangsa Moor pada abad pertama
setelah masehi. Sisi bukit spanyol dibuat teras untuk membuat display yang
menghijau, dan taman villa terletak dalam pola yang berbentuk menyilang yang
merefleksikan keyakinan Islam tentang penemuan kebudayaan pada pertemuan
empat sungai. Tanaman merambat/anggur, barisan tiang menopang atap
(colonnade), air mancur, dan keramik yang indah, masih merupakan motif popular
pada taman bergaya Spanyol adalah warisan Islam.
Ketika masa perang salib (1095 – 1291), ketertarikan dalam taman hidup kembali
di bagian lain Eropa. Prancis menyegarkan kembali konsep taman untuk
kesenangan di abad ke-20. Taman yang kecil tertutup oleh dinding dan ditanami
sebarisan bunga, dipendekkan ujungnya, atau memangkas semak-semak untuk
desain meningkatkan fungsinya sebagai tempat menghibur wanita.
Begitu Renaisain perlahan menginfiltrasi seluruh Eropa, hidupnya ide klasik
menembus seni taman dan tata ruang. Bangsa Italia memandang tanaman
sebagai objek arsitektur atau seni ukir, dan menambah prespektif terhadap desain
taman. Tanaman dimasukkan sebagai materi bangunan untuk menciptakan
koridor luar ruang, pemandangan dan plaza pada dinding bukit orang Italia.
Prancis segera mengadaptasi desain Italia untuk daerah yang datar,
menghasilkan elaborasi taman formal dan sejenis karpet yang disebut parterre.
Taman Prancis yang sangat terkenal pada masa itu adalah Versailles.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 490
Gambar 14.2. Parterre
Pada tahun 1660, ide taman Prancis menyeberangi Selat Inggris dan berusaha
untuk disamai oleh Charles II (ca. 1660) dan bangsawan Inggris lainnya. Bahkan
pada akhir abad ke-17, taman bergaya formal Renaissanse dikritisi terlalu mahal
dan sulit untuk dipelihara. Ahli filosofi mulai mempelajari naturalism. Kemajuan
ekspresi alami ini direfleksikan pada taman yang dibentuk ulang dengan lingkaran,
saluran air, dan pohon kecil dan semak.
Tanaman dan ide “bawa kembali ke Eropa” dengan penjelajahan memiliki dampak
yang besar pada taman abad ke-17. Keingintahuan intelektual dan orang “kelas
atas” mulai memperhatikan hortikultura suatu yang sangat diperlukan sebagai
bagian pendidikan yang baik. Orang-orang kaya mulai memperhatikan taman
pribadi yang besar dimana terdapat tumbuhan dan hewan yang baru. Taman
umum seperti Royal Botanic Garden di Kew adalah warisan masa itu. Banyak
spesies pertama kali secara formal dideskripsikan dari specimen hidup yang
ditumbuhkan di taman ini dan biji (kopi) yang berasal dari taman di Eropa
digunakan untuk memulai perkebunan jauh dari tempat asalnya. Tanaman eksotik
dalam taman ini seperti halnya hewan yang jarang mereka lihat.
Tidak hanya orang kaya, orang biasapun mulai menggunakan taman sebagai
simbol egalitarian (kesamaan hak) yang menyebar untuk semua aspek kehidupan.
Setiap orang di Inggris memiliki taman cottage. Dengan berbagai bunga dan
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 491
warna, spesies yang dipilih yang dapat berganti warna dan bunganya. Ketika
harga tanah menjadi mahal, perencanaan yang matang diperlukan untuk
pemilihan dan pengaturan tanaman berbunga.
Pada abad ke-18 perubahan antara Eropa dan Asia menghasilkan masukan ide
oriental pada seni taman Barat. Pagoda dan kolam terlihat di taman, tetapi
sebagai tambahan.
Taman bergaya Amerika tidak muncul sampai abad ke-19 ketika Amerika Serikat
akhirnya muncul sebagai Negara industri. Pada masa tersebut, kebanyakan
taman bergaya Amerika adalah pragmatis atau mencontoh dari tanah asal
pendatang(imigrannya) yang membanjiri Negara tersebut. Dengan industrilisasi
memunculkan gaya hidup baru. Kota-kota tumbuh dengan skala yang tidak
terbayangkan. Beberapa kota menghadapi tuntutan agar lahannya dijadikan
taman umum dalam perencanaan kota. Banyak taman kota besar yang kita kenal
seperti Central Park di New York (1858), Prospect Park di Brooklyn (1866),
Fairmont Park di Philladelphia (1855), Forest Park di St. Louis (1904) dan
berlanjut pada sistem taman Boston (1880-an). Semua kebun botani (botanical
garden) utama di Amerika Serikat (misalnya, Arnold Arboretum, Boston,
Massachusetts, Morris Arboretum, Philladelphia, Pennsylvania, Morton Arboretum,
Lisle, Illinois, dan Missouri Botanic Garden) sekarang ini aktif peduli terhadap
perbanyakan tanaman yang potensial sebagai ornament keindahan dan
fungsional.
Landscape Amerika abad ke-20 dibuat dari berbagai komponen taman tradisional
bergaya Barat, tetapi pengaruh masyarakat kota modern membuat banyak ciri
taman konvensional Eropa tidak terlihat lagi. Akibatnya, dikembangkan desain
landscape baru yang bercirikan timur (oriental). Mereduksinya skala taman
bergaya timur, indenpendensinya, pemilihan elemen tanaman yang sangat baik,
dan toleransi penggunaan tanaman evergreen, menjadikannya sangat sesuai
untuk lingkungan kota. Dalam banyak hal, sepertinya kita dapat menggabungkan
elemen desain oriental tanpa harus memahami benar filosofi di belakangnya.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 492
Pemanfaatan dan Tipe Tanaman Nursery
Sekarang ini penempatan tanaman nursery adalah pencampuran ide aestetik dan
gaya dari berbagai budaya namun tetap berfungsi untuk tujuan fungsional tertentu.
Area yang tertutup, lebih privasi atau berbentuk partisi, menutupi tanah,
mencegah erosi, dan melengkapi naungan. Studi terbaru menunjukkan bahwa
pemanfaatan landscape yang sesuai dapat memodifikasi secara substantive iklim
area dan akibatnya mengurangi energi yang hilang. Halaman rumput terbukti lebih
dingin 5-8 OC (10-14OF) daripada tanah dan 14-17OC (25-30OF) lebih sejuk
daripada aspal. Turf (tanah berumput) juga mengabsorbsi cahaya matahari dan
mengurangi cahaya yang menyilaukan. Walaupun penggunaan tanaman sebagai
pemecah angin telah lama diakui, pengaruh pohon dan semak sebagai faktor
penahan panas gedung baru saja diketahui. Penggunaan semak dan tanaman
anggur yang sesuai menaungi pada musim panas dan menghilangkan daun pada
musim dingin dapat menghemat 10-40% ongkos pemanas dan pendingin.
Pembuatan rumah pemanasan cahaya matahari sering memasukkan area kaca
untuk tanaman yang menambah koleksi dan sirkulasi panas dari matahari.
Untuk rumah, tanaman hias biasanya dipilih untuk halaman. Halaman sering
dibagi menjadi daerah public yang biasanya dibagian depan rumah. Penanaman
pada daerah tersebut cenderung lebih formal dan mencolok. Bagian kedua
halaman adalah jalur kendaraan dan kerja yang biasanya sedikit ditanami atau
ditanam untuk area sampah dan penyimpanan. Akhirnya area keluarga yang
biasanya adalah halaman belakang didesain untuk merefleksikan gaya kehidupan
keluarga bersangkutan. Pada beberapa contoh dijumpai adanya emperan terbuka
(patio) dan kolam renang meninggalkan sedikit ruang untuk taman. pada contoh
yang lain, keluarga dapat memutuskan untuk menanam sebarisan bunga yang
menyediakan bunga potong yang tumbuh musiman atau dibiarkan seluasnya
sebagai tempat bermain.
Untuk perkotaan perhatian utama adalah pemeliharaan yang mudah dan daya
tahannya. Pohon yang berbunga dan berbuah lebat tidak cocok untuk tanaman
kota walapun tanaman tersebut cantik karena menyebabkan masalah kebersihan
dari cabang, bunga atau buah yang berguguran. Contohnya pohon mulberry yang
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 493
menggugurkan buah berwarna biru hitam yang banyak pada pejalan kaki, jalan,
dan mobil. Contoh lain adalah maple silver yang mudah patah karena tiupan
angin. Pada kota dengan polusi yang tinggi dari kendaraan dan industri
atau penggunaan garam pada jalan bersalju, tumbuhan yang dipilih harus yang
dapat toleran dengan asam dari hujan asam, karbon monoksida, asap
(hidrokarbon plus nitrous oksida), dan/atau tanah diresapi garam. Tanaman pada
tempat umum juga harus relative sangat tahan dari gangguan fisik ketika tanaman
tersebut terbentur, dirusak, dipahat atau dikunjungi anjing. Tanaman jalan raya
harus yang memerlukan pemeliharaan minimum dan harus mampu berfungsi
menghalangi erosi pada tanggul.
Jenis utama tanaman nursery yang digunakan: turf (rumput), penutup tanah
(ground cover), bedding plant dan pohon evergreen dan berganti daun dan
semak.
Turf (rumput). Industri di USA sangat bersandar pada sejumlah spesies tanaman
ini tetapi merupakan bagian terbesar dari perdagangan tanaman nursery.
Pemeliharaan lapangan rumput yang sangat baik adalah warisan cara bertaman
yang berkembang selama abad ke-17 dan 18 di Inggris. Pada awal abad
pertengahan sebagai rumput disimpan oleh petani ternak, berkembang terus pada
masa ini ke tanah halaman bangsawan yang subur dirawat secara ekstensif
dengan tenaga buruh yang memangkasnya dengan sabit yang besar. Pada tahun
1831, pembuat tekstil di Inggris mengadaptasi desain mesin pemotong karpet
untuk membuat mesin pemotong rumput yang membuat gulungan. Dengan alat ini
karpet bentgrass yang pendek rapi dimungkinkan dibuat bahkan untuk pemilik
rumah yang kecil.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 494
Gambar 14.3. Berbagai pemanfaatan turf
Dengan kawin silang rumput liar dihasilkan tiruan padang rumput bergaya Inggris
di Negara tersebut. Ketiadaan iklim yang lembab pemeliharaan lapangan rumput
pada halaman pinggiran kota dan lapangan golf menjadi mahal. Pada tahun 1970,
$ 4 miliar per tahun dihabiskan untuk rumput kota dan pinggiran kota. Tujuh puluh
persen dari biaya tersebut untuk lapangan rumput tempat tinggal, 11% untuk jalan
raya, 8% untuk makam, dan 6% untuk lapangan golf. Enampuluh dua juta dolar
dihabiskan untuk benih dan 100 juta dolar untuk lempeng rumput. Seratus juta
dolar dihabiskan untuk pupuk, 120 juta dolar untuk pestisida dan alat tegakan,
hampir 375 juta dolar dihabiskan untuk mesin pemotong rumput. Namun demikian
pecinta lapangan rumput mengerti untuk apa yang mereka lakukan. Lapangan
rumput memudahkan orang untuk berjalan, sejuk karena air yang ditranspirasikan,
sesuai untuk ruang terbuka luas, dan efektif mencegah pengumpulan debu dan
lumpur.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 495
Tabel. Turf (Poaceae) spesies yang lazim digunakan di USA
Lokasi, Nama Nama Ilmiah Native Range
Bagian Utara
Bent grass Agrostis spp. Belahan bumi utara Fine atau Red fescue Festuca rubra Amerika Utara Kentucky bluegrass Poa pratensis Eurasia
Bagian Selatan
Bahia grass Paspalum notatum Mexico, Amerika Selatan Bermuda grass Cyanodon dactylon Dunia lama Carpet grass Axonopus spp. Amerika Centipede grass Eremochloa
ophiuroides Asia Tenggara
St. Augustine Stenotaphrum secundatum
Amerika Tropis
Zoysia Zoysia spp. Asia, New Zealand
Penutup Tanah. Penutup tanah kerap digunakan pada rumput pada daerah yang
memerlukan perawatan yang minim, terlalu banyak naungan sehingga rumput
tumbuh dengan baik, atau dimana lerengnya terlalu curam untuk pemotongan
rumput. Penutup tanah juga digunakan karena membantu perbedaan tekstur
rumput tersebut dan perbedaan warna yang mencolok. Semua jenis penutup
tanah terlihat rendah, tumbuh lambat yang membantu kerapatan di permukaan
tanah.
