Anestesi Pada Ileus Obstruktif

10
Anestesi Pada Ileus Obstruktif Rifrita F. Halim 03011254

description

fghdgfs

Transcript of Anestesi Pada Ileus Obstruktif

Page 1: Anestesi Pada Ileus Obstruktif

Anestesi Pada Ileus Obstruktif

Rifrita F. Halim03011254

Page 2: Anestesi Pada Ileus Obstruktif

IdentitasO Nama : Ny. WartiahO Umur : 52 TahunO Jenis kelamin : PerempuanO Agam : IslamO Pekerjaan : Ibu rumah tanggaO Alamat : Yamansari RT 02

RW 08, Lebaksiu, Kab. Tegal, Jawa Tengah

O No. RM : 415026

Page 3: Anestesi Pada Ileus Obstruktif

AnamnesisO Keluhan utama : sakit perut sejak 4 jam yang laluO Keluhan tambahan : tidak bisa kentut dan buang air

besar sejak 1 bulan yang laluO Riwayat penyakit sekarang : Pasien datang ke instalasi gawat

darurat RSUD Dr. Soeselo Slawi pada tangganl 01 Juli 2015 pukul 21.58 WIB dengan keluhan sakit perut sejak 4 jam yang lalu. Sakit perut dirasakan mendadak dan semakin bertambah berat. Perut pasien kembung, pasien tidak bisa kentut dan buang air besar, mual dan muntah disangkal.

O Riwayat penyakit dahulu : Sejak 1 tahun yang lalu timbul benjolan dilipatan paha kanan. Tidak ada riwayat tekanan darah tinggi dan kencing manis.

O Riwayat kebiasaan : riwayat pemijatan disangkalO Riwayat keluarga : -

Page 4: Anestesi Pada Ileus Obstruktif

Pemeriksaan fisikKeadaan umum

Kesan sakit Tampak sakit berat

Kesan gizi -

Kesadaran Compos mentis

Tekanan darah 120/80 mmHg

Denyut nadi 80x/menit

Respirasi rate 20x/menit

Suhu 36,8°C

Status generalisata

Kulit Warna kulit sawo matang, tidak ikterik, tidak sianosis

Kepala

Simetris, normocephal, rambut hitam distribusi merata

Mata Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-)

Hidung

Deviasi septum (-), discharge (-)

Telinga

Simetris, tidak ada kelainan

Mulut Bibir sianosis (-), mukosa baik

Leher Trakea di tengah, KGB tidak membesar, tidak ada massa

Page 5: Anestesi Pada Ileus Obstruktif

Status generalisata

Thorax

Paru-paru

Inspeksi simetris, retraksi (-)

Palpasi vocal fremitus simetris

Perkusi sonor, batas paru hepar ICS V garis midclavicula dextra peranjakan (+) 2 cm.

Auskultasi suara napas vesikuler (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-)

Jantung

Inspeksi iktus cordis tidak tampak

Palpasi iktus cordis teraba di ICS V 1 cm dari medial linea midclavicula sinistra, thrill (-)

Perkusi batas kanan ICS III-V linea sternalis dextra batas kiri ICS V 1 cm dari medial linea midclavicula sinistrabatas atas ICS III linea parasternal sinistra

Auskultasi bunyi jantung I-II regular, murmur (-), gallop (-)

Abdomen

Inspeksi cembung, sagging of the flanks (-), smiling umbilicus (-), dilatasi pembuluh darah (-)

Palpasi supel, defense muscular (-), nyeri tekan (+)

Perkusi timpani, shifting dullness (-)

Auskultasi bising usus (-)

Pemeriksaan fisik

Page 6: Anestesi Pada Ileus Obstruktif

Pemeriksaan penunjang

LaboratoriumLeukosit 7.6 x 103/µlEritrosit 4.3 x 106/µl (L)Hemoglobin 13.2 g/dLHematocrit 38% (L)Trombosit 200 x 103/µlDiff count : Eosinofil 12.10% (H) Basofil 0.10% Netrofil 53.00% Limfosit 27.70% Monosit 7.10%MCV 88 fLMCH 31 pgMCHC 35 g/dLKalium 3 mmol/L (L)Chlorida 99 mmol/LCalcium 7.6 mg/dL (L) APTT test 52.7 detik (H)PT test 14.5 detik (H)Golongan darah ORhesus factor PositiveUreum 86.5 mg/dL (H)Creatinin 0.94 mg/dL

Page 7: Anestesi Pada Ileus Obstruktif

AssessmentO Ny. W, 52 tahun dengan diagnosis hernia

inguinalis dextra inkarserata dengan ileus obstruktif, perut pasien cembung dengan nyeri tekan pada abdomen dan bising usus (-). Laboratorium eritrosit dan hematokrit sedikit menurun, eosinophilia, aptt dan pt tes memanjang, ureum meningkat, serta kadar kalium dan calcium menurun. Status ASA III akan dioperasi dan di anestesi dengan anestesi umum.

Page 8: Anestesi Pada Ileus Obstruktif

Penatalaksanaan

Page 9: Anestesi Pada Ileus Obstruktif

MonitoringJam Tekanan darah Heart rate SpO2 Keterangan

09.50 100/50 mmHg 130x/menit 99% - Fentanyl - Atracurium

- Recofol - Ketamine

- N2O:O2:sevoflurane - Intubasi

10.00 95/49 mmHg 130x/menit 100% - Mulai operasi

- Ondansetron

- Ringer laktat I 500cc IV line 1

- Ringer laktat II 500 cc IV line 2

10.15 90/50 mmHg 135x/menit 100% - Ringer laktat III 500 cc IV line 2

10.30 80/49 mmHg 125 x/menit 100% - Ringer laktat IV 500 cc IV line 1

10.45 98/70 mmHg 122 x/menit 100%  

11.00 90/47 mmHg 124 x/menit 100%  

11.15 90/50 mmHg 120 x/menit 100% - Ringer laktat V 500 cc IV line 2

11.30 87/60 mmHg 118 x/menit 100%  

11.45 100/50 mmHg 120 x/menit 100% - FIMA HES 500 cc IV line 1

12.00 100/60mmHg 119 x/menit 100%  

12.15 118/70 mmHg 120 x/menit 100% - Ringer laktat VI 500 cc IV line 2

12.30 90/60 mmHg 120 x/menit 100%  

12.45 109/62 mmHg 122 x/menit 100% Operasi selesai

Page 10: Anestesi Pada Ileus Obstruktif