ANUGERAH INOVASI JAWA BARAT 2012 · Dari dekomposisi ini dihasilkan pupuk organik padat (POP) yang...

22
Page 1 of 22 ANUGERAH INOVASI JAWA BARAT 2012 Pemerintah Provinsi Jawa Barat Formulir dijilid plastik transparan putih dan dikirimkan ke: Sekretariat FASILITASI INOVASI PRESTASI MASYARAKAT DI JAWA BARAT Biro Pengembangan Sosial Bagian Pemberdayaan Masyarakat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat Jl. Diponegoro No. 22 - Bandung - 40115 FORMULIR SELEKSI AWAL

Transcript of ANUGERAH INOVASI JAWA BARAT 2012 · Dari dekomposisi ini dihasilkan pupuk organik padat (POP) yang...

  • Page 1 of 22

    ANUGERAH INOVASI JAWA BARAT 2012

    Pemerintah Provinsi Jawa Barat

    Formulir dijilid plastik transparan putih dan dikirimkan ke:

    Sekretariat FASILITASI INOVASI PRESTASI MASYARAKAT DI JAWA BARAT Biro Pengembangan Sosial – Bagian Pemberdayaan Masyarakat

    Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat Jl. Diponegoro No. 22 - Bandung - 40115

    FORMULIR

    SELEKSI AWAL

  • Page 2 of 22

    Kode (dari panitia): ___

    A. IDENTITAS PESERTA

    Kategori : Kelompok*

    Nama : Yayasan Eco Bio Organic, Indonesia

    Alamat : Kampung Cikoleang, Desa Pabuaran No.111 RT 001 / RW 002

    Kab/Kota : Kec Gunung Sindur – Bogor, Jawa Barat

    Telp/HP/E-mail : +62 813 111 60000 / [email protected] / BB PIN 32FBB0C0

    B. KARYA YANG DIAJUKAN

    1. Bidang Anugerah*: Pangan, Energi dan Lingkungan Hidup*

    2. Kontribusi peserta untuk Jawa Barat :

    3. Ringkasan pencapaian

    Kampung Cikoleang, Pabuaran merupakan wilayah kabupaten Bogor yang berbatasan dengan

    Kabupaten Tangerang. Secara geografis, masih potensial dikembangkan usaha pertanian organik

    sebagai penyangga kebutuhan Jakarta.

    Berawal dari keinginan membangun Usaha Pertanian Organik, kami beranggotakan 9 orang

    berkumpul membentuk sebuah yayasan bernama Eco Bio Organic (EBO), Indonesia, yang bertujuan

    sebagai contoh mengenai Pertanian Organik Terintegrasi bermodalkan limbah organik. Lembaga

    ini diharapkan, menjadi tempat informasi dan pembelajaran, khususnya bagi masyarakat di

    pedesaan dan umumnya bagi bangsa Indonesia.

    Pengolahan Limbah Organik dan Pengelolaan Lingkungan :

    Limbah organik merupakan sumberdaya potensial, yaitu dapat menimbulkan pencemaran

    lingkungan (apabila tidak dikelola), dan sebaliknya sebagai sumberdaya yang bermanfaat bagi

    usaha pertanian (apabila dikelola). Oleh sebab itu, EBO mencoba melakukan pengolahan dan

    pemanfaatan limbah organik secara terintegrasi sesuai dengan kebutuhan usaha pertanian dan

    pengembangan energi terbarukan ”BIOGAS”. Limbah organik tidak lagi menjadi masalah, tetapi

    sebaliknya, limbah organik bisa digunakan sebagai sarana meningkatkan daya dukung lingkungan,

    terutama dalam rangka mensukseskan program ketahanan pangan dan energi yang berkelanjutan.

