ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS...

17
ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS PRONOMINA DEMONSTRATIF PADA TEKS TERJEMAHAN QURAN SURAH MARYAM NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah TITA ZUDA PARAMITA A310090213 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

Transcript of ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS...

Page 1: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

1

ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS

PRONOMINA DEMONSTRATIF PADA TEKS TERJEMAHAN QURAN

SURAH MARYAM

NASKAH PUBLIKASI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan

Guna mencapai derajat

Sarjana S-1

Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah

TITA ZUDA PARAMITA

A310090213

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2013

Page 2: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

ii

Page 3: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

iii

Page 4: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

1

ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS

PRONOMINA DEMONSTRATIF PADA TEKS TERJEMAHAN QURAN

SURAH MARYAM

oleh

Tita Zuda Paramita A. 310090213

Abstrak

Alquran merupakan pedoman hidup umat Islam, seringkali ditemui kesulitan

dalam memahami kandungan makna Alquran. Deiksis merupakan salah satu

cara untuk mempermudah memahami kandungan makna Alquran. Tujuan

penulisan penelitian ini untuk mendeskripsikan wujud dan fungsi deiksis

pronomina persona dan deiksis pronomina demonstratif pada teks terjemahan

quran surah Maryam serta memaparkan kandungan makna teks terjemahan

quran surah Maryam. Objek penelitian ini adalah wujud dan fungsi deiksis

pronomina persona dan deiksis pronomina demonstratif serta kandungan

makna pada teks terjemahan quran surah Maryam. Teknik pengumpulan data

yang digunakan ialah teknik simak dan catat. Keabsahan data menggunakan

triangulasi teori. Analisis data menggunakan metode padan intralingual dan

padan ekstralingual. Hasil penelitian ini adalah wujud dan fungsi deiksis

pronomina persona pertama tunggal maupun jamak dengan wujud –ku, aku,

kami, dan kita dengan fungsi mengarah pada orang yang berbicara. Deiksis

pronomina persona kedua tunggal maupun jamak dengan wujud Zakaria,

Yahya, Maryam, Saudara perempuan Harun, Muhammad, Ibrahim, –mu dan

kamu dengan fungsi mengarah pada orang yang diajak berbicara. Deiksis

pronomina persona ketika tunggal maupun jamak dengan wujud Zakaria,

Keluarga Ya’qub, Yahya, Maryam, Isa, Ibrahim, Harun, Ismail, Idris,

Keturunan Adam, –nya, ia, dia, dan mereka dengan fungsi mengarah pada

orang yang dibicarakan. Deiksis pronomina demonstratif dengan wujud ini

yang fungsinya menunjukkan sesuatu yang lokasinya dekat dengan pembicara

dan wujud itu yang fungsinya menunjukkan sesuatu yang lokasinya jauh dari

pembicara. Kandungan makna teks terjemahan surah Maryam ialah tentang

sebab Nabi Zakaria a.s. yang berdoa memohon keturunan kepada Allah,

terkabulnya doa Nabi Zakaria sebagai bukti kekuasaan Allah, pengangkatan

Nabi Yahya sebagai Nabi dan sifat-sifat keutamaannya. Kisah kehamilan

Maryam tanpa sentuhan laki-laki, kelahiran Nabi Isa, tuduhan terhadap

Maryam dan pembelaan Nabi Isa kepada Ibunya, pertentangan pendapat

tentang Nabi Isa.Kisah Nabi Ibrahim dengan Bapaknya. Azab bagi orang-

orang yang menentang Nabi dan pahala bagi orang-orang yang menaatinya.

Kepalsuan ajaran bahwa Allah mempunyai anak.

Kata Kunci : Deiksis Pronomina Persona, Deiksis Pronomina Demonstratif,

Teks Terjemahan Quran Surah Maryam.

Page 5: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

2

A. PENDAHULUAN

Upaya pemahaman penggunaan bahasa yang komunikatif, mudah

dipahami, dan mencapai sasaran yang diinginkan menjadi satu hal yang

mendesak untuk dapat menghindari kesalahan dalam tindak tutur. Di sinilah

studi pragmatik menjadi sangat penting untuk dipelajari karena pragmatik

merupakan studi tentang hubungan antara bentuk-bentuk linguistik dan

pemakai bentuk-bentuk itu (Yule, 1996: 5). Salah satu studi pragmatik yang

sangat perlu untuk dipelajari adalah deiksis.

