ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

84
ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM “INGAT SHOLAWAT” GROUP BAND WALI Skripsi Diajukan kepada Fakultas Dakwah dan Komunikasi untuk memenuhi pernyataan memperoleh gelar Sarjana Sosial Islam (S. Kom. I) Universitas Islam negeri SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Disusun Oleh: Zulfikar 106051001904 JURUSAN KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432. / 2010 M.

Transcript of ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

Page 1: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

“INGAT SHOLAWAT” GROUP BAND WALI

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Dakwah dan Komunikasi untuk memenuhi pernyataan

memperoleh gelar Sarjana Sosial Islam (S. Kom. I)

Universitas Islam negeri

SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

Disusun Oleh:

Zulfikar

106051001904

JURUSAN KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGRI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1432. / 2010 M.

Page 2: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

i

ABSTAK

Sebagai salah satu karya sastra lagu relatif bagi setiap orang. Kekuatan

dan keharmonisan dari lirik lagu dapat mempengaruhi pendengar secara

emosional karena lirik lagu biasanya musisi menyampaikan pesan yang akan

disampikan. Menikmati sebuah lagu dapat menggunakan cara sederhana seperti

pada orang kebanyakan, tetapi mencerna pesan-pesan didalamnya diperlukan

keterampilan agar mampu menikmatinya lebih mendalam. Banyak lagu-lagu yang

sedang tenar dijaman sekarang ini tetapi tidak semua lagu memberikan pesan yang

baik bagi sipendengarnya. Lagu yang bisa di dengar dan pesan yang

disampaikkannya mengandung arti yang bermakna bagi kehidupan kita.

Wali adalah salah satu group band yang sedang naik daun di media

televisi. Lagu-lagu yang dibawakan oleh group band wali mengandung pesan

yang bermanfaat untuk setiap orang yang mendengarnya. Dalam album realigi

wali ia membawakan lirik-lirik lagu yang mengandung arti yang mendalam dan

dapat menyentuh setiap hati orang yang mendengakan lagunya sehingga sangat

menarik jika diteliti untuk mengetahui apa saja pesan dakwah yang terkandung

didalamnya.

Penelitian ini menggunakan metode analisis isi dengan pendekatan

kualitatif. Yang bertujuan untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami

oleh subjek penelitian dan dituangkan dalam penulisan skipsi ini. Dengan subjek

penelitian adalah para personil group band wali yang terlibat dan objeknya adalah

pada lirik lagu yang terdapat di dalam album Ingat Sholawat group band Wali.

Peneliti dapat mengetahui pesan dakwah apa saja yang terdapat dalam

album ingat sholawat. Yang mengandung pesan dakwah yang berupa akhlak,

aqidah dan ibadah seerta pesan yang paling dominan muncul. Dengan mengetahui

pesan-pesan yang ada dalam lirik lagu tersebut setiap orang akan mengetahui isi

pesan yang disampikannya.

Page 3: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur hanyalah bagi Allah SWT Sang Pemilik Kekuasaan, Tuhan

semesta alam, Pencipta ada sekaligus ketiadaan, siang dan malam, terang dan

gelap, kebaikan dan keburukan, tangisan dan tawa. Sang pemberi kehidupan dan

kematian yang tak akan mati. Dengan segenap kerendahan hati, penulis sadari

bahwa hanya dengan limpahan rahmat kebaikan dan kemurahan-nya-lah skripsi

ini dapat diselesaikan.

Shalawat serta salam kepada Nabi Muhammad SAW, sang revolusioner dan

mujahid sejati, pembawa kedamaian. Semoga kebaikan, rasa cinta kasih dan

hakikat kehidupan yang disampaikan beliau akan terus memberi kesegaran pada

kehidupan manusia dan bagi bangsa Indonesia yang kini sering diliputi dengan

segalan problema yang ada.

Merupakan suatu kebahagian yang tidak dapat dilukiskan dengan kata-kata

namun sangat berharga yang penulis rasakan. Penulis tidak dapat membayangkan

betapa banyak kesulitan dan hambatan yang terus-menerus yang menghalangi

baik dalam penyelesaian studi maupun dalam penyelesaian skripsi ini, awalnya

merupakan beban namun berkat doa, keyakinan dan ketekunan serta usaha yang

pada akhirnya Alhamdulillah segala halangan dan rintangan tersebut teratasi.

Sebagai manusia biasa, penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam

penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan dan kelemahan. Karena

kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Skripsi ini juga bukanlah suatu upaya

Page 4: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

iii

hasil penulis seorang, tetapi hal itu merupakan upaya dan partisipasi dari berbagai

pihak. Untuk itu penulis ingin sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada semua pihak yang telah mencurahkan segala perhatian dan

bantuan selama penyusunan skripsi ini. Oleh karena itu penulis menyampaikan

ucapan terima kasih kepada :

1. Papa (M. Yunus) dan Mama (Lilis Suryani) Ku tercinta, yang telah

memberikan kasih sayang dan perhatian mu yang tak terkira, sepanjang waktu,

pengorbanan mu yang tak terkira, dan terima kasih atas pendidikan yang papa

dan mama berikan dari kecil hingga dewasa, tersusunnya skripsi ini berkat

Do’a papa dan mama terima kasih atas semuanya.

2. Bapak Dr. Arief, M.A, selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN

Syarif Hidayatullah, Drs. Wahidin Saputra, M.A, selaku Pembantu Dekan

Bidang Akademik, Drs. M. Mahmud Jalal, M.A, selaku Pembantu Dekan

Bidang Administrasi Umum, Drs. Study Rizal LK, M.A, selaku Pembantu

Dekan Bidang Kemahasiswaan.

3. Bapak Prof. Dr. H. M. Yunan Yusuf selaku pembimbing yang telah

mengarahkan penulis dengan penuh perhatian dan kesabaran dalam

menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak Drs. Jumroni, M.Si, selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan Penyiaran

Islam beserta Ibu Umi Musyarofah, M.Ag, selaku Sekretaris Jurusan

Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Page 5: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

iv

5. Segenap dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi, yang telah memberikan

kontribusi ilmunya kepada penulis, semoga ilmu yang diberikan selalu

bermanfaat disetiap kehidupan yang di arungi oleh penulis.

6. Pimpinan dan para staf Perpustakaan Utama dan Perpustakaan Fakultas

Dakwah dan Komunikasi yang memberikan kemudahan dalam mendorong

terselesainya skripsi ini.

7. Para abang-abang di WALI band : Bang Adzee (manager), Bang Faank

(vocal), Bang Apoy (gitar), Bang Tomi (drum), Bang Ovie (keyboard), serta

keluarga besar WALI yang telah membantu penulis dalam melakukan

observasi dan riset album Ingat Sholawat.

8. Adik-adikku tersayang Zulfikri, Zilfani Aprillia dan Fatah Falufi yang selalu

mendo’akan dan memberikan dukungannya.

9. Terima kasih buat Minarsih Fitriasari yang selalu senantiasa memberikan

motivasi dan dukungannya.

10. Teman-teman Ku seperjuangan khususnya KPI C angkatan 2006-2007.

Teman-teman di VOC, teman-teman di kostan. Yang telah memberikan

dukungan dan membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi.

11. Teman-teman di LOUIS band yang senantiasa mendukung dan memberikan

pengertiannya buat penulis. Semoga di LOUIS kita semua di berikan

kesabaran dan diberikan keberkahan untuk bisa tetap bersama-sama selalu

dalam berkarya untuk menggapai mimpi kita bersama. Semoga mimpi kita

bersama di kabulkan Allah SWT. Amin.

Page 6: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

v

12. Dan semua pihak yang telah terlibat dalam membantu penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini, baik langsung maupun tidak langsung yang tidak

penulis sebutkan satu persatu.

Akhirnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan

skripsi ini, semoga Allah SWT dapat membalas semua kebaikan yang telah

diberikan dan menjadi amal soleh disisinya. Dengan segala kerendahan hati,

penulis menerima saran dan kritik yang bersifat membangun, guna kesempurnaan

skripsi ini, karena penulis menyadari bahwa di dalamnya masih banyak

kekurangan-kekurangan. Semoga karya ilmiah yang sederhana ini dapat

bermanfaat. Amin.

Jakarta, 29 Desember 2010

Penulis

Page 7: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

DAFTAR ISI

ABSTRAK ........................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii

DAFTAR ISI .......................................................................................................

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ................................................................ 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah............................................ 4

C. Tujuan Penelitian .......................................................................... 5

D. Manfaat Penelitian ....................................................................... 5

E. Tinjauan Pustaka .......................................................................... 6

F. Metodologi Penelitian ................................................................... 8

G. Sistematika Penulisan .................................................................. 10

BAB II TINJAUAN TEORI

A. Pengertian Analisis Isi .................................................................. 13

B. Pengertian Dakwah ...................................................................... 15

C. Subyek dan Objek Dakwah .......................................................... 17

D. Tujuan Dakwah ............................................................................. 18

E. Materi Dakwah .............................................................................. 20

F. Bentuk-Bentuk Metode Dakwah .................................................. 22

G. Sumber Metode Dakwah ............................................................... 29

H. Aplikasi Metode Dakwah ............................................................. 31

I. Media Dakwah .............................................................................. 33

J. Pesan Dakwah ............................................................................... 35

Page 8: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

K. Pengertian Lirik Lagu ................................................................... 36

L. Pesan Dakwah Dalam Lirik Lagu ................................................. 37

M. Pngertian Musik ............................................................................ 38

BAB III GAMBARAN UMUM BAND WALI

A. Profil Wali ..................................................................................... 40

1. Sejarah Wali Band...................................................................... 40

2. Logo Wali Band ......................................................................... 42

3. Biodata Personil Wali Band ....................................................... 43

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam

Lirik Lagu Mari Sholawat ............................................................. 46

B. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam Lirik

Lagu Tobat Maksiat ...................................................................... 49

C. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam Lirik Lagu Tuhan ........ 58

D. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam Lirik Lagu Ya Allah .... 63

E. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam

Lirik Lagu Aku Cinta Allah .......................................................... 66

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................... 73

B. Saran-saran ................................................................................... 73

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 9: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Belakang Masalah

Dakwah adalah seruan atau ajakan keinsyafan atau usaha mengubah

situasi kepada situasi yang lebih baik dan sempurna, baik terhadap pribadi

maupun masyarakat. Perwujudan dakwah bukan sekedar usaha peningkatan

pemahaman keagamaan dan tingkah laku dan dipandang hidup saja, tetapi

juga menuju sasaran yang lebih luas. Apabila pada sekarng ini, harus lebih

efektif menuju kepada pelaksanaan ajaran Islam secara menyeluruh dalam

berbagai aspek kehidupan.1

Di dalam Al-Quran sendiri telah menggambarkan bahwa

bagaimana cara berdakwah dengan metode, termaktub dalam surat An-Nahl

ayat 125.2

Artinya: “Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-Mu dengan hikmah dan

pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang paling

baik.”

Dengan selalu berkemabangnya teknologi yang ada maka dakwah bisa

kita lakukan dengan berbagai cara yang ada. Dakwah pada zaman sekarang ini

tidak hanya harus disampaikan dalam setiap pengajian ataupun acara-acara

1 Tuti Alawiyah, Paradigma Baru Dakwah Islam : Pemberdayaan Sosialisai Mad’u

Dakwah: Jurnal Kajian dan Masyarakat, h.7 2 Moh.Munir, Metode Dakwah,(Jakarta: Prenada Media,2003),cet.ke-1 h.8

1

Page 10: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

2

peringatan hari islam. Dan tidak selalu bertempat pada masjid, majlis ta’lim

maupun temapat ibadah yang lainnya. Dakwah yang disampaikan pada

masakini dapat disampaikan melalui musik yang didalam setiap lagu yang

liriknya mengandung unsur dakwah (ajakan).

Musik adalah bagian dari seni sebagai alat komunikasi yang cukup

efektif melalui seluruh aspek kehidupan dan musik dapat mempengaruhi

emosi orang yang menikmatinya. Ketika sebuah lagu atau musik memilki

tujuan atau pesan moral yang terkaandung dalam syair-syair lagu tersebut,

maka pesan yang disampaikan biasanya menjadi lebih komunikatif, karena

selain pesan dapat diterima juga dapat menghibur sipenerima pesan

(pendengar), oleh karena itu lagu lebih mudah dihafaklkan dan dipahami.

Pesan-pesan yang dapat disampaikan tidak hanya pesan-pesan umum seperti

percintaan dan sosial kemasyarakatan, tapi pesan-pesan yang bersifat religi

pun dapat disampaikan melalui musik atau lagu.

Musik merupakan salah satu media yang dapat dijadikan sarana untuk

menyampaikan pesan-pesan dakwah yang mudah diterima oleh khalayak.

Sifatnya yang menghibur dapat dimanfaatkan penyanyi atau seniman untuk

memasukan pesan-pesan dakwah didalamnya, sehingga secara tidak langsung

khalayak telah menerimanya dengan suka hati dan tidak membosankan untuk

didengar berulang-ulang kali bahkan menirukannya, karena musik merupakan

kesenian yang amat menarik untuk manusia dan sudah naluri manusia untuk

menyukai hal-hal yang bersifat estetika dan keindahan.3

3 Sidi Gazalba, Islam dan Kesenian (Jakarta: Pustaka Al Husna, 1998), hal. 186.

Page 11: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

3

Berdakwah pada zaman sekarang tidak bisa dilakukan oleh para

mubaligh di masjid saja, tetapi banyak juga dilakukan dengan berbagai cara

dan banyak tempat media yang bisa digunakan pada zaman sekarang.

Medianya bermacam-macam seperti televisi, radio, koran, majalah, internet

dan lagu. Seperti oleh beberapa group band, nasyid, dangdut, marawis dan

kasidah. Mereka berdakwah melalui musik sebagai media berdakwah.

Group band Wali adalah salah satu group band yang mengusung lagu

pop melayu, band ini terdiri dari empat personil yang digawangi oleh Faank

(vocal), Apoy (gitar), Ovie (keyboard), dan Tomy (drum). Group band ini

berdiri pada tanggal 31 Oktober 1999 di Jakarta dengan nama Fiera. Karena

memiliki hoby yang sama di musik, akhirnya mereka berkomitmen untuk

berjuang didunia musik. Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang

sekitar sembilan tahun, akhirnya band ini berhasil mengeluarkan albumnya

yang pertama pada tahun 2008 yang berjudul “Orang Bilang” dan dengan

nama band barunya yaitu Wali. Seluruh personil group band Wali adalah

mahasiswa Universitas Islam Negri Jakarta.

Setelah sukses dengan album pertamanya, akhirnya group band ini

mengeluarkan album keduanya yang berjudul “Cari Jodoh” dan album

religinya yang berjudul “Ingat Sholawat” di tahun 2009.

Dalam albul realigi Wali Band yang berjudul Ingat Sholawat ini

mempunyai keistimewaan yang terdapat dalam setiap lirik didalam setiap

judul lagu yang ada. Kata-kata dalam setiap liriknya banyak mengandung arti

Page 12: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

4

yang dakwah dan dapat dimengerti bagi setiap orang yang mendengarkan

lagu-lagu dalam Album Ingat Sholat ini.

Dari uraian diatas menjadikan wacana bagi penulis untuk meneliti

tentang group band yang meluncurkan album religi khususnya group band

Wali yang melakukan misi dakwah melalui media musik dan syair lagu yang

dijadikan sebagai media alternatif dan suatu pendekatan dalam misi

dakwahnya. Hanya saja masih banyak yang belum mengetahui bagaimana

cara menyusun atau mengemas sebuah syair lagu serta menyampaikannya

secara baik serta dapat diterima tanpa harus memaksanya secara ekstrim,

sehingga misi dakwah tepat sasaran dan sesuai dengan apa yang ingin dicapai.

Penelitian yang ingin dilakukan merupakan penelitian terhadap lirik

lagu yang terdapat dala album “Ingat Sholawat” group band Wali. Dari latar

belakang masalah diatas peneliti mengangkat judul “Analisis Isi Pesan

Dakwah Pada Lirik Lagu Album Ingat Sholawat Group Band Wali”.