    Pemanfaatan Limbah Organik sebagai penunjang Program Ketahanan Pangan dan Energi

    Nasional yang Berkelanjutan.

    mailto:[email protected]

  • Page 3 of 22

    Program Ketahanan Pangan :

    Program ketahanan pangan tidak akan terlepas dari permasalahan ketersediaan pupuk dan bahan

    bakar. Limbah organik merupakan bahan dasar untuk memenuhi kebutuhan tersebut dan jumlahnya

    tidak akan berkurang, bahkan terus bertambah seiring pertambahan jumlah penduduk dengan

    segala bentuk aktivitasnya.

    Pembuatan Pupuk Organik :

    Dengan lahan yang ada, kami membuat miniatur percontohan sistem pertanian terintegrasi, yang

    diantaranya dipelihara ternak (marmot, kelinci & kambing). Limbahnya digunakan sebagai bahan

    baku pembuatan pupuk organik dicampur dengan limbah rumah tangga yayasan, limbah pertanian,

    limbah kebun dan limbah organik jenis lain yang dihasilkan. Langkah awal pembuatan pupuk

    organik adalah dimulai dari pengumpulan limbah organik dan dipersiapkan sesuai persyaratan,

    kemudian didekomposisi awal. Sarana dekomposisi yang diperlukan disesuaikan dengan kondisi

    setempat dan sedapat mungkin menggunakan fasilitas yang berasal dari limbah, misal karung

    plastik bekas. Cara ini dilakukan dengan harapan, produk pupuk yang dihasilkan harganya murah.

    Lama dekomposisi ini ± 7 hari, kemudian dibongkar dan dipersiapkan untuk melakukan tahapan

    berikutnya, sebagai bahan baku pembuatan ”Biogas”. Setelah gas diproduksi (± 30 hari), sludge

    yang dihasilkan diolah menjadi pupuk organik dalam bentuk cair dan padat. Bentuk cair dibuat

    dengan memisahkan larutan organik yang terkandung di dalam sludge, kemudian didekomposisi

    sempurna menggunakan mikroorganisme yang ada di lingkungan menjadi pupuk organik cair

    (POC). Ampasnya didekomposisi sempurna menggunakan mikroorganisme dan di bantu

    menggunakan hewan cacing tanah jenis Lumbricus rubellus atau dikenal dengan istilah

    ”vermicomposting”. Lahan vermicomposting yang digunakan diintegrasikan dengan tanaman

    produksi yang merambat, seperti markuisa, dengan maksud agar efisiensi penggunaan lahannya

    meningkat. Selain itu, biaya pemupukan markuisa dapat ditiadakan karena berintegrasi dengan

    sistem ”vermicomposting”. Dari dekomposisi ini dihasilkan pupuk organik padat (POP) yang

    dikenal dengan istilah ”kascing”. Dari kegiatan ini diperoleh nilai konversi, yaitu:

    Setiap 1 kg bahan kering limbah organik dihasilkan ± 30 gram biogas, 3 liter POC, 0,75 kg POP

    dan 0,5 kg biomass cacing tanah.

    Biomass cacing tanah merupakan bahan baku pakan sumber protein hewani untuk usaha

    peternakan dan perikanan yang dikembangkan secara terintegrasi.

    Bila produk ini dinilai secara ekonomis maka 1 kg bahan kering limbah organik adalah setara

    dengan Rp 59.450,

    Berdasarkan perkiraan ini, tidak dapat dipungkiri bahwa limbah organik memiliki nilai ekonomis

    yang tinggi, bahkan bisa lebih tinggi dari produk utama yang dihasilkan.

    Pembuatan Bahan Bakar Terbarukan Biogas :

    Sebagaimana telah diketahui bahwa cadangan BBM dunia menipis dan dipastikan akan

    habis. Atas dasar itulah, EBO berupaya ikut berperan serta mencari alternatif pengganti

    BBM berupa ”Biogas”. Produksi ”biogas” dilakukan secara terintegrasi dengan proses lain,

    sehingga dicapai efektifitas, efisiensi, produktivitas yang tinggi dan ramah lingkungan.

    Metode pengembangannya dibuat sederhana agar mudah diadopsi oleh masyarakat.