Gambar 14.4. Tanaman penutup tanah
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 496
Tidak seperti rumput, penutup tanah tidak sesuai untuk daerah yang terlalu
banyak pejalan kaki karena batangnya mudah patah dan daunnya rusak. Selain
itu, banyak jenis diantaranya membantu penutup yang tidak beraturan kira-kira 19
cm di atas tanah, membuat sulit berjalan. Tanaman ini sangat sesuai ditanam di
sepanjang pematang jalan raya dan tanah yang curam.
Tabel. Tanaman penutup tanah yang lazim di USA Nama Nama Ilmiah Family Native Range
Ice plant Mesembryanthemum crystallinum
Aizoaceae Soutwest Africa
Ivy Hedera helix Araliaceae Eropa, Afrika Japanese honeysuckle
Lonicera japonica Caprifoliaceae Asia Timur
Pachysandra Pachysandra spp Buxaceae Jepang, Amerika Utara
perwinkle Vinca minor Apocynaceae Old Word Winter creeper Evonymus fortune Celastraceae Cina
Tanaman bedding (Bedding Plant). Tanaman ini relative kecil, berbunga,
biasanya annual, ditanam di taman, kotak jendela, atau digantung dalam
keranjang untuk mendapatkan display warna. Digunakan juga untuk karpet
tanaman bedding, suatu bentuk khusus penanaman yang menghasilkan desain.
Disamping ukuran yang kecil, mereka melengkapi item penting dalam
perdagangan tanaman nursery, karena sebagian orang cenderung membeli dalam
jumlah yang banyak setiap tahunnya. Seperti pada tanaman hias, beberapa
spesies relative mendominasi perdagangan. Tanaman annual petunia X hybrida
(Solanaceae) berjumlah 50% dari tanaman bedding yang dijual.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 497
Gambar 14.5. Tanaman bedding
Tabel. Beberapa tanaman Bedding yang digunakan di USA
Nama Nama Ilmiah Family Native to
Annual
Impatients I. balsamina balsaminaceae Asia Marigold Tagates erecta Asteraceae Amerika Tengah Pansy Viola X
Wittrockiana Violacdeae Eropa
Petunia Petunia X hybrida Solanaceae Eropa Phlax Phlax drummondli Polemoniaceae Amerika Utara
Perennial
Ageratum Ageratum spp. Asteraceae Tropika Dunia Baru
Candytuft Iberis spp. Brassicacea Eropa Coleus Coleus X hybridus lamiaceae Tropika dunia
lama Columbine Aquilegia spp. Ranunculaceae Daerah temperet
Utara Geranium Geranium spp. ;
atau Pelargonium spp.
Geraniaceae Tersebar
Heliotrape heliotropium spp. Boraginaceae Tropika Larkspur Delphinium spp. Ranunculaceae Temperate utara Labelia Labelia cardinalis Labeliaceae Amerika Utara Primrose Primula vulgaris primulaceae Eropa Sweet alyssum Alyssum spp . Brassicaceae Eurasia
Bulbus
Crocus Crocus spp. Iridaceae Mediterania Hyacinth Narcissus spp. Amaryllidaceae Eropa, Amerika
Utara Iris Iris spp. iridaceae daerah temperet
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 498
utara Tulip Tulipa spp. Liliaceae Dunia lama
Pohon dan Semak. Pohon dan semak merupakan ciri struktur yang penting dari
tanaman hias. Pohon dan semak dapat di pangkas memberi bentuk, pohon
biasanya dibiarkan tumbuh normal dan semak sering di pangkas. pohon dan
semak dipilih karena bunga, buah atau daun yang menarik, untuk pohon
digunakan terutama untuk naungan. Karena pertumbuhan pohon lambat dan
karena nyataannya mereka kurang penting sebagai tanaman penghasil bunga,
spesies pohon lebih luas digunakan daripada spesies semak. Tanaman hias
semak eksotik dipilih dari berbagai tipe yang keras ditawarkan penjual tanaman.
Berbeda dengan tanaman semak hias, pohon ditanam atau dipelihara sebagai
bagian desain lanskap public atau private.
Tabel. Tanaman semak hias yang lazim di tanam di USA
Nama Nama Ilmiah Family Native to
Azalea Rhododendron spp. Ericaceae Asia
Barberry Berberis verruculosa
Berberidiaceae Dunia lama
Bayberry Myrica pensylvanica
Myriaceae Eastern North America
Boxwood Buxus sempervirens
Buxaceae Dunia lama
Butterfly bush Buddleia davidi Loganiaceae China
Deutzia Deutzia scabra Saxifragaceae Jepang
Fire thorn Pyracantha coccinea
Rosaceae Eurasia
Forsythia Forsythia x intermedia
Oleaceae Dunia lama
Honeysuckle Lonicera spp. Caprifoliaceae Asia Timur
Holly Ilex spp. Aquifoliaceae dunia lama dan baru
Hydrangea Hydrangea spp. Saxifragaceae Amerika Utara dan Selatan
Lilac Syringa spp. Oleaceae Eurasia
Mock Orange Philadelphus x virginalis
Saxifragaceae Daerah temperet utara
Ocotillio Faugleria splendens
Fouguleriaceae Dunia baru
Oleander Nerium oleander Apocynaceae Mediteranian
Oregon grape Mahonia aquifolium Berberidaceae Amerika Utara
Pleris Pleris japonica Ericaceae Jepang
Privet Ligustrum spp. Oleaceae Dunia lama dan baru
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 499
Prickly pear Opuntia spp. Cactaceae Dunia baru
Rhododendron Rhododendron spp. Ericaceae Asia
Rose of Sharon Hibiscus syriacus Malvaceae Asia Timur
Viburnum Viburnum spp. Caprifoliaceae Amerika Utara
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 500
14.4. Filosofi Taman
Taman (landscape) dikembangkan manusia untuk menciptakan keindahan dan
kecantikan suasana di sekitar tempat hidupnya. Bunga berwarna-warni dan
rumput yang hijau terasa segar dan indah dipandang mata. Apalagi jika tanaman
berbunga dan rumput yang tersusun rapi sebagai komponen dari sebuah taman.
Taman yang dibuat di tengah-tengah kota (taman kota) atau di halaman rumah
sebaiknya penataannya mengikuti beberapa prinsip-prinsip dasar sebagai berikut.
Rumput adalah sebagian daripada unsur sebuah taman yang umumnya
ditampilkan sebagai dasar suatu taman. Unsur-unsur lain yang termasuk penting
adalah tanaman besar dan kecil, ukiran, air mancur, jalan, jambatan dan
sebagainya. Benda-benda hidup umumnya disebut sebagai softscape dan benda-
benda hiasan 'keras' seperti ukiran, air pancut disebut hardscape.
Ada beberapa cara untuk menyusun taman. Cara tersebut berdasarkan
tumbuhan-tumbuhan tertentu penyusun taman dan menyusunnya mengikuti
kaidah tertentu. Sebenarnya terdapat tiga cara utama untuk menyusun taman.
Jenis Tumbuhan Susunan dan Senireka
Pemilihan Tumbuhan
Taman tradisional Menggunakan spesies setempat (native spesies) dan mungkin spesies 'import'
Susunan dalam bentuk formal dan informal.
Tumbuhan dipilih semata-mata karena keindahannya .
Taman alami Menggunakan spesies setempat.
Senireka meniru kawasan2 alam dan menggunakan kehidupan tanaman liar setempat.
Tumbuhan dipilih karena kecantikan dan nilainya untuk memelihara keaslian suatu kawasan.
Taman Ekologi Sepenuhnya menggunakan spesies setempat.
Senireka dibuat untuk menghidupkan semula komunitas semulajadi dan proses ekologi.
Tumbuhan dipilih untuk memaksimalkan struktur dan fungsi komunitas kehidupan liar setempat.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 501
Pemeliharaan taman ekologi tidak hanya dilakukan oleh perorangan dan
kegunaannya pun untuk semua orang. Demikian juga keberadaan taman ini dan
susunan tanaman didalamnya sangat tergantung pada orang yang merawatnya.
Sebagai contoh misalnya orang yang 'kurang rajin' akan membiarkan ilalang dan
rumput liar tumbuh.
"Taman alami" merupakan cara pembuatan taman yang paling sederhana dan
mudah yaitu dengan memasukkan unsur spesies tanaman yang dapat dibeli atau
diambil dari tepi jalan berupa pohon atau rumput yang ada di sekitar kita. Taman
ini dapat disusun menurut kaidah penyusunana taman dengan memperhatikan
aturan tertentu menurut versi (tema) taman yang dijadikan acuan. Maka apabila
ada tanaman yang tidak sesuai dengan keperluan atau yang kita fikirkan, tanaman
tersebut dapat dikeluarkan.
Audubon International mendefinasikan tumbuhan tempatan atau asal (native)
sebagai "Tumbuhan asal (native) berasal dan tumbuh secara alami di satu
kawasan atau habitat khusus". Satu kelebihan menggunakan tumbuhan setempat
ialah tumbuhan ini tahan terhadap cuaca dan keadaan tanah setempat.
Untuk pemilihan tumbuhan, berdasarkan kaidah pembuatan taman tersebut, anda
masih lagi patut untuk mematuhi beberapa prinsip senireka taman. Prinsip-prinsip
utama ialah keseragaman. Sering disebut sebagai tema (Bali, Jepang, modern
dsb) ataupun sekadar membuat pemilihan yang seragam tentang tumbuhan dari
segi tinggi, warna, bentuk, konsep dan sebagainya.
1. Keseimbangan. Seimbang atau simetri di kedua belah taman, atau jalan
contohnya. Ketinggian pohon yang seimbang. Dan bermacam-macam lagi
contoh seimbang. Tetapi di saat yang sama, ketidakseimbangan adalah
juga suatu prinsip lanskap. Contohnya bentuk flower bed yang 'free-form'.
Atau bila taman mempunyai pohon pendek yang di pagar hijau setinggi dua
kaki, dapat disela dengan tanaman pohon pendek setinggi 3 kaki. misalnya
pada jarak tertentu (setiap 2 meter).
2. Warna. Taman identik dengan warna pohon atau bunga. Warna yang
cerah seperti kuning, oranye atau merah akan memberi pandangan
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 502
sepertinya dekat dengan kita. Warna hijau, biru dan pastel akan kelihatan
seperti jauh dari kita. Jadi, jika ingin memberi pandangan bahwa halaman
besar, maka tanaman bunga berwarna cerah dan terang di belakang dan
yang berwarna gelap atau pekat di depan. Tapi kalau halaman rumahnya
sebesar stem poskad, teknik ini mungkin kurang sesuai.
3. Garis. Tanaman sebaris dengan bentuk garis lurus atau berliku-liku.
Flower-bed kita bentuk segi empat sama kaki ke, trapezium atau pun
bentuk hati, dsb.
4. Ukuran yang proporsional. Ada prinsip yang mengatakan ukuran semua
tumbuhan, struktur dan elemen lainnya dalam suatu kawasan seharusnya
harus serasi satu dengan lainnya. Halaman rumah menjadi tidak bagus dan
menarik jika semua komponen penyusunnya tidak proporsional. Contohnya
yang ekstrem adalah taman dengan hanya 2 komponen yaitu tugu yang
menjulang tinggi dan tanaman ada tiga spider lily - dari jenis kerdil.
5. Ulangan. Terlalu banyak mengulang satu jenis tumbuhan, satu warna
ataupun satu ukuran akan menjadikan taman kurang menarik. Tetapi terlalu
banyak jenis tanaman menjadikan taman terlalu padat dan tampak seperti
tidak terurus.
6. Penyelenggaraan. Pembuatan taman yang baik tidak boleh
mengorbankan praktik demi gaya. Tanaman sebaiknya tidak disusun atau
diatur sedemikian rupa sehingga sulit dalam pemeliharaan dan penjagaan.
Contohnya, halaman rumput tidak dibuat dengan pulau-pulau kecil ditengah
taman sehingga menyulitkan untuk pemotong rumput. Orang yang
memotong rumput akan terkena mesin.