Deiksis adalah kata, frasa, atau ungkapan yang rujukannya

berpindah-pindah tergantung siapa yang menjadi pembicara, waktu, dan

tempat dituturkannya satuan bahasa tersebut. Deiksis memiliki beberapa

variasi, dua diantaranya ialah deiksis pronomina persona dan deiksis

pronomia demonstratif. Deiksis pronomina persona merupakan kata ganti

diri karena fungsinya menggantikan diri orang (Slametmuljana dalam

Djajasudarma, 1999: 43). Deiksis pronomina demonstratif ditunjukkan

dengan satuan leksikal yang berhubungan dengan arah dan ruang, yang

berupa ini, itu, sini, situ, dan sana (Djajasudarma, 1999:54). Deiksis tidak

hanya terdapat dalam teks sastra, tetapi juga terdapat dalam teks nonsastra.

Salah satunya dalam teks terjemahan Alquran.

Tidak jarang kita mengalami kesulitan dalam memahami kandungan

makna teks terjemahan Quran. Salah satu cara mempermudahnya dengan

menggunakan deiksis. Dengan demikian, deiksis dalam bidang kajian

pragmatik sangat perlu diperhatikan untuk menganalisis teks terjemahan

Quran.

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah

wujud dan fungsi deiksis pronomina persona pada teks terjemahan Quran

surah Maryam? Bagaimanakah wujud dan fungsi dan deiksis pronomina

demonstratif pada teks terjemahan Quran surah Maryam? Dan Bagaimana

kandungan makna teks terjemahan quran surah Maryam?

Tujuan penulisan penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan wujud

dan fungsi deiksis pronomina persona pada teks terjemahan Quran surah

Page 6: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

3

Maryam, mendeskripsikan wujud dan fungsi deiksis pronomina

demonstratif pada teks terjemahan Quran surah Maryam dan memaparkan

kandungan makna teks terjemahan Quran surah Maryam.

B. METODE PENELITIAN

Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian deskriptif

kualitatif, peneliti memaparkan hasil pembahasan dalam bentuk uraian

naratif. Objek penelitian ini adalah deiksis pronomina persona dan deiksis

pronomina demonstratif pada teks terjemahan Quran surah Maryam serta

kandungan makna teks terjemahan Quran surah Maryam.

Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, frasa, atau

ungkapan yang mengandung deiksis pronomina persona dan deiksis

pronomina demonstratif pada teks terjemahan Quran surah Maryam.

Sumber data penelitian ini adalah kata, kalimat pada terjemahan surah

Maryam oleh AL-JUMANATUL„ALI yang diterbitkan CV. Penerbit J-

ART dan disahkan oleh Departemen Agama RI yang diidentifikasi

menggandung deiksis pronomina persona dan deiksis pronomina

demonstratif.

Teknik dan instrumen pengumpul data yang digunakan dalam

penelitian ini adalah tekik simak yang diikuti dengan teknik catat. Teknik

catat merupakan penyediaan data dengan cara mencatat data-data yang

dijadikan objek penelitian. Dalam hal ini yang disimak dan dicatat berupa

deiksis pronomina persona dan deiksis pronomina demonstratif serta

kandungan makna pada teks terjemahan Quran surah Maryam.

Keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan teknik

triangulasi teori. Triangulasi teori dipergunakan untuk menguji data yang

sudah diperoleh dengan menggunakan beberapa teori untuk memperoleh

keabsahan data yakni teori tentang deiksis pada umumnya. Dari beberapa

teori tersebut akan diperoleh gambaran yang lebih lengkap dan sesuai

Page 7: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

4

dengan karakteristik data. Kemudian berdasarkan hasil analisis tentang

deiksis dapat ditarik kesimpulan dengan lebih utuh dan menyeluruh.

Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode padan

intralingual dan padan ekstralingual yakni dilakukan dengan

mengklasifikasi referen atau deiksis pronomina persona dan deiksis

pronomina demonstratif serta mencari kandungan makna pada teks

terjemahan Quran surah Maryam.

C. HASIL PENELITIAN YANG RELEVAN

Suatu penelitian dapat mengacu pada penelitian-penelitian yang

telah dilakukan sebelumnya. Hal ini dapat dijadikan sebagai titik tolak

dalam melakukan penelitian. Oleh sebab itu tinjauan terhadap penelitian

sebelumnya sangat penting untuk mengetahui relevansinya.

Penelitian Palupi (2006) yang berjudul “Analisis Deiksis Persona

dan Temporal pada Rubrik Jati Diri Harian Jawa Pos Edisi Februari-Maret

2010”. Hasil penelitiannya adalah kategori deiksis persona pada Rubrik Jati

Diri Harian Jawa Pos Edisi Februari-Maret 2010 dalam bentuk kata seperti

saya, kita, kami, anda, kakak, ia, dia, dan mereka. Dalam bentuk frase

seperti ketua fraksi partai Demokrat, DPR RI Anas Urbaningrum, Presiden

SBY, Dirjen Pajak Mohammad Tjiptarjo, Presiden Barack Obama, Wapres

Boediono, Menkeu Sri Mulyani, di bawah bantal mereka, aktivitas mereka,

dsb. Kategori deiksis temporal pada rubrik Jati Diri harian Jawa Pos dalam

bentuk kata, seperti saat, kemarin, nanti, dan dulu; bentuk frase seperti

pekan lalu, 17-19 maret mendatang, jangka pendek, tahun depan, sepuluh

tahun belakangan ini, masa lalu, waktu dekat, 27 Februari nanti,, besuk

dan lusa, hari ini, dsb; Dan bentuk klausa seperti pemerintah keempat yang

sekarang dijalankan dari dalam Green Zone. Distribusi yang berkaitan

dengan letak kata yang terdapat deiksis persona dan temporal pada rubrik

Jati Diri Harian Jawa Pos berada di awal, tengah, akhir kalimat, di tengah

dan akhir kalimat.

Page 8: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

5

Penelitian Rahmawati (2010) yang berjudul “Pemakaian Deiksis

Persona, Lokasional, dan Temporal dalam Novel Ayat-Ayat Cinta Karya

Habiburrahman El Shirezi”. Hasil penelitiannya adalah ditemukan jenis dan

wujud deiksis persona pertama tunggal maupun jamak, persona kedua

tunggal maupun jamak, persona ketiga tunggal maupun jamak, deiksis

lokasional, dan deiksis temporal. Wujud deiksis persona pertama tunggal

terdapat 6 bentuk. Deiksis persona pertama jamak terdapat 2 bentuk.Deiksis

persona kedua tunggal terdapat 5 bentuk.Deiksis persona kedua jamak

terdapat 1 bentuk. Deiksis persona ketiga tunggal terdapat 5 bentuk, yakni

pada data.Deiksis persona ketiga jamak terdapat 1 bentuk. Deiksis

lokasional yang menunjuk tempat yang dekat dengan penutur terdapat 2

bentuk. Tempat yang tidak terlalu jauh dengan penutur terdapat 1 bentuk.

Tempat yang jauh dengan penutur terdapat 1 bentuk. Menunjuk tempat

secara eksplisit terdapat 11 bentuk. Deiksis temporal yang menunjuk waktu

kini terdapat 4 bentuk. Waktu lampau 6 bentuk. Waktu yang akan datang 5

bentuk. Waktu netral 5 bentuk. Kelas kata pembentuk deiksis yang terdapat

dalam novel Ayat-ayat Cinta adalah pronomina untuk deiksis persona dan

nomina untuk deiksis lokasional dan temporal. Fungsi deiksis persona

sebagai penunjuk kepunyaan terdapat 5 bentuk, perangkai preposisi 1

bentuk, menyatakan subjek tindakan/pelaku 1 bentuk, menyatakan objek

tindakan/pelaku 1 bentuk, dan sebagai penunjuk postpositif terdapat 1

bentuk.

Kedua penelitian di atas sama-sama menganalisis tentang deiksis.

Adapun perbedaannya dengan penelitian penulis terletak pada datanya

yakni deiksis persona dan deiksis pronomina demonstratif pada teks

terjemahan Quran Surah Maryam.

D. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil dari penelitian akan disajikan tentang wujud dan

fungsi deiksis pronomina persona pada teks terjemahan Quran surah

Maryam, wujud dan fungsi deiksis pronomina demonstratif pada teks

Page 9: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

6

terjemahan quran surah Maryam, dan kandungan makna yang terdapat pada

terjemahan Quran surah Maryam.

