analisis-lingkungan-eks02-03
-
Upload
yeshasirius -
Category
Documents
-
view
26 -
download
0
description
Transcript of analisis-lingkungan-eks02-03
SRI MARYATI,SE,MSiFEBRIANDI PP, SE, MSi
2
ANALISIS LINGKUNGAN BISNIS
Implikasi
Peluangdan
Ancaman
Implikasi
Peluangdan
Ancaman
Antisipasi Strategis
Prospek Perusahaan
Antisipasi Strategis
Prospek Perusahaan
Deskripsi & Prediksi
Lingkungan EkonomiLingkungan PolitikLingkungan HukumLingkungan Sosial-BudayaLingkungan TeknologiLingkungan Global
Deskripsi & Prediksi
Lingkungan EkonomiLingkungan PolitikLingkungan HukumLingkungan Sosial-BudayaLingkungan TeknologiLingkungan Global
3
LINGKUNGAN BISNISLINGKUNGAN BISNISTantangan Utama: monitor dan adaptasi terhadap lingkungan yang berubah terus menerusPeluang, kenali: Trend (arah/urutan kejadian yg memiliki momentum)Megatrend (perubahan besar yang berlangsung& berdampak lama)
Tugas pelaku bisnis:Trend trackersOpportunity seekers
Lingkungan makro:1.Demografi: pertumbuhan penduduk, perubahan komposisi umur & etnis, pendidikan, migrasi, perubahan menuju pemasaran mikro2.Ekonomi: pertumbuhan, distribusi Y, tabungan, utang, kredit3.Alam: bahan baku, biaya enerji, polusi, proteksi lingkungan4.Teknologi: perubahan teknologi, peluang inovasi, anggaran litbang5.Politis-legal: aturan main bisnis, kelompok kepentingan6.Sosial-budaya: nilai-nilai masyarakat, perbedaan budaya
4
Politik/HukumPolitik/Hukum
Ekonomi
Ekonomi
TeknologiTeknologi
GlobalGlobal
Demografis
Demografis
Sosiokultural
Sosiokultural
Lingkungan Lingkungan KompetitifKompetitif
Lingkungan industri
Lingkungan industri
Segmen Lingkungan UmumSegmen Lingkungan Umum
5
Lingkungan EksternalLingkungan EksternalApa yang Mungkindipilih untuk dikerjakan oleh perusahaan
Apa yang Mungkindipilih untuk dikerjakan oleh perusahaan
Lingkungan InternalLingkungan InternalApa yang Bisa dilakukan perusahaan
Apa yang Bisa dilakukan perusahaan
SustainableSustainableCompetitiveCompetitiveAdvantageAdvantage
6
Analisis Lingkungan EksternalAnalisis Lingkungan Eksternal
Proses analisis lingkungan eksternal harus Proses analisis lingkungan eksternal harus dilakukan dengan dasar yang berkelanjutan. dilakukan dengan dasar yang berkelanjutan. Proses ini meliputi empat kegiatan:Proses ini meliputi empat kegiatan:
Scanning
Monitoring
Forecasting
Assessing
Mengidentifikasi tanda-tanda awal perubahan Mengidentifikasi tanda-tanda awal perubahan lingkungan dan trenlingkungan dan tren
Menemukan arti melalui observasi secara terus Menemukan arti melalui observasi secara terus menerus terhadap perubahan lingkungan & trenmenerus terhadap perubahan lingkungan & tren
Membuat proyeksi perkiraan hasil berdasarkan Membuat proyeksi perkiraan hasil berdasarkan perubahan & tren yang dimonitorperubahan & tren yang dimonitor
Menentukan waktu dan arti penting perubahan Menentukan waktu dan arti penting perubahan lingkungan & tren terhadap strategi dan lingkungan & tren terhadap strategi dan manajemen perusahaanmanajemen perusahaan
Industri Structure-Number of buyers and seller-Product differentiation.-barriers to entry-cost sructure-vertikal integration
Firm Conduct-Pricing Behavior-Product startegy.-Advertising-Researh and development-Investment in Plant and equipment
Performance-Firm level : Normal Below normal,Above-Normal performance.-Society : Productivity and Allocative Efficiency, Level of employment progress
ANALISA LINGKUNGAN EKSTERNALmodel Structur Conduct Performance (SCP) Jay Bay Barney, Gaining and Sustaining Competitive Advantage
ANALISIS LINGKUNGAN BISNIS:Kategori Lingkungan Eksternal
Lingkungan terpencil (remote environment)
Lingkungan industri (environment industry) atau kekuatan kompetitif (competitive forces)
Lingkungan operasi (operating environment)
Pengaruh ini merupakan hambatan yang diluar kendali perusahaan, yang berhubungan dengan masalah; ekonomi, sosial, politik, teknologi, ekologis.
Mencerminkan pengaruh-pengaruh pada perusahaan dalam bentuk ; opportunities, threats, & constraints.
Kondisi perekonomian , baik tingkat nasional maupun internasional, harus jadi bahan pertimbangan perusahaan, misal hal-hal mengenai ;”general availability of credit”, “level of disposable income”, “propensity of people to spend”. Faktor lain yang perlu di-monitor; prime interest rates, inflation rates, trends in the growth of the gross national product.
Faktor sosial yang berpengaruh; kepercayaan, values, attitudes, opinions, lifestyle dilingkungan perusahaan, …….. yang dikembangkan dari cultural, ecological, demographic, religious, educational, & ethnic conditioning.
Peran Supplier : peran dalam pengelolaan beberapa industri strategi pemerintah dapat secara signifikan berpengaruh pada kontinuitas strategi beberapa perusahaan swasta.
Peran customer : kebutuhan pemerintah atas produk dan jasa dapat mengkreasikan, mengembangkan, ataupun menghilangkan banyak peluang pasar.
Faktor Teknologi : Perkembangan teknologi secara signifikan merubah kondisi pada industri-industri , dan akan berdampak pada sektor-sektor lainnya dalam masyarakat.Dalam hal ini dikenal istilah “technological forecasting”
• Faktor Ekologi : ekologi ; keterkaitan antara kehidupan manusia dengan alam sekitar, sedangkan kegiatan-kegiatan yang dilakukan manusia sering menimbulkan masalah pada kehidupan manusia tersebut sendiri ataupun kehidupan alam/makhluk lainnya di bumi., ini yang disebut polusi.
Faktor politik yang berpengaruh: Kondisi politik merupakan hal penting yang perlu menjadi bahan pertimbangan perusahaan dalam memformulasikan strategy perusahaan.Contoh (political constraint): fair-trade decisions, anti trust laws, tax programs, minimum wage legislation, pollution & pricing policies, administrative jawboning, dll.
12
Analisa struktural dari IndustriDalam ruang lingkup domestik maupun internasional, sifat dari
persaingan dibentuk dari lima kekuatan kompetitif
ANALISIS STRUKTUR KEKUATAN PERSAINGAN:Five Forces Model (Porter, 1985)
Persaingan antar pesaing dalam industri yang sama
Ancaman untuk memasuki pasar bagi pendatang baru
Ancaman barang substitusi
Daya tawar pembeli
Daya tawar penjual
Kekuatan-keuatan yang mempengaruhi persaingan industri ( Five Forces of Competitive) M. Porter ( 1980 )
Pendatang Baru Potensial
Para Pesaing Industri
Persaingan diantara perusahaan yang ada
(rivalry among existing firms)
PembeliPemasok
Produk Pengganti
Pendatang Baru Potensial
Ancaman masuknya pendatang baru( threat of new entrans )
Kekuatan tawar menawar pembeli (the bargaining power of customer)
Kekuatan tawar menawar pemasuk.(the bargaining power of suppliers )
Ancaman produk atau jasa pengganti ( threat of subtitutes product )
15
Tantangan dari Pendatang BaruTantangan dari Pendatang Baru
Halangan Masuk
(barrier to entry)
Halangan Masuk
(barrier to entry)
Skala Ekonomis (biaya murah)Skala Ekonomis (biaya murah)
Diferensiasi (keunikan) ProdukDiferensiasi (keunikan) Produk
Persyaratan ModalPersyaratan Modal
Switching Costs (biaya beralih produk atau perusahaan lain)
Akses ke Jalur DistribusiAkses ke Jalur Distribusi
Cost Disadvantages Independent of Cost Disadvantages Independent of Scale (keunggulan biaya selain skala Scale (keunggulan biaya selain skala ekonomis: lokasi, subsidi, bahan ekonomis: lokasi, subsidi, bahan baku)baku)
Kebijakan Pemerintah: lisensi, Kebijakan Pemerintah: lisensi, tata niagatata niaga
Expected Retaliation: Expected Retaliation: reaksi pesaing reaksi pesaing yang diantisipasiyang diantisipasi
KELOMPOK PEMASOK KUAT JIKA:
1. Kelompok didominasi sedikit perusahaan, & lebih terkonsentrasi ketimbang tempat mereka menjual produk.
2. Produk bersifat unik/terdifrensiasi, atau jika terdapat biaya pengalihan.
3 Pemasok tidak bersaing dengan produk-produk lain dalam industri.
4 Pemasok memiliki kemampuan utk melakukan integrasi maju ke industri pembelinya.
5 Industri bukan merupakan pelanggan penting bagi pemasok.
KELOMPOK PEMBELI KUAT JIKA : 1. Pembeli terkonsentrasi atau membeli
dalam jumlah(volume) besar.
2 Produk yang dibeli dari industri bersifat standar atau tidak terdiferensiasi.
3 Produk yang dibeli dari industri merupakan komponen penting dari produk pembeli, dan merupakan komponen biaya yang cukup besar.
4 Pembeli menerima laba yang rendah.5 Produk industri tidak penting bagi
kualitas produk atau jasa pembeli.6 Produk industri tidak menghasilkan
penghematan bagi pembeli.
Kekuatan masing-masing pemasok atau pembeli bergantung pada sejumlah karakteristik situasi pasarnya dan pada tingkat kepentingan relatif penjualan atau pembeliannya dalam industri tsb dibandingkan dengan keseluruhan bisnisnya.
Dengan menetapkan batas harga tertinggi (ceiling price), produk atau jasa substitusi membatasi potensi suatu industri.
Jika industri tidak mampu meningkatkan kualitas produk atau mendiferensiasikannya, laba dan pertumbuhan industri dapat terancam.
Produk substitusi tidak hanya membatasi laba dalam masa-masa normal, melainkan juga mengurangi “tambang emas” yang dapat diraih industri dalam masa ke-emasan.
Produk substitusi yang secara strategik layak diperhatikan adalah : (a) yg kualitasnya mampu menandingi kualitas produk industri atau (b) dihasilkan oleh industri yang menikmati laba tinggi.
18
Tantangan dari Produk PenggantiTantangan dari Produk Pengganti
Sistem keamanan elektronik vs Sistem keamanan elektronik vs penjaga keamananpenjaga keamanan
Teh vs kopiTeh vs kopi
Produk substitusi di luar suatu industri dengan fungsi yang sama
Produk substitusi di luar suatu industri dengan fungsi yang sama
Kunci untuk mengevaluasiKunci untuk mengevaluasiproduk pengganti:produk pengganti:
Produk dengan harga/kinerja yang Produk dengan harga/kinerja yang lebih baik dibanding produk lebih baik dibanding produk industri saat iniindustri saat ini
Contoh:Contoh:
Persaingan di kalangan anggota industri terjadi karena mereka berebut posisi dengan menggunakan taktik seperti persaingan harga, introduksi produksi, dan perang iklan.
Apakah ini sumber persaingan ????
1.Apa batas-batas Industri ??2.Bagaimana struktur Industri ??3.Siapa Kompetitor ??4.Apa faktor utama penentu persaingan.
STRATEGI PERUSAHAAN
Industri : merupakan kumpulan perusahaan yang menawarkan produk atau jasa serupa.
Batas industri penting ,karena (1) dapat membantu eksekutif menentukan arena bersaing perusahaan, (2) dapat memusatkan perhatian atas pesaing-pesaing perusahaan,(3) dapat membantu menentukan faktor-faktor kunci keberhasilan.