7. Pemeliharaan. Jika tidak ada tukang taman yang dapat melakukan kerja
pemeliharaan seperti pemangkasan rutin pada tanaman bonsai, maka
sebaiknya tidak memilih tumbuhan yang perlu banyak perlakuan seperti itu.
Daun banyak berguguran? Harus rajin dibersihkan; Biaya ekstra yang lain
perlu dikeluarkan misalnya untuk memotong dan merapikan rumput padang
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 503
golf harus rajin dipotong. Begitu juga di taman rumahan hal seperti itu juga
diperlukan supaya taman tetap bersih dan rapi.
Ini semua prinsip yang dapat dijadikan panduan untuk sebuah taman. Panduan
untuk ini dapat digunakan untuk pembuatan taman di rumah atau dimanapun.
Prinsip ini dapat dimodifikasi sesuai keinginan pembuatnya. Dengan kata lain,
taman yang dibuat dapat disesuaikan dengan kata hati perancangnya. Namun
pembuatan taman tersebut tetap sebaiknya mengikuti kaidah-kaidah yang berlaku.
Berikut ini adalah jenis tanaman penyusun taman dan asesori taman yang pada
umumnya tersedia di nursery-nursery di Indonesia
Jenis Tanaman: Ground Cover Berbunga
No Nama Botani Nama Lokal
1 Asystasia gangetica variegata Browalia variegata
2 Arachis pintoi Kacang hias
3 Cuphea carissa Taiwan beauty bunga ungu tua
4 Cuphea cocktail Taiwan beauty daun kuning
5 Gardenia radicans Kaca piring daun kecil
6 Hymenocallis speciosa Bakung air mancur
7 Juniperus conferta Cemara buaya
8 Juniperus conferta gold Cemara buaya kuning
9 Lantana alba,gol gol,gold rush, lavender swirl,montavidensis pink
Lantana bunga putih,orange,kuning,ungu dan pink
10 Ophiopogon japonicum Kucai hijau
11 Plumbago purple Plumbago ungu
12 Portulaca pink big flower, white big leaf, pink local
Sutra Bombay bunga pink besar, putih,pink tumpuk
13 Spathoglottis plicata purple,plicata white
Anggrek tanah bunga ungu,putih
14 Verbena salmon pink,salmon purple
Verbena bunga pink,ungu
15 Rhoeo variegata,pink variegate Adam hawa variegata,pink variegata
16 Ruellia malacosperma dwarf,malacosperma dwarf pink,malacosperma dwarf white,malacosperma pink
Ruelia bunga ungu,pink,putih,pink tinggi
17 Zephyranthes yellow,white, pink Bawang-bawangan bunga kuning,putih,pink
18 Sanseviera trifasciata Kaktus kodok kuning,hijau
19 Cryptanthus sp Kriptantus merah,coklat,ungu,hijau
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 504
Jenis Tanaman: Semak/Perdu Berbunga
No Nama Botani Nama Lokal
1 Alpinia rubra Honje merah
2 Calliandra haematocephala Calliandra bunga merah
3 Canna generalis striatus var.,Red King Humbert,orange
Canna variegata,daun merah bunga orange,bunga orange
4 Cassia polyphylla Cassia bunga kuning
5 Clerodendroncalamitosum,nutans,quadrilocuare Clerodendron bunga putih, putih menjuntai,burgundi
6 Duranta ausi gold,geisha girl Duranta daun kuning, bunga kuning
7 Gardenia carinata white, carinata yellow Gardenia daun&bunga besar, bunga putih,kuning
8 Gardenia curly leaf variegate,grandiflora star Kaca piring varigata,kaca piring
9 Heliconia golden torch,iribola,sexy pink,lady di,rostrata
Heliconia kuning,daun ungu,sexy pink,lady di,capit udang
10 Hibiscus sp Kembang sepatu (bunga tricolor, orange, merah,kuning,peach,pink, putih,ungu)
11 Ixora sp Soka (bunga kuning orange,hawai merah,daun kriting bunga merah, pink,peach,kuning
12 Jasminum menur,multiflorum, sambac,sambac Malaysia ,Pseuderanthemum pink, Pseuderanthemum atropurpureum
Melati menur,Melati hutan,Melati dan Melati Malaysia,Melati costa,Melati costa daun merah gelap
13 Jatropha integerimma pink,integerimma red Batavia bunga pink,merah
14 Justicia brandegeana Lolipop merah
15 Malpighia coccigera Mirten
16 Murraya paniculata Kemuning
17 Mussaenda erythrophylla Dona Luz,erythrophylla red, glabra,philipicaaurorae,tricolor
Nusa Indah bunga pink,merah, kuning,putih,tricolor
18 Nerium oleander,oleander red,oleander variegate
Nerium bunga pink,merah,daun belang bunga pink
19 Orthosiphon aristatus purple, variegate Kumis kucing bunga ungu,daun putih
20 Punica flora plena Delima bunga merah besar
21 Russelia equisetiformis red,yellow Air mancur bunga merah,kuning
22 Tabernae big flower, Tabernae bunga
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 505
corimbosa variegate besar,corimbosa daun putih
23 Musa coccinea,pink,purple Pisang hias bunga merah,pink,ungu
24 Hymenocallis sp Bakung air mancur bunga putih
25 Datura Kecubung (Angel Trumpet)
Jenis Tanaman: Semak/Perdu Berdaun Indah
No Nama Botani Nama Lokal
1 Acalypha wilkesiana red, wilkesiana fire storm
Acalypha daun merah,daun merah lebar
2 Arundodonax Bambu daun variegata
3 Codiaeum big & yellow leaf,bowl yellow,corisia,eura,jet leaf,milna,norma,petrea,small leaf,spot orange,yellow
Puring big & yellow leaf,daun kuning,corisia,eura,jet,merh-kuning-hijau, norma,kuning-hijau,mini,spot orange,yellow
4 Dracaena black knight 3in1,marginata,colorama tricolor,deremensis lemon lime,godsefiana,gold,panorama,reflexa variegate,tricolor
Dracaena daun maroon,hijau-merah,colorama,hijau-putih, florida beauty spot yellow,kuning,putih,variegata, tricolor
5 Evodia ridleyii Beringin jepang
6 Exoecaria bicolor,cochinchinensis variegata
Sambang dara local,variegata
7 Grapthophyllum puket,white Gandarusa daun coklat,daun putih
8 Neomarica gracilis Irish bunga kuning
9 Penisettum green, stassium rubra Alang-alang hijau,alang-alang merah
10 Yucca elephantives,variegata Yucca hijau,Yucca variegata
11 Phylodendron selloum,xanadu,Burgundy,gergaji,gold finger, imperial green,marbel,red king,yellow flame,bipinnatifidum
Phylodendron selloum,xanadu,Burgundy,gergaji,daun kuning,imperial green,marbel,red king,yellow flame,bipinnatifidum
12 Ligustrum green Ligustrum daun hijau
13 Sansevieria bantels sensation,black sword,future/big leaf,laurentii,metalica,guinensis,mason congo,moonshine
Pedang-pedangan hijau-putih,daun hijau tua,daun besar,hijau pinggir kuning,silver,kuning garis hijau,mason congo,moonshine
14 Strelitzia nicolai,reginae Bird of paradise bunga putih,kuning
15 Alpinia zerumbet,sanderiana Honje belang(putih-kuning),daun hijau putih
16 Anthurium jari,red Anthurium jari,bunga pink
17 Calathea locineri,picturata,rosea picta,roseopicta cultivar,white strip
Calathea locineri,hijau pupus penuh,rosea picta,merah,strip putih
18 Dieffenbachia candida,kabut,maroba,sublim,tropic mariane,tropic snow
Balanceng candida,kabut,putih spot hijau,spot hijau,tropic mariane,hijau spot putih
19 Rhapis exelsa 7in1 Palem waregu
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 506
20 Spathophyllum floribundum,lepricon,petite,sensation,star light
Spathophylum floribundum,lepricon,petite,sensation,star light
21 Syngonium cherry ellution,gold,infra red,lynette,mystique,pixy,zebrina
Syngonium daun coklat,kuning,infra red,putih daun kecil,daun putih,daun hijau-putih,daun putih
22 Cordyline black magic,chocolate queen,dwarf red,fruticosa kiwi,fruticosa kiwi long leaf,insignis,pink diamond,small brown, terminalis rubra
Hanjuang daun merah gelap,daun coklat,merah daun pendek,kiwi,kiwi daun panjang,merah kecil panjang,hijau-pink,hijau-coklat,daun merah local,daun merah-pink
23 Marantha Marantha
24 Nephrolepis gold Pakis kelabang emas
25 Pachyra afinis Pachyra
26 Ravenala madagascariensis Pisang kipas
27 Pisang barongsai
28 Peperomia hederaefolia Peperomia
29 Aglaonema actynophylla,batang merah,chiang mai,chiang mai bulat, ciang mai hybrid,city porn,jubilee,siamens,sp dop,star of india
Sri rejeki daun panjang,batang merah,chiang mai,chiang mai daun bulat,chiang mai hybrid,batang putih,silver,siamens,hijau,star india
30 Homalomena sulcata Sente
31 Agave sp Agave
32 Agave attenuata Siklok
33 Bromelia sp Bromelia
34 Kaempferia Kencur-kencuran
Jenis Tanaman: Pohon Buah
No Nama Botani Nama Lokal
1 Chrycophyllum cainito Sawo duren
2 Durio zibethinus Durian cane,sitokong,monthong
3 Dyospyros discolor Bisbul
4 Euginia aquatica variegate Jambu air variegate
5 Garcinia dulcis Duku
6 Mangifera indica Mangga okyong,gedong,indramayu, arumanis,manalagi
7 Manilkara kauki Sawo kecik
8 Nephelium lappaceum Rambutan binjai,lebak,rapiah
9 Nephelium longana Lengkeng local
10 Pithocelobium dulce Asam kranji
11 Pometia piñata Matoa (rambutan irian)
Jenis Tanaman: Pohon
No Nama Botani Nama Lokal
1 Bauhinia blackeana, galpinii, Bunga kupu-kupu ungu,oranye
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 507
Picta ,kuning
2 Callistemon viminalis prolific Sikat botol bunga merah
3 Cannarium commune Pohon Kenari
4 Cassia mangium Cassia daun lebar
5 Cassia siamea Johar
6 Casuarina sumatrana Cemara balon
7 Cinnamomum inner Pohon Kayu manis
8 Cordea sebestina Jati mas
9 Cynometra rammiflora Nam-nam hutan (tanaman langka)
10 Delonix regia Flamboyan
11 Dillenia philipinensis Sempur (tanaman langka)
12 Elaecarpus grandiflorus Anyang-anyang (tanaman langka)
13 Erythrina crystagalli Dadap merah
14 Ficus baby bens Beringin baby bens
15 Ficus Iyrata Biola cantik
16 Khaya senegalensis Khaya
17 Lagerstroemia indica Bungur sakura pink
18 Maniltoa gemmipara Bunga sapu tangan
19 Melaeuca revolution gold Kayu putih daun kuning
20 Michelia campaca,figo coco Cempaka bunga putih/kuning,ambon
21 Mimusop elengi Tanjung
22 Peltophorum pterocarpum Yellow flame/flamboyan kuning
23 Plumeria bali whirl,cendana,cotton candy,cream,darwin pink,hot pink,Joshua,no.38,pink,pink 06,pudunca,eliza,merah besar,pure gold,red eric,rubra,tricolor Australia,tricolor local,white
Kamboja putih-kuning tumpuk,bali, cotton candy,cream,tropical pink, pink Hawaii,merah,pink 38,pink local, pink 06,pagoda,eliza,merah besar, kuning,merah,daun merah,tricolor Australia,tricolor local,putih
24 Podocarpus elangetus, Nerifolius
Kiputri daun halus,pucuk kuning, hijau-putih
25 Samanea saman Trembesi bunga pink
26 Saraca indica Saraca
27 Spathodea campanulata Spathodea bunga oranye
28 Swietenia mahogany Mahoni
29 Syzygium oleina Pucuk merah
30 Tabebuia argentea,chrysanta, Rosea
Tabebuia bunga kuning,pink
31 Terminalia montali Ketapang mini
32 Thuja orientalis aureanana Cemara kipas
33 Polyalthea longifolia,longifolia pendula
Glodogan pohon,tiang
Jenis Tanaman: Palem
No Nama Botani Nama Lokal
1 Archontophoenix alexandrea Palem alexander
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 508
2 Areca catechu Pinang jambe
3 Bismarckia nobilis Palem bismarckia
4 Carpentaria acuminata acuminata 2in1
Palem carpentaria, carpentaria 2in1
5 Caryota mitis,caryota urens Palem seledri rumpun,seledri tunggal
6 Chrysalidocarpus lucubensis Palem lucubensis
7 Chrysalidocarpus lutescens Palem kuning
8 Cycas revolute Sikas halus
9 Cycas rumphii Pakis haji
10 Cyrtostachys lakka Palem merah
11 Dracaena draco Pandan bali
12 Hyophorbe lagenicaulis Palem botol
13 Licuala grandis Palem kol
14 Livistona decipiens Livistona decipiens
15 Livistona rotundifolia,livistona chinensis
Palem sadeng kebo,palem sadeng super
16 Phoenix canariensis Palem canariensis
17 Phoenix roebellenii, roebellenii 3in1
Palem phoenix,phoenix 3in1
18 Pritchardia pacifica Palem dop
19 Ptychosperma mc arthurii Palem jepang
20 Ravenia rivularis Palem ravenia
21 Roystonea regia Palem raja
22 Syagrus romanzofianum Palem ratu
23 Veitchia merillii Palem putri
24 Washingtonia robusta Palem washington
25 Wodyetia bifurcate Palem ekor tupai
26 Pohon kurma
27 Pohon kelapa sawit
28 Cocos nucifera Pohon kelapa gading
29 Hyophorbe versavelti Palem segitiga kuning
30 Neodypsis decaryii Palem segitiga hijau
Jenis Tanaman: Indoor Plant
No Nama Botani Nama Lokal
1 Aglaonema actynophylla,batang merah,chiang mai,chiang mai bulat, ciang mai hybrid,city porn,jubilee,siamens,sp dop,star of india
Sri rejeki daun panjang,batang merah,chiang mai,chiang mai daun bulat,chiang mai hybrid,batang putih,silver,siamens,hijau,star india
2 Asplenium sp Kadaka keriting
3 Begonia angle wing,rex Begonia bunga pink,daun merah-silver
4 Scindapsus cordatus,gold,Orgreus variegate
Sirih belanda silver,kuning,silver spot hijau,hijau-putih,
5 Peperomia burgundy,green,obtusifolia,variegate
Peperomia burgundy,hijau,daun lebar,hijau putih
6 Sansevieria bantels sensation,black Pedang-pedangan hijau-putih,daun
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 509
sword,future/big leaf,laurentii,metalica,guinensis,mason congo,moonshine
hijau tua,daun besar,hijau pinggir kuning,silver,kuning garis hijau, mason congo,moonshine
7 Strelitzia nicolai,reginae Bird of paradise bunga putih,kuning
8 Alpinia zerumbet,sanderiana Honje belang(putih-kuning),daun hijau putih
9 Anthurium jari,red Anthurium jari,bunga pink
10 Calathea locineri,picturata, rosea picta,roseopicta cultivar,white strip
Calathea locineri,hijau pupus penuh,rosea picta,merah,strip putih
11 Rhapis exelsa 7in1 Palem waregu
12 Spathophyllum floribundum, lepricon,petite,sensation,star light
Spathophylum floribundum, lepricon,petite,sensation,star light
13 Syngonium cherry ellution, gold,infrared,lynette,mystique, pixy,zebrine
Syngonium daun coklat,kuning,infra red,putih daun kecil,daun putih,daun hijau-putih,daun putih
14 Penisettum green, stassium rubra Alang-alang hijau,alang-alang merah
15 Yucca elephantives,variegata Yucca hijau,Yucca variegata
16 Dieffenbachia candida,kabut, maroba,sublim,tropic mariane, tropic snow
Balanceng candida,kabut,putih spot hijau,spot hijau,tropic mariane,hijau spot putih
17 Marantha Marantha
18 Nephrolepis gold Pakis kelabang emas
19 Pachyra afinis Pachyra
20 Ravenala madagascariensis Pisang kipas
21 Pisang barongsai
Jenis Tanaman: Tanaman Merambat
No Nama Botani Nama Lokal
1 Allamanda cathartica schotii, Jamaican sunset,neriifolius, Violace,violace small leaf
Allamanda bunga kuning besar, coklat,kuning sedang,ungu,ungu kecil
2 Solandra hitida Cangkir mas bunga kuning
3 Quisqualis indica Ceguk/Rangoon crepeer
4 Clerodendron thomsoniae pink,variegate,white
Nona makan sirih pink,varigata,putih
5 Ipomea purple Ipomea bunga ungu
6 Thunbergia white,purple Thunbergia bunga putih,ungu
7 Passiflora alata,coccinea Passiflora bunga ungu,merah
8 Mandevilla sundial,white Mandevilla bunga kuning,putih
9 Pseudocalymna alliaceum, Stephanotis floribunda, Pyrostegia venusta miers
Stepanot bunga ungu,putih,jingga
10 Bougainvillea sp Bugenvil bunga merah tua,kuning, ungu,jingga,merah jambu
11 Antigonon leptapus sp Air mata pengantin bunga putih,pink
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 510
Jenis Tanaman: Tanaman Air
No Nama Botani Nama Lokal
1 Nelumbo sp Lotus bunga pink,ungu,putih
2 Nymphaea sp Teratai bunga pink,ungu,putih, kuning,merah tua,jingga pucat
3 Canna aquatic Canna air
4 Cyperus papyrus Cyperus papyrus
5 Thypa latifolia Thypa latifolia
6 Parrot’s feather Bulu ayam
7 Echinodorus palaefolius Melati air bunga putih
8 Hydroleys nymphoides Water poppy bunga kuning
Jenis Tanaman: Tanaman Hias Trend saat ini.
No Nama Botani Nama Lokal
1 Aglaonema pride of sumatra Sri rezeki pride of sumatra
2 Adenium Bonsai sp Kamboja jepang bonsai bunga merah tua,pink,putih
3 Cycas idle blue Cycas daun biru
4 Plumeria tricolor australia Pohon Kamboja bunga 3in1 kuning, pink,putih
6 Syzigium oleina Pucuk merah
7 Bromelia sp Bromelia
8 Ficus triangularis Bintik emas
9 Nepenthes sp Kantong semar
Asesori Taman
Jenis Batu
No Nama Batu Ukuran
1 Candi Random candi
10x20,20x20,15x30,20x30,20x40,30x30,30x40 40x40,30x60,40x60,30x30x3,30x30x4,30x30x5 40x40x3,30x60x3,40x40x5,30x60x5
2 Paras Yogya Random
10x20,20x20,15x30,20x30,20x40,30x30,40x40 30x60,40x60,30x30x3,30x30x4,30x30x5 40x40x3,30x60x3
3 Pacitoroso bakar RTA ( rata alam ) Alur congkel Random
10x10,10x20,15x15,20x20,15x30,20x40,30x30 40x40,30x60 5x15,5x20,10x10,10x20 15x30,20x40
4 Baley Green Alur congkel
10x20,20x20,15x30,20x30,20x40,30x30,40x40 30x60 15x30,20x40
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 511
5 Tasik Random
10x10,5x20,10x20,15x15,15x30,20x20,30x30
6 Salagedang belang Salagedang super Susun sirih Random belang Random super
10x10,15x15,10x20,20x20,15x30,30x30 5x20,10x10,10x20,20x20,15x30,30x30
7 Sukabumi RTA ( rata alam ) Sukabumi RTM ( rata mesin )
10x10,15x15,10x20,20x20 10x10,10x20,20x20,15x30
8 Andesit GH Andesit Ketrek Andesit Alur Yogya Andesit Alur Congkel Andesit Poter
10x10,10x20,15x30,20x20,20x40,30x30,20x30 30x40,40x40,30x60,40x60,60x60 3x30,3x40,3x50,3x60,3x70,6x60,9x60 15x30,20x20,20x40,30x30,20x30,40x40,30x60 15x30,20x20,20x40,30x30,20x30,40x40,30x60 30x60,30x30,15x30,10x30
9 Tamanmen Random
10x20,20x20,15x30,20x40,30x30
10 Basalto 15x30,20x20,20x40,30x30,30x60,40x40
11 Alor Pancawarna Ambon Putih Kupang Putih Flores Hijau Kupang Pink Bali Merah Bengkulu Sukabumi Abu-abu
BG.15 dan 20,isi 15kg/sak K.1 dan K.2,isi 15kg/sak K.3 dan K.4,isi 15kg/sak BG.15 dan 20,isi 20kg/sak 20kg/sak 20kg/sak 20kg/sak 20kg/sak 20kg/sak 30kg/sak 1karung
Filosofi Taman Bergaya Oriental
Bukti yang ada menunjukkan Bangsa Cina telah membudidayakan tanaman
makanan dan obat dalam taman tertutup empat abad sebelum Bangsa Mesir.
Walaupun kedua taman bangsa tersebut sangat terdesain, pengaruh yang jelas
pada taman Cina adalah naturalistic. Melalui sejarah taman oriental, penekanan
naturalisticnya merefleksikan penghormatan yang dalam terhadap alam. Bangsa
Cina adalah yang pertama menciptakan taman untuk kesenangan yang
sebenarnya, dan pada tahun 190 SM mereka membangun taman yang luas dan
taman umum. Bangsa Cina menjadikan landcape adalah seni yang berhubungan
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 512
dengan puisi dan lukisan, dan mereka membayangkan tanaman yang mereka
gunakan sebagai simbol, bukan hanya sebagai objek arsitektur.
Ketika missionaris Budha membawa agama ke Jepang pada abad ke-16, bangsa
Jepang mengadopsi taman Cina tetapi mereka mengadaptasikan dengan iklim,
lahan dan flora asli mereka sendiri. Hasilnya, secara bertahap Jepang
mengembangkan gaya unik tamanya sendiri. Pada abad ke-12, sakuteiki dikenal
sebagai pentunjuk/manual berkebun yang paling tua di dunia dipublikasikan.
Isinya berupa nasehat untuk orientasi taman dan bagaimana memindahkan dan
menempatkan berbagai elemen taman.
Filosofi penganut Budha Zen pendukung introspeksi dan kontemplasi. Taman Zen
didesain untuk membantu perkembangan meditasi, tetapi tetap dalam pertapaan
Zen, mereka mengurangi segala sesuatu menjadi bentuk esensinya. Ekspresi
utama pereduksian Zen ini adalah karesansui atau taman kering (dry garden).
Pada jenis taman ini semua pohon, semak dan bahkan air dihilangkan. Dengan
hati-hati batu, lumut dan pasir disusun yang menampakkan landscap alam.
Gambar 14.6. Taman Zen
Selama abad ke-15, pendeta Zen mengembangkan juga upacara minum teh yang
mengharuskan masuk ke dalam rumah taman yang didesain khusus. Rumah the
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 513
dan taman dibuat dengan imajinasi tempat dusun pegunungan terasing dimana
seseorang dapat berkontemplasi sangat damai. Di dalam taman tersebut
segalanya ditempatkan sangat teratur untuk menuntun pejalan kaki melalui
serangkaian gerbang yang misteri dan mensimbolkan perubahan internal.
Keistimewaan taman adalah pemilihan dan penempatan untuk membawa ke
pemikiran kebajikan dan kerendahan hati, pemurnian dan pencerahan Budha.
Selain penempatan bunga yang sederhana dalam rumah the, taman ini cenderung
monokromatik dengan beberapa tanaman evergreen yang terawat dan rumpun
lumut.
Rumah teh yang berkesan terpencil dan suguhan visual taman surge pertama
dikombinasikan untuk menciptakan taman untuk jalan-jalan yang saat ini dibuat
pada kota-kota di Jepang dan taman Negara. Gambaran taman ini adalah aliran
dari utara “gambaran jendela” dimana bentuk pohon atau struktur bingkai
pandangan, penggunaan dekor pinjaman untuk meningkatkan perspektif taman,
dan desain jalan kecil untuk menghasilkan rasa privat pada pejalan menunjukkan
sintesis dari seni taman oriental. Taman “bergaya Jepang” sangat sering
dikonstruksikan sebagai bagian taman umum bergaya Amerika yang memiliki
taman pejalan kaki yang didesain ahli oriental.
Bunga Potong (Forist Crop)
Ketika produksi tanaman hias komersial basisnya adalah perkotaan, bunga dan
daun potong untuk tujuan personal dan komersial diketahui sudah ada pada
masa prasejarah. Penggalian situs makam masa Paleolitikum menunjukkan
bahwa ranting bunga ternyata penting dalam ritual pemakaman yang ditempatkan
disekitar jasad. Sejak masa awal ini, perbedaan budaya telah mengadopsi
berbagai spesies sebagai tanaman hias favorit dan berkembang menjadi gaya
hidup personal dalam penggunaan bunga potong. Di Jepang, bunga yang
tersusun dikembangkan menjadi bentuk seni yang merupakan bagian integral
banyak aspek budaya seperti upacara minum teh. Di Victoria Inggris, bunga
dijadikan simbol sebagai konotasi dan dipakai untuk mengirim pesan.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 514
Secara tradisional, bunga potong diperoleh hanya pada musim panas atau dari
rumah kaca berbiaya mahal pada sembarang waktu. Saat ini karena efisiensi
transportasi, tidak dibutuhkan waktu lama untuk bunga dproduksi secara lokal.
Bunga potong daerah temperet tumbuh di California dan Florida dapat diperoleh
sepanjang tahun dengan biaya yang murah. Spesies eksotik dari Hawaii, India
Barat, atau dari Afrika sering terlihat di took-toko lokal. Ada enam grup spesies
yang mendominasi bunga potong yaitu: chrysanthemum, ros, anyelir
(carnation), anggrek, snapdragon dan gladiola.
Chrysanthemum (Chrysanthemum spp., Asteraceae) dihargai di Timur sebagai
tanaman hias dan simbol panjang umur sejak 500 tahun SM. Chrysanthemum
telah berubah dari bentuk yang asli yaitu memiliki susunan bunga dan bagian
tengah terdiri dari sejumlah cakram bunga. Kebanyakan modifikasinya telah
terlibat seleksi bentuk dengan pertambahan jumlah susunan bunga (biasanya
steril) dan lebih sedikit, atau tanpa cakram bunga. Bagian petal susunan bunga
juga memiliki modifikasi yang besar sekali hasil seleksi mendapatkan tanaman
yang eksotik yaitu memiliki kepala. Pada kultivar hortikultura modern, sebagian
besar tunggal (mempertahankan dasar, terlihat sperti aster), semiganda,
anemone, pompom, dekoratif komersial, laba-laba dan aster Shasta. Genusnya
sendiri dengan kira-kira 200 spesies adalah tanaman asli Dunia lama.
Untuk kebanyakan orang, bunga ros merupakan puncaknya bunga potong. Ros
melanjutkan perasaan yang sangat hebat sekali dan empati kegaguman dimana
pria dapat melamar kekasihnya. genus Rosa (Rosaceae) terdiri dari 125 spesies
tumbuh disepanjang bagian utara temperet. Spesies dan kultivar ros hasil seleksi
yang berbeda telah lama dihargai dalam berbagai konteks, dikaitkan dengan
sejarah manusia selama 5000 tahun. Ada empat Negara bagian di USA (North
Dakota, Georgia, Iowa dan New York) yang memilih ros sebagai bunga Negara
bagian. The American Rose Society adalah lembaga khusus tanaman terbesar di
USA yang mempublikasikan beberapa jurnal dan sponsor pertunjukkan bunga
diseluruh Negara. Setiap tahun memberikan perhargaannya didambakan sebagai
tanda American Beauty Roses yaitu “Rose of The Year” untuk pertunjukkan
tanaman ros terbaik. Berbagai warna dan ukuran bunga, bau yang lembut, dan
kemampuan ros bertahan beberapa hari setelah dipotong, semuanya memiliki
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 515
kontribusi untuk popularitasnya. Nenek moyang liar tanaman ros ini hanya
memiliki beberapa (atau satu) baris petal, sejumlah stamen, dan banyak pistil
terpisah. Dengan proses seleksi, mutan menjadikan stamen telah memiliki
petaloid dipilih dan dipertahankan sampai sekarang.
Ros modern diantaranya dengan sekolmpok bunga mekar sperti polyanthas dan
floribunda, ros the klasik (R .odorata), hibrida abadi, grandiflora, kecil, pohon (atau
standar) dan memanjat.
Anyelir disebut juga “pinks” karena ujung petalnya terlihat seperti dipotong dengan
gunting potong, tandingan ros sebagai bunga yang paling dicintai di dunia.
Kelihatannya tanaman ini tidak mungkin dikaitkan dengan pria yang sopan,
menggunakan tuxedo dan jaket olahraga putih. Yang termasuk dalam genus
anyelir ini adalah Dianthus (Caryophyllaceae). Kultivar rumah kaca adalah
diturunkan dari D. caryophyllus suatu spesies dari Eurasia. Sweet William
diseleksi dari D. barbatus asli Eropa Barat. karena tanaman anyelir menghasilkan
bunga terbaiknya dibawah kondisi cahaya, suplai USA terbanyak dari Denver,
Colorado.
Anthurium
Menurut Schott (1829) merupakan genus yang mempunyai anggota spesies
sangat banyak yaitu berkisar 600- 800 bahkan kemungkinan sudah mencapai
lebih dari 1,000. Species ini termasuk dalam family Araceae. Anthurium juga
disebut "Flamingo Flower" atau "Boy Flower", kedua nama tersebut dibuat
berdasarkan struktur dari spathe dan spadix pada tanaman tersebut. Anthurium
dalam bahasa Yunani artinya tail flower. TROPICOS menyebutkan terdapat 1901
tipe anthurium, tetapi ada beberapa tipe yang di daftar ganda. Genus ini
merupakan genus dengan anggota terbanyak dan kemungkinan merupakan
genus paling kompleks dalam satu famili dan tentu saja merupakan genus yang
paling bervariasi. Beberapa spesies belum didiskripsi, tetapi sudah ditemukan
spesies lainnya begitu terjadi setiap tahun. Spesies ini tersebar di daerah
neotropical, dan umumnya menempati habitat hutan pegunungan tropika basah
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 516
seperti yang terdapat di Amerika Tengah dan Amerika Selatan, tetapi juga
tanaman ini kadang didapati tumbuh di daerah semi-arid. Species ini pada
umumnya tumbuh di Panama, Columbia, Brazil, Guiana Shield dan Ecuador.
Menurut seorang ahli botani bernama Dr. Tom Croat dari Taman Raya Missouri,
genus ini juga banyak ditumbuhkan di Asia. Beberapa species pernah
didatangkan ke hutan hujan Asia, tetapi tanaman tersebut bukan endemik.
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
(unranked) : Angiosperms
(unranked) : Monocots
Order : Alismatales
Family : Araceae
Tribe : Anthurieae
Genus : Anthurium Schott
Ciri-ciri umum Anthurium. Anthurium merupakan tanaman berbagai bentuk,
selalu hijau, semak atau memanjat (epifit) dengan akar yang menggantung pada
kanopi hutan hujan. Namun banyak juga anthurium yang hidup di tanah, demikian
juga sebagai hemiepifit. Hemiepifit adalah tanaman yang dapat memulai siklus
hidupnya sebagai biji dan mengirimkan akar ke tanah atau mulai dengan sebagai
tanaman di tanah yang memanjat kemudian mengirim kembali akarnya ke tanah.
Anthurium juga sebagai litofit. Beberapa diantaranya hanya hidup jika berasosiasi
dengan koloni semut arboreal atau tumbuh pada batuan midstream (contoh
Anthurium amnicola).
Batang termasuk pendek berkisar 15-30 cm. Daun tunggal dan bentuk daun
bervariasi, mayoritas daun berada di pangkal batang. Bentuk daun seperti spatula,
bulat atau obtuse pada bagian apeks. Pertumbuhannya tegak atau menyebar
seperti roset dengan panjang dapat mencapai 100 cm (contoh, Anthurium
angamarcanum). Permukaan atas daun kemungkinan matte, semiglossy, atau
fully glossy, dan tekstur daun mulai dari leathery sampai fragile dan papery. Daun
petiolate dan mempunyai struktur yang disebut geniculum, yang sangat unik dan
menjadi ciri khas pada genus Anthurium. Geniculum menyebabkan tanaman untuk
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 517
swivel daunnya ke arah cahaya matahari, hampir sama dengan bunga matahari.
Pada lingkungan yang lebih kering, daun anthurium dapat membentuk roset
berbentuk seperti sarang burung yang dapat mengumpulkan debu dan serpihan-
serpihan pupuk alami yang jatuh serta menampung air. Anthurium tanah dan epifit
sering kali mempunyai daun berbentuk jantung, dan yang lain dengan vena-vena
artistik dengan roset daun lanceolat. Anthurium lainnya mempunyai daun
beberapa lobus.
Pembungaan dan Pembuahan. Bunga Anthurium cukup kecil (sekitar 3 mm) dan
berkembang dalam suatu spika dengan aksis lunak yang disebut spadiks, suatu
ciri khas Araceae. Bunga dalam spadiks sering kali dibagi 2 yaitu bunga jantan
dan bunga betina dengan dipisahkan oleh jaringan steril. Spadiks berada dalam
beberapa bentuk yaitu (club-shaped, tapered, spiraled, and globe-shaped) dan
warnanyapun bervariasi misalnya putih, hijau, ungu, merah, merah jambu atau
kombinasi.
Spadiks merupakan bagian suatu bunga majemuk (inflorescence), Bagian terluar
dikenal dengan nama spathe. Spathe dapat berwarna tunggal seperti kuning, hijau
dan putih atau dapat juga berwarna ganda burgundy dan merah. Kadang sangat
penuh warna, spathe tunggal merupakan modifikasi dari braktea yang teksturnya
seperti kulit. Anthurium yang dijadikan bunga dan tanaman hias umumnya sangat
berwana-warni pada spathe dan spadiksnya. Warna spathe juga bervariasi yaitu
hijau pucat sampai dengan putih, rose, oranye atau merah (contoh A.
andrenaum). Warna spathe berubah antara stadium kuncup dan saat antesis.
Warna berubah dari hijau pucat ke ungu kemerahan kemudian menjadi coklat
kemerahan.
Bunga anthurium adalah hermaprodit dalam satu bunga mempunyai gametofit
jantan dan betina. Buah berupa buah beri dengan satu atau banyak biji dalam
suatu infructescence yang mungkin pendant atau tegak tergantung pada spesies.
Buah anthurium mempunyai warna bervariasi dari merah terang sampai dengan
hitam bahkan dengan dua warna atau shaded. Bunga anthurium mengeluarkan
aroma yang bervariasi yang masing –masing dapat menarik serangga polinator
spesifik.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 518
Beberapa spesies anthurium populer di kalangan pencinta bunga, tanaman hias
dan untuk dekorasi interior. Anthurium tersebut adalah A. crystallinum f peltifolium
dengan keunikan tanamannya besar, seperti bludru, daun hijau tua dan vena daun
putih silver. Sebaian besar hybrid dihasilkan dengan menggunakan tanaman induk
A. andreanum atau A. scherzerianum karena spathenya yang penuh warna.
Pertumbuhan Anthurium. Beberapa species Anthurium dapat tumbuh di rumah
tanaman, di luar rumah dengan lingkungan yang teduh. Mereka thrive tanah
lembab dengan kandungan bahan organik yang tinggi Pada daerah iklim sedang,
tanaman ini ditumbuhkan di tanah dalam pot. Sebagai tanaman dalam rumah,
anthurium tumbuh baik pada suhu antara
60-72 °F / 16-22 °C dan intensitas
cahaya rendah. Daun yang dilap dengan
air akan bersih dari debu dan insekta.
Tanaman di pot mempunyai sistem akar
yang baik. Akar yang baik, baik juga
dalam penyerapan pupuk.
Perbanyakan. Seperti sebagian besar Aroids, tanaman baru dapat diperoleh dari
potongan batang paling sedikit 2 buku. Batang diakarkan pada media campuran
pasir dan peat moss dalam pot. Pot diletakkan di rumah kaca dengan suhu dasar
70-75 o F. Selama proses perakaran harus dihindari cahaya matahari langsung.
Stek berakar dapat dipindahkan ke pot yang lebih besar atau ditanam di taman.
Cara perbanyakan yang kedua adalah dengan merendam batang dalam air. Stek
akan berakar dalam empat sampai lima minggu dan tanaman dapat dipindahkan
ke pot. Cara yang terakhir adalah dengan penanaman langsung biji matang atau
buahnya dan dibiarkan sampai berkecambah.
