Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

19
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR TERHADAP BAYI NY. F DI BPS WENI QUEETASARI, Amd. Keb Anamnesa oleh : Yayuk Tanggal : 27 April 2010 Waktu : 00.45 WIB I. SUBJEKTIF - Ibu mengatakan bayi sudah mulai menghisap namun masih lemah - Ibu mengatakan pergarakan bayi sudah aktif - Ibu mengatakan bayinya sudah BAK sebanyak 1x II. OBJEKTIF a. Riwayat Kehamilan G 5 P 4 A 0 . Usia kehamilan 40 minggu 2 ANC : dilakukan rutin setiap 1 bulan sekali di bidan TT 1 : usia kehamilan 20 minggu TT 2 : usia kehamilan 24 minggu b. Riwayat Persalinan P 5 A 0 Lama persalinan : Kala I : 12 jam 0 menit Kala II : jam 15 menit

Transcript of Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

Page 1: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR

TERHADAP BAYI NY. F

DI BPS WENI QUEETASARI, Amd. Keb

Anamnesa oleh : Yayuk

Tanggal : 27 April 2010

Waktu : 00.45 WIB

I. SUBJEKTIF

- Ibu mengatakan bayi sudah mulai menghisap namun masih lemah

- Ibu mengatakan pergarakan bayi sudah aktif

- Ibu mengatakan bayinya sudah BAK sebanyak 1x

II. OBJEKTIF

a. Riwayat Kehamilan

G5P4 A0. Usia kehamilan 40 minggu 2

ANC : dilakukan rutin setiap 1 bulan sekali di bidan

TT 1 : usia kehamilan 20 minggu

TT 2 : usia kehamilan 24 minggu

b. Riwayat Persalinan

P5 A0

Lama persalinan :

Kala I : 12 jam 0 menit

Kala II : jam 15 menit

Kala III : jam 15 menit

Kala IV : 2 jam 0 menit

Lama : 14 jam 30 menit

Waktu pecahnya ketuban : 22.30 WIB

Keadaan air ketuban : Jernih

Jenis persalinan : Spontan

Page 2: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

Penolong : Bidan

c. Pola Nutrisi

Minuman yang diberikan : ASI dan PASI

Pemberian : ASI : 1x, kuantitas sedikit

PASI : 1x, bayi tidak tampak puas

setelah menyusu

d. Pola Eliminasi

BAB : Sudah, saat lahir

BAK : Frekwensi : 1x, pukul 04.00 WIB

Warna : Kuning jernih

e. Penilaian Awal BBL

Menangis/bernafas spontan : ya

Keadaan kulit bayi : kulit berwarna kemerahan

Tonus otot : bayi bergerak aktif

f. Apgar Score

NO Aspek yang dinilaiSkore Menit Skore Menit

KET1 5

12345

Ferkuwensi JantungUsaha NafasTonus OtotWarna KulitRespon terhadap rangsangan

11222

22222

Jumlah 8 10 8/10

g. Keadaan Umum & Antropometri

N : 130 x/ menit PB : 50 cm

T : 36,8 0C LK : 34 cm

R : 42 x/menit LD : 37 cm

BB : 3700 gram

Page 3: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

h. Pemeriksaan Fisik

1. Kepala

Ubun-ubun besar : Rata

Ubun-ubun kecil : Rata

Sutura : Ada, teraba

2. Mata

Simetris : Ya, kanan dan kiri

Conjungtiva : Merah muda (ananemis)

Sklera : Putih (anikterik)

Bulu mata : Normal

Pupil mata : Normal

3. Hidung

Lubang hidung : Ada, kiri dan kanan

Bulu hidung : Belum terlihat

4. Mulut

Simetris : Ya, kanan dan kiri

Palatum : Normal, tidak ada palato schisis

Bibir : Normal, tidak ada labio schisis

Reflek menghisap : Ada, tetapi masih lemah

Refleks rooting : Ada

5. Telinga

Simetris : Ya, kanan dan kiri

Lubang telinga : Ada, bersih

6. Leher

Kepala bebas berputar : Ya

Reflek menelan : Ada ( + )

7. Dada

Simetris : Ya

Gerakan dada : Teratur

Suiara nafas : Tidak ada ronchi dan wheezing

Bunyi jantung : Teratur, bunyi lup dup

8. Perut

Page 4: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

Bentuk : Bulat, tidak ada benjolan atau acites

Bising usus : Ada

Tali pusat : Masih basah

9. Punggung, panggul, & bokong

Fleksibilitas tulang punggung : Baik

Tonjolan tulang punggung : Tidak ada

Lipatan bokong : Ada

Anus : Normal

10. Genitalia

Vulva : Ada

Vagina : Ada

Labia mayora menutupi labia minora

11. Ekstrimitas

a. Tangan

Pergerakan : Aktif

Jari tangan kanan dan kiri : Lengkap

Reflek menggenggam : Ada

Reflek Morro : Ada

b. Kaki

Pergerakan : Aktif

Jari tangan kanan dan kiri : Lengkap

Reflek berjalan : Ada

Reflek Babinski : Ada

III. ASSESMENT

Diagnosa : Bayi baru lahir cukup bulan, sesuai masa kehamilan

Masalah : Tidak ada

Page 5: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

IV. PLANNING

1. Meletakkan bayi di atas perut Ibu dan membersihkan tubuh bayi dari darah

dan ketuban untuk mencegah hipotermi pada bayi

2. Melakukan segera penilaian awal dan rangsangan raktil, yaitu:

Apakah bayi bernafas spontan atau tidak ?

Bagaimana keadaan warna kulit bayi ?

Apakah bayi bergerak dengan aktif atau tidak ?

Untuk menentukan tindakan selanjutnya yang harus dilakukan terhadap bayi

tersebut

3. Mengganti pakaian bayi untuk mencegah hipotermi pada bayi

4. Mengikat tali pusat dengan kencang agar tidak terjadi perdarahan,olesi betadin

dan bungkus dengan kassa.

5. Memberi vit K 0,1 mg IM pada paha kiri untuk mencegah perdarahan pada

bayi baru lahir akibat defisiensi vitamin K dan beri salep mata eritromisin 1%

untuk mencegah infeksi pada mata bayi

6. Melakukan pemeriksaan antropometri, yaitu BB, PB, T, R, N, LK, LD untuk

mengetahui keadaan bayi baru lahir normal atau tidak agar pengantisipasian

dini dapat dilakukan jka ada kelainan

7. Melakukan pengkajian fisik pada BBL dari kepala hingga kakinya termasuk

refleks-refleks yang harus ada pada bayi dan apgar score nya baik pada menit

ke 1 maupun menit ke 5

8. Memberikan bayi kembali kepada ibunya untuk mendapatkan ASI dan

melakukan konseling kepada Ibunya mengenai nutrisi dan ASI ekslusif, yaitu

selama menyusui ini Ibu harus lebih banyak mengkonsumsi makanan yang

bergizi dan kuantitasnya pun harus lebih banyak untuk menghasilkan ASI

yang berkualitas dan menjelaskan pada Ibu tentang keuntungan ASI ekslusif.

6. Mengajarkan Ibu cara menyusui yang baik, yaitu :

Seluruh putting dan sebagian besar areola harus masuk ke dalam mulut

bayi

Posisi bayi menghadap ke Ibu dengan telinga dan bahu terletak pada satu

garis lurus

Hidung bayi menempel ke payudara Ibu

Page 6: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

Posisi Ibu dalam keadaan yang nyaman, punggung menyandar jika dalam

posisi duduk dan kaki tidak menggantung

Sendawakan bayi setelah selesai menyusui

7. Setelah disusukan, menidurkan bayi dalam posisi miring

NEONATUS HARI KE-2 (Tanggal 28 April 2010 pukul 06.00

WIB)

I. SUBJEKTIF

Ibu mengatakan gerakan bayi aktif

II. OBJEKTIF

N : 126 x/menit

R : 40 x/menit

T : 36,5 C

Tali pusat : Masih basah

Keadaan tubuh : Bersih

Gerakan ekstrimitas : Aktif

Tangisan : Kuat

Daya menghisap : Kuat

Refleks : Baik

III. ASSESSMENT

Diagnosa : Neonatus cukup bulan sesuai masa kehamilan, hari ke-2

Masalah : Tidak ada

Page 7: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

IV. PLANNING

1. Menganjurkan Ibu untuk lebih sering memberikan ASI kepada bayinya.

Ibu berjanji akan berusaha melaksanakannya

2. Melakukan perawatan tali pusat dengan menjaga kebersihan dan

kekeringan tali pusat

3. Menjaga kebersihan dan kehanagatan tubuh bayi. Setiap baju bayi basah

dan dirasa perlu untuk diganti maka pakaian bayi diganti serta meletakkan

bayi pada ruangan yang hangat dan kering

4. Melakukan pemantauan terhadap keadaan bayi

5. Memandikan bayi pada pagi hari dan sore hari

6. Menganjurkan Ibu untuk rutin datang ke pelayanan kesehatan Ibu dan

anak untuk melakukan penimbangan, pengisian KMS, pemantauan

keadaan bati, dan pemberian imunisasi

7. Menganjurkan Ibu untuk segera mengunjungi tenaga kesehatan terkait

terdekat jika ditemukan kelainan ataupun tanda-tanda bahaya pada bayi.

Page 8: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

KUNJUNGAN I

NEONATUS HARI KE VII

Tanggal : 3 Mei 2010

Pukul : 09.00 WIB

I. SUBJEKTIF

Ibu mengatakan ASI yang keluar sudah cukup banyak

Ibu mengatakan tali pusat bayi sudah lepas

Ibu mengatakan bahwa hari ini bayinya telah BAB dan BAK

Ibu mengatakan bayinya sudah dimandikan

II. OBJEKTIF

N : 98 x/menit

R : 35 x/menit

T : 36,5 C

BB : 3200 gr

Tali pusat : Sudah lepas

Keadaan tubuh : Bersih

Gerakan ekstrimitas : Aktif

Tangisan : Kuat

Daya menghisap : Kuat

Refleks : Baik

III. ASSESSMENT

Diadnosa : Neonatus cukup bulan sesuai masa kehamilan, hari ke-7

Masalah : Tidak ada

Kebutuhan : Nutrisi pada bayi

Page 9: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

IV. PLANNING

1. Menganjurkan Ibu untuk memberikan ASI sesering mungkin agar

kebutuhan nutrisi bayi terpenuhi sehingga tumbuh kembang bayi menjadi

optimal.

Ibu akan berusaha melaksanakan anjuran tersebut

2. Memberikan imunisasi Hepatitis B (menggunakan uniject) untuk

mencegah terjadinya infeksi Hepatitis B

3. Menganjurkan Ibu untuk selalu menjaga kebersihan diri yaitu dengan

mengganti pakaian bayi setiap habis BAK, BAB, ataupun jika diperlukan.

Ibu berjanji akan melaksanakannnya

4. Menganjurkan Ibu untuk rutin datang ke pelayanan kesehatan Ibu dan

anak untuk melakukan penimbangan, pemeriksaa KMS, dan pemberian

imunisasi.

Ibu akan selalu berusaha untuk datang ke Posyandu

5. Menganjurkan Ibu untuk segera mengunjungi tenaga kesehatan terdekat

jika ditemukan kelainan ataupun tanda-tanda bahaya pada bayi seperti

yang telah diberitahukan sebelumnya pada Ibu.

Ibu mengerti akan penjelasan yang diberikan

6. Menganjurkan Ibu untuk datang kembali pada minggu ke 5 usia bayi agar

bayi mendapatkan imunisasi BCG.

Ibu berjanji akan datang kembali

Page 10: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

KUNJUNGAN II

NEONATUS HARI KE XI

Tanggal : 7 Mei 2010

Pukul : 10.00 WIB

I. SUBJEKTIF

Ibu mengatakan banyinya sudah banyak menyusu dan hisapannya pun

kuat

Ibu mengatakan dalam sehari biasanya bayi BAK sebanyak 6 kali dan

BAB sebanyak 1 kali

Ibu mengatakan bayinya sering terbangun dalam waktu yang cukup

lama di malam hari

Ibu mengatakan bayinya hari ini sudah dimandikan

II. OBJEKTIF

N : 88 x/menit

R : 36 x/menit

T : 36,4 0C

BB : 3600 gr

Pusar : Kering dan tidak dibubuhkan apapun

Keadaan tubuh : Bersih

Gerakan ekstrimitas : Aktif

Warna kulit : Kemerahan

Tangisan : Kuat

Daya menghisap : Kuat

Refleks : Baik

Page 11: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

III. ASSESSMENT

Diadnosa : Neonatus cukup bulan sesuai masa kehamilan, hari ke-11

Masalah : Tidak ada

Kebutuhan : Konseling mengenai nutrisi bayi pada Ibunya

: Konseling mengenai kebersihan diri bayi pada Ibunya

IV. PLANNING

1. Melakukan pemeriksaan umum dan pemeriksaan fisik pada bayi dan

memberitahukan hasilnya pada Ibunya

Bayi dalam keadaan sehat

2. Menganjurkan Ibu untuk memberikan ASI ekslusif dan tidak memberikan

susu formula, air, atau makana lainnya sebelum bayi berusia 4 bulan

Ibu akan berusaha untuk melaksanakannya

3. Menganjurkan Ibu untuk menjaga kebersihan diri bayi yaitu setiap bayi

habis mandi, BAB, BAK, ataupun jika diperlukan segera ganti pakaian

bayi dan pakaian-pakaian bayi ynag telah dicuci dijemur di bawah sinar

matahari dan digosok untuk mengurangi bakteri

Ibu mengerti akan penjelasan yang diberikan

4. Menganjurkan Ibu untuk rutin menjemur bayinya di pagi hari agar tidak

terjadi ikterus pada bayi

Ibu mengerti akan penjelasan yang diberikan

5. Memberitahu Ibu untuk tidak membubuhkan atau meletakkkan apapun

pada pusar bayi karena dapat menyebabkan infeksi pada bayi

Ibu mengerti akan penjelasan yang diberikan

6. Menganjurkan Ibu untuk tidak menggunakan gurita kembali pada bayi

karena tali pusar bayi sudah puput agar pernafasan bayi lebih leluasa

Ibu akan melaksanakan anjuran tersebut

Page 12: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

KUNJUNGAN III

NEONATUS HARI KE XXVII

Tanggal : 22 Mei 2010

Pukul : 10.00 WIB

I. SUBJEKTIF

Ibu mengatakan tidak terdapat keluhan yang mengkhawatirkan ibu

tentang bayinya

Ibu mengatakan banyinya sudah banyak menyusu dan hisapannya pun

kuat

Ibu mengatakan dalam sehari bayi dimandikan sebanyak 2 kali

Ibu mengatakan dalam sehari biasanya bayi BAK sebanyak 7 kali dan

BAB sebanyak 1 kali

Ibu mengatakan rutin mengganti pakaian bayi setiap habis mandi,

BAK, BAB, ataupun jika diperlukan

Ibu mengatakan waktu tidur bayi mulai berkurang

II. OBJEKTIF

N : 85 x/menit

R : 38 x/menit

T : 36,4 0C

BB : 4200 gr

Pusar : Kering dan tidak dibubuhkan apapun

Keadaan tubuh : Bersih

Gerakan ekstrimitas : Aktif

Warna kulit : Kemerahan

Tangisan : Kuat

Daya menghisap : Kuat

Refleks : Baik

Page 13: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

III. ASSESSMENT

Diadnosa : Neonatus cukup bulan sesuai masa kehamilan, hari ke-27

Masalah : Tidak ada

Kebutuhan : Konseling mengenai imunisasi

IV. PLANNING

1. Melakukan pemeriksaan umum dan pemeriksaan fisik pada bayi serta

memberitahukan hasilnya pada Ibunya

Bayi dalam keadaan sehat

2. Mengingatkan Ibu untuk membiasakan mencuci tanagn sebelum dan

sesudah kontak dengan bayi untuk mencegah terjadinya infeksi pada bayi

Ibu akan berusaha melaksanakannya

3. Menjelaskan pada ibu tentang pentinya imunisasi dan lima imunisasi dasar

yang wajib didapatkan bayi sebelum bayi berusia 1 tahun.

Ibu mengerti akan penjelasan yang diberikan

4. Menganjurkan Ibu untuk datang kembali pada minggu ke 5 usi bayi (40

hari) agar bayi mendapatkan imunisasi BCG

Ibu akan melksanakan anjuran tersebut

5. Mengajarkan Ibu tentang cara memberikan rangsangan perkembangan

pada bayi :

Peluk dan timang bayi dengan penuh kasih sayang sesering mungkin

Gantung benda bergerak berwarna cerah agar bayi dapat melihat

benda tersebut

Ajak bayi tersenyum, bicara serta dengarkan musik

Ibu mengerti akan penjelasan yang diberikan

6. Menganjurkan Ibu untuk rutin memeriksakan keadaan kesehatan bayinya

ke pelayanan kesehatan untuk mememantau tumbuh kembang bayi serta

imunisasi pada bayi dan segera membawa bayi ke tenaga kesehatan terkait

terdekat jka terdapat tnada-tanda bahaya pada bayi :

Page 14: Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

Tidak mau menyusu secara berkala

BAK kurang dari 6 kali sehari

Bayi kunng

Muntah atau diare

Demam > 37,5 0C

Kejang

Kaki dan tangn dingin sekali

Gerakan kedua tangan atau kaki lemah

Ibu mengerti aka penjelasan yang diberikan kepadanya