Analisis kekuatan radio pada musik

11
Kekuatan dari Siaran Radio adalah Terletak pada Musim yang Diputar dan Bahkan pada Siaran kata (dalam berbagai varian acara). Benarkah Demikian? Radio Radio adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik (gelombang elektromagnetik). Gelombang ini melintas dan merambat lewat udara dan bisa juga merambat lewat ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul udara). Gelombang radio

Transcript of Analisis kekuatan radio pada musik

Page 1: Analisis kekuatan radio pada musik

Kekuatan dari Siaran Radio adalah Terletak pada Musim yang Diputar dan Bahkan

pada Siaran kata (dalam berbagai varian acara). Benarkah Demikian?

Radio

Radio adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan cara modulasi

dan radiasi elektromagnetik (gelombang elektromagnetik). Gelombang ini melintas dan

merambat lewat udara dan bisa juga merambat lewat ruang angkasa yang hampa

udara, karena gelombang ini tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul

udara).

Gelombang radio

Frekuensi gelombang radio untuk pengiriman

suara

Page 2: Analisis kekuatan radio pada musik

Gelombang radio adalah satu bentuk dari radiasi elektromagnetik, dan terbentuk ketika

objek bermuatan listrik dari gelombang osilator (gelombang pembawa) dimodulasi

dengan gelombang audio (ditumpangkan frekuensinya) pada frekuensi yang terdapat

dalam frekuensi gelombang radio (RF; "radio frequency")) pada suatu spektrum

elektromagnetik, dan radiasi elektromagnetiknya bergerak dengan cara osilasi elektrik

maupun magnetik.

Gelombang elektromagnetik lain yang memiliki frekuensi di atas gelombang radio

meliputi sinar gamma, sinar-X, inframerah, ultraviolet, dan cahaya terlihat.

Ketika gelombang radio dikirim melalui kabel kemudian dipancarkan oleh antena, osilasi

dari medan listrik dan magnetik tersebut dinyatakan dalam bentuk arus bolak-balik dan

voltase di dalam kabel. Dari pancaran gelombang radio ini kemudian dapat diubah oleh

radio penerima (pesawat radio) menjadi signal audio atau lainnya yang membawa

siaran dan informasi.

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran menyebutkan bahwa

frekuensi radio merupakan gelombang elektromagnetik yang diperuntukkan bagi

penyiaran dan merambat di udara serta ruang angkasa tanpa sarana penghantar

buatan, merupakan ranah publik dan sumber daya alam terbatas. Seperti spektrum

elektromagnetik yang lain, gelombang radio merambat dengan kecepatan 300.000

Page 3: Analisis kekuatan radio pada musik

kilometer per detik. Perlu diperhatikan bahwa gelombang radio berbeda dengan

gelombang audio.

Gelombang radio merambat pada frekuensi 100,000 Hz sampai 100,000,000,000 Hz,

sementara gelombang audio merambat pada frekuensi 20 Hz sampai 20,000 Hz. Pada

siaran radio, gelombang audio tidak ditransmisikan langsung melainkan ditumpangkan

pada gelombang radio yang akan merambat melalui ruang angkasa. Ada dua metode

transmisi gelombang audio, yaitu melalui modulasi amplitudo (AM) dan modulasi

frekuensi (FM).

Meskipun kata 'radio' digunakan untuk hal-hal yang berkaitan dengan alat penerima

gelombang suara, namun transmisi gelombangnya dipakai sebagai dasar gelombang

pada televisi, radio, radar, dan telepon genggam pada umumnya.

Penemuan Gelombang Radio

Dasar teori dari perambatan gelombang elektromagnetik pertama kali dijelaskan pada

1873 oleh James Clerk Maxwell dalam papernya di Royal Society mengenai teori

dinamika medan elektromagnetik (bahasa Inggris: A dynamical theory of the

electromagnetic field), berdasarkan hasil kerja penelitiannya antara 1861 dan 1865.

Pada 1878 David E. Hughes adalah orang pertama yang mengirimkan dan menerima

gelombang radio ketika dia menemukan bahwa keseimbangan induksinya

Page 4: Analisis kekuatan radio pada musik

menyebabkan gangguan ke telepon buatannya. Dia mendemonstrasikan penemuannya

kepada Royal Society pada 1880 tapi hanya dibilang itu cuma merupakan induksi.

Adalah Heinrich Rudolf Hertz yang, antara 1886 dan 1888, pertama kali membuktikan

teori Maxwell melalui eksperimen, memperagakan bahwa radiasi radio memiliki seluruh

properti gelombang (sekarang disebut gelombang Hertzian), dan menemukan bahwa

persamaan elektromagnetik dapat diformulasikan ke persamaan turunan partial disebut

persamaan gelombang.

Kelebihan Radio

1) Bersifat langsung, berarti tanpa melalui proses yang panjang,radio sudah dapat

menyampaikan pesan secara langsungkepada khalayak pendengar.

