Evaluasi Pileg 2014 Dan Konstruk Kepemimpinan Nasional 2014-2019
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
description
Transcript of ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
ANALISIS REKAPITULASI HASIL SEMENTARA PILEG 2014
NUR WIJAYANTI13417144024
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
KESIMPULAN
PENDAHULUAN
PDI Perjuangan memimpin perolehan suara dalam pemilu legislative, Rabu (9/4). Berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat yang diadakan berbagai lembaga survei, PDI Perjuangan unggul dengan perolehan suara hampir 20 persen, disusul urutan kedua Partai Golkar dan ketiga Gerindra. Sedangkan, PBB dan PKPI diprediksi terpental tidak punya wakil di parlemen karena suaranya tidak signifikan (selengkapnya liat tabel).
back
PEMBAHASAN
• Berdasarkan hasil quick count yang diadakan lembaga survei, PDI Perjuangan unggul dengan perolehan suara hampir 20 persen
• Urutan kedua Partai Golkar dan ketiga Gerindra.
• PBB dan PKPI diprediksi terpental tidak punya wakil di parlemen karena suaranya tidak signifikan.
• Berdasarkan data, PDIP menang di beberapa provinsi seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Bali, Sulawesi Utara, Maluku, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Bangka Belitung, Lampung, Sumatera Utara, dan Bengkulu.
Tabel perbandingan perolehan suara partai pada pemilu tahun 2004 dan 2009
Nama PartaiTahun
2004 2009 2014 (sementara)
Partai NasDem 0 0 6.27%Partai Kebangkitan Bangsa 10.57% 4.94% 9.07%PKS 7.34% 7.88% 6.61%PDIP 18.53% 14.03% 19.77%Partai Golkar 21.58% 14.45% 14.61%Partai Gerindra 0 4.46% 11.80%Partai Demokrat 7.45% 20.85% 9.73%PAN 6.44% 6.01% 7.47%PPP 8.15% 5.32% 7.08%Partai HANURA 0 3.77% 5,26%Partai Bulan Bintang 2.62% 1.79% 1.36%PKPI 1.26% 0.90% 0.97%
GRAFIK PERBANDINGAN PEROLEHAN SUARA PARTAI PADA PEMILU 2004
13%
9%
22%
26%
9%
8%
10%
3% 2%
2004
Partai NasDem
Partai Kebangkitan Bangsa
PKS
PDIP
Partai Golkar
Partai Gerindra
Partai Demokrat
PAN
PPP
Partai HANURA
Partai Bulan Bintang
PKPI
Analisis…
• Berdasarkan pada hasil pemilu tahun 2004, Partai Golkar memperoleh suara yang paling tinggi, dengan perolehan suara sebesar 26%.
• Di posisi kedua ada Partai PDIP dengan perolehan suara sebesar 22%.
• Sedangkan pada Pemilu tahun 2004 ini, Partai PKPI menempati tempat yang terakhir dengan perolehan suara sebesar 1%.
GRAFIK PERBANDINGAN PEROLEHAN SUARA PARTAI PADA PEMILU 2009
6%
9%
17%
17%
5%
25%
7%
6%
4%2%
1%
2009
Partai NasDemPartai Kebangkitan BangsaPKSPDIPPartai GolkarPartai GerindraPartai DemokratPANPPPPartai HANURAPartai Bulan BintangPKPI
Analisis…
• Berdasarkan pada grafik perolehan suara pada Pemilu tahun 2009 ini, Partai Demokrat memimpin dengan perolehan suara sebesar 25%.
• Disusul oleh Partai Golkar dan di tempat ketiga ada Partai PDIP.
• Pada pemilu tahun tersebut, PKPI kembali menempati posisi yang terakhir dengan perolehan suara sebesar 1% suara.
GRAFIK PERBANDINGAN PEROLEHAN SUARA PARTAI PADA PEMILU 2014 (sementara)
6%
9%
7%
20%
15%
12%
10%
7%
7%
5%
1% 1%
2014 (sementara)
Partai NasDemPartai Kebangkitan BangsaPKSPDIPPartai GolkarPartai GerindraPartai DemokratPANPPPPartai HANURAPartai Bulan BintangPKPI
Analisis…
• Berdasarkan pada grafik hasil perhitungan sementara, pada Pemilu tahun 2014, suara terbanyak diperoleh Partai PDIP dengan jumlah sura yang diterima sebesar 20%.
• Di posisi kedua ditempati oleh Partai Golkar dengan perolehan suara sebesar 15%.
• Dan disusul di tempat ketiga ada Partai Gerindra dengan perolehan suara sebesar 12%.
• PKPI dan PBB pada Pemilu kali ini menempati posisi yang terakhir dengan perolehan suara sebesar 1%.
GRAFIK PERBANDINGAN SUARA PARTAI PADA PEMILU 2004, 2009, dan 2014 (sementara)
Partai
NasDem
Partai
Kebangk
itan Ban
gsa PKSPDIP
Partai
Golkar
Partai
Gerindra
Partai
Demokrat
PANPPP
Partai
HANURA
Partai
Bulan Bintan
gPKPI
0
0.05
0.1
0.15
0.2
0.25
Tahun 2004Tahun 2009Tahun 2014 (sementara)
back
KESIMPULAN
• Berdasarkan pada analisis grafik di atas, kita dapat menarik kesimpulan, yaitu : 1. Dari Pemilu pada tahun 2004, 2009, dan 2014 ini, dapat kita lihat bahwa adanya persaingan yang sangat ketat dari tiga partai besar di Indonesia, yaitu Partai Golkar, Partai PDIP, dan Partai Demokrat.2. Pada pemilu tahun 2014 ini, terjadi perubahan suara yang sangat signifikan dibandingkan tahun 2009.
Kesimpulan…
3. Dimana pada tahun 2009 Partai Demokrat memimpin perolehan suara. Namun pada tahun ini, Demokrat harus merelakan tempatnya kapada Partai PDIP.4. Hal ini dikarenakan adanya banyak faktor, seperti meningkatnya pamor Jokowi sebagai capres dari PDIP, selain itu banyaknya kasus korupsi yang dilakukan oleh anggota Partai Demokrat juga mendorong berkurangnya perolehan suara Partai Demokrat.
Kesimpulan…
5. Selain itu, pada tahun 2014, terjadi peningkatan suara pada Partai baru yaitu Partai Gerindra.6. Partai Gerindra yang pada pemilu tahun sebelumnya hanya memperoleh suara sebesar 5%, pada pemilu tahun ini meningkat menjadi 12% dan menempati urutan ketiga.