    Teknologinya mudah dan sarana yang digunakan tersedia di lokasi pengembangan. Ukuran

    produksi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat . Sistem

  • Page 4 of 22

    PEMUKIMAN PETERNAKAN PERTANIAN

    LIMBAH

    MUDAH DIURAI SUKAR DIURAI

    TIDAK DIDAUR

    ULANG

    DAUR ULANG

    PRODUK

    PRODUK

    PROSES

    DITEPUNG

    BAHAN PUPUK

    (TEPUNG SERAT)

    FERMENTASI

    (ANAEROB)

    BIO-ENERGI

    SLURY

    CAIR

    PADAT VC

    BIOMASS

    A CT

    PASAR

    POC

    POP

    PAKAN

    Ket : VC : Vermicomposting CT : Cacing Tanah POP : Pupuk Organik Padat POC : Pupuk Organik Cair

    pengembangannya bisa bersifat individual setiap keluarga atau kelompok di masyarakat,

    seperti komunitas per RT, RW atau Desa.

    4. Lampiran

    Lampiran 1. Bagan Pengelolaan Limbah

  • Page 5 of 22

    Lampiran 2. Pemisahan Limbah

    Limbah Mudah Terurai (Mudah Busuk) sebagai Bahan Pembuatan “Biogas”, POC & POP, Biomass Bahan Baku Sumber Protein Hewani.

  • Page 6 of 22

    Limbah Sukar Terurai (Sukar Busuk) sebagai Bahan Baku Daur Ulang dan Tepung Serat Plastik Pencampur Pupuk Organik.

  • Page 7 of 22

    Lampiran 3. Foto Limbah Organik yang sedang di komposkan dikarung.

    Lampiran 4. Foto Instalasi biogas di EBO dan Green Festival 2011

  • Page 8 of 22

    Lampiran 5. Foto Produk POC

    Lampiran 6. Foto Produk POP

  • Page 9 of 22

    Lampiran 7. Foto Produk Tanaman yang menggunakan POC, POP dan Kegiatan EBO

    BUNGA DURIAN

    DURIAN BERBUAH

    DURIAN ORGANIK

    Pare Convestional vs Organic

    Terong Conventional vs Organic

    Jagung Manis Orgnaik 70 hari

    Kacang Conventional

    Kacang Tanah Organik

    Panen Kacang Tanah Organik

    Mangga Harum Manis

    Tumbuh Buah Subur

    Senang dengan buah hasil

    halaman rumah

  • Page 10 of 22

    Markisa Organik

    Tumbuh Subur

    Panen Markisa

    Pelatihan Buat Sirup

    Step by Step

    Buah Markisa

    Aluevera Lidah Buaya

    1 lembar 1 kilogram

    Pelatihan Olah Lidah Buaya

    Setelah dipotong

    Sirup Lidah Buaya

    Sebagai kudapan Siang

  • Page 11 of 22

    Subur dengan Organik

    Hasil Besar dan Merata

    Bangga dengan Organik

    Hasil Panen Organik Tanam

    Wisata Organik

    Organik Tanam

    Tumbuh Subur dengan Organik

    Pepaya California

    Bunga Matahari Organik

    Anggrek Vanda dengan POC

    Adenium dengan POP & POP

    Cattalya dengan POC

  • Page 12 of 22

    Lampiran 8. Foto Ikan yang menggunakan Aditif

    Gesit

    Licah

    Jernih

    Bersih

    Sehat

    Kolam Bersih Ikan Sehat

  • Page 13 of 22

    Lampiran 9. Foto Ternak Kambing, Kelinci dan Marmot

    Kandang Kambing dengan Alas

    Nafsu makan bertambah

    Kambing bersih dan Sehat

    Kelinciku

    Sehat

    Tumbuh Subur

    Marmut

    Tumbuh Sehat

    Merawat dengan kesenangan

  • Page 14 of 22

    C. PENGAKUAN DARI MASYARAKAT ATAS PENCAPAIAN PESERTA

    Diisi oleh sedikitnya 2 (dua) Lembaga/Perorangan yang memberikan pengakuan.

