Analisis Produk

Produk adalah segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan masyarakat.

Produk harus cocok dengan pasar.

Pengertian Produk

Produk yang berwujud (tangible product) Produk yang tak berwujud (in tangible

product)

Produk yang berwujud = barang. Produk yang tidak berwujud disebut jasa.

Jenis-Jenis Produk

Barang dibedakan menjadi : Barang konsumsi / consumer goods Barang industri / industrial goods

Produk harus diupayakan untuk cocok dengan pasar.

Produk yang disukaim pasar adalah produk yang yang memberikan value added yang besar bagi konsumennya.

Produk agar dapat cocok dengan pasar harus dilakukan upaya-upaya atau manajemen produk yang baik.

Manajemen Produk

Ada 3 bentuk perancangan produk : Perencanaan produk yang sama sekali baru/

entirely new product. Redesain produk/ product redesign Kemasan/ packing, packaging

Perancangan Produk

Daya saing produk baru Produk baru harus memenuhi kebutuhan riel

konsumen Produk baru harus dapat berperan positif

terhadap produk kita yang lain Produk baru harus berperan positif terhadap

citra perusahaan Hak patent produk baru.

Persoalan pengembangan produk baru

Agar produk dapat memenuhi kebutuha riel konsumen, maka produk harus mempunyai konsep produk yang jelas.

Produk yang mempunyai konsep adalah produk yang memiliki kaitan ketercocokan dengan segmen pasar tertentu.

Segmen pasar yg dituju akan memberikan respon positif/ menganggap cocok pada produk yang memberikan value yang diinginkannya.

Konsep Produk

Atrubut produk adalah sifat atau aspek yang dimiliki oleh suatu produk, yang mana sifat/ aspek tersebut akan menjadi pertimbangan konsumen untuk menyenangi/ membenci produk tersebut.

Atribut positif itulah yang dicari dan kemudian dimunculkan pada produk.

Aspek negatif dihilangkan/ dihindari.

Atribut Produk

Atribut produk dibedakan menjadi 2 : Atribut teknis Atribut emosional/ non teknis

Atribut teknis adalah atribut yang harus kita sediakan dalam produk untuk memenuhi kebutuhan konsumenakan fungsi teknis produk = daya guna.

Atribut emosional adalah atribut untuk mendukung kebutuhan konsumen akan manfaat emosional= daya tarik/ daya beda.

Jenis Atribut Produk

Perpaduan antara Daya Guna (DG), Daya Tarik (DT) dan Daya Beda (DB) akan membentuk konsep produk.

Manajer Pemasaran harus pandai-pandai memadukan antara DG, DT dan DB sehingga dapat membentuk konsep produk yang disenangi/ cocok oleh konsumen.

Setelah memahami atribut produk, maka dapat dilakukan analisis posisi produk.

Analisis dilakukan dengan menggambarkan atribut produk yang ada ke dalam sebuah grafik.

Sehingga dapat diketahui peta posisi produk/ product positioning.

Analsis Posisi Produk

Kunci keberhasilan manajer pemasaran yang utama :

Product Market Match Value Added Emotional Value.

Key Perfomance Indicators

KPI suatu bisnis : Penghasilan/ Income Pertumbuhan/ Growth Keunggulan Posisi Bersaing/ Competitive

Advantage Kemandirian Bisnis/ Bussines Advantage Citra Bisnis/ Corporate Image Etika Bisnis/ Budaya Korporasi (Bussines Ethics/

Corporate Culture)