B. Batasan dan Perumusan Masalah

Pesan dakwah adalah pernyataan-pernyataan yang bersumber dari Al-

qur’an dan As-sunah atau sumber lain yang merupakan interpretasi dari kedua

sumber tersebut, untuk mengajak seluruh umat manusia agar mengikuti ajaran

Islam dan mampu merealisasikan dalam kehidupan dengan tujuan

mendapatkan kebahagiaan di dunia dan diakhirat. Dalam konteks penelitian

ini, pesan dakwah yang dimaksud adalah pertanyaan-pertanyaan yang terdapat

dalam lirik lagu album ingat sholawat group band Wali, yang mengandung

Page 13: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

5

ajaran islam yang bersumber dari Al-qur’an dan As-sunah yang bertema

aqidah, akhlak dan syari’ah.

Dalam skripsi ini, penulis merumuskan isi pesan dakwah kedalam

beberapa poin saja, diantaranya pesan dakwah yang mengandung nilai Aqidah,

Ibadah dan Syariah. Agar skripsi ini mendapatkan hasil yang baik, penulis

juga membatasi penelitian ini hanya pada album Ingat Sholawat group band

Wali, yang didalamnya terdapat lima lagu yaitu, Mari Sholawat, Aku Cinta

Allah, Tuhan, Tobat Maksiat (Tomat), Ya Allah.

Dengan demikian maka masalah penelitian ini dirumuskan sebagai

berikut :

1. Apa saja pesan dakwah yang terdapat dalam album “Ingat Sholawat”

group Band Wali?

2. Apa pesan paling dominan dalam album “Ingat Sholawat” group Band

Wali?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui dan menganalisis apa saja pesan dakwah yang terdapat

dalam album Ingat Sholawat group band Wali.

2. Untuk mengetahui dan menganalisis apa pesan yang paling dominan

dalam album Ingat Sholawat group band Wali.

D. Manfaat Penelitian

1. Segi Teori

Penelitian ini diharapkan dapat memperdalam kajian analisis isi

dan teori-teori seerta metodologi (prosedur penelitian) yang berkaitan dengan

Page 14: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

6

isi pesan dakwah yang disampaikan melalui media kaset, yang berfokus pada

lirik lagu yang tercantum pada isi cover album tersebut.

2. Segi Akademis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dan

menambah wawasan bagi para praktisi dan juga element masyarakat,

mahasiswa dan pelajar untuk mengembangkan nilai-nilai Islam agar menjadi

bahasan dan kajian yang menarik dan untuk memberikan motivasi bagi

pelaksana dakwah.

3. Segi Wali Band

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan, gambaran

dan motivasi kepada para personil Wali band untuk menciptakan karya lagu-

lagu yang lebih baik lagi, sehingga semakin bisa diterima di masyarakat.

E. Tinjauan Pustaka

Judul yang diambil oleh penulis ini memang memiliki kemiripan

dengan judul-judul skripsi lain yang ditulis oleh mahasiswa Fakultas Dakwah

dan Komunikasi yang mencoba menganalisis isi pesan dakwah yang

terkandung dalam media seni yaitu melalui lirik lagu, seperti skripsi(1). Andi

Harsayudi dengan judul “Analisis Isi Pesan Dakwah Album Cahaya Hati

Opick”. Isi dari skripsi ini lebih banyak mengandung pesan aqidah, karena

lirik yang tertuliskan pun lebih banyak menceritakan tentang keagungan dan

kekuasaan tuhan.(2). “Analisis Isi Lirik Lagu Dalam Album Laskar Cinta

Group Band Dewa”, yang ditulis oleh Lisnawati. Isi dari skripsi ini lebih

banyak mengandung pesan Akhlak, karena dari lirik yang tertuliskan pun lebih

Page 15: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

7

banyak menceritakan tentang moral. (3). “Analisis Isi Pesan Dakwah Pada

Syair Lagu Sakha Dalam Album Allah Yang Kucintai”, yang ditulis oleh Siti

Fadhilah. Isi dari skripsi ini lebih banyak mengandung pesan Akhlak, karena

dari lirik yang tertuliskan pun lebih banyak menceritakan tentang etika.

Dalam penelitian-penelitian sebelumnya, seluruhnya mengatakan

bahwa di dalam lirik lagu yang mereka teliti mengandung tiga pesan dakwah,

yaitu mengandung unsur dakwah Aqidah, Syariah, dan Akhlak. Meskipun

mengandung tiga unsur penting dakwah, tetapi cara penyampaian dari para

musisi tidak membuat para pendengar merasa di gurui ataupun diperintah

untuk melakukan sesuai dengan lirik yang disampaikannya, seperti beribadah,

bertaubat dan sedekah dan sebagainya, melainkan karena kesadaran mereka

sendiri. Karena musisi yang membawakan lagu tersebut tidak melaksanakan

kehidupannya sesuai dengan lagu yang diciptakannya dan dibawakannya.

Dari sekian banyak skripsi yang ada di Fakultas Dakwah dan

Komunikasi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, peneliti

belum menemukan skripsi mahasiswa yang menganalisis isi sebuah lagu yang

dibawakan oleh group band yang berasal dari perguruan tinggi islam.

Meskipun pendidkan mereka berasal dari perguruan tinggi islam, group band

ini tidak hanya mampu menciptakan lagu-lagu tentang islami, tetapi lagu-lagu

seperti percintaan pun mereka mampu memciptakannya bahkan pada saat ini

sangat merajai di industri musik Indonesia bahkan dunia. Dan yang sangat

tidak disangka sekali group band ini terlahir dari sebuah perguruan tinggi yang

Page 16: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

8

terletak didaerah Ciputat yang bernama Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta, dengan nama Wali.

F. Metodologi Penelitian

1. Metode Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan ini adalah menggunakan metode kulitatif

yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang

dialami oleh subjek penelitian misalnya, perilaku, persepsi, motivasi, tindakan

dan lain-lain. Secara holistic, dan dengan cara deskriptif dalam bentuk kata-

kata dan bahasa pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan

memanfaatkan berbagai metode alamiah.4

2. Subjek dan Objek Penelitian

a. Subyek Penelitian

Subyek penelitian adalah para personil Group Band Wali, yang

terdiri dari, gitaris Apoy, vokalis Faank, dramer Tomi, dan keyboardis

Ovie.

b. Objek Penelitian

Sedangkan objek penelitian bagaimana isi pesan dakwah yang

terdapat dalam album “Ingat Sholawat”.

3. Teknik dan Pengumpulan Data

Alat pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah sebagai berikut:

a. Wawancara

4 Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif, ( Bandung, PT. Remaja Rosdakarya,2007),

h.6.

Page 17: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

9

Mengumpulakan data yang berkaitan dengan penulisan penelitian

ini dengan cara tanya jawab langsung antara peneliti dengan

narasumber yang menggunakan alat yang dinamakan interview guide.

Dalam hal ini yang di wawancarai yaitu: Apoy Wali. Pada tanggal 26

Juni 2010 pukul 16.00 sampai dengan selesai.

b. Observasi

Yaitu pengamatan dan pencatatan yang digunakan dalam penelitian

dengan 5sistematis terhadap Fenomena-fenomena yang diteliti.

Observasi ini dilakukan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk

mendapatkan data yang berkaitan dengan skripsi ini yaitu album

“Ingat Sholawat”. Pada saat itu Wali manggung di lapangan parkir

Student Center dalam acara ulang tahunnya yang ke-11. Selain

membawakan lagu-lagu hits dan religi, mereka juga sekaligus

menggalang dana untuk korban bencana alam Merapi, Wasior dan

Mentawai.

c. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan yang tidak langsung

ditujukan kepada subjek yang bersangkutan. Dalam hal ini

dokumentaasi mendukung penelitian ini adalah cd album “Ingat

Sholawat” group band Wali.

5 Ibid, h.5

Page 18: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

10

4. Teknik Analisis Data

Analisis data kualitatif ( Bogdan & Biklen, 1982) adalah uapaya

yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data,

memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola,

mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang

penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat

diceritakan kepada orang lain.6

Adapun teknik penulisan yang digunakan dalam penelitian ini

berpedoman pada bukti “Pedoman Penulis Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis,

dan Disertasi) yang diterbitkan oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2007.

G. Sistematika Penulisan

Untuk mengetahui gambaran yang jelas tentang ha-hal yang

iuraikan dalam penulisan ini, maka penulis membagi sistematika penulisan

dalam lima bab. Dimana masing-masing bab dibagi kedalam sub-sub

dengan penulisan sebagai beriku:

BAB I PENDAHULUAN membahas latar belakang masalah, pembatasan

dan perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,

metodologi penelitian, tinjauan pustaka, sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN TEORI membahas pengertian analisi isi, pengertian

dakwah, subyek dan objek dakwah, tujuan dakwah, materi dakwah,

bentuk-bentuk metode dakwah, sumber metode dakwah, aplikasi

6 Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif, ( Bandung, PT. Remaja

Rosdakarya,2007).h. 248

Page 19: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

11

metode dakwah, media dakwah, pesan dakwah, pengertian lirik

lagu, pesan dakwah dalam lirik lagu, pengertian musik.

BAB III GAMBARAN UMUM GROUP BAND WALI membahas

sejarah group band wali, tujuan, visi misi, lagu-lagu yang telah di

ciptakan, latar belakang album “Ingat Sholawat”.

BAB IV TEMUAN DATA DAN ANALISIS membahas pesan-pesan yang

terkandung dalam lirik lagu Album Ingat Sholawat, pesan yang

paling dominan.

BAB V PENUTUP membahas kesimpulan dan saran-saran.

Page 20: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

13

BAB II

TINJAUAN TEORI

A. Pengertian Analisis Isi

Content Analysis menurut Bakus adalah analisis ilmiah tentang isi

pesan suatu komunikasi.1 Sedangkan menurut R. Holsti, analisis isi adalah

suatu metode analisis pesan dalam satu cara yang sistematis yang menjadi

petunjuk untuk mengamati dan menganalisis pesan-pesan tertentu yang

disampaikan oleh komunikator.2

Metode analisis isi merupakan suatu teknik sisitematik untuk

menganailisi isi pesan dan mengolah pesan, atau suatu alat untuk

mengobservasi dan menganalisis isi perilaku komunikasi yang tebuaka dari

komunikator yang dipilih.3

Analisis isi digunakan juga untuk studi-studi yang bersifat eksplorasi

dan deskriptif. Hardjana menjelaskan teknik analisis isi umumnya

memberikan manfaat untuk ketiga kegiatan yaitu:

1. Membuat paparan tentang apa, bagaimana, dan kepada siapa suatu

komunikasi ditayangkan.

2. Membuat inferensi tentang anteseden mengenai sebab musabab mengapa

suatu komunikasi dinyatakan.

1 Prof.DR.H.Noeng Muhadjir, “Metodologi Penelitian Kualitatif EDISI IV”, (Yogyakarta,

Rake Sarasin, 2000), h. 68. 2 R. Holsti.et.al, “Content Analisis, Dalam Hand Book Of Sosial Psykologi”, (edited by

Garner Lindzey&Elliot Aronson, Cambrige, Massachussets). 3 Burhan Bugin, ed, Metodologi Penelitian Kualitatif Aktualisasi Metodologi Kearah

Ragam Kontemporer, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2003), h. 134.

13

Page 21: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

14

3. Membuat inferensi tentang apa dampak dari komunikasi yang dinyatakan

itu.

Penggunaan analisis isi dilakukan bila ingin memperoleh keterangan

dari isi komunikasi yang disampaikan dalam bentuk lambang. Analisis isi

dapat juga digunakan untuk menganalisis semua bentuk komunikasi seperti:

surat kabar, buku, puisi, lagu, cerita, lukisan, pidato, surat, peraturan, undang-

undang, musik dan lain-lain.4

Dijelaskan bahwa batasan-batasan tentang analisis isi dengan

mengemukakan dua pendekatan, yaitu pendekatan kuantitatif yang

didalamnnya adalah mengemukakan ketepatan dalam mengidentifikasi isi

dari pesan dakwah yang muncul, seperti perhitungan dan penyebutan yang

berulang-ulang dari kata tertentu.

Sedangkan pendekatan kualitatif adalah dengan menggunakan

seperangkat tema sebagai suatu bentuk pedoman dalam membahas seluruh isi

pesan dengan mencoba menerangkan bagaimana tema tersebut kemudian

dikembangkan oleh suatu sumber media dengan meneliti masalah yang ada di

dalamnya yang tidak mencangkup jumlah. George dan Kraucer menyatakan,

bahwa Content Analysis Kualitatif lebih mampu menyajikan nuansa dan

lebih mampu melukiskan prediksinya lebih baik.5

4 Jumroni dan Suhaimi, Metode-metode Penelitian Komunikasi, (Jakarta: UIN Jakarta

Prss, 2006), h. 68. 5 Prof.DR.H.Noeng Muhadjir, “Metodologi Penelitian Kualitatif EDISI IV”, (Yogyakarta,

Rake Sarasin, 2000), h. 69.

Page 22: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

15

B. Pengertian Dakwah

Dakwah secara etimologi atau bahasa, kata dakwah berasal dari

bahasa arab, yaitu da‟a-yad‟u-da‟watan, artinya mengajak, menyeru,

memanggil. Warson Munawir, menyebutkan bahwa dakwah artinya adalah

memanggil (to call), mengundang (to invite), mengajak (to summon),

menyeru (to propose), mendorong (to urge), dan memohon (to pray).6

Dakwah secara terminologi, didefinisikan menurut beberapa ahli

diantaranya:

a. Menurut M. Natsir

Dakwah adalah usaha-usaha menyerukan dan menyampaikan kepada

perorangan manusia dan seluruh umat manusia konsepsi Islam tentang

pandangan dan tujuan hidup manusia di dunia ini, dan yang meliputi al-amar

bi al-ma‟raf an-nahyu an al-munkar dengan berbagai macam cara dan media

yang diperbolehkan akhlak dan membimbing pengalamannya dalam

prikehidupan bemasyarakat dan perikehidupan bernegara.

b. Menurut Dr. M. Quraish Shihab

Dakwah adalah seruan atau ajakan kepada keinsyafan atau usaha

mengubah situasi kepada situasi yang lebih baik dan sempurna, baik terhadap

pribadi maupun msayarakat. Terwujudnya dakwah bukan hanya sekedar

usaha peningkatan pemahaman dalam tingkah laku dan pandangan hidup saja,

tetapi juga menuju sasaran yang lebih luas. Apalagi pada masa sekarang ini,

6 Warson Munawwir, Kamus Al-Munawir, (Surabaya: Pusataka Progresif, 1994), h. 439.

Page 23: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

16

ia harus lebih berperan menuju kepada pelaksanaan ajaran Islam secara lebih

menyeluruh dalam berbagai aspek.7

c. Menurut Ibnu Taimiyah

Dakwah merupakan suatu proses usaha untuk mengajak agar orang

beriman kepada Allah, percaya dan mentaati apa yang telah diberitakan oleh

rasul serta mengajak agar dalam menyembah kepada Allah seakan-akan

melihatnya.

Dakwah adalah suatu aktivitas yang dilakukan secara sadar dalam

rangka menyampikan pesan-pesan agama Islam kepada orang lain agar

mereka menerima ajaran Islam tersebut dan menjalankannya dengan baik

dalam kehidupan individual maupun bermasyarakat untuk mencapai

kebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat, dengan menggunakan

media dan cara-cara tertentu.