2) Siaran radio tidak mengenal jarak dan rintangan (daya tembus),artinya radio memiliki

daya tembus yang luar bia sa ke segalaarah tanpa memperhitungkan tempat, ruang,

jarak, dan waktu.

3) Memiliki daya tarik yang kuat, sebagai media penyampaipesan, radio juga memiliki

fungsi mendidik memberi informasisekaligus menghibur. Disinilah letak daya tarik radio

itumemiliki sifat yang “hidup”, karena radio melekat tiga unsur,yaitu: musik, kata-kata

(siaran kata), efek suara (soundeffect).

4) Memiliki daya pengaruh, artinya radio siaran mempengaruhikhalayak pendengar

karena hiburan musiknya, suarapenyiaranya dan acara-acara yang disiarkan oleh radio.

5) Dapat diterima oleh pihak manapun, baik yang berpendidikantinggi manapun yang

berpendidikan rendah.

Page 5: Analisis kekuatan radio pada musik

Kelemahan Radio

1) Bersifat einmalig (sekali jalan), artinya sekali pemberitaan itu disampaikan, berarti

sudah hilang dan tidak dapat didengar lagi.

2) Terikat oleh waktu, artinya sekali aspek itu diucapkan berarti sudah lepas dari

sumbernya dan tidak dikoreksi lagi, serta mempunyai waktu-waktu tertentu dalam

penyiarannya.

3) Rentan terhadap noise, radio yang menggunakan gelombang SW sangat rentan

terhadap noise.

4) Persaingan yang ketat antar stasiun.

Pengertian Musik

Musik pada hakikatnya adalah bagian dari seni yang menggunakan bunyi sebagai

media enciptaannya. Walaupun dari waktu ke waktu beraneka ragam bunyi, seperti

klakson maupun mesin sepeda motor dan mobil, handphone, radio, televisi, tape

recorder, dan sebagainya senantiasa mengerumuni kita, tidak semuanya dapat

dianggap sebagai musik karena sebuah karya musik harus memenuhi syarat-syarat

tertentu. Syarat-syarat tersebut merupakan suatu sistem yang ditopang oleh berbagai

komponen seperti melodi, harmoni, ritme, timbre (warna suara), tempo, dinamika, dan

bentuk. Sebelum lebih jauh membahas syarat-syarat tersebut berikut aspek-aspek lain

yang terkait dengannya seperti sejarah musik, pencipta musik, karya-karya musik, dan

berbagai formasi pertunjukan musik, bab ini akan terlebih dahulu meninjau beberapa

definisi tentang musik, fungsi musik, dan jenis-jenis musik.

Page 6: Analisis kekuatan radio pada musik

Kekuatan Radio Vs Musik

Seperti yang telah dijelaskan diatas bahwa radio adalah media penyiaran yang bersifat

auditif yang bekerja berdasarkan gelombang elektromagnetik. Sedangkan musik adalah

musik adalah seni yang paling abstrak sekaligus juga merupakan realitas fisik bunyi

yang memiliki banyak keunggulan untuk membantu pendidikan watak halus seseorang.

Jadi, pernyataan mengenai “kekuatan dari siaran radio adalah terletak pada musik yang

diputar dan bahkan pada siaran kata” menurut saya benar karena daya tarik siaran

radio terletak pada musik. Jika diperhatikan setiap varian acara di siaran radio pasti

menggunakan musik dalam menarik perhatian pendengar. sering di jumpai bahwa

semakin banyak acara lagu yang disuguhkan pada siaran radio semakin banyak pula

meraik perhatian banyak pendengar. sebenarnya antara musik dan penyiar memiliki

kaitan yang sangat erat. Jika sebuah siran radio menyuguhkan playlist musik dari awal

siaran hingga malam saat penutup siaran akan terasa sangat bosan. Tetapi dengan

adanya penyiar, siaran radio terasa “hidup”. Secara tidak langsung penyiar seperti

sedang berkomunikasi dengan pendengar. itulah salah satu daya tarik siaran radio

selain musik penyiar juga berpengaruh karena beberapa pendengar pasti sangat

penasaran terhadap penyiarnya. Disetiap varian acara disiaran radi pasti menggunakan

musik. Lihat saja pada saat penyiar mengiklankan suatu produk pasti backsoundnya

menggunakan musik. Pada saat group band yang sedang mempromosikan lagu-lagu

barunya ke radio-radio juga membicarakan tentang musik. Sehingga disetiap minggu

pada setiap radio yang kita dengar pasti menyuguhkan acara playlist tangga lagu.

Seperti radio Swaragama yang sedang naik daun, ada pula Gen FM. Sehingga

Page 7: Analisis kekuatan radio pada musik

kesimpulannya saat kita membicaran tentang radio berarti kita juga berbicara tentang

musik.

Page 8: Analisis kekuatan radio pada musik

Analisis Kekuatan dari Siaran Radio adalah Terletak pada Musim yang Diputar

dan Bahkan pada Siaran kata (dalam berbagai varian acara). Benarkah Demikian?

Manajemen Penyiaran TV dan Radio

Disusun Oleh:

AYU MASYITHA

153100027

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN YOGYAKARTA