Gambar. Inflorescence Anthurium scherzerianum
yang eksotik dan menarik
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 519
Floristry, flower arranging, floral arrangement, floral design or floral arts is the art of creating
flower arrangements in vases, bowls and baskets, or making bouquets and compositions from cut flowers, foliage, herbs, ornamental grasses and other botanical materials. Often the terms "floral design" and "floristry" are considered synonymous. Florists are people who work with flowers and plants, generally at the retail level. The term is not to be confused with floristics. Floristry is also not to be confused with horticulture. Floristry is sometimes used as an umbrella term referring to the cultivation of flowers as well as their arrangement, rather than solely to the business of selling them. However, the floral industry is the basic drive behind floristry. Florist shops, along with online stores are the main flower-only outlets, but supermarkets, garden supply stores and many filling stations also sell flowers. The craft of floristry involves various skills. These include selecting flowers that will look good together (based on principles of design or general instinct), knowing how to cut, treat, and arrange flowers and other stock plants so they will remain fresh as long as possible, and (as explained above) selling them, which involves knowledge of customer requirements and expectations. Knowing how to form wreaths, bouquets, corsages, boutonnieres/'buttonholes', artificial arrangements and other more complicated arrangements is also important. Wreaths can be made out of many different types of flowers and plants, and often include ribbon and artificial product. The flowers sold in florist shops typically represent the varieties abundantly available in the season but also include blossoms flown in from around the world. Basic varieties include roses, tulips, irises, orchids and lilies. Fashion sometimes plays a role in floristry; what is considered the flower that everyone needs to have today can change very quickly. Some shops also stock Gift baskets, fruit, and chocolates as well as flowers, where as some shops will purchase these things only when needed for an order. Floral business is seasonal and is heavily influenced by the following holidays and events: Christmas, Valentine's Day, Administrative Professionals' Day, Mothers' Day, All Souls Day, Advent, Easter, weddings and funerals.
[1] These
occasions make up the largest part of the business, with the sale of house plants and home decor being a smaller, but more constant, part. Flowers for personal enjoyment as well as those selected to celebrate birthdays, anniversaries, thank-you's and get well wishes are also a significant portion of a florist's business. The floral business has been impacted significantly by the corporate and social event world in as much as flowers play a large part in the decor of special events and meetings. Centerpieces, entryways, reception tables, bridal bouquets, wedding chuppahs and stage sets and only a few examples of how flowers are used in the business and social event arenas. Chartered Florists: The Chartered Florists order is represented in over 30 different countries world
wide including, the United States, Canada, India, China, Egypt and Botswana. Potential candidates must undergoing an extensive training period followed by a universal final planting examination (UFPE). Many nations have their own style of floral arranging. Ikebana is a Japanese style of floral design, noted for its simplicity and purity of lines and colors. Often Ikebana designs feature sticks and branches such as willow. English Country Garden is traditionally an English form of designing, but also includes many popular European influences, such as France and Holland. These designs are often done as low mounds, or taller vase arrangements that are all-sided (360°). Many florists that follow this design style do not use Baby's Breath, Carnations and Leatherleaf. High Style is a form of design originating from the United States. These designs often include a 'less is more' motto. Flowers that are popular among High Style Florists include many tropical flowers such as Birds of Paradise and Anthuriums, and also more popular flowers such as Carnations. A basic requirement of florist shops is the purchasing of flowers to replenish their stock. The flower market, like other agriculture markets, is subject to many fluctuations due to natural factors, supply and demand, and fashion. Learning how to buy in such a way as to continue to make a profit is not a simple skill. In North America, the largest and most prominent
[2] flower auction is the UFG (United
Flower Growers), located in Burnaby, BC, Canada. .
A vase arrangement of Princess Irene tulips and berries
A name tribute ("MUM") at a funeral in England, made with Chrysanthemums
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 520
Album Anthurium daun indah dengan variasi bentuk, warna dan pertulangan daun
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 521
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 522
Anthurium berbunga indah
Gambar 14.7. Flamingo Lily (Anthurium andreanum) , bunga Flamingo Lily,dan anthurium bunga di Marie Selby Botanical Gardens, Sarasota, Florida.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 523
Gambar 14.8. Anthurium digitatum, anthurium Pink dituhkan di dalam rumah dan Anthurium digitatum
Gambar 14.9. Anthurium trinerve - fruit and foliage
Gambar 14.10. Rangkaian bunga dengan bunga anthurium sebagai pemanis. Rangkaian bunga yang tampaknya sangat sederhana ini terlihat indah dan harganyapun mencapai US$ 69,95.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 524
Anggrek (Orchidaceae)
Termasuk dalam kelas Liliopsida (monocotyledonea), familia Orchidaceae yang
mempunyai anggota spesies sebanyak 30.000 spesies, tetapi dari semua itu
hanya beberapa spesies yang mempunyai nilai ekonomi tinggi terutama dari
hybrid yang mencapai puluhan ribuan nomor. Spesies-spesies ini dalam
hortikultura dikenal menghasilkan nilai jutaan dollar untuk bunganya yang
berwarna-warni, sangat indah, unik, eksotik dan tahan lama. Anggrek bunga
umumnya tidak tergantung musim, bunga tunggal maupun malai sangat sesuai
sebagai komponen tanaman hias taman dan bunga potongnya dapat digunakan
sebagai bagian terpenting pada karangan bunga. Namun kegunaan Orchidaceae
yang lain masih sangat terbatas yaitu hanya sedikit dari ribuan spesies anggrek ini
yang dapat digunakan sebagai bahan obat tradisional, dan pemanfaatannyapun
masih hanya pada skala lokal.
Nama Orchidaceae berasal dari bahasa Yunani, 2000 tahun yang lalu untuk
menyebut suatu spesies dari genus Orchis, kemungkinan nama yang dimaksud
adalah O. Mario seorang warga Eropa penyuka anggrek. Beberapa jenis anggrek
mempunyai umbi kembar atau testiculate. Orchidaceae dikenal sebagai tanaman
berbunga terbesar dan Orchis merupakan salah satu genus dari familia ini yang
ditanam untuk diambil bunganya untuk estetika yang bernilai ekonomi tinggi dan
selalui disukai sepanjang masa.
Anggrek yang pertama kali dibudidayakan bukan anggrek penghasil bunga atau
bunga potong tetapi anggrek yang bermanfaat dan mempunyai nilai ekonomi yang
lain yaitu vanili. Vanili mulai dibudidayakan di Mexico jauh sebelum orang Eropa
datang di Negara tersebut. Suku Aztec dan penemu vanili sudah
membudidayakan dan menggunakan produk tanaman ini. Penggunaan produk
tanaman ini secara umum sebagai bumbu dan penambah rasa, awalnya juga
digunakan sebagai obat untuk penyakit-penyakit tertentu oleh penduduk asli
Mexico. Namun dengan berjalannya waktu, vanili dimanfaatkan secara ekstensif
sebagai perasa pada coklat. Kapsul atau polong yang belum matang dari
beberapa spesies vanili khususnya V. planifolia dipanen dan diduga polong vanili
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 525
matang penuh menghasilkan vanillin yang kualitasnya menurun dibanding dari
polong tidak matang penuh.
Vanilin dibentuk selama pemasakan polong karena adanya reaksi enzimatis.
Perubahan dari glikosida menjadi vanillin (C8 H8 O8), suatu senyawa aromatic
berupa kristal putih turunan suatu aldehid. Vanilin sudah dapat disintesis dan
sudah diproduksi secara komersial besar-besaran. Vanilin sintetik diperoleh dari
dekomposisi coniferin yaitu suatu glikosida dari pohon coniferae atau dengan cara
oksidasi dari eugenol yang berasal dari minyak cengkeh. Harga vanillin alami lebih
mahal dari pada sintetik.
Anggrek Berbunga. Bunga merupakan bagian paling menarik dari anggrek
budidaya. Bunga anggrek cukup kompleks komposisinya dan terdiri dari perhiasan
bunga, stamen kelipatan 3 dan pistil. Bunga Anggrek mempunyai tipe khusus
yaitu hanya ada 1 stamen fertile yang berfusi dengan pistil membentuk struktur
biseksual yang disebut kolumna.
Kolumna pada bagian apeks adalah anter yang menghasilkan serbuk sari. Serbuk
sari membentuk 1 atau 2 kelompok kecil yang melekat pada sticky pad- struktur
kompleks ini disebut dengan polinarium. Bagian polinarium paling atas adalah
tutup anter yang mencegah terjadinya penyerbukan sendiri tetapi tutup ini mudah
dibuka oleh badan serangga dan paruh burung. Binatang yang membawa masa
serbuk sari hinggap pada anggrek yang lain terutama 1 spesies untuk menyerbuk
secara silang.
Bila pembuahan terjadi maka di dalam ovarium puluhan ribu biji mikroskopik. Biji
mengandung embrio amorf yang terdiri dari beberapa sel saja. Tidak seperti
embrio lainnya, embrio anggrek tidak dilengkapi dengan sumber makanan
sehingga biji sulit dikecambahkan. Perkecambahan biji anggrek membutuhkan
perlakuan khusus misalnya dengan kultur jaringan atau perlakuan dengan
cendawan (myco-heterotropisme).
Anggrek Sebagai Flora Langka Berpotensi Nilai Ekonomi Tinggi Dari
Sumatera Utara. Propinsi Sumatera Utara memiliki berbagai jenis flora / khas
yang masih tersimpan dalam hutan, dan memerlukan kajian untuk diketahui
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 526
secara luas. Dalam uraian berikut ini akan disajikan beberapa jenis flora langka
dengan maksud agar lebih diketahui secara umum dan selanjutnya diharapkan
dapat lebih dieksplorasi, dijadikan objek penelitian dan dilakukan tindakan untuk
pelestarian dan pengembangannya. Flora ini berpotensi sebagai tanaman hias
taman penghasil bunga maupun daun yang indah Jenis tersebut antara lain.
Anggrek Tien Soeharto (Cymbidium hatinahianum). Bunga bangkai
(Jamorphophallus titanum) dan Daun Sang (Johannesteijsmania altifrons) sebagai
berikut :
Anggrek Tien Soeharto (Cymbidium hartinahianum) merupakan salah
satu jenis tumbuhan (jenis anggrek) yang endemik atau yang hanya tumbuh di
Sumatera Utara. Kebanggaan ini bertambah lagi disebabkan pada anggrek
tersebut ditabalkan nama ibu negara almarhumah Hj.
Siti Hartinah Soeharto. Yaitu Anggrek Tien Soeharto
atau sering juga disebut dengan Anggrek Hartinah
(Cymbidium hartinahianum).
Habitat ditemukan di desa Baniara Tele,Kecamatan
Harian Kabupaten Tapanuli Utara (berbatasan dengan
Kabupaten Dairi). Lokasi dapat dicapai dengan
kendaraan pribadi maupun kendaraan umum dari kota
Medan melalui kota Sidikalang (ibukota Kabupaten Dairi) sejauh 400 km selama
lebih kurang 5 jam perjalanan.
Mengingat habitatnya berupa semak-semak yang tidak terawat serta sebagian lagi
lokasi perladangan penduduk dan ditambah lagi tidak adanya petunjuk khusus
(seperti papan informasi) tentang keberadaan lokasi ini, maka lokasi tersebut sulit
untuk menemukan.
Oleh karena itu bagi pehobi, grower dan penangkar yang memerlukan anggrek ini
, agar terlebih dahulu menghubungi kantor Balai Konservasi Sumber Daya Alam I
Medan atau langsung pada Kantor Sub Seksi Konservasi Sumber Daya Alam
Dairi di Sidikalang yang akan membantu menunjukkan lokasinya.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 527
Anggrek ini pertama kali ditemukan oleh Rusdi E Nasution, seorang peneliti dari
Herbarium LBN/LIPI Bogor pada tahun 1976. Ketika itu anggrek ini tidak
ditemukan dalam berbagai pusta maupun dalam koleksi. Kemudian oleh peneliti
tersebut bersama peneliti lainnya J.B. Comber memberi nama ilmiah Cymbidium
hartinahianum yang juga berarti anggrek Tien Soeharto pada hasil temuannya.
Penabalan ini Ibu Negara pada jenis anggrek ini merupakan penghargaan atas
jasa-jasanya dalam rangka pengembangan dunia peranggrekan di Indonesia.