1. Wujud dan Fungsi Deiksis Pronomina Persona pada Teks

Terjemahan Surah Maryam

Deiksis pronomina orangan lebih dikenal dengan deiksis

persona.Purwo (dalam Chaniago, 1999: 45), menyatakan bahwa deiksis

persona mengarah pada pemahaman kata ganti diri.Bahasa Indonesia

dalam hal ini hanya mengenal pembagian kata ganti menjadi tiga yaitu

kata ganti persona pertama, kata ganti persona kedua, dan kata ganti

persona ketiga.

Deiksis pronomina persona memiliki perkecualian yakni bentuk

persona yang mengarah pada Allah (-Nya, Dia, dll). Perkecualian

karena mempunyai rujukan yang tetap dan tidak dapat

berpindah.Deiksis tidaknya kata-kata sangat bergantung pada berpindah

atau bergeser tidaknya referen atau rujukan dari kata-kata tersebut

(Chaniago, 1999: 49).

(2) (Yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat

Tuhankamu kepada hamba-Nya, Zakaria.

Data pada ayat 2 terdapat deiksis pronomina persona yang

ditunjukkan oleh kata kamu sebagai pronomina persona kedua tunggal

yang mengarah pada orang yang diajak berbicara yakni manusia.

Zakaria sebagai pronomina ketiga tunggal yakni orang yang

dibicarakan.

(16) Dan ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam Al Quran, yaitu

ketika ia menjauhkan diri dari keluarganya ke suatu

tempat di sebelah timur,

Data pada ayat 16 terdapat deiksis pronomina persona yang

ditunjukkan oleh kata Maryam, ia dan keluarganya (-nya) sebagai

pronomina persona ketiga tunggal yang mengarah pada orang yang

Page 10: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

7

dibicarakan yaitu Maryam. Wujud ia dan –nya mengarah pada Maryam

sebab dapat diketahui dengan jelas dari dalam wacana ayat 16 tersebut.

(17) maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari

mereka; lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka

ia menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia

yang sempurna.

Data pada ayat 17 terdapat deiksis pronomina persona yang

ditunjukkan oleh kata melindunginya (–nya), kepadanya (-nya),

dihadapannya (-nya), dan ia sebagai pronomina persona ketiga tunggal

yang mengarah pada orang yang dibicarakan yaitu Maryam. Kata mereka

menunjuk sebagai deiksis pronomina persona ketiga jamak yang mengarah

pada orang yang dibicarakan yakni keluarga Maryam. Wujud pronomina

persona pada ayat 17 selaras dengan ayat 16.

(16) Dan ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam Al Quran, yaitu

ketika ia menjauhkan diri dari keluarganya ke suatu

tempat di sebelah timur,

Adapun kata ia (kalimat terakhir) pada ayat 17 sebagai pronomina

persona pertama jamak yang mengarah pada orang yang berbicara yaitu

Malaikat Jibril. Wujud tersebut selaras dengan ayat 19.

(19) Ia (jibril) berkata: "Sesungguhnya aku ini hanyalah

seorang utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang anak

laki-laki yang suci”.

Kata Jibril sebagai peronomina persona yang diganti dengan kata

ganti ia pada ayat 17.

Page 11: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

8

2. Wujud dan Fungsi Deiksis Pronomina Demonstratif pada Teks

Terjemahan Surah Maryam

Deiksis yang menyangkut pronomina demonstratif ditunjukkan

dengan satuan leksikal yang berhubungan dengan arah dan ruang, yang

berupa ini, itu, sini, situ, dan sana. Di dalam bahasa Indonesia deiksis

yang menyangkut pronomina demonsratif atau penunjuk dapat

dibedakan dari sudut jauh dekatnya. Pronomina aku dan saya

berkorelasi dengan ini, yakni dekat dengan pembicara; engkau, kamu,

dan anda berkorelasi dengan itu yakni jauh dari pembicara dan dekat

dengan kawan bicara; dia,ia, beliau berkorelasi dengan anu, yakni jauh

dari pembicara maupun kawan bicara (Djajasudarma, 1999:54).

(2) (Yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat

Tuhan kamu kepada hamba-Nya, Zakaria,

Data pada ayat 2 terdapat kata ini yang merupakan wujud dari

deiksis pronomina demonsratif yakni mengarah kepada pembacaan ayat

yang dibicarakan yang berada pada posisi dekat dengan orang yang

berbicara.

