Argument as i

13
Argumentasi adalah salah satu jenis pengembangan paragraf dalam penulisan yang ditulis dengan tujuan untuk meyakinkan atau membujuk [butuh rujukan] pembaca. Dalam penulisan argumentasi isi dapat berupa penjelasan, pembuktian, alasan, maupun ulasan obyektif dimana disertakan contoh, analogi, dan sebab akibat. Pengertian Paragraf Deskripsi paragraf deskriptif iaalah paragraf yang isinya melukiskan suatu objek yang dirangkai dengan kata-kata yang dapat merasang indra pembaca. Artinya penulis menginginkan agar pembaca bisa ikut melihat, mendengar dan merasakan melalui tulisan yang ditulisnya. Contoh Paragraf Deskripsi : contoh 1: Kantor itu dicat merah menyala, mencolok dibandingkan dengan kantor sejenis di komplek itu. Ketika kami masuk, kami melihat lobi kantor yang cukup berantakan. Meski berantakan, fasilitas di kantor itu lengkap. Masih ada sofa yang bisa dipakai duduk. Di belakang lobi ada ruangan tertutup dengan menyisakan lorong untuk masuk ke lantai atas. Di dinding lorong

description

lrjkegfdj

Transcript of Argument as i

Argumentasi adalah salah satu jenis pengembangan paragraf dalam penulisan yang ditulis dengan tujuan untuk meyakinkan atau membujuk[butuh rujukan] pembaca. Dalam penulisan argumentasi isi dapat berupa penjelasan, pembuktian, alasan, maupun ulasan obyektif dimana disertakan contoh, analogi, dan sebab akibat.

Pengertian Paragraf Deskripsi paragraf deskriptif iaalah paragraf yang isinya melukiskan suatu objek yang dirangkai dengan kata-kata yang dapat merasang indra pembaca. Artinya penulis menginginkan agar pembaca bisa ikut melihat, mendengar dan merasakan melalui tulisan yang ditulisnya.Contoh Paragraf Deskripsi :contoh 1:Kantor itu dicat merah menyala, mencolok dibandingkan dengan kantor sejenis di komplek itu. Ketika kami masuk, kami melihat lobi kantor yang cukup berantakan. Meski berantakan, fasilitas di kantor itu lengkap. Masih ada sofa yang bisa dipakai duduk. Di belakang lobi ada ruangan tertutup dengan menyisakan lorong untuk masuk ke lantai atas. Di dinding lorong tertempel foto - foto kegiatan kantor serta beberapa piagam penghargaan.

Paragraf Eksposisi merupakan karangan yang bertujuan untuk menginformasikan tentang sesuatu sehingga memperluas pengetahuan pembaca. Karangan eksposisi bersifat ilmiah/nonfiksi. Sumber karangan ini dapat diperoleh dari hasil pengamatan, penelitian atau pengalaman.

Paragraf Eksposisi tidak selalu terbagi atas bagian-bagian yang disebut pembukaan, pengembangan, dan penutup. Hal ini sangat tergantung dari sifat karangan dan tujuan yang hendak dicapai.

ciri-ciri paragraf eksposisi, antara lain adalah : berusaha menjelaskan tentang sesuatu gaya tulisan bersifat informatif fakta dipakai sebagai alat kontribusi fakta dipakai sebagai alt konkritasi

narasi adalah salah satu jenis pengembangan paragraf dalam sebuah tulisan yang rangkaian peristiwa dari waktu ke waktu dijabarkan dengan urutan awal, tengah, dan akhir.

Berikut ini contoh paragraf narasiPergilah Adi ke pasar menggunakan sepeda bututnya, sesampainya di pasar dibelilah kebutuhan-kebutuhan hidupnya bersama sang ayah yang sakit-sakitan. Setelah semua barang terbeli ia kembali mengayuh sepeda tuanya menuju rumahnya yang hanya berupa gubuk di pinggir sungai.

Ciri-Ciri Karangan Ilmiah:a.    Menyajikan fakta objektif secara sistematisb.    Pernyataan cermat, tepat, tulus, dan benar, serta tidak memuat terkaanc.    Penulisnya tidak mengejar kuntungan pribadid.    Penyusunannya dilaksanakan secara

sistematis, konseptual dan procedurale.    Tidak memuat pandangan-pandangan tanpa dukungan faktaf.    Tidak emotif menonjolkan perasaang.    Tidak bersifat argumentatif, tetapi kesimpulannya terbentuk atas dasar fakta

Jenis-jenis karya ilmiahumum karya ilmiah di perguruan tinggi, menurut Arifin (2003), dibedakan menjadi:1. Makalah adalah karya tulis ilmiah yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan data dilapangan yang bersifat empiris-objektif. makalah menyajikan masalah dengan melalui proses berpikirdeduktif atau induktif.2. Kertas kerja seperti halnya makalah, adalah juga karya tulis ilmiah yang menyajikan sesuatu berdasarkandata di lapangan yang bersifat empiris-objektif. Analisis dalam kertas kerja lebih mendalam daripadaanalisis dalam makalah.3. Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain.Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta empiris-objektif, baik bedasarkan penelitianlangsung (obsevasi lapangan, atau percobaan di laboratorium), juga diperlukan sumbangan material berupatemuan baru dalam segi tata kerja, dalil-dalil, atau hukum tertentu tentang salah satu aspek atau lebih dibidang spesialisasinya.4. Tesis adalah karya tulis ilmiah yang sifatnya lebih mendalam dibandingkan dengan skripsi. Tesis

mengungkapkan pengetahuan baru yang diperoleh dari penelitian sendiri.5. Disertasi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulisberdasarkan data dan fakta yang sahih (valid) dengan analisis yang terinci). Disertasi ini berisi suatutemuan penulis sendiri, yang berupa temuan orisinal

 Pengertian KutipanKutipan adalah suatu kata yang mungkin semua orang belum tahu apa maksudnya. Kutipan juga merupakan suatu gagasan, ide, pendapat yang diambil dari berbagai sumber. Proses pengambilan gagasan itu disebut mengutip. Gagasan itu bisa diambil dari kamus, ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah, internet, dan lain sebagainya.

jenis-jenis KutipanTerdapat beberapa jenis kutipan, antara lain adalah Kutipan langsung dan Kutipan Tidak langsung. Disini saya akan mencoba menjelaskan jenis-jenis kutipan tersebut.

a.Kutipan Langsung adalah kutipan yang sama persis seperti kutipan aslinya, atau sumber yang kita ambil untuk mengutip. Disini kita sama sekali tidak boleh merubah atau menghilangkan kata atau kalimat dari sumber kutipan kita.Kalaupun

ada keraguan atau kesalahan dalam kutipan yang kita ambit tersebut kita hanya dapat memandakannya dengan [sic!] yang menandakan kita mengutip langsung tanpa ada editan dan kita tidak bertanggung jawab jika ada kesalahan dari kutipan ynag kita ambil. Bila dalam kutipan terdapat huruf atau kata yang salah lalu dibetulkan oleh pengutip,harus digunakan huruf siku [ ….. ]. Demikian juga kalau kita menyesuaikan ejaan,memberi huruf kapital,garis bawah,atau huruf miring,kita perlu menjelaskan hal tersebut, missal [ huruf miring dari pengutip ],[ ejaan disesuaikan dengan EYD ],dll.b. Kutipan Tidak Langsung adalah kutipan yang telah kita ringkas intisarinya dari sumber kutipan aslinya. Kutipan tidak langsung ditulis menyatu dengan teks yang kita buat dan tidak usah diapit tanda petik.Penyebutan sumber dapat dengan sistem catatan kaki,dapat juga dengan sistem catatan langsung ( catatan perut ) seperti telah dicontohkan.d. Kutipan pada catatan kakie. Kutipan atas ucapan lisan

fungsi KutipanKutipan memiliki fungsi tersendiri. Fungsi dari kutipan adalah sebagai berikut :1) Menunjukkan kualitas ilmih yang lebih tinggi.2) Menunjukkan kecermatan yang lebih akurat.

3) Memudahkan penilaian penggunaan sumber dana.4) Memudahkan pembedaan data pustaka dan ketergantungan tambahan.5) Mencegah pengulangan penulisan data pustaka.6) Meningkatkan estetika penulisan.7) Memudahkan peninjauan kembali penggunaan referensi, dan memudahkan penyuntingan naskah yang  terkait dengan data pustaka

Rujukan adalah sesuatu yang digunakan pemberi informasi (pembicara) untuk menyokong atau memperkuat pernyataan dengan tegas.[1] Dikenal juga dengan sebutan referensi.

Jenis rujukan

Jenis1) Memuat informasi mengenai kata dan istilah2) Memuat informasi mengenai sumber kepustakaan3) Bahan rujukan lainnya: buku petunjuk/buku pegangan, sumber biografi, sumber geografi dan direktori, buku tahunan, terbitan pemerintah dan badan-badan internasional, serta terbitan lainnya.

Fungsi Rujukan

a)      Dari sudut pandang pemerintah sebagai penentu kebijakan

         Membantu penghematan dana, karena tidak perlu menyediakan berbagai macam alat kedokteran pada setiap sarana kesehatan.

         Memperjelas system pelayanan kesehatan, kemudian terdapat hubungan antara kerja berbagai sarana kesehatan yang tersedia.

         Memudahkan pekerjaan administrasi, terutama pada aspek perencanaan

b)      Dari sudut masyarakat sebagai pemakai jasa pelayanan         Meringankan biaya pengobatan, karena dapat dihindari

pemeriksaan yang sama secara berulang-ulang         Mempermudah masyarakat dalam mendapatkan pelayanan,

karena telah diketahui dengan jelas fungsi dan wewenang setiap sarana pelayanan kesehatan

c)      Dari sudut tenaga kesehatan         Memperjelas jenjang karir tenaga kesehatan dengan

berbagai akibat positif, semangat kerja, ketekunan dan dedikasi.         Membantu peningkatan pengetahuan dan ketrampilan

melalui jalinan kerjasama.         Memudahkan/meringankan beban tugas, karena setiap

sarana kesehatan mempunyai tugas dan kewajiban tertentu

syarat Membuat Rujukan

         Adanya unit yang mempunyai tanggung jawab baik yang merujuk maupun yang menerima rujukan

         Adanya pencatatan tertentu :

   Surat rujukan   Kartu Sehat bagi klien yang tidak mampu   Pencatatan yang tepat dan benar   Kartu monitoring rujukan ibu bersalin dan bayi (KMRIBB)

         Adanya pengertian timbal balik antar yang merujuk dan yang menerima rujukan

         Adanya pengertian tugas tentang system rujuikan         Sifat rujukan horizontal dan vertical (kearah yang lebih

mampu dan lengkap).

Topik merupakan suatu pokok dari sebuah pembicaraan atau sesuatu yang akan menjadi landasan dalam penulisan sebuah artikel.

FUNGSI TOPIKAda beberapa fungsi dari topik, antara lain: Mengikat keseluruhan isi Menjiwai seluruh pembahasan : pendahuluan (latarbelakang masalah, tujuan, ruang lingkup), bahasanutama (uraian, ilustrasi, deskripsi, pembuktian,narasi, penjelasan); dan simpulan. Mengendalikan variabel : topik yang terdiri dari duavariabel, pembahasannya juga terkait denganhubungan tersebut. Memudahkan pengembangan ide bagi penulis, bagipembaca memudahkan pemahaman. Memberikan daya tarik bagi pembaca.

Tesis adalah pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen yg dikemukakan dl karangan; untuk mendapatkan gelar kesarjanaan pd perguruan tinggi. Tesis juga dapat berarti sebuah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa. Tesis merupakan bukti kemampuan yang bersangkutan dalam penelitian dan pengembangan ilmu pada salah satu bidang keilmuan dalam Ilmu Pendidikan

sintesis (berasal dari bahasa Yunani syn = tambah dan thesis = posisi) yang biasanya berarti suatu integrasi dari dua atau lebih elem yang ada yang menghasilkan suatu hasil baru. Istilah ini mempunyai arti luas dan dapat digunakan ke fisika, ideologi, dan fenomenologi.