Indentifikasi. Anggrek Tien Soeharto tumbuh baik ditempat terbuka diantara
rerumputan serta tanaman lain seperti jenis paku-pakuan, kantong semar, dan
lain-lain pada ketinggian 1.700 meter diatas permukaan laut.
Anggrek ini merupakan anggrek tanah yang
pertumbuhannya merumpun. Daunnya berbentuk
pita berujung meruncing dengan panjang 50-60
cm. Bunganya berbentuk bintang bertekstur tebal.
Daun kelopak dan daun mahkotanya hampir sama
besar, permukaan atasnya berwarna kuning
kehijauan dan permukaan bawahnya kecoklatan
dengan warna kuning pada bagian tepinya.
Cara Konservasi. Habitat Anggrek Tien
Soeharto di Baniara, Tele berada di luar kawasan
hutan, tepatnya pada areal taman penduduk, yang diperkirakan hanya tinggal
lebih kurang 1.200 meter persegi. Sebagai lahan kosong, yang tidak
dimanfaatkan, selalu terbuka peluang
pemanfaatan lahan untuk berbagai kegiatan
seperti misalnya pendirian bangunan/gedung
dan perluasan kegiatan perladangan penduduk.
Jika hai itu sampai ini terjadi baik habitat
maupun populasinya akan musnah. Oleh
karena itu perlu langkah-langkah penyelamatan
melalui penetapan habitat dimaksud sebagai kawasan konservasi disamping
mengadakan budidaya di luar habitat aslinya (konservasi ex situ).
Gambar. Anggrek Tien Suharto di alam tidak
terawat
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 528
Danau Toba, Sumatra Utara yang terbentuk dari letusan gunung berapi juga
menyimpan banyak kekayaan hayati terutama flora jenis anggrek yang khas.
Sebagian reruntuhannya menjadi Pulau Samosir yang berada di tengah-tengah
danau. Peristiwa alam ini juga membuat Danau Toba dikelilingi dinding bukit yang
tingginya mencapai hampir 500 meter di atas permukaan laut. Di dinding-dinding
tebing ini juga tumbuh berbagai jenis tanaman anggrek seperti Vanda Three
Colour, Vanda Kalajengking, Anggrek Hitam, dan sebagainya.
Anggrek-anggrek tersebut masih tumbuh liar dan belum secara serius
dibudidayakan dan dikembangkan. Anggrek tergantung musim untuk berbunga.
Dan warga di kawasan Toba tidak banyak yang tertarik mengembangkan
budidaya anggrek alam ini. Tidak banyak pula pemandu wisata yang peka dengan
keberadaan anggrek di tebing-tebing yang ada di sekeliling Danau Toba. Padahal
dengan menggunakan perahu, wisatawan dapat diajak menyisir Danau Toba
menikmati keindahan dan keharuman anggrek-anggrek liar ketika musim
berbunga. Lokasi seperti ini dapat berpotensi sebagai objek pariwisata yang
sangat menarik dan menghasilkan devisa bagi daerah.
Untuk mendapatkan informasi dan koleksi anggrek toba bias didapatkan dari
Marandus Sirait, seorang putra Batak berusia 37 tahun, salah satu warga
setempat yang berusaha mengembangkan flora khas tanah Sumatra Utara,
termasuk bunga anggrek ini diatas tanah 10 hektar. sebagai kawasan hutan
wisata yang mengoleksi beragam pohon dan bunga asli Sumatra Utara. Marandus
pernah terpilih sebagai Kader Konservasi Alam Sumatra Utara 2001 dari Menteri
Kehutanan
Indonesia sendiri sesungguhnya kaya akan anggrek. Dari 25 ribu jenis anggrek
alam yang ada di dunia, 6 ribu diantaranya berasal dari tanah air. Perbedaan
suhu, kelembaban udara, kondisi geografis merupakan faktor utama penyebab
keragaman jenis anggrek.
Karena itulah anggrek sulit bertahan hidup jika dipindahkan ke daerah lain. Untuk
mengatasinya, para penggemar anggrek mengawinkan anggrek yang berbeda
jenis, dengan tujuan mendapatkan jenis anggrek baru yang bisa bertahan hidup di
daerah yang berbeda dengan daerah asalnya. Anggrek hasil kawin silang ini
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 529
disebut Anggrek Hibrida. Anggek-anggrek ini umumnya menghasilkan bunga yang
semakin menarik setelah mengalami seleksi. Anggrek unggul diperbanyak secara
vegetative konvensional ataupun kultur jaringan untuk memperoleh tanaman
klonal.
Selain lebih mudah menyesuaikan diri, secara fisik bunga anggrek hibrida memiliki
warna dan bentuk lebih indah. Namun keharuman anggrek hibrida kalah
dibandingkan anggrek alam yang masih asli. Bentuk anggrek alam pun lebih unik.
Taman anggrek di Taman Mini Indonesia Indah
adalah salah satu pusat budidaya anggrek terbesar di
Indonesia. Berdiri sejak 20 April 1975, taman anggrek
ini pernah menjadi kebanggaan. Setiap tamu negara
yang datang ke Jakarta, biasanya diajak untuk
menikmati keindahannya. Namun kini keindahan
bunga kebanggaan bangsa Indonesia itu mulai
terabaikan.
Taman anggrek TMII mengoleksi 116 jenis anggrek yang terdiri dari 39 marga,
dan berasal dari 27 propinsi (Sekarang 32 propinsi) di Indonesia . Termasuk
beragam anggrek alam khas Indonesia. Diantaranya Colegyn Asperata dari
Sumatra dan Kalimantan, Dendrobium Aloifolium dari Jambi, dan Vanda Three
Colour dari Sumatra Utara. Sayangnya kebanyakan anggrek alam hanya
berkembang di musim penghujan, sehingga keindahannya tidak selalu bisa
dinikmati. Jumlah ini kemungkinan sudah berubah.
Di sisi lain, keberadaan anggrek alam di hutan belantara tanah air, mulai terancam
keberadaannya akibat eksploitasi hutan. Padahal sesungguhnya, selain untuk
agribisnis, anggrek yang tumbuh subur di tanah air ini juga bisa menjadi peluang
pariwisata yang potensial
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 530
Anggrek hitam (Coelogyne pandurata) adalah spesies anggrek yang tidak
hanya tumbuh dominan di pulau Kalimantan tetapi juga dijumpai di Sumatera
Utara. Namun anggrek hitam dijadikan
maskot flora propinsi Kalimantan Timur.
Saat ini, habitat asli anggrek hitam
mengalami penurunan jumlah yang
cukup besar karena semakin
menyusutnya luas hutan di Kalimantan
namun masih dapat ditemukan di cagar
alam Kersik Luway dalam jumlah yang
sedikit. Diperkirakan jumlah yang lebih
banyak berada di tangan para kolektor anggrek.
Karakteristik Tanaman. Dinamakan anggrek hitam karena anggrek ini memiliki
lidah (labellum) berwarna hitam dengan sedikit garis-garis berwarna hijau dan
berbulu. Sepal dan petal berwarna hijau muda. Bunganya cukup harum semerbak
dan biasa mekar pada bulan Maret hingga Juni.
Anggrek hitam termasuk dalam anggrek golongan simpodial dengan bentuk bulb
membengkak pada bagian bawah dan daun terjulur di atasnya. Setiap bulb hanya
memiliki dua lembar daun saja. Daunnya sendiri sekilas mirip seperti daun pada
tunas kelapa.
Gambar 14.11. Anggrek hitam Borneo (Coelogyne pandurata) vegetatif yang berbunga (kiri) dan bunga dengan perhiasan berwarna hijau dan lidah dengan sebagian berwarna hitam
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 531
Anggrek Dendrobium sp.
Gambar 14.12. Jenis Dendrobium sp.
Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis). Anggrek ini pertama kali
ditemukan di sebelah Timur pantai Papua Nugini oleh botanist Georgius
Everhardus Rumphius tahun 1653. Species ini juga sering didapatkan di Asia
terutama Cina dan Indonesia. Spesies tertentu tersebar luas dari Indonesia
sampai Australia. Dan pada kenyataannya species ini merupakan satu dari
beberapa bunga national Indonesia selain melati (Jasminum sambac) dan bunga
bangkai (Rafflesia arnoldii).
Klasifikasi
Kingdom: Plantae
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 532
(unranked): Angiosperms
(unranked): Monocots
Order: Asparagales
Family: Orchidaceae
Subfamily: Epidendroideae
Genus: Phalaenopsis
Species: P. amabilis
Nama lain Epidendrum amabile L. (basionym) Cymbidium amabile (L.) Roxb. Synadena amabilis (L.) Raf. Phalaenopsis grandiflora Lindl. Phalaenopsis grandiflora var. aurea auct. Phalaenopsis amabilis var. aurea (auct.) Rolfe Phalaenopsis gloriosa Rchb.f.
Ciri-ciri. Tanaman ini mempunyai kekhasan batang pendek merupakan adaptasi
terhadap tamantuhan akan cahaya untuk pertumbuhannya, diameter batang dapat
mencapai 10 cm atau lebih. Akar umumnya tidak bercabang kecuali jika akar luka
atau tua. Daun bervariasi dari bentuk oblong sampai elips pada bagian basal dan
obtuse, dan runcing pa bagian apeks, ukuran daun 50x10 cm. Bunga showy,
membranous, putih dan bibir 3 lobus, berbunga untuk periode waktu lama.
Phalaenopsis amabilis berkembangbiak secara seksual melalui penyerbukan
(polinasi). Bunga menarik serangga penyerbuk yaitu lebah carpenter dari genus
Xylcopa. Keberhasilan penyerbukan cukup tinggi dan dapat mencapai 50%.
P. amabilis dan species lain dari genus yang sama tumbuh secara alami pada 3
kondisi yang berbeda yaitu daerah kering, daerah dingin dan daerah lembab.
Untuk habitat kering, species Phalaenopsis menunjukkan kebiasaan desiduous
yaitu menggugurkan daun. Untuk anggrek dengan habitat dingin, species
menunjukkan karakter tanaman semua desiduous atau semi-desiduous yang
berarti tanaman dapat berada pada periode dormansi. Pada periode dormansi
dapat terlindungi dari suhu dingin disebabkan karena rasio karbon dan nitrogen
tinggi dan kadar air jaringan daun rendah. Species Phalaenopsis umumnya
tumbuh pada habitat lembab. Pada habitat ini, species ini tumbuh di bawah kanopi
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 533
di hutan selalu hijau. Keadaan ini dapat mencegah kekeringan pada daun dan
tanaman ini dapat bertoleransi dengan intensitas cahaya tinggi disbanding spesies
lain.
Anggrek paling mahal. Anggek ini banyak terdapat di Taman Nasional Kinabalu
di Sabah, Malaysia suatu pegunungan terbesar di Pulau Kalimantan. Pegunungan
Kinabalu merupakan habitat bagi species unik
seperti tumbuhan pemakan serangga dan
anggrek. Namun hanya satu spesies tanaman
yang disebut Emas Kinibalu yaitu anggrek
dengan harga termahal di dunia.
Anggrek tersebut dikenal dengan nama
Rothschild’s Slipper, P. rothschildianum yang
merupakan species langka dan memerlukan
waktu 15 tahun untuk berbunga. Anggrek ini mempunyai cirri khas pada bagian
petal dan setiap tangkai mempunyai bunga besar sampai mencapai 6 kuntum.
Musim berbunga bagi anggrek ini sekitar bulan April sampai Mei dan harga
tanaman per batang mencapai $5,000.
Kegunaan lain anggrek atasi sakit pernafasan.
Penderita penyakit tuberculose (TB) paru, abses
paru-paru, dan penyakit saluran pernapasan
cukup banyak diderita masyarakat. Di masyarakat
tradisional, pengobatan penyakit saluran
pernapasan sering pula diobati dengan ramuan
obat dari bahan tumbuh-tumbuhan. Salah satunya
adalah dengan anggrek tanah (Bletilla striata
(Thunb.) Reichb.f.) dari famili Orchidaceae.
Bunganya berwarna merah muda keunguan bertangkai panjang. Biasanya,
anggrek tanah tumbuh di berbagai kondisi tanah. Mengatasi TB, bisa
menggunakan umbi bunga lili, direbus dan ditambah bubuk umbi anggrek dan
diminum.