Kesulitan Penetapan Batas Industri berasal dari tiga sumber :1. Evolusi industri setiap kali memunculkan peluang dan ancaman baru.2. Evolusi industri menciptakan industri dalam industri.3. Industri semakin global cakupannya
21
Rivalitas Antar Pesaing dalam Industri yang Sama
Rivalitas Antar Pesaing dalam Industri yang Sama
Rivalitas yang kuat sering terjadi dengan Rivalitas yang kuat sering terjadi dengan jalan:jalan:Menjaga posisi stratejikMenjaga posisi stratejik
Menggunakan kompetisi hargaMenggunakan kompetisi harga
Melancarkan perang iklanMelancarkan perang iklan
Membuat perkenalan produk baruMembuat perkenalan produk baru
Meningkatkan jaminan/pelayanan pelanggan Meningkatkan jaminan/pelayanan pelanggan
Terjadi ketika perusahaan tertekan/melihat Terjadi ketika perusahaan tertekan/melihat peluangpeluangPersaingan harga sering memperburuk keseluruhan industriPersaingan harga sering memperburuk keseluruhan industri
Perang iklan dapat meningkatkan permintaan total industri, Perang iklan dapat meningkatkan permintaan total industri, tapi dapat menjadi sangat mahal bagi pesaing yang lebih keciltapi dapat menjadi sangat mahal bagi pesaing yang lebih kecil
22
Rivalitas Antar Kompetitor yang AdaRivalitas Antar Kompetitor yang Ada
Persaingan yang sangat tajam bisa terjadi Persaingan yang sangat tajam bisa terjadi ketika:ketika:
Banyak kompetitor yang seimbangBanyak kompetitor yang seimbang
Pertumbuhan Industri lambatPertumbuhan Industri lambat
Biaya tetap yang tinggiBiaya tetap yang tinggi
Kurang diferensiasi atau switching costsKurang diferensiasi atau switching costs
Biaya penyimpanan Biaya penyimpanan tinggitinggi
Penambahan kapasitas yang besarPenambahan kapasitas yang besar
Resiko Stratejik yang tinggiResiko Stratejik yang tinggi
Halangan keluar yang tinggiHalangan keluar yang tinggi
Pesaing yang beraneka macamPesaing yang beraneka macam
23
Tinggi, Returns beresiko
Tinggi, Returns beresiko
Hala
ng
an
Masu
k
Halangan Keluar
Tinggi
Rendah
TinggiRendah
Returns stabil & rendah
Returns stabil & rendah
Returns Tinggi &
Stabil
Returns Tinggi &
Stabil
Rendah, Returns beresiko
Rendah, Returns beresiko
Efek Halangan Masuk & Halangan Keluar Terhadap Keuntungan
Industri
Efek Halangan Masuk & Halangan Keluar Terhadap Keuntungan
Industri
24
Analisis PesaingAnalisis Pesaing
Tindak lanjut analisis industri adalah Tindak lanjut analisis industri adalah analisis yang efektif mengenai Pesaing analisis yang efektif mengenai Pesaing
((Competitors)Competitors)
Lingkungan Lingkungan KompetitifKompetitif
Lingkungan Industri
Lingkungan Industri
25
Analisis PesaingAnalisis PesaingAsumsi
Asumsi apa yang dipegang pesaing mengenai masa depan industri dan perusahaan mereka?
Strategi Saat ini
Apakah strategi kita sekarang mendukung perubahan lingkungan kompetitif?
Tujuan Mendatang
Bagaimana tujuan kita jika dibandingkan dengan tujuan pesaing?
Kapabilitas
Bagaimana kapabilitas kita jika dibandingkan dengan pesaing?
ResponResponApa yang akan dilakukan pesaing di masa mendatang?
Apa yang akan dilakukan pesaing di masa mendatang?
Pada sisi apa kita memiliki keunggulan kompetitif?
Pada sisi apa kita memiliki keunggulan kompetitif?
Bagaimana hal tersebut mengubah hubungan kita dengan pesaing?
Bagaimana hal tersebut mengubah hubungan kita dengan pesaing?
26
Tujuan mendatangTujuan mendatangBagaimana tujuan kita dibanding pesaing?
Bagaimana tujuan kita dibanding pesaing?Di mana perhatian akan diletakkan di masa mendatang?
Di mana perhatian akan diletakkan di masa mendatang?
Bagaimana sikap terhadap resiko?Bagaimana sikap terhadap resiko?
Apa yang mendorong kompetitor?