Dakwah adalah suatu proses upaya mengubah suatu situasi kepada

situasi lainnya yang baik sesuai ajaran Islam, atau proses mengajar manusia

kejalan Allah yaitu, Al-Islam. Proses tersebut terdiri dari unsur-unsur atau

komponen-komponen yang terdiri dari:

1. Subjek dakwah (Da‟i)

2. Materi Dakwah

3. Metode Dakwah

4. Media Dakwah

5. Objek Dakwah

7 Dr. M. Quraish Shihab, Membumikan Al-Qur‟an, Fungsi dan Peran Wahyu Dalam

kehidupan Masyarakat, (Bandung:Mizan,2001)cet.22,h. 194

Page 24: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

17

Dengan diketahui pengertian-pengertian tersebut, maka “ Ilmu

Dakwah” adalah sejumlah pengetahuan tentag proses upaya mengajak kejalan

Allah atau Al-Islam yang tersusun secara sistematis, logis, hasil pemikiran

manusia dan objektif.

Tersususn secara sistematis artinya urutan-urutannya tersusun dari tingkat

paling bawah hingga tingkat paling atas, atau sebaliknya. Logis artinya sesuai

dengan jalan pikiran manusia ahli pikir atau ahli logika atau ahli mantiq.

Hasil pemikiran manusia maksudnya memang semata-mata hasil memeras

pikiran-pikiran manusia bukan hasil pemikiran yang bukan manusia.

C. Subyek dan Objek Dakwah

a. Subyek Dakwah

Subyek dakwah adalah pelaku dakwah. Faktor subyek dakwah sanagat

menentukan keberhasilan aktivitas dakawah. Maka, subyek dakwah dalam

hal ini da‟i atau lembaga dakwah hendaklah mampu menjadi penggerak

dakwah yang professional. Baik gerakan dakwah yang dilakukan

individual maupun kolektif. Disamping itu, kesiapan subyek dakwah baik

penguasaan terhadap materi maupun metode, media dan psikologi sangat

menentukan gerakan dakwah untuk mencapai keberhasialan.8

b. Obyek Dakwah

Objek dakwah yaitu masyarakat sebagai penerima dakwah. Sebagai

objek dakwah, masyarakat baik idividu maupun kelompok memiliki strata

8 Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah, Jakarata:Amzah,2009,h.13.

Page 25: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

18

dan tingkatan yang berbeda-beda. Dalam hai ini seorang da‟i hendaklah

memahami karakter siapapun yang menjadi objek dakwahnya agar pesan-

pesan dakwah dapat diterima dengan baik oleh mad‟u.9

D. Tujuan Dakwah

Secara umum tujuan dakwah adalah terwujudnya kebahagiaan dan

kesejahteraan hidup manusia di dunia dan akhirat yang diridhoi oleh Allah

SWT. Adapun tujuan dakwah, pada dasarnya dapat dibedakan dalam dua

macam :

a. Tujuan Umum Dakwah (Mayor Objective)

Tujuan umum dakwah merupakan sesuatu yang hendak dicapai dalam

seluruh aktivitas dakwah. Ini berarti tujuan dakwah yang bersifat umum dan

utama, dimana seluruh gerak langkahnya proses dakwah harus ditujukan dan

diarahkan kepadanya.

Tujuan utama adalah nilai-nilai atau hasil akhir yang ingin dicapai atau

diperoleh oleh keseluruhan aktivitas dakwah. Untuk tercapainya tujuan utama

inilah maka semua penyusunan rencana dan tindakan dakwah harus mengarah

kesana.10

Tujuan dakwah diatas masih bersifat umum atau global, oleh

karena itu masih juga memerlukan perumusan-perumusan secara terperinci

pada bagian lain. Sebab menurut anggapan sementara tujuan dakwah yang

utama itu menunjukan pengertian bahwa dakwah kepada seluruh umat baik

yang sudah memeluk agama maupun yang masih dalam keadaan kafir atau

9 Ibid h.19

10 Drs, Samsul Munir Amin, MA, Ilmu Dakwah, (Jakarta:Amzar, 2009)cet.1, h. 60

Page 26: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

19

musyrik. Arti umat disini menunjukan pengertian seluruh alam. Sedangkan

yang berkewajiban berdakwah ke seluruh umat adalah Rasulullah SAW dan

utusan-utusannya yang lain.

Firman Allah :

Artinya: Hai Rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan dari Tuhanmu. Dan

jika tidak kamu kerjakan (apa yang tidak diperintahkan itu, berarti)kamu tidak

menyampikan amanatnya. Allah memelihara kamu dari (gangguan) manusia.

Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk bagi orang yang kafir.(QS. Al-

Maidah (5) :67).

a. Tujuan Khusus Dakwah (Minor Objective)

Tujuan khusus dakwah merupakan perumusan tujuan dan penjabaran,

dari tujuan umum dakwah. Tujuan ini dimaksudkan agar dalam pelaksanaan

seluruh aktivitas dakwah dapat jelas diketahui ke mana arahnya, ataupun jenis

kegiatan apa yang hendak dikerjakan, kepada siapa berdakwah, dengan cara

apa, bagaimana, dan sebagainya secara terperinci. Sehingga tidak terjadi

overlapping antar juru dakwah yang satu dengan yang lainya hanya karena

masih umumnya tujuan yang hendak tercapai.

Tujuan khusus dakwah sebagai terjemah dari tujuan umumnya

Dakwah dapat disebutkan antara lain sebagai berikut :

1. Mengajak umat manusia yang telah memeluk agama Islam untuk selalu

meningkatkan taqwaan kepada Allah SWT.

2. Membina mental agama (Islam) bagi kaum yang masih muallaf.

Page 27: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

20

3. Mengajak manusia agar beriman kepada Allah (memeluk agama Islam).

4. Mendidik dan mengajar anak-anak agar tidak menyimpang dari fitrahnya.

E. Materi Dakwah

Pada dasarnya materi dakwah adalah mencakup agama Islam yang

terkandung dalam Al-Qur‟an dan Hadits sedangkan dalam pengembangannya

kemudian akan mencakup seluruh kultur Islam yang murni yang bersumber

dari kedua sumber pokok yang berkaitan dengan masalah sosial

kemasyarakatan, pendidiakan maupun masalah lainnya. Materi dakwah yang

harus disampaikan tercantum dalam penggalan ayat

Artinya: Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,

Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat

menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya

menetapi kesabaran. (QS. Al-Ashr(103):1-3).11

Berkaitan dengan materi dakwah ini, Barmawai Umari menjelaskan

bahwa materi dakwah ada 10 bagian:

a. Aqidah, yaitu: menyebarkan dan menanamkan pengertian Aqidah

Islamiyah yang berpangkal dari rukun Iman yang prinsipil dengan

berbagai perinciannya.

b. Akhlak, yaitu: menerangkan Akhlakul Karimah ( Akhlak yang mulia) dan

Akhlakul Madzmumah ( akhlak yang tercela) dengan segala dasarnya,

11

Drs. Samsul Munir Amin, M.A. Ilmu Dakwah, (Jakarta:Amzah, 2009),cet.1, h. 89.

Page 28: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

21

hasilnya, dan akibatnya, kemudian diikuti dengan contoh-contoh yang

telah berlaku adalam sejarah.

c. Ahkam, yaitu: menjelaskan aneka ragam hukum yang meliputi soal-soal

Ibadah, Muamalat, Ahwalus sahsyiah yang wajib diamalkan oleh setiap

muslim dan masalah lainnya.

d. Ukhuwah, yaitu: menggambarkan persaudaraan yang dikehendaki Islam

antara penganutnya sendiri serta sikap pemeluk Islam terhadap golongan

lain( Non Islam)

e. Pendidikan, yaitu: melukiskan sistem pendidikan ala Islami yang telah

dipraktekkan oleh tokoh-tokoh pendidikan Islam yang dimasa sekarang

dimasa yang akan datang.

f. Sosial, yaitu: mengemukakan bagimana solidaritas menurut hukum agama,

tolong-menolong, kerukunan hidup sesuai dengan ajaran AL-Qur‟an dan

Hadits-hadits Nabi.

g. Kebudayaan, yaitu: memupuk bentuk-bentuk kebudayaan yang tidak

bertentangan-bertentangan dengan norma-norma agama, mengingat

pertumbuhan kebudayaan dengan sikap asimilasi dan akulturasi, sesuai

dengan ruang dan waktu.

h. Kemasyarakatan, yaitu: menguraikan konstruksi masyarakakat yang penuh

berisi ajaran Islam, dengan tujuan keadilan dan kemakmuran bersama.

i. Amar Ma‟ruf, yaitu: mengajak manusia untuk berbuat baik guna

memperoleh kebahagiaan Dunia dan Akhirat

Page 29: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

22

j. Nahi Munkar, yaitu: melarang manusia dari berbuat jahat agar terhindar

dari malapetaka yang akan datang.12

F. Bentuk – Bentuk Metode Dakwah

Dalam segi bahasa metode berasal dari dua kata yaitu “meta”

(melalui) dan “hodos” (jalan, cara).13

Dengan demikian kita dapat artikan

bahwa metode adalah cara atau jalan yang harus dilalui untuk mencapai suatu

tujuan. Sumber yang lain menyebutkan bahwa metode berasal dari bahasa

Jerman methodica, artinya ajaran tentang metode. Dalam bahasa Yunani

metode berasal dari kata metodos artinya jalan yang dalam bahasa Arab

disebut thariq.14

Jadi, metode dakwah adalah jalan atau cara untuk mencapai

tujuan dakwah yang dilaksanakan secara efektif dan efisien,15

atau metode

berarti cara yang telah diatur dan melaui proses pemikiran untuk mencapai

suatu maksud.

Sedangkan arti dakwah menurut pandangan beberapa pakar atau

ilmuan adalah sbagai berikut:

1. Pendapat Bakhial Khauli, dakwah adalah suatu proses menghidupkan

peraturan-peraturan Islam dengan maksud memindahkan umat dari satu

keadaan kepada keadaan lain.16

12

Barmawi Umary, Azas-azas Ilmu Dakwah, (Solo: Ramdani, 1987), cet. Ke-2, h.57-58. 13

M. Arifin, Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta : Bumi Aksara, 1991. Cet. I. H.61.s 14

Drs. H. Hasanuddin. Hukum Dakwah. Jakarta : Pedoman Ilmu Jaya, 1996. Cet. Ke-I, h.

35. 15

Drs. H. Masdar Helmy, Dakwah Dalam Alam Pembangunan, (Semarang:CV. Toha

Putra,1973)h.21. 16

Ghazali Darussalam, Dinamika Ilmu Dakwah Islamiyah, Malaysia; Nur Niaga SDN.

BHD, 1996, Cet. I, h. 5.

Page 30: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

23

2. Pendapat Syekh Ali Mahfudz, dakwah adalah mengajak manusia untuk

mengerjakan kebaikan dan mengikuti petunjuk, menyuruh mereka berbuat

baik dan melarang mereka dari perbuatan jelek agar mereka mendapat

kebahagiaan di dunia dan akhirat17

. Pendapat ini juga selaras dengan pendapat

al-Ghazali18

bahwa amr ma‟ruf nahi munkar adalah inti gerakan dakwah dan

penggerak dalam dinamika masyarakat Islam.

Dari pendapat di atas dapat diambil pengertian bahwa, metode dakwah

adalah cara-cara tertentu yang dilakukan seorang da‟i (komunikator) kepada

mad‟u untuk mencapai suatu tujuan atas dasar hikmah dan kasih sayang.19

hal

ini mengandung arti bahwa pendekatan dakwah harus bertumpu pada suatu

pandangan human oriented menempatkan penghargaan yang mulia atas diri

manusia.

Dalam rangka dakwah Islamiyah agar masyarakat dapat menerima

dakwah dengan lapang dada, tulus, dan ikhlas. Maka penyampaian dakwah

harus melihat situasi dan kondisi masyarakat objek dakwah. Kalau tidak,

maka dakwah tidak dapat berhasil dan tidak tepat guna. Di sini diperlukan

metode yang efektif dan efisien untuk diterapkan dalam tugas dakwah.

Landasan umum mengenai metode dakwah adalah Al-quran Surah

An-Nahl ayat 125 yang disebutkan sebagai berikut:

17

Abdul Kadir Sayid Abd. Rauf, Dirasah Fid Dakwah al-Islamiyah, Kairo; Dar El-

Tiba‟ahal al-Mahmadiyah, 1987, Cet. I, h. 10. 18

Beliau adalah seorang ulama besar, pemikir muslim zaman klasik, hidup sampai awal

abad ke-12, pendapatnya dituangkan dalam kitabnya yang sangat terkenal yaitu Ihya Ulumuddin. 19

Toto Tasmara, Komunikasi Dakwah, Jakarta: Gaya Media Pratama, Cet, 1997 h. 43.

Page 31: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

24

Artinya: Telah pasti datangnya ketetapan Allah Maka janganlah kamu

meminta agar disegerakan (datang) nya. Maha Suci Allah dan Maha

Tinggi dari apa yang mereka persekutukan.

Pada ayat tersebut terdapat metode dakwah yang akurat. Kerangka

dasar tentang metode dakwah yang terdapat pada ayat tersebut adalah :

1. Metode Al-Hikmah

Kata „Hikmah” dalam Al-Qur‟an disebutkan sebanyak 20 kali baik

dalam bentuk nakiroh maupun ma‟rifat. Bentuk masdarnya adalah

“hukman” yang diartikan secara makna aslinya adalah mencegah. Jika

dikaitkan dengan hukum berarti mencegah dari kezaliman, dan jika

dikaitkan dengan dakwah maka berarti menghindari hal-hal yang kurang

relevan dalam melaksanakan tugas dakwah.

Al-Hikmah juga berarti tali kekang pada binatang, seperti istilah

hikmatul Lijam, karena Lijam (cambuk atau kekang kuda) itu digunakan

untuk mencegah tindakan hewan.20

Prof. DR. Toha Yahya Umar, M.A., menyatakan bahwa Hikmah

berarti meletakan sesuatu pada tempatnya dengan berfikir, berusaha

menyusun dan mengatur dengan cara yang sesuai keadaan zaman dengan

tidak bertentangan dengan larangan Tuhan.21

20

Ibnu Mandzur, Lisanul Arab, 12/141. 21

Hasanuddin, Hukum Dakwah, Jakarta, Pedoman Ilmu Jaya, 1996, h. 35.

Page 32: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

25

Kata hikmah sering diterjemahkan dalam pengertian bijaksana,

yaitu suatu pendekatan sedemikian rupa hingga pihak objek dakwah

mampu melaksanakan apa yang didakwahkan atas kemaunnya sendiri,

tidak merasa ada paksaan, konflik, maupun terasa tertekan. Dalam bahasa

komunikasi disebut sebagai frame of reference, field of reference, dan field

of experience, yaitu situasi total yang mempengaruhi sikap pihak

komunikan(objek dakwah).22

Hikmah merupakan suatu metode

pendekatan komunikasi yang dilaksanakan atas dasar persuasive. Karena

dakwah bertumpu pada human oriented maka konsekuensi logisnya adalah

pengakuan dan penghargaan pada hak-hak yang bersifat demokratis, agar

fungsi dakwah yang utama (bersifat informatif), sebagaimana ketentuan

Al-quran:

Artinya: Bahwasannya engkau itu adalah yang member peringatan. Kamu

bukanlah orang yang berkuasa atas mereka.(QS. Al-Ghasyiyah (88):21-

22).

Metode bi-al-Hikmah mengandung pengertian yang luas. Kata al-

Hikmah sendiri di dalam Al-Qur‟an dalam berbagai bentuk derivasinya

ditemukan sebanyak 280 kali. Secara harfiah kata tersebut mengandung

makna kebijaksanaan. Bila dilihat dari sudut pemakaiannya, kata tersebut

mengandung arti yang bermacam-macam, seperti:

22

Toto Tasmara, Komunikasi Dakwah, (Jakarta:Media Pratama,1987)h.37.

Page 33: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

26

1. Kenabian (Nubuwwah)

2. Pengetahuan tentang Al-Qur‟an

3. Kebijaksanaan pembicaraan dan perbuatan.

4. Pengetahuan tentang hakikat kebenaran dan perwujudannya dalam

kehidupan.

5. Ilmu yang bermanfaat, ilmu amaliyah dan aktivitas yang membawa kepada

kemaslahatan ummat.