Gambar Bunga anggrek bulan
Gambar P. rothschildianum
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 534
Jenis Tanaman Rumah (houseplant)
Tanaman rumah berbeda dengan tanaman bunga budidaya tradisional karena
pertumbuhannya. Tanaman ini dipilih bukan karena bunganya tetapi
ketahanannya dibawah kondisi pertumbuhan yang dipaksakan oleh tempat tinggal
manusia. Kebanyakan tanaman berdaun ini adalah asli tropika dimana biasanya
mereka terdapat di habitat yang tidak menarik. Karena mereka beradaptasi untuk
tumbuh dalam naungan pohon hutan, mereka toleran dengan sinar redup yang
dijumpai di kebanyakan gedung. Tanaman tersebut harus mampu bertahan dalam
tanah yang sedikit dan berbagai kelembaban yang disebabkan oleh mesin
pemanas dan pendingin. Tanaman ini jarang berbunga karena tanaman rumah ini
terus menerus dimutasi oleh cahaya dan tempatnya yang kecil dalam pot.
Mayoritas spesies ini tidak pernah berbunga dalam rumah, apartemen atau kantor,
kecuali jenis African Violet. Tanaman rumah mulai popular sejak 10 tahun
belakangan ini. Fakta menunjukkan tingkat penjualan tanaman rumah berdaun ini
meningkat 800% selama periode ini adalah refleksi dari kepentingan mereka
dalam desain interior yang memberikan suasana rumah dan kantor lebih nyaman.
Berbeda dengan tanaman rumah biasanya beberapa tanaman dijual untuk
bunganya. Tanaman ini hanya untuk batas waktu tertentu karena mereka didorong
untuk mengembang untuk musim libur tertentu, musiman, atau periode pasar.
Contoh tanaman rumah pot yang berbunga adalah poinsettia, tulip merah, dan
easter lili, semuanya dimunculkan dengan perawatan pemiliknya yang waktu
mengembangnya diseuaikan untuk cristmas, Valentine day, dan paskah.
Sementara bunga jenis tanaman ini akan lebih lama daripada bunga potong,
tanaman biasanya mati ketika mereka selesai mengembang bila tidak diperhatikan
dengan hati-hati.
Aglaonema, sering disebut si ratu daun dan dikenal dengan nama sri rejeki.
Tanaman hias ini sangat spektakuler terutama pada sekitar tahun 2007 sampai
awal 2009 walaupun puncak keemasan ini juga terjadi pada tahun 2002-2004.
Pada tahun tersebut beberapa Aglaonema baru dan menarik dijual dengan harga
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 535
per daun mencapai jutaan rupiah. Keindahan dari tanaman ini disebabkan karena
daunnya mempunyai bentuk dan motif bervariasi. Aglaonema induk antara lain
spesies-spesies seperti pada gambar berikut.
A.rotundum A.conchinchinensis A.comutatum A.hookerianum
A.simplexA.modestum A.nitidum A.pumilum
Variasi tersebut dapat diperoleh dari (1) hasil persilangan 2 jenis Aglaonema yang
menghasilkan tanaman yang keindahannya berbeda dengan kedua tetuanya
sehingga banyak jenis Aglaonema sekarang ini yang didapatkan oleh pemulia
tanaman tersebut. Contoh Pride of Sumatera merupakan hasil backcross dari hasil
persilangan dari A. commutatum- tricolor (♀) dan A. rotundum ((♂), dengan
mengikuti skema dibawah ini (2) Disamping itu tanaman ini makin bervariasi
dengan cara mutasi sebagai contoh Donna Carmen (daun hijau dan tulang daun
merah) berubah menjadi Aglaonema berdaun kuning.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 536
A. Commutatum tricolor ( ) A. rotundum ( )
Prekursor ( ) A. Rotundum ( )
Pride of Sumatera
CARA PERSILANGAN UNTUK MENDAPATKAN PRIDE OF SUMATERA
Gambar 14.13. Skema Persilangan untuk menghasilkan Aglaonema Pride of Sumatera sebagai aglaonema merah pertama.
Klasifikasi. Data mengenai jumlah dan nama-nama spesies Aglaonema masih
terbatas. Sejumlah spesies mempunyai nama ganda sehingga pengelompokan
spesies masih harus diperbaiki oleh ahli sistematika tumbuhan.
Aglaonema merupakan anggota familia Araceae atau keluarga talas-talasan yang
terdiri dari 32 genus. Tanaman ini termasuk dalam satu familia dan berkerabat
dekat dengan dieffenbachia, philodendron dan spathyphyllum. Aglaonema
bersama dengan genus Aglaodorum termasuk pada familia yang sama.
Sistematika Aglaonema
Devisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Subkelas : Monocotiledoneae
Ordo : Alismatales
Familia : Araceae
Subfamilia : Aroideae
Genus : Aglaonema
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 537
Spesies dari genus ini berasal dari Asia khususnya Asia Tenggara seperti Filipina,
Indonesia, Malaysia, Thailand, Laos, Vietnam, Brunei Darussalam dan Myanmar,
tetapi ada juga yang berasal dari Cina contoh A. modestum. Meskipun demikian
beberapa varian dapat tumbuh baik di beberapa tempat di Amerika Serikat
misalnya di Florida.
Morfologi. Bentuk Aglaonema bervariasi. Perubahan terjadi dari tahun ke tahun,
dari musim ke musim berikutnya, dari bibit sampai tanaman dewasa, yang
terpapar cahaya matahari langsung dan yang ternaungi, yang hidup ditempat
lembab dan kering, Variasi meliputi bentuk daun dan rasio panjang daun, juga
corak dan motif daun.
Daun merupakan daya tarik dari tanaman ini. Warna dasar daun Aglaonema non
hibrida pada umumnya hijau, dan variasinya tergantung spesies. Contoh A.
commutatum albo “variegatum” mempunyai daun berwarna hijau keperakan dan
tangkai putih. Daun A brevispathum berwarna hijau mengkilap. Aglaonema hibrida
yang banyak diminati sekarang ini mempunyai daun berwarna kemerahan, kuning
dan jingga. Warna merah pada Aglaonema diperoleh dari A. rotundum.
Bentuk daun Aglaonema juga bervariasi. Bentuk lanset terdapat pada A.
commutatum elegan dan A. hospitum. Daun berbentuk bulat telur terdapat pada A.
brevispathum, daun bentuk jantung terdapat Aglaonema costatum dan elips
contohnya adalah A. nitidum. Ukuran daun dari anggota familia Araceae bervariasi
antara 10-40 cm.
Corak dan motif daun bervariasi. Variasi tersebut meliputi urat daun yang
menyerupai tulang ikan, ada yang berbintik-bintik putih mirip beras tumpah, motif
mirip baju tentara, dan sebagainya. Variasi pada Aglaonema sangat nyata,
bahkan dalam satu spesies terdapat variasi yang banyak misalnya pada A.
rotundum, contoh 9 varian dari Aglaonema ini dapat dilihat pada gambar dibawah
ini. Variasi tersebut meliputi warna tulang daun dan lembar daun dari merah
sampai pucat, warna gelap, dan hijau. Lembaran daun sempit sampai lebar.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 538
Aglaonema dibedakan dengan dieffenbachia dari ukuran tubuh dan daunnya.
Aglaonema memiliki postur dan daun yang lebih kecil daripada dieffenbachia.
Daunnya tidak berbau bila dipotong, dan tidak gatal.
Batang, berukuran kecil 1 sampai 3 cm, lunak, dan tinggi dipengaruhi oleh
jenisnya antara 10 sampai 50 cm. Batang tertutup pelepah-pelepah daun. Batang
lunak dan berruas, baru kelihatan ketika daun kering dibuang. Batang tumbuh
lurus dengan warna putih sampai hijau.
Spesies aglaonema primadona asal Sumatera Utara adalah Aglaonema
rotundum. A. rotundum (rotundum berarti bulat) dikenal juga dengan nama daun
seroja. Di habitat aslinya di Sumatera Utara yang meliputi wilayah provinsi
Sumatera Utara dan Aceh Selatan tanaman ini tumbuh di dalam kelompok-
kelompok kecil yang letaknya relatif berdekatan di bawah tajuk hutan primer yang
kurang mendapat cahaya matahari.
Gambar 14.14. A. rotundum dan sembilan varian dengan warna dan corak daun yang jelas berbeda dari induknya.
Gambar Bermacam-Macam Aglaonema
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 539
A comutatum 1 Tya Adelia
Aglo merah A costatum Aglo kuning A modestum
A.pictum Dolores Donna Carmen (DC1) DC2
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 540
DC3 Diana Dolores DC
Donna Carmen Esmeralda Evita G
Gabriel Harlequin Harry Potter Hot Lady
Jake Hanny Jatayu Jatayu 1 JT2000
JT3000 Juliet Ken Dedes Kresna
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 541
Lipstik Lipstik1 Lisa Lucia
Lucky Lucky 1 Moon light Madame Theresa
Mother Theresa Pride of Sumatra Red Hot Chilli Pepper
Sultan Brunai Tiara
Aglaonema hybrid daun bercorak menarik harganya lebih mahal dari pada spesies
asli. Sedangkan anggrek sebaliknya. Ini terjadi pada saat Aglaonema sedang
banyak disukai. Namun akhir-akhir ini Aglaonema sudah diproduksi secara besar-
besaran dan dijual dengan harga murah.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 542
Trend
Bunga dan tanaman hias sangat banyak jenisnya dan kecenderungannya disukai
untuk mengisi ruangan dan taman selalu berubah sepanjang waktu. Rumput
sebagai Ground Cover yang banyak disukai masih banyak didominasi oleh
rumput jepang karena beberapa pertimbangan termasuk mudah dalam perawatan
dan pemeliharaan. Sedangkan komponen tanaman yang menjadi pusat perhatian
pada suatu taman luar dan dalam rumah berubah-ubah tergantung trend.
Beberapa tahun belakangan ini Aglaonema, Anthurium, Adenium, dan sebagainya
sangat banyak diminati pencinta tanaman hias dan sebagian tanaman hias.
Sedangkan Anggrek yang kecantikan bunganya disukai sepanjang masa.
Insentif Staf Pemutakhiran Bahan Ajar PHKI USU 2009 543
DAFTAR PUSTAKA A guide to environmental stewardship on the golf course, Audubon International,
New York, 2002
Administrator . Filed under Healthy. Juli 23, 2007
Anthurium nomenclature and reference
Backer, C.D. and Bakhuizen Van Den Brink, R.C. 1968. Flora of Java. Vol. 3. Walters Noordhoff Groningen. Nederlands
Christenson, E. A. 2001.Phalaenopsis A Monograph. New York: Timber P, Incorporated,
Croat, Tom. 1983 - A Revision of the Genus Anthurium (Araceae) of Mexico and Central America, Part I : Mexico and Middle America; Part II: Panama. MBG Press
Dressler, R. L. 1993. Phylogeny and classification of the orchid family. Portland, OR: Dioscorides . edis.ifas.ufl.edu/pdffiles/MG/MG08600.pdf
Engler, A. 1905. Araceae-Pothoideae, Das Pflanzenreich IV. 23B, Heft 21, pp. 1-330
Freed, H. 1970. Orchids and Serendipity. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall,.
http://aroid.org/genera/ aglaonema/nebulosum.html
www.mooseyscountrygarden.com/gar...erre.jpg
http://Wschowa.com/Abrimaal/araceum/aglaonema/commsd1.html
http://www.the-landscape-design site.com/principlesoflandscapedesign.html
http://koi-z-are-us.20m.com/zen_...rden.htm
http://robo.aminus3.com/image/20...-18.html
http://www.arun.gov.uk/cgi-bin/b...l%3D4601
http://www.buyallseasons.com/Def...age%3D17
http://agrilifeblogs.tamu.edu/mt...rograms/
Reinikka, M. A. 1995. History of the Orchid. Portland, Or: Timber P,.
Republika.co.id pada http://www.litbang.deptan.go.id/tahukah-anda/?p=11. Diakses 16/7/2009
Schott, H. W. - Prodromus Systematis Aroidearum. Wien, 1860
Simpson BB and Conner-Ogorzaly M. 1986. Economic Botany, Plant in Our World. McGraw-Hill Inc. p 640.
Van Der Pijl, L., and Calaway H. D. 1966. Orchid Flowers/ Their Pollination and Evolution. Harris, NY: C. H. Dodson