ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PERPUSTAKAAN...

16
ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH BERBASIS WEB DI SMA NEGERI 1 SUMBAWA Naskah Publikasi diajukan oleh Tomy Dwi Cahyono 08.11.2155 Kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012

Transcript of ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PERPUSTAKAAN...

ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PERPUSTAKAAN

SEKOLAH BERBASIS WEB DI SMA NEGERI 1

SUMBAWA

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Tomy Dwi Cahyono

08.11.2155

Kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2012

3

ANALYSIS AND DESIGN OF WEB BASED APPLICATIONS LIBRARY IN SMA NEGERI 1 SUMBAWA

ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PERPUSTAKAAN

SEKOLAH BERBASIS WEB DI SMA NEGERI 1

SUMBAWA

Tomy Dwi Cahyono Jurusan Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

School Library means a facility that is given by the school management for the academic student as a source of Science and as a supporting for teaching and learning process. After being established, the facility has been providing all students need in searching for reference for a specific sciences, and help to gain the quality of their self. The need of student to visit library is growing up, many of knowledge they can achieve from library and make it as the second teacher to help their learning process – moreover – when the student require to have a specific preparations to handle the school final examinations and National examinations. Book borrowing transactions in SMAN 1 Sumbawa library is just still manuall handling, and not well supporting to the development of service quality, despite of technology development nowadays is getting complicated and up to dated. It is getting into perceptions to create a modern technology which is user friendly system to provide a good service to the member of the library to process the book borrowing transactions and library collections. The application is made by using the editor Adobe Dreamweaver, which means a web page script (web editor) that is widely used by web developers because the features are interesting and has many advantages. By using the Script PHP or Hypertext Processor, it is a simple script languages which is worldwide used to set the dynamic websites. By using the database MySQL which is included to the main database and being used by many of Indonesian people, many of those are running it, even the PHP developer. It is all because the Native Integrations between PHP and MySQL and the careless hostage which is real and many of hosting proposed. Too much hostage to give the signature of those products because those products are the free licensed and has been proved to a better stand and efficiently works above of all. Keywords: Library, Hosting, Web, MySQL.

4

1. Pendahuluan

SMAN 1 Sumbawa adalah salah satu sekolah yang menginginkan adanya

kemudahan proses sirkulasi peminjaman dan pengembalian buku dan transaksi

peminjaman serta laporan denda di perpustakaan nya. Pelayanan yang selama ini

dilakukan secara manual dapat diatasi dengan adanya program aplikasi yang dapat

membantu mempermudah peminjaman atau memperlancar proses pengolahan serta

dapat meningkatkan kualitas dalam pelayanannya sehingga menghasilkan laporan yang

cepat, akurat, efektif dan lebih efisien.

Dalam dunia komputer, salah satu media yang dapat digunakan untuk berbagai

kebutuhan adalah komputerisasi dan website, sebuah sistem dalam pengolahan data

yang digunakan sebagai sumber informasi yang dapat dijadikan bahan pengambil

keputusan yang tepat. Oleh karena itu “ ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI

PERPUSTAKAAN SEKOLAH BERBASIS WEB DI SMA NEGERI 1 SUMBAWA ”

dirancang dan disusun sebagai judul dalam skripsi ini. Perancangan sistem informasi dari

pengolahan data tersebut dirancang agar dapat mengolah data secara efektif dan efisien

dalam setiap proses peminjaman maupun pengembalian yang dilakukan, selain itu untuk

mengoptimalkan pemakaian komputer yang sudah ada di SMA Negeri 1 Sumbawa.

2. Landasan Teori

2.1 Pengertian Sistem, Informasi, dan Sistem Informasi

Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan dari unsusr-unsur atau variable-

variable yang saling terorganisasi, saling berinteraksi dan saling bergantung satu sama

lain. 1

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih

berarti bagi yang menerima.2

Sistem Informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang

mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat

manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi.3

2.2 Karakteristik Sistem Informasi

Karakteristik sistem yang membedakan sistem satu dengan sistem lainnya

antara lain : 4

1 Hanif Al Fatta. Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Hal 3. 2 Jogiyanto. Analisis & Desain . Hal 8. 3 Jogiyanto. Analisis & Desain. Hal 11. 4 Hanif Al Fatta. Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi. Hal 5.

