ANALISIS RETURN ON INVESMENT (RI) SEBAGAI DASAR...

YUSTISIA RISKY PRIMASARI| 11.1.01.04.0FKIP – PENDIDIKAN EKONOMI AKUNTANSI

ANALISIS RETURN ON INVESMENT

(RI) SEBAGAI DASAR

PADA

Diajukan

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd. )

Pada Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI AKUNTANSI

FAKULTAS KEGURUAN

UNIVERSITAS NUSANTARA

Universitas Nusantara PGRI Kediri

| 11.1.01.04.0114 PENDIDIKAN EKONOMI AKUNTANSI

RETURN ON INVESMENT (ROI) DAN RESIDUAL INCOME

DASAR UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN

PADA PT. GUDANG GARAM, Tbk

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan ( S.Pd. )


OLEH :

YUSTISIA RISKY PRIMASARI

11.1.01.04.0114


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

2015

Artikel Skripsi

Nusantara PGRI Kediri

simki.unpkediri.ac.id | 1

RESIDUAL INCOME

UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN

Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna



DAN ILMU PENDIDIKAN

PGRI KEDIRI




Artikel Skripsi




ANALISIS RETURN ON INVESMENT

(RI) SEBAGAI DASAR

PADA

FKIP

Drs. Zainal Arifin, M.M


Setiap perusahaan

kelangsungan hidup perusahaan. Untuk mencapai tujuan tersebut dibutuhkan penilaian kinerja

dengan melakukan analisis keuangan perusahaan

Penilaian kinerja keuangan tersebut dapat menggunakan analisis

dan Residual Income. Pada umumnya manajemen perusahaan menilai kinerja keuangannya

atas dasar analisis Return On Invesment

ditutupi dengan menggunakan analisis

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja PT. Gudang Garam, Tbk jika diukur

dengan analisis Return On Invesment

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah

sedangkan variabel terikatnya a

expost facto, dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah

keuangan neraca dan laba rugi PT. Gudang Garam, Tbk sampai dengan tahun 2013,

sedangkan sampelnya adalah lapora

tahun 2009 s.d 2013. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka dan

dokumentasi.

Kesimpulan hasil penelitian ini adalah

Invesment, PT. Gudang Ga

aktivanya dalam kegiatan operasionalnya. Hal ini terlihat dari hasil penghitungan

Invesment mulai dari tahun 2009 sampai dengan 2013

8% - 12%. Sedangkan pada analisis

Gudang Garam sudah baik karena nilai

dengan 2013 selalu bernilai positif.

Kata kunci : return on invesment



RETURN ON INVESMENT (ROI) DAN RESIDUAL INCOME

DASAR UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN

PADA PT. GUDANG GARAM, Tbk

Yustisia Risky Primasari

11.1.01.04.0114

FKIP – Pendidikan Ekonomi Akuntansi

[email protected]

Drs. Zainal Arifin, M.M. ( Dospem I ) & Dr. Forijati, S.E., M.M


ABSTRAK

etiap perusahaan bertujuan untuk mencapai laba maksimal dan menjaga


dengan melakukan analisis keuangan perusahaan.

Penilaian kinerja keuangan tersebut dapat menggunakan analisis

. Pada umumnya manajemen perusahaan menilai kinerja keuangannya

Return On Invesment. Kelemahan dari analisis Return On Invesment

ditutupi dengan menggunakan analisis Residual Income.


Return On Invesment dan Residual Income.

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Return On Invesment

sedangkan variabel terikatnya adalah kinerja perusahaan. Metode yang digunakan adalah

, dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah


sedangkan sampelnya adalah laporan keuangan neraca dan laba rugi PT. Gudang Garam, Tbk


Kesimpulan hasil penelitian ini adalah setelah dianalisis menggunakan

, PT. Gudang Garam, Tbk sudah efektif dalam menggunakan atau memanfaatkan

aktivanya dalam kegiatan operasionalnya. Hal ini terlihat dari hasil penghitungan

mulai dari tahun 2009 sampai dengan 2013 Return On Invesment

kan pada analisis Residual Income, dapat dikatakan

baik karena nilai Residual Income dalam periode

selalu bernilai positif.

nvesment, residual income, kinerja perusahaan

Artikel Skripsi



RESIDUAL INCOME

UNTUK MENILAI KINERJA PERUSAHAAN

Dr. Forijati, S.E., M.M. ( Dospem II )


untuk mencapai laba maksimal dan menjaga


Penilaian kinerja keuangan tersebut dapat menggunakan analisis Return On Invesment

. Pada umumnya manajemen perusahaan menilai kinerja keuangannya

Return On Invesment, dapat


Return On Invesment dan Residual Income,

dalah kinerja perusahaan. Metode yang digunakan adalah

, dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah laporan


n keuangan neraca dan laba rugi PT. Gudang Garam, Tbk


setelah dianalisis menggunakan Return On

ram, Tbk sudah efektif dalam menggunakan atau memanfaatkan

aktivanya dalam kegiatan operasionalnya. Hal ini terlihat dari hasil penghitungan Return On

Return On Invesment selalu bernilai >

dikatakan bahwa kinerja PT.

dalam periode tahun 2009 sampai

mailto:[email protected]


I. LATAR BELAKANG

Tujuan dari setiap perusahaan

adalah untuk mencapai laba

maksimal dan menjaga kelangsungan

hidup perusahaan serta mencapai

kesejahteraan masyarakat

tanggungjawab perusahaan

mencapai tujuan tersebut dibutuhkan

penilaian kinerja dengan melakukan

analisis keuangan perusahaan

Salah satu alat untuk menilai

kinerja keuangan perusahaan adalah

dengan cara menghitung rasio

keuangan pada laporan

perusahaan. Rasio yang perlu dilihat

oleh pihak perusahaan dalam menilai

prestasi perusahaan adalah rasio

profitabilitas. Rasio profitabilitas

yang dapat digunakan adalah yaitu

Return On Investment

Residual Income (RI).

Evaluasi penila

pusat investasi bertujuan untuk

mengetahui seberapa besar ROI dan

RI yang dicapai oleh perusahaan

sehingga akan dapat diketahui

kekurangan dan kelebihan

perusahaan, selain itu penilaian pusat

investasi juga diharapkan dapat

menyediakan informas

bermanfaat bagi manager untuk



LATAR BELAKANG

Tujuan dari setiap perusahaan

adalah untuk mencapai laba

maksimal dan menjaga kelangsungan

hidup perusahaan serta mencapai

kesejahteraan masyarakat sebagai

tanggungjawab perusahaan. Untuk

mencapai tujuan tersebut dibutuhkan

penilaian kinerja dengan melakukan

analisis keuangan perusahaan.

Salah satu alat untuk menilai

kinerja keuangan perusahaan adalah

dengan cara menghitung rasio

keuangan pada laporan keuangan

perusahaan. Rasio yang perlu dilihat

oleh pihak perusahaan dalam menilai

aan adalah rasio

Rasio profitabilitas

yang dapat digunakan adalah yaitu

Return On Investment (ROI) dan

(RI).

Evaluasi penilaian kinerja

pusat investasi bertujuan untuk

mengetahui seberapa besar ROI dan

RI yang dicapai oleh perusahaan

sehingga akan dapat diketahui

kekurangan dan kelebihan

perusahaan, selain itu penilaian pusat

investasi juga diharapkan dapat

menyediakan informasi yang

bermanfaat bagi manager untuk

membuat keputusan yang tepat bagi

perusahaan.

Dalam penelitian ini objek

yang dipilih adalah PT. Gudang

Garam, Tbk karena merupakan salah

satu perusahaan rokok terbesar di

Indonesia baik ditinjau dari segi aset,

jumlah tenaga kerja, kontribusi pajak

dan cukai maupun tingkat

penjualannya.

Namun demikian, dalam

menjalankan usahanya tidak terlepas

dari persaingan yang semakin ketat.

Saat ini banyak sekali perusahaan

rokok pesaing sehingga tidak

menutup kemungkinan bila

saat nanti dapat menggeser posisi

PT. Gudang Garam, Tbk. Oleh

karena itu agar tetap sukses dalam

berkompetisi, perusahaan

memerlukan suatu penilaian kinerja

yang menggambarkan efisiensi dan

efektivitas perusahaan. Dimana hasil

dari penilaian ini digu

melalukan perbaikan kesalahan yang

lalu.