Analisis PesaingAnalisis Pesaing
27
Apa yang dilakukan pesaing?Apa yang bisa dilakukan pesaing?
Future Objectives
Future ObjectivesBagaimana tujuan
kita dibanding kompetitor?
Bagaimana tujuan kita dibanding kompetitor?Di mana perhatian akan diletakkan di masa mendatang?
Di mana perhatian akan diletakkan di masa mendatang?
Bagaimana sikap terhadap resiko?Bagaimana sikap terhadap resiko?
Strategi Saat ini
Strategi Saat iniBagaimana kita
berkompetisi saat ini?
Bagaimana kita berkompetisi saat ini?Apakah strategi ini mendukung perubahan dalam struktur kompetisi?
Apakah strategi ini mendukung perubahan dalam struktur kompetisi?
Analisis PesaingAnalisis Pesaing
28
Apa yang diyakini para pesaing tentang diri mereka dan industri?
Future Objectives
Future ObjectivesBagaimana tujuan
kita dibanding kompetitor?
Bagaimana tujuan kita dibanding kompetitor?Di mana perhatian akan diletakkan di masa mendatang?
Di mana perhatian akan diletakkan di masa mendatang?Bagaimana sikap terhadap resiko?Bagaimana sikap terhadap resiko?
Strategi saat ini
Strategi saat iniBagaimana kita
berkompetisi saat ini?
Bagaimana kita berkompetisi saat ini?Apakah strategi ini mendukung perubahan struktur kompetisi?
Apakah strategi ini mendukung perubahan struktur kompetisi?
Apakah kita asumsikan masa depan akan bergejolak?
Apakah kita asumsikan masa depan akan bergejolak?
Apakah kita asumsikan kondisi kompetisi yang stabil?
Apakah kita asumsikan kondisi kompetisi yang stabil?
Asumsi apa yang dipegang pesaing tentang industri dan diri mereka?
Asumsi apa yang dipegang pesaing tentang industri dan diri mereka?
AsumsiAsumsi
Analisis KompetitorAnalisis Kompetitor
29
Apa kapabilitas pesaing?
Future Objectives
Future Objectives
Bagaimana tujuan kita dibandingkan kompetitor?
Bagaimana tujuan kita dibandingkan kompetitor?Di mana perhatian kita letakkan di masa mendatang?
Di mana perhatian kita letakkan di masa mendatang?Bagaimana sikap terhadap resiko?Bagaimana sikap terhadap resiko?
Strategi saat ini
Strategi saat iniBagaimana kita
berkompetisi saat ini?
Bagaimana kita berkompetisi saat ini?Apakah strategi ini mendukung perubahan struktur kompetisi?
Apakah strategi ini mendukung perubahan struktur kompetisi?
Apakah kita asumsikan masa depan akan volatile?
Apakah kita asumsikan masa depan akan volatile?
Apakah kita beroperasi di bawah status quo?
Apakah kita beroperasi di bawah status quo?
Asumsi apa yang dipegang kompetitor tentang industri dan diri mereka?
Asumsi apa yang dipegang kompetitor tentang industri dan diri mereka?
AsumsiAsumsi
Apa kelebihan dan kelemahan kompetitor?
Apa kelebihan dan kelemahan kompetitor?Bagaimana kapabilitas kita dibanding pesaing?
Bagaimana kapabilitas kita dibanding pesaing?
KapabilitaKapabilitass
Analisis KompetitorAnalisis Kompetitor
30
ResponResponApa yang akan dilakukan pesaing di masa mendatang?
Apa yang akan dilakukan pesaing di masa mendatang?Pada sisi apa kita memiliki keunggulan kompetitif?
Pada sisi apa kita memiliki keunggulan kompetitif?Bagaimana hal tersebut mengubah hubungan kita dengan pesaing?
Bagaimana hal tersebut mengubah hubungan kita dengan pesaing?
Future Objectives
Future Objectives
Bagaimana tujuan kita dibandingkan kompetitor?
Bagaimana tujuan kita dibandingkan kompetitor?Di mana perhatian kita letakkan di masa mendatang?
Di mana perhatian kita letakkan di masa mendatang?Bagaimana sikap terhadap resiko?Bagaimana sikap terhadap resiko?