6. Meletakan suatu urusan pada tempatnya yang benar.

7. Sunnah Nabi.

8. Sikap adil sehingga pemikiran dapat menempatkan sesuatu pada

tempatnya.23

Syekh Muhammad Abduh memberikan definisi hikmah tersebut

sebagai berikut:

Hikmah adalah ilmu yang sahih (benar dan sehat) yang menggerakan

kamauan untuk melakukan suatu perbuatan yang bermanfaat / berguna.24

Dalam kegiatan dakwah metode hikmah muncul dalam berbagai

bentuk, yakni : a). Mengenal starata mad‟u, b). Kapan harus bicara, kapan

harus diam,c). Mencari titik temu, d). Toleran tanpa kehilangan sibghah, e).

Memiliki kata yang tepat,f). Cara berpisah,g). Uswatun hasanah dan,h).

Lisanul hal.

23

Said Ali bin Wahaf al-Qahatahani, Al-Hikmah fi al-Dawa ila Allah Ta‟ala, (Beirut:

Muassasah, t. Th.) h. 27. 24

Mohammad Natsir, Fiqhud Da‟wah Jejak Risalah dan Dasar-dasar Dak‟wah, (Jakarta,

Yayasan Capita Selecta,1966)Cet. X.h. 164

Page 34: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

27

2. Metode Mau‟izah Hasanah

Terminologi mau‟izhah hasanah dalam perspektif dakwah sangat

populer, bahkan dalam acara-acara seremonial keagamaan (baca dakwah

atau tabligh) seperti Maulid Nabi dan Isra‟ Mi‟raj, istilah mau‟izhah

hasanah mendapat porsi khusus dengan sebutan “acara yang ditunggu-

tunggu” yang merupakan inti acara dan biasanya menjadi salah satu

target keberhasilan sebuah acara. Namun demikian agar tidak menjadi

kesalahpahaman, maka akan di jelaskan pengertian mau‟izhah hasanah.

Secara bahasa, mau‟izhah hasanah terdiri dari dua kata, yaitu

mau‟izhah dan hasanah. Kata Mau‟izhah berasal dari kata wa‟adza-

ya‟idzu-wa‟dzan-„izatan yang berarti nasihat, bimbingan, pendidikan dan

peringatan25

, sementara hasanah merupakan kebalikan dari sayyi‟ah

yang artinya kebaikan lawannya kejelekan.

Mau‟izah hasanah atau nasihat yang baik, maksudnya adalah

memberikan nasihat kepada orang lain dengan cara yang baik, yaitu

petunjuk-petunjuk kearah kebaikan dengan bahasa yang baik, dapat

diterima, berkenaan dihati, menyentuh perasaan, lurus di pikiran,

menghindari sikap kasar, dan tidak mencari atau menyebut kesalahan

audiens sehingga pihak objek dakwah dengan rela hati dan atas

kesadarannya dapat mengikuti ajarannya yang disampaikan oleh pihak

objek dakwah. Jadi, dakwah bukan propaganda.

25

Hasanuddin, SH., Hukum Dakwah (Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1996) h. 37.

Page 35: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

28

Jadi kalau kita telusuri kesimpulan dari mau‟idzatul hasanah,

akan mengandung arti kata-kata yang masuk kedalam kalbu dengan

penuh kasih sayang dan kedalam perasaan dengan penuh kelembutan,

tidak membongkar atau mem-beberkan kesalahan orang lain sebab

kelemah-lembutan dalam menasihati seringkali dapat meluluhkan hati

yang keras dan menjinakkan kalbu yang liar, ia lebih mudah melahirkan

kebaikan daripada larangan dan ancaman.

3. Metode Mujadalah

Dari segi etimologi (bahasa) lafadz mujadalah terambil dari kata

“jadala” yang bermakna memintal, melilit. Apabila ditambahkan alif pada

huruf jim yang mengikuti wazan Faala, “jaa dala” dapat bermakna

berdebat, dan “mujaadalah” perdebatan.26

Kata “jadala” dapat bermakna menarik tali dan mengikatnya guna

menguatkan sesuatu. Orang yang berdebat bagaikan menarik dengan

ucapan untuk meyakinkan lawannya dengan menguatkan pendapatnya

melalui argumentasi yang disampaikan.27

Menurut Ali al-Jarisyah, dalam kitabnya Adab al-Hiwar wa-

almunadzarah, mengartikan bahwa “al-Jidal” secara bahasa dapat

bermakna pula “Datang untuk memilih kebenaran” dan apabila berbentuk

isim “al-Jadlu” maka berarti “pertentangan atau perseteruan yang

26

Ahmad Warson al-Munawwir, al-Munawwir, Jakarta: Pustaka Progresif, 1997, Cet. Ke-

14, h. 175 hal ini juga dapat dilihat pada kamus al-Bisri, karangan K.H Adib Bisri dan K.H

Munawwir AF, Pustaka Progresif, 2000,h.67 dan ini berarti sama pula dengan lafadz al-Khiwaar

yang berarti jawaban, al-Mukhaawaroh; Tanya Jawab, perdebatan. Lebih jelas lihat kamus al-Bisri,

h. 140. 27

Quraisy Shihab, Tafsir al-Misbah, Lentera Hati, 2000, Cet. Ke-1, h. 553.

Page 36: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

29

tajam”28

. Al-Jazirah menambahkan bahwa, lafadz “al-Jadlu” Musytaq

dari lafadzh “al-Qotlu” yang berarti sama-sama terjadi pertentangan,

seperti halnya terjadinya perseteruan antara dua orang yang saling

melawan / menyerang dan salah satu menjadi kalah.

Dari segi istilah (terminologi) terdapat beberapa pengertian al-

Mujadalah (al-Hiwar). Al-Mujadalah (al-Hiwar) berarti upaya tukar

pendapat yang dilakukan oleh dua pihak secara sinergis, tanpa adanya

suasana yang mengharuskan lahirnya permusuhan di antara keduanya.29

G. Sumber Metode Dakwah

1. Al-Qur‟an

Di dalam Al-Qur‟an banyak sekali ayat yang membahas tentang

masalah dakwah. Diantara ayat-ayat tersebut ada yang berhubungan dengan

kisah para rasul dalam menghadapi umatnya. Selain itu, ada ayat-ayat yang

ditujukan pada Nabi Muhammad ketika beliau melancarkan dakwahnya.

Semua ayat-ayat tesebut menunjukkan metode yang harus dipahami dan di

pelajari oleh setiap muslim. Karena Allah tidak akan menceritakan melainkan

agar dijadikan suri tauladan dan dapat membantu dalam rangka menjalankan

dakwah berdasarkan metode-metode yang tersurat dan tersirat dalam Al-

Qur‟an, Allah SWT berfirman

28

Ali al-Jarisyah, Adab al-Khiwar wa al-Mudhoroh, (al-Munawaroh : Daral-Wifa, 1989),

Cet. Ke-1, h. 19. 29

World Assembly of Muslim Youth (WAMY), Fii Ushulil Hiwar, Maktabah Wahbah

Cairo, Mesir, diterjemahkan oleh Abdus Salam M, dan Muhil Dhafir, dengan judul Terjemahan

“Etika Diskusi”, Era Inter Media, 2001, Cet. Ket-2, h.21.

Page 37: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

30

Artinya: dan semua kisah-kisah dari rasul-rasul yang kami ceritakan

kepadamu ialah kisah-kisah yang dengannya dapat kamu teguhkan hatimu,

dan dalam surat ini datang kepadamu kebenaran serta pengajaran dan

peringatan bagi orang-orang yang beriman (QS. Hud 120).

2. Sunnah Rasul

Di dalam sunnah rasul banyak kita temui hadits-hadits yang berkaitan

dengan dakwah. Begitu juga dalam sejarah hidup dan perjuangannya dan cara-

cara yang beliau pakai dalam menyiarkan dakwahnya baik ketika beliau

berjuang di Makkah maupun di Madinah. Senua ini memberikan contoh dalam

metode dakwahnya. Karena setidaknya kondisi yang dihadapi Rasulullah

ketika itu dialami juga oleh juru dakwah sekarang ini.

3. Sejarah Hidup Para Sahabat dan Fuqaha

Dalam sejarah hidup para sahabat-sahabat besar dan para fuqaha cukuplah

memberikan contoh baik yang sangat berguna bagi juru dakwah. Karena

mereka adalah orang yang expert dalam bidang agama. Muadz bin Jabal dan

para sahabat lainnya merupakan figur yang patut dicontoh sebagai kerangka

acuan dalam mengembangkan misi dakwah.

4. Pengalaman

Experience Is The Best Teacher, itu adalah motto yang punya pengaruh

besar bagi orang-orang yang suka bergaul dengan orang banyak. Pengalaman

juru dakwah merupakan hasil pergaulannya dengan orang banyak yang kadang

dijadikan reference ketika berdakwah.

Page 38: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

31

H. Aplikasi Metode Dakwah

1. Pendekatan Personal

Pendekatan dengan cara ini terjadi dengan cara individual yaitu

antara da‟i dan mad‟u langsung bertatap muka sehingga materi yang

disampaikan langsung diterima dan biasanya reaksi yang ditimbulkan oleh

mad‟u akan langsung di ketahui. Pendekatan dakwah seperti ini pernah

dilakukan pada zaman Rasulullah ketika berdakwah secara rahasia.30

Meskipun tidak menutup kemungkinan di zaman era modern seperti

sekarang ini pendekatan personal harus tetap dilakukan karena mad‟u

terdiri dari berbagai karakteristik. Disinilah letak elastisitas pendekatan

dakwah.

2. Pendekatan Pendidikan

Pada masa Nabi, dakwah lewat pendidikan dilakukan beriringan

dengan masuknya Islam kepada para kalangan sahabat.31

Begitu juga pada masa sekarang ini, kita dapat melihat pendekatan

pendidikan teraplikasi dalam lembaga-lembaga pendidikan pesantren,

yayasan yang bercorak Islam ataupun perguruan tinggi yang didalamnya

terdapat materi-materi keislaman.

30

Pendekatan personal dilakukan Nabi sejak turunnya wahyu pertama kepada orang-

orang terdekatnya secara rahasia. Pendekatan model ini dilakukan agar tidak menimbulkan

guncangan reaksioner dikalangan masyarakat Quraisy mengingat saat itu mereka masih berpegang

teguh pada kepercayaan animisme warisan leluhur mereka. Dakwah dengan cara ini berlangsung

selama 3 tahun. Dan diantara yang beriman pada saat itu ialah : Khadijah bt. Khuwailid, Ali bn

Abi Thalib, zaid bn. Haritsah, Abu Bakar as-Shiddiq, Uttsman bn Affan, Zubair bn. al-Arqam dan

sebagainya.hal ini tercantum dalam ibnu Sa‟ad, Al-Thabaqat al-Kubra, Beirut; Dar el-Fikr, 1980,

h. 199. 31

Kegiatan ini dilakukan dari rumah ke rumah, maka rumah sahabat al-Arqam bn Abi

Arqam dijadikan sebagai tempat pertama penyampaian dakwah Islam secara berkelompok, selain

itu ada tempat lainnya, yaitu diantaranya as-Shuffah, Dar al-Qurra dan Kuffah.

Page 39: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

32

3. Pendekatan Diskusi

Pendekatan diskusi pada era sekarang sering dilakukan lewat

berbagai diskusi keagamaan, da‟i berperan sebagai nara sumber,

sedangkan mad‟u berperan sebagai audience. Tujuan dari diskusi ini

adalah membahas dan menemukan pemecahan semua problematika yang

ada kaitannya dengan dakwah sehingga apa yang menjadi permasalahan

dapat ditemukan jalan keluarnya.

4. Pendekatan Penawaran

Salah satu falsafah pendekatan penawaran yang dilakukan Nabi

adalah ajakan untuk beriman kepada Allah tanpa menyekutukan-Nya

dengan yang lain. Cara ini dilakukan Nabi dengan memakai metode yang

tepat tanpa paksaan sehingga mad‟u ketika meresponinya tidak dalam

keadaan tertekan bahkan ia melakukannya dengan niat yang timbul dari

hati yang paling dalam. Cara ini pula yang harus dilakukan oleh da‟i

dalam mengajak mad‟unya.

5. Pendekatan Misi

Maksud dari pendekatan misi adalah pengiriman tenaga para da‟i

ke daerah-daerah di luar tempat domisili.32

Kita bisa mencermati pada masa sekatang ini, ada banyak

organisasi yang bergerak di bidang dakwah mengirimkan da‟i mereka untk

disebarluaskan ke daerah-daerah yang minim para da‟inya, dan disamping

32

Pendekatan misi ini pernah dirintis Nabi di Makkah, tapi belum berhasil, kemudian

dikembangkan di Madinah dengan hasil yang maksimal. Pendekatan serupa pula dilakukan secara

besar-besaran pada zaman sahabat khususnya pemerintahan Umar bn, Khattab ra. Contoh-contoh

dakwah melalui pendekatan misi ini antara lain misi dakwah ke Yatsrib, Najed, Najran, Makkah

dan sebagainya.

Page 40: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

33

itu daerah yang menjadi tujuan adalah biasanya kurang memahami ajaran-

ajaran Islam yang prinsipil.

Pendekatan-pendekatan di atas adalah sebagian kecil dari seluruh

pendekatan yang ada, dan semua itu bisa dijadikan acuan oleh para da‟i

dalam melakukan kegiatan dakwahnya.

I. Media Dakwah

Kata media berasal dari bahasa latin, median yang merupakan bentuk

jamak dari medium secara etimologi berarti alat perantara.33

Wilbur Schramm

mendefinisikan media sebagai informasi yang dapat digunakan dalam

pengajaran. Secara lebih spesifik, yang dimaksud dengan media adalah alat-

alat fisik yang menjelaskan isi pesan atau pengajaran, sepserti buku, film,

video, kaset, slide, dan sebagainya.

Adapun yang dimaksud dengan media dakwah adalah peralatan yang

dipergunakan untuk menyampaikan materi dakwah kepada penerima dakwah.

Pada zaman modern seperti sekarang ini, seperti televisi, video, kaset

rekaman, majalah dan surat kabar.34

Secara umum media-media benda yang

dapat digunakan sebagai media dakwah dikelompokan pada:

a. Media Visual

Media visual yang dimaksud adalah bahan-bahan atau alat yang dapat

dioperasikan untuk kepentingan dakwah indera penglihatan perangkat

media visual yang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan dakwah adalah

33

Asmuni Syukir, Dasar-dasar Strategi Dakwah, (Surabaya: Al-Ikhlas, 1986),h.17 34

Dr. Wardi Bachtiar, Metodologi penelitian Ilmu Dakwah, (Jakarta:Logos,1997),h.35

Page 41: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

34

film slide, transparansi, overhead proyektor (OHP), gambar, foto dan lain

sebagainya.

b. Media Audio

Media audio dalam dakwah adalah alat-alat yang dapat dioperasikan

sebagai sarana pertunjukan kegiatan dakwah yang ditangkap melalui indra

pendengaran. Media audio sudah bisa digunakan orang untuk berbagai

kegiatan secara efektif. Media audio ini cukup tinggi efektifitasnya dalam

penyebaran informasi, terlebih lagi untuk media audio yang dapat

digunakan untuk berkomunikasi dua arah seperti, telepon atau handphone,

radio, tape recorder. Dengan media audio komunikasi dapat berlangsung

tanpa batas dan jarak.

c. Media Audio Visual

Media audio visual adalah media penyampaian informasi yang dapat

menampilkan unsur gambar(visual)dan suara(audio) secara bersamaan.