Berdasarkan

diketahui pentingnya

kinerja perusaha

dapat diketahui

Artikel Skripsi



membuat keputusan yang tepat bagi

Dalam penelitian ini objek

yang dipilih adalah PT. Gudang

Garam, Tbk karena merupakan salah

satu perusahaan rokok terbesar di

Indonesia baik ditinjau dari segi aset,

h tenaga kerja, kontribusi pajak

dan cukai maupun tingkat

Namun demikian, dalam

menjalankan usahanya tidak terlepas

dari persaingan yang semakin ketat.

Saat ini banyak sekali perusahaan

rokok pesaing sehingga tidak

menutup kemungkinan bila suatu

saat nanti dapat menggeser posisi

PT. Gudang Garam, Tbk. Oleh

karena itu agar tetap sukses dalam

berkompetisi, perusahaan

memerlukan suatu penilaian kinerja

yang menggambarkan efisiensi dan

efektivitas perusahaan. Dimana hasil

dari penilaian ini digunakan untuk

melalukan perbaikan kesalahan yang

Berdasarkan hal tersebut maka

pentingnya penilaian

perusahaan sehingga

diketahui bagaimana kondisi


dari perusahaan tersebut terutama

dalam kondisi keuangannya

II. METODE PENELITIAN

A. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah

objek penelitian

titik perhatian agar

penelitiah.Variabel

dapat dikelompokkan

berikut :

1. Variabel Bebas (

Variable)

Variabel bebas adalah

variabel yang

atau mempengaruhi variabel

lainnya. Pada

yang menjadi

bebasnya adalah analisis

Return On Invesment

Residual Income

2. Variabel Terikat (

Variable)

Variabel terikat adalah

variabel yang dipengaruhi

akibat adanya variabel bebas.

Dalam penelitian

menjadi variable

adalah kinerja dari

perusahaan.

B. Teknik dan

Penelitian

1. Teknik Penelitian



dari perusahaan tersebut terutama

dalam kondisi keuangannya.

PENELITIAN

Penelitian

ariabel penelitian adalah

yang menjadi

perhatian agar suatu

ariabel penelitian

dikelompokkan sebagai

Bebas (Independent

ariabel bebas adalah

variabel yang menjelaskan

mempengaruhi variabel

Pada penelitian ini

yang menjadi variabel

adalah analisis

Return On Invesment dan

Residual Income.

Terikat (Dependent

ariabel terikat adalah

variabel yang dipengaruhi

akibat adanya variabel bebas.

penelitian ini yang

variable terikat

kinerja dari

Pendekatan

Penelitian

Teknik

digunakan

penelitian

Peneliti menggunakan teknik

ini karena data yang

diperoleh dan diolah adalah

data masa lampau.

2. Pendekatan

Pendekatan

yang

pendekatan

Menurut

“penelitian kuantitatif adalah

suatu

pengetahuan yang

menggunakan data berupa

angka sebagai alat

menganalisis keterangan

mengenai apa yang ingin

diketahui”.

C. Tempat dan

1. Tempat

Penelitian

PT.

Tbk.Jalan Semampir Gang II

No. 1 Kediri, Jawa Timur

dengan mengambil d

laporan

yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia

Indonesian Stock Exchange

Artikel Skripsi



Teknik penelitian yang

digunakan adalah teknik

penelitian ex-post-facto.

Peneliti menggunakan teknik

ini karena data yang

diperoleh dan diolah adalah

data masa lampau.

Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian

digunakan adalah

pendekatan kuantitatif.

Menurut Kuncoro (2009:11),

“penelitian kuantitatif adalah

suatu proses menemukan

pengetahuan yang

menggunakan data berupa

angka sebagai alat

menganalisis keterangan

mengenai apa yang ingin

diketahui”.

dan Waktu Penelitian

Tempat Penelitian

enelitian dilakukan di

PT. Gudang Garam,

Tbk.Jalan Semampir Gang II

1 Kediri, Jawa Timur

dengan mengambil data

keuangan perusahaan

terdaftar di Bursa Efek

Indonesia yang diperoleh dari

Indonesian Stock Exchange,


dengan alamat

www.idx.co.id

2. Waktu Penelitian

Waktu

terhitung

Oktober 2014 sampai

Maret 2015.

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Menurut

(2002: 131) “

keseluruhan o

diteliti”. Dalam

populasinya

keuangan PT.