    1. Nama Lembaga/Perorangan*: Ibu Maria Regina Margiasih [*Coret yang tidak terpakai]

    Bidang Kegiatan : Organic Home Gardening

    Menekuni Kegiatan sejak : 2011

    Alamat Kantor/Rumah* : Taman Villa Meruya Blok F3/23, Cileduk

    Kabupaten/Kota : Karang Tengah - Tanggerang

    Telpon/Fax : 0815 13000 284

    Alamat Email : [email protected]

    Pengakuan (maksimal 200 kata):

    Sebagai salah satu wakil dari Komonitas Halaman Organik suamiku Tonny Utoyo ikut Jakarta

    Green Festival 2011 (Green Initiatives Forum) yang diselenggarakan halaman parkir Kompas

    Gramedia kami berkenalan dengan sesama peserta diantaranya adalah Yayasan EBO, Indonesia.

    Suamiku tertarik dengan konsep yang dipamerakan oleh EBO dimana Organik Tanam dengan

    menggunakan Pupuk Organik Cair dan Pupuk Organik Padat hasil dari pengolahan limbah yang

    terintegrasi dan berkelanjutan. Dimana sebelumnya kami merasa belum mendapatkan sumber

    Pupuk Organik yang berkualitas.

    Maka kami berlanjut dengan mengadakan pertemuan di rumah teman kami di PUSPITEK untuk

    dapat melihat kegiatan dan hasil olahan yang dilakukan oleh teman teman EBO.

    Dari beberapa kali pertemuan dan diskusi maka kami pun minta agar diundang apabila EBO

    akan melakukan Pelatihan Organik Tanam. Singkat kata saya dan suami mengikut pelatihan

    Organik tanam sehari yang di EBO.

    Melihat kesuburan dan hasil yang di kebun EBO, akhirnya kami pun memutuskan untuk kembali

    memulai bertanam sayur organic di halaman rumah.

    Kami percaya bahwa Sayur Organik adalah sayur sehat yang kita perlukan untuk terbebas dari

    bahan bahan kimia yang dimungkinkan tidak dapat diterima oleh tubuh.

  • Page 15 of 22

    Beberapa hasil Organik tanam yang kami lakukan sangatlah mengembiraka, seperti foto-foto

    terlampir.

    Organic home gardening

    Selada Organikku tumbuh subur

    Selada Organik

    White Pakcoy Organik

    Sayur Organik dalam Pot

    Pengesahan yang mencalonkan

    Tanggerang, 20 Mei 2012

    Pimpinan Lembaga/Perorangan*

    Nama Lengkap : Maria Regina Margiasih

    Jabatan (untuk Lembaga Pengusul) : Perorangan

  • Page 16 of 22

    C. PENGAKUAN DARI MASYARAKAT ATAS PENCAPAIAN PESERTA

    Diisi oleh sedikitnya 2 (dua) Lembaga/Perorangan yang memberikan pengakuan.

    2. Nama Perorangan* : Sutanjaya Ruslim [*Coret yang tidak terpakai]

    Bidang Kegiatan : Organic halaman rumah

    Menekuni Kegiatan sejak : 2010

    Alamat Kantor/Rumah* : Mangunsarkoro no.86

    Kabupaten/Kota : Cianjur

    Telpon/Fax : 0263-267608

    Alamat Email : [email protected]

    Pengakuan (maksimal 200 kata):