5

1. Batasan (boundary) : Penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang

termasuk di dalam sistem dan mana yang di luar sistem.

2. Lingkungan (environment) : Segala sesuatu yang di luar sistem, lingkungan yang

menyediakan asumsi, kendala, dan input terhadap suatu sistem.

3. Masukan (input) : Sumber daya (data, bahan baku, peralatan energi) dari

lilngkungan yang dikonsumsi dan dimanipulasi oleh suatu sistem.

4. Keluaran (output) : Sumber daya atau produk (informasi, laporan, dokumen,

tampilan layer komputer, barang jadi) yang disediakan untuk lingkungan sistem

oleh kegiatan dalam suatu sistem.

5. Komponen (component) : Kegiatan – kegiatan atau proses dalam suatu sistem

yang mentransformasikan input menjadi bentuk setengah jadi (output).

6. Penghubung (interface) : Tempat dimana komponen dan lingkungannya bertemu

atau berinteraksi.

7. Penyimpanan (storage) : Area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan

sementara dan tetap dari informasi, energi bahan baku dan sebagainya.

2.3 Konsep Arsitektur Client Server

Menurut Fathansyah (2002), Client adalah komputer-komputer yang menerima

atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server.

Server menurut Fathansyah adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi

komputer-komputer lain didalam suatu jaringan dan Server dijaringan bertipe client-

server disebut dengan Dedicated Server karena murni berperan sebagai server yang

menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan

sebagai workstation.

Jadi Client-Server adalah suatu bentuk arsitektur dimana Client adalah perangkat

yang menerima yang akan menampilkan antarmuka pemakai dan menjalankan aplikasi

(komputer) dan Server adalah perangkat yang menyediakan dan bertindak sebagai

pengelola aplikasi, data dan keamanan.

Sistem Client-Server akan berjalan setidaknya pada dua sistem computer yang

berbeda, satu sebagai server dan satu lagi sebagai client. Sistem Client-Server atau

disebut juga sistem tersentralisasi diterapkan pada sebuah system jaringan. Sistem

Client-Server ini ditujukan untuk mengatasi kelemahan-kelemahan yang terdapat pada

sistem sebelumnya. Client berisi aplikasi basis data dan server berisi DBMS dan basis

data.

Pada sistem Client-Server untuk memenuhi kebutuhan, client akan mengirimkan

message (perintah) query pengambilan data. Selanjutnya, server yang menerima

6

message tersebut akan menjalankan query tersebut dan hasilnya akan dikirimkan

kembali ke client. Dengan begitu transfer datanya jauh lebih efisien.

3. Analisis dan Perancangan Sistem

Analisis sistem digunakan sebagai acuan dalam tahapan pembuatan program

atau aplikasi sehingga pemrograma dapat dibuat dengan lebih terencana dan terarah

serta program atau aplikasi layak untuk dibuat dan diimplementasikan.

3.1 Analisis Kelemahan Sistem

Tujuan utama analisis sistem ini adalah untuk mengevaluasi dan menentukan

permasalahan yang dihadapi, dalam hal ini sistem sirkulasi perpustakaan SMK N 3

Pekalongan yang bertujuan agar analisis tersebut dapat diketahui permasalahan yang

berkaitan dengan perkembangan organisasi dan juga untuk mengetahui kelemahan yang

ada pada sistem baru. Analisis kelemahan sistem ini menggunakan analisis PIECES

(Performance, Information, Economy, Control, Effisiency, Services).

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem

a. Kebutuhan Hardware

Processor : Pentium 4

Ram : 1 GB

Motherboard : Intel

Harddisk : 80 GB

Monitor : 14 inci

Perangkat input : Keyboard dan mouse

b. Kebutuhan Software

a. Software untuk perancangan

1. Adobe Photoshop CS3, software tersebut digunakan untuk

kebutuhan pengelolah gambar dan grafik.

2. Macromedia dreamweaver 8, digunakan untuk membuat script

pemerograman web.

b. Software untuk web server (Apache)

XAMPP versi 2.5, web yang didalamnya terintegrasi Apache dan

MySQL. Apache digunakan untuk mengatur dan melayani pengiriman

dokumen. MySQL merupakan RDBMS (Relational Database

Management System) open source yang paling banyak digunakan

sekarang ini.

c. Software untuk web browser

Browser yang digunakan dalam perancangan adalah Mozilla Firefox

versi 5.3.2. Web browser adalah sebuah software yang digunakan untuk

7

menerjemahkan bahasa hypertext untuk ditampilkan pada layar

komputer client.

c. Hosting

Hosting yang diperlukan oleh sistem ini untuk memenuhi kapasitas siswa

SMA N 1 Sumbawa yaitu space 500 MB dan bandwidth 20 GB.

3.3 Analisis Kelayakan Sistem

Studi kelayakan merupakan proses mempelajari dan menganalisis masalah yang

telah ditentukan sesuai dengan tujuan akhir yang harus dicapai. Tujuan utama dari

analisis kelayakan adalah untuk menguji apakah sistem baru yang akan diterapkan

sebagai pengembangan dari sistem yang lama layak pakai atau tidak. Dalam tahap ini

tentunya diperlukan pertimbangan yang sangat matang ketika menentukan seberapa

banyak keuntungan yang didapat dan biaya yang diperlukan dari sistem baru tersebut.

Sasaran yang akan dicapai dan kondisi lembaga menjadi pertimbangan utama dalam

pembuatan sistem baru ini. beberapa analisis yang digunakan untuk menguji sistem baru

ini adalah : Teknologi, Hukum dan Operasional.

3.4 Perancangan Sistem

Dalam perancangan sistem, proses yang dilakukan adalah sebagai berikut :

a. Menggambar Flowchart

8

Data admin

Input Data admin

Olah data admin

admin

Data petugas

Input Data

petugas

Olah data petugas

petugas

Data Siswa

Input Data

siswa

Olah data Siswa

Siswa

Olah data Anggota

Anggota

Data Guru

Input Data Guru

Olah data Guru

Guru

Data Setting

Input Data

setting

Olah data Setting

Setting

Pembuatan

laporan anggota

Data adminLaporan Anggota

BC

9

Data Penulis

Input Data Penulis

Olah data Penulis

penulis

Data Buku

Input Data Buku

Olah data buku

Buku

Data Klasifikasi

Input Data

Klasifikasi

Olah data

Klasifikasi

klasifikasi

Olah data booking

booking Detail_booking

Pembuatan

laporan booking

Data adminLaporan booking

Data Booking

Input Data

Booking

Pembuatan

laporan buku

Laporan buku

B

B

Data Penerbit

Input Data

Penerbit

Olah data Penerbit

penerbit

A

10

Olah data

Peminjaman

peminjamanDetail_peminja

man

Pembuatan

laporan

peminjaman

Data adminLaporan

peminjaman

Data Peminjaman

Input Data

Peminjaman

B C

B C

A

A

Olah data

Pegembalian

pengembalianDetail_pengem

balian

Pembuatan

laporan

pengembalian

Data adminLaporan

pengembalian

Data

Pengembalian

Input Data

Pengembalian

B C

B C

A

A

11

b. Menggambarkan Data Flow Diagram (DFD)

DFD terdiri dari :

1. Context Level

Data Petugas Data Siswa

Data Setting Data Guru

Data Buku Data Setting Data Penulis Data Buku

Data Penerbit Data Penulis

Data Klasifikasi Data Penerbit Data Peminjaman Data Klasifikasi

Data pengembalian

Data Booking

Data Data

Laporan Laporan

Laporan Siswa

Laporan Guru

Laporan Buku Laporan Buku

Laporan Peminjaman Laporan Peminjaman Laporan Pengembalian Laporan pengembalian

Laporan Setting Laporan setting

Laporan petugas

Data Laporan

Booking Peminjaman

2.

3. DFD

Petugas

0 Sistem

Informasi Perpustakaa

n

Admin

Anggota

12

Admin

Petugas

Anggota

2

Olah data

guru

Guru

Siswa

Anggota

Data guruData guru

3

Olah data

Siswa

Data siswaData siswa

4

Olah data

Anggota

Data anggota

Data anggota

Data guru

Data siswa

1

Olah data

Admin

AdminData adminData admin

Petugas

5

Olah data

petugas

Data petugas Data petugas

8

Olah data

Penerbit

10

Olah data

Penulis

12

Olah data

Buku

14

Olah data

Klasifikasi

18

Olah data

Booking

16

Olah data

Peminjama

n

17

Olah data

Pengembal

ian

6

Olah data

Setting

Setting

7

Olah data

SettingData setting Data setting Data setting

Data setting

PenerbitData penerbit

PenulisData penulis

BukuData buku

KlasifikasiData klasifikasi

Data penerbit

Data penulis

Data buku

Data klasifikasi

Data bookingBooking

Peminjaman

Pengembalian

9

Olah data

penerbit

11

Olah data

penulis

13

Olah data

buku

15

Olah data

klasifikasi

Detail_pengem

balian

Data pengembalian

Data pengembalian

Data pengembalian

Data pengembalian

Data peminjaman

Detail_Peminja

man

Data peminjaman

Data peminjaman

Data penerbit

Data penulis

Data buku

Data klasifikasi

Data penerbit

Data penulis

Data buku

Data klasifikasi

Data peminjaman

Detail_Booking Data booking

Data booking

Data booking

Data penulis

Data penerbit

Data penulis

Data penerbit

13

c. Merancang basisdata

Dalam merancang database dengan pendekatan normalisasi, dengan

langkah-langkah sebagai berikut :

- Normal Pertama (1NF)

- Normal Kedua (2NF)

- Normal Ketiga (2NF)

- Relasi Antar Tabel

- Rancangan Tabel

4. Implementasi dan Pembahasan

4.1 Uji Coba Sistem

Uji coba sistem dan program dalam Pembuatan Aplikasi Perpustakaan Ini akan

dilakukan dengan pengetesan fungsi dan logika yang telah di berikan pada masing-

masing program atau modul, apakah masih ada kesalahan atau tidak dengan

menjalankan program dapat dideteksi kesalahan yang ada dan fungsi-fungsi yang tidak

sesuai.

Uji coba sistem dilakukan dengan dua metode, yaitu :

a. Black Box Testing

Pengujian Black Box Testing ini dilakukan terhadap seluruh modul yang ada,

untuk mencari kesalahan, sehingga apabila ditemukan kesalahan bisa dilakukan

perbaikan. Skenario pengujian yang tercantum di dalam tabel di bawah ini :

No Form Parameter Status

1 Login Masukkan password dan username

yang benar.

Sukses

2 Admin Mengubah data petugas dan dapat

mengubah semua data yang ada

didalam program.

Sukses

3 Petugas Dapat mengubah semua data di dalam

program kecuali data admin.

Sukses

4 Anggota Dapat melakukan peminjaman dan

booking buku.

Sukses

14

b. White Box Testing

White Box Testing berbeda dengan pengujian Black Box Testing, kalau

Black Box Testing adalah pengujian semua logika dan fungsi, sedangkan White

Box Testing adalah pengujian yang dilakukan terakhir sebelum sistem

diimplementasikan.

Strategi ini digunakan untuk melihat mekanisme internal dari suatu

produk perangkat lunak, khususnya untuk mengamati struktur dan logika kode-

kode program yang ditulis. Strategi ini dapat dilakukan dengan cara meninjau

langsung kode program (source code) yang ditulis dalam membangun perangkat

lunak. termasuk di dalamnya komponen-komponen berupa fungsi (function),

prosedur (procedure) ataupun modul-modul eksternal yang digunakan.