Garam, Tbk yang terdiri dari

neraca dan laba rugi sampai

dengan tahun 2013.

2. Sampel

Menurut

(2003:7), “Sampel

kumpulan sebagian anggota

dari objek yang diteliti

Dalam penelitian ini

sampelnya adalah

keuangan

Garam, Tbk periode 2009

sampai dengan 2013.

3. Teknik Sampling

Teknik sampling yang

digunakan dalam

ini adalah metode



alamat website

www.idx.co.id.

Penelitian

penelitian

mulai bulan

2014 sampai dengan

Sampel

Menurut Arikunto

“Populasi adalah

objek yang akan


adalah laporan

keuangan PT. Gudang

yang terdiri dari

neraca dan laba rugi sampai

dengan tahun 2013.

Menurut Algifari

Sampel adalah

kumpulan sebagian anggota

dari objek yang diteliti”.


sampelnya adalah laporan

PT. Gudang

m, Tbk periode 2009

sampai dengan 2013.

Teknik Sampling

Teknik sampling yang

digunakan dalam penelitian

metode purposive

sampling

(2010:85

sampling

sampel

tertentu”.

E. Instrumen Penelitian

1. Pengembangan


pengembangan instrumen

menggunakan dokumentasi

untuk mengumpulkan data.

2. Validasi

Instrumen

diperoleh

yang berupa

data dokumentasi

yang sudah

BEI. Data

disajikan

keadaan sebenarnya

perusahaan.

yang digunakan

penelitian

dinyatakan valid.

3. Langkah

Pengumpulan Data

a. Studi Pustaka

Dilakukan dengan

mempelajari literatur yang

berhubungan dengan

kegiatan penelitian.

Artikel Skripsi



sampling. Menurut Sugiyono

85, “Purposive

sampling yaitu penentuan

dengan pertimbangan

tertentu”.

Penelitian

Pengembangan Instrumen


pengembangan instrumen

menggunakan dokumentasi

untuk mengumpulkan data.

Validasi Instrumen

Instrumen penelitian

diperoleh dari perusahaan

yang berupa berbagai macam

data dokumentasi perusahaan

sudah diterbitkan dalam

Data- data tersebut telah

disajikan sesuai dengan

keadaan sebenarnya di dalam

perusahaan. Maka instrumen

yang digunakan dalam

penelitian ini dapat

dinyatakan valid.

Langkah - langkah

Pengumpulan Data

a. Studi Pustaka

Dilakukan dengan

mempelajari literatur yang

berhubungan dengan

kegiatan penelitian.

http://www.idx.co.id/


b. Dokumentasi

Dilakukan dengan cara

pengumpulan data dengan

cara pencatatan data yang

bersumber dari referensi

referensi yang berkaitan

dengan penelitian.

F. Teknik Analisis Data

1. Analisa Kuantitatif

Teknik analisa data

untuk mengolah data dan

menganalisa data yang

diperoleh yang berupa angka

angka dan dihitung dengan

menggunakan rumus :

�. �� =NetPro�it

Total

= Lababersih

Total

Sumber : Syamsuddin (2009:

b. RI = NOPAT - Biaya Modal

= EBIT ( 1 – Modal Operasi)

Keterangan :

NOPAT =

Bersih Setelah Pajak

EBIT = Laba Sebelum

Bunga dan Pajak

T (Taxes) = Pajak

WACC = Biaya Modal

Rata-Rata Tertimbang

Sumber : Sartono (2008: 104)



b. Dokumentasi

Dilakukan dengan cara

pengumpulan data dengan

cara pencatatan data yang

bersumber dari referensi-

referensi yang berkaitan

dengan penelitian.

s Data

Analisa Kuantitatif

Teknik analisa data

untuk mengolah data dan

menganalisa data yang

diperoleh yang berupa angka-

angka dan dihitung dengan

menggunakan rumus :

Pro�itAfterTaxes

TotalAssets�100%

bersihsesudahpajak

TotalAktiva�100%

Sumber : Syamsuddin (2009:63)

Biaya Modal

T ) – (WACC x Modal Operasi)

= Laba Operasi

Bersih Setelah Pajak

= Laba Sebelum

Bunga dan Pajak

= Pajak

= Biaya Modal

Rata Tertimbang

Sumber : Sartono (2008: 104)

2. Norma Keputusan

a. Keputusan Menteri

Keuangan No.