    Awalnya saya hanya iseng mencoba bertanam organic di halaman rumah, sambil mengisi waktu luang,

    dengan bimbingan Bpk. Harjanto dan rekan-rekan dari EBO, sedikit demi sedikit pengetahuan saya

    tentang tanaman organic bertambah, EBO mengajarkan saya tentang segala hal, yang berhubungan

    dengan tanaman organic mulai dari pengolahan media tanam, pemilihan benih, pengunaan pupuk, sampai

    manfaat tanaman organic untuk kesehatan, sungguh menyenangkan bisa memanfaatkan halaman yang

    terbatas untuk menghasilkan sayuran yang bermanfaat buat kesehatan keluarga, tadinya saya pikir

    bertanam organic di halaman rumah adalah hal yang sangat sulit dan akan sangat melelahkan, ternyata

    semua itu tidak terbukti, yang ada justru sangat menyenangkan, apalagi pada saat panen untuk dimakan

    bersama keluarga, istri saya juga ikut senang pada saat panen, semoga akan lebih banyak lagi keluarga

    yang bisa belajar bertanam di halaman rumah dengan lahan terbatas serta memperoleh kesehatan dengan

    mengkonsumsi tanaman organic, Terima Kasih EBO.

  • Page 17 of 22

    Beberapa hasil dari Organik tanam yang kami hasilkan sbb:

    Organik Tanam di Dak Rumah

    Panen Sayur Organik

    Organik Tanam di Dak Rumah

    Panen Sayur Organik

  • Page 18 of 22

    C. PENGAKUAN DARI MASYARAKAT ATAS PENCAPAIAN PESERTA

    Diisi oleh sedikitnya 2 (dua) Lembaga/Perorangan yang memberikan pengakuan.

    3. Nama Lembaga/Perorangan*: Hendi [*Coret yang tidak terpakai]

    Bidang Kegiatan : Penjaga Kebun

    Menekuni Kegiatan sejak : 2011

    Alamat Kantor/Rumah* : Kampung Cikoleang, Desa Pabuaran No.111 RT 001 / RW 002

    Kab/Kota : Kec Gunung Sindur – Bogor, Jawa Barat

    Telpon/Fax : +62 8787 162 6471

    Alamat Email : ----

    Pengakuan (maksimal 200 kata):

    Setelah ayah saya wafat maka pekerjaan sebagai perawat kebun yang biasa dilakukan oleh ayah

    saya harus kami kerjakan. Kami melanjutan kegiatan menanam hanya berdasarkan

    pengalaman dan dididik oleh orang tua. Dengan hasil yang tidak pasti.

    Saat kami melihat kegiatan yang dilakukan di Yayasan EBO, kami sangat tertarik dan ingin bisa

    melakukan apa yang dilakukan oleh teman teman di EBO.

    Hari demi hari kami hanya dapat mengagumi hasil dari tanaman yang dikelolanya, terutama

    papaya Californianya.

    Hingga suatu hari kami pun berkesempatan berdiskusi dan mengutarakan keinginan untuk

    mengembangkan tanaman Pepaya California atau tanaman lain yang mempunyai nilai ekonomi

    yang menguntungkan. Diluar dugaan, ternyata EBO dengan senang hati bersedia membantu

    dan berbagi pengetahuan yang dimiliki, akhirnya kami pun memutuskan untuk mengganti

    tanaman pisang yang hampir tidak terurus dengan Pepaya California.

    Dengan ditebangnya pohon pisang dikebun seluas 2000M2, limbah dari batang dan daun pisang

    cukuplah banyak. Kami berpikir untuk membuang nya tapi lagi lagi kami dibuat kagum oleh

    EBO, ternyata batang limbah pohon pisang dapat diolah menjadi pupuk organik. Maka kami

    pun membuat galangan sederhana untuk pengolahan pupuk dikebun kami.

    Saat ini pohon papaya yang kami tanam belum berbuah, tapi melihat pertumbuhannya, kami

    yakin dapat tumbuh subur dan berharap menghasilkan buah yang baik.

    Rencana kedepan dengan bimbingan EBO, kami akan menanam tumpang sari dikebun papaya

    dengan Kacang tanah. Berharapa mendapatkan hasil bukan hanya dari papaya saja tapi juga

    dari kacang tanah yang dapat kami panen 3 bulan sekali.

