Analisis Lingkungan Taxi dan Perencanaan Bisnis

4
TUGAS KELOMPOK PENGANTAR BISNIS ONLINE UWIN BATCH 3 Kelas C Kelompok 3 Yogi Permana Sidiq (President) Amelia Yowina Tanjung Mardianah Anom Kusuma Yuda Nindy Anggraeni Ayu Ariefianti Siti Aminah Dhyna Agustina Vina Selviana UNIVERSITAS WIRASWASTA INDONESIA

description

Tugas Kelompok Pengantar Bisnis

Transcript of Analisis Lingkungan Taxi dan Perencanaan Bisnis

Page 1: Analisis Lingkungan Taxi dan Perencanaan Bisnis

TUGAS KELOMPOK PENGANTAR BISNIS

ONLINE UWIN BATCH 3

Kelas C Kelompok 3Yogi Permana Sidiq (President)

Amelia Yowina Tanjung Mardianah

Anom Kusuma Yuda Nindy Anggraeni

Ayu Ariefianti Siti Aminah

Dhyna Agustina Vina Selviana

UNIVERSITAS WIRASWASTA INDONESIA

FAKULTAS MANAJEMEN

JAKARTA

Page 2: Analisis Lingkungan Taxi dan Perencanaan Bisnis

Analisis Lingkungan dan Perencanaan Bisnis

1. Analisis Lingkungan Bisnis Taxi Konvensional

A. Lingkungan EkonomiYang termasuk pada lingkungan ekonomi adalah pasar dan pengangguran. Konsumen sangat membutuhkan transportasi yang aman dan sangat mudah ditemukan, apalagi disaat membawa barang banyak.

Dampak: Dapat membuka outlet-outlet taksi yang tersebar di berbagai wilayah strategis di Indonesia seperti di mall-mall, tempat hiburan dan hotel sehingga konsumen dapat menemukan taksi dan tidak perlu kerepotan lagi. Seseorang yang memiliki kemampuan menyetir dan bertanggung jawab maka seseorang tersebut dapat melamar sebagai sopir taksi, hal ini akan berimbas pada pengurangan angka pengangguran.

B. Lingkungan TeknologiDengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat menaik, maka semuanya dapat melakukan dengan mudah.

Dampak: Menggunakan sesuatu yang berkaitan dengan teknologi dalam melakukan pemesanan taksi serta arah jalan. Pemesanan taxi melalui telepon CS atau jika di hotel, receptionist akan membantu memesankan taxi.

C. Lingkungan Hukum/PolitikSurat Keputusan (SK) Gubernur DKI Jakarta No. 51/2008 tentang penyesuaian tarif taksi yang berlaku per Juni 2008, Pemda DKI Jakarta mengatur bahwa tarif taksi dibatasi pada tariff batas atas.

Dampak: Dengan berlakunya SK Gubernur tersebut maka tarif taksi batas atas untuk buka pintu adalah Rp 5.000 dengan tariff perkilometer adalah Rp 2.500. Sedangkan tarif batas bawah ditetapkan oleh Organisasi Angkutan Darat (Organda) selaku pelaku usaha dalam industry tersebut. Jadi konsumen tidak perlu khawatir terhadap tarif taksi, jika tidak sesuai maka dapat dilaporkan kepada pihak yang berwajib.

D. Lingkungan PesaingPerusahaan jasa angkutan transportasi darat tidak akan mungkin hanya ada satu, akan ada perusahaan taksi lainnya.

Dampak: Banyak konsumen taksi yang berpindah, apalagi jika perusahaan tersebut mengadakan promo serta selalu memperbaiki kenyamanan, keamanan, kualitas serta teknologi.

E. Lingkungan PelangganKonsumen taksi sangat mengutamakan kenyaman, keamanan serta kepuasan. Berawal dari situlah maka konsumen akan menjadi pelanggan.

Dampak: Selalu memperbaiki perusahaaan, seperti kenyaman, keamanan, kualitas, serta kepedulian terhadap pelanggan.

2. Desain produk

A. Jenis bisnis tranportasi yang akan dilakukan Transportasi taxi online menggunakan pemesanan melalui sistem aplikasi

Page 3: Analisis Lingkungan Taxi dan Perencanaan Bisnis

B. Sasaran pelanggan yang akan ditujuPengguna smartphone umumnya pada usia-usia muda tingkat remaja dan dewasa. Pegawai atau staf pekerja kantoran terutama yang bekerja di kawasan gedung bertingkat. Tamu-tamu hotel, orang-orang yang berada di bandara udara. Tempat yang suka dikunjungi oleh orang banyak seperti di tempat hiburan.

C. Teknologi yang didukungMenggunakan sistem aplikasi untuk melakukan pemesanan taksi, jadi tidak perlu mencari taksi ke jalan raya. Taksi akan datang dan mengantarkan konsumen ke tempat tujuan. Penggunaan GPS yang mempercepat tahap pemesanan taksi, dapat mengetahui argo terlebih dahulu, ini merupakan bentuk nyata dari service quality untuk mendapatkan benefit jangka panjang, kepuasan terutama loyalitas pelanggan.

D. Pesaing yang dihadapi dan cara menghadapinyaPesaing yang dihadapi adalah transportasi angkutan sama yang menggunakan pemesanan secara online serta taxi konvensional. Taxi online tidak dapat berhenti atau mengambil penumpang tanpa memesan melalui aplikasi. Cara menghadapinya selalu berusaha memperbaiki dalam lingkup perusahaan, entah dalam sopirnya dan tingkatan karyawan lainnya seperti kekompakan, kerjasama, reward atau benefit lainnya. Mengutamakan konsumen dalam hal kenyamanan, keamanan, keramahan, respon yang cepat, aplikasi yang mudah digunakan dan tidak error memberikan promo atau diskon kepada pelanggan setia.