740/KMKOO/1998

menetapkan tentang

standar ROI untuk

perusahaan

perusahaan sehat sekali

(ROI > 12%), perusahaan

sehat (ROI >

perusahaan kurang sehat

(ROI 5%

perusahaan tidak sehat

(ROI < 5%).

b. Jika nilai RI positif, kinerja

perusahaan

dikatakan

negatif, dapat dikata

kinerja perusahaan kurang

baik.

Artikel Skripsi



Norma Keputusan

Keputusan Menteri

Keuangan No.

740/KMKOO/1998

menetapkan tentang

standar ROI untuk

perusahaan go public yaitu

perusahaan sehat sekali

(ROI > 12%), perusahaan

sehat (ROI > 8% - 12%),

perusahaan kurang sehat

(ROI 5% - 8%), dan

perusahaan tidak sehat

(ROI < 5%).

Jika nilai RI positif, kinerja

perusahaan dapat

dikatakan baik. Jika

negatif, dapat dikatakan

kinerja perusahaan kurang

baik.


III. HASIL DAN KESIMPULAN

A. Hasil Penelitian

Berdasarkan prosedur

analisis data di atas, maka

diperoleh hasil analisis data yang

terkait dengan kedua variabel

pada PT. Gudang Garam, Tbk

Periode 2009 –

sebagai berikut :

1. Penghitungan ROI

(* dinyatakan dalam jutaan

2. Penghitungan RI, hasilnya :

No. Ta-

hun

Laba

Bersih

Sesudah

Pajak*

1. 2009 3.455.702

2. 2010 4.146.282

3. 2011 4.958.102

4. 2012 4.068.711

5. 2013 4.383.932



HASIL DAN KESIMPULAN

Berdasarkan prosedur

analisis data di atas, maka

diperoleh hasil analisis data yang

terkait dengan kedua variabel

pada PT. Gudang Garam, Tbk

– 2013 adalah

ROI hasilnya :

(* dinyatakan dalam jutaan rupiah)

2. Penghitungan RI, hasilnya :

B. Simpulan

Berdasarkan uraian dan

pembahasan yang telah

dikemukakan maka dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut :

1. Setelah dianalisis

menggunakan

Invesment

Tbk sudah efektif dalam

menggunakan atau

memanfaatkan aktivanya

dalam kegiatan operasionalnya.

Hal ini terlihat dari hasil

penghitungan

Invesment

Return On Invesment

menunjukkan angka sebesar

12,69%, pada tahun

Total

Aktiva*

Hasil

(%)

27.230.965 12,69%

30.741.679 13,48%

39.088.705 12,68%

41.509.325 9.80%

50.770.251 8,63%

No. Ta-

hun

NOPAT

*

1. 2009 3.738.32

1,06

2. 2010 4.369.36

2,76

3. 2011 5.147.54

5,76

4. 2012 4.433.09

3,51

5. 2013 4.942.50

5,87

Artikel Skripsi



Berdasarkan uraian dan

pembahasan yang telah

dikemukakan maka dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut :

Setelah dianalisis

menggunakan Return On

Invesment, PT. Gudang Garam,

Tbk sudah efektif dalam

menggunakan atau

memanfaatkan aktivanya

dalam kegiatan operasionalnya.

Hal ini terlihat dari hasil

penghitungan Return On

Invesment Pada tahun 2009

Return On Invesment

menunjukkan angka sebesar

12,69%, pada tahun 2010

Biaya

Modal *

RI*

2.649.58

1,825

1.088.739,

235

3.045.13

3,2528

1.324.299,

5072

3.296.51

5,794

1.851.029,

966

2.787.32

5,0048

1.645.768,

5052

3.079.83

7,3684

1.862.668,

5016


Return On Invesment

mengalami kenaikan sebesar

0,79% menjadi 13,48.

Tahun 2011 nilai

Invesment menunjukkan angka

sebesar 12,68%. Pada tahun

2009, 2010 dan 2011 kinerja

perusahaan sehat sekali karena

ROI >12%. Pada tahun 2012

nilai Return

menjadi 9,80% dan pada tahun

2013 Return On Invesment

menjadi 8,63%. Pada tahun

2012 dan 2013, kinerja

perusahaan dikatakan sehat

atau sudah baik karena ROI >

8% - 12%. Hal ini

menunjukkan bahwa kinerja

PT. Gudang Garam, Tbk

periode 2009 s.d

baik.