Pada saat mengkomunikasikan pesan dan informasi. Adapun yang

termasuk dalam media audio visual adalah televisi, film dan sinetron,

video.

d. Media Cetak

Media cetak adalah media untuk menyampikan informasi melalui

tulisan yang tercetak. Media cetak merupakan media yang sudah lama

dikensal dan mudah dijumpai di mana-mana. Adapu yang termasuk dalam

Page 42: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

35

media cetak antara lain buku, majalah, surat kabar, bulletin, brosur, dan

lain-lain.35

J. Pesan Dakwah

Pesan dakwah dalam Kamus Besar Indonesia mengandung arti

perintah, nasihat permintaan, amanat yang harus dilakukan atau disampaikan

kepada orang lain.36

Menurut Onong Uchayana Effendi, pesan adalah

seperangkat lambang bermakna yang disampaikan oleh komunikator.37

Lambang yang dimaksud disini adalah bahasa, isyarat, gambar, warna, dan

sebagainya yang secara langsung menterjemahkan pikiran atau perasaan

komunikator kepada komunikan. Bahasa yang paling banyak digunakan

dalam komunikasi adalah jelas, karena hanya bahasalah yang mampu

menterjemahkan pikiran seseorang kepada orang lain.

Pesan dalam Islam ialah perintah,nasihat, permintaan, amanah yang

harus disampaikan kepada orang lain. Sedankan pesan dakwah adalah semua

pernyataan yang bersumber dari Al-Qur‟an dan As-Sunnah baik secara

tertulis maupun bentuk pesan-pesan (risalah).38

Menurut Mustofa Bisri, pesan dakwah dapat dibedakan dalam dua

kerangka besar, yaitu:

a. Pesan dakwah yang memuat hubungan manusia dengan khalik (Hablum

Minallah) yang berorientasi kepada kesalehan individu.

35

Drs. Samsul Munir Amin,MA, Ilmu Dakwah, (Jakarta:Amzah,2009)h. 116-125. 36

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta,

Balai Pustaka, 1997), cet. Ke-9, h. 761. 37

Onong Uchayana Effendi, Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek, (Bandung: Remaja

Rosdakarya, 1994), cet, ke-8. 38

Toto Tasmara, Komunikasi Dakwah, (Jakarta: Gaya Media Pratama, 1987), cet, 1 h. 43.

Page 43: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

36

b. Pesan dakwah yang memuat hubungan manusia dengan manusia (Hablum

Minannas) yang menciptakan kesalehan sosial.39

K. Pengertian Lirik Lagu

Lirik adalah kata dalam lagu. Lirik dapat tertulis sebagai musik yang

menemani atau ditambahkan setelah musik itu sendiri. Makna dalam lirik

dapat bersifat implisit atau eksplist, atau kadang beberapa lirik bermakna

abstrak atau tidak dapat dipahami. Sifat lirik yang berbeda dengan pesan pada

umumnya, memerlukan pendekatan khusus dalam menginterpretasikan pesan

bermakna didalamnya.

Tentunya tidak sederhana ketika orang mendengar dan suka pada

sebuah lagu, tidak dapat langsung disimpulkan orang tersebut mengerti pesan

lirik lagunya. Sebagai salah satu karya sastra, lagu memiliki nilai seni yang

cenderung memiliki banyak makna dan bersifat relatif bagi setiap orang.

Kekuatan dan keharmonisan dari sebuah lirik lagu dapat mempengaruhi

pendengar secara emosional, karena dilirik lagu, biasanya musisi

menyampaikan pesan yang akan disampaikannya. Menikmati sebuah lagu

dapat menggunakan cara sederhana seperti pada orang kebanyakan, tetapi

mencerna pesan-pesan didalamnya diperlukan keterampilan agar mampu

menikmatinya lebih mendalam.

39

Mustofa Bisri, Saleh Ritual Saleh Sosial, (Bandung: Mizan, 1995), cet, 1 h. 28.

Page 44: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

37

L. Pesan Dakwah Dalam Lirik Lagu

Lagu dari segi bahasa bearrti lagam yang berirama baik dalam

bercakap, bernyanyi dan membaca.40

Namun lagu juga dapat diartikan sebagai

hasil dari proses kreatifitas seseorang yang melibatkan pemikiran dan

perenungan kontemplatif dan konsisten tentang simbol, persepsi dan

pemaknaan yang di lihat dalam bait-bait lirik, ritme, notasi, dan melodi.

Sama halnya dengan musik, lagu dalam Islam bukan merupakan suatu

hal yang baru. Namun banyak pandangan Ulama-Ulama Islam yang berbeda

dalam memberi hukum tentang lagu atau musik itu sendiri.

Menurut Quraish Shihab (salah seorang Ulama besar di Indonesia),

tidak ada larangan menyanyikan lagu di dalam Islam. Bukankah ketika Nabi

SAW pertama kali tiba di Madinah, beliau disambut dengan nyanyian. Ketika

ada perkawinan, Nabi juga merestui nyanyian yang menggambarkan

kegembiraan. Yang terlarang adalah mengucapkan kalimat-kalimat, baik yang

ketika bernyanyi ataupun berbicara yang mengandung makna-makna yang

tidak sejalan dengan ajaran Islam.41

Efektifitas sebuah lagu sebagai media dakwah terobosan yang sanggat

tepat pada saat ini, karena sudah naluri manusia menyukai hal-hal yang

bersifat keindahan dan kesenangan, dan dengan lirik teologis tersebut diiringi

oleh sebuah alat musik yang enak didengar membuat lirik tersebut masuk

dalam relung hati nurani teramat dalam atau psikologis sehingga dapat

40

Departement Pendidikan dan kebudayaan, Kamus Besar Indonesia, (Jakarta, Balai

Pustaka, 1998). 41

M.Quraish Shihab, Fatwa-Fatwa Seputar Wawasan Agama, (Bandung, Mizan,

1999)h.8

Page 45: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

38

menimbulkan suatu tindakan umat baik tindakan berfikir maupun tindakan

sikap.

Berdakwah melalui lagu, dapat dijadikan oleh siapa saja tanpa harus

berpijak pada profesionalime. Sedangkan untuk menciptakan seni secara

hikmah, menurut adanya spesialisasi atau kesungguhan, pendalaman dan

pengetahuan serta prodedur-prosedur yang melingkupi. Disamping itu

praktek-praktek lagu sebagai media dakwah dan sosialisasinya di ruang

publik, telah memperlihatkan kearah kecendrungan budaya yang bersifat

praktis, rekreatif, dan lebih menonjol bentuk budaya luar.

M. Pengertian Musik

Menurut Adjie Esa Putra musik adalah kesenian yang bersumber dari

bunyi. Musik di bangun oleh empat unsur, yaitu nada atau bunyi yang teratur,

amplitudo atau kuat lemahnya bunyi yang dalam bahasa musiknya disebut

“dinamik” unsur waktu yang terdiri atas panjang pendeknya bunyi (hitungan

panjang pendeknya atau ketukan nada), serta timbre atau warna suara

(sound).42

Musik juga merupakan satu sarana dakwah, musik yang membawa

irama Islam adalah dakwah yang berarti, apalagi yang merawat dan

mengobatinya jiwa manusia. Musik sangat menarik perhartian manusia, maka

yang diinginkan ialah cara yang berguna dan memperbaiki manusia itu sebagai

obat yang menentramkan jiwa.

42

Adjie Esa Poetra, 1001 Jurus Menyanyi Mudah, Mizan. h.28

Page 46: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

39

Musik yang dijadikan salah satu media yang dapat dipergunakan untuk

mencapai dakwah Islam sangat signifikan bagi kelangsungan aktivitas dakwah.

Dakwah yang dikemas melalui musik memiliki pesan moral yang terasa

lembut, menyentuh, romantis, persuasive dan ia tetap dengan hati

penggemarnya. Seni musik dan lagu sudah ada sejak zaman klasik sampai

zaman modern mempunyai peranan menyampaikan dakwah dan pesan-pesan

moral seperti yang terdapat dalam album Ingat Sholawat.

Page 47: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

40

BAB III

GAMBARAN UMUM BAND WALI

A. Profil Wali Band

1. Sejarah Wali Band

Musik adalah secercah harapan dan impian bagi para personil band

Wali.

Sebuah kata yang mungkin sudah tak asing lagi ditelinga, sebuah kata

yang mungkin sudah menjadi keseharian baik itu mendengar atau

menyebutkan kata musik dan tidak sedikit yang mengerti tentang musik,

bahkan musik terkadang menjadi sebuah sumber inspirasi bagi kita disaat

sedang senang, sedih, gembira dan jatuh cinta sekalipun, bahkan dengan

alunan-alunan musik itu sendiri juga bisa menjadi sebuah motivator buat kita.

Beranjak dari pola fikir seperti itulah maka kami memiliki sebuah

impian untuk dapat eksis berkarya di blantika musik Indonesia dan

mancanegara. Walaupun kami semua sadar bahwasanya proses yang akan

kami lalui tidaklah mudah dan serta banyak sekali rintangan yang akan kami

lalui diperjalanan karir kami, tetapi semua itu tidak menyurutkan motivasi

dan semangat kami untuk terus berjuang demi menghasilkan karya-karya

yang terbaik di blantika musik.

Berdasarkan semangat itulah pada tanggal 31 oktober 1999

terbentuklah sebuah grup musik W A L I yang sebelumnya bernama FIERA,

dengan personel Faank (Vocal), Tomi (Drum), Endang (Bass), Raden (Guitar

40

Page 48: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

41

II), dan, Apoy (Guitar I). FIERA menjadi sebuah komunitas yang kerap kali

menghadirkan nafas tak hanya untuk berkesenian tapi perlahan dan pasti

untuk terus dan terus memahami kehidupan. Sebab kesenian hanya bagian

kecil dari kehidupan. Tapi tanpa kesenian sepertinya ada yang tidak hidup

dalam kehidupan tersebut. FIERA terus melewati berbagai perubahan

pemahaman dan keinginan baik secara institusi maupun personal. Ada yang

pergi dan ada yang datang. Pada tahun 2007 awal, Endang dan Raden

akhirnya tak dapat bergabung lagi bersama FIERA karena kesibukan masing-

masing. Sebuah pukulan telak adalah kata-kata yang tepat untuk

menggambarkan kondisi FIERA saat itu. Entah apa yang harus Fiera lakukan,

tapi kami percaya semakin tinggi pohon semakin kencang anginnya, Fiera

harus tetap tegak berdiri, karena FIERA adalah pohon kehidupan yang harus

tetap tegak tumbuh dan merindangi lainnya. Ada sedikit perdebatan tentang

posisi gitar 2, akankah harus tetap mencari pemain gitar lainnya atau dengan

pergantian instrument…? dengan segala efesiensi, perdebatan itu diakhir

dengan opsi pergantian instrument, yaitu tidak ada gitar 2 melainkan

keyboard synthetizer untuk mempertebal harmonisasi lagu. Pilihan Fiera

jatuh pada Ovie yang tak lain adalah keyboardist pengiring untuk sebuah

paduan suara yang ada di kampus UIN Jakarta.

Layaknya pengantin baru… kami mencoba saling memahami dan

mengerti satu sama lain. Dan pada kesempatan yang sama juga kami

mencoba meng-upgrade bersama daya juang kami. Tak tanggung-tanggung

nama band inipun akhirnya kami sepakati untuk dirubah menjadi WALI band

Page 49: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

42

yang digawangi oleh Faank (Vocal), Apoy (Guitar/songs Writer), Tomi

(Drum), & Ovie (Keyboard & Synt).

Gayung bersambut, pada pertengahan tahun 2007 bersama manajer

kami (Adzee) dan Positif Art management, kami mendapatkan kesempatan

memasuki realita dunia rekaman bersama salah satu Major Label

NAGASWARA.

Semoga karya-karya kami dapat diterima oleh semua kalangan, itupun

menjadi sebuah harapan besar bagi kami agar karya-karya kami dapat

dinikmati oleh khalayak ramai.

2. Logo Wali Band

WALI adalah berasal dari kata yang amat memasyarakat yang berarti

wakil. Mengapa dinamakan WALI? karena salah satunya selain nama

tersebut sangat mudah diucapkan oleh semua orang, sisi lainnya adalah kami

(group WALI) dengan segala keterbatasan yang ada, berharap bisa mewakili

segenap perasaan dan curahan hati manusia…tapi bila ada yang mengaitkan

kami dengan WALI SONGO anggap saja BUY ONE GET ONE

Page 50: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

43

FREE…siapa yang tidak menginginkan hidup ini lebih dan lebih

baik….semoga WALI band dan kita semua…!!!

3. Biodata Personil Wali Band

1. Vocalist

Nama lengkap Farhan ZM. Biasa dipanggil Faank. Posisi dalam band

Wali ini sebagai Lead Vocal. Dilahirkan di Sukabumi, 23 Mei 1983.

Agama Islam. Alamat rumah Jl. Sosial Rt. 02/ 006 No.20 Jatiwaringin

Pondok Gede – Bekasi. Anak ke 2 dari 6 bersaudara. Tinggi badan 160

cm dan berat badan 60 kg. Golongan darah O. Hobby saya adalah

singing, reading, breathing. Hal-hal yang tidak disukai adalah

menunggu dan makanan favorit adalah ikan asin. Instrument yang

disukai dan dikuasai adalah gitar. Influence U2, Deep Purple, GIGI

dan musisi idola adalah David Coverdale. Pahlawan idola Nabi

Muhammad saw. Kegiatan sekarang bermusik bersama Wali band.

Pendidikan terakhir S1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2005. Prestasi

yang pernah diraih 3rd

Winner The Best Vocal IAIN se-Indonesia,

2002.

2. Guitar

Nama lengkap Aan Kurnia. Orang-orang memanggilku dengan sebutan

Apoy. Posisi di Wali band sebagai Guitarist. Dilahirkan di-Jakarta, 08

Maret 1983. Agama Islam. Tinggal di Jl. Swadarma I Rt/Rw 001/08

No. 07 Ulujami, Jakarta-Selatan. Anak Ke-9 dari 9 bersaudara. Tinggi

badan 167 Cm dan berat badan 55 Kg. Hobby membaca koran,

Page 51: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

44

ngerjain Orang dan ceng-cengan. Hal yang tidak disukai adalah BT, ga

mood, dan diboongin. Makanan favorit adalah mie ayam, cumie

saostiram, jengkol dan pete. Instrument yang dikuasai adalah gitar.

Music influence adalah Offening, Green Day dan Fire Hous. Musisi

idola adalah Steve Vai, Joe Satriani dan Andy Tummons. Pahlawan

idola adalah Nabi Muhammad SAW. Kegiatan sekarang adalah

bermusik bersama Wali Band. Pendidikan terakhir S1 UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta, 2009.

3. Drummer

Nama lengkap adalah Ihsan Bustomi. Biasa di panggil Tomi. Posisi di

Wali band sebagai drummer. Lahir di Jakarta, 30 Januari 1984. Agama

Islam. Tinggal di Jl. Trigasi Taman 3 Blok B3 No.01 Rt/Rw 04/11.

Bekasi Timur. Anak Ke-4 dari 5 bersaudara. Tinggi badan 169 Cm.

Berat badan 60 Kg Golongan darah B. Hobby dengerin musik, nonton

film dan olah raga. Hal yang paling tidak disukai adalah di khianatin,

di tolak wanita. Makanan favorit adalah telor dan tempe. Instrument

yang disukai adalah drumm. Musik influence saya Nirvana, Green Day

dan RATM. Musisi idola Dave Grow, Virgie Donati, Benyamin. S dan

Tre Cool. Pahlawan idola saya Ir. Soekarno. Kegiatan sekarang adalah

bermusik bersama Wali Band. Pendidikan terakhir S1. UIN Jakarta

4. Keyboardist

Nama lengkap Hamzah Shopi. Temen-temen biasa manggil saya Ovie.

Posisi di Wali band sebagai Keyboardist. Tempat tanggal lahir Bogor,

Page 52: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

45

03 November 1985. Agama Islam. Alamat rumah Jl. Cilebut Raya

Rt/Rw 01/001 No.41 Kec. Sukaraja, Bogor. Anak Ke-4 Dari 5

Bersaudara. Tinggi badan 175 Cm dan berat badan 55 Kg. Golongan

darah B. Hobby bermusik, melukis. Hal yang tidak disukai adalah

nunggu dan nganggur. Makanan favorit saya udang dan sayur-sayuran.

Instrument yang dikuasai adalah guitar dan keyboard. Music influence

saya GNR, Dani dan DEWA 19, POTRET, Bon Jovi dan SLANK.

Musisi idola Richard Clayderman, Anto Hoed, Mely Goeslaw, Daniel

Sahuleka dan Maxim. Pahlawan idola adalah Super Man. Kegiatan

sekarang adalah Kuliah dan Wali Band. Pendidikan terakhir saya

SMA.

Page 53: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

46

BAB IV

HASIL PENEITIAN

A. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam Lirik Lagu Mari Sholawat

1. Mari sholawat

Lyric : Apoy Wali

Reef :

Sholatullah salamullah „ala toha rosulilah. Sholatullah salamullah „ala

yasin habibilah. Tawassalna bibismillah wabil hadi rosulillah. Wakulimuja

hidilillah biahlilbadriya Allah

Song I

Dari pada kita pacaran. Mending kita sholawatan

Dari pada kita berduaan. Nantibakal dihasut syeitan

Awas jangan dekat-dekatan. Kita kan belum ada ikatan

Dari pada kita dekat-dekatan. Mending kita sholawatan

Song II

Bukan aku tak suka padamu. Bukan aku tak mau dengan mu

Tapi aku mau lihat dulu. Setebal apa iman mu

Sudahlah engkau lupakan. Anggap saja kita ta‟arufan

Sudahlaku jangan kau fikirkan. Mending kita sholawatan

46

Page 54: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

47

MARI SHOLAWAT

Reef :

Sholatullah salamullah ‘ala toha rosulilah

Sholatullah salamullah ‘ala yasin habibilah

Tawassalna bibismillah wabil hadi rosulillah

Wakulimuja hidilillah biahlilbadriya Allah

Sholawat di atas adalah sholawat badar. Sholawat ini sudah tidak asing

lagi di telinga kita, karena sholawat ini sering sekali di lantunkan di setiap kali

ada pengajian di majlis ta‟lim. Sholawat juga salah satu cara umat islam untuk

memuliakan Allah dan Rasulnya. Dimana ketika kita bersholawat, kita slalu

mengharapkan pahala dari Allah dan syafa‟at dari Rasulullah. Dengan

seringnya bersholawat menjadikan diri kita dan hati kita semakin tenang,

semakin tentram bahkan seakan dekat dengan Rasulullah.

Song I

Dari pada kita pacaran. Mending kita sholawatan

Dari pada kita berduaan. Nantibakal dihasut syeitan

Awas jangan dekat-dekatan. Kita kan belum ada ikatan

Dari pada kita dekat-dekatan. Mending kita sholawatan

Cinta adalah sebuah anugrah terindah yang diberikan Allah kepada

setiap hambanya yang harus di jaga kesuciannya. Lirik lagu di atas juga

mengandung pesan bahwasannya dalam agama islam tidak dikenal dengan kata

Page 55: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

48

pacaran, yang ada hanya ta‟aruf (saling mengenal). Memang tak salah lagi,

karena adanya cinta seseorang cenderung mempunyai perasaan suka kepada

lawan jenisnya, maka dari itu jika sudah saling mengenal dan saling mencinta

alangkah baiknya menikah saja. Karena selain sunnah Rasul menikah juga

menghindari diri dari fitnah. Dengan adanya proses ini jugalah yang

menjadikan kehidupan di dunia ini terus berlangsung hingga memiliki generasi

dan berabad-abad hingga sampai waktu yang Allah tentukan nanti tiba. Lirik di

atas mengandung pesan Ibadah.

Song II

Bukan aku tak suka padamu. Bukan aku tak mau dengan mu

Tapi aku mau lihat dulu. Setebal apa iman mu

Sudahlah engkau lupakan. Anggap saja kita ta’arufan

Sudahlaku jangan kau fikirkan. Mending kita sholawatan

Namun demikian islam tidaklah melepaskan kecenderungan perasaan

suka kepada lawan jenisnya dan cara berhubungan diantara mereka begitu saja

sekehendak mereka. Islam memberikan batasan dalam hubungan antara

seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan mahramnya demi mencegah

terjadinya fitnah dan kemudharatan diantara mereka.

Islam tidak membolehkan menumpahkan perasaan suka diantara laki-

laki dan perempuan yang bukan mahramnya atau sebaliknya dengan cara

berpacaran dikarenakan hal itu memberikan peluang kepada setan untuk

Page 56: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

49

membisikkan kalimat-kalimat kotornya kedalam diri mereka yang kemudian

bisa membuka pintu-pintu perzinahan. Firman Allah swt :

Artinya : “Dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah

suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al Israa : 32)

Pintu-pintu zina yang tidak jarang muncul dari perbuatan ini adalah

memandang lawan jenis yang bukan mahramnya dan tidak jarang disertai

dengan syahwat diantara mereka berdua, saling bersentuhan kulit bahkan tidak

jarang berakhir dengan perzinahan. Tepatlah apa yang dikatakan oleh Syauki

tentang memandang yang dilarang ini yaitu : “Memandang (berpandangan) lalu

tersenyum, lantas mengucapkan salam, lalu bercakap-cakap, kemudian berjanji

dan akhirnya bertemu.”

Lirik lagu di atas mengandung pesan dakwah terutama pada Ibadah

kita sebagai seorang muslim yang berpengang teguh kepada Al-Qur‟an dan

Hadits, sudah cukup jelas bahwsannya kita tidak boleh melakukan hal yang

bersifat maksiat yang dapat menimbulkan dosa bagi kita.

B. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam Lirik Lagu Tobat Maksiat

2. Tobat Maksiat (TOMAT)

Lyric : Apoy Wali

Song I

Dengarlah hai sobat saat kau maksiat. Dan kau bayangkan ajal mendekat

Apa kan kau buat kau takkan selamat. Pasti dirimu habis dan tamat

Bukan ku sok taat sebelum terlambat. Ayo sama-sama kita toubat

Page 57: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

50

Dunia sesaat awas kau tersesat. Ingatlah masih ada akhirat

Astaghfirullahal‟adzim

Reff:

Ingat mati ingat sakit. Ingatlah saat kau sulit

Ingat-ingat hidup cuma satu kali

Berapa dosa kau buat. Berapa kali maksiat

Ingat-ingat sobat ingatlah akhirat

Cepat ucap Astaghfirullahal‟adzim

Song II

Pandanglah kesana lihat yang disana. Mereka yang terbaring di tanah

Bukankah mereka pernah hidup juga. Kitapun kan menyusul mereka

Astaghfirullahal‟adzim

TOBAT MAKSIAT

Taubat atau tobat adalah salah satu masalah yang dibicarakan oleh Al-

Quran. Taubat atau tobat berakar dari kata bahasa Arab Taba, yang berarti

Raja‟a (Kembali).1 Yang artinya sesungguhnya taubat di sisi Allah hanyalah

Taubat bagi orang-orang yang mengerjakan kejahatan lantaran kejahilan (277),

yang kemudian mereka bertaubat dengan segera. Maka mereka itulah yang di

terima Allah taubatnya, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

(277) pengertinya adalah 1. Orang yang berbuat maksiat dengan tidak

11

Dr. Burhan, Djamalidin, “Konsepsi Tobat Pintu Pengampunan Dosa Besar, Dosa Syirik Masih

Terbuka,” (Dunia Ilmu, Surabaya, 1996)h. 1

Page 58: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

51

mengetahui bahwa perbuatan itu adalah maksiat kecuali jika dipikirkan lebih

dahulu. 2. Orang yang durhaka kepada Allah baik dengan sengaja atau tidak. 3.

Orang yang melakukan kejahatan karena kurang kesadaran lantaran sangat

marah atau karena dorongan hawa nafsu.

Kata maksiat dalam judul tersebut diartikan sebagai tidak melakukan

apa yang diperintahkan dan melakukan apa yang dilarang. Maksiat diartikan

juga sebagai pelanggaran hukum agama yang bersifat individual hukum yang

sedikit sekali dampak sosialnya. Menurut ulama salaf “Dosa dan maksiat

sangat berbahaya bagi hati kita seperti racun berbahya pada jasad kita dan

kesehatan hati bagi orang mukmin tentu lebih berbahya dari pada kesehatan

kita.2

Maka kata “Taubat Maksiat” dalam judul ini diartikan sebagai kembali

kejalan yang benar atau menyesali dosa yang telah kita lakukan. Ini adalah

bentuk Akhlak kita kepada Allah SWT.

Song I

Ingatlah hai sobat saat kau maksiat. Dan kau bayangkan ajal mendekat

Apa kan kau buat kau tak kan selamat. Pasti dirimu habis dan tamat

Manusia adalah makhluk yang tidak sempurna, oleh karena itu manusia

seringkali melakukan kesalahan. Dan sering kali melupakan Allah SWT pada

saat mereka senang. Terkadang lupa dengan apa yang mereka lakukan belum

tentu benar di sisi Allah SWT. Dan bahwasannya kita sebagai manusia di

22

Pitaxxx.Wordpress.com/2009/05/25

Page 59: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

52

anjurkan untuk saling mengingatkan dan mengajarkan manusia untuk selalu

berprilaku dan bersikap di jalan yang benar, menurut apoy pencipta lagu ini,

dengan keadaan zaman yang semakin maju dan dengan segala problema yang

ada, maka jangan sampai kita terjerumus ke dalam kemaksiatan. Apabila kita

akan melakukan kemaksiatan alangkah baiknya kita mengingat mati. Karena

dengan mengingat mati orang akan semakin merasa takut untuk melakukan

kemaksiat. Na‟udzubillah Min Dzalik jika ada diantara kita meninggal dalam

keadaan melakukan kemaksiatan. Seperti yang sedang marak terjadi, banyak

orang yang mati karena menenggak minuman keras (khamar).

Kita sebagai manusia harus bisa memilih dan mengerti apa yang sedang

kita lakukan, karena tidak semua perbutan yang kita lakukan selalu benar di

sisi Allah SWT. Dan setiap manusia yang hidup tidak mengetahui kapan ajal

kita akan datang. Rezeki, jodoh dan maut kita tak ada yang tau hanya Allah

SWT yang mengetahui ini semua. Lirik di atas mengandung pesan Aqidah.

Ini merupakan bentuk Akhlak kita atau sikap kita yang sering kita

lakukan di saat kita senang, biasanya kita sering kali melupakan Allah. Surat

An-Nahal ayat 119.

Artinya : kemudian sesungguhnya Tuhanmu (mengampuni) bagi orang-orang

yang mengerjakan kesalahan karena kebodohannya, kemudian mereka

bertaubat sesudah itu dan memperbaiki (dirinya), sesungguhnya Tuhanmu

sesudah itu benar-benar maha pengampun lagi maha penyayang.

Page 60: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

53

Song I

Bukan ku sok taat sebelum terlambat. Ayo sama-sama kita toubat

Dunia sesaat awas kau tersesat. Ingatlah masih ada akhirat

Syair lagu diatas mengajak kita untuk saling menasehati dan

mengingatkan antara sesama manusia. Dan mengandung arti mengajak untuk

menuju jalan kebenaran. Di antara ciri manusia yang tidak akan merugi adalah

sebagaimana yang diungkap dalam surat Al-Ashr, yaitu senantiasa saling

menasihati dengan kebenaran (saling menasihati untuk melakukan perintah

Allah dan menjauhi larangan Allah) dan saling menasihati dengan kesabaran

(maksudnya saling menasihati untuk bersabar menanggung musibah atau

ujian). Surat ini amat penting sehingga ada riwayat dari Imam At-Thabrani dari

Ubaidillah bin Hafsh yang menyatakan bahwa ada dua orang sahabat nabi yang

bila bertemu maka mereka berdua tidak ingin berpisah kecuali membaca surat

Al-Ashr, kemudian mengucapkan salam untuk perpisahan.

Imam As-Syafi‟i pernah mengatakan: “Seandainya manusia mau

merenungi kandungan surat Al-Ashr, pasti cukuplah itu bagi kehidupan

mereka.” (lihat Mukhtashar Tafsir Ibnu Katsir, Juz III hal 674)

Di antara hak seorang muslim dengan muslim lainnya adalah, apa bila

dimintai nasihat oleh saudaranya tentang sesuatu hal maka ia harus

memberikannya, dalam artian ia harus menjelaskan kepada saudaranya itu apa-

apa yang baik dan benar. Dalam sebuah hadits disebutkan:

ذَا اسْتَنْصَحَ أَحَدُكُمْ أَخَاهُ فَلْيَنْصَحْ لَوإِ

Page 61: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

54

“Bila salah seorang dari kamu meminta nasihat kepada saudaranya maka

hendaknya (yang diminta) memberi nasihat.” (HR Bukhari)

Dalam hadits lain disebutkan:

الدِينُ النَصِيحَةُ لِلَوِ وَلِرَسُىلِوِ وَلِأَئِمَّةِ الْمُّسْلِمِّينَ وَعَامَّتِهِمْ

“Agama adalah nasihat bagi Allah, bagi Rasul-Nya, untuk para pemimpin

umat Islam dan untuk para orang awamnya.” ( H.R Bukhari)

Maksud hadits di atas adalah:

Agama adalah nasihat, maksudnya bahwa sendi dan tiang tegaknya

agama adalah nasihat. Tanpa saling menasihati antara umat Islam maka agama

tidak akan tegak. Saling menasihati di antara manusia adalah kewajiban.

Karena di satu sisi bangkit dengan kebenaran adalah sangat sulit sementara di

sisi lain hambatan-hambatan untuk menegakkannya sangat banyak, misalnya:

Hawa nafsu, logika kepentingan, tirani thaghut, dan tekanan kezhaliman.

Pemberian nasihat merupakan pengingatan, dorongan dan

pemberitahuan bahwa kita satu sasaran dan satu tujuan akhir. Semua manusia

senantiasa bersama-sama dalam menanggung beban dan mengusung amanat.

Bila saling menasihati ini kita lakukan bersama-sama, di mana berbagai

kecenderungan individu bertemu dan saling berinteraksi, maka akan menjadi

berlipat gandalah kekuatan kita untuk menegakkan kebenaran. Masyarakat

Islam tidak akan tegak kecuali dijaga oleh sekelompok manusia yang saling

tolong menolong, saling menasihati dan memiliki solidaritas yang tinggi.

Bait syair di atas pun tidak hanya membahas tentang menasehati

sesama manusia, namun mengingatkan manusia bahwasanya kita sebagai

seorang muslim percaya akan adanya hari akhirat. Karena kita hidup didunia

Page 62: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

55

ini hanyalah sementara, semua perbuatan yang kita lakukan didunia akan ada

pertanggung jawabannya dan perhitunganya di akhirat nanti. Lirik lagu di atas

mengandung pesan Aqidah.

Astagfirullahal’adzim

Zikir menurut pengertian bahasa adalah ingat, pengertian zikir menurut

istilah berarti menyebut nama Allah dengan membaca tasbih, tahlil, tahmid

atau membaca lafaz yang lain. Pengertian zikir secara khusus adalah ucapan-

ucapan yang dilakukan dengan lidah atau mengingat tuhan dengan hati, dengan

ucapan atau ingatan yang mensucikan tuhan dan membersihkanya dari sifat-

sifat yang tidak layak untuknya. Selanjutnya dengan pujian-pujian dan

sanjungan dengan sifat-sifat yang sempurna, sifat-sifat yang menunjukan

kebesaran, kemuliaan dan kemurnian.

Kata Astaghfirullahal‟adzim merupakan kalimat istigfar kalimat

tersebut merupakan pernyataan seorang hamba untuk memohon ampun kepada

Allah atas segala dosa yang dilakukan.

Sesungguhnya tidak ada seorang manusia pun yang terlepas dari dosa

dalam perjalanan kehidupannya sehari-hari, walaupun demikian Allah masih

memberikan kesempatan kepada hambanya untuk bertaubat. Di antara cara-

cara yang harus dilakukan oleh seseorang dalam bertaubat disamping

meninggalkan perbuatan buruknya selama ini yang ia lakukan, serta berjanji

tidak akan mengulanginya lagi adalah dengan selalu membaca

Page 63: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

56

istigfar….astagfirullah hal‟azim. Lirik lagu di atas mengandung pesan

Syariah.

Reef :

Ingat mati ingat sakit. Ingatlah saat kau sulit

Ingat-ingat hidup cuma satu kali

Dalam syair lagu ini mengandung makna bahwasanya manusia tidak

akan hidup kekal melainkan hidup hanya satu kali, ketika kita hidup di dunia

ingatlah apa yang telah kita lakukan di dunia baik disaat keadaan kita sesulit

apapun, kita harus slalu ingat akan kematian yang akan datang setiap saat

menjemput kita, dan itu akan slalu menjaga dan mengingatkan kita untuk selalu

berbuat kebaikan, karena setiap perbuatan yang kita lakukan akan

dipertanggung jawabkan di akhirat. Lirik lagu di atas mengandung pesan

Syariah.

Berapa dosa kau buat. Berapa kali maksiat

Ingat-ingat sobat ingatlah akhirat

Cepat ucap Astaghfirullahal’adzim

Syair ini mengingatkan kita bahwasanya janganlah kita hanya

mengingat perbuatan-perbuatan baik saja yang telah kita lakukan. Tetapi

cobalah mulai dengan mengingat dosa-dosa kita, sudah berapa banyak

kemaksiatan dan dosa yang telah kita lakukan, sudah sebesar apakah

pengabdian kita kepada Allah dengan melaksanakan semua perintahnya dan

Page 64: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

57

menjauhi larangannya. Jika semua sudah seperti itu lebih baik kita mengucap

istighfar dan kembali kepada jalan yang benar dengan melakukan segala

kebaikan sebanyak-banyaknya dan sebaik-baiknya. Lirik lagu di atas

mengandung pesan Ibadah.

Song II

Pandanglah kesana lihat yang disana. Mereka yang terbaring di tanah

Bukankah mereka pernah hidup juga. Kitapun kan menyusul mereka

Astaghfirullahal’adzim

Syair berikut ini adalah syair yang terakhir, namun syair ini benar-benar

sakral, karena sair ini mengandung makna kalau kita harus merenung sejenak

dan memandang sejenak kepada orang-orang yang telah mendahului kita (

meninggal dunia ) yang akhirnya pun kita akan menyusul mereka semua.

Tetapi hal yang terpenting adalah bukan kematinya atau bagaimana matinya,

yang terpenting adalah sudah cukup siapkah kita mempersiapkan segala

kebutuhan untuk diakhirat nanti jika suatu saat nanti ajal menjemput kita secara

tiba-tiba.

Dalam lirik lagu di atas mengandung pesan Aqidah kita kepada Allah

Sebagai manusia yang di ciptakannya. Hidup dan mati adalah ujian, setiap yg

hidup pasti akan merasakan kematian. Allah jalla jalaaluh menjadikan

kehidupan dan kematian sebagai ujian. Siapa di antara manusia yang terbaik

amalannya yang menjadikan mati dan hidup agar Dia menguji kamu siapa di

Page 65: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

58

antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha

Pengampun.

C. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam Lirik Lagu TUHAN

3. TUHAN

Lyric : Apoy Wali

Song I

Tuhan dengarkan aku. Ku memohon kepada mu

Ku angkat tanganku ku lafazkan lidahku. Menyebut namamu tuhan

Song II

Tuhan lihatlah aku. Ku berserah kepadamu

Ku letakan keningku bersujud kepadamu. Ampuni dosa-dosaku

Reef

Tuhanku jangan ambil nyawaku. Sebelum ku dekat dengan mu

Tuhan siapkan duniaku. Tuk nanti tiba akhiratku

Bridge

Berapa nikmat yang telah kau beri. Berapa yang telah aku ingkari

Masih pantaskah sujudku padamu. Aku malu aku malu

TUHAN

Song I

Tuhan dengarkan aku. Ku memohon kepada mu

Ku angkat tanganku ku lafazkan lidahku. Menyebut namamu tuhan

Page 66: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

59

Bahwasannya dalam lirik lagu yang ada di atas menjelaskan tentang

permohonan seorang hamba kepada penciptanya yaitu Allah SWT. Dalam

setiap sholat kita berulang kali terucap perjanjian dan tekad yang kuat untuk

menjadikan Allah SWT sebagai satu-satunya tujuan dalam beribadah dan

hanya kepadaNya kita memohon pertolongan. Setiap kita membaca Al-Fatihah,

pada saat itu pula kita mengucapkan:

Artinya : “Hanya kepadamu kami menyembah dan hanya kepada-Mu kami

memohon pertolongan”(Q.S. Al-Fatiahah:5)

Hal ini juga sesuai dengan perintah Allah dalam ayat yang lain :

Artinya: “Katakanlah (Muhammad), sesungguhnya sholatku, hidup dan matiku

untuk Allah Tuhan semesta alam. Tidak ada sekutu bagiNya, karena itulah aku

diperintahkan dan aku adalah muslim yang paling awal”.(Q.S. Al-

An’aam:123-124).

Dengan etika mengangkatkan kedua tangan serta melafadzkan segala

do‟a-do‟a yang kita panjatkan, memohon apunan atas segala dosa yang kita

Page 67: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

60

perbuat, memohon keselamatan dunia akhirat, memohon hajat di kabulkan,

memohon segala kebaikan selalu menyertai kita, semua kita panjatkan dan

kita serahkan kepada Allah dan memohon di kabulkan. Lirik lagu di atas

mengandung pesan Ibadah.

Song II

Tuhan lihatlah aku. Ku berserah kepadamu

Ku letakan keningku bersujud kepadamu. Ampuni dosa-dosaku

“Bersujud” itu dapat diartikan kita sedang menyembah Allah, disaat

kita bersujudlah itulah, betapa rendahnya dan betapa hinanya diri kita

dihadapan Allah. Betapa besar kuasa Allah, betapa mulianya Allah, raja dari

segala raja, semua itu terwujudkan atas semua ciptaannya yang ada di dunia

ini. Dengan menyerahkan seluruh hidup dan mati kita hanya kepadanya

adalah suatu pilihan yang tepat dan bijak, karena itu adalah suatu bentuk

kepasrahan dan penyerahan diri seorang hamba kepada Tuhannya.

Penyerahan diri seorang hamba kepada tuhannya ini merupakan bentuk

aqidah kita kepada Allah SWT. Bersujud dapat juga diartikan bahwa kita

menyembah Allah seperti kita melakukan sholat. Sholat adalah salah satu dari

Rukun Islam yang ketiga, dan Rukun Islam itu bagian dari Syariah. Dan

hanya dihadapan Allah lah kita bersujud, dan menjalankan semua perintahnya

serta kita harus menjauhi larangannya. Dan apabila kita telah melakukan

kesalahan (dosa-dosa), sebaiknya kita segera memohon ampunannya, karena

hanya kepada Allah lah yang dapat mengampuni semua dosa-dosa yang telah

Page 68: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

61

kita lakukan. Dan dalam bait di atas juga menggambarkan bentuk dari Ibadah

seorang hamba kepada tuhannya. Lirik lagu di atas mengandung pesan

Ibadah.

Reef

Tuhanku jangan ambil nyawaku. Sebelum ku dekat dengan mu

Tuhan siapkan duniaku. Tuk nanti tiba akhiratku

Seluruh makhluk hidup yang bernyawa di dunia pasti akan merasakan

mati, karena kematian adalah pintu gerbang kita untuk menuju kehidupan

yang selanjutnya. Kehidupan yang sesungguhnya yang dimana kita akan

ditentukan oleh amal perbuatan baik kita selam hidup didunia, apakah nanti

akan masuk kedalam surga ataukah akan masuk kedalam api neraka.

Lirik diatas adalah sebuah do‟a dimana seorang hamba bahkan do‟a

seluruh makhluk hidup yang tak ingin menemui kematian sebelum ia dekat

dengan tuhannya (Allah). Karena itulah sebagai muslim kita harus selalu

ingat pada kematia karena dengan mengingat kematian, insya Allah kita akan

selalu takut untuk berbuat maksiat sehingga ketika kita dipanggil oleh

malaikat Izroil tuk menghadap Allah kita telah mempersiapkan semua

kebutuhan kita di akhirat nanti. Lirik lagu di atas menganduung pesan

Aqidah.

Page 69: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

62

Bridge

Berapa nikmat yang telah kau beri. Berapa yang telah aku ingkari

Masih pantaskah sujudku padamu. Aku malu aku malu

Makna dalam lirik di atas ini menyatakan bahwa betapa sangat banyak

nikmat yang telah Allah berikan kepada kita hambanya, sampai-sampai

dengan alat hitung secanggih apapun yang ada pada saat ini tidak ada yang

mampu untuk menghitungnya, namun berapa banyak pula yang telah di

ingkarinya, itu semua karena manusianya yang tidak pandai bersukur atas

segala nikmat yang telah Allah berikan. Ketika menyadari akan semua

kesalahan barulah kita merasa apakah masih pantas kita bersujud

dihadapannya. Apakah tidak merasa malu bersujud kepadanya dengan

keadaan diri yang penuh dengan kesalahan dan dosa. Tapi dengan sifat Allah

yang maha pengampun, kita tidak usah merasa khawatir, memohonlah

ampunan dengan sungguh-sungguh kepadanya.

Dalam lagu “Tuhan” berceritakan tentang bentuk ketaqwaan,

keyakinan yang masuk dalam aqidah seoarang hamba kepada Tuhannya, yang

mana hamba itu telah menyerahkan seluruh hidup dan matinya hanya kepada

Allah SWT serta mensyukuri dan mengagungi akan kebesaran Allah. Lirik

lagu di atas mengandung pesan Aqidah.

Page 70: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

63

D. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam Lirik Lagu Ya Allah

4. Ya Allah

Lyric : Apoy Wali

Reef

Ya Allah hu ya rabbi ya Allahu ya rabbi

Ya Allahu ya rabbi hu ya Allah

Song I

Ya Allah jangan kau coba aku. Melebihi batas mampu dan sanggupku

Ya Allah bila memang kau coba. Aku pun percaya kau sayang padaku

Song II

Ya Allah lindungilah diriku. Dari yang menjahati dan menzolimiku

Ya Allah kau lah maha segala. Engkaulah pelindung hidup dan matiku

Reef

Ya Allahu ya rabbi hu ya Allahu ya rabbi hu

Ya allahu ya rabbi ya Allah

Ya Allahu ya rabbi hu ya allahu ya rabbi hu

Ya Allahu ya rabbi hu ya Allah

Ya Allah jangan kau coba aku. Melebihi batas mampu dan sanggupku

Ya Allah bila memang kau coba. Aku pun percaya kau sayang padaku

Page 71: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

64

YA ALLAH

Reef

Ya Allahu ya rabbi hu ya Allahu ya rabbi hu

Ya allahu ya rabbi ya Allah

Teruslah puji tuhanmu dengan sebaik-baiknya pujian, karena memang

ialah yang pantas kita puji. Dan dengan seringnya kita memuji Allah semakin

kita dekat dengan Allah dan semakin di cintai oleh Allah. Dan barang siapa

yang dirinya sudah disayangi dan dicintai oleh Allah, maka tidak akan

menemukan kesulitan yang berarti selama hidup didunia, karena Seluruh

ciptaannya sudah pasti ikut mencintainya. Lirik lagu di atas mengandung

pesan Ibadah.

Song I

Ya Allah jangan kau coba aku. Melebihi batas mampu dan sanggupku

Ya Allah bila memang kau coba. Aku pun percaya kau sayang padaku

Ketika kita dihadapkan oleh suatu masalah, banyak-banyaklah berdo‟a

agar dipermudah semuanya dan janganlah pernah berfikir Allah itu tak adil,

jika ada orang berkata demikian, niscaya orang itu adalah salah satu orang

yang tidak beriman dan tersesat. Setiap masalah yang datang menghampiri

umat muslim sesungguhnya itu adalah suatu cobaan keimanan baginya.

Tetapi ketika suatu masalah datang menghampiri orang non muslim

sesungguhnya itu adalah sebuah musibah baginya. Dan harus kita percaya

bahwa Allah tidak akan memberikan cobaan kepada hambanya melebihi

Page 72: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

65

batas kemampuan hambanya, karena setiap cobaan yang di berikan kepada

hambanya itu dikarenakan Allah sayang kepada hambanya, dan dengan

seringnya mendapatkan cobaan semakin tinggi tingkat keimanan kita semakin

banyak juga dosa yang diampuni Allah. Lirik lagu di atas mengandung pesan

Ibadah.

Song II

Ya Allah lindungilah diriku. Dari yang menjahati dan menzolimiku

Ya Allah kau lah maha segala. Engkaulah pelindung hidup dan matiku

Allah adalah satu-satunya tempat yang tepat untuk kita jadikan tempat

perlindungan dari semua yang kita takutkan dan kita khawatirkan, karena cara

menjaga Allah sangat berbeda dengan cara makhluk ciptaannya. Dengan

segala kesempurnaannyalah Allah mampu melindungi kita didunia bahkan

sampai akhirat. Hanya saja kita sebagai manusia tidak mengerti dan tidak

menyadari betapa sampai detik ini pun sesungguhnya Allah melindungi diri

kita dari musuh-musuh-Nya. Di dalam lirik lagu di atas mengandung pesan

Aqidah dimana bahwasnnya kita harus meyakini adanya kekuasan Allah

SWT sebagai pencipta kita. Karena itu semua yang akan terjadi dan yang

belum terjadi kita tak mengtahuinya semuanya kita serahkan kepada Allah

SWT sebagai Pencipta alam semesta ini.

Page 73: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

66

E. Pesan Dakwah Yang Terkandung Dalam Lirik Lagu Aku Cinta Allah

5. Aku Cinta Allah

Lyric : Apoy Wali

Song

Andaikan diriku bisa seperti yang lain

Yang kau sayang yang kau rindukan yang kau cintai

Aku lemah tanpamu aku lelah

Aku sungguh tak berdaya

Tolongku…tolongku ya Allah

Reef

Setiap air mata ku mengalir. Allah aku lemah dan tak berarti

Setiap derai tangis membasahi. Allah jangan tinggalkan aku lagi

Aku sayang Allah. Aku Rindu Allah. Aku Cinta Allah

AKU CINTA ALLAH

Kalimat Tauhid

“..Ya Allah Engkau Tuhanku.. Tiada tuhan melainkan Engkau.. Engkau cinta

agungku.. Nabi Muhammad utusanMu..”

Inilah cinta yang sesungguhnya dan sebenar-benarnya cinta, cinta

yang didasarkan atas keimanan dan ketaqwaan manusia, cinta seorang hamba

kepada sang maha pencipta, cinta tanda syukur dan tiada kuasa selain

kuasaNya, cinta Allah adalah cinta yang tidak pernah luntur dan abadi. Cinta

selainnya adalah cinta yang luntur dan berakhir. Janganlah mencintai akan

Page 74: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

67

sesuatu terlalu berlebih lebihan sehingga mengurangi cintamu kepada Allah.

Mencintailah kamu kepadanya dengan makna kecintaanmu kepada Allah

Yang Maha Esa dapat diartikan memandang segala sesuatu karena Allah

SWT semata sehingga apabila kamu mencintai seseorang, cintailah dia

dengan sebenar-benarnya karena Allah.