  • Page 19 of 22

    Beberapa foto yang kami lampirkan adalah sbb:

    Pepapay California Kebun EBO

    Batang pisang dicacah.

    Galangan temapat Limbah Pohon Pisang

    Pohon Pepaya California ex kebun pisang

    Pengesahan yang mencalonkan

    Bogor, 20 Mei 2012

    Pimpinan Perorangan*

    Nama Lengkap : Hendi

    Jabatan (untuk Lembaga Pengusul) : Perorangan

  • Page 20 of 22

    C. PENGAKUAN DARI MASYARAKAT ATAS PENCAPAIAN PESERTA

    Diisi oleh sedikitnya 2 (dua) Lembaga/Perorangan yang memberikan pengakuan.

    4. Nama Lembaga/Perorangan*: Wildan Aripin

    Bidang Kegiatan : Kebun Organik Cianjur

    Menekuni Kegiatan sejak : 2010

    Alamat Kantor/Rumah* : Desa Rahong

    Kab/Kota : Cianjur, Jawa Barat

    Telpon/Fax : +62 812 101 5851

    Alamat Email : [email protected]

    Pengakuan (maksimal 200 kata):

    TEKNOLOGI PEMANFAATAN BAHAN ORGANIK DI SEKITAR KEBUN DAN APLIKASI NYA DALAM

    MENDUKUNG KESUKSESAN PERTANIAN DAN PETERNAKAN BERBASIS ORGANIK (RECYCLE).

    Saya merintis pembudidayaan tanaman hias (berbagai macam anggrek dan palem), buah-buahan

    (terutama pepaya calfironia dan hawaii) dan peternakan (unggas dan ikan) sebagai pengembangan lebih

    jauh dari hobby yang saya geluti dalam 4 tahun terakhir. Perkenalan dengan produk organik EBO telah

    mendorong saya untuk mencoba memanfaatkan limbah-limbah pertanian yang ada di sekitar kebun,

    melalui teknologi pengomposan secara organik, sehingga dapat dimanfaatkan kembali untuk

    pemupukan dan mempersubur tanaman dan meningkatkan perkembangan ternak yang saya

    kembangkan. Rumput dan ilalang hasil pemotongan pembersihan kebun dapat dengan sederhana, cepat

    dan efektif dijadikan kompos yang tersimpan di kebun, sehingga dalam waktu 2-3 minggu siap dipakai

    kembali untuk pemupukan tanaman di kebun tersebut.

    Selain itu, cara pemupukan kompos untuk tanaman telah dijelaskan oleh team EBO secara jelas dan

    sederhana ke pekerja lapangan di kebun, sehingga penyerapan unsur hara dari kompos oleh tanaman

    lebih efektif dan aman untuk tanaman tersebut.

    Pemanfaat produk organik di kebun, terutama untuk tanaman telah membawa efek positif yang mana

    tanaman anggrek menjadi lebih rajin berbunga dengan kualitas yang sangat baik dan tanaman pepaya

    yang berbuah banyak dan besar besar. Juga pengeluaran biaya untuk pemupukan dapat ditekan

    sehingga cost lebih efektif dan efisien.

  • Page 21 of 22

    Beberapa foto yang kami lampirkan adalah sbb:

    Pepaya emas tidak menggunakan Organik

    Pepaya California dengan Organik

    Hasil Buah dengan Organik Tanam

    Organik berbuah merata pada setiap pohon

    Membuat Pupuk Kompos

    Pengolahan Limbah Organik

  • Page 22 of 22

    Pembesaran Sikas dengan Organik Tanam

    Pengelolaan kebun yang teratur

    Anggrek dengan POC

    Anggrek dengan POC

    Pengesahan yang mencalonkan

    Bogor, 20 Mei 2012

    Pimpinan Perorangan*

    Nama Lengkap : Wildan

    Jabatan (untuk Lembaga Pengusul) : Perorangan