Strategi saat ini
Strategi saat iniBagaimana kita
berkompetisi saat ini?
Bagaimana kita berkompetisi saat ini?Apakah strategi ini mendukung perubahan struktur kompetisi?
Apakah strategi ini mendukung perubahan struktur kompetisi?
Apakah kita asumsikan masa depan akan volatile?
Apakah kita asumsikan masa depan akan volatile?
Apakah kita beroperasi di bawah status quo?
Apakah kita beroperasi di bawah status quo?
Asumsi apa yang dipegang kompetitor tentang industri dan diri mereka?
Asumsi apa yang dipegang kompetitor tentang industri dan diri mereka?
AsumsiAsumsi
Kapabilitas
KapabilitasApa kelebihan dan
kelemahan kompetitor?
Apa kelebihan dan kelemahan kompetitor?Bagaimana kapabilitas kita dibanding kompetitor?
Bagaimana kapabilitas kita dibanding kompetitor?
Analisis KompetitorAnalisis Kompetitor
31
BERPIKIR STRATEGIS UNTUK BERSAINGBERPIKIR STRATEGIS UNTUK BERSAING
Kehnichi Ohmae dalam The Mind of Strategist menekankan:
– Company: strength, weakness
– Competitor
– Customer
– Plus Change (Hermawan Kartajaya)
Change drivers:
– Teknologi
– Ekonomi: pemerintah, industri
– Pasar: – aturan main internasional– globalisasi vs lokalisasi– struktur
Customers?
– Enlightened: punya visi ke depan, berpendidikan & bisa mempengaruhi orang lain
– Informationalised: punya banyak pilihan
– Empowered: punya kekuatan untuk merealisasikan pengambilan keputusan yang diambilnya
– So, perlu memuaskan konsumen dalam:
– need: teori Maslow– want: berubah dari waktu
ke waktu (dari koteka hingga branded clothes)
– expectation
32
SITUASI PERSAINGANSITUASI PERSAINGAN
5 kekuatan persaingan (Porter)•Pendatang baru•Pemasok•Produk Pengganti•Pembeli/pelanggan•Antar perusahaan dalam industri yang sama
Key questions:Berapa banyak? Agresif? Kapabilitas?Posisi tawar?
Competitive setting•Stabil: 2C (Customer-Company); PLN, PDAM•Interrupted: 2,5C (2C+ mild competitors); Garuda dg pesaing yg masih diikat•Complicated: 3C (Company, Consumer, Competitor); pesaing kuat, customer sbg pelanggan•Sophisticated: 3,5C (3C+ discontinuous change); pesaing makin liar; pelanggan sbg klien; Makro, IndoGrosir•Chaos (hypercompetition): 4C; tele-shopping
Terdiri dari faktor-faktor dalam situasi persaingan yang mempengaruhi keberhasilan suatu perusahaan dalam mendapatkan sumber daya yang dibutuhkan atau dalam memasarkan produk dan jasanya secara menguntungkan.
Beberapa faktor terpenting1.Posisi Bersaing Perusahaan2.Komposisi Pelanggannya3.Reputasi di mata pemasok dan kreditor4.Kemampuan menarik Karyawan yang Berkemampuan
“Lingkungan Operasional” biasanya jauh lebih dapat dipengaruhi atau dikendalikan ketimbang “lingkungan jauh” (remote).
(= Lingkungan Persaingan,= Lingkungan Tugas)
KESALAHAN2 YG LAZIM TERJADI DALAM MENGIDENTIFIKASI PESAING
1.Terlalu memperhatikan pesaing yg ada tanpa memperhatikan pendatang baru.2.Terlalu memperhatikan pesaing besar,dan mengabaikan pesaing kecil.3.Mengabaikan pesaing internasional potensial4.Menganggap perilaku pesaing sama dengan perilakunya dimasa lalu.5.Salah membaca isyarat akan adanya perubahan strategi lawan.6.Terlalu menekankan pada sumber daya keuangan, posisi pasar, dan strategi pesaing + aset tanwujud mereka (mis tim manajemen puncak)7.Menganggap bahwa semua perusahaan dalam industri menghadapi kendala atau memiliki peluang yang sama.8.Percaya bahwa tujuan strategi adalah mengalahkan pesaing, bukan memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan