ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS...

100
ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN TERHADAP EKONOMI MASYARAKAT (STUDI KECAMATAN PANGKALAN JAMBU KABUPATEN MERANGIN) SKRIPSI NAILIS SA’ADAH A EES 150781 PEMBIMBING : Dr. M. NAZORI MAJID, M.Si Drs. BADARUDDIN, M.Sy PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2019

Transcript of ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS...

Page 1: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN

TERHADAP EKONOMI MASYARAKAT (STUDI KECAMATAN

PANGKALAN JAMBU KABUPATEN MERANGIN)

SKRIPSI

NAILIS SA’ADAH A

EES 150781

PEMBIMBING :

Dr. M. NAZORI MAJID, M.Si

Drs. BADARUDDIN, M.Sy

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA

SAIFUDDIN JAMBI

2019

Page 2: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

PERNYATAAN ORISINILITAS TUGAS AKHIR

Page 3: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

NOTA DINAS

iii

Page 4: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

PENGESAHAN TUGAS AKHIR

v

Page 5: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

MOTTO

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, Sesungguhnya sebahagian besar dari

orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar

memakan harta orang dengan jalan batil dan mereka menghalang-

halangi (manusia) dari jalan Allah. dan orang-orang yang menyimpan

emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, Maka

beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa

yang pedih”(Q.S At-Taubah (9) : 34).

v

Page 6: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan sebuah karya kecil ini untuk :

Kedua orang tuaku yang tersayang dan penuh cinta, ayahanda Amran dan

ibunda Ramlah, kedua orang tua yang tiada hentinya selalu memberi

semangat, do’a, dorongan, nasehat dan kasih sayang serta pengobanannya

yang tak pernah mampu kubalas kebaikan nya. Rabbigh firli waliwalidayya

warhamhuma kama Rabbayani shagiro.

Kakak-kakakku tersayang, Aku anak ke 6 dari 7 bersaudara.

Abang Amrul, Ongah Sal, Tih Romay, Ncu Ghozi, Kakdih Azizah

dan adikku Mis yang sekarang masih berada di bangku kuliah.

Semoga Allah selalu memudahkan jalan kita.

Sahabat yang menjadi keluarga keduaku, Keluarga besar asrama tercinta

Ma’had Al-Jami’ah. Para Asatidzah beserta guru-guru yang senantiasa

memberikan masukan dan arahan nya hingga kami tak pernah lelah

melangkah. Teman seperjuangan Demesioner 6 dan teman seatap “Cepat

Wisuda Cepat Nikah” yang tak mampu kupersebutkan satu persatu. Semoga

ukhwah silaturahmi kita tetap terjaga.

Sahabat-sahabat kampus yang selalu bersama dalam suka dan duka Lokal A,

jurusan Ekonomi Syariah angkatan 2015 serta teman-teman KKN Posko 19

Gelombang III.

Dengan hati yang tulus ikhlas, sembari menadahkan kedua telapak tangan

berdo’a kepada Allah SWT. Jazakumullah khairan. Semoga Allah membalas

semua kebaikan dan pengorbanan mereka dengan pahala yang berlipat

ganda.

Aamiin ya Rabbal ‘alamin...

vi

Page 7: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

ABSTRAK

Masyarakat Kecamatan Pangkalan Jambu Mayoritas bekerja sebagai

petani. Namun sejak kehadiran penambangan emas tanpa izin banyak masyarakat

beralih profesi dari petani menjadi penambang emas. Masyarakat ingin mencoba

peruntungan lain dengan alasan menjadi penambang emas akan mampu

meningkatkan perekonomian. Pendapatan menjadi penambang emas dianggap

lebih menjanjikan dibandingkan bertani. Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui dampak pertambangan terhadap ekonomi masyarakat di Kecamatan

Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin. Metode penelitian ini adalah kuantitatif-

desktiptif. Pengumpulan data melalui pengamatan (observasi), angket (kuesioner),

wawancara dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh

masyarakat Kecamatan Pangkalan Jambu yang berjumlah 7.102 jiwa. Sampel

dalam penelitian ditentukan dengan rumus slovin dengan total 99 orang. Dari hasil uji t diketahui variabel pertambangan mempunyai nilai t

sebesar 6,017 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000. Dari hasil perhitungan data

pertambangan berpengaruh signifikansi terhadap tingkat ekonomi masyarakat

karena nilai thitung > ttabel atau 6,017 > 1,984 dan signifikansi yang dihasilkan <0,05

yaitu 0,000. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,272 atau sama dengan 27,2%

berarti kontribusi pengaruh atau dampak pertambangan terhadap ekonomi

masyarakat sebesar 27,2% dan sisanya 72,8% dipengaruhi atau dijelaskan oleh

variabel lain yang tidak dimasukan dalam model penelitian ini. Hasil analisis data

ini deperkuat oleh hasil observasi lapangan dan wawancara yang menyatakan

bahwa pertambangan berdampak positif terhadap tingkat ekonomi masyarakat di

Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin.

Kata Kunci : pertambangan, ekonomi masyarakat

vii

Page 8: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana

dalam penyelesaian skripsi ini penulis selalu diberikan kesehatan dan kekuatan,

sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Disamping itu, tidak lupa

iringan shalawat dan salam penulis sampaikan kepada junjungan Nabi

Muhammad SAW.

Skripsi ini diberi judul ―Analis Dampak Pertambangan Emas Tanpa Izin

Terhadap Ekonomi Masyarakat (Studi Kec. Pangkalan Jambu Kab. Merangin)‖.

Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis akui tidak sedikit hambatan dan

rintangan yang penulis temui dalam pengumpulan data maupun dalam

penyusunannya. Dan berkat adanya bantuan dari berbagai pihak, terutama bantuan

dan bimbingan dari pembimbing I yaitu Bapak Dr. M. Nazori Majid, M.Si dan

Bapak Pembimbing II Drs.Badaruddin, M.Sy, maka skripsi ini dapat

terselesaikan dengan baik. Oleh karena itu hal yang pantas penulis ucapkan adalah

kata terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu menyelesaikan

skripsi ini, terutama kepada yang terhormat :

1. Bapak Dr. H. Hadri Hasan, MA, selaku Rektor UIN Sulthan Thaha Saifuddin

Jambi

2. Bapak Dr.Subhan, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

3. Ibu Dr. Rafidah, SE,M.E.I, selaku Wakil Dekan Bidang Akedemik Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam

viii

Page 9: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

4. Dr. Novi Mubyarto, SE., ME selaku Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum,

Keuangan dan Perencanaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

5. Ibu Dr. Halimah Dja’far, M.Fil.l, selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan

dan Kerjasama Luar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

6. Bapak Dr. Sucipto, S.Ag.,MA dan Ibu G.W.I Awal Habibah, M.E.Sy, selaku

Ketua dan Sekretaris Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam UIN STS Jambi

7. Bapak dan Ibu dosen, asisten dan seluruh Civitas Akedemik Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Islam

8. Semua pihak yang terlibat dalam penyusunan skripsi ini, baik langsung maupun

tidak langsung.

Disamping itu disadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan.

Oleh karenanya diharapkan kepada semua pihak untuk dapat memberikan

kontribusi pemikiran demi perbaikan skripsi ini kepada Allah SWT kita memohon

ampunan-Nya dan kepada manusia kita memohon kemaafannya. Semoga amal

kebajikan kita dinilai seimbang oleh Allah SWT.

Jambi, Mei 2019

Penulis

Nailis Sa’adah A

EES.150781

ix

Page 10: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................... i

PERNYATAAN ORISINALITAS TUGAS AKHIR...................................... ii

NOTA DINAS ................................................................................................................ iii

PENGESAHAN PANITIA UJIAN. ...................................................................... iv

MOTTO ........................................................................................................................... v

PERSEMBAHAN ......................................................................................................... vi

ABSTRAK ....................................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ................................................................................................. viii

DAFTAR ISI .................................................................................................................. x

DAFTAR SINGKATAN ............................................................................................ xii

DAFTAR TABEL ........................................................................................................ xiii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1 B. Rumusan Masalah ........................................................................... 7

C. Batasan Masalah .............................................................................. 7 D. Tujuan Penelitian ............................................................................. 7

E. Manfaat Penelitian .......................................................................... 8

F. Kerangka Teori ................................................................................. 9

G. Kerangka Pemikiran ...................................................................... 17

H. Hipotesis .............................................................................................. 18

I. Tinjauan Pustaka .............................................................................. 18

BAB II METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian .................................................................... 23 B. Definisi Operasional ........................................................................ 24

C. Jenis dan Sumber Data .................................................................. 26

D. Instrumen Pengumpulan. ............................................................. 27

E. Populasi dan Sampel ....................................................................... 28

F. Teknik Analisis Data ....................................................................... 29

x

Page 11: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

G. Sistematika Penulisan 32

H. Jadwal Penelitian 34

BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Sejarah Singkat Kecamatan Pangkalan Jambu 35 B. Letak Geografis 36

C. Aspek Demografis 37

D. Aspek Pemerintahan 38

E. Kondisi Ekonomi 41

BAB IV HASIL PEMBAHASAN PENELITIAN

A. Karakteristik Responden 43 B. Hasil Analisis Data 51

C. Pembahasan 55

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan 59

B. Saran 60

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................. 62

LAMPIRAN-LAMPIRAN

CURRICULUM VITAE

xi

Page 12: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

DAFTAR SINGKATAN

BLHD

: Badan Lingkungan Hidup Daerah

PETI

: Pertambangan Emas Tanpa Izin

LSM

: Lembagas Swadya Masyarakat

xii

Page 13: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1

Tabel 1.2

Tabel 2.1

Tabel 2.2

Tabel 3.1

Tabel 3.2

Tabel 4.1

Tabel 4.2

Tabel 4.3

Tabel 4.4

Tabel 4.5

Tabel 4.6

Tabel 4.7

Tabel 4.8

Tabel 4.9

Tabael 4.10

Tabel 4.11

Tabel 4.12

: Kawasan Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin di Kabupaten

Merangin

: Tinjauan Pustaka

: Operasional Variabel Penelitian

: Jadwal Penelitian

: Data Kependudukan Menurut Desa di Kecamatan Pangkalan

Jambu

: Jenis Mata Pencaharian Penduduk Kecamatan Pangkalan Jambu

: Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

: Deskripsi Responden Berdasarkan Usia

: Deskripsi Responden Berdasarkan Status Kependudukan

: Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

: Deskripsi Responden Berdasarkan Pendapatan Sebelum Ada

Pertambangan

: Deskripsi Responden Berdasarkan Pendapatan Setelah Ada

Pertambangan

: Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan Sebelum Ada

Pertambangan

: Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan Setelah Ada

Pertambangan

: Hasil Uji Regresi Linear Sederhana

: Hasil Uji Normalitas Kolmograv-Smirnov

: Hasil Uji T

: Hasil Uji Koefisien Determinasi

xiii

Page 14: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 : Struktur Organisasi Pemerintah Kecamatan Pangkalan Jambu

Gambar 4.1 : Grafik Perbandingan Pendapatan Responden Sebelum dan

Setelah Ada Pertambangan

Gambar 4.2 : Grafik Peralihan Mata Pencaharian Responden Setelah Ada

Pertambangan

Gambar 4.3 : Hasil Uji Normalitas

xiv

Page 15: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Provinsi Jambi adalah salah satu Provinsi yang terletak di pulau Sumatra

dengan luas wilayah nya 54.435 Km2 dengan luas daratan 50.160 Km

2 dan luas

perairan 3.274 Km2. Pulau Sumatera disebut sebagai Swarnadwipa atau pulau emas.

Pernyataan ini sesuai dengan kenyataan yang terjadi di Provinsi Jambi dengan

ditemukan banyak nya aktivitas penambangan emas yang terjadi di beberapa

kabupaten di Provinsi Jambi. Tercatat oleh unit GIS WARSI ditemukannya

kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan luas

perkiraan 27.822 Ha pada tiga kabupaten. Kerusakan paling parah terdapat di

Sarolangun dengan 13.762 Ha, Merangin 9.966 Ha dan Bungo seluas 4.094 Ha. Jika

tidak ditindaki lebih lanjut penggerukan tambang ilegal akan semakin meluas di

Kabupaten Merangin dikarenakan luas wilayah terbesar di Provinsi Jambi berada di

Kabupaten Merangin sebesar 7.679 Km2.1 Data yang berhasil dihimpun BLHD

Provinsi Jambi menunjukkan bahwa wilayah Kabupaten Merangin adanya lokasi

pertambangan tanpa izin bahan galian emas yang dilengkapi sejumlah alat berat

terdapat di 5 (lima) kecamatan yaitu, Kecamatan Sungai Manau, Kecamatan

Pangkalan Jambu, Kecamatan Renah Pembarap, Kecamatan Tabir Lintas, dan

Kecamatan Tabir Barat.

1http://belajarterusjanganmenyerah.blogspot.com/2010/01/pertambangan-

jambi.html, diakses tanggal 3 Januari 2019

1

Page 16: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

2

Secara teoritis, Nandang Sudrajat mengemukakan bahwa pertambangan

dalam skala kecil dilakukan dalam bentuk pertambangan rakyat. Dalam

melakukan kegiatan pertambangan rakyat walaupun termasuk dalam

pertambangan skala kecil tetapi bukan berarti tidak mempunyai persoalan.

Meskipun diusahakan secara tradisional, tetapi terkadang meliputi wilayah yang

cukup luas, karena diusahakan oleh masyarakat setempat dengan pelaku usaha

yang tidak diimbangi dengan peralatan, fasilitas, pengetahuan, dan permodalan.

Di samping sebagai keterbatasan tadi, kendala aturan turut memperparah situasi

dan kondisi, sehingga tambang rakyat cenderung dilakukan tanpa izin, sehingga

rentan terhadap kecelakaan dan keselamatan kerja, dan terkadang menimbulkan

pencemaran dan kerusakan lingkungan yang tidak terkendali.2

Di sisi lain, kelemahan dalam penegakan hukum dan peraturan

perundang-undangan juga mendorong maraknya penambangan emas tanpa izin .

Penambangan emas tanpa izin bukan saja menyebabkan potensi penerimaan

negara berkurang, tetapi juga negara/pemerintah harus mengeluarkan dana yang

sangat besar untuk memperbaiki kerusakan lingkungan. Dampak sosial yang

diakibatkannya juga tidak kalah banyak menimbulkan masalah seperti rusaknya

hubungan antar masyarakat. Penanggulangan masalah penambangan emas tanpa

izin selalu saja dihadapkan kepada persoalan dilematis. Hal ini disebabkan

penambangan ini identik dengan kehidupan masyarakat bawah yang tidak

memiliki akses kepada sumber daya ekonomi lain karena keterbatasan pendidikan,

keahlian, dan keterampilan yang dimilikinya. Penutupan kegiatan usaha berarti

2 Nandang Sudrajat, Teori dan Praktik Pertambangan Indonesia Menurut Hukum,

Pustaka Yustisia, Jakarta, 2010, hal. 76.

Page 17: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

3

menambah panjang daftar angka pengangguran dan kemiskinan, sementara

membiarkan mereka tetap beroperasi berarti menginjak-injak peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

Dampak bagi sosial-ekonomi dari kegiatan penambangan emas menurut

penelitian Muhammad Ahyani yaitu disimpulkan bahwa banyaknya mayarakat

yang beralih profesi dari petani menjadi penambangan emas dan banyaknya

pendatang yang ikut menambang sehingga dapat menimbulkan konflik serta

adanya ketakutan sebagian masyarakat karena penambangan emas yang

berpotensi terjadinya erosi.3 Kemudian Penelitian Hamdi diketahui bahwa

pertambangan emas rakyat yang dilakukan oleh masyarakat telah memberikan

kontribusi yang baik terhadap tingkat pendapatan ekonomi masyarakat

penambang. Keberadaan pertambangan telah memberikan peluang kerja yang

memberikan penghasilan lebih tinggi bila dibandingkan dengan penghasilan kerja

sebagai petani. Selain itu juga mengatasi kemiskinan dan telah memberikan

kesejahteraan bagi kehidupan masyarakat di Desa Taman Baru.4

Eksploitasi sumber daya alam melalui penambangan emas tanpa izin

(PETI) secara besar-besaran dan tidak sesuai dengan standar operasional selama

beberapa tahun terakhir mengakibatkan terjadi penurunan dan kerusakan

lingkungan. Fenomena maraknya aktivitas PETI ini yang dipicu oleh menurunnya

harga komoditi karet yang sangat signifikan di pasar global sejak tahun 2012.

3 Ahyani, Pengaruh Kegiatan Penambangan Emas Terhadap Kondisi Kerusakan Tanah Pada Wilayah Pertambangan Rakyat di Bombana Provinsi Sulawesi Tenggara, Tesis Ilmu Lingkungan, Universitas Diponegoro, 2011, hal 109

4 Hamdi, Kontribusi Pertambangan Emas Rakyat Terhadap Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penambang Desa Taman Baru Kecamatan SekotongPerspektif Ekonomi Islam, Skripsi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, IAIN Mataram, 2016

Page 18: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

4

Menurut data yang diperoleh pada tahun 2012 sebelum maraknya

penambangan emas tanpa izin, Pangkalan Jambu merupakan penghasil padi

terbesar di Kabupaten Merangin. Sebahagian besar penduduk nya bekerja sebagai

petani. Namun sejak kehadiran penambangan emas tanpa izin banyak masyarakat

beralih profesi dari petani menjadi penambang emas. Produktivitas hasil tani

masyarakat semakin menurun tiap tahunnya. Banyak masyarakat yang mencoba

peruntungan lain menjadi penambang emas agar mampu meningkatkan

perekonomian. Pendapatan menjadi penambang emas dianggap lebih menjanjikan

dibandingkan bertani.

Sebelum ada pertambangan emas, masyarakat Pangkalan Jambu bekerja

di sektor pertanian di sawah maupun di kebun dengan berbagai macam komoditas

yang dibudidayakan diantaranya padi, pinang, kopi, karet dan lain sebagainya.

Walaupun terdapat sebagian masyarakat yang bekerja sebagai tukang bangunan,

pedagang, tukang kayu, buruh harian semua itu hanya kerja sampingan. Namun

pada saat musim sawah tiba semua masyarakat turun dan bekerja di sawah sebagai

petani.5

Penambangan emas awalnya dimulai oleh masyarakat dengan cara

tradisional dengan menggali tanah dan membuat lorong-lorong di dalam tanah

dengan kedalaman berkisar antara 15-35 meter sehingga pekerja tambang

memerlukan oksigen dan penerangan tambahan saat melakukan pencarian emas.

Namun setelah kurun waktu 5 tahun terakhir aktivitas pertambangan emas tanpa

izin dengan cara tersebut mulai ditinggalkan masyarakat dikarenakan resiko

5 Balai Pengkajian Teknologi dan Lingkungan Provinsi Jambi, 2016

Page 19: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

5

kecelakaan kerjanya yang tinggi. Sebagian besar masyarakat beralih melakukan

penambangan emas tanpa izin dengan cara yang lebih modern dengan

menggunakan alat berat dan dompeng untuk mempermudah pekerjaan.

Waklaupun hal ini juga tidak dibenarkan karena pertambangan emas dilakukan

tanpa adanya izin operasional resmi dari pemerintah sehingga para pekerja tidak

mempunyai hak jaminan atas kecelakaan kerja yang terjadi. Hal ini merupakan

kesepakatan kerja yang dilakukan oleh pemilik lahan, cukong/baking, dan buruh

penambang emas.

Hasil kunjungan lapangan diperoleh informasi bahwa telah terjadi

peralihan pencaharian masyarakat yang besar dari sektor pertanian ke sektor

pertambangan. Kehadiran pertambangan juga telah memberi peluang pada

perekonomian masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu. Peluang tersebut

berupa terlibat bekerja di sektor pertambangan seperti sebagai pemodal, penggali

emas, buruh dan lain sebagainya. Juga berbagai peluang usaha lain sebagai akibat

kehadiran pertambangan seperti kedai, warung, bengkel dan lain-lain.

Pertambangan emas tanpa izin datap mendatangkan dampak positif dan

dampak negatif. Pada dampak lingkungan telah menyebabkan lahan sawah seluas

804 Ha rusak dan tidak bisa dikembalikan lagi fungsinya sebagai sawah.6

Pencemaran air, udara dan tanah banyak terjadi di berbagai wilayah di Kabupaten

Merangin, termasuk di sepanjang aliran Sungai Mesumai yang menjadi penopang

air utama bagi kehidupan masyarakat. Pada dampak sosialnya konflik dan selisih

paham sering terjadi antar warga. Kecelakaan kerja bahkan hingga tewasnya para

6https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/geber-mewah-dongkrak-produksi-

padi-menjadi-802-4-ton-di-merangin, diakses 15 November 2018

Page 20: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

6

pekerja tambang tak luput dari dampak pertambangan emas yang dilakukan tanpa

izin ini. Tercatat pada tahun 2016 di Kabupaten Merangin 31 orang penambang

emas meninggal dunia, penyebabnya bisa karena kehabisan oksigen akibat

matinya genset sehingga suplai oksigen ke lubang tambang terhenti, runtuhnya

tanah galian, masuknya air hingga lain sebagainya.

Tabel. 1.1

Kawasan Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin di Kabupaten

Merangin

No. Lokasi Kecamatan Luas Areal (Ha)

1. Pangkalan Jambu 655

2. Sungai Manau 260

3. Renah Pembarap 2

4. Tabir Lintas 125

5. Tabir Barat 185

Jumlah 1.227

Sumber : Laporan Status Lingkungan Hidup Provinsi Jambi

Dari tabel 1.1 dapat terlihat luas areal pertambangan emas tanpa izin di

Kecamatan Pangkalan Jambu sebesar 655 Ha dan merupakan areal pertambangan

emas tanpa izin paling terluas di Kabupaten Merangin. Besarnya areal yang

dijadikan pertambangan emas tanpa izin menurut penelitian Balai Pengkajian

Teknologi Jambi menyebabkan kurang berkelanjutannya produktivitas hasil tani

di Kecamatan Pangkalan Jambu. Hal ini disebabkan adanya peralihan profesi

masyarakat dari petani menjadi penambang emas. Penulis merasa perlu adanya

Page 21: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

7

pengkajian mendalam untuk mengetahui dampak penambangan emas tanpa izin

terhadap peningkatan ekonomi masyarakat yang menjadi alasan atas peralihan

profesi tersebut walau dengan mengesampingkan besarnya risiko. Berdasarkan

latar belakang tersebut, penulis merasa tertarik perlunya melakukan penilitian

mendalam mengenai dampak pertambangan emas tanpa izin terhadap

perekonomian masyarakat yang terjadi di Kecamatan Pangkalan Jambu dengan

judul ―Analisis Dampak Pertambangan Emas Tanpa Izin Terhadap Ekonomi

Masyarakat (Studi Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin)”.

B. Rumusan Masalah

Adapun Pokok permasalahan yang akan dibahas dalam penilitian ini

adalah untuk mengetahui apa pengaruh pertambangan emas tanpa izin terhadap

ekonomi masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin.

C. Batasan Masalah

Agar tidak terjadi pembahasan yang terlalu luas dan kurang fokus, maka

permasalahan yang akan dibahas dibatasi hanya pada pengaruh pertambangan

emas tanpa izin terhadap ekonomi masyarakat yang terjadi di Kecamatan

Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin. Fokus penelitian dimulai pada jenjang

tahun 2015 saat puncak kejayaan pertambangan emas hingga tahun 2018.

Page 22: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

8

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini dengan latar

belakang dan rumusan masalah diatas adalah untuk mengetahui dampak

penambangan emas tanpa izin terhadap perekonomian masyarakat di Kec.

Pangkalan Jambu Kab. Merangin.

E. Manfaat Penilitian

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah literature ilmu

pengetahuan tentang dampak penambangan emas tanpa izin terhadap

perekonomian masyarakat

a. Bagi akademis dapat memberikan manfaat dalam hal pengembangan ilmu

ekonomi, melalui pendekatan dan cakupan variabel yang digunakan,

terutama yang berhubungan dengan dampak penambangan emas tanpa izin

terhadap perekonomian masyarakat.

b. Hasil penelitian diharapkan dapat mendukung penelitian selanjutnya dalam

melakukan penelitian yang berkaitan dengan dampak penambangan emas

tanpa izin pada aspek ekonomi.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi penulis, peneliti diharapkan dapat menjadi salah satu bentuk sarana

bagi menambah ilmu pengetahuan tentang dampak akibat penambangan

emas tanpa izin terhadap perekonomian masyarakat yang terjadi di

Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin.

Page 23: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

9

b. Bagi pembaca, penelitian itu diharapkan dapat menambah wawasan dan bisa

menjadi referensi sebagai ilmu pengetahuan.

F. Kerangka Teori

1. Pengertian Pertambangan

Menurut Haryanto pertambangan rakyat adalah usaha penambangan

bahan galian strategis dan vital yang dilakukan oleh rakyat setempat yang

bertempat tinggal di daerah bersangkutan untuk penghidupan mereka sendiri

sehari-hari yang diusahakan secara sederhana.7

Menurut undang-undang No.4 tahun 2009 tentang pertambangan mineral

dan batu bara bahwa pertambangan adalah sebagian atau seluruh tahapan

kegiatan dalam rangka penelitian, pengelolaan, dan pengusahaan mineral atau

batubara yang meliputi penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan bisnis,

konstruksi, penambangan, pengolahan dan pemurnian, pengangkutan, dan

penjualan, serta kegiatan pasca tambang.

2. Pertambangan Emas Tanpa Izin

Aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) sering disebut dengan

istilah penambangan emas rakyat, tradisional, skala kecil, karena memang

dilakukan oleh rakyat, bukan oleh suatu perusahaan, menggunakan peralatan

sederhana dan keberadaannya tidak mendapat izin dari Pemerintah Daerah.

Dalam ekonomi islam, alam dan segala isi yang terkandung di dalamnya

diciptakan Allah SWT untuk kepentingan hidup manusia. Manusia dipersilakan

7Edi Farlan, Dampak Pertambangan Emas Tradisional Terhadap Perubahan Sosial

Ekonomi Masyarakat di Gampong Mersak Kecamata Kluet Tengah Kabupaten Aceh Selatan, Jurnal Mahasiswa Pertanian Unsyiah (2016), hal 330

Page 24: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

10

untuk mengambil manfaat dari alam lingkungannya dengan cara yang baik,

sehingga kerusakan dapat dihindari untuk keselamatan masyarakat. Kegiatan

pertambangan illegal itu sendiri merupakan salah satu kegiatan yang dapat

merusak lingkungan hidup. Sebagai akibat dari penambangan illegal juga dapat

merugikan masyarakat yaitu adanya pencemaran kualitas air dan tanah akibat

dari aktifitas pertambangan, dan lain sebagainya. Dalam kajian hukum Islam,

Islam berdiri sebagai agama yang rahmatan lil'alamin dan sebuah sistem tata

nilai yang sempurna dan universal. Dari jauh hari telah memberikan peringatan

akan larangan merusak alam serta dampak yang akan diterima apabila tetap

melakukannya.8 Hal ini dapat ditemukan dalam firman Allah Q.S. al-A’raaf

(7) : 56 :

Artinya : “Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut

(tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya

rahmat Allah Amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik”.9

Pada dasarnya manusia dalam kehidupannya dituntut melakukan suatu

usaha untuk mendatangkan hasil dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya.Di

dalam Islam, bekerja dan berusaha merupakan suatu kewajiban manusia. Pada

prinsipnya usaha yang kita tekuni tidak terlepas dari ibadah kita kepada Allah.

Islam memberikan kebebasan kepada pemeluknya untuk melakukan suatu

8 Niniek Suparni, Pelestarian, Pengelolaan dan Penegakan Hukum Lingkungan,

(Jakarta: Sinar Grafika, 1992), hal. 65.

9 Al-A’raaf (7) : 56.

Page 25: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

11

usaha (bisnis), namun dalam islam ada beberapa etika bisnis syariah bagi

seorang muslim yang akan dan sedang menjalankan usahanya sebagai berikut :

a. Proses mencari rezeki bagi seorang muslim merupakan suatu kewajiban.

b. Rezeki yang dicari haruslah rezeki yang halal.

c. Bersikap jujur dalam menjalankan usaha.

d. Semua proses yang dilakukan dalam rangka mencari rezeki haruslah

dijadikan sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

e. Bisnis yang dijalankan tidak menimbulkan kerusakan lingkungan.

f. Persaingan dalam bisnis dijadikan sebagai sarana untuk berprestasi secara

fair dan sehat (fastabikul al-khayrat).

g. Tidak boleh berpuas diri dengan apa yang sudah didapatkan.

h. Menyerahkan setiap amanah kepada ahlinya, bukan kepada sembarang

orang sekalipun keluarga sendiri.10

Setiap usaha yang dijalankan tentunya akan memberikan dampak positif

dan negatif. Dampak positif dan negatif ini akan dapat dirasakan oleh berbagai

pihak, baik bagi pengusaha itu sendiri, pemerintah, ataupun masyarakat luas.

Lebih dari itu yang terpenting adalah ada yang mengelolah dan mengatur

sumber daya alam yang belum terjamah. Sebaliknya dampak negatifpun tidak

akan terlepas dari aspek ekonomi, misalnya eksplorasi sumber daya yang

berlebihan, masuknya pekerja dari luar daerah sehingga mengurangi peluang

bagi masyarakat sekitarnya Berdasarkan tuntutan syari’at, seorang muslim

diminta bekerja dan berusaha mencapai beberapa tujuan. Yang pertama adalah

10 Fitri Amalia, Etika Bisnis Islam : Konsep dan Implementasi Pada Pelaku Usaha Kecil, Skripsi FEB, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2013, hal. 119

Page 26: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

12

untuk memenuhi kebutuhan pribadi dengan harta yang halal, mencegahnya dari

kehinaan meminta-minta, dan menjaga tangan agar berada di atas. Oleh karena

itu fardu „ain bagi setiap muslim berusaha memanfaatkan sumber-sumber

alami maupun sumber daya alam yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan-

kebutuhan hidupnya. Islam mewajibkan setiap umatnya bekerja untuk mencari

rezki dan penghasilan bagi hidupnya. Islam memberi berbagai kemudahan

hidup dan jalan mendapatkan rezki di bumi Allah yang penuh dengan segala

nikmatnya. 11

Sumantri dan Herman menyatakan bahwa faktor pendorong kehadiran

PETI dapat dikelompokkan menjadi:

a. Faktor sosial, yaitu kegiatan PETI merupakan kegiatan yang sudah

menjadi pekerjaan turunan karena dilakukan secara turun-temurun oleh

masyarakat setempat; terdapatnya hubungan yang kurang harmonis

antara pertambangan resmi atau berizin dengan masyarakat setempat; dan

terjadinya penafsiran keliru tentang reformasi yang diartikan sebagai

kebebasan tanpa batas.

b. Faktor hukum, yaitu ketidaktahuan masyarakat terhadap peraturan

perundang-undangan yang berlaku di bidang pertambangan; kelemahan

peraturan perundang-undangan di bidang pertambangan, yang diantara

lain tercermin dalam kekurangberpihakan kepada kepentingan

masyarakat luas dan tidak adanya teguran terhadap pertambangan resmi

11 Meri Yuliana, Dampak Penambangan Batu Gunung Di Desa Merangin Kecamatan

Kuok Ditinjau Menurut Ekonomi Islam, Skripsi Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, UIN Suska Riau, 2013, hal. 47

Page 27: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

13

atau berizin yang tidak memanfaatkan wilayah usahanya (lahan tidur);

serta terjadinya kelemahan dalam penegakan hukum dan pengawasan.

c. Faktor ekonomi disebabkan oleh keterbatasan lapangan kerja dan

kesempatan berusaha yang sesuai dengan tingkat keahlian atau

keterampilan masyarakat bawah; kemiskinan dalam berbagai hal, yakni

miskin secara ekonomi, pengetahuan, dan keterampilan; keberadaan

pihak ketiga yang memanfaatkan kemiskinan untuk tujuan tertentu, yaitu

penyandang dana (cukong), beking (oknum aparat) dan LSM; krisis

ekonomi berkepanjangan yang melahirkan pengangguran terutama dari

kalangan masyarakat bawah.12

3. Dampak Aktivitas Pertambangan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dampak adalah

benturan, atau pengaruh kuat yang mendatangkan akibat (baik negatif maupun

positif), benturan yang cukup hebat antar dua benda sehingga menyebabkan

perubahan yang berarti dalam momentum sistem yang mengalami benturan itu.

Dampak positif adalah akibat baik/ pengaruh yang menguntungkan yang

didapatkan dari berbagai hal atau peristiwa yang terjadi sedangkan dampak

negatif adalah pengaruh atau akibat yang dihasilkan yang cenderung

memperburuk keadaan ataupun merugikan.13

Kristanto menjelaskan dampak adalah setiap perubahan yang terjadi

dalam lingkungan akibat adanya aktivitas manusia. Dampak penambangan

12 Wibisono, Model Kebijakan Pengelolaan Lingkungan Pertambangan Mineral yang

Berkelanjutan (Studi Kasus: Pengelolaan Lingkungan ModADA Di Kabupaten Mimika, Papua), Disertasi Institut Pertanian Bogor, 2008

13 Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), 2016

Page 28: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

14

merupakan perubahan lingkungan yang disebabkan oleh kegiatan usaha

eksploitasi baik perubahan sosial, ekonomi, budaya, kesehatan maupun

lingkungan alam.14

Adapun kriteria dampak yang terpenting, yaitu:

a. Jumlah manusia yang akan kena dampak

b. Luas wilayah penyebaran dampak

c. Intensitas dan lamanya dampak berlangsung

d. Banyaknya komponen lingkungan yang terkena

dampak e. Sifat komulatif dampak

f. Berbalik (reversible) atau tidak berbalik (irreversible) dampak.

Dampak yang terjadi akibat aktivitas pertambangan emas tanpa izin ini

berpengaruh terhadap beberpa sektor kehidupan masyarakat diantaranya adalah

sebagai berikut :

a. Dampak ekonomi.

b. Dampak lingkungan.

c. Dampak keselamatan pekerja tambang.