2. Pada analisis

Income, pada 2009 nilainya

1.088.739,235, tahun 2010

nilainya naik sebesar

235.560,2722 yaitu menjadi

1.324.299,5072. Pada tahun

2011 nilainya naik sebesar


1.851.029,966. Tahun 2012

nilainya turun sebesar




Return On Invesment

mengalami kenaikan sebesar

0,79% menjadi 13,48.

Tahun 2011 nilai Return On

menunjukkan angka

sebesar 12,68%. Pada tahun

2009, 2010 dan 2011 kinerja

perusahaan sehat sekali karena

ROI >12%. Pada tahun 2012

On Invesment

menjadi 9,80% dan pada tahun

Return On Invesment

menjadi 8,63%. Pada tahun

2012 dan 2013, kinerja

perusahaan dikatakan sehat

atau sudah baik karena ROI >

12%. Hal ini

menunjukkan bahwa kinerja

PT. Gudang Garam, Tbk

periode 2009 s.d 2013 sudah

Pada analisis Residual

pada 2009 nilainya

1.088.739,235, tahun 2010

nilainya naik sebesar


1.324.299,5072. Pada tahun

2011 nilainya naik sebesar


1.851.029,966. Tahun 2012

ainya turun sebesar


1.645.768,5052, dan pada

tahun 2013 nilainya naik

sebesar 216.899,9964 yaitu

menjadi 1.862.668,5016..

Berdasarkan hasil tersebut,

dapat dikatakan bahwa kinerja

PT. Gudang Garam sudah baik

karena nilai

dalam periode tersebut selalu

bernilai positif. Nilai

Income yang selalu mengalami

peningkatan menunjukkan

bahwa laba operasi bersih

setelah pajak lebih besar

dibandingkan biaya modal,

kecuali pada tahun 2012 yang

menunjukkan penurunan ni

Residual Income.

IV. DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Faisal. 2002. Manajemen Keuangan (Edisi Kedua) :

Algifari. 2003Untuk Ekonomi dan BisnisYogjakarta : Akademi Managemen Perusahaa YKPN.

Anggraini, Fenda Puspita. 2013. Analisis Retirn On Invesment dan Residual Income dengan Du Pont System untuk Mengukur Kinerja Keuangan Perusahaan ( Studi pada Perusahaan Telekomunikasi yang Tergabung Indeks LQ45 di BEI). Jurnal. Malang : FEB UB.

Artikel Skripsi



1.645.768,5052, dan pada

tahun 2013 nilainya naik

sebesar 216.899,9964 yaitu

menjadi 1.862.668,5016..

Berdasarkan hasil tersebut,

dapat dikatakan bahwa kinerja

PT. Gudang Garam sudah baik

karena nilai Residual Income

dalam periode tersebut selalu

bernilai positif. Nilai Residual

yang selalu mengalami

peningkatan menunjukkan

bahwa laba operasi bersih

setelah pajak lebih besar

dibandingkan biaya modal,

kecuali pada tahun 2012 yang

menunjukkan penurunan nilai

Residual Income.

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Faisal. 2002. Dasar-dasar Manajemen Keuangan (Edisi

: UMM .

Algifari. 2003. Statistik Induktif Untuk Ekonomi dan Bisnis. Yogjakarta : Akademi Managemen Perusahaa YKPN.

Anggraini, Fenda Puspita. 2013. Analisis Retirn On Invesment dan Residual Income dengan Du Pont System untuk Mengukur Kinerja Keuangan Perusahaan ( Studi pada Perusahaan Telekomunikasi yang Tergabung Indeks LQ45

. Jurnal. Malang : FEB


Arikunto, Suharsimi. 200Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta .

Cahyono, D. 2000. Kinerja Untuk Organisasi Sektor Publik. dan Akuntansi, Vol 2, No. 3.

Effendi, Onong Uchjana. 2005. Komunikasi (Teori dan Praktek). Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Fahmi, Irham. 2011. Laporan KeuanganAlfabeta.

Hansen & Mowen.200Manajemen Buku 1Salemba Empat.

Harahap, Sofyan Syafri. 2010. Analisis Kritis Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Pers.

Hariadi, Bambang. 2002. Managerial Suatu Pandang Buku 1. Yogjakarta: BPFE.

Hendra S. Rahardjaputra. 2009. Managemen Keuangan dan Akuntansi. Jakarta : Salemba Empat.

Husnan, Suad, 2005. Teori Portofolio danAnalisisSekuritasYogjakarta : UPD AMP YKPN.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar AkuntansiIndonesiaJakarta : Salemba Empat.

Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo, 2009.Bisnis dan Manajemen.Yogyakarta: BPFE.



Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Jakarta: PT. Rineka

Cahyono, D. 2000. Pengukuran Kinerja Untuk Organisasi

. Jurnal Bisnis , Vol 2, No. 3.

Effendi, Onong Uchjana. 2005. Ilmu Komunikasi (Teori dan

. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Fahmi, Irham. 2011. Analisis Laporan Keuangan. Bandung :

2005. Akuntansi Buku 1. Jakarta :

Salemba Empat.

Harahap, Sofyan Syafri. 2010. Analisis Kritis Laporan

. Jakarta: Rajawali

Hariadi, Bambang. 2002. Akuntansi Managerial Suatu Pandang

. Yogjakarta: BPFE.

Hendra S. Rahardjaputra. 2009. Managemen Keuangan dan

. Jakarta : Salemba

Husnan, Suad, 2005. Dasar-dasar Teori Portofolio danAnalisisSekuritas. Yogjakarta : UPD AMP

Akuntan Indonesia. 2009. Standar AkuntansiIndonesia. Jakarta : Salemba Empat.

Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo, 2009.Metodologi Bisnis dan

Yogyakarta:

Kamaluddin. 2011. Keuangan: PenerapannyaMandar Maju.

Kuncoro, Mudrajad. 2009. Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta: Erlangga

Martono & Harjito, Agus. 2003. Manajemen KeuanganYogyakarta: Ekonosia.

Mulyadi. 2001Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Munawir. 2004. KeuanganLiberty.

Nursalam. 2003. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan (Edisi Pertama)Jakarta : Salemba Medika.

Pebrianda, Gugun. 2012. Penggunaan Return On Invesment dalam Du Pont System dan Residual Income untuk MenilaiPerusahaan PT. Ades Waters Indonesia, Tbkdipublikasikan. Malang : FIA UB.

Permadi, Rio Mey, dkk. 2013. Analisis Return On Invesment dan Residual Income Guna Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi pada PT. Astra Internasional, Jurnal. Malang : FIA UB.

Pradhono dan Yulius Jogi Christiawan. 2004. Pengaruh EVA, Residual Income, Earning Dan Arus Kas Operasi Terhadap Return Yang Diterima Oleh Pemegang Saham. Jurnal Akuntansi dan

Artikel Skripsi



Kamaluddin. 2011. Manajemen euangan: Konsep Dasar dan enerapannya. Bandung:

Maju.

Kuncoro, Mudrajad. 2009. Metode Riset Untuk Bisnis dan

. Jakarta: Erlangga.

Martono & Harjito, Agus. 2003. Manajemen Keuangan. Yogyakarta: Ekonosia.

Mulyadi. 2001. Akuntansi Biaya. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Munawir. 2004. Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta:

Nursalam. 2003. Konsep Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan (Edisi Pertama). Jakarta : Salemba Medika.

Pebrianda, Gugun. 2012. Penggunaan Return On Invesment dalam Du Pont System dan Residual Income untuk Menilai Kinerja Perusahaan PT. Ades Waters Indonesia, Tbk. Skripsi. Tidak dipublikasikan. Malang : FIA

Permadi, Rio Mey, dkk. 2013. Analisis Return On Invesment dan Residual Income Guna Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi pada PT. Astra Internasional, Tbk). Jurnal. Malang : FIA UB.

Pradhono dan Yulius Jogi Christiawan. 2004. Pengaruh EVA, Residual Income, Earning Dan Arus Kas Operasi Terhadap Return Yang Diterima Oleh Pemegang

Jurnal Akuntansi dan


Keuangan, vol. , no. 1, p 2842.

Prasetya, Rudy. 2004. Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Kasus pada PT. HM. Sampoerna). Skripsi. Tidak dipublikasikan.

Prawironegoro, Darsono. 2005. Akuntansi ManajemenDiadit Media.

Rudianto. 2006.

