ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN...

148
ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Jakarta) Oleh: NOVRIZAH 106082002649 JURUSAN AKUNTANSI KONSENTRASI AKUNTANSI AUDITING FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432 H./2010 M

Transcript of ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN...

Page 1: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN

INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS

AUDIT DENGAN UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK

SEBAGAI VARIABEL MODERATING

(Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Jakarta)

Oleh:

NOVRIZAH 106082002649

JURUSAN AKUNTANSI

KONSENTRASI AKUNTANSI AUDITING FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432 H./2010 M

Page 2: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN

INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS

AUDIT DENGAN UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK

SEBAGAI VARIABEL MODERATING

(Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Jakarta)

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi

Syarat-syarat Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh:

NOVRIZAH 106082002649

JURUSAN AKUNTANSI

KONSENTRASI AKUNTANSI AUDITING FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432 H./2010 M

Page 3: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Novrizah

NIM : 106082002649

Program Studi : Akuntansi

Judul Skripsi : Analisis Pengaruh Kompetensi dan

Independensi Auditor Terhadap Kualitas Audit

dengan Ukuran Kantor Akuntan Publik Sebagai

Variabel Moderating (Studi Empiris Pada

Kantor Akuntan Publik di Jakarta)

Menyatakan bahwa hasil penulisan skripsi yang telah saya buat ini

merupakan hasil karya sendiri dan benar keasliannya. Apabila teryata di

kemudian hari penulisan skripsi ini merupakan hasil plagiat atau penjiplakan

terhadap karya orang lain, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan

sekaligus menerima sangsi berdasarkan aturan tata tertib di Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Demikian pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tidak

ada unsur paksaan.

Jakarta, Nopemeber 2010

(Novrizah)

Page 4: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AUDITOR

TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN UKURAN KANTOR

AKUNTAN PUBLIK SEBAGAI VARIABEL MODERATING

(Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Wilayah DKI Jakarta)

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

Novrizah

NIM: 106082002649

Di Bawah Bimbingan

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Amilin, SE., Ak., MSi Drs. M.A. Bintoro Dibyoseputro, Ak., MBM

NIP: 197306150 200501 1 009 NIP:

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1432 H/2010 M

  i

Page 5: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Pada hari Jumat Tanggal Tiga September Dua Ribu Sepuluh telah dilakukan Ujian

Komprehensif atas nama Novrizah NIM: 106082002649 dengan judul skripsi

“ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI

AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN UKURAN

KANTOR AKUNTAN PUBLIK SEBAGAI VARIABEL MODERATING

(Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Jakarta)”. Memperhatikan

penampilan mahasiswa tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah

dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 3 September 2010

Tim Penguji Ujian Komprehensif

Drs. Abdul Hamid Cebba, MBA., CPA Fitri Damayanti, SE., M.Si

Penguji II Penguji III

Prof. Dr. Ahmad Rodoni, MM

Penguji I

  ii

Page 6: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Pada hari Jumat Tanggal Sepuluh Nopember Dua Ribu Sepuluh telah dilakukan

Ujian Skripsi atas nama Novrizah NIM: 106082002649 dengan judul skripsi

“ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI

AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN UKURAN

KANTOR AKUNTAN PUBLIK SEBAGAI VARIABEL MODERATING

(Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Jakarta)”. Memperhatikan

kemampuan keilmuan mahasiswa tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi

ini sudah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana

Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 10 Nopember 2010

Tim Penguji Ujian Skripsi

Dr. Amilin, SE., Ak., M.Si Drs. M.A. Bintoro Dibyoseputro, Ak., MBM

Pembimbing I Pembimbing II

Prof. Dr. Azzam Jasin, MBA Afif Sulfa, SE., Ak., M.Si

Penguji Ahli I Penguji Ahli II

  iii

Page 7: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

1. Nama : Novrizah

2. Tempat/ Tanggal Lahir : Jakarta, 1 Nopember 1988

3. Jenis Kelamin : Laki-laki

4. Agama : Islam

5. Alamat : Jalan Swadharma Raya Gg. H. Rohimin

RT 017/003 No. 26A, Ulujami –

Pesanggrahan, Jakarta Selatan, 12250.

6. Telepon : 021-94519463 / 085692648146

7. E-Mail : - [email protected]

- [email protected]

II. PENDIDIKAN FORMAL

1. TK Al Athfal - Jakarta 1993 - 1994

2. SDN 04 Pagi Pesanggrahan - Jakarta 1994 - 2000

3. SMP Negeri 267 Jakarta 2000 - 2003

4. SMU Negeri 32 Jakarta 2003 - 2006

5. FEB UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2006 – 2010

  iv

Page 8: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

III. PENDIDIKAN INFORMAL

1. Pelatihan Brevet Pajak A&B Artha Bhakti Nagara Jakarta 2010

IV. PENGALAMAN KERJA

1. Staff Incharge input data pada Karim Business Consulting 2009

2. Magang/ KKS-BT BTM Berkah Mentari Pamulang 2009

3. Auditor Incharge pada KAP Nunuk Saryadi 2010

V. PENGALAMAN ORGANISASI

1. Paskibra SMP Negeri 267 Jakarta 2001 – 2002

2. Basket SMA Negeri 32 Jakarta 2003 – 2004

3. Anggota Divisi Sosial dan Agama BEM Jur. Akuntansi 2007 – 2008

4. Koordinator Div. Litbang BEM Jur. Akuntansi 2008 – 2009

Hormat Saya,

Novrizah

  v

Page 9: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

THE ANALYSIS OF THE EFFECT OF COMPETENCY AND INDEPENDECY TO THE AUDIT QUALITY AND AUDIT FIRM SIZE AS A

MODERATING VARIABLE (An Empirical Study At Audit Firm In DKI Jakarta)

ABSTRACT

This research aimed to evaluate the relation of competency and

independency to the quality of audit and also want to know the impact of moderating variable (audit firm size) to competency, audit quality and independency, considering some years lately frequent auditor profession related to various scandal befalling big companies. In this study, used primary data by dissemination of the questionnaires conducted audit firm in Jakarta with auditor who working in audit firm as a respondent.

Questionnaire in this research were distributed and collected from September 20th, 2010 until November 4th, 2010 done to 21 audit firm in Jakarta. 132 questionnaires were distributed, total questionnaires that return and could be statistic as 120 questionnaires (91%). The result of this research indicates that competency and independency effected audit quality significantly. This research found evidence that interaction between audit firm size and competency do not have significantly effect to the audit qualtity. And that interaction between audit firm size and independency do not have significantly effect to the audit quality. Future research expected can extend survey area coverage, categorize research object, and include behavioral and conditional variable as moderating variable, influencing independency and competency and also the quality of audit Key Words: Competency, Independency, Audit Quality, Audit Firm Size.

  vi

Page 10: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

  vii

ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN UKURAN KANTOR

AKUNTAN PUBLIK SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di Wilayah DKI Jakarta)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hubungan kompetensi dan independensi terhadap kualitas audit dan juga ingin mengetahui dampak dari variabel moderating (ukuran kantor akuntan publik) dengan kompetensi, kualitas audit dan independensi, mengingat beberapa tahun belakangan ini profesi auditor sering terkait dengan berbagai skandal menimpa perusahaan besar. Dalam studi ini, digunakan data primer dengan penyebaran kuesioner yang dilakukan pada kantor akuntan publik di Jakarta dengan auditor yang bekerja di kantor akuntan publik sebagai responden.

Kuesioner dalam penelitian ini dibagikan dan dikumpulkan dari tanggal 20 September 2010 sampai dengan tanggal 4 November 2010 pada 21 kantor akuntan publik di Jakarta. Kuesioner disebar sebanyal 132 kuesioner, total kuesioner yang kembali dan dapat diolah secara statistik adalah sebanyak 120 kuesioner (91%). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompetensi dan independensi berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Penelitian ini menemukan bukti bahwa interaksi antara ukuran kantor akuntan publik dan kompetensi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Dan menemukan juga interaksi antara ukuran kantor akuntan publik dan independensi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat memperluas cakupan wilayah survei, mengkategorikan objek penelitian, dan termasuk variabel perilaku dan kondisional sebagai variabel moderating, yang sekiranya dapat mempengaruhi independensi dan kompetensi serta kualitas audit Kata Kunci: Kompetensi, Independensi, Kualitas Audit, Ukuran KAP

Page 11: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat yang

diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan Proposal Skripsi ini. Pada

kesempatan kali ini penulis mengangkat bahasan tentang “Analisis Pengaruh

Kompetensi dan Independensi terhadap Kualitas Audit dengan ukuran

Kantor Akuntan Publik (KAP) sebagai Variabel Moderating”.

Penyusunan skripsi ini untuk memenuhi sebagaian syarat-syarat guna

mencapai gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis banyak mendapat bantuan dari

orang-orang terdekat, oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih

kepada yang terhormat:

1. Orang tua, yang telah memberikan semangat serta doa yang tiada henti-

hentinya.

2. Keluargaku yang telah menyemangati dalam menyelesaikan skripsi ini.

3. Bapak Dr. Amilin, Ak., M.Si. selaku dosen Pembimbing Skripsi I yang

telah bersedia meluangkan waktunya, memberikan pengarahan dan

bimbingan dalam penulisan skripsi ini.

4. Bapak Drs. M.A. Bintoro Dibyoseputro, Ak., MBM. selaku dosen

Pembimbing Skripsi II yang telah bersedia meluangkan waktunya,

memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penulisan skripsi ini.

5. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Bapak Afif Sulfa, SE., Ak., M.Si. selaku Ketua Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

7. Ibu Yessi Fitri, SE., Ak., M.Si. selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

viii

Page 12: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

8. Zulaika Hajar Sukmarani, SE. yang telah memberikan semangat dan doa

tiada henti untuk penulis sampai skripsi ini selesai.

9. Muhammad Firdaus, Murniasari, Siti Nur Aisyah, dan sahabat-sahabat

yang lain, terima kasih atas doa kalian.

10. Seluruh staf pengajar dan karyawan Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta yang telah memberi bantuan kepada penulis.

11. Seluruh teman-teman jurusan akuntansi tahun 2006 dan semua pihak yang

tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah bersedia menjadi tempat

berkeluh kesah selama penulis menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan, oleh karena itu penulis menerima kritik dan saran yang dapat

membangun guna memperbaiki kekurangan tersebut.

Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat diterima dan

disetujui.

Jakarta, 28 Nopember 2010

(Novrizah)

ix

Page 13: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar Pengesahan Skripsi ....................................................... i

Lember Pengesahan Uji Komprehensif……………………… ... ii

Lembar Pengesahan Uji Skripsi ................................................... iii

Daftar Riwayat Hidup ................................................................. iv

Abstract ....................................................................................... vi

Abstrak ........................................................................................ vii

Kata Pengantar ............................................................................ viii

Daftar Isi ..................................................................................... x

Daftar Tabel ................................................................................ xv

Daftar Gambar ............................................................................. xvi

Daftar Lampiran .......................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................... 1

A. Latar Belakang Penelitian ............................................................ 1

B. Perumusan Masalah .................................................................... 10

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................... 11

1. Tujuan Penelitan ..................................................................... 11

2. Manfaat Penelitian .................................................................. 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ......................................................... 13

A. Tinjauan Umum Atas Audit ........................................................ 13

x

Page 14: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

1. Pengertian Auditing .............................................................. 13

2. Standar Auditing ................................................................... 14

a. Standar Umum ................................................................ 14

b. Standar Pekerjaan Lapangan ........................................... 15

c. Standar Pelaporan ............................................................ 15

B. Teori Keagenan ........................................................................... 16

C. Kompetensi .................................................................................. 17

D. Independensi ............................................................................... 20

E. Ukuran Kantor Akuntan Publik (KAP) ........................................ 25

F. Kualitas Audit ............................................................................. 29

G. Penelitian Terdahulu ................................................................... 30

H. Keterkaitan Antar Variabel ......................................................... 33

1. Kompetensi Auditor dengan Kualitas Audit ......................... 33

2. Independensi dengan Kualitas Audit .................................... 34

3. Ukuran KAP dengan Kualitas Audit ..................................... 36

4. Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan

ukuran KAP, dan interaksi independensi dan ukuran KAP dengan

kualitas audit ......................................................................... 36

I. Kerangka Pemikiran dan Hipotesis ............................................. 36

1. Kerangka Pemikiran .............................................................. 36

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ......................................... 38

A. Ruang Lingkup Penelitian ........................................................... 38

B. Metode Penentuan Sampel .......................................................... 38

xi

Page 15: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

C. Metode Pengumpulan Data ......................................................... 39

D. Metode Analisis .......................................................................... 40

1. Statistik Deskriptif ................................................................ 40

2. Uji Kualitas Data ................................................................... 40

a. Uji Validitas .................................................................... 41

b. Uji Reliabilitas ................................................................ 41

3. Uji Asumsi Klasik ................................................................. 42

a. Uji Multikolinieritas ........................................................ 42

b. Uji Heteroskedastisitas .................................................... 42

c. Uji Normalitas Data ........................................................ 43

4. Uji Hipotesis ......................................................................... 43

a. Koefisien Determinasi ..................................................... 45

b. Uji Signifikansi Simultan ................................................ 45

c. Uji Signifikansi Parameter Individual ............................. 46

E. Operasionalisasi Variabel Penelitian ........................................... 46

1. Variabel Bebas (Independent Variable) ................................ 46

2. Variabel Terikat (Dependent Variable) ................................ 47

3. Variabel Moderating (Moderating Variable) ........................ 47

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN ...................................... 55

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian ................................ 55

1. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................ 55

2. Karakteristik Profil Responden ............................................. 56

a. Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ........... 57

xii

Page 16: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

b. Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan .............. 57

c. Deskripsi Responden Berdasarkan Jabatan ..................... 58

d. Deskripsi Responden Berdasarkan pengalaman Kerja .... 59

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian ..................................................... 59

1. Hasil Uji Statistik Deskriptif ................................................ 59

2. Hasil Uji Kualitas Data ......................................................... 60

a. Hasil Uji Validitas ............................................................ 60

b. Uji Reliabilitas .................................................................. 64

3. Hasil Uji Asumsi Klasik ....................................................... 65

a. Hasil Uji Multikolinieritas ................................................ 65

b. Hasil Uji Normalitas ......................................................... 67

c. Hasil Uji Heteroskedastisitas ............................................ 68

4. Hasil Uji Hipotesis ................................................................ 69

a. Uji Koefisien Determinasi ................................................ 69

b. Hasil Uji Statistik t ........................................................... 70

c. Hasil Uji Statistik F ........................................................... 73

C. Pembahasan ................................................................................. 74

1. Pengaruh kompetensi terhadap kualitas audit ....................... 74

2. Pengaruh interaksi kompetensi dan ukuran KAP terhadap kualitas audit 75

3. Pengaruh independensi terhadap kualitas audit .................... 76

4. Pengaruh interaksi independensi dan ukuran KAP terhadap kualitas

audit ...................................................................................... 77

5. Pengaruh ukuran KAP terhadap kualitas audit ...................... 77

xiii

Page 17: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

6. Pengaruh kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi

dan ukuran KAP, dan interaksi independensi dan ukuran KAP terhadap

kualitas audit ......................................................................... 78

BAB V PENUTUP ............................................................................... 79

A. Kesimpulan .................................................................................. 79

B. Keterbatasan ................................................................................ 81

C. Implikasi dan Saran ..................................................................... 82

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 52

Lampiran-lampiran

xiv

Page 18: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Daftar Tabel

Tabel Keterangan Hal

2.1 Peringkat Auditor Internasional ...................................... 28

2.2 Penelitian Terdahulu ...................................................... 31

3.1 Operasionalisasi Variabel Penelitian ............................. 48

4.1 Data Distribusi Sampel Penelitian ................................. 55

4.2 Data Sampel Penelitian .................................................. 56

4.3 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin 57

4.4 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan 57

4.5 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jabatan .... 58

4.6 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pengalaman 59

4.7 Hasil Uji Statistik Deskriptif .......................................... 60

4.8 Hasil Uji Validitas Sebelum Penghapusan Item ............ 61

4.9 Hasil Uji Validitas Setelah Penghapusan Item ............... 63

4.10 Hasil Uji Reliabilitas Sebelum Penghapusan Item ......... 64

4.11 Hasil Uji Reliabilitas Setelah Penghapusan Item ........... 65

4.12 Hasil Uji Multikolinieritas ............................................. 66

4.13 Hasil Uji Koefisien Determinasi .................................... 70

4.14 Hasil Uji Statistik t ......................................................... 71

4.15 Hasil Uji Statistik F ........................................................ 74

xv

Page 19: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Daftar Gambar

Gambar Keterangan Hal

Gambar 2.1 Skema Kerangka Pemikiran .................................... 37

Gambar 4.1 Hasil Uji Normalitas dengan Grafik P-Plot ............. 67

Gambat 4.2 Grafik Scatterplot ..................................................... 68

xvi

Page 20: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

xvii

Daftar Lampiran

Lampiran Keterangan Hal

Lampiran 1 Surat Izin Penelitian .................................................. 87

Lampiran 2 Kuesioner Penelitian ................................................. 89

Lampiran 3 Surat Izin Penelitian dari KAP ................................. 99

Lampiran 4 Daftar Skor Jawaban Responden .............................. 105

Lampiran 5 Hasil Uji SPSS .......................................................... 117

Page 21: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Berawal dari mega skandal antara KAP Arthur Andersen yang notabene

merupakan anggota dari KAP “The Big Five” yang melakukan konspirasi

dengan Enron yang merupakan salah satu perusahaan energi terbesar di dunia

dalam kejahatan keuangan yaitu manipulasi keuangan. Arthur Andersen

melakukan pemusnahan dokumen-dokumen yang berhubungan dengan hasil

auditnya pada laporan keuangan Enron. Selanjutnya timbul kasus-kasus baru

seperti WorldCom, Tyco, dan Global Crossing. Di Indonesia timbul juga

kasus seperti ini, yaitu kasus Telkom. Eddy Pianto yang saat itu mangaudit

Telkom untuk keperluan Telkom Listing di New York tidak diakui hasil

auditnya oleh SEC karena KAP Eddy Pianto tidak terdaftar sebagai KAP

yang diakui oleh SEC. Mungkin SEC masih meragukan kompetensi dan

independensi dari KAP tersebut. Karena kompetensi dan independensi

merupakan dua hal yang harus dijunjung tinggi dalam profesi audit.

Ernst&Young (EY) dianggap berperan dalam jatuhnya Lehman

Brothers. Ernst&Young dianggap memberikan laporan audit “palsu” soal

keuangan Lehman Brothers. Menurut laporan, Lehman menggunakan

rekayasa laporan keuangan atas utangnya yang mencapai US$ 50 miliar.

Apabila semua ini terbukti maka ini merupakan sebuah tamparan keras yang

1  

Page 22: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

kesekian kalinya atas profesi akuntan. Publik merasa dibohongi kembali atas

tindakan para akuntan kotor ini dan mungkin sebenarnya masih banyak lagi

kasus-kasus audit yang masih belum terungkap.

Tahun 2009 lalu Menteri Keuangan telah membekukan izin operasi

beberapa kantor akuntan publik dan akuntan publiknya. Diantaranya adalah

akuntan publik Drs. Basyiruddin Nur, Drs. Hans Burhanuddin Makarao dan

Drs. Dadi Muchidin. Serta beberapa KAP yang dikenakan sanksi dibekukan

izin usahanya selama tiga bulan sampai enam bulan. Diantaranya adalah

Kantor Akuntan Publik (KAP) Drs. Dadi Muchidin, KAP Matias Zakaria,

KAP Drs. Soejono, KAP Drs. Abdul Azis B., dan KAP Drs. M. Isjwara.

(sumber:http://putra-1388.blogspot.com/2009/10/8-kap-kantor-akuntan-

publik-yang_10.html).

Sebagai profesi kepercayaan akuntan harus selalu menyadari bahwa

fungsinya adalah tempat bersandingnya kepercayaan masyarakat yang harus

selalu dijaga. Kelangsungan profesinya akan tetap terjaga apabila seorang

akuntan dapat menjaga amanah ini yaitu kepercayaan masyarakat yang

disandingkan kepadanya, dengan cara mempertaruhkan nama baik serta

kredibilitasnya sebagai seorang akuntan dan auditor. Dalam akuntabilitas

manajemen publik harus dibarengi profesionalisme yang tinggi, dan itu saja

tidak menjamin akan membawa manfaat yang lebih besar jika tidak didukung

moral dan etika yang baik (Darmoko (2004: 128)).

Dalam era globalisasi ini perusahaan dituntut harus selalu siap untuk

menghadapi persaingan. Dengan adanya pasar bebas, batasan suatu negara

2  

Page 23: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

sudah tidak lagi menjadi penghalang suatu organisasi/entitas untuk

melebarkan sayap bisnisnya. Hal ini menyebabkan persaingan menjadi

semakin ketat di berbagai lini dan sektor industri, baik sektor industri barang

maupun jasa. Kantor Akuntan Publik (KAP), yang juga termasuk dalam

kategori industri jasa akan mengalami persaingan yang ketat pula. Dengan era

globalisasi ini, maka KAP di berbagai belahan dunia pun dapat masuk ke

berbagai negara, termasuk pula ke Indonesia. Persaingan yang ketat ini, baik

antar KAP dalam negeri maupun persaingan dengan KAP luar negeri,

semakin menuntut KAP untuk terus meningkatkan pelayanannya secara

optimal kepada klien demi mempertahankan keberlangsungan usahanya.

Kualitas audit menurut penelitian DeAngelo (1981) adalah suatu

kemungkinan dimana seorang auditor dapat memperoleh temuan-temuan di

dalam laporan keuangan dan sistem akuntansi klien, dan kemungkinan untuk

menyampaikan atau melaporkan temuan tersebut berdasarkan kepada

independensinya. Hal tersebut akan dapat mudah ditemukan apabila seorang

auditor dapat melaksanakan auditnya sesuai dengan prosedur dan sesuai

dengan SPAP. Hingga saat ini, sudah banyak penelitian yangng tujuan untuk

mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas audit. Deis dan Giroux

(1992: 462) melakukan penelitian tentang empat hal yang dianggap

mempunyai hubungan yang kuat dengan kualitas audit, yaitu (1) lama waktu

auditor telah melakukan pemeriksaan terhadap suatu perusahaan (tenure),

semakin lama dan sering seorang auditor telah melaksanakan tugas audit pada

klien yang sama maka kualitas yang dihasilkan akan semakin rendah, (2)

3  

Page 24: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

jumlah klien, semakin banyak jumlah klien yang diaudit maka kualitas

auditnya akan semakin baik karena auditor dengan jumlah klien yang banyak

akan berusaha menjaga reputasinya, (3) kesehatan keuangan klien, semakin

sehat kondisi keuangan klien maka akan ada kecenderungan klien tersebut

untuk memberi tekanan kepada auditor agar tidak mengikuti standar dan

prosedur, (4) review oleh pihak ketiga, kualitas audit akan meningkat jika

auditor tersebut mengetahui bahwa hasil pekerjaannya akan di-review oleh

pihak ketiga.