(12) Hai Yahya, ambillah Al Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-

sungguh. Dan kami berikan kepadanya hikmah selagi ia

masih kanak-kanak,

Data pada ayat 12 terdapat kata itu yang merupakan wujud dari

deiksis pronomina demonsratif yakni mengarah pada Al Kitab yakni

Taurat yang berada pada posisi jauh dengan orang yang berbicara dan

dekat dengan kawan bicara.

(19) Ia (jibril) berkata: "Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang

utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang utusan

Tuhanmu, untuk memberimu seorang anak laki-laki yang

suci”.

Data pada ayat 19 terdapat kata ini yang merupakan wujud dari

deiksis pronomina demonsratif yakni mengarah kepada orang yang

berbicara yakni Malaikat Jibril yang berada pada posisi dekat dengan

orang yang diajak berbicara.

Page 12: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

9

(21) Jibril berkata: "Demikianlah." Tuhanmu berfirman: "Hal itu

adalah mudah bagiKu; dan agar dapat Kami menjadikannya

suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami;

dan hal itu adalah suatu perkara yang sudah diputuskan."

Data pada ayat 21 terdapat kata itu yang merupakan wujud dari

deiksis pronomina demonsratif yakni mengacu pada sesuatu hal yang

sangat mudah bagi Allah yakni memberi Maryam seorang anak laki-

laki padahal Maryam belum pernah berhubungan atau disentuh oleh

seorang lelakipun.

(22) Maka Maryam mengandungnya, lalu ia menyisihkan diri

dengan kandungannya itu ke tempat yang jauh.

Data pada ayat 22 terdapat kata itu yang merupakan wujud dari

deiksis pronomina demonsratif yakni mengarah pada apa yang

dibicarakan yakni Maryam dan kandungannya yang akan mnyisihkan

diri ke tempat yang jauh.

(23) Maka rasa sakit akan melahirkan anak memaksa ia

(bersandar) pada pangkal pohon kurma, dia berkata:

"Aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku

menjadi barang yang tidak berarti, lagi dilupakan."

Data pada ayat 23 terdapat kata ini yang merupakan wujud dari

deiksis pronomina demonsratif yakni mengarah pada sesuatu yang

berada pada posisi dekat yaitu ketika Maryam akan melahirkan.

3. Kandungan Makna Teks Terjemahan Surah Maryam

a. Surah Maryam ayat 1-6 tentang sebab Nabi Zakaria berdoa

memohon keturunan

(1) Kãf Hã Yã „Ain Sãd.

(2) Yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat

Tuhan kamu kepada hamba-Nya, Zakaria,

(3) yaitu tatkala ia berdoa kepada Tuhannya dengan suara yang

lembut.

Page 13: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

10

(4) Ia berkata "Ya Tuhanku, sesungguhnya tulangku telah

lemah dan kepalaku telah ditumbuhi uban, dan aku belum

pernah kecewa dalam berdoa kepada Engkau, ya Tuhanku.

(5) Dan sesungguhnya aku khawatir terhadap mawaliku

sepeninggalku, sedang isteriku adalah seorang yang

mandul, maka anugerahilah aku dari sisi Engkau seorang

putera,

(6) yang akan mewarisi aku dan mewarisi sebahagian keluarga

Ya'qub; dan jadikanlah ia, ya Tuhanku, seorang yang

diridhai."

Makna Surah Maryam ayat 1- 6 adalah tentang kisah Nabi

Zakaria a.s. yang berdoa memohon keturunan kepada Allah dengan

suara yang sangat lembut karena Ia sadar bahwa dirinya telah tua

dan istrinyapun seorang yang mandul. Nabi Zakaria kawatir

terhadap orang-orang yang akan mengendalikan dan melanjutkan

urusannya sepeninggalnya, sebab beliau tidak mempercayai

seorangpun untuk dapat melaksanakan urusannya dengan baik.

Oleh sebab itu, Nabi Zakaria memohon untuk dianugerahi seorang

putera.

b. Surah Maryam ayat 16-22 tentang kehamilan Maryam tanpa

sentuhan laki-laki

(16) Dan ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam Al Quran, yaitu

ketika ia menjauhkan diri dari keluarganya ke suatu tempat

di sebelah timur,

(17) maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari

mereka; lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia

menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang

sempurna.

(18) Maryam berkata: "Sesungguhnya aku berlindung dari

padamu kepada Tuhan Yang Maha pemurah, jika kamu

seorang yang bertakwa."

(19) Ia (jibril) berkata: "Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang

utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang anak laki-laki

yang suci.

Page 14: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

11

(20) Maryam berkata: "Bagaimana akan ada bagiku seorang anak

laki-laki, sedang tidak pernah seorang manusiapun

menyentuhku dan aku bukan (pula) seorang pezina!"

(21) Jibril berkata: "Demikianlah." Tuhanmu berfirman: "Hal itu

adalah mudah bagiKu; dan agar dapat Kami menjadikannya

suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami; dan

hal itu adalah suatu perkara yang sudah diputuskan."

(22) Maka Maryam mengandungnya, lalu ia menyisihkan diri

dengan kandungannya itu ke tempat yang jauh.

Makna Surah Maryam ayat 16-22 adalah cerita Maryam di

dalam Alquran ketika Ia menjauhkan diri dari keluarganya ke suatu

tempat di sebelah timur. Ia melindungi dirinya dengan tabir/selimut

kemudian Allah mengutus Jibril untuk memberinya seorang anak

laki-laki. Maryam seolah tak percaya dengan perkataan Jibril karena

Maryam bukanlah seorang pezina dan tak seorangpun lelaki pernah

menyentuhnya.Jibril pun berkata bahwa hal tersebut sangatlah

mudah bagi Allah dan agar hal tersebut dapat menjadi suatu tanda

bagi manusia dan menjadi rahmat dari Allah. Kemudian, Maryam

mengandung dan ia menyisihkan diri dengan kandungannya itu ke

suatu tempat yang jauh.

c. Surah Maryam ayat 41-45 tentang kisah Nabi Ibrahim dengan

Bapaknya

(41) Ceritakanlah (Hai Muhammad) kisah Ibrahim di dalam Al

Kitab (Al Quran) ini. Sesungguhnya ia adalah seorang yang

sangat membenarkanlagi seorang Nabi.

(42) Ingatlah ketika ia berkata kepada bapaknya; "Wahai

bapakku, mengapa kamu menyembah sesuatu yang tidak

mendengar, tidak melihat dan tidak dapat menolong kamu

sedikitpun?

(43) Wahai bapakku, sesungguhnya telah datang kepadaku

sebahagian ilmu pengetahuan yang tidak datang kepadamu,

maka ikutilah aku, niscaya aku akan menunjukkan

kepadamu jalan yang lurus.

Page 15: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

12

(44) Wahai bapakku, janganlah kamu menyembah syaitan.

Sesungguhnya syaitan itu durhaka kepada Tuhan Yang

Maha Pemurah.

(45) Wahai bapakku, sesungguhnya aku khawatir bahwa kamu

akan ditimpa azab dari Tuhan Yang Maha Pemurah, maka

kamu menjadi kawan bagi syaitan."

Makna Surah Maryam ayat 41-45 adalah tentang perintah

Allah kepada Nabi Muhammad agar menceritakan kisah Nabi

Ibrahim yang ada di dalam Alquran bahwa Ibrahim adalah seorang

Nabi yang amat cepat membenarkan semua hal gaib yang datang

dari Allah. Mengingat ketika Nabi Ibrahim berkata kepada Bapaknya

mengapa Ia menyembah berhala / sesuatu yang tidak mendengar,

tidak melihat dan tidak dapat menolongnya. Padahal telah datang

kepada Ibrahim ilmu pengetahuan agar bapaknya mengikutinya

menuju jalan yang lurus.Nabi Ibrahim melarang bapaknya

menyembah setan karena setan itu durhaka kepada Allah, beliau

kawatir jika Bapaknya ditimpa azab dari Allah karena menjadi

kawan setan.

d. Surah Maryam ayat 88-93 tentang kepalsuan ajaran bahwa Allah

mempunyai anak

(88) Dan mereka berkata: "Tuhan Yang Maha Pemurah

mengambil (mempunyai) anak."

(89) Sesungguhnya kamu telah mendatangkan sesuatu perkara

yang sangat mungkar,

(90) hampir-hampir langit pecah karena ucapan itu, dan bumi

belah, dan gunung-gunung runtuh,

(91)karena mereka menda'wakan Allah Yang Maha Pemurah

mempunyai anak.

(92) Dan tidak layak bagi Tuhan Yang Maha Pemurah

mengambil (mempunyai) anak.

Page 16: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

13

(93) Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi, kecuali akan

datang kepada Tuhan Yang Maha Pemurah selaku seorang

hamba.

Makna Surah Maryam ayat 88-93 adalah tentang kepalsuan

ajaran bahwa Allah mempunyai anak. Mereka orang-orang kafir

meyakini bahwa Allah mempunyai anak, hal itu adalah suatu perkara

yang sangat mungkar. Hampir-hampir langit pecah, bumi terbelah,

dan gunung-gunung runtuh karena mereka meyakini Allah

mempunyai anak padahal tidak layak Allah mempunyai anak. Setiap

makhluk di langit dan di bumi akan datang kepada Allah sebagai

seorang hamba.

E. SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan mengenai

analisis deiksis pronomina persona dan deiksis pronomina demonstratif

pada teks terjemahan quran surah Maryam terdapat beberapa kesimpulan.

1. Wujud dan fungsi deiksis pronomina persona pertama tunggal maupun

jamak dengan wujud –ku, aku, kami, dan kita dengan fungsi mengarah

pada orang yang berbicara. Deiksis pronomina persona kedua tunggal

maupun jamak dengan wujud Zakaria, Yahya, Maryam, Saudara

perempuan Harun, Muhammad, Ibrahim, –mu dan kamu dengan fungsi

mengarah pada orang yang diajak berbicara. Deiksis pronomina persona

ketika tunggal maupun jamak dengan wujud Zakaria, Keluarga Ya’qub,

Yahya, Maryam, Isa, Ibrahim, Harun, Ismail, Idris, Keturunan Adam, –

nya, ia, dia, dan mereka dengan fungsi mengarah pada orang yang

dibicarakan.

2. Deiksis pronomina demonstratif dengan wujud ini yang fungsinya

menunjukkan sesuatu yang lokasinya dekat dengan pembicara dan wujud

itu yang fungsinya menunjukkan sesuatu yang lokasinya jauh dari

pembicara dan dekat dengan kawan bicara.

Page 17: ANALISIS DEIKSIS PRONOMINA PERSONA DAN DEIKSIS …eprints.ums.ac.id/23323/20/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Data penelitian ini berjumlah 98 yang berupa kata, ... dan kandungan makna

14

3. Kandungan makna terjemahan surah Maryam diantaranya tentang sebab

Nabi Zakaria a.s. yang berdoa memohon keturunan kepada Allah,

terkabulnya doa Nabi Zakaria sebagai bukti kekuasaan Allah,

pengangkatan Nabi Yahya sebagai Nabi dan sifat-sifat keutamaannya.

Kisah kehamilan Maryam tanpa sentuhan laki-laki, kelahiran Nabi Isa,

tuduhan terhadap Maryam dan pembelaan Nabi Isa kepada Ibunya,

pertentangan pendapat tentang Nabi Isa. Kisah Nabi Ibrahim dengan

Bapaknya. Azab bagi orang-orang yang menentang Nabi dan pahala bagi

orang-orang yang menaatinya. Kepalsuan ajaran bahwa Allah

mempunyai anak.

F. DAFTAR PUSTAKA

Ali, Al-Jumanatul. 2005. Alquran dan Terjemahan. Bandung : CV Penerbit

J-ART.

Chaniago, Sam Mukhtar dkk. 1999. Materi Pokok Pragmatik. Jakarta :

Universitas Terbuka.

Djajasudarma, Fatimah. 1999. Semantik 2 Pemahaman Ilmu Makna.

Bandung : PT Refika Aditama.

Palupi, Upik Dyah. 2006. “Analisis Deiksis Persona dan Temporal pada

Rubrik Jati Diri Harian Jawa Pos Edisi Februari-Maret 2010.

Skripsi. Surakarta : UMS.

Rahmawati, Lila Dewi. 2010. “Pemakaian Deiksis Persona, Lokasional, dan

Temporal dalam Novel Ayat-Ayat Cinta karya Habiburrahman

El Shirezi”. Skripsi. Surakarta : UMS.

Yule, George. 2006. Pragmatik. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.