Manajemen: Informasi Untuk Pengambilan Keputusan Manajemen, Jakarta: Grasindo.

Sartono, Agus. 2008.

Keuangan. Yogyakarta: BPFE

Siegel, Joel G dan Jae K. Shim. Tanpa Tahun. Akuntansi. Terjemahan Moh. Kurdi. 2011. Jakarta : PT. Elex Komputindo.

Simamora, Henry. 2002. Manajemen (Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Sudana, I Made. 2011. Keuangan Perusahaan Teori dan Praktik. Jakarta: Erlangga.

Sudjana. 2003. MetodBandung : Tarsito.

Sugiri, S. dan Sulastiningsih. 2004. Akuntansi Managemen I : Sebuah Pengantar (Edisi Ketiga). Yogjakarta : UPP AMP YKPN.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Bisnis.Bandung : Alfabeta.



, vol. , no. 1, p 28-

Prasetya, Rudy. 2004. Analisis Rasio Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Kasus pada PT. HM.

. Skripsi. Tidak dipublikasikan.

Prawironegoro, Darsono. 2005. Akuntansi Manajemen. Jakarta:

Rudianto. 2006. Akuntansi Informasi Untuk

Pengambilan Keputusan Jakarta: Grasindo.

Sartono, Agus. 2008. Manajemen . Yogyakarta: BPFE.

Siegel, Joel G dan Jae K. Shim. Tanpa Tahun. Kamus Istilah

Terjemahan Moh. Kurdi. 2011. Jakarta : PT. Elex

Simamora, Henry. 2002. Akuntansi (Edisi Kedua).

Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Sudana, I Made. 2011. Manajemen Keuangan Perusahaan Teori

. Jakarta: Erlangga.

Metode Statistika. Bandung : Tarsito.

Sugiri, S. dan Sulastiningsih. 2004. Akuntansi Managemen I : Sebuah Pengantar (Edisi

. Yogjakarta : UPP

Metode Penelitian Bandung : Alfabeta.

Sujoko Efferin,StevanusDarmadji dan YuliawatiTan. 2008. Akuntansi Mengungkap Fenomena dengan Pendekatan Kuantitatif dan KualitatifYogyakarta: Graha Ilmu.

Supriyono, R. A. 2001. Manajemen 2: Struktur Pengendalian Manajemen(MulyadiBPFE.

Suryabrata, Sumadi. 2003. Metodologi Penelitian: Raja Grafindo Persada.

Syamsuddin, Lukman. 2009. Manajemen Keuangan PerusahaanGrafindo Persada.

Republik Indonesia. Menteri Keuangan No. 740/KMKOO/1998 Standar Return On Invesment untuk Perusahaan Go Public

Tika, Pabundu. 2006. Organisasi dan Peningkatan Kinerja PerusahaanYogjakarta : Graha Ilmu.

Umar, Husein. 2003 Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis BisnisGramedia Pustaka.

Wasis. 2000. PerusahaanAlumni.

Yuwono, Sony, dkk. 2005. Scorecard Menuju Organiyang Berfokus pada Strategi. Jakarta Pustaka.

Artikel Skripsi



Sujoko Efferin,Stevanus Hadi Darmadji dan YuliawatiTan. 2008. Metode Penelitian Akuntansi Mengungkap Fenomena dengan Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Supriyono, R. A. 2001. Akuntansi Manajemen 2: Struktur Pengendalian Manajemen Mulyadi, Ed.). Yogyakarta:

Suryabrata, Sumadi. 2003. Metodologi Penelitian. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Syamsuddin, Lukman. 2009. Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Republik Indonesia. Keputusan Menteri Keuangan No. 740/KMKOO/1998 tentang Standar Return On Invesment untuk Perusahaan Go Public.

Tika, Pabundu. 2006. Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan. Yogjakarta : Graha Ilmu.

Umar, Husein. 2003 Metodologi Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: PT.

ia Pustaka.

Wasis. 2000. Pengantar Ekonomi Perusahaan. Bandung :

Yuwono, Sony, dkk. 2005. Balanced Scorecard Menuju Organisasi yang Berfokus pada Strategi.

: PT. Gramedia

ANALISIS RETURN ON INVESMENT (RI) SEBAGAI DASAR...

Documents

Transcript of ANALISIS RETURN ON INVESMENT (RI) SEBAGAI DASAR...