4.2 Manual Program

a. Manual program halaman home

b. Manual program Petugas

c. Manual program Admin

4.3 Pembahasan

Pembahasan Listing Program

Pada bagian pembahasan listing program (script), akan dibahas pada

bagian-bagian tertentusaja, yaitu listing program pada koneksi ke database,

validasi login petugas dan validasi administrator.

Untuk mengantisipasi dari user yang tidak mempunyai akun, yang

berusaha masuk kedalam sistem dengan menggunakan SQL Injection, maka

perlu dilakukan pencegahan dengan membuat validasi anti SQL Injection pada

proses cek login,

5. Penutup

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan yang ada pada halaman sebelumnya, dengan adanya

penelitian pada SMAN 1 Sumbawa dan pembuatan laporan skripsi dengan judul “Analisis

dan Perancangan Aplikasi Perpustakaan Sekolah Berbasis Web di SMAN 1 Sumbawa”

maka dapat diakhiri kesimpulan sebagai berikut :

1. Hasil dari analisis, perancangan dan implementasi aplikasi perpustakaan

dibutuhkan sebuah sistem yang mampu melayani kebutuhan sistem dan

kebutuhan anggota, serta mudah digunakan petugas dalam membantu

pelaksanaan sirkulasi perpustakaan.

2. Dengan adanya aplikasi perpustakaan yang memanfaatkan internet sebagai

media pelayanan dapat memudahkan petugas untuk memberikan pelayanan

15

terhadap anggota secara optimal dan memberikan informasi selama 24 jam serta

dapat di akses dimana saja.

3. Aplikasi perpustakaan dapat diterapkan sesuai kebutuhan yang ada. Proses

transaksi dilakukan oleh petugas perpustakaan pada waktu dan tempat yang

ditentukan berdasarkan tata tertib, sedangkan informasi dapat di akses oleh

anggota dan masyarakat umum kapanpun dan dimanapun.

4. Aplikasi perpustakaan dapat digunakan secara online maupun localhost

berdasarkan kondisi tertentu dan pengujian dilakukan dengan 2 metode yaitu

black box testing dan white box testing.

a. Black box testing adalah Pengujian yang dilakukan terhadap seluruh modul

yang ada, untuk mencari kesalahan, sehingga apabila ditemukan kesalahan

bisa dilakukan perbaikan.

b. White box testing adalah pengujian yang dilakukan terakhir sebelum sistem

diimplementasikan.

5.2 Saran

Mengingat tidak ada yang sempurna di dunia ini, disadari sepenuhnya skripsi ini

masih banyak kekurangan sehingga kritik dan saran dari pembaca sangat diharapkan.

Kiranya skripsi ini dengan segala kelebihan dan kekurangan dapat diterima serta

member manfaat yang sebesar-besarnya bagi para pembaca.

Diharapkan juga adanya pengembangan terhadap aplikasi perpustakaan ini

menjadi sebuah aplikasi yang lebih lengkap lagi dalam hal penyediaan fasilitas informasi

dan pelayanan, semoga aplikasi ini dapt digunakan sebaik-baiknya dan juga semaksimal

mungkin.

16

DAFTAR PUSTAKA

Arbie, 2004, Manajemen database dengan MySQL. Yogyakarta: Andi Offset.

Bin Ladjamudin, Al bahra, 2006, Rekayasa Perangkat Lunak, Yogyakarta: Graha Ilmu.

Fatansyah, 1999, Basis Data, Bandung: Informatika.

Hanif Al Fatta, Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi Offset.

Jogiyanto, H.M, 1999, Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur,

Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta: Andy Offset.

Kendall, Kendall, 2006. Analisis dan Perancangan Sistem (cetakan kedua). Jakarta:

Indeks.

Kristanto, Andi, 2004, Rekayasa Perangkat Lunak (Konsep Dasar), Yogyakarta : Gava

Media.

Madcoms 2004. Analisis Web Database ASP dengan Macromedia Dreamweaver MX

2004, Yogyakarta: Andi Offset

Nugroho Bunafit, 2005, Database Relasional dengan MySQL: Yogyakarta: Andi Offset.

http://ilmu-komputer.net/

http://www.sejarah-internet.com/

http://www.w3schools.com/