Islam memandang tinggi persoalan cinta yang tentunya merupakan

perasaan dan fitrah yang menjiwai naluri setiap manusia. Namun, cinta di

dalam Islam perlulah melalui berbagai peringkat keutamaannya yang terdiri :

1. Cinta kepada Allah

Islam meletakkan cinta yang tertinggi dalam kehiudupan manusia

ialah cinta kepada Allah. Ketinggian nilai taqarrub Al-Abid kepada Khaliq

dapat dikesan melalui cinta murni mereka kepada Pencipta. Tanpa cinta

kepada Allah perlakuan hamba tidak memberi pulangan yang berarti

sedangkan apa yang menjadi tunjang kepada Islam ialah mengenali dan

menyintai Allah. Sinaran cinta itu jua akan mendorong hamba bertindak

ikhlas di mihrab pengabdian diri kepada Allah serta menghasilkan cahaya

iman yang mantap. Firman Allah SWT :

“..(Walaupun demikian), ada juga di antara manusia yang mengambil selain

dari Allah (untuk menjadi) sekutu-sekutu (Allah), mereka mencintainya,

Page 75: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

68

(memuja dan mentaatinya) sebagaimana mereka mencintai Allah; sedang

orang-orang yang beriman itu lebih cinta (taat) kepada Allah…” (Surah Al-

Baqarah ayat : 165)

Memiliki cinta Allah seharusnya menjadi kebanggaan individu

mukmin lantaran keagungan nilai dan ketulusan ihsan-Nya. Namun menjadi

suatu kesukaran untuk meraih cinta Allah tanpa pengabdian yang menjurus

tepat kepada-Nya. Cinta Allah umpama satu anugerah yang tertinggi dan

tidak mungkin dapat memilikinya kecuali didahulukan dengan pengorbanan

yang sungguh-sunguh dan mahal. Cinta Allah adalah syarat yang utama untuk

meletakkan diri di dalam barisan pejuang-pejuang kalimah Allah SWT.

Firman Allah SWT (yang bermaksud) :

“..Wahai orang-orang yang beriman! Sesiapa di antara kamu berpaling

tadah dari ugamanya (jadi murtad), maka Allah akan mendatangkan suatu

kaum yang Ia kasihkan mereka dan mereka juga kasihkan Dia; mereka pula

bersifat lemah-lembut terhadap orang-orang yang beriman dan berlaku tegas

gagah terhadap orang-orang kafir…” (Surah Al-Maidah, ayat 54)

2. Cinta Kepada Rasulullah SAW dan Para Anbiya‟

Apabila manusia berada di dalam kegelapan yang begitu kelam,maka

diutuskan pembawa obor yang begitu terang untuk disuluhkan kepada

manusia ke arah jalan kebenaran. Sayang, pembawa obor tersebut terpaksa

begelumang dengan lumpur yang begitu tebal dan menahan cacian yang tidak

sedikit untuk melaksanakan tugas yang begitu mulia.

Page 76: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

69

Pembawa obor tersebut ialah Rasulullah SAW. Maka adalah menjadi

satu kewajipan kepada kepada setiap yang mengaku dirinya sebagai muslim

memberikan cintanya kepada Rasulullah dan para ambiya‟. Kerana kecintaan

inilah, para sahabat sanggup bergadai nyawa menjadikan tubuh masing-

masing sebagai perisai demi mempertahankan Rasulullah SAW. Dalam satu

hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim menyebutkan yang

artinya:

Diriwayatkan daripada Anas r.a katanya: Nabi s.a.w bersabda: Tiga

perkara, jika terdapat di dalam diri seseorang maka dengan perkara itulah

dia akan memperolehi kemanisan iman: Seseorang yang mencintai Allah dan

RasulNya lebih daripada selain keduanya, mencintai seorang hanya kerana

Allah, tidak suka kembali kepada kekafiran setelah Allah menyelamatkannya

dari kekafiran itu, sebagaimana dia juga tidak suka dicampakkan ke dalam

Neraka. (Bukhari, Muslim, Tirmizi, Nasaie)3

Namun, dalam suasana kita sekarang yang begitu jauh dengan

Rasulullah SAW dari segi masa, adakah tidak berpeluang lagi untuk kita

memberikan cinta kepada Rasulullah SAW? Sekalipun Rasulullah SAW telah

meninggalkan kita jauh di belakang, sesungguhnya cinta terhadap baginda

boleh dbuktikan melalui kepatuhan serta kecintaan terhadap sunnahnya. Oleh

yang demikian, orang yang memandang hina malah mengejek-ngejek sunnah

Rasulullah SAW tentunya tidak boleh dianggap sebagai orang yang

menyintai Rasulullah SAW

.

3 http://rifafreedom.wordpress.com/2008/09/22/cinta-menurut-pandangan-

islam/

Page 77: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

70

3. Cinta Sesama Mukmin

Interaksi kasih sayang sesama mukmin adalah merupakan pembuluh

utama untuk menyalurkan konsep persaudaraan yang begitu utuh. Cinta

sesama mukmin inilah yang mengajar manusia supaya menyintai ibubapanya.

Malah mengherdik ibubapa yang bererti merungkaikan talian cinta kepada

keduana adalah merupakan dosa besar sebagaimana yang disebut di dalam

satu hadis yang diriwayatkan oleh Abu Bakrah r.a yang artinya :

“Ketika kami bersama Rasulullah s.a.w, baginda telah bersabda: Mahukah

aku ceritakan kepada kamu sebesar-besar dosa besar: Ianya tiga perkara,

iaitu mensyirikkan Allah, mengherdik kedua ibu bapa dan bersaksi palsu atau

kata-kata palsu..”(Hadis riwayat Bukhari, Muslim).

Alangkah indahnya sebuah agama yang mengajar penganutnya agar

menghormati dan menyintai kedua ibu bapanya yang telah melalui susah

payah untuk membesarkan anak-anak mereka. Di manakah lagi keindahan

yang lebih menyerlah selain daripada yang terdapat di dalam Islam yang

mengajar umatnya dengan pesanan :

Artinya : “..Dan hendaklah engkau merendah diri kepada keduanya kerana

belas kasihan dan kasih sayangmu, dan doakanlah (untuk mereka, dengan

berkata): “Wahai Tuhanku! Cucurilah rahmat kepada mereka berdua

sebagaimana mereka telah mencurahkan kasih sayangnya memelihara dan

mendidikku semasa kecil.”.(Surah Israa, ayat 24)

Selain daripada cinta kepada kedua ibubapa ini, Islam juga

meletakkan cinta sesama mukmin yang berimana sebagai syarat kepada

sebuah perkumpulan atau jemaah yang layak bersama Rasulullah SAW.

Hayatilah betapa dalamnya maksud firman Allah SWT :

Page 78: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

71

“..Nabi Muhammad (s.a.w) ialah Rasul Allah; dan orang-orang yang

bersama dengannya bersikap keras dan tegas terhadap orang-orang kafir

yang (memusuhi Islam), dan sebaiknya bersikap kasih sayang serta belas

kasihan kasihan sesama sendiri (umat Islam). (Surah Al-Fath, ayat 29)

Al-Quran sendiri menukilkan betapa pujian melangit yang diberikan

oleh Allah SWT kepada golongan Ansar yang ternyata menyintai golongan

Muhajirin dengan cinta suci yang berasaskan wahyu Ilahi. Malah dalam

keadaan mereka berhajat sekalipun, keutamaan tetap diberikan kepada

saudara-saudara mereka dari golongn Muhajirin. Firman Allah SWT

Artinya: “..Dan orang-orang (Ansar) yang mendiami negeri (Madinah) serta

beriman sebelum mereka, mengasihi orang-orang yang berhijrah ke negeri

mereka, dan tidak ada pula dalam hati mereka perasaan berhajatkan apa

yang telah diberi kepada orang-orang yang berhijrah itu; dan mereka juga

mengutamakan orang-orang yang berhijrah itu lebih daripada diri mereka

sendiri, sekalipun mereka dalam keadaan kekurangan dan amat berhajat.

.(Surah Al-Hasyr, ayat 9)

Page 79: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

72

Bukankah ini yang telah diajar oleh Islam. Maka di tengah-tengah

kecaman keganasan yang dilemparkan kepada Islam pada hari ini, kenapa

tidak masyarakat antarabangsa malah umat Islam sendiri melihat bahawa

betapa agungnya unsur kasih sayang dan cinta yang terdapat di dalam Islam.

Namun, betapa agungnya cinta di dalam Islam, begitu jualah agungnya

penjagaan Islam sendiri terhadap umatnya agar sama sekali tidak

mencemarkan kesucian cinta dengan kekotoran nafsu.

Itulah cinta di dalam Islam. Ia tidak dapat tidak haruslah diasaskan di

atas dasar keimanan kepada Allah. Alangkah ruginya cinta yang lari dari

landasan iman. Akan hanyutlah jiwa-jiwa yang menyedekahkan dirinya untuk

diperlakukan oleh „syaitan cinta‟ sewenangnya-wenangnya.

Dari lirik lgu di atas mengnadung pesan akhlak dimana kita meyakini

akan adanya Allah SWT. Yang telah menciptakan kita, dan menghendaki

segala yang ada di dunia ini. Maka dari itu kita harus mencintai Allah SWT

karena semua yang ada di dunia ini atas kehendaknya.

F. Pesan Yang Paling Dominan Pada Album Ingat Sholawat

Di dalam album Ingat Sholawat ini Pesan yang paling Dominan

Adalah Pesan Aqidah. Dimana Aqidah Itu adalah bahwasanya seseorang

hamba meyakini akan adanya penciptaan, kekuasan yang ada di muka bumi

ini cipataan Allah SWT. Dan didalam album Ingat Sholawat ini sangat

mendominasi pada pesan yang mengingatkn kita kepada adanya Tuhan

sebagai pencipta yang harus kita sembah dan tidak ada seorang pun di dunia

Page 80: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

73

ini yang dapat memungkiri akan adanya Allah SWT zat yang maha kuasa

pemilik alam semesta. Lirik lagu di atas mengandung pesan Aqidah.

Page 81: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

73

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah melakukan analisa dan menguraikan hasil penelitian terhadap isi lagu

dalam album Ingat Sholawat group band Wali, semua pesan di dalam album Ingat

sholawat group band Wali baik aqidah, ibadah maupun syariah. Pesan yang paling

dominan muncul adalah pesan aqidah. Kini penulis mengambil kesimpulan sebagai

berikut:

1. Pesan yang mengandung Aqidah ada dalam judul lagu Tuhan. Pesan dakwah

yang mengandung Ibadah ada dalam judul lagu Mari Sholawat dan

pesan yang mengandung Syariah ada dalam judul lagu Tobat Maksiat

pada lirik Astagfirullah.

2. Pesan yang ada dalam album Ingat Sholawat ini mengandung pesan Aqidah,

Ibadah dan Syariah. Pesan yang paling dominan muncul di dalam album Ingat

Sholawat group band Wali adalah pesan Aqidah dan Ibadah. Pesan Ibadah

adalah pesan yang bahwasannya menginatkan kita kepada Allah SWT sebagai

pencipta alam semesta ini. Pesan Aqidah adalah pesan yang bahwasanya

selalu menyangkut pada keyakinan kita kepada Allah SWT.

B. Saran-saran

Setelah penulis menyelesaikan penelitian ini, penulis memberikan beberapa saran-

saran, antara lain:

1. Kepada praktisi kepada praktisi atau aktivis dakwah diharapkan agar dapat

memilih dan mengoptimalkan lagu sebagai salah satu sarana dalam berdakwah.

73

Page 82: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

74

Karena selain didalam diri seseorang sudah memiliki jiwa seni, lagu pun pada

saat ini sudah tidak asing lagi didengar di tengah-tengah berbagai lapisan

masyatrakat dan pesan yang disampaikan melalui lagu pun sangat cepat diterima

oleh masyarakat.

2. Kepada seluruh personil Wali band agar senantiasa slalu semangat dalam

menciptakan karya-karya yang terbaik, baik lagu-lagu bernuansa umum ataupun

bernuansa religi, yang terpenting adalah menciptakan karya yang mudah

dipahami dan dinikmati oleh semua masyarakat di Indonesia bahkan di dunia.

Dan kalau bisa jangan menciptakan lagu religi di saat suasana Ramadhan saja.

Semoga Wali band sukses selalu.

Page 83: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

75

DAFTAR PUSTAKA

Alawiyah, Tuti, Paradigma Baru Dakwah Islam : Pemberdayaan Sosialisai

Mad’u Dakwah: Jurnal Kajian dan Masyarakat.

Al-Jarisyah Ali, Adab al-Khiwar wa al-Mudhoroh, (al-Munawaroh : Daral-Wifa,

1989), cet. Ke-1.

Arifin M. Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta : Bumi Aksara, 1991

Bachtiar, Wardi, Metodologi penelitian Ilmu Dakwah, (Jakarta:Logos,1997)

Bisri, Mustofa, Saleh Ritual Saleh Sosial, (Bandung: Mizan, 1995)

Bugin, Burhan, ed, Metodologi Penelitian Kualitatif Aktualisasi Metodologi

Kearah Ragam Kontemporer, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2003)

Darussalam, Ghazali, Dinamika Ilmu Dakwah Islamiyah, Malaysia; Nur Niaga

SDN. BHD, 1996

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kamus Besar Bahasa Indonesia,

(Jakarta: Perum Balai Pustaka, 1999).

Djamalidin, Burhan, , “Konsepsi Tobat Pintu Pengampunan Dosa Besar, Dosa

Syirik Masih Terbuka,” (Dunia Ilmu, Surabaya, 1996)

Effendi, Onong Uchayana, Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek, (Bandung:

Remaja Rosdakarya, 1994), cet.ke 8.

Gazalba, Sidi, Islam dan Kesenian (Jakarta: Pustaka Al Husna, 1998).

Hafidudin, Didin Dakwah Aktual, (Jakarta:Gema Insani, 1991).

Haryono, Rudy, Kamus Lengkap Inggris-Indonesia Indonesia-Inggris (Jakarta:

Pustaka Indonesia)

Hasanuddin, Hukum Dakwah, Jakarta, Pedoman Ilmu Jaya, 1996

Hasimy A. Dusur, Dakwah Menurut Al-qur’an, (Jakarta: Bulan Bintang, 1994)

Hefni, Harjani, Metode Dakwah, (Jakarta : Rahmat Semesta, 2009), Cet. Ke-3.

Helmy, Masdar, Dakwah Dalam Alam Pembangunan, (Semarang:CV. Toha

Putra,1973)

75

Page 84: ANALISIS ISI PESAN DAKWAH PADA LIRIK LAGU ALBUM

76

Jarisyah, Ali, Adab al-Khiwar wa al-Mudhoroh, (al-Munawaroh : Daral-Wifa,

1989), cet. Ke-1.

Muhadjir, Noeng, “Metodologi Penelitian Kualitatif EDISI IV”, (Yogyakarta,

Rake Sarasin, 2000)

Munawwir, Ahmad Warson, al-Munawwir, Jakarta: Pustaka Progresif, 1997, Cet.

Ke-14.

Munawwir, Warson Kamus Al-Munawir, (Surabaya: Pusataka Progresif, 1994)

Munir, Amin Samsul, Ilmu Dakwah, (Jakarta:Amzah,2009)

Natsir, Mohammad, Fiqhud Da’wah Jejak Risalah dan Dasar-dasar Dak’wah,

(Jakarta, Yayasan Capita Selecta,1966)Cet. X.

Sayid Abd. Rauf Abdul Kadir, Dirasah Fid Dakwah al-Islamiyah, Kairo; Dar

El-Tiba’ahal al-Mahmadiyah, 1987

Shihab, M. Quraish, Membumikan Al-Qur’an, Fungsi dan Peran Wahyu Dalam

kehidupan Masyarakat, (Bandung:Mizan,2001)

Shihab, M.Quraish, Fatwa-Fatwa Seputar Wawasan Agama, (Bandung, Mizan,

1999)

Shihab, Quraisy, Tafsir al-Misbah, (Lentera Hati, 2000), cet. Ke-1.

Suhaimi, Jumroni, Metode-metode Penelitian Komunikasi, (Jakarta: UIN Jakarta

Prss, 2006)

Syukir, Asmuni, Dasar-dasar Strategi Dakwah, (Surabaya: Al-Ikhlas, 1986)

Tasmara, Toto, Komunikasi Dakwah, (Jakarta: Gaya Media Pratama, 1987)

Umary, Barmawi Azas-azas Ilmu Dakwah, (Solo: Ramdani, 1987)