Aplikasi Thyristor Pada Pengontrolan Motor AC

Ezar Kuntoro khairy (20110120026)Arif Nuril Anwar(20110120027)Iqbal Rifqi

(20110120033)

APLIKASI THYRISTOR PADA PENGONTROLAN

MOTOR AC

PENDAHULUAN

1

PENGONTROLAN2

PRINSIP KERJA3

PENERAPAN 4

VIDEO 5

PENDAHULUAN

Motor Universal

Thyristor

Triac & Diac

Motor Universal

Motor universal terdiri dari sebuah rotor yang biasa disebut armatur atau

jangkar, dengan lilitan kumparan sekelilingnya, dan diujung poros

diletakkan komutator yang dibagi atas beberapa la-mel.Saat arus mengalir kedalam jangkar, maka di jangkar akan

timbul medan magnit, sehingga jangkar akan berputar diantara kutub magnit yang berada di

stator motor.

Thyristor

Penggunaan thyristor (SCR) sebagai penyearahan dan sebagai pengontrolan

saklar arus kecil dan besar menguntungkan karena pemakaian

energinya yang minimal dibandingkan dengan alat-alat mekanik.

Triac

Triac tersusun dari lima buah lapis semikonduktor yang

banyak digunakan pada pensaklaran elektronik.

Triac banyak digunakan pada rangkaian pengedali dan pensaklaran.

PENGONTROLAN

Alat pengontrolan kecepatan pada rangkaian ini meliputi :

1. TRIAC2. DIAC3. RESISTOR4. RESISTOR VARIABEL5. RANGKAIAN RESISTOR-KAPASITOR

Rangkaian Kontrol

PENGONTROLAN

RESISTORMengatur besarnya arus masukan yang akan masuk pada rangkaian pengontrol sehingga tidak merusak alat

Rangkaian resistor kapasitorBerfungsi untuk membentuk gelombang tegangan yang akan masuk ke diac dan akan men-trigger triac

TRIAC (TRIODA ALTERNATING CURRENT)• Triac menyambungkan sistem dalam dua

arah yaitu arah positif dan arah negatif, dari separuh siklus gelombang arus bolak-balik

• Tegangan dan arus keluaran dari triac lebih halus

DIAC (DIODA ALTERNATING CURRENT)Fungsi dari diac sebagai pemicu atau mengendalikan tegangan yang mensuplai scr atau triac

Resistor variabel Merupakan resistor yang menjadi kontrol

utama besarnya tegangan yang masuk pada rangkaian kontrol sehingga diperoleh nilai tegangan yang sesuai keinginan

PRINSIP KERJA

1. Kecepatan motor diatur dengan mengatur tegangan input pada statornya.

2. Tegangan 220 Volt masuk melalui beban motor ke kaki T2 Triac. Hal tersebut berfungsi sebagai pengatur tegangan dan meloloskan tegangan yang dibutuhkan sesuai dengan penyulutan pada kaki gate yang dilakukan oleh diac

3. Kapasitor C1 adalah sebagai filter tegangan, untuk mengantisipasi lonjakan tegangan yang biasa terjadi pada rangkaian karena ketidakstabilan penyulutan oleh variabel resistor yang mempunyai kualitas kurang baik. Sedangkan C2 berfungsi sebagai penyimpan tegangan sementara supaya tegangan yang masuk melalui Diac lebih stabil.

PENERAPAN

Vacuum Cleaner

Kipas Angin

Bor Listrik

VIDEO

SEKIAN DAN TERIMA KASIH

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTROUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA