Ayah

download Ayah

of 1

description

puisi

Transcript of Ayah

Ayah, IbuAku tau dalam senyummu kau sembunyikan letih dan sedihmu,Derita siang dan malam menimpamu,Tak sedetikpun kau hentikan langkahmu demi memperjuangkan masa depan anak-anakmu.Disetiap tetes keringatmu, dan setiap hembuhsan nafasmu,Mempunyai rasa kasih sayang yang luar biasa.Tapi, Ayah, Ibu..Semuanya telah berubahDulu raut wajahmu begitu tampan dan cantikSekarang raut wajah itu mulai mengerutDulu mahkota di kepalamu begitu indahSekarang mahkota itu mulai memutihDulu tubuh yang begitu gagahSekarang terlihat begitu rentan dan rapuhSemua kau lakukan mulai dari aku kecil sampai aku memakai baju toga dan menggegam izajah ini.Terimakasih Ayah,Terimakasih Ibu,Sudah banyak pengorbanan yang telah kalian berikanBanyak cacian, cercaan, dan hinaan yang tak kau hiraukanSemua itu kau lakukan bukan untuk mengharapkan setumpuk emas,Bukan gulungan uang yang kau minta dari keberhasilanku,Bukan juga sebatang perunggu yang kalian inginkan dari kemenanganku.Dalam setiap sujudku berdoa agar kau bebas dari segala mala petaka,Karena aku ingin melihat kalian bahagia hingga akhir menutup mata..