Mukhlasin (2004: 41) melakukan penelitian tentang faktor atau atribut-

atribut kualitas audit oleh kantor akuntan publik yang mempunyai pengaruh

terhadap kepuasan klien. Terdapat 14 atribut yang digunakan dalam

penelitian ini, diantaranya yaitu (1) pengalaman melakukan audit, (2)

memahami industri klien, (3) responsif atas kebutuhan klien, (4) taat terhadap

standar umum, (5) independensi, (6) bersikap hati-hati (exercised due care),

(7) komitmen terhadap kualitas audit, (8) melibatkan pimpinan/rekan KAP

dalam penugasan audit, (9) melakukan pekerjaan lapangan dengan tepat dan

layak, (10) keterlibatan komite audit, (11) standar etika yang tinggi, (12)

bersikap skeptis/tidak mudah percaya dalam penugasan audit, (13) portofolio

jasa audit, (14) reputasi kantor akuntan publik.

Berdasarkan uraian diatas, hasil penelitian menunjukkan yang memiliki

hubungan signifikan terhadap kualitas audit dan kepuasan klien ada 11

(sebelas), diantaranya adalah pengalaman melakukan audit, memahami

industri klien, responsif terhadap kebutuhan klien, taat pada standar yang

4  

Page 25: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

berlaku umum, independensi, sikap hati-hati (due care), komitmen terhadap

kualitas, melakukan pekerjaan lapangan yang tepat, keterlibatan komite audit,

standar etika yang tinggi, reputasi kantor akuntan publik. sedangkan 3 (tiga)

atribut lainnya yaitu, keterlibatan pimpinan audit terhadap pemeriksaan, sikap

tidak mudah percaya (Skepticism), dan portofolio jasa audit tidak berpengaruh

terhadap kepuasan kliennya (Mukhlasin, 2004: 41). Dalam penelitian ini

hanya mengambil 6 (enam) atribut saja, diantaranya adalah pengalaman

melakukan audit, independensi, komitmen terhadap kualitas audit, standar

etika yang tinggi, dan reputasi/ukuran kantor akuntan publik.

Selain 14 (empat belas) atribut diatas, sebelumnya penelitian dari

DeAngelo (1981) telah menyatakan bahwa KAP dengan ukuran besar lebih

cenderung mempertahankan kliennya dengan kualitas auditnya. Hal ini

dikarenakan KAP dengan ukuran besar memiliki lebih banyak sumber daya

manusia dibandingkan dengan KAP dengan ukuran kecil dan sedang

disamping itu KAP juga memiliki lebih banyak klien, sehingga KAP besar

tidak tergantung dengan satu klien saja. Oleh karena KAP besar sudah

dipandang memiliki kualitas audit yang baik oleh masyarakat maka KAP

besar akan terus berusaha untuk menjaga reputasinya. Sehingga dengan kata

lain KAP kecil memiliki kualitas audit yang lebih rendah dibanding dengan

KAP ukuran besar. Serta KAP ukuran besar juga lebih komitmen untuk selalu

menjaga reputasinya.

Pengukuran besarnya KAP juga dapat dilihat dari reputasinya. Menurut

Tjondro (2007) dalam Redithe (2009: 2) menyatakan bahwa reputasi KAP

5  

Page 26: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

dapat dikategorikan menjadi dua yaitu: 1) KAP bertaraf internasional,

termasuk dalam kategori ini adalah KAP dengan kriteria: a) brand name the

big four (Belver et all, 1988), b) Audit Firm Grouping Based On Size (Beatty,

1989); dan 2) KAP bertaraf lokal yang belum jelas reputasinya. Penggunaan

kriteria ini didasarkan dari penelitian DeAngelo (1981). Penilaian reputasi di

atas didukung oleh penelitian Beatty (1989) yang menunjukkan bukti bahwa

penilaian pasar terhadap perusahaan klien berhubungan positif dengan nama

atau reputasi auditornya. Sehingga dapat dikatakan bahwa pasar menganggap

KAP big four memiliki kualitas audit yang lebih baik akibat dari reputasi.

KAP dengan reputasi baik menurut Meutia (2004: 347) akan memiliki

kemampuan lebih untuk menemukan salah saji dalam laporan keuangan dan

punya pengaruh yang melebihi kliennya. Selanjutnya, KAP dengan ukuran

kecil, yang menurut DeAngelo (1981) memiliki ketergantungan terhadap

klien, dibuktikan dengan hasil penelitian dari Meutia (2004: 347), dimana

KAP kecil sering gagal dalam menemukan salah saji dalam laporan keuangan

karena KAP kecil mempunyai auditor yang kurang pengalaman dan kurang

berkualitas.

Christiawan (2002: 83) menyatakan bahwa kualitas audit ditentukan

oleh dua hal yaitu kompetensi dan independensi. Auditor dalam

melaksanakan penugasan audit harus bertindak sebagai seorang yang ahli

dalam bidang akuntansi dan auditing. Pencapaian keahlian atau kompetensi

ini dimulai dengan pendidikan formal, yang selanjutnya melalui pengalaman

dan praktek audit (SPAP, 2001: seksi 210). Selain itu auditor harus menjalani

6  

Page 27: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

pelatihan teknis yang cukup yang mencakup aspek teknis maupun pendidikan

umum.

Penelitian mengenai independensi sebelumnya sudah banyak dilakukan,

diantaranya Murtini (2003: 6) yang menerangkan hasilnya bahwa KAP yang

beroperasi di lingkungan yang sangat kompetitif sekalipun, lama ikatan

dengan klien, tekanan dari klien dan telaah dari rekan auditor tidak

berpengaruh terhadap independensi auditor. Selanjutnya adalah Ishak (2003:

68) yang menghasilkan sebuah pendapat bahwa independensi yang dituntut

tersebut, adalah dikarenakan adanya kebutuhan keobjektifan dan

keintegritasan dalam setiap pelaksanaan tugas audit. Kemudian Lavin (1976)

dalam Alim (2007: 8) menerangkan hasil penelitiannya secara lebih

mendalam mengenai konsep independensi dalam hal hubungan antara klien

dan auditor melalui pengamatan pihak ketiga. Telah banyaknya penelitian

mengenai independensi ini menunjukkan bahwa atribut/faktor independensi

ini merupakan faktor yang penting untuk auditor dalam menjalankan

profesinya.

Oleh karena banyaknya penelitian mengenai independensi sebelumnya

maka itu menunjukkan bahwa independensi merupakan salah satu

komponen/faktor yang sangat penting dan harus selalu dijaga dan dijunjung

tinggi oleh para auditor dalam menjalankan profesinya. Independen berarti

auditor tidak mudah dipengaruhi, karena ia melaksanakan pekerjaan untuk

kepentingan umum. Auditor berkewajiban untuk selalu jujur kepada semua

pihak, bukan hanya kepada manajemen dan pemilik perusahaan tetapi auditor

7  

Page 28: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

juga harus jujur kepada semua pihak lain yang menaruh kepercayaan atas

profesi akuntan publik. Sikap independen ini harus dilaksanakan oleh auditor

dalam fakta (in fact) maupun dalam pelaksanaan (in appearance). Fenomena

mengenai independensi ini sering terjadi dalam pelaksanaan audit (in

appearance). Sekurang-kurangnya ada dua hal yang sering mengakibatkan

auditor kehilangan independensinya, yaitu (1) Kantor Akuntan Publik (KAP)

sering melakukan multi service kepada klien yang sama dan periode lebih

dari satu tahun dan (2) kurangnya pengawasan terhadap KAP yang

memberikan jasa selain jasa non-audit yang terkadang juga melakukan jasa

audit kepada klien yang sama, walaupun ada peraturan yang mengatur

lamanya KAP dalam melakukan audit kepada klien yang sama tetapi

terkadang praktek tersebut hanya pergantian tanda tangan rekan saja

(Christiawan, 2002: 88).

Christiawan (2002: 84) menyatakan bahwa kompetensi berkaitan

dengan pendidikan dan pengalaman memadai yang dimiliki akuntan publik

dalam bidang akuntansi dan auditing. Keahlian tersebut dimulai dengan

pendidikan formal, yang selanjutnya diperluas dengan pengalaman kerja

dalam praktek audit. Selain itu, akuntan publik juga harus memiliki keahlian

teknis yang cukup yang mencakup aspek teknis maupun pendidikan umum.

Akuntan junior/akuntan pemula dalam penugasan audit harus dan wajib

mendapat supervisi yang memadai dan review atas pekerjaannya dari

atasannya yang lebih berpengalaman. Akuntan publik juga harus selalu

mengikuti perkembangan yang terjadi dalam dunia bisnis dan profesinya.

8  

Page 29: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Dengan mempelajari dan memahami ketentuan-ketentuan baru yang nantinya

akan diterapkan ke dalam penugasan auditnya agar kualitas auditnya dapat

terus terjaga (Christiawan, 2002: 83).

Berdasarkan fenomena dan isu di atas, peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian ini karena sangat penting untuk mengetahui apakah Kantor

Akuntan Publik (KAP), khususnya para auditornya telah menerapkan standar

Auditing secara tepat dan layak serta menguji komitmen untuk selalu

menjaga reputasi dan kualitas auditnya. Karena berdasarkan kasus-kasus di

atas dan yang telah terjadi selama ini yang menimpa Kantor Akuntan Publik

(KAP) berukuran besar maka menjadi sebuah pertanyaan besar mengapa

Kantor Akuntan Publik (KAP) besar bisa melakukan dan terjerumus hal

tersebut. Karena akan menjadi sebuah ironi yang besar apabila kita

bandingkan dengan hasil penelitian yang dilakuan oleh DeAngelo (1981)

yang menyatakan bahwa ukuran Kantor Akuntan Publik (KAP) berpengaruh

positif terhadap kualitas audit yang dilakukannya.

Berdasarkan uraian di atas penelitian ini penulis beri judul “Analisis

Pengaruh Kompetensi dan Independensi terhadap Kualitas Audit dengan

ukuran Kantor Akuntan Publik (KAP) sebagai Variabel Moderating” (Studi

Empiris pada KAP di Jakarta). Penelitian ini merupakan kompilasi atas

penelitian yang telah dilakukan sebelumnya oleh M. Nizarul Alim, et al.

(2007). Adapun perbedaan antara penelitian ini dengan sebelumnya yaitu:

9  

Page 30: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

1. Variabel Penelitian

Pada penelitian sebelumnya yang menjadi Variabel Moderating adalah

Etika Auditor. Sedangkan penelitian ini menggunakan ukuran KAP

sebagai Variabel Moderating. Alasan memakai ukuran KAP adalah karena

ingin melihat apakah variabel ukuran KAP sebagai variabel moderating

dapat mempengaruhi variabel kompetensi dan independensi terhadap

variabel kualitas audit.

2. Periode Penelitian

Tahun penelitian berbeda dengan tahun yang dilakukan penelitian

sebelumnya yaitu adalah tahun 2007. Sedangkan penelitian ini akan

dilaksanakan pada tahun 2010.

3. Sampel

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja

pada Kantor Akuntan Publik di wilayah Jakarta, sedangkan penelitian

sebelumnya menggunakan sampel auditor yang bekerja pada Kantor

Akuntan Publik di wilayah Jawa Timur.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka ruumusan masalah yang

dibahas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Apakah kompetensi auditor berpengaruh terhadap kualitas audit?

2. Apakah independensi auditor berpengaruh terhadap kualitas audit?

10  

Page 31: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

3. Apakah ukuran kantor akuntan publik (KAP) berpengaruh terhadap

kualitas auditnya?

4. Apakah ukuran kantor akuntan publik (KAP) memoderasi hubungan antara

kompetensi dan independensi terhadao kualitas audit?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, penelitian ini bertujuan untuk

menemukan bukti empiris atas hal-hal sebagai berikut:

1. Untuk menganalisis pengaruh kompetensi terhadap kualitas audit.

2. Untuk menganalsis pengaruh interaksi antara kompetensi dan ukuran

KAP terhadap kualitas audit.

3. Untuk menganalisis pengaruh independensi terhadap kualitas audit.

4. Untuk menganalisis pengaruh interaksi antara independensi dan

ukuran KAP terhadap kualitas audit.

2. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada

semua pihak, diantaranya:

a. Kantor Akuntan Publik (KAP)

Sebagai bahan pertimbangan dalam mengevaluasi kebijakan yang

dapat dilakukan untuk mengatasi kemungkinan terjadinya praktik

yang dapat menurunkan kompetensi dan independensi, dengan tetap

11  

Page 32: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

12  

meningkatkan kualitas audit melalui peningkatan kualitas informasi

yang disajikan.

b. Auditor

Bagi Akuntan Publik (auditor) sebagai tinjauan yang diharapkan dapat

dijadikan sumber informasi untuk tetap meningkatkan kualitas

auditnya.

c. Pemakai Laporan Keuangan Auditan (klien)

Bagi perusahaan atau user diharapkan sebagai informasi dalam

menilai kualitas audit sebuah KAP.

d. Penulis

Bagi penulis, dapat menjadi sebuah sumber ilmu dalam menambah

wawasan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas audit.

e. Dapat dijadikan referensi pada penelitian selanjutnya.

Bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti mengenai kualitas audit

mungkin penelitian ini dapat dijadikan salah satu referensi

penelitiannya.

 

 

   

Page 33: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Umum Atas Audit

1. Pengertian Auditing

Auditing menurut Arens, Elder, Beasley, dan Jusuf (2009:4) adalah

sebagai berikut:

“Auditing is the accumulation an evaluation of evidence about information to determine and report on the degree of correspondence between the information and established criteria. Auditing should be done by a competent, independent person”.

Artinya auditing adalah pengumpulan dan penilaian bukti mengenai

informasi untuk menentukan dan melaporkan tingkat kesesuaian antara

informasi tersebut dan kriteria yang ditetapkan. Auditing harus dilakukan

oleh orang yang kompeten dan independen.

Menurut Halim (2008:1), definisi audit yang berasal dari ASOBAC

(A Statement of Basic Accounting Concepts) adalah sebagai berikut:

“Auditing adalah suatu proses sistematis untuk menghimpun dan mengevaluasi bukti-bukti secara obyektif mengenai asersi-asersi tentang berbagai tindakan dan kejadian ekonomi untuk menentukan tingkat kesesuaian antara asersi-asersi tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan dan menyampaikan hasilnya kepada para pemakai yang berkepentingan”.

Berdasarkan definisi di atas, pengertian auditing adalah suatu proses

sistematis dan kritis yang dilakukan oleh pihak yang independen untuk

menghimpun dan mengevaluasi bukti secara obyektif mengenai informasi 

13  

Page 34: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

14

 

dengan tujuan untuk menetapkan dan melaporkan tingkat kesesuaian

antara informasi tersebut dengan kriteria yang ditetapkan, serta

menyampaikan hasilnya kepada para pemakai yang berkepentingan.

2. Standar Auditing

Standar auditing berkenaan dengan kriteria atau ukuran mutu

pelaksanaan audit serta dikaitkan dengan tujuan yang hendak dicapai.

Standar auditing merupakan pedoman bagi auditor dalam menjalankan

tanggung jawab profesionalnya. Standar ini meliputi pertimbangan

kualitas profesional auditor, seperti keahlian dan independensi,

persyaratan pelaporan, dan bahan bukti. Standar auditing terdiri dari

sepuluh standar yang dikelompokkan menjadi tiga kelompok besar, yaitu:

standar umum, standar pekerjaan lapangan, dan standar pelaporan (IAI,

2001:150.1).

a. Standar Umum

1) Audit harus dilaksanakan oleh seorang atau lebih yang memiliki

keahlian dan pelatihan teknis yang cukup sebagai auditor.

2) Dalam semua hal yang berhubungan dengan perikatan,

independensi dalam sikap mental harus dipertahankan oleh

auditor.

3) Dalam pelaksanaan audit dan penyusunan laporannya, auditor

wajib menggunakan kemahiran profesionalnya dengan cermat dan

seksama.

Page 35: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

15

 

b. Standar Pekerjaan Lapangan

1) Pekerjaan harus direncanakan sebaik-baiknya dan jika digunakan

asisten harus disupervisi dengan semestinya.

2) Pemahaman memadai atas pengendalian intern harus diperoleh

untuk merencanakan audit dan menentukan sifat, saat, dan lingkup

pengujian yang akan dilakukan.

3) Bukti audit kompeten yang cukup harus diperoleh melalui

inspeksi, pengamatan, permintaan keterangan, dan konfirmasi

sebagai dasar memadai untuk menyatakan pendapat atas laporan

keuangan.

c. Standar Pelaporan

1) Laporan auditor harus menyatakan apakah laporan keuangan telah

disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di

Indonesia.

2) Laporan auditor harus menunjukkan atau menyatakan, jika ada,

ketidakkonsistenan penerapan prinsip akuntansi dalam

penyusunan laporan keuangan periode berjalan dibandingkan

dengan penerapan prinsip tersebut dalam periode sebelumnya.

3) Pengungkapan informatif dalam laporan keuangan harus

dipandang memadai kecuali dinyatakan lain dalam laporan

auditor.

4) Laporan auditor harus memuat suatu pernyataan pendapat

mengenai laporan keuangan secara keseluruhan atau suatu asersi

Page 36: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

16

 

bahwa pernyataan demikian tidak dapat diberikan. Jika pendapat

secara keseluruhan tidak dapat diberikan, maka alasannya harus

dinyatakan. Dalam hal nama auditor dikaitkan dengan laporan

keuangan, maka laporan auditor harus memuat petunjuk yang jelas

mengenai sifat pekerjaan audit yang dilaksanakan, jika ada, dan

tingkat tanggung jawab yang dipikul oleh auditor.

Standar audit diatas harus dijalankan auditor dalam menjalankan

kewajiban profesionalnya. Standar audit ini merupakan suatu kriteria

untuk mempertahankan kualitas audit. Audit dikatakan berkualitas apabila

auditor telah melaksanakan standar profesi yang ada.

B. Teori Keagenan

Teori keagenan (Agency Theory) merupakan basis teori yang

mendasari praktik bisnis perusahaan yang dipakai selama ini. Teori tersebut

berakar dari sinergi teori ekonomi, teori keputusan, sosiologi, dan teori

organisasi. Teori agensi mengasumsikan bahwa semua individu bertindak atas

kepentingan mereka sendiri. Salah satu hipotesis dalam teori ini adalah bahwa

manajemen dalam mengelolah perusahaan cenderung lebih mementingkan

kepentingan pribadinya daripada meningkatkan nilai perusahaan.

Manajemen dan pemegang saham mengalami asimetri informasi.

Manajemen lebih diuntungkan karena memiliki informasi lebih banyak dari

pemegang saham sehingga manajemen akan berbuat apapun untuk memenuhi

utilitasnya. Akibat asimetri informasi ini pemegang saham tidak begitu saja

Page 37: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

17

 

percaya dengan laporan pertanggung jawaban manajemen dalam bentuk

laporan keuangan perusahaan. Pemegang saham membutuhkan pihak ketiga

untuk memeriksa laporan keuangan yang telah dibuat oleh manajemen, yaitu

auditor atau akuntan publik.

Auditor selaku pihak ketiga yang diberi kepercayaan oleh pemegang

saham (principal) untuk memeriksa laporan keuangan yang telah dibuat oleh

manajemen dianggap ahli dalam bidang akuntansi, auditing dan perpajakan.

Dari kepercayaan yang diberikan ini maka auditor dituntut untuk dapat

menjaga independensinya sehingga pekerjaan yang dilakukannya pun akan

dianggap berkualitas.

Apabila auditor tersebut dapat menjaga independensinya maka audit

yang dilakukannya dapat dianggap berkualitas walaupun ukuran kualitas

audit bukan hanya sikap mental independen saja. Audit yang berkualitas akan

membuat pemegang saham (principal) puas sehingga hubungan auditor dan

pemegang saham pun akan baik. Berawal dari kepuasan tersebut pemegang

saham akan tetap mempercayakan penugasan audit selanjutnya kepada kantor

akuntan tersebut sehingga audit tenure yang panjang dapat teradi.

C. Kompetensi

Menurut penelitian dari Ida Suraida (2005) dalam Senjani (2009: 8)

mengenai Pengaruh Etika, Kompetensi, Pengalaman Audit, Risiko Audit dan

Skeptisisme Profesional Auditor terhadap Ketepatan Pemberian Opini

Akuntan Publik, bahwa atribut kompetensi auditor dan pengalaman audit

Page 38: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

18

 

auditor memiliki hubungan positif yang signifikan sehingga atribut tersebut

menentukan kualitas auditor.

Menurut Kamus Kompetensi LOMA (1998) dalam Lasmahadi (2002)

dalam Alim (2007: 6) kompetensi didefinisikan sebagai aspek-aspek pribadi

dari seorang pekerja yang memungkinkan dia untuk mencapai kinerja

superior. Sedangkan menurut Syafei (2007) kompetensi adalah keterampilan-

keterampilan individu yang mencerminkan kemampuan potensial untuk

melakukan sesuatu hal. Sedangkan dalam Susanto (2000) dalam Alim (2007:

6) definisi mengenai kompetensi adalah karakteristik-karakteristik yang

mendasari individu untuk melakukan suatu pekerjaan superior.

Dari pengertian di atas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa

kompetensi merupakan suatu karakteristik dan keterampilan individu yang

mencerminkan kemampuan potensialnya dalam melakukan suatu pekerjaan

superior. Karakteristik dan keterampilan individu dapat dimiliki sebagai hasil

dari menempuh jalur pendidikan formal maupun non-formal, serta ujian,

sertifikasi maupun keikutsertaan dalam seminar, pelatihan, lokakarya, dan

lain-lain. Berarti kompetensi dalam audit berarti seorang auditor setelah

menempuh pendidikan formalnya serta mengikuti pelatihan-pelatihan dan

akan semakin terasah keahliannya tersebut dengan melakukan praktek audit.

Kompetensi auditor juga dapat diukur melalui banyaknya sertifikat

atau ijazah yang dimiliki serta banyak/seringnya keikutsertaan dalam

pelatihan/seminar yang berkaitan dengan profesinya. Semakin sering seorang

auditor yang bersangkutan hadir dan mengikuti pelatihan/seminar maka

Page 39: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

19

 

auditor yang bersangkutan diharapkan dan seharusnya akan lebih cakap dan

lebih lihai dalam melaksanakan tugas auditnya (Senjani, 2009: 8).

Kompetensi berkaitan dengan pendidikan dan pengalaman memadai

yang dimiliki akuntan publik dalam bidang auditing dan akuntansi. dalam

melaksanakan tugasnya, seorang auditor harus bertindak sebagai seorang

yang ahli dalam bidangnya, yakni auditing dan akuntansi. Akuntan publik

harus terus bersikap dinamis dalam menanggapi perubahan dan

perkembangan dari suatu standar. Auditor sebagai seorang yang ahli harus

selalu mempelajari dan memahami semua perkembangan ketentuan maupun

ketentuan baru yang diterapkan dalam bisnis maupun organisasi profesi.

Selain itu juga dapat diketahui bahwa kualitas auditor juga dapat diukur dari

tingkat kompetensi dan independensinya (Christiawan, 2002: 89).

Anis (2008: 10) mengenai Pengaruh Kompetensi Dan Independensi

Terhadap Kelangsungan Usaha Kantor Akuntan Publik (KAP) bahwa

terdapat pengaruh yang kuat dalam kelangsungan usaha KAP. Secara parsial,

kompetensi berpengaruh secara signifikan terhadap kelangsungan usaha KAP

karena klien akan menilai kompetensi dari suatu KAP dalam menggunakan

jasanya. Sedangkan independensi tidak berpengaruh secara signifikan dalam

kelangsungan usaha suatu KAP karena klien sebelum menggunakan jasa

suatu KAP tidak memperhitungkan apakah KAP tersebut akan berlaku

independen atau tidak.

Penelitian Choo dan Trotman (1991: 470) menyatakan bahwa

hubungan yang kuat antara pengalaman dan kompetensi dimana seorang

Page 40: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

20

 

auditor yang memiliki pengalaman yang banyak akan menemukan lebih

banyak kesalahan yang tidak umum dibandingkan dengan auditor dengan

pengalaman yang sedikit namun tidak ada perbedaan yang besar dalam

menemukan kesalahan yang umum baik bagi auditor yang berpengalaman

banyak maupun yang berpengalaman sedikit. Bahwa pengalaman akan

tampak lebih jelas pengaruhnya apabila yang menjadi pertimbangan adalah

tingkat kompleksitas suatu pekerjaan.

Dari hasil penelitian-penelitian di atas maka dapat kita simpulkan

bahwa kompetensi seorang auditor itu sangat dipengaruhi oleh pengalaman

audit yang pernah dilakukan. Tingkat pendidikan serta pelatihan yang pernah

diikuti juga berpengaruh terhadap kompetensi seorang auditor. Kantor

Akuntan Publik yang memiliki auditor dengan kompetensi yang baik akan

mendapat reputasi yang baik pula, sehingga klien akan lebih sering

menggunakan jasa KAP tersebut.

D. Independensi

Definisi independensi dalam The CPA Handbook dalam Alim (2007:

8) adalah merupakan suatu standar auditing yang penting karena opini

akuntan independen bertujuan untuk menambah kredibilitas laporan keuangan

yang disajikan oleh manajemen. Apabila seorang auditor tidak dapat menjaga

independensinya maka opini yang diberikan atas audit keuangan klien tidak

akan memberikan apapun, tidak menambah kredibilitas atas laporan keuangan

klien. Kode Etik Akuntan tahun 1994 menyebutkan bahwa independensi

Page 41: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

21

 

adalah sikap yang diharapkan dari seorang auditor untuk tidak mempunyai

kepentingan pribadi dalam pelaksanaan tugasnya, yang bertentangan dengan

prinsip integritas dan obyektivitas.

Menurut Mulyadi et al (1988: 82) dan Susiana (2007: 6), ada dua

aspek independensi, yaitu:

1. Independensi sikap mental (independence of mind/independence of mental

attitude), independensi sikap mental ditentukan oleh pikiran akuntan

publik untuk bertindak dan bersikap independen.

2. Independensi penampilan (image projected to the public/appearance of

independence), independensi penampilan ditentukan oleh kesan

masyarakat terhadap independensi akuntan publik.

Definisi independensi menurut Standar Profesional Akuntan Publik

(SPAP, 2001: seksi 220) adalah suatu keadaan dimana auditor tidak mudah

dipengaruhi, karena auditor melaksanakan pekerjaannya untuk kepentingan

umum. Dengan demikian auditor eksternal diharapkan dan tidak dibenarkan

memihak kepada kepentingan siapa pun, sebab bagaimana pun sempurnanya

keahlian teknis yang ia miliki, ia akan kehilangan sikap tidak memihak, yang

justru sangat penting untuk mempertahankan kebebasan pendapatnya. Sikap

mental independen tersebut meliputi independen dalam fakta (in fact) maupun

dalam penampilan (in appearance).

Dalam Mukhlasin (2004: 31) menyebutkan bahwa setiap auditor harus

memelihara integritas dan keobyektifan dalam tugas profesional dan setiap

auditor harus independen dari semua kepentingan yang bertentangan atau

Page 42: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

22

 

pengaruh yang tidak layak. Setiap auditor harus dapat menghindar dari

keadaan yang dapat membuat opini masyarakat/pihak ketiga bahwa auditor

tidak lagi dapat menjaga independensinya bahwa auditor sudah terlibat dalam

suatu konflik/pertentangan kepentingan sehingga auditor sudah tidak lagi

bersikap obyektif.

Kepercayaan masyarakat umum atas independensi dalam profesi audit

sangatlah penting bagi perkembangan profesi akuntan publik itu sendiri.

Masyarakat tidak akan lagi percaya jika terdapat bukti bahwa auditor sudah

kehilangan independensinya. Untuk bertindak independen, auditor harus

menjaga sikap mentalnya yaitu sikap mental intelektual jujur. Auditor harus

mengelola praktiknya dalam semangat independensi dan aturan yang

ditetapkan untuk mencapai derajat independensi dalam melaksanakan

pekerjaannya (SPAP, 2001: seksi 220).

Berkaitan dengan hal itu terdapat 4 hal yang mengganggu

independensi akuntan publik, yaitu : (1) Akuntan publik memiliki mutual atau

conflicting interest dengan klien, (2) Mengaudit pekerjaan akuntan publik itu

sendiri, (3) Berfungsi sebagai manajemen atau karyawan dari klien dan (4)

Bertindak sebagai penasihat (advocate) dari klien. Akuntan publik akan

terganggu independensinya jika memiliki hubungan bisnis, keuangan dan

manajemen atau karyawan dengan kliennya (Elfarini, 2007: 34).

Mulyono (1988) dalam Alim (2007: 9) telah melakukan penelitian

mengenai independensi auditor di Indonesia. Penelitian tersebut mempelajari

atribut-atribut yang mempengaruhi independensi auditor yaitu (1) ikatan

Page 43: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

23

 

keputusan keuangan dan hubungan usaha dengan klien; (2) persaingan antar

KAP; (3) permberian jasa lain selain jasa audit; (4) lama penugasan audit; (5)

besar kantor akuntan; (6) besarnya audit fee. Responden dalam penelitian

tersebut adalah direktur keuangan perusahaan yang telah go public, partner

KAP, pejabat kredit bank dan lembaga keuangan non-bank, dan Bapepam.

Penelitian ini menguji pengaruh dari independensi terhadap integritas

laporan keuangan yang dinyatakan melalui berapa besar fee audit yang

dibayarkan klien kepada auditor. Jika KAP menerima fee audit yang tinggi,

maka KAP akan menghadapi tekanan ekonomis untuk memberikan opini

yang bersih (dalam hal ini wajar tanpa pengecualian) dan di lain sisi juga

dalam rangka mempertahankan klien itu sendiri sehingga tidak berpindah

pada KAP atau auditor lain (Susiana, 2007: 7).

Deis dan Giroux (1992: 465) mengatakan bahwa dalam konflik

kekuatan, klien dapat menekan auditor untuk melawan standar profesional

dan dalam ukuran yang besar, kondisi keuangan klien yang sehat dapat

digunakan sebagai alat untuk menekan auditor dengan cara mengancam akan

melakukan pergantian auditor. Hal tersebut akan membuat auditor tidak

nyaman sehingga dapat menyebabkan auditor kehilangan independensinya.

Posisi auditor dalam keadaan ini sangatlah dilematis karena auditor mendapat

tekanan untuk memenuhi keinginan klien yang apabila dipenuhi maka auditor

akan melanggar standar profesionalnya.

Selain disebabkan oleh konflik kepentingan dan hubungan khusus

antara perusahaan dan akuntan publik, independensi juga dipengaruhi oleh

Page 44: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

24

 

budaya setempat. Penelitian yang dilakukan pada beberapa auditor di satu

kantor akuntan publik yang berlatar belakang budaya Jawa, menyatakan

bahwa nilai-nilai budaya Jawa bukanlah ancaman terhadap independensi, atau

dapat memperlemah independensi, tetapi justru memperkuatnya dengan cara

yang khas (Christiawan, 2002: 87).

Hasil penelitian Anis (2008: 10) menyatakan bahwa independensi

tidak memiliki pengaruh terhadap kelangsungan bisnis KAP tetapi variabel

kompetensi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kelangsungan usaha

KAP. Dengan kata lain dalam pemilihan atau penggunaan jasa KAP, klien

tidak memperhatikan atribut independensi, apakah KAP tersebut independen

atau tidak, melainkan mempertimbangkan kompetensi dan pengalaman KAP

tersebut.

Dari penelitian di atas dapat dilihat bahwa independensi auditor

sangatlah penting. Auditor akan kehilangan nilainya apabila dia tidak dapat

menjaga independensinya. Independensi auditor inilah yang terkadang

membuat auditor berada dalam keadaan yang dilematis. Apabila kita

mendasarinya dengan teori keagenan, maka audit fee yang diterima auditor

akan mengakibatkan berkurangnya independensi akuntan publik. Auditor

selaku penerima penugasan (agen) akan mendapatkan kontra prestasi dalam

bentuk audit fee.

Page 45: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

25

 

E. Ukuran Kantor Akuntan Publik

Skandal akuntansi yang terjadi pada kasus Enron, WorldCom, Tyco,

Telkom, dan lainnya, merupakan skandal akuntansi antara klien dan KAP

yang mengauditnya. Kantor Akuntan Publik (KAP) yang memberikan jasa

audit kepada mereka merupakan Kantor Akuntan Publik (KAP) yang

berukuran besar dan bertaraf internasional serta memiliki reputasi di bidang

keuangan. Namun hal tersebut tidak memberikan jaminan bahwa KAP

tersebut dapat memberikan jasa yang berkualitas yang mencerminkan nilai

dan taraf perusahaan mereka yang sebenarnya. (Riyatno, 2007: 148).

Penelitian-penelitian sebelumnya yang menggunakan proksi kualitas

audit dengan acuan ukuran dan reputasi Kantor Akuntan Publik (KAP) sudah

banyak dilakukan. Diantaranya DeAngelo (1981), Mayangsari (2004), dan

Riyatno (2007), memberikan hasil bahwa kualitas audit akan meningkat

sejalan dengan besarnya Kantor Akuntan Publik (KAP) tersebut. Kualitas

audit dapat dilihat dari besarnya ukuran KAP yang melakukan audit. Kantor

Akuntan Publik (KAP) besar (big four accounting firms) dipersepsikan akan

melakukan audit dengan lebih berkualitas dibandingkan dengan KAP kecil

(non-big four accounting firms), dikarenakan KAP besar lebih

mempertimbangkan reputasinya dibandingkan dengan KAP kecil.

Namun dengan terjadinya kasus skandal-skandal keuangan yang

melibatkan KAP besar yang bertaraf internasional dengan perusahaan-

perusahaan besar dengan motif untuk memperindah tampilan keuangan dalam

laporan keuangannya dengan tujuan akan menaikkan nilai saham mereka

Page 46: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

26

 

sehingga para investor akan membeli saham mereka di pasar modal semakin

membuat masyarakat dan investor semakin mempertanyakan kualitas audit

yang telah dilakukan KAP, terutama KAP besar dengan taraf internasional

yang memiliki reputasi baik. Sehingga telah terciptanya pandangan

masyarakat bahwa KAP besar pun tidak menjamin laporan keuangan yang

diauditnya tidak mengandung salah saji yang material (Riyatno, 2007: 149).

Penelitian-penelitian yang menggunakan ukuran KAP sebagai proksi

dari kualitas audit berhasil membuktikan secara empiris bahwa terdapat

perbedaan kualitas antara KAP berukuran besar (big four accounting firms)

dengan KAP berukuran kecil (non-big four accounting firms). Lennox (1999)

dalam Senjani (2009: 13) melihat pada dua penjelasan mengenai hubungan

yang positif antara ukuran KAP dan kualitas audit, yaitu alasan reputasi dan

deep pocket yang dimiliki oleh KAP besar. Penelitiannya membuktikan

kesesuaian dengan hipotesis reputasi yang berargumen bahwa KAP besar

mempunyai insentif lebih besar untuk mengaudit lebih akurat karena mereka

memiliki lebih banyak hubungan spesifik dengan klien yang akan hilang jika

mereka memberikan laporan yang tidak akurat. Selain itu karena KAP besar

memiliki sumber daya yang lebih besar dibandingkan dengan KAP kecil,

sehingga mereka memiliki resiko terancam (exposed) oleh tuntutan hukum

pihak ketiga yang lebih besar bila menghasilkan laporan audit yang tidak

akurat atau keliru.

Saat ini KAP dengan label the big five telah berubah menjadi KAP

dengan label the big four dikarenakan setelah kasus skandal akuntansi besar

Page 47: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

27

 

yang melibatkan Enron dengan KAP yang mengauditnya yaitu Arthur

Andersen yang merupakan saat itu salah satu dari KAP the big five dicabut

izin usahanya. Berdasarkan sumber dari directory KAP IAPI (Institut

Akuntan Publik Indonesia), di Indonesia ada empat KAP besar yang

berafiliasi dengan KAP the big four, berdasarkan sumber dari IAPI

diantaranya adalah:

1. KAP Osman Bing Satrio & Rekan afiliasi dari Deloitte & Touche.

2. KAP Purwanto, Sarwoko & Sandjaja afiliasi dari Ernst & Young.

3. KAP Haryanto Sahari & Rekan afiliasi dari Pricewaterhouse & Cooper.

4. KAP Sidharta Sidharta & Harsono afiliasi dari KPMG.

Keempat KAP the big four diatas dianggap memiliki kualitas audit

yang diberikan lebih baik dibandingkan dengan KAP-KAP lain di Indonesia

(KAP non-big four). Sehingga keempat KAP tersebut diatas diberi label KAP

the big four. Hal tersebut juga didasarkan pada ukuran dan reputasi KAP

tersebut dalam memberikan jasa audit.

Wikipedia (2008) menjelaskan Auditor Empat Besar (The Big Four

Auditors) adalah kelompok empat firma jasa profesional dan akuntansi

internasional terbesar, yang menangani mayoritas pekerjaan audit untuk

perusahaan publik maupun perusahaan tertutup. Auditor Empat Besar adalah

sebagai berikut, dengan data terakhirnya:

Page 48: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

28

 

Tabel 2.1 Peringkat Auditor Internasional

Firma Pendapatan Karyawan Tahun

Fiskal

PriceWaterhouseCoopers $ 28.2 miliar 146.700 2008

Deloitte Touche Tohmatsu $ 27.4 miliar 165.000 2008

Ernst & Young $ 24.5 miliar 130.000 2008

KPMG $ 19.8 miliar 123.000 2008

Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/The_Big_Four_auditors.html 

Pada penelitian ini, penulis mengacu pada indikator yang digunakan

oleh Riyatno (2007: 151) yaitu Ukuran KAP sebagai proksi kualitas

membedakan KAP menjadi KAP besar (Big four accounting firms) dan KAP

kecil (Non big four accounting firms). Pembedaan tersebut dilakukan

berdasarkan jumlah klien yang dilayani oleh suatu KAP, jumlah

rekan/anggota yang bergabung, serta total pendapatan yang diperoleh dalam

satu periode yaitu tahun 2008-2009. Namun karena keterbatasan sumber daya

yang dimiliki, penulis hanya menggunakan data jumlah rekanan/anggota yang

bergabung sebagai ukuran KAP. Kantor Akuntan Publik (KAP) dikatakan

besar menurut Majalah Akuntan Indonesia Edisi No. 16/tahun III/April 2009

apabila memiliki minimal 10 (sepuluh) akuntan publik, sedangkan KAP

dikatakan sedang apabila memiliki 3 (tiga) – 10 (sepuluh) akuntan publik, dan

KAP dikatakan kecil apabila memiliki 1 (satu) – 3 (tiga) akuntan publik.

Page 49: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

29

 

F. Kualitas Audit

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi ke-2 (1994), kualitas

adalah tingkat baik buruknya sesuatu. Sedangkan pengertian audit adalah

pemeriksaan tentang keuangan atau pengujian efektivitas keluar masuknya

uang dan penilaian kewajaran laporan yang dihasilkan.

Menurut Rahayu (2010: 1), auditing adalah suatu proses yang

sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif

mengenai informasi tingkat kesesuaian tindakan atau peristiwa ekonomi

dengan kriteria yang telah ditetapkan, serta melaporkan hasilnya kepada

pihak yang berkepentingan, auditing harus dilakukan oleh orang yang

kompeten dan independen.

Menurut pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa kualitas audit

adalah tingkat baik buruknya suatu proses yang sistematis untuk memperoleh

dan mengevaluasi bukti secara objektif atas suatu informasi untuk

menentukan apakah suatu informasi disajikan secara wajar dan sesuai dengan

kriteria yang sudah ditetapkan dan dilakukan oleh orang yang kompeten dan

independen.

DeAngelo (1981) mendefinisikan kualitas audit sebagai suatu

probabilitas dimana seorang auditor dapat menemukan serta melaporkan

tentang adanya suatu pelanggaran dalam sistem akuntansi klien serta hasil

penelitiannya tersebut juga menyimpulkan bahwa KAP yang besar akan

berusaha untuk menyajikan kualitas yang lebih besar dibandingkan dengan

KAP yang kecil.

Page 50: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

30

 

Deis dan Giroux (1992: 462) melakukan penelitian tentang empat hal

dianggap mempunyai hubungan dengan kualitas audit yaitu (1) lama waktu

auditor telah melakukan pemeriksaan terhadap suatu perusahaan, semakin

lama seorang auditor telah melakukan audit pada klien yang sama maka

kualitas audit yang dihasilkan akan semakin rendah, (2) jumlah klien,

semakin banyak jumlah klien yang banyak akan berusaha menjaga

reputasinya, (3) kesehatan keuangan klien, semakin sehat kondisi keuangan

klien maka akan ada kecenderungan klien tersebut untuk menekan auditor

agar tidak mengikuti standar, dan (4) review oleh pihak ketiga, kualitas audit

akan meningkat jika auditor tersebut mengetahui bahwa hasil pekerjaannya

akan di-review oleh pihak ketiga.

Dari beberapa definisi dan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan

bahwa kualitas audit adalah kemampuan seorang auditor dalam memperoleh

dan mengevaluasi bukti untuk menemukan apakah terjadi misstatement dan

pelanggaran serta auditor mampu untuk melaporkannya sesuai dengan standar

yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, auditor yang berkualitas dalam audit

adalah auditor yang mampu menemukan salah saji dan pelanggaran serta juga

mampu untuk melaporkannya sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

G. Penelitian Terdahulu

Penelitian mengenai kualitas audit serta faktor-faktor yang

mempengaruhinya seperti kompetensi, independensi, audit fee, kepuasan

klien dan kontrol kualitas oleh KAP, reputasi KAP telah banyak dilakukan

Page 51: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

31

 

oleh peneliti-peneliti sebelumnya. Penelitian-penelitian tersebut banyak

memberikan masukan serta kontribusi tambahan bagi auditor untuk

mendeteksi dan mengatasi terjadinya audit yang tidak berkualitas. Tabel 2.2

menunjukkan hasil-hasil penelitian terdahulu mengenai kualitas audit.

Tabel 2.2 Tabel Penelitian Terdahulu

Peneliti (Tahun)

Judul Penelitian

Variabel yang Diteliti

Metodologi Penelitian

Hasil Penelitian

M. Nizarul Alim, Trisni

Hapsari, dan Liliek Purwanti (2007)

Pengaruh Kompetensi dan Independensi Terhadap Kualitas Audit dengan Etika Auditor sebagai Variabel Moderating

1. Kompetensi (X1)

2. Independensi (X2)

3. Etika Auditor (X3)

4. Kualitas Audit (Y)

Sampel: auditor yang bekerja di KAP di Jawa Timur.

Metode analisis data menggunakan Analisis Regresi Moderat Two Way Interactions.

1. Kompetensi (X1) dan Independensi (X2) memiliki memiliki pengaruh signifikan terhadap Kualitas Audit (Y).

2. Interaksi Kompetensi (X1) dan Etika Auditor (X3) tidak dapat dianalisis karena kedua variable tersebut dikeluarkan dari model penelitian

3. Interaksi Independensi (X2) dan Etika Auditor (X3) berpengaruh signifikan terhadap Kualitas audit (Y)

Nurkholis (2003)

Atribut Kualitas Audit: Persepsi Auditor, Manajer Akuntansi dan Pemakai Laporan Keuangan

1. Atribut Kualitas Audit

Sampel: Manajer Akuntansi pada perusahaan Go Public, Auditor Big Five Accounting Firm, dan

Terjadi perbedaan persepsi di antara ketiga kelompok responden. Faktor pengalaman KAP, kemampuan merespon kebutuhan klien,

Page 52: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

32

 

Tabel 2.2 (Lanjutan) Peneliti (Tahun)

Judul Penelitian

Variabel yang Diteliti

Metodologi Penelitian

Hasil Penelitian (Kesimpulan)

Pemegang Saham Metode analisis data menggunakan Analisis Faktor

pemahaman terhadap industri klien dan keterlibatan komite audit menjadi factor penting dalam meningkatkan kualitas audit

Mukhlasin (2004)

Pengaruh Atribut Kualitas

Audit, Portofolio Jasa

Audit, dan Reputasi KAP

terhadap Kepuasan Klien

1. Kualitas Audit (X1)

2. Portofolio Jasa Audit (X2) 3. Reputasi KAP

(X3) 4. Kepuasan

Klien (Y)

Sampel: Kontroler atau

Internal Auditor Perusahaan

Metode analisis data menggunakan Analisis Regresi Berganda

Kualitas Audit (X1), Portofolio Jasa Audit (X2), dan Reputasi KAP (X3) berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Klien (Y)

Sri Murtini (2003)

Persepsi Auditor tentang Faktor-faktor yang Mempengaruhi Independensi Auditor

1. Audit Tenure (X1) 2. Tekanan dari Klien (X2) 3. Review Rekan Auditor (X3) 4. Independensi (Y)

Sampel: Random Sampling Auditor yang bekerja pada KAP

Audit Tenure (X1), Tekanan dari Klien (X2), dan Review Rekan Auditor (X3) berpengaruh signifikan terhadap Independensi (Y)

HW Darmoko

(2004)

Profesionalisme Auditor KAP dilihat dari Perbedaan Gender, Tipe KAP, dan Hirarki Jabatannya

1. Perbedaan Gender (X1)

2. Tipe KAP (X2) 3. Hirarki Jabatan

(X3) 4.Profesionalisme Auditor (Y)

Sampel: auditor yang bekerja pada KAP Analisis data menggunakan analisis t-test, ANOVA dan non metrik

1. Gender (X1) tidak menentukan Profesionalisme (Y) 2. Tipe KAP (X2) menentukan Profesionalisme (Y) 3. Hirarki Jabatan (X3) menentukan Profesionalisme seorang Auditor

Marini Purwanto dan Simon

Pengaruh Kualitas Audit, Pergantian

1. Kualitas Audit (X1) 2. Pergantian

Sampel: Internal Auditor pada perusahaan

1. Kualitas Audit (X1) berpengaruh terhadap

Page 53: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

33

 

Tabel 2.2 (Lanjutan) Peneliti (Tahun)

Judul Penelitian

Variabel yang Diteliti

Metodologi Penelitian

Hasil Penelitian (Kesimpulan)

Haryanto (2004)

Auditor terhadap Kepuasan Klien KAP di Indonesia

Auditor (X2) 3. Kepuasan Klien (Y)

Industri yang go public Analisis data menggunakan Analisis Regresi Berganda

Kepuasan Klien (Y) 2. Pergantian Auditor (X2) berpengaruh terhadap Kepuasan Klien (Y)

Yulius Yogi Christiawan

(2002)

Kompetensi dan Independensi Akuntan Publik: Refleksi hasil Penelitian Empiris

1. Kompetensi (X1) 2. Independensi (X2) 3. Kualitas Audit (Y)

Studi terhadap literature dan kajian ilmiah

Kualitas audit ditentukan oleh dua hal, yaitu kompetensi dan independensi

Sumber: Diolah dari berbagai refrensi

 

H. Keterkaitan Antar Variabel

1. Kompetensi Auditor dengan Kualitas Audit

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Alim, et al. (2007: 18),

kompetensi berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Kualitas audit

dapat tercapai jika auditor memiliki kompetensi yang baik dimana

kompetensi tersebut terdiri dari dua dimensi yaitu pengalaman dan

pengetahuan. Hal ini menunjukkan bahwa audit yang berkualitas dapat

tercapai apabila auditor yang ditugaskan dalam penugasan audit memiliki

kompetensi yaitu dari segi pengalaman dan pengetahuan yang sudah

memadai. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian sebelumnya

yang dilakukan oleh Libby dan Libby (1989), Ashton (1991), Choo dan

Trootman (1991), dalam Mayangsari (2003).

Page 54: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

34

 

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Christiawan (2002),

pengalaman akan mempengaruhi kemampuan auditor untuk mengetahui

kekeliruan yang ada di perusahaan yang menjadi kliennya dan pelatihan

yang dilakukan akan meningkatkan keahlian akuntan publik dalam

melaksanakan audit. Hal ini menunjukkan bahwa kompetensi yang dapat

diukur dari pengalaman dan pengetahuan akan mempengaruhi kualitas

audit. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Mayangsari (2003)

dan Christiawan (2002), dapat disimpulkan bahwa kompetensi berpengaruh

secara signifikan terhadap kualitas audit.

Ha1 : Kompetensi auditor berpengaruh terhadap kualitas audit.

Selanjutnya, Senjani (2009) meneliti mengenai pengaruh kualitas

auditor yang dimoderasi oleh variabel ukuran KAP membuktikan bahwa

kualitas auditor yang salah satu tolak ukurnya adalah kompetensi memiliki

pengaruh terhadap kualitas audit. Seperti penelitian Redithe (2009)

membuktikan bahwa ukuran KAP belum tentu membuktikan kualitas audit

mereka.

Ha2 : Interaksi kompetensi dan ukuran KAP berpengaruh terhadap

kualitas audit.

2. Independensi dengan Kualitas Audit

Menurut penelitian Alim et al. (2007), independensi berpengaruh

secara signifikan terhadap kualitas audit. Hasil penelitian ini konsisten

dengan penelitian Shockley (1981), DeAngelo (1981), Knapp (1985), Deis

dan Giroux (1992), dan Mayangsari (2003). Dari hasil penelitian di atas

Page 55: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

35

 

dapat dilihat bahwa sikap independen merupakan suatu hal yang sangat

diperlukan dalam penugasan audit. Seorang auditor harus selalu menjaga

independensinya karena profesi auditor merupakan suatu profesi yang

menjadi tempat bersandarnya kepercayaan masyarakat. Oleh karena itu,

apabila seorang auditor tidak dapat menjaga independensinya maka laporan

keuangan yang diauditnya tidak dapat diakui kredibilitasnya. Dari

penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa independensi berpengaruh

secara signifikan terhadap kualitas audit.

Ha3 : Independensi berpengaruh terhadap kualitas audit.

Selanjutnya, Redithe (2009) menemukan bahwa ukuran KAP yang

besar belum tentu membuktikan audit yang dilakukannya juga berkualitas

karena banyaknya tuntutan hukum setelah perusahaan klien diaudit oleh

KAP besar. Menurut penelitian yang dilakukan Mukhlasin (2004), ia

meneliti 14 kriteria kualitas audit yang salah satunya adalah sikap mental

yang independen. Sikap mental independen ini sangat penting yang

dibuktikan dengan banyaknya penelitian mengenai independensi auditor.

Hasil kerja auditor tidak akan dianggap apabila auditor tersebut kehilangan

independensinya.

Ha4 : Interaksi independensi dan ukuran KAP berpengaruh terhadap

kualitas audit.

Page 56: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

36

 

3. Ukuran KAP dengan Kualitas Audit

Salah satu yang diduga mempengaruhi kepuasan klien adalah

reputasi dan ukuran KAP. Reputasi dan ukuran KAP terbentuk sejalan

dengan perkembangan keahlitan spesifik industri. Klien biasanya

mempersepsikan bahwa auditor yang bekerja pada KAP sedang akan

memberikan audit yang berkualitas dibandingkan dengan auditor yang

bekerja pada KAP kecil. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa

ukuran KAP dapat berpengaruh terhadap kualitas audit.

Ha5 : Ukuran KAP berpengaruh terhadap kualitas audit.

4. Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan

ukuran KAP, dan interaksi independensi dan ukuran KAP dengan

kualitas audit

Ha6 : kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi

dan ukuran KAP, dan interaksi independensi daun ukuran KAP

secara simultan berpengaruh terhadap kualitas audit.

I. Kerangka Pemikiran dan Hipotesis

1. Kerangka Pemikiran

Berdasarkan uraian di atas, gambaran menyeluruh mengenai model

penelitian ini dapat ditunjukkan dengan kerangka pemikiran teoritis yang

dituangkan dalam model skema sebagai berikut:

Page 57: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Model (a)

Ukuran Kantor Akuntan Publik

(KAP)

Kualitas Audit

Kompetensi

Model (b)

Kualitas Audit

Independensi

37

 

Ukuran Kantor Akuntan Publik

(KAP)

Gambar 2.1 Skema Kerangka Pemikiran

 

Page 58: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kausalitas merupakan tipe

penelitian dengan karakteristik masalah berupa hubungan sebab-akibat antara

dua variabel atau lebih (Indriantoro dan Supomo, 2002: 27). Penelitian ini

bertujuan untuk menyelidiki kemungkinan hubungan sebab-akibat dengan

cara berdasar atas pengamatan terhadap akibat yang ada dan mencari kembali

faktor yang mungkin menjadi penyebab melalui data tertentu.

Dalam penelitian ini terdapat 4 variabel, yaitu variabel independen

(Kompetensi dan Independensi), variabel dependen (Kualitas Audit), dan

variabel moderating (Ukuran KAP).

B. Metode Penentuan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah auditor kantor akuntan publik

(KAP) di Jakarta. Teknik penentuan sampel yang peneliti gunakan adalah

metode Convenience Sampling dengan pertimbangan kesediaan auditor untuk

berpartisipasi dalam penelitian sehingga data mudah diperoleh (Indriantoro

dan Supomo, 2002: 130). Berdasarkan data KAP dalam directory KAP dan

akuntan publik tahun 2009 diketahui jumlah auditor di Jakarta sebanyak 665

orang, dari jumlah tersebut penulis memilih 120 responden dari 30 KAP di

38  

Page 59: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

39  

Jakarta dengan asumsi terdapat minimal 4 (empat) akuntan publik di setiap

KAP. 

Page 60: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Jakarta dengan asumsi terdapat minimal 4 (empat) akuntan publik di setiap

KAP. 

C. Metode Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data

sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan melalui pengiriman kuesioner

kepada responden. Pertanyaan yang harus dijawab oleh responden dalam

kuesioner, terdiri dari dua bagian. Bagian pertama adalah mengenai data diri

auditor KAP yang menjadi responden yang akan diukur dengan skala

nominal, sedangkan bagian kedua adalah pilihan jawaban atas pertanyaan

mengenai Kompetensi, Independensi, dan Kualitas Audit.

Penulis menyusun elemen kuesioner penelitian dengan mengacu pada

Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) dan indikator-indikator lain yang

diambil dari buku, literatur, dan teori lainnya yang penulis dapatkan

mengenai kualitas audit. Kemudian elemen kuesioner penelitian ini

dikirimkan secara langsung kepada auditor dengan mengunjungi KAP yang

bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini. Selain itu, penulis juga

mengirimkan kuesioner melalui e-mail (pesan elektronik).

Peneliti juga menggunakan data sekunder yang berupa data daftar

KAP di Jakarta yang diperoleh dari directory database KAP yang disusun

oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI). Agar penelitian ini dapat

berjalan sebagaimana mestinya dan sesuai dengan harapan, peneliti

menggunakan metode sebagai berikut:

39  

Page 61: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

1. Penelitian Kepustakaan dengan mengumpulkan data-data teoritis serta

mempelajari dengan teliti teori yang berkaitan dengan permasalahan yang

sedang dibahas sebagai dasar dalam menganalisis masalah dalam penelitian

ini.

2. Penelitian Lapangan dengan melakukan survei untuk mendapatkan tanggapan

secara langsung dan pendapat dari para responden melalui media kuesioner.

D. Metode Analisis

1. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif digunakan oleh peneliti untuk memberikan

informasi mengenai karakteristik variabel penelitian yang utama dan data

demografi responden. Statistik deskriptif variabel penelitian menjelaskan skor

jawaban responden pada setiap variabel penelitian dengan ukuran tendensi

sentral (mean, median, modus) dan standar deviasi demografi responden.

Penelitian ini menggunakan ukuran frekuensi absolut (f) dan proporsi (%)

ditinjau dari kategori jenis kelamin, jenjang pendidikan, jabatan, dan lama

kerja.

2. Uji Kualitas Data

Data-data yang diperoleh, berupa jawaban atas kuesioner yang

disebarkan, akan diuji keandalan dan keakuratannya melalui uji validitas dan

uji realibilitas. Uji validitas adalah pengujian yang menunjukkan sejauh mana

suatu alat pengukur dapat mengukur apa yang ingin diukur. Sementara itu, uji

reliabilitas adalah pengujian yang dilakukan untuk menampilkan suatu nilai

40  

Page 62: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

yang menunjukkan konsistensi suatu alat pengukur di dalam mengukur gejala

yang sama (Husein Umar, 2003: 113).

a. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur.

Pengujian ini menggunakan Reliability Analysis, yaitu dengan menghitung

antara skor masing-masing butir pertanyaan dengan total item correlation

(Nisfiannoor, 2009). Kriteria valid atau tidak valid adalah jika korelasi antara

skor masing-masing butir pertanyaan dengan total item correlation

mempunyai skor diatas 0,2 maka butir pertanyaan tersebut dapat dikatakan

valid, dan jika korelasi skor masing-masing butir pertanyaan dengan total

skor mempunyai tingkat skor dibawah 0,2 maka butir pertanyaan tersebut

tidak valid.

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur bahwa variabel yang

digunakan benar-benar bebas dari kesalahan sehingga menghasilkan hasil

yang konsisten meskipun diuji berkali-kali. Untuk menguji reliabilitas

konstruk dalam penelitian ini akan digunakan teknik uji Croncbach’s Alpha.

Croncbach’s Alpha adalah patokan untuk menafsirkan korelasi antara skala

yang dibuat dengan semua skala variabel yang ada. Hasil uji reabilitas dengan

bantuan SPSS akan menghasilkan Croncbach’s Alpha dibawah 0,5 maka data

tersebut memiliki keandalan (reliable) yang relatif rendah. Suatu konstruk

atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Croncbach’s Alpha di

atas 0,6 (Nunnally, 1967 dalam Ghozali, 2005).

41  

Page 63: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

3. Uji Asumsi Klasik

Metode statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah

regresi. Metode yang menghubungkan satu variabel dependen dengan dua

atau lebih variabel independen, sesuai dengan hipotesis yang diuji dalam

penelitian. Selain dari pada itu penelitian ini juga menggunakan uji asumsi

klasik, diantaranya adalah:

a. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen). Model regresi

yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel independen

(tidak terjadi multikolinieritas) (Ghozali, 2005). Uji multikolinearitas dilihat

dari nilai tolerance dan variance inflantion factor (VIF). Suatu model regresi

yang bebas dari multikolinearitas adalah mempunyai nilai VIF lebih kecil dari

10 dan mempunyai tolerance lebih besar dari 0,1, maka apabila VIF lebih 10

dan mempunyai tolerance lebih besar dari 0,1, maka apabila VIF lebih kecil

dari 0,1 dan lebih besar dari 10 maka terjadi multikolinieritas.

b. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu pengamatan ke

pengamatan lain. Jika varians residual satu pengamatan ke pengamatan lain

tetap, maka disebut Homoskedastisitas dan jika berbeda disebut

Heteroskedastisitas. Model regresi yang memenuhi persyaratan adalah di

42  

Page 64: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

mana terdapat kesamaan varians dari residual satu pengamatan ke

pengamatan yang lain tetap atau disebut homoskedastisitas.

Deteksi heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan metode scatter

plot dengan memplotkan nilai ZPRED (nilai prediksi) dengan SRESID (nilai

residualnya). Model yang baik didapatkan jika tidak terdapat pola tertentu

pada grafik, seperti mengumpul di tengah, menyempit kemudian melebar atau

sebaliknya melebar kemudian menyempit (Ghozali, 2005).

c. Uji Normalitas Data

Uji normalitas dalam model regresi bertujuan untuk menguji apakah

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Seperti

diketahui bahwa uji t dan F mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti

distribusi normal. Asumsi normalitas ini dilakukan dengan menggunakan

kurva normal, dengan cara membuat titik temu antara data interval yang

diletakkan pada sumbu X dan jumlah frekuensi pada sumbu Y. Jika titik-titik

temu tersebut membentuk kurva normal, maka memang sampel maupun

populasi dapat dianggap berdistribusi normal (Umar, 2005 dalam Senjani,

2009).

4. Uji Hipotesis

Untuk menguji pengaruh Kompetensi dan Independensi terhadap

Kualitas Audit dengan Ukuran KAP sebagai variabel moderating, alat uji

yang akan digunakan adalah dengan teknik analisis Uji Nilai Selisih Mutlak

yang dikembangkan oleh Frucot dan Shearon (1991, dalam Ghozali, 2005

dalam Senjani, 2009). Model ini akan menguji pengaruh moderasi dengan

43  

Page 65: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

selisih mutlak dari variabel independen dengan rumus persamaan regresi

sebagai berikut:

KA = a + b1 Kt + b2 Ind + b3 UK + b4 | Kt-UK| + b5 |Ind-UK| + e

Keterangan:

KA : Kualitas Audit

KtA : Kompetensi Auditor

Indp : Independensi Auditor

UK : Ukuran Kantor Akuntan Publik (KAP)

|KtA-UK| : Merupakan interaksi yang diukur dengan nilai

absolut perbedaan antara Kt dan UK

|Ind-UK| : Merupakan interaksi yang diukur dengan nilai

absolut perbedaan antara Ind dan UK

Persamaan regresi tersebut untuk menguji (1) apakah Kompetensi

auditor berpengaruh terhadap Kualitas Audit, (2) apakah Independensi

berpengaruh terhadap Kualitas Audit, (3) apakah Ukuran KAP berpengaruh

terhadap Kualitas Audit, dan (4) apakah Kompetensi Auditor berpengaruh

terhadap Kualitas Audit dengan Ukuran KAP sebagai variabel moderating.

Alasan digunakan uji nilai selisih mutlak ini adalah karena menurut

Furcot dan Shearon (1991, dalam Ghozali, 2005), interaksi seperti ini lebih

disukai karena ekspektasi sebelumnya berhubungan dengan kombinasi antara

X1 (Kompetensi), X2 (Independensi), dan X3 (Ukuran KAP) serta

berpengaruh terhadap Y (Kualitas Audit). Selain itu penggunaan metode

44  

Page 66: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

regresi dengan uji interaksi umumnya menimbulkan masalah terjadinya

multikolinieritas antara variabel-variabel independen.

a. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai

koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai R2 yang kecil berarti

kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel

dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel

independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk

memprediksi variabel-variabel dependen (Ghozali, 2005).

b. Uji Signifikansi Simultan

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel

independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh bersama-

sama terhadap variabel dependen (Ghozali, 2005). Kriteria yang dipakai

untuk membuat keputusan terhadap hasil uji hipotesis yang diuji adalah

berdasarkan tingkat signifikansi sebesar 0,05 yang merupakan probabilitas

kesalahan sebesar 5 %. Dasar pengambilan keputusan adalah sebagai berikut:

1. Jika probabilitas > 0,05 dan nilai F< 4, maka Ha ditolak

2. Jika probabilitas < 0,05 dan nilai F> 4, maka Ha diterima

Dimana Ha : ρ ≠ 0 ~ semua variabel independen secara simultan mempunyai

pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen.

45  

Page 67: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji statistik t dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel

independen yang dimasukan dalam model regresi secara individual terhadap

variabel dependen (Ghozali, 2005). Kriteria yang dipakai untuk membuat

keputusan terhadap hasil uji hipotesis yang diuji adalah berdasarkan tingkat

signifikansi sebesar 0,05 yang menunjukan probabilitas kesalahan sebesar

5%, dasar pengambilan keputusan adalah sebagai berikut :

1. Nilai signifikansi > 0,05 dan nilai t < 2, maka Ha ditolak

2. Nilai signifikansi < 0,05 dan nilai t > 2, maka Ha diterima

Dimana, Ha : ρ ≠ 0 ~ variable independent secara parsial mempunyai

pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen.

E. Operasionalisasi Variabel Penelitian

Variabel-variabel operasional dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Variabel Bebas (Independent Variable)

Variabel bebas adalah tipe variabel yang menjelaskan atau

mempengaruhi variabel yang lain (Indriantoro dan Supomo, 2002:63). Dalam

penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah kompetensi dan

independensi. Peneliti menggunakan dua dimensi kompetensi dari Murtanto

(1998) dalam Mayangsari (2003) yaitu pengalaman dan pengetahuan.

Kompetensi diukur dengan mengunakan pertanyaan sebagai indikator sebagai

berikut: (1) jumlah klien yang diaudit, (2) komunikasi dengan klien, (3)

46  

Page 68: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

ketepatan waktu penyelesaian audit, (4) kecakapan asisten, (5) litigasi

peruahaan, (6) pengetahuan dari pendidikan strata, (7) pengetahuan dari

pelatihan dan kursus. Semua item diukur pada skala Likert 1 sampai 5.

Independensi diukur dengan dimensi tekanan klien dan lama

kerjasama dengan klien. Terdapat lima pertanyaan yang dijadikan sebagai

indikator yaitu (1) pengungkapan kecurangan klien, (2) besarnya fee audit,

(3) pemberian fasilitas dari klien, (4) penggantian auditor, dan (5)

penggunaan jasa non audit. Semua item pertanyaan diukur dengan skala

Likert 1 sampai 5.

2. Variabel Terikat (Dependent Variable)

Variabel terikat adalah variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi oleh

variabel lain (Indriantoro dan Supomo, 2002:63). Dalam penelitian ini yang

menjadi variabel terikat adalah kualitas audit yang diukur dengan pertanyaan

yang dijadikan sebagai indikator adalah (1) deteksi salah saji, (2) kesesuaian

dengan SPAP, (3) kepatuhan terhadap SOP, (4) risiko audit, (5) prinsip

kehati-hatian, (6) proses pengendalian atas pekerjaan oleh supervisor, dan (7)

perhatian yang diberikan oleh manajer atau partner. Semua item pertanyaan

diukur pada skala Likert 1 sampai 5.

3. Variabel moderating (Moderating Variable)

Variabel moderating adalah tipe variabel yang memperkuat atau

memperlemah hubungan langsung antara variabel independen dengan

variabel dependen (Indriantoro dan Supomo, 2002:64). Dalam penelitian ini

yang menjadi variabel moderating adalah ukuran kantor akuntan publik

47  

Page 69: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

(KAP) yang diukur dengan skala nominal. Pengukuran variabel Ukuran KAP

pada penelitian sebelumnya adalah KAP yang berafiliasi dengan The Big

Four dianggap sebagai KAP besar dengan skor pengukuran 2 dan KAP yang

tidak berafiliasi dengan The Big Four dianggap sebagai KAP kecil dengan

skor pengukuran 1. Dalam penelitian ini, penulis menetapkan KAP yang

memiliki akuntan publik 4 akuntan publik dianggap sebagai KAP sedang

dengan skor pengukuran 2, sedangkan KAP yang memiliki akuntan publik

kurang dari 4 orang, dianggap sebagai KAP kecil dengan skor pengukuran 1.

Tabel 3.1 Operasional Variabel Penelitian

Variabel Dimensi Indikator Skala Pengukuran

No. Butir Pertanyaan

Kompetensi (X₁)

(Sumber: Senjani

(2009) dan Alim et al.

(2007))

Kompetensi auditor

1. Keikutsertaan pelatihan yang meningkatkan kompetensi.

2. Keikutsertaan seminar/simposium di dalam negeri.

3. Keikutsertaan seminar/simposium di luar negeri.

4. Jumlah penugasan audit yang diterima dalam 2 tahun terakhir (2008-2009).

5. Keragaman jenis penugasan yang dikerjakan selama berprofesi sebagai auditor.

Skala Interval

1

2

 3

4

 5

48  

Page 70: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Tabel 3.1 (Lanjutan) Variabel Dimensi Indikator Skala

Pengukuran No. Butir

PertanyaanIndependensi

(X₂) (Sumber:

Alim et al. (2007),

Christiawan (2002) dan

Murtini (2003))

Pemberian fasilitas kepada

auditor dan jasa non audit

yang diberikan auditor

1. Apakah anda setuju untuk melaporkan adanya pelanggaran yang terjadi pada sistem akuntansi klien yang anda audit?

2. Apakah besar audit fee dapat mempengaruhi anda dalam melakukan audit?

3. Apakah anda setuju jika auditor yang menerima fasilitas dari klien selama dalam melakukan audit?

4. Apakah anda setuju adanya penggantian auditor selama waktu audit jika auditor tidak independen?

5. Apa anda setuju dengan pemberian jasa nonaudit selama auditor mengaudit klien tersebut?

Skala Interval

6

7

  

8

9

10

     

Ukuran Kantor AkuntanPublik ( AP)

K

(X₃) (Sumber: Senjani (2009))

Jumlah akuntan

publik yang bergabung

dalam rekanan

1. Jumlah akuntan publik yang bergabung dalam rekanan/anggota.

Skala Nominal

11

49  

Page 71: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Tabel 3.1 (Lanjutan) Variabel Dimensi Indikator Skala

Pengukuran No. Butir

PertanyaanKualitas Audit

(X₄) (Sumber:

Alim (2007), Nurkholis

(2003), dan Mukhlasin

(2004))

Pengalaman anggota tim audit dalam bidang audit

(1-4)               

Kemampuan merespon terhadap

kebutuhan klien (5-9)

 

1. Senior manager setidaknya telah berpengalaman dalam bidang audit minimal sejak 2 tahun terakhir. 

2. KAP setidaknya telah 3 tahun berpengalaman dalam pelaksanaan audit/berada dalam ruang lingkup audit. 

3. Manager setidaknya telah berpengalaman minimal selama 2 tahun dalam pelaksanaan tugas-tugas audit. 

4. Partner audit telah bekerja dalam tugas-tugas audit setidaknya selama 3 tahun terakhir. 

5. Audit fee menentukan luas lingkup (scope) audit. 

6. Auditor dapat memahami kesibukan pimpinan perusahaan klien dan hanya menghubungi mereka apabila terdapat hal-hal yang sangat penting. 

7. Dalam memilih prosedur audit, kriteria utama yang dijadikan pegangan adalah waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan prosedur audit tersebut. 

 

Skala  Interval

12

 

 13  

  

14  

 

15

 

16

17

18

 

50  

Page 72: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Tabel 3.1 (Lanjutan) Variabel Dimensi Indikator Skala

Pengukuran No. Butir

Pertanyaan   

 

 

 

 

 

  

Pemahaman terhadap bidang

industri klien (10-13)

 

 

 

 

 

 

 

 

Keterlibatan komite audit

(14-15)

Tanggung jawab

individual (16-18) 

8. KAP bersedia untuk menyelesaikan tugas audit sesuai tanggal yang telah ditentukan oleh klien.

9. KAP cenderung untuk lebih memilih memiliki kantor yang besar (sentralisasi) daripada kantor-kantor kecil (desentralisasi).

10. Senior manager dan manager yang ditugaskan dalam pelaksanaan audit sangat memahami industri yang ditekuni oleh perusahaan klien yang diaudit.

11. Senior yang ditugaskan dalam pelaksanaan audit sangat memahami industri yang ditekuni oleh perusahaan klien yang diaudit.

12. Partner audit yang ditugaskan sangat memahami industri yang ditekuni oleh perusahaan klien yang diaudit.

13. Partner audit dan senior manager sering melakukan kunjungan ke area (objek) audit.

14. Perusahaan memiliki komite audit yang aktif dan ahli dalam audit.

15. Terdapat komunikasi yang intensif antara tim audit dan komite audit.

16. KAP memiliki garis pedoman yang ketat terhadap langkah-langkah audit yang tidak lengkap.

Skala  Interval 

 

19

 

 20

21

22

23

24

25

26

27

 

51  

Page 73: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Tabel 3.1 (Lanjutan) Variabel Dimensi Indikator Skala

Pengukuran No. Butir

Pertanyaan   

 

 

 

   

Penelitian pendahuluan

terhadap klien (19-20)

Reputasi KAP (21-22)

Kualifikasi anggota tim

audit (23-25)

Anggaran waktu dalam penyelesaian tugas audit

(26-27)

17. KAP memiliki keahlian seperti misalnya paraturan-peraturan tentang Pasar Modal. 

18. Partner audit secara aktif terlibat dalam pelaksanaan audit sejak dari perencanaan awal dan selama proses audit, hingga tahap akhir audit.

19. KAP melakukan studi secara teliti atas sistem pengendalian internal perusahaan klien. 

20. Sebelum menerima klien baru, KAP meneliti latar belakang manajemen dari calon klien. 

21. KAP jarang melakukan kelalaian dalam perkara hukum (misalnya: pelaksanaan audit yang kurang memadai). 

22. Reputasi atas seluruh aspek dari KAP adalah positif/baik. 

23. Auditor yang ditugaskan untuk melaksanakan audit sangat memahami standar akuntansi dan standar auditing.

24. Auditor yang ditugaskan dalam pelaksanaan audit memiliki standar etik yang tinggi.

25. Staf di bawah tingkat senior dalam pelaksanaan audit telah lulus ujian Sertifikasi Akuntan Publik.

26. KAP mengembangkan anggaran waktu yang ketat bagi tiap area audit dan berharap staf yang ditugaskan dapat memenuhinya. 

 

Skala  Interval 

28   

29

30

31

32

33

34

35

36

37  

52  

Page 74: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Tabel 3.1 (Lanjutan) Variabel Dimensi Indikator Skala

Pengukuran No. Butir

Pertanyaan   

 

 

 

Komunikasi dengan

manajemen perusahaan

(28-29)

  

 

Pelaksanaan tugas audit di

lapangan (30-32)

   Peranan KAP

dalam peningkatan

kualitas (33-35)

27. KAP memiliki kebijaksanaan kepada karyawannya atas jumlah maksimum waktu kerja per hari dan per minggu. 

28. KAP meminta manajemen perusahaan untuk selalu memberikan informasi tentang perkembangan akuntansi dan keuangan selama periode audit yang mungkin dapat mempengaruhi manajemen perusahaan.

29. Tim audit dan manajemen perusahaan perlu melakukan komunikasi yang intensif.

30. KAP menggunakan teknik-teknik statistik yang ekstensif dalam pelaksanaan tugas auditnya.

31. KAP menggunakan mikro komputer secara ekstensif dalam pelaksanaan tugas auditnya.

32. KAP memiliki keahlian dalam menemukan cara-cara akuntansi yang dapat diterima untuk transaksi yang memberikan hasil sebagaimana diinginkan manajemen.

33. KAP secara aktif mendorong anggota stafnya untuk mengambil pendidikan atau kursus dalam bidang-bidang yang banyak ditekuni oleh

Skala  Interval 

38

 

 

39

 

40

41

 

 42

43

44

 

 

53  

Page 75: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

54  

Tabel 3.1 (Lanjutan) Variabel Dimensi Indikator Skala

Pengukuran No. Butir

Pertanyaan   

 

 

 

   

Fokus keahlian audit

(36-37) 

sebagian besar perusahaan klien mereka (misalnya melalui Pendidikan Profesi Berkelanjutan, PPL). 

34. KAP adalah anggota Forum Akuntan Pasar Modal (FAPM).

35. Anggota tim audit dirotasi secara periodik.

36. KAP yang melaksanakan tugas audit memiliki klien lain di bidang industri yang sama.

37. KAP yang memimpin pelaksanaan audit tidak boleh memberikan jasa konsultasi manajemen kepada klien.

Skala  Interval 

 

   

45

46

47

48  

Sumber: Diolah dari berbagai referensi  

Page 76: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan terhadap auditor yang bekerja di Kantor

Akuntan Publik (KAP) yang berada di wilayah Jakarta. Auditor yang

berpartisipasi dalam penelitian ini meliputi rekan, manajer, supervisor,

auditor.

Pengumpulan data dilaksanakan melalui penyebaran kuesioner

penelitian secara langsung kepada responden yang bekerja pada KAP di

wilayah Jakarta dan terdaftar dalam Directory Kantor Akuntan Publik

2010 yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI).

Penyebaran serta pengembalian kuesioner dilaksanakan mulai tanggal 20

September 2010 hingga 4 Nopember 2010. Peneliti mengambil sampel

sebanyak 21 KAP dari keseluruhan KAP yang berada di wilayah Jakarta,

dengan peta distribusi yang terlihat dalam tabel 4.1.

Tabel 4.1 Data Distribusi Sampel Penelitian

No. Nama Kantor Akuntan Publik Kuisioner dikirim

Kuisioner dikembalikan

1. Usman dan Rekan 10 6 2. Herman, Dodi, Tanumihardja &

Rekan 5 5

3. Drs. Heryanto S. Gani 4 4 4. Nugroho & Rekan 10 8 5. Toni H. Ratim 5 5 6. Ishak, Saleh, Soewondo & Rekan 5 5

Bersambung pada halaman selanjutnya

55  

Page 77: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

56

 

Tabel 4.1 (Lanjutan) No. Nama Kantor Akuntan Publik Kuisioner

dikirim Kuisioner

dikembalikan 7. Purbalauddin & Rekan 5 4 8. Riza, Wahono & Rekan 10 10 9. Drs. Chaeroni & Rekan 10 10 10. Bismar, Muntalib, dan Yunus 10 5 11. Abdul Hamid & Khairunnas 5 5 12. Armanda & Enita 5 5 13. Hasnil, M. yasin, dan rekan 5 5 14. Jamaludin, Aria, Sukimto & Rekan 5 5 15. Soejatna, Mulyana, dan Rekan 5 5 16. Rama Wendra 5 5 17. Drs. Tasnim Ali Widjanarko & Rekan 5 5 18. Doli, Bambang, Sudarmadji, dan

Dadang 5 5

19. Dedy Zeinirwan Santosa 6 6 20. Drs. Mulyamin Sensi Suryanto 10 10 21. Drs. Krisnawan Ak. 2 2

Total 132 120 Sumber: Data Primer

Kuesioner yang disebarkan berjumlah 132 buah dan jumlah

kuesioner yang kembali adalah sebanyak 120 kuesioner atau 91%.

Kuesioner yang tidak kembali sebanyak 12 buah atau 9%. Pada penelitian

ini kuesioner yang dapat diolah berjumlah 120 buah atau 91%. Gambaran

mengenai data sampel ini dapat dilihat pada tabel 4.2.

Table 4.2 Data Sampel Penelitian

No. Keterangan Auditor Persentase 1. Jumlah kuesioner yang disebar 132 100% 2. Jumlah kuesioner yang kembali 120 91% 3. Jumlah kuesioner yang tidak kembali 12 9% 4. Jumlah kuesioner yang tidak dapat diolah 0 0% 5. Jumlah kuesioner yang dapat diolah 120 91%

Total 132 100% Sumber: Data primer yang diolah

Page 78: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

2. Karakteristik Profil Responden

Responden dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada

KAP di Jakarta. Berikut ini adalah deskripsi mengenai identitas responden

penelitian yang terdiri dari jenis kelamin, pendidikan terakhir, posisi

terakhir, dan pengalaman kerja responden.

a. Deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin

Table 4.3 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

57

 

Sumber: Data primer yang diolah

Frequency Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Wanita 51 42.5 42.5 42.5 Laki-laki 69 57.5 57.5 100.0 Total 120 100.0 100.0

Tabel 4.3 diatas menunjukkan bahwa sekitar 69 orang atau 57,5%

responden didominasi oleh jenis kelamin pria, dan sisanya sebesar 51

orang atau 42,5% responden berjenis kelamin wanita.

b. Deskripsi responden berdasarkan pendidikan terakhir

Tabel 4.4 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Frequency Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

Valid

D3 12 10.0 10.0 10.0 S1 102 85.0 85.0 95.0 S2 5 4.2 4.2 99.2 S3 1 .8 .8 100.0 Total 120 100.0 100.0

Page 79: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

58

 

Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa sebagian besar

responden berpendidikan terakhir Strata Satu (S1) dengan jumlah 102

responden atau 85%. Sedangkan untuk pendidikan terakhir D3 ada 12

responden atau 10%, untuk pendidikan terakhir S2 ada 5 responden atau

4,2% dan sisanya sebesar 0,8% atau sebanyak 1 orang berpendidikan

terakhir S3.

c. Deskripsi responden berdasarkan jabatan terakhir

Table 4.5 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jabatan Terakhir

Frequency PercentValid

Percent Cumulative

Percent Valid Partner 1 .8 .8 .8

Supervisor 5 4.2 4.2 5.0Manajer 8 6.7 6.7 11.7Auditor 106 88.3 88.3 100.0Total 120 100.0 100.0

Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan table 4.5 dapat diperoleh informasi bahwa mayoritas

responden sebanyak 106 orang atau sebesar 88,3% menduduki jabatan

sebagai auditor. Responden yang menduduki jabatan sebagai supervisor

sebanyak 5 orang atau 4,2%, jabatan sebagai manajer sebanyak 8 orang

atau 6,7% dan sisanya adalah partner sebanyak 1 orang atau sekitar 0,8%.

Page 80: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

59

 

d. Deskripsi responden berdasarkan pengalaman kerja

Table 4.6 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pengalaman Kerja

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid < 1 tahun 19 15.8 15.8 15.8

1 -3 tahun 62 51.7 51.7 67.5

3 -5 tahun 22 18.3 18.3 85.8

> 5 tahun 17 14.2 14.2 100.0

Total 120 100.0 100.0 Sumber: Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.6 di atas dapat diketahui bahwa mayoritas

responden atau sebanyak 51,7% atau sekitar 62 auditor memiliki

pengalaman bekerja 1-3 tahun, 18,3% atau sekitar 22 auditor memiliki

pengalaman kerja kurang dari 3-5 tahun, 15,8% atau sekitar 19 auditor

memiliki pengalaman kerja kurang dari 1 tahun dan sisanya 14,2% atau

sekitar 17 auditor memiliki pengalaman di atas 5 tahun.

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian

1. Hasil Uji Statistik Deksriptif

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi kompetensi,

independensi, ukuran Kantor Akuntan Publik, dan Kualitas audit akan

diuji secara statistik deskriptif, namun untuk variabel ukuran Kantor

Akuntan Publik tidak dimasukkan ke dalam pengujian statistik deskriptif

dikarenakan variabel tersebut menggunakan skala nominal. Pengujian

secara statistik deksriptif tersebut akan disajikan dalam tabel 4.7.

Page 81: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Tabel 4.7 Hasil Uji Statistik Deskriptif

60

 

kompetensi independensi kualitas N Valid 120 120 120

Missing 0 0 0 Mean 26.4583 20.5583 129.3583 Std. Deviation 5.12351 2.26703 11.28604 Minimum 13.00 14.00 98.00 Maximum 39.00 25.00 162.00

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.7 menjelaskan bahwa pada variabel kompetensi jawaban

minimum responden sebesar 13 dan maksimum sebesar 39, dengan rata-

rata total jawaban sebesar 26,458 dan standar deviasi sebesar 5,1235.

Variabel independensi jawaban minimum responden sebesar 14 dan

maksimum sebesar 25, dengan rata-rata total jawaban sebesar 20,558 dan

standar deviasi sebesar 2,2670. Pada variabel kualitas audit jawaban

minimum responden sebesar 98 dan maksimum sebesar 162, dengan rata-

rata total jawaban 129,358 dan standar deviasi sebesar 11,2860.

2. Hasil Uji Kualitas Data

a. Hasil Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya

suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid atau sah jika pertanyaan

pada kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh

kuesioner tersebut. Hasil uji tersebut dikatakan valid apabila nilai

korelasinya lebih besar dari 0,2 (Nisfiannoor, 2009:305). Tabel 4.8

menunjukkan hasil validitas dari tida variabel yang digunakan dalam

Page 82: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

61

 

penelitian ini, yaitu kompetensi (KT), independensi (Ind), dan kualitas

audit (KA).

Tabel 4.8 Hasil Uji Validitas Sebelum Penghapusan Item

Butir

Pertanyaan Corrected Item-

Total Correlation Keterangan

KT1 0,609 Valid KT2 0,579 Valid KT3 0,487 Valid KT4 0,665 Valid KT5 0,554 Valid KT6 0,479 Valid KT7 0,418 Valid KT8 0,277 Valid Ind1 0,410 Valid Ind2 0,302 Valid Ind3 0,477 Valid Ind4 0,432 Valid Ind5 0,244 Valid KA1 0,345 Valid KA2 0,390 Valid KA3 0,288 Valid KA4 0,427 Valid KA5 0,246 Valid KA6 0,398 Valid KA7 0,386 Valid KA8 0,414 Valid KA9 0,165 Tidak Valid KA10 0,406 Valid KA11 0,390 Valid KA12 0,373 Valid KA13 0,209 Valid

Bersambung pada halaman selanjutnya

Page 83: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

62

 

Tabel 4.8 (Lanjutan) Butir

Pertanyaan Corrected Item-

Total Correlation Keterangan

KA14 0,438 Valid KA15 0,389 Valid KA16 0,347 Valid KA17 0,506 Valid KA18 0,506 Valid KA19 0,512 Valid KA20 0,357 Valid KA21 0,237 Valid KA22 0,531 Valid KA23 0,491 Valid KA24 0,512 Valid KA25 -0,011 Tidak Valid KA26 0,430 Valid KA27 0,404 Valid KA28 0,242 Valid KA29 0,433 Valid KA30 0,145 Tidak Valid KA31 0,304 Valid KA32 0,481 Valid KA33 0,449 Valid KA34 0,412 Valid KA35 0,478 Valid KA36 0,250 Valid KA37 -0,071 Tidak Valid

Sumber: Data primer yang diolah

Pada tabel 4.8 menunjukkan semua pertanyaan untuk variabel

kompetensi dan independensi memiliki kriteria valid untuk setiap item

pertanyaan dengan nilai korelasi lebih besar dari 0,2. Hal ini berarti setiap

item pertanyaan yang digunakan dalam penelitian ini mampu

mengungkapakan sesuatu yang diukur dalam kuesioner tersebut.

Sedangkan untuk variabel kualitas audit ada sekitar empat pertanyaan yang

nilai korelasinya lebih kecil dari 0,2 sehingga item pertanyaan tersebut

harus dihapus untuk melanjutkan ke uji reliabilitas. Pada tabel 4.9 akan

Page 84: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

63

 

disajikan kembali pertanyaan variabel kualitas audit setelah penghapusan

empat item yang tidak masuk ke dalam kriteria valid.

Tabel 4.9 Hasil Uji Validitas Setelah Penghapusan Item (Kualitas Audit)

Butir Pertanyaan

Corrected Item-Total Correlation

Keterangan

KA1 0,359 Valid KA2 0,363 Valid KA3 0,233 Valid KA4 0,448 Valid KA5 0,252 Valid KA6 0,440 Valid KA7 0,418 Valid KA8 0,471 Valid KA10 0,458 Valid KA11 0,424 Valid KA12 0,441 Valid KA13 0,242 Valid KA14 0,461 Valid KA15 0,394 Valid KA16 0,304 Valid KA17 0,520 Valid KA18 0,464 Valid KA19 0,518 Valid KA20 0,378 Valid KA21 0,473 Valid KA22 0,567 Valid KA23 0,532 Valid KA24 0,554 Valid KA26 0,449 Valid KA27 0,412 Valid KA28 0,253 Valid KA29 0,498 Valid KA31 0,287 Valid KA32 0,504 Valid KA33 0,438 Valid KA34 0,399 Valid KA35 0,469 Valid KA36 0,288 Valid

Sumber: Data primer yang diolah

Page 85: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

64

 

Tabel 4.9 menjelaskan bahwa untuk pertanyaan nomor 9, 25, 30, dan

37 dihapus atau dikeluarkan dari penelitian karena tidak memenuhi kriteria

valid yang mengharuskan sebuah pertanyaan memiliki nilai korelasi lebih

besar dari 0,2. Dan selanjutnya untuk uji reliabilitas pertanyaan-pertanyaan

tersebut tidak dimasukkan kembali dan harus dikeluarkan dari penelitian.

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas adalah suatu pengujian untuk mengukur suatu

kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu

kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseoarang terhadap

pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Suatu

variabel atau konstruk dinyatakan reliabel jika memberi nilai Cronbach

Alpha lebih besar dari 0,60 (Nunnally, 1967 dalam Ghozali, 2005). Tabel

4.10 menunjukkan hasil uji reliabilitas untuk tiga variabel penelitian yang

digunakan dalam penelitian ini.

Tabel 4.10 Hasil Uji Reliabilitas Sebelum Penghapusan Item

Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan

Kompetensi 0,797 Reliabel Independensi 0,612 Reliabel

Kualitas Audit 0,852 Reliabel Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.10 menunjukkan nilai cronbach’s alpha atas variabel

kompetensi sebesar 0,797, variabel independensi sebesar 0,612, dan untuk

variabel kualitas audit adalah sebesar 0,852. Dengan demikian, dapat

disimpulkan bahwa pernyataan dalam kuesioner ini reliabel karena

mempunyai nilai cronbach’s alpha lebih besar dari 0,60. Hal ini

Page 86: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

65

 

menunjukkan bahwa setiap item pernyataan yang digunakan akan mampu

memperoleh data yang konsisten yang berarti bila pernyataan itu diajukan

kembali akan diperoleh jawaban yang relatif sama dengan jawaban

sebelumnya. Namun pada pengujian diatas, pada pertanyaan untuk

variabel kualitas audit ada empat pertanyaan yang tidak valid sehingga

harus dikeluarkan dari penelitian dan harus melakukan uji reliabilitas

kembali. Tabel 4.11 akan menunjukkan hasil uji reliabilitas setelah

penghapusan item pertanyaan untuk variabel kualitas audit.

Tabel 4.11 Hasil Uji Reliabilitas Setelah Penghapusan Item

Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan

Kompetensi 0,797 Reliabel Independensi 0,612 Reliabel

Kualitas Audit 0,880 Reliabel Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.11 menjelaskan hasil uji reliabilitas setelah mengeluarkan

item pertanyaan yang dianggap tidak memenuhi kriteria valid sehingga

menghasilkan nilai cronbach’s alpha variabel kualitas audit sebesar 0,880.

Untuk dua variabel lain nilainya tetap karena tidak dilakukan pengujian

reliabilitas kembali.

3. Hasil Uji Asumsi Klasik

a. Hasil Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel. Uji multikolinieritas dilakukan

dengan melihat (1) nilai tolerance dan lawannya (2) Variance Inflation

Factor (VIF) serta besaran korelasi antar variabel independen.

Page 87: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Tabel 4.12 Hasil Uji Multikolinieritas

Sumber: Data primer yang diolah

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std.

Error Beta Tolera

nce VIF 1 (Constant) 129.346 1.956 66.128 .000

Zscore: kompetensi

3.105 1.033 .275 3.004 .003 .826 1.211

Zscore: independensi

2.774 .978 .246 2.836 .005 .921 1.085

Zscore: ukuran

1.575 1.056 .140 1.491 .139 .790 1.265

Absx1_x3 -1.877 1.408 -.113 -1.333 .185 .969 1.032Absx2_x3 1.709 1.241 .128 1.377 .171 .797 1.255

a. Dependent Variable: kualitas

Berdasarkan tabel 4.12 diatas terlihat bahwa nilai tolerance bernilai

0,826 untuk variabel kompetensi, nilai 0,921 untuk variabel independensi,

nilai 0,790 untuk variabel ukuran KAP, nilai 0,969 untuk variabel

Absx1_x3 yang merupakan interaksi kompetensi dan ukuran KAP, dan

nilai 0,797 untuk variabel Absx2_x3 yang merupakan interaksi

independensi dan ukuran KAP dan nilai Variance Inflation Factor (VIF)

sebesar 1,211 untuk variabel kompetensi, sebesar 1,091 untuk variabel

independensi, sebesar 1,265 untuk variabel ukuran KAP, sebesar 1,035

untuk variabel Absx1_x3, dan sebesar 1,255 untuk variabel Absx2_x3.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model persamaan regresi tidak

66

 

Page 88: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

terdapat problem multikolinieritas dan dapat digunakan dalam penelitian

ini.

b. Hasil Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Hasil

pengujian normalitas berupa grafik yang disebut normal probability plot.

Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi data yang normal atau

mendekati normal. Berikut hasil pengujian normalitas.

Sumber: Data primer yang diolah

Gambar 4.1 Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik P-Plot

67

 

Page 89: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Gambar 4.1, memperlihatkan penyebaran data yang berada disekitar

garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, ini menunjukkan bahwa

model regresi telah memenuhi asumsi normalitas.

c. Hasil Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam

sebuah model regresi, terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Deteksi ada tidaknya

heteroskedastisitas dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola tertentu

pada grafik scatterplot antara SRESID dan ZPRED, yang diperlihatkan

pada gambar 4.4, gambar 4.5 dan gambar 4.6.

Sumber: Data primer yang diolah

Gambar 4.2 Grafik Scatterplot

68

 

Page 90: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

69

 

Berdasarkan gambar 4.2 grafik scatterplot menunjukkan bahwa data

tersebar di atas dan di bawah angka 0 (nol) pada sumbu Y dan tidak

terdapat suatu pola yang jelas pada penyebaran data tersebut. Hal ini

berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model persamaan regresi,

sehingga model regresi layak digunakan untuk memprediksi kualitas audit

berdasarkan variabel yang mempengaruhinya, yaitu kompetensi,

independensi, dan ukuran Kantor Akuntan Publik (KAP) sebagai variabel

moderating.

4. Hasil Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan model analisis

regresi berganda (multiple regression analysis) dengan variabel

moderating. Sedangkan untuk pengujian variabel moderating

menggunakan metode nilai selisih mutlak. Hasil uji hipotesis dalam

penelitian ini digambarkan, yaitu:

a. Uji Koefisien Determinasi

Uji koefisien determinasi dilakukan untuk mengetahui seberapa

besar kemampuan variabel dependen dapat dijelaskan oleh variabel

independen.

Page 91: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

70

 

Tabel 4.13 Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square Std. Error of the Estimate

Durbin-Watson

1 .459a .211 .176 10.24307 1.469a. Predictors: (Constant), Absx2_x3, Zscore: independensi, Absx1_x3, Zscore: kompetensi, Zscore: ukuran b. Dependent Variable: kualitas

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.13 menunjukkan nilai R sebesar 0,459 atau 45,9%. Hal ini

berarti bahwa hubungan atau korelasi antara faktor-faktor yang

mempengaruhi penghentian prematur atas prosedur audit adalah cukup

kuat karena berada dikisaran 0,40-0,599 (Riduwan dan Ahmad, 2007:62).

Nilai adjusted R square sebesar 0,176 atau 17,6% yang berarti bahwa

variabel kualitas audit dapat dijelaskan oleh variabel kompetensi dan

independensi adalah sekitar 0,176 atau 17,6%. Sedangkan sisanya 0,824

atau 82,4% (1-0,176) dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak

disertakan dalam penelitian ini.

b. Hasil Uji Statistik t

Uji statistik t digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya

pengaruh masing-masing variabel independen secara individual terhadap

variabel dependen yang diuji pada tingkat signifikansi 0,05. Hasil uji

statistik t dapat dilihat pada tabel 4.14, jika nilai probability t lebih kecil

dari 0,05 maka Ha diterima dan menolak H0, sedangkan jika nilai

probability t lebih besar dari 0,05 maka H0 diterima dan menolak Ha.

Page 92: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Tabel 4.14 Hasil Uji Statistik t

71

 

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std.

Error Beta Tolera

nce VIF 1 (Constant) 129.346 1.956 66.128 .000

Zscore: kompetensi

3.105 1.033 .275 3.004 .003 .826 1.211

Zscore: independensi

2.774 .978 .246 2.836 .005 .921 1.085

Zscore: ukuran

1.575 1.056 .140 1.491 .139 .790 1.265

Absx1_x3 -1.877 1.408 -.113 -1.333 .185 .969 1.032Absx2_x3 1.709 1.241 .128 1.377 .171 .797 1.255

a. Dependent Variable: kualitas

Sumber: Data primer yang diolah

Hasil Uji Hipotesis 1: Pengaruh kompetensi terhadap kualitas audit.

Hasil uji hipotesis 1 dapat dilihat pada tabel 4.14, variabel kompetensi

mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,003. Hal ini berarti menerima

Ha1 sehingga dapat dikatakan bahwa kompetensi berpengaruh secara

signifikan terhadap kualitas audit karena tingkat signifikansi yang dimiliki

variabel kompetensi lebih kecil dari 0,05.

Hasil Uji Hipotesis 2: Pengaruh interaksi kompetensi dan ukuran

KAP terhadap kualitas audit.

Hasil uji hipotesis 2 dapat dilihat pada tabel 4.14, variabel interaksi

kompetensi dan ukuran KAP mempunyai tingkat signifikansi sebesar

Page 93: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

72

 

0,185. Hal ini berarti menolak Ha2 sehingga dapat dikatakan bahwa

interaksi kompetensi dan ukuran KAP tidak berpengaruh secara signifikan

terhadap kualitas audit karena tingkat signifikansi yang dimiliki variabel

interaksi kompetensi dan ukuran KAP lebih besar dari 0,05.

Hasil Uji Hipotesis 3: Pengaruh independensi terhadap kualitas audit.

Hasil uji hipotesis 3 dapat dilihat pada tabel 4.14, variabel independensi

mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,005. Hal ini berarti menerima

Ha3 sehingga dapat dikatakan bahwa independensi berpengaruh secara

signifikan terhadap kualitas audit karena tingkat signifikansi yang dimiliki

variabel independensi lebih kecil dari 0,05.

Hasil Uji Hipotesis 4: Pengaruh interaksi independensi dan ukuran

KAP terhadap kualitas audit.

Hasil uji hipotesis 4 dapat dilihat pada tabel 4.14, variabel interaksi

independensi dan ukuran KAP mempunyai tingkat signifikansi sebesar

0,171. Hal ini berarti menolak Ha4 sehingga dapat dikatakan bahwa

interaksi independensi dan ukuran KAP tidak berpengaruh secara

signifikan terhadap kualitas audit karena tingkat signifikansi yang dimiliki

variabel interaksi independensi dan ukuran KAP lebih besar dari 0,05.

Hasil Uji Hipotesis 5: Pengaruh ukuran KAP terhadap kualitas audit

Hasil uji hipotesis 5 dapat dilihat pada tabel 4.14, variabel ukuran KAP

mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,139. Hal ini berarti menolak Ha5

sehingga dapat dikatakan bahwa ukuran KAP tidak berpengaruh secara

Page 94: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

signifikan terhadap kualitas audit karena tingkat signifikansi yang dimiliki

variabel ukuran KAP lebih besar dari 0,05.

Berdasarkan tabel 4.14, maka diperoleh model persamaan regresi

sebagai berikut.

Y = 129,346+3,105Kt+2,774Ind-1,575UK-1,877|Kt-UK|+1,709|Ind-UK|+e

Keterangan:

Y = Kualitas audit

Kt = Kompetensi

Ind = Independensi

UK = Ukuran KAP

Absx1_x3 = Interaksi kompetensi dan ukuran KAP

Absx2_x3 = Interaksi independensi dan ukuran KAP

e = Error

c. Hasil Uji Statistik F

Uji statistik F digunakan untuk mengetahui pengaruh semua variabel

independen yang dimasukkan dalam model regresi secara bersama-sama

terhadap variabel dependen yang diuji pada tingkat signifikan 0,05. Hasil

uji statistik F dapat dilihat pada tabel 4.15, jika nilai probabilitas lebih

kecil dari 0,05 maka Ha diterima dan menolak H0, sedangkan jika nilai

probabilitas lebih besar dari 0,05 maka H0 diterima dan menolak Ha.

73

 

Page 95: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

74

 

Tabel 4.15 Hasil Uji Statistik F

ANOVAb

Model Sum of Squares df

Mean Square F Sig.

1 Regression 3196.650 5 639.330 6.093 .000a

Residual 11960.941 114 104.921 Total 15157.592 119

a. Predictors: (Constant), Absx2_x3, Zscore: independensi, Absx1_x3, Zscore: kompetensi, Zscore: ukuran b. Dependent Variable: kualitas

Sumber: Data primer yang diolah

Hasil Uji Hipotesis 6: Pengaruh kompetensi, independensi, ukuran

KAP, interaksi kompetensi dan ukuran KAP, dan interaksi

independensi dan ukuran KAP terhadap kualitas audit.

Hasil uji hipotesis 5 dapat dilihat pada tabel 4.15 nilai F diperoleh sebesar

6,093 dengan tingkat signifikansi 0,000. Karena tingkat signifikansi lebih

kecil dari 0,05 maka Ha6 diterima, sehingga dapat dikatakan bahwa

kompetensi, independensi, dan ukuran KAP berpengaruh secara simultan

dan signifikan terhadap kualitas audit.

C. Pembahasan

1. Pengaruh kompetensi terhadap kualitas audit

Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa tingkat signifikansi variabel

kompetensi adalah sebesar 0,003 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan

bahwa kompetensi berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit.

Hal ini berarti bahwa kualitas audit dapat dicapai jika auditor memiliki

Page 96: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

75

 

kompetensi yang baik. Kompetensi memiliki dua indikator, yaitu

pengetahuan dan pengalaman. Auditor sebagai pihak yang berada di ujung

tombak penugasan audit memang harus selalu meningkatkan

pengetahuannya baik melalui seminar maupun pelatihan keprofesiannya.

Hasil dari penerapan pengetahuan tersebut adalah bertambahnya

pengalaman auditor tersebut yang akan menghasilkan suatu audit yang

berkualitas. Hasil penelitian ini dapat mendukung penelitian yang

dilakukan oleh Alim ( 2007) dan Nurkholis (2003) yang menyatakan

kompetensi dan pengalaman berpengaruh secara signifikan terhadap

kualitas audit. Hasil penelitian ini sama dengan penelitian yang dilakukan

oleh Senjani (2009) tetapi dalam penelitian Senjani (2009) yang menjadi

variabel dependennya adalah kualitas kertas kerja audit. Hasil penelitian

Senjani (2009) menghasilkan kualitas auditor yang diukur oleh kompetensi

dan independensi tidak berpengaruh terhadap kualitas kertas kerja audit.

2. Pengaruh interaksi kompetensi dan ukuran KAP terhadap kualitas audit

Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa tingkat signifikansi variabel

Absx1_x3 yang merupakan variabel interaksi kompetensi dan ukuran KAP

0,185 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel Absx1_x3 atau

interaksi kompetensi dan ukuran KAP tidak berpengaruh secara signifikan

terhadap kualitas audit. Hal ini berarti bahwa tidak adanya perbedaan

kualitas audit yang dihasilkan oleh auditor yang bekerja pada KAP sedang

maupun KAP kecil. Hal ini dikarenakan semakin banyaknya pelatihan-

pelatihan dan seminar-seminar yang membahas masalah teknis

Page 97: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

76

 

pelakasanaan audit yang berkualitas sehingga para auditor, baik yang

bekerja pada KAP sedang maupun KAP kecil semakin terasah kemampuan

auditnya yang akan menghasilkan audit yang berkualitas. Dengan

banyaknya kasus-kasus audit yang menyeret KAP besar, itu dapat

membuktikan bahwa saat ini ukuran dan reputasi KAP tidak dapat

dijadikan tolak ukur kualitas audit yang diberikan.

3. Pengaruh independensi terhadap kualitas audit

Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa tingkat signifikansi variabel

independensi 0,005 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel

independensi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kualitas audit.

Hal ini berarti bahwa audit tenure yang menjadi tolak ukur independensi

berpengaruh terhadap kualitas audit. Auditor dalam penugasannya harus

selalu menjaga sikap independennya. Auditor harus memiliki kemampuan

dan pengetahuan dalam pengumpulan bukti dimana hal tersebut harus

selalu didukung oleh sikap independennya. Hal ini menjadi bukti bahwa

independensi pun menjadi syarat mutlak seorang auditor. Tidak mudah

dalam menjaga independensi agar tetap sesuait dengan yang seharusnya,

penugasan yang terlalu lama pun dapat mempengaruhi independensi

seorang auditor karena dengan fasilitas yang didapatkan seorang auditor

selama penugasan dapat membuat auditor “dapat dikendalikan” oleh klien

karena auditor berada pada posisi yang dilematis. Hasil penelitian ini

mendukung penelitian yang dilakukan oleh Alim (2007) dan Nurkholis

Page 98: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

77

 

(2003) yang menyatakan independensi dan audit tenure berpengaruh

terhadap kualitas audit.

4. Pengaruh interaksi independensi dan ukuran KAP terhadap kualitas audit

Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa tingkat signifikansi variabel

interaksi independensi dan ukuran KAP 0,171 > 0,05 sehingga dapat

disimpulkan bahwa variabel interaksi independensi dan ukuran KAP tidak

berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Hal ini berarti

bahwa tingkat independensi auditor yang bekerja pada KAP sedang dan

KAP kecil adalah sama. Hal ini dikarenakan bahwa auditor telah

memahami mengenai kode etik auditor yang dibuat oleh Ikatan Akuntan

Indonesia (IAI). Auditor telah sadar bahwa betapa pentingnya

independensi seorang auditor karena profesi auditor ini adalah profesi

dimana bersandingnya kepercayaan masyarakat. Apabila seorang auditor

kehilangan independensinya maka hasil audit yang dikerjakannya

dianggap tidak bernilai.

5. Pengaruh ukuran KAP terhadap kualitas audit

Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa tingkat signifikansi variabel

ukuran KAP 0,139 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel

ukuran KAP tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit.

Hal ini berarti tidak membuktikan judgement Mustofa yang diungkapkan

dalam Majalah Akuntan Indonesia edisi No. 16/tahun III/April 2009

mengenai KAP yang memiliki minimal 4 akuntan publik bisa

melaksanakan fungsi manajemen KAP dengan lebih baik. Kebijakan

Page 99: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

78

 

saling review antar rekan, program quality control hasil pekerjaan,

pelatihan internal dan lain-lain akan bisa berjalan lebih baik di kantor

dengan minimal 4 akuntan publik.

6. Pengaruh kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi

dan ukuran KAP, dan interaksi independensi dan ukuran KAP terhadap

kualitas audit

Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa variabel kompetensi,

independensi, dan ukuran KAP berpengaruh secara simultan dan

signifikan terhadap kualitas audit. Hal ini dibuktikan dengan nilai

signifikansi sebesar 0,000 dalam pengujian statistik F. Dengan demikian,

kompetensi dan independensi auditor yang bekerja di KAP baik kecil dan

sedang berpengaruh terhadap kualitas audit. Auditor yang bekerja pada

KAP kecil dan besar memiliki kompetensi dan independensi yang sama.

Ini dikarenakan dengan banyaknya seminar dan pelatihan mengenai teknis

audit yang berkualitas sehingga melatih auditor untuk melakukan audit

yang berkualitas pula.

 

Page 100: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi,

independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran KAP, dan

interaksi independensi dan ukuran KAP terhadap kualitas audit. Responden

penelitian ini berjumlah 120 orang auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan

Publik (KAP) yang terletak di Jakarta dan berdasarkan Directory KAP yang

diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) pada tahun 2010.

Berdasarkan pada data yang telah dikumpulkan dan pengujian yang telah

dilakukan terhadap permasalahan dengan menggunakan model regresi

berganda dengan variabel moderating, maka dapat diambil kesimpulan sebagai

berikut:

1. Kompetensi berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Hal ini

dijelaskan oleh nilai signifikansinya sebesar 0,003. Hasil penelitian ini

konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Alim (2007) dan

Nurkholis (2003) tetapi hasil penelitian ini tidak konsisten dengan hasil

penelitian Senjani (2009) yang memberikan hasil kualitas auditor yang

diukur dengan kompetensi dan independensi tidak berpengaruh terhadap

kualitas kertas kerja, yang kita ketahui kertas kerja audit merupakan salah

satu faktor untuk mengukur kualitas audit.

 

79  

Page 101: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

2. Interaksi kompetensi dan ukuran KAP tidak berpengaruh secara signifikan

terhadap kualitas audit. Hal ini dijelaskan dengan nilai signifikansi sebesar

0,185. Hasil penelitian ini tidak konsisten dengan hasil penelitian Senjani

(2009) yang memberi hasil kualitas auditor yang diukur dengan

kompetensi dan independensi berpengaruh terhadap kualitas kertas kerja

audit yang kita ketahui bahwa kualitas kertas kerja juga menentukan

kualitas audit setelah dimoderasi dengan variabel ukuran KAP.

3. Independensi berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Hal

ini dijelaskan dengan nilai signifikansi sebesar 0,005. Hasil penelitian ini

mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Alim (2007) dan

Nurkholis (2003) yang menyatakan bahwa independensi berpengaruh

secara signifikan terhadap kualitas audit.

4. Interaksi independensi dan ukuran KAP tidak berpengaruh secara

signifikan terhadap kualitas audit. Hal ini dijelaskan dengan nilai

signifikansi sebesar 0,171. Hasil penelitian ini tidak konsisten dengan hasil

penelitian Senjani (2009) yang memberi hasil kualitas auditor yang diukur

dengan kompetensi dan independensi berpengaruh terhadap kualitas

kertas kerja audit yang kita ketahui bahwa kualitas kertas kerja juga

menentukan kualitas audit setelah dimoderasi dengan variabel ukuran

KAP.

5. Ukuran KAP tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit.

Hal ini dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,139. Hasil penelitian

ini tidak mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Senjani (2009)

80  

Page 102: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

yang memberi hasil ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap

kualitas kertas kerja audit seperti yang kita ketahui kertas kerja audit

merupakan salah satu faktor yang menentukan kualitas audit.

6. Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

KAP, dan interaksi independensi dan ukuran KAP berpengaruh secara

simultan dan signifikan terhadap kualitas audit. Hal ini dibuktikan dengan

nilai signifikansi sebesar 0,000 dalam uji statistik F.

B. Keterbatasan

Penulis menemukan beberapa keterbatasan dalam penelitian ini yang

kemungkinan dapat menimbulkan bias atau ketidakakuratan pada hasil

penelitian ini antara lain:

1. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data

penelitian, bukan berupa hasil wawancara langsung atau observasi

lapangan bahkan masuk ke dalam penugasan audit sebenarnya sehingga

kesimpulan yang diambil hanya berdasarkan pada data yang dikumpulkan

secara tertulis sehingga dapat mempengaruhi dari kualitas data itu sendiri

yang dapat mengakibatkan terjadinya bias dalam hasil penelitian.

2. Butir pertanyaan kuesioner penelitian untuk variabel dependen (kualitas

audit) diperoleh dari literatur dan referensi jurnal. Disamping itu yang

menjadi mayoritas responden adalah auditor yang bekerja selama 1 – 3

tahun yang diasumsikan belum begitu banyak menerima penugasan audit.

81  

Page 103: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

3. Hasil penelitian ini hanya dapat dihubungkan pada auditor yang bekerja

pada KAP di wilayah Jakarta, dengan ukuran KAP kecil dan KAP sedang

saja sehingga kemungkinan memiliki perbedaan hasil dan kesimpulan

apabila dilakukan untuk objek dan profesi yang berbeda.

4. Penelitian ini hanya menggunakan populasi KAP kecil dan KAP sedang

saja, sehingga hasil penelitian ini tidak dapat mewakili KAP besar.

C. Implikasi dan Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas menyatakan bahwa kompetensi secara

parsial berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit, independensi

berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit, sedangkan ukuran KAP

tidak berpengaruh terhadap kualitas audit. Hal ini perlu diperhatikan oleh KAP

untuk terus menjaga kualitas auditnya dengan melakukan tertib administrasi,

saling review antar rekan dan pengendalian kualitas oleh KAP. Audit yang

berkualitas akan memberikan kepuasan bagi klien dan pihak-pihak yang

berkepentingan serta bagi KAP pengendalian kualitas dapat meningkatkan

reputasinya sehingga dapat menerima penugasan audit lebih banyak lagi.

Untuk penelitian selanjutnya mungkin saran-saran berikut dapat

berguna, yaitu:

1. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambahkan variabel

independen lainnya, baik yang berasal dari faktor eksternal maupun faktor

internal auditor atau menambahkan variabel moderating lain guna

82  

Page 104: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

83  

2. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambah jumlah sampel

penelitian serta memperluas wilayah sampel penelitian, bukan hanya di

Jakarta tetapi juga di kota-kota besar lainnya, sehingga dapat diperoleh

hasil penelitian dengan tingkat generalisasi yang lebih tinggi.

3. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggunakan metode penelitian

yang berbeda seperti metode wawancara langsung kepada responden untuk

memperoleh data yang lebih berkualitas.

4. Penelitian selanjutnya agar lebih memperhatikan waktu penelitian. Waktu

penelitian diharapkan tidak dilakukan pada waktu sibuk auditor. Sehingga

tingkat pengembalian (respon rate) kuesioner dapat lebih tinggi, dan

mendapatkan hasil yang lebih akurat.

5. Penelitian selanjutnya diharapkan juga dapat mengikutsertakan KAP besar

dalam populasi penelitiannya sehingga hasil penelitiannya dapat mewakili

semua ukuran KAP.

 

Page 105: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Sukrisno. 2003. Pengaruh Kode Etik, Standar Profesional Akuntan Publik dan Standar Pengendalian Mutu Terhadap Mutu Auditing dalam Praktik Auditing di Indonesia. Jurnal Akuntansi.

Alim, M. Nizarul, Trisni Hapsari dan Liliek Purwanti. 2007. Pengaruh

Kompetensi dan Independensi terhadap Kualitas Audit dengan Etika Auditor sebagai Variabel Moderasi. Simposium Nasional Akuntansi X.

Anis, Canyaning. 2008. Pengaruh Kompetensi dan Independensi terhadap

Kelangsungan Usaha Kantor Akuntan Publik (KAP) di Malang. Malang: FE UMM.

Arens, Alvin A., Randal K. Elder, Mark S. Beasley, dan Amir Abadi jusuf.

“Auditing and Assurance Services An Integrated Approach: An Indonesian Adaptation”. 13th edition, Salemba Empat, Jakarta, 2009.

Boynton, William C., dkk. 2007. Modern Auditing. Jakarta: Edisi Kedelapan,

Penerbit Erlangga. Choo, F. Dan K. T. Trotman. 1991. The Relationship Between Knowledge

Structure and Judgement for Experienced and Inexperienced Auditors. The Accounting Review. Juli. p. 464 – 485.

Christiawan, Yulius Jogi. 2002. Kompetensi dan Independensi Akuntan

Publik: Refleksi Hasil Penelitian Empiris. Jurnal Akuntansi & Keuangan Vol. 4 No. 2; 79 – 92.

Darmoko, H. W. 2004. Profesionalisme Auditor KAP Dilihat dari Perbedaan

Gender, Tipe KAP, dan Hirarki Jabatannya. Jurnal ”SOSIAL” Volume 4 Nomor 2; 128 – 140.

DeAngelo, L. E. 1981. Auditor Independence, ”Low Balling,” and Disclose

Regulation, dalam Journal of Accounting & Economics 3 (August): 113127.

Deis, Donald R. dan Gary A. Giroux. 1992. Determinants of Audit Quality in

the Public Sector. The Accounting Review. Juli. p. 462-479. Elfarini, Eunike Christina. 2007. Pengaruh kompetensi dan Independensi

Auditor terhadap Kualitas Audit.  

84  

Page 106: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariative dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Halim, Abdul. “Auditing Dasar-Dasar Audit Laporan Keuangan”, Edisi 4,

Unit Penerbit dan Percetakan (UPP) STIM YKPN, Yogyakarta, 2008. Husein, Umar. 2003. Metode Riset Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka

Utama. Ikatan Akuntan Indonesia, 2001. Standar Profesionalisme Akuntan Publik per

1 Januari 2001., Jakarta: Salemba Empat Cet. Ke-1. Ikatan Akuntan Publik Indonesia, 2009. Directory Kantor Akuntan Publik

dan Akuntan Publik. Institut Akuntan Publik Indonesia dan Departemen Keuangan Sekretariat Jenderal Pusat Pembinaan Akuntan dan Jasa Penilai.

Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo. 2002. Metodologi Penelitian Bisnis.

Yogyakarta: Edisi Pertama Cet. Ke-2, BPFE. Ishak, Muhammad. 2003. Independensi Auditor: Harapan dan Kenyataan.

Jurnal Telaah Akuntansi vol. 1 No. 1; 59-70. Iskak, Jamaludin. 1999. Pengaruh Besarnya Perusahaan, dan Lamanya

Waktu Audit serta Besarnya Kantor Akuntan Publik terhadap ”Audit Fee”. Publikasi FE Untar No. 2 ; 20 – 29.

Mayangsari, Sekar. 2004. Bukti Empiris Pengaruh Spesialisasi Industri

Auditor terhadap Earnings Response Coefficient. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia vol. 7 No. 2; 154-178.

Meutia, Inten. 2004. Pengaruh Independensi Auditor Terhadap Manajemen

Laba untuk KAP Big 5 dan Non Big 5. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia vol.7 No. 3; 333-350.

Mukhlasin, 2004. Pengaruh Atribut Kualitas Audit, Portfolio Jasa Audit, dan

Reputasi Kantor Akuntan Publik terhadap Kepuasan Klien. BALANCE FE Univ. Katolik Indonesia Atma Jaya ; 27 – 45.

Mulyadi dan Supriyono RA, 1988. Faktor-faktor yang Mempengaruhi

Independensi Penampilan Akuntan Publik. BPPS-UGM vol. 1 No. 1; 81-94.

Murtini, Sri. 2003. Persepsi Auditor Tentang Faktor-faktor yang

Mempengaruhi Independensi Auditor. JABPI vol. 9 No. 1; 1-7.

85  

Page 107: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

86  

Nisfiannoor, Muhammad. 2009. Pendekatan Statistika Modern Untuk Ilmu Sosial. Jakarta: Salemba Empat.

Nurkholis, 2003. Atribut Kualitas Audit: Persepsi Auditor, Manajer

Akuntansi dan Pemakai Laporan Keuangan. Jurnal Ekonomi Bisnis Tahun 8 No. 3 ; 463 – 481.

Rahayu, Siti Kurnia dan Ely Suhayati. 2010. Auditing: Konsep Dasar dan

Pedoman Pemeriksaan Akuntan Publik. Yogyakarta: Graha Ilmu. Redithe, Ryan Ardi. 2009. Studi Komparasi Pengujian Kualitas Audit Pada

Big Four dan Non-Big Four Melalui Metode Analisis Probit. Riyatno, 2007. Pengaruh Ukuran Kantor Akuntan Publik terhadap Earnings

Response Coefficients dalam Jurnal Keuangan dan Bisnis vol. 5 No. 2 ; 148 – 162.

Senjani, Yayu Putri. 2009. Analisis Pengaruh Kualitas Auditor terhadap

Kualitas Kertas Kerja Audit dengan Ukuran Kantor Akuntan Publik Sebagai Variabel Moderating.

Susiana dan Arleen Herawaty. Analisis Pengaruh Independensi, Mekanisme

Corporate Governance, Dan Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan. SNA X.

Syafei, Buyung Ahmad. 2007. Kompeten dan Kompetensi.

http://deroe.wordpress.com/2007/10/05/kompeten-dan-kompetensi/. Diakses Januari 2010.

Wijaya, Tony. 2010. Analisis Multivariate. Yogyakarta: Penerbit UAJY. Wikipedia. 2009. Auditor Empat Besar.

http://id.wikipedia.org/wiki/The_Big_Four_auditors.html. Diakses pada Januari 2010.

 

Page 108: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

DAFTAR JAWABAN RESPONDEN

responden

DEMOGRAFI RESPONDEN kompetensi independensi

KELAMIN PENDIDIKAN JABATAN LAMA KERJA

UKURAN KAP Kt1 Kt2 Kt3 Kt4 Kt5 Kt6 Kt7 Kt8 Ind1 Ind2 Ind3 Ind4 Ind5

1 1 2 4 2 2 4 4 4 4 4 3 5 5 4 4 4 4 3

2 0 2 4 2 2 4 4 2 4 4 3 5 4 4 4 3 4 5

3 1 2 4 3 2 3 3 3 4 5 4 5 5 4 4 4 5 4

4 0 2 4 3 2 3 3 2 3 3 3 4 3 5 4 3 3 3

5 1 3 3 4 2 5 5 2 5 5 5 5 5 5 3 4 5 5

6 1 2 4 1 2 1 1 1 3 5 4 5 3 5 4 5 5 4

7 1 2 4 2 2 3 3 1 3 5 4 5 3 5 4 5 5 4

8 1 2 1 4 2 5 4 1 5 5 3 3 5 5 5 4 5 4

9 0 2 4 1 2 1 1 1 3 3 4 4 4 4 3 3 4 2

10 1 2 4 1 2 3 3 1 4 5 5 5 5 5 4 5 3 4

11 0 2 4 1 2 1 1 1 3 3 3 4 4 5 4 4 5 4

12 0 2 4 1 2 1 1 1 4 3 4 4 5 5 4 4 5 4

13 0 1 4 2 2 4 3 1 4 3 5 4 5 5 5 4 5 2

14 0 2 4 2 2 3 3 1 4 3 5 4 5 5 5 4 5 2

15 1 2 4 2 2 2 1 1 3 3 4 4 5 4 4 3 2 2

16 0 2 4 3 2 3 2 1 4 4 4 4 5 4 4 3 5 4

17 1 2 4 2 2 3 2 1 4 4 4 4 5 4 4 3 5 3

18 1 2 4 2 2 3 3 3 4 5 5 4 5 5 4 4 3 4

19 1 2 4 1 2 2 2 1 2 3 4 4 4 4 3 3 4 3

20 1 1 4 1 2 1 1 1 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5

21 1 2 4 3 2 2 2 2 4 5 4 5 5 5 3 5 5 5

22 1 2 4 1 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

23 1 2 4 2 2 2 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4

24 0 2 4 1 2 3 3 1 4 4 5 4 3 5 4 3 5 5

Page 109: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

25 1 1 4 2 2 1 1 1 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4

26 1 2 4 2 2 1 3 1 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4

27 0 1 4 2 2 2 1 1 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4

28 0 2 4 2 2 1 1 1 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4

29 1 4 3 2 2 1 1 1 4 3 4 4 3 3 3 4 3 4

30 1 2 4 2 2 2 2 1 2 2 5 5 5 5 5 4 5 4

31 1 2 4 3 2 3 1 1 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4

32 1 2 4 2 2 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

33 1 2 4 3 2 2 1 1 1 2 2 3 5 5 4 4 4 5

34 0 2 4 2 2 4 4 1 4 4 4 4 4 4 3 3 5 3

35 0 2 4 3 2 5 2 1 4 3 4 3 3 5 3 3 4 5

36 1 2 4 2 2 4 2 1 4 4 4 3 4 4 4 5 3 4

37 1 2 4 4 2 5 3 1 3 5 4 3 4 3 4 3 4 5

38 1 2 4 3 2 5 2 1 4 3 4 5 3 3 3 4 5 5

39 1 2 4 2 2 4 2 1 4 3 4 3 4 5 3 3 3 3

40 1 2 2 4 2 5 3 1 5 5 5 4 3 4 4 4 3 4

41 0 2 4 2 2 4 2 1 3 4 3 3 4 4 3 4 4 4

42 1 2 4 2 2 3 2 1 4 3 5 3 3 4 4 3 3 4

43 0 2 4 2 2 3 2 2 4 3 4 3 3 4 4 4 5 5

44 1 2 4 2 2 3 2 1 3 2 4 4 3 4 4 5 5 5

45 0 2 4 2 2 2 3 1 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5

46 1 2 4 2 2 3 4 1 5 5 5 3 4 5 5 5 5 4

47 0 2 4 2 2 2 1 1 5 5 5 4 5 5 4 4 5 4

48 1 2 4 2 2 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

49 1 2 4 2 2 4 4 1 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4

50 0 2 4 2 2 3 3 1 3 2 4 4 5 5 4 5 5 4

51 1 3 3 4 2 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5

52 0 2 4 1 2 1 2 1 2 2 4 5 5 4 4 4 4 5

Page 110: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

53 0 2 4 3 2 3 2 2 5 4 3 3 5 5 5 4 4 4

54 1 2 4 1 2 1 1 1 1 2 1 3 3 4 5 3 3 4

55 1 2 4 3 2 4 4 1 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4

56 1 2 4 2 2 3 3 1 3 3 4 3 4 5 3 4 4 4

57 0 2 4 2 2 3 3 1 5 3 5 5 5 5 3 3 3 3

58 1 2 4 1 2 1 1 1 2 4 4 5 3 5 4 5 5 5

59 0 2 4 2 2 3 3 1 5 3 4 4 4 4 4 4 5 4

60 0 2 4 1 1 2 2 2 3 4 4 4 4 3 3 3 2 3

61 0 2 4 1 1 2 2 3 2 3 4 4 4 5 3 5 4 4

62 0 2 4 2 2 2 2 1 3 5 5 5 5 5 5 5 4 5

63 0 2 4 2 2 3 3 1 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4

64 1 2 4 3 2 5 4 3 5 5 3 4 3 4 5 4 3 4

65 0 2 4 2 2 3 3 1 3 3 3 3 3 4 5 4 4 4

66 1 2 4 2 2 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4

67 0 2 4 2 1 2 1 1 3 3 4 4 4 3 2 4 3 4

68 0 2 4 2 1 1 1 1 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4

69 1 1 4 2 1 2 1 1 5 5 5 5 2 5 4 5 5 5

70 0 2 4 2 1 1 1 1 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5

71 1 2 4 2 1 2 1 1 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5

72 0 2 4 2 1 1 1 1 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4

73 0 2 4 1 1 2 1 1 3 2 3 3 3 3 2 3 4 3

74 1 2 4 2 1 2 2 1 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4

75 0 2 2 4 2 4 4 3 5 5 5 5 5 4 3 4 3 4

76 0 2 3 4 2 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4

77 0 2 2 4 2 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 3 4 5

78 1 2 4 2 2 3 3 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5

79 0 2 2 4 2 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 5

80 1 2 4 2 1 3 3 1 5 5 4 5 4 4 4 3 4 4

Page 111: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

81 0 2 4 3 1 3 2 2 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4

82 1 3 3 4 1 3 4 1 5 3 5 4 4 4 4 3 3 3

83 0 3 4 2 1 1 1 1 3 2 5 4 3 5 3 3 4 4

84 1 2 4 3 1 1 2 1 3 2 5 4 4 5 4 3 4 3

85 1 2 4 2 1 4 3 1 4 2 4 4 3 4 5 4 3 4

86 0 3 2 3 1 4 4 2 4 4 5 3 2 4 2 4 3 4

87 1 2 4 2 1 4 3 4 4 3 4 4 2 4 2 3 5 4

88 0 2 4 1 1 3 4 1 2 2 3 4 1 4 3 4 5 4

89 1 2 4 1 1 2 2 1 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4

90 0 2 4 1 1 2 2 2 2 4 4 3 4 5 4 4 5 5

91 1 2 4 2 1 2 1 1 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5

92 1 2 4 4 1 2 2 1 2 3 3 3 3 4 5 5 4 4

93 0 1 4 2 1 2 1 1 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4

94 0 1 4 2 1 2 1 1 3 5 4 4 5 4 4 4 5 4

95 1 1 4 2 1 2 2 1 2 3 3 3 3 4 5 4 4 5

96 1 2 4 3 2 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4

97 1 2 4 3 2 5 5 3 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4

98 1 2 4 2 2 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4

99 0 2 4 3 2 5 5 3 5 4 5 5 5 5 3 5 5 4

100 1 2 4 2 2 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5

101 1 1 3 4 1 3 2 1 4 4 5 4 5 5 5 5 5 4

102 1 1 4 4 1 4 4 1 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4

103 1 1 4 4 1 3 2 1 5 4 5 4 3 5 4 4 5 4

104 1 2 4 1 1 2 2 1 3 3 2 5 5 5 3 3 5 3

105 0 2 4 3 1 3 1 1 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4

106 0 2 4 2 2 3 1 1 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4

107 1 2 4 2 2 2 2 1 3 3 3 4 4 4 4 5 4 5

108 0 2 4 2 2 3 2 1 3 3 4 4 5 5 5 4 4 4

Page 112: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

109 1 2 4 2 2 2 2 1 2 2 3 5 5 4 3 4 3 3

110 0 2 4 3 2 3 2 1 3 3 4 4 5 5 4 4 5 4

111 1 2 4 2 2 3 2 1 4 2 4 4 4 4 5 4 2 4

112 1 1 4 2 1 1 1 1 2 5 2 3 5 5 5 4 4 4

113 1 2 3 4 1 3 2 1 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5

114 1 2 4 4 1 3 2 1 3 2 3 3 3 5 5 5 5 2

115 0 2 4 2 1 1 1 1 2 3 3 3 5 5 5 4 4 4

116 1 2 3 4 2 3 1 1 5 5 5 4 5 5 4 4 5 5

117 0 2 4 3 2 3 1 1 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4

118 0 2 4 3 2 3 1 1 5 5 5 4 5 5 3 4 5 5

119 1 2 4 2 2 3 1 1 5 5 5 4 5 5 4 4 5 4

120 1 2 4 3 2 3 1 1 5 5 5 4 5 5 4 4 5 3

Jawaban Kualitas Audit

Responden

Kualitas Audit

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

KA18

KA19

KA20

KA21

KA22

KA23

KA24

KA26

KA27

KA28

KA29

KA31

KA32

KA33

KA34

KA35

KA36

1 2 2 2 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 2

2 2 2 2 2 2 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2

3 3 4 4 4 2 4 4 5 5 5 5 5 3 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 3 4

4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 2

5 4 4 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4

6 4 2 3 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 1 5 3 4 5 5 4 5

Page 113: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

7 4 2 3 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 3 4 5 5 5 5 1 5 3 4 5 5 4 5

8 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4

9 5 5 5 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 5 3 4 4 4 3 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4

10 2 3 2 2 3 3 4 5 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 5 3 4 5 5 4 4 3 3 3 4 4 2 3 1

11 5 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 2

12 4 3 3 1 3 3 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 3

13 5 3 2 2 4 5 4 3 5 4 4 3 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 3

14 5 2 2 2 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3

15 5 5 4 4 4 4 2 4 5 5 5 5 5 4 4 4 3 4 5 3 4 4 4 2 4 5 4 3 4 4 3 4 3

16 2 4 2 2 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 2 4 4 3 4 3 4 4

17 2 4 2 2 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 2 4 4 3 4 3 4 4

18 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 3 5 5 5 3 3 4 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3

19 5 5 5 5 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4

20 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4 5 4

21 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 5 5

22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 5 5 4 4

23 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 5 5 4 4

24 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 3 4 3

25 5 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3

26 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3

27 5 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3

Page 114: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

28 5 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3

29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

30 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

31 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

32 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3

33 1 4 2 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 5 5 4 4 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4

34 2 3 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

35 4 5 4 5 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 5 4 3 4 4 3 4 3 5 4 3 4 4 3 4 5 5 4

36 4 5 4 4 4 3 3 4 4 5 4 4 3 3 3 4 5 4 3 4 3 4 5 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3

37 5 4 4 3 3 4 5 5 3 3 4 4 5 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 5 4 5 4 4 3 4 4

38 4 5 3 3 4 5 4 4 4 4 5 4 4 3 3 5 4 5 4 3 4 5 4 4 4 3 3 4 5 4 4 4 3

39 3 4 5 4 5 4 4 4 3 4 3 4 5 4 3 4 4 4 4 3 4 3 5 4 3 3 4 4 3 4 5 4 4

40 4 4 5 4 4 4 4 5 3 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 3 4 3 3 3 4 3 3 5 4 3 4

41 4 5 4 3 4 5 4 4 3 3 4 5 4 4 4 3 3 5 4 4 4 5 3 4 4 4 3 3 4 4 5 5 5

42 5 4 4 4 5 4 3 4 3 4 5 4 3 4 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 5 5 5

43 4 5 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 5 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3

44 4 4 5 5 3 3 4 4 2 3 3 4 4 5 3 3 4 2 4 3 4 2 4 4 5 4 3 4 5 3 4 3 4

45 1 4 2 2 5 4 4 5 5 5 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 2 4 4 2 5 4

46 2 4 2 4 4 4 5 5 5 5 4 3 4 4 5 5 4 2 5 4 4 4 5 4 4 5 5 2 4 4 2 5 4

47 2 4 2 4 4 4 5 5 5 5 4 3 4 4 5 5 4 2 5 4 4 4 5 4 4 5 5 2 4 4 2 5 4

48 5 2 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

Page 115: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

49 4 4 2 4 2 4 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4

50 5 4 4 4 4 2 2 5 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 2 5 4 3 4 4 4 4 3

51 2 3 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 4 3 4 4

52 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4 4 2 4 2 2 2

53 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 5 3 3 2 3 5 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3

54 4 2 4 4 5 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3

55 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 3 4 4 5 4 5 4 4 4 3 4 5 4 4 3 1 3 4

56 1 2 2 1 2 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 1 5 4 3 4 5 4 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4

57 2 4 2 2 2 5 2 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2

58 4 3 3 4 5 3 2 3 2 4 3 3 4 5 3 4 4 3 4 3 3 4 4 3 3 5 5 3 4 3 2 1 5

59 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 3 3 4 4 5 5 5 5 4 5 5 3 4 4 5 5 5 3 3 4 5

60 2 4 4 4 3 4 2 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 2 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3

61 5 4 4 5 2 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 3 5 4 3 4 2

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 4

63 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

64 5 5 5 3 5 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 5 5 3 3 3 3

65 4 3 5 3 5 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 5 3 4 3 3 3 4 5 5 3 3 3 3

66 5 4 3 4 5 4 4 3 5 5 5 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 5 4 3 3 3 3

67 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4

68 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

69 5 3 3 4 2 4 4 5 5 5 5 4 3 3 5 4 3 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 3 4 3 3 3 3

Page 116: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

70 4 4 4 4 5 5 5 5 4 3 5 4 4 2 4 4 3 2 4 3 4 3 3 4 4 4 4 5 4 1 3 3 5

71 4 4 4 3 5 5 5 5 4 3 5 4 4 3 4 3 3 2 4 3 4 3 4 4 4 4 5 5 4 1 3 3 4

72 4 4 4 5 3 5 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3

73 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4

74 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4

75 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3

76 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

77 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

78 4 4 4 3 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

79 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

80 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 4 3 4 4 5 3 4 4 4 3 4 4

81 4 4 4 4 4 4 4 3 5 5 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 5 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4

82 2 2 2 2 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

83 4 4 5 5 1 4 2 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

84 4 4 2 2 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

85 2 5 5 4 3 4 1 3 3 5 3 5 3 4 4 3 5 5 5 4 2 4 4 5 5 5 4 4 4 1 4 3 5

86 5 5 4 2 3 4 4 2 5 5 4 4 4 5 3 4 5 5 3 3 4 4 3 3 4 4 3 5 4 4 4 5 3

87 4 5 3 4 5 3 1 2 3 2 4 4 4 2 3 3 5 4 5 4 4 5 5 3 3 2 3 5 3 4 5 4 2

88 5 4 3 4 3 3 4 3 1 2 3 4 4 4 3 5 2 3 3 3 4 5 3 3 4 3 2 3 4 4 4 5 5

89 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4

90 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 5 3 4 4 5 4 2 4 4 4 3 4 3 4 5 5 4 4 4 4 3 3 3

Page 117: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

91 2 3 2 2 2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 5 3 4 4

92 5 5 5 5 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

93 2 3 2 2 2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 5 3 4 4

94 2 3 2 2 2 4 4 4 4 4 4 5 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 5 3 4 4

95 5 5 5 5 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 3

96 5 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 3 4 3

97 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4

98 2 3 2 3 3 3 4 4 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5 3 4 3

99 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 3

100 4 5 5 5 4 4 5 4 3 4 4 4 3 5 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4

101 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4

102 5 5 5 5 2 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 3 4 4 4 3 4 5 4 4 4

103 2 3 2 2 1 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 5 5 3 4 5 5 4 4 4 4 3 3

104 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

105 3 4 3 3 2 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3

106 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3

107 3 3 3 2 5 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 3 2 4 4 3 4

108 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4

109 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

110 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4

111 2 3 2 2 4 3 4 4 4 4 5 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4

Page 118: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

112 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

113 5 5 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

114 3 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

115 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

116 5 5 5 5 5 3 5 5 5 4 5 3 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4

117 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 3 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4

118 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 3 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4

119 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 3 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4

120 5 5 5 5 5 3 5 5 5 4 5 3 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4

Page 119: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

DEMOGRAFI RESPONDEN

Jenis kelamin

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid Wanita 51 42.5 42.5 42.5

Laki-laki 69 57.5 57.5 100.0

Total 120 100.0 100.0

Pendidikan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid D3 12 10.0 10.0 10.0

S1 102 85.0 85.0 95.0

S2 5 4.2 4.2 99.2

S3 1 .8 .8 100.0

Total 120 100.0 100.0

Page 120: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

lama

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid < 1 tahun 19 15.8 15.8 15.8

1 -3 tahun 62 51.7 51.7 67.5

3 -5 tahun 22 18.3 18.3 85.8

> 5 tahun 17 14.2 14.2 100.0

Total 120 100.0 100.0

Jabatan

Frequency Percent Valid Percent Cumulative

Percent

Valid Partner 1 .8 .8 .8

Supervisor 5 4.2 4.2 5.0

Manajer 8 6.7 6.7 11.7

Auditor 106 88.3 88.3 100.0

Total 120 100.0 100.0

Page 121: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Jenis kelamin * kompetensi Crosstabulation

Count

kompetensi Total

13.00 17.00 18.00 19.00 20.00 21.00 22.00 23.00 24.00 25.00 26.00 27.00 28.00 29.00 30.00 31.00 32.00 33.00 34.00 36.00 37.00 38.00 39.00

Jenis kelamin Wanita 0 0 1 2 4 2 4 3 6 6 2 4 4 5 2 1 0 0 1 1 1 2 0 51

Laki-laki

1 1 0 2 4 3 5 3 6 2 3 7 3 10 4 4 4 1 1 0 1 2 2 69

Total 1 1 1 4 8 5 9 6 12 8 5 11 7 15 6 5 4 1 2 1 2 4 2 120

Jenis kelamin * independensi Crosstabulation

Count

independensi

Total 14.00 15.00 16.00 17.00 18.00 19.00 20.00 21.00 22.00 23.00 24.00 25.00

Jenis kelamin Wanita 1 1 2 2 6 4 6 10 13 3 3 0 51

Laki-laki

0 1 0 5 5 12 9 6 13 12 5 1 69

Total 1 2 2 7 11 16 15 16 26 15 8 1 120

Page 122: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

HASIL UJI VALIDITAS

VARIABEL KOMPETENSI

(VARIABEL INDEPENDEN)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

kompetensi1 23.62 18.457 .609 .757

kompetensi2 24.08 18.817 .579 .763

kompetensi3 24.96 21.032 .487 .777

kompetensi4 22.71 19.351 .665 .749

kompetensi5 22.69 20.047 .554 .767

kompetensi6 22.40 21.771 .479 .779

kompetensi7 22.39 23.047 .418 .788

kompetensi8 22.36 22.921 .277 .806

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

26.46 26.250 5.124 8

Page 123: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

HASIL UJI VALIDITAS

VARIABEL INDEPENDENSI

(VARIABEL INDEPENDEN)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

independensi1 16.17 3.787 .410 .542

independensi2 16.63 3.699 .302 .593

independensi3 16.59 3.487 .477 .504

independensi4 16.34 3.168 .432 .521

independensi5 16.51 3.899 .244 .620

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

20.56 5.139 2.267 5

Page 124: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

HASIL UJI VALIDITAS

VARIABEL KUALITAS AUDIT

(VARIABEL DEPENDEN)

(Sebelum Butir Pertanyaan No. 9, 25, 30, dan 37 Dikeluarkan)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

kualitas1 138.27 120.285 .345 .849kualitas2 138.18 122.067 .390 .847kualitas3 138.54 122.116 .288 .851kualitas4 138.47 119.798 .427 .846kualitas5 138.45 123.241 .246 .852kualitas6 138.22 123.957 .398 .848kualitas7 138.42 121.220 .386 .848kualitas8 138.22 122.159 .414 .847kualitas9 139.03 126.083 .165 .853kualitas10 138.09 122.504 .406 .847kualitas11 138.08 123.936 .390 .848kualitas12 137.99 124.849 .373 .848kualitas13 138.47 125.898 .209 .852kualitas14 138.27 123.844 .438 .847kualitas15 138.22 124.209 .389 .848kualitas16 138.13 123.713 .347 .849kualitas17 138.03 122.469 .506 .845kualitas18 138.22 121.554 .506 .845kualitas19 138.12 121.364 .512 .845

Page 125: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

kualitas20 137.97 124.923 .357 .849kualitas21 138.44 124.820 .237 .851kualitas22 138.23 121.273 .531 .844kualitas23 138.02 122.874 .491 .846kualitas24 138.02 122.646 .512 .846kualitas25 139.22 129.336 -.011 .859kualitas26 138.32 123.496 .430 .847kualitas27 138.22 124.428 .404 .848kualitas28 138.23 125.155 .242 .851kualitas29 138.08 124.127 .433 .847kualitas30 138.44 126.955 .145 .853kualitas31 138.27 124.352 .304 .850kualitas32 138.25 122.189 .481 .846kualitas33 138.12 121.892 .449 .846kualitas34 138.50 120.891 .412 .847kualitas35 138.27 122.264 .478 .846kualitas36 138.49 125.025 .250 .851kualitas37 138.83 130.678 -.071 .859

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

142.15 130.011 11.402 37

Page 126: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

HASIL UJI VALIDITAS

VARIABEL KUALITAS AUDIT

(VARIABEL DEPENDEN)

(Setelah Butir Pertanyaan No. 9, 25, 30, dan 37 Dikeluarkan)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

kualitas1 125.48 117.411 .359 .879kualitas2 125.39 119.988 .363 .877kualitas3 125.75 120.794 .233 .882kualitas4 125.68 116.823 .448 .875kualitas5 125.66 120.513 .252 .881kualitas6 125.43 120.802 .440 .876kualitas7 125.63 118.035 .418 .876kualitas8 125.43 118.634 .471 .875kualitas10 125.30 119.086 .458 .875kualitas11 125.28 120.894 .424 .876kualitas12 125.20 121.405 .441 .876kualitas13 125.53 123.798 .242 .879kualitas14 125.48 120.974 .461 .876kualitas15 125.43 121.559 .394 .877kualitas16 125.34 121.823 .304 .878kualitas17 125.24 119.714 .520 .874kualitas18 125.43 119.643 .464 .875kualitas19 125.33 118.709 .518 .874kualitas20 125.18 122.062 .378 .877

Page 127: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

kualitas21 125.53 120.638 .473 .875kualitas22 125.44 118.181 .567 .873kualitas23 125.23 119.756 .532 .874kualitas24 125.23 119.542 .554 .874kualitas26 125.53 120.655 .449 .876kualitas27 125.43 121.743 .412 .876kualitas28 125.44 122.366 .253 .880kualitas29 125.29 120.746 .498 .875kualitas31 125.48 122.050 .287 .879kualitas32 125.46 119.292 .504 .874kualitas33 125.33 119.501 .438 .876kualitas34 125.71 118.595 .399 .877kualitas35 125.48 119.831 .469 .875kualitas36 125.70 121.775 .288 .879

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

129.36 127.375 11.286 33

Page 128: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

HASIL UJI RELIABILITAS

VARIABEL KOMPETENSI

(VARIABEL INDEPENDEN)

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 120 100.0

Excludeda 0 .0

Total 120 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.797 8

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

26.46 26.250 5.124 8

Page 129: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

HASIL UJI RELIABILITAS

VARIABEL INDEPENDENSI

(VARIABEL INDEPENDEN)

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 120 100.0

Excludeda 0 .0

Total 120 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Item Statistics Mean Std. Deviation N

independensi1 4.39 .612 120

independensi2 3.93 .753 120

independensi3 3.97 .673 120

independensi4 4.22 .832 120

independensi5 4.05 .732 120

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.612 5

Page 130: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

HASIL UJI RELIABILITAS

VARIABEL KUALITAS AUDIT

(VARIABEL DEPENDEN)

(Sebelum Butir Pertanyaan No. 9, 25, 30, dan 37 Dikeluarkan)

Reliability StatisticsCronbach's

Alpha N of Items

.852 37

Case Processing Summary N %

Cases Valid 120 100.0

Excludeda 0 .0

Total 120 100.0a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Item Statistics Mean Std. Deviation N

kualitas1 3.88 1.119 120kualitas2 3.97 .840 120kualitas3 3.61 1.063 120kualitas4 3.68 .989 120kualitas5 3.70 1.042 120kualitas6 3.93 .637 120kualitas7 3.73 .932 120kualitas8 3.93 .790 120kualitas9 3.12 .862 120kualitas10 4.06 .770 120kualitas11 4.08 .650 120kualitas12 4.16 .580 120kualitas13 3.68 .756 120kualitas14 3.88 .597 120kualitas15 3.93 .624 120kualitas16 4.02 .745 120kualitas17 4.12 .638 120kualitas18 3.93 .712 120kualitas19 4.03 .721 120kualitas20 4.18 .594 120

Page 131: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

kualitas21 3.71 .844 120kualitas22 3.92 .705 120kualitas23 4.13 .621 120kualitas24 4.13 .616 120kualitas25 2.93 .954 120kualitas26 3.83 .640 120kualitas27 3.93 .582 120kualitas28 3.92 .784 120kualitas29 4.07 .576 120kualitas30 3.71 .760 120kualitas31 3.88 .751 120kualitas32 3.90 .691 120kualitas33 4.03 .761 120kualitas34 3.65 .913 120kualitas35 3.88 .688 120kualitas36 3.66 .783 120kualitas37 3.32 .840 120

Page 132: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

HASIL UJI RELIABILITAS

VARIABEL KUALITAS AUDIT

(VARIABEL DEPENDEN)

(Setelah Butir Pertanyaan No. 9, 25, 30, dan 37 Dikeluarkan)

Case Processing Summary N %

Cases Valid 120 100.0

Excludeda 0 .0

Total 120 100.0a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability StatisticsCronbach's

Alpha N of Items

.880 33

Item Statistics Mean Std. Deviation N

kualitas1 3.88 1.119 120kualitas2 3.97 .840 120kualitas3 3.61 1.063 120kualitas4 3.68 .989 120kualitas5 3.70 1.042 120kualitas6 3.93 .637 120kualitas7 3.73 .932 120kualitas8 3.93 .790 120kualitas10 4.06 .770 120kualitas11 4.08 .650 120kualitas12 4.16 .580 120kualitas13 3.83 .599 120kualitas14 3.88 .597 120kualitas15 3.93 .624 120kualitas16 4.02 .745 120kualitas17 4.12 .638 120kualitas18 3.93 .712 120kualitas19 4.03 .721 120kualitas20 4.18 .594 120kualitas21 3.83 .613 120kualitas22 3.92 .705 120

Page 133: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

kualitas23 4.13 .621 120kualitas24 4.13 .616 120kualitas26 3.83 .640 120kualitas27 3.93 .582 120kualitas28 3.92 .784 120kualitas29 4.07 .576 120kualitas31 3.88 .751 120kualitas32 3.90 .691 120kualitas33 4.03 .761 120kualitas34 3.65 .913 120kualitas35 3.88 .688 120kualitas36 3.66 .783 120

Page 134: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

UJI HIPOTESIS

(KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI BERPENGARUH TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN UKURAN

KANTOR AKUNTAN PUBLIK SEBAGAI VARIABEL MODERATING)

a. Statistik Deskriptif Variabel

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation N

kualitas 129.3583 11.28604 120

Zscore: kompetensi .0000000 1.00000000 120

Zscore: independensi .0000000 1.00000000 120

Zscore: ukuran .0000000 1.00000000 120

Absx1_x3 .9416 .67742 120

Absx2_x3 1.0415 .84774 120

Page 135: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

b. Hasil Uji Hipotesis

c. d.

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .459a .211 .176 10.24307 1.469

a. Predictors: (Constant), Absx2_x3, Zscore: independensi, Absx1_x3, Zscore:

kompetensi, Zscore: ukuran

b. Dependent Variable: kualitas

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 3196.650 5 639.330 6.093 .000a

Residual 11960.941 114 104.921

Variables Entered/Removed

Model Variables Entered

Variables Removed Method

1 Absx2_x3, Zscore: independensi, Absx1_x3, Zscore: kompetensi, Zscore: ukurana

. Enter

a. All requested variables entered.

Page 136: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Total 15157.592 119

a. Predictors: (Constant), Absx2_x3, Zscore: independensi, Absx1_x3, Zscore: kompetensi,

Zscore: ukuran

b. Dependent Variable: kualitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 129.346 1.956 66.128 .000

Zscore: kompetensi 3.105 1.033 .275 3.004 .003 .826 1.211

Zscore: independensi 2.774 .978 .246 2.836 .005 .921 1.085

Zscore: ukuran 1.575 1.056 .140 1.491 .139 .790 1.265

Absx1_x3 -1.877 1.408 -.113 -1.333 .185 .969 1.032

Absx2_x3 1.709 1.241 .128 1.377 .171 .797 1.255

a. Dependent Variable: kualitas

Page 137: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Collinearity Diagnosticsa

Model

Dimensi

on Eigenvalue Condition Index

Variance Proportions

(Constant)

Zscore:

kompetensi

Zscore:

independensi Zscore: ukuran Absx1_x3 Absx2_x3

1 1 2.567 1.000 .03 .00 .00 .01 .04 .04

2 1.470 1.322 .01 .23 .14 .16 .01 .00

3 .911 1.678 .00 .00 .63 .32 .00 .00

4 .629 2.021 .00 .75 .22 .34 .00 .00

5 .277 3.046 .00 .01 .01 .06 .59 .54

6 .148 4.169 .96 .01 .00 .11 .36 .42

a. Dependent Variable: kualitas

Page 138: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran
Page 139: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran
Page 140: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Daftar Lampiran

Hasil uji validitas dan reliabilitas Kompetensi

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.797 8

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

kompetensi1 2.84 1.209 120kompetensi2 2.38 1.196 120kompetensi3 1.50 .961 120kompetensi4 3.75 1.006 120kompetensi5 3.77 1.035 120kompetensi6 4.06 .843 120kompetensi7 4.07 .683 120kompetensi8 4.10 .929 120

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

kompetensi1 23.62 18.457 .609 .757 kompetensi2 24.08 18.817 .579 .763 kompetensi3 24.96 21.032 .487 .777 kompetensi4 22.71 19.351 .665 .749 kompetensi5 22.69 20.047 .554 .767 kompetensi6 22.40 21.771 .479 .779 kompetensi7 22.39 23.047 .418 .788 kompetensi8 22.36 22.921 .277 .806

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

26.46 26.250 5.124 8

Page 141: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Hasil uji validitas dan reliabilitas Independensi

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.612 5

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

independensi1 4.39 .612 120independensi2 3.93 .753 120independensi3 3.97 .673 120independensi4 4.22 .832 120independensi5 4.05 .732 120

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

independensi1 16.17 3.787 .410 .542 independensi2 16.63 3.699 .302 .593 independensi3 16.59 3.487 .477 .504 independensi4 16.34 3.168 .432 .521 independensi5 16.51 3.899 .244 .620

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

20.56 5.139 2.267 5

 

Page 142: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Hasil uji validitas dan reliabilitas Kualitas Audit (sebelum butir pertanyaan No. 9, 25, 30, dan 37 dikeluarkan) Item Statistics

Mean Std. Deviation N

kualitas1 3.88 1.119 120kualitas2 3.97 .840 120kualitas3 3.61 1.063 120kualitas4 3.68 .989 120kualitas5 3.70 1.042 120kualitas6 3.93 .637 120kualitas7 3.73 .932 120kualitas8 3.93 .790 120kualitas9 3.12 .862 120kualitas10 4.06 .770 120kualitas11 4.08 .650 120kualitas12 4.16 .580 120kualitas13 3.68 .756 120kualitas14 3.88 .597 120kualitas15 3.93 .624 120kualitas16 4.02 .745 120kualitas17 4.12 .638 120kualitas18 3.93 .712 120kualitas19 4.03 .721 120kualitas20 4.18 .594 120kualitas21 3.71 .844 120kualitas22 3.92 .705 120kualitas23 4.13 .621 120kualitas24 4.13 .616 120kualitas25 2.93 .954 120kualitas26 3.83 .640 120kualitas27 3.93 .582 120kualitas28 3.92 .784 120kualitas29 4.07 .576 120kualitas30 3.71 .760 120kualitas31 3.88 .751 120kualitas32 3.90 .691 120kualitas33 4.03 .761 120kualitas34 3.65 .913 120kualitas35 3.88 .688 120kualitas36 3.66 .783 120kualitas37 3.32 .840 120

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.852 37

Scale Statistics

Mean Variance Std. DeviationN of

Items

142.15 130.011 11.402 37

Page 143: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

kualitas1 138.27 120.285 .345 .849 kualitas2 138.18 122.067 .390 .847 kualitas3 138.54 122.116 .288 .851 kualitas4 138.47 119.798 .427 .846 kualitas5 138.45 123.241 .246 .852 kualitas6 138.22 123.957 .398 .848 kualitas7 138.42 121.220 .386 .848 kualitas8 138.22 122.159 .414 .847 kualitas9 139.03 126.083 .165 .853 kualitas10 138.09 122.504 .406 .847 kualitas11 138.08 123.936 .390 .848 kualitas12 137.99 124.849 .373 .848 kualitas13 138.47 125.898 .209 .852 kualitas14 138.27 123.844 .438 .847 kualitas15 138.22 124.209 .389 .848 kualitas16 138.13 123.713 .347 .849 kualitas17 138.03 122.469 .506 .845 kualitas18 138.22 121.554 .506 .845 kualitas19 138.12 121.364 .512 .845 kualitas20 137.97 124.923 .357 .849 kualitas21 138.44 124.820 .237 .851 kualitas22 138.23 121.273 .531 .844 kualitas23 138.02 122.874 .491 .846 kualitas24 138.02 122.646 .512 .846 kualitas25 139.22 129.336 -.011 .859 kualitas26 138.32 123.496 .430 .847 kualitas27 138.22 124.428 .404 .848 kualitas28 138.23 125.155 .242 .851 kualitas29 138.08 124.127 .433 .847 kualitas30 138.44 126.955 .145 .853 kualitas31 138.27 124.352 .304 .850 kualitas32 138.25 122.189 .481 .846 kualitas33 138.12 121.892 .449 .846 kualitas34 138.50 120.891 .412 .847 kualitas35 138.27 122.264 .478 .846 kualitas36 138.49 125.025 .250 .851 kualitas37 138.83 130.678 -.071 .859

Page 144: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Hasil uji validitas dan reliabilitas Kualitas Audit (setelah butir pertanyaan No. 9, 25, 30, dan 37 dikeluarkan)

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

kualitas1 3.88 1.119 120kualitas2 3.97 .840 120kualitas3 3.61 1.063 120kualitas4 3.68 .989 120kualitas5 3.70 1.042 120kualitas6 3.93 .637 120kualitas7 3.73 .932 120kualitas8 3.93 .790 120kualitas10 4.06 .770 120kualitas11 4.08 .650 120kualitas12 4.16 .580 120kualitas13 3.83 .599 120kualitas14 3.88 .597 120kualitas15 3.93 .624 120kualitas16 4.02 .745 120kualitas17 4.12 .638 120kualitas18 3.93 .712 120kualitas19 4.03 .721 120kualitas20 4.18 .594 120kualitas21 3.83 .613 120kualitas22 3.92 .705 120kualitas23 4.13 .621 120kualitas24 4.13 .616 120kualitas26 3.83 .640 120kualitas27 3.93 .582 120kualitas28 3.92 .784 120kualitas29 4.07 .576 120kualitas31 3.88 .751 120kualitas32 3.90 .691 120kualitas33 4.03 .761 120kualitas34 3.65 .913 120kualitas35 3.88 .688 120kualitas36 3.66 .783 120

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.880 33

Scale Statistics

Mean Variance Std.

Deviation N of Items

129.36 127.375 11.286 33

Page 145: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted

kualitas1 125.48 117.411 .359 .879 kualitas2 125.39 119.988 .363 .877 kualitas3 125.75 120.794 .233 .882 kualitas4 125.68 116.823 .448 .875 kualitas5 125.66 120.513 .252 .881 kualitas6 125.43 120.802 .440 .876 kualitas7 125.63 118.035 .418 .876 kualitas8 125.43 118.634 .471 .875 kualitas10 125.30 119.086 .458 .875 kualitas11 125.28 120.894 .424 .876 kualitas12 125.20 121.405 .441 .876 kualitas13 125.53 123.798 .242 .879 kualitas14 125.48 120.974 .461 .876 kualitas15 125.43 121.559 .394 .877 kualitas16 125.34 121.823 .304 .878 kualitas17 125.24 119.714 .520 .874 kualitas18 125.43 119.643 .464 .875 kualitas19 125.33 118.709 .518 .874 kualitas20 125.18 122.062 .378 .877 kualitas21 125.53 120.638 .473 .875 kualitas22 125.44 118.181 .567 .873 kualitas23 125.23 119.756 .532 .874 kualitas24 125.23 119.542 .554 .874 kualitas26 125.53 120.655 .449 .876 kualitas27 125.43 121.743 .412 .876 kualitas28 125.44 122.366 .253 .880 kualitas29 125.29 120.746 .498 .875 kualitas31 125.48 122.050 .287 .879 kualitas32 125.46 119.292 .504 .874 kualitas33 125.33 119.501 .438 .876 kualitas34 125.71 118.595 .399 .877 kualitas35 125.48 119.831 .469 .875 kualitas36 125.70 121.775 .288 .879

Page 146: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

Hasil Uji Hipotesis

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation N

kualitas 129.3583 11.28604 120Zscore: kompetensi .0000000 1.00000000 120Zscore: independensi .0000000 1.00000000 120Zscore: ukuran .0000000 1.00000000 120Absx1_x3 .9416 .67742 120Absx2_x3 1.0415 .84774 120

Variables Entered/Removed

Model Variables Entered

Variables Removed Method

1 Absx2_x3, Zscore: independensi, Absx1_x3, Zscore: kompetensi, Zscore: ukurana

. Enter

a. All requested variables entered.

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .459a .211 .176 10.24307 1.469 a. Predictors: (Constant), Absx2_x3, Zscore: independensi, Absx1_x3, Zscore: kompetensi, Zscore: ukuran b. Dependent Variable: kualitas

Page 147: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 3196.650 5 639.330 6.093 .000a

Residual 11960.941 114 104.921 Total 15157.592 119

a. Predictors: (Constant), Absx2_x3, Zscore: independensi, Absx1_x3, Zscore: kompetensi, Zscore: ukuran b. Dependent Variable: kualitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 129.346 1.956 66.128 .000 Zscore: kompetensi

3.105 1.033 .275 3.004 .003 .826 1.211

Zscore: independensi

2.774 .978 .246 2.836 .005 .921 1.085

Zscore: ukuran 1.575 1.056 .140 1.491 .139 .790 1.265

Absx1_x3 -1.877 1.408 -.113 -1.333 .185 .969 1.032

Absx2_x3 1.709 1.241 .128 1.377 .171 .797 1.255a. Dependent Variable: kualitas

Collinearity Diagnosticsa

Model Dimension Eigenvalue

Condition Index

Variance Proportions

(Constant) Zscore:

kompetensi Zscore:

independensi Zscore: ukuran Absx1_x3 Absx2_x3

1 1 2.567 1.000 .03 .00 .00 .01 .04 .04

2 1.470 1.322 .01 .23 .14 .16 .01 .00

3 .911 1.678 .00 .00 .63 .32 .00 .00

4 .629 2.021 .00 .75 .22 .34 .00 .00

5 .277 3.046 .00 .01 .01 .06 .59 .54

6 .148 4.169 .96 .01 .00 .11 .36 .42a. Dependent Variable: kualitas

Page 148: ANALISIS PENGARUH KOMPETENSI DAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3763/1/NOVRIZAH... · Kompetensi, independensi, ukuran KAP, interaksi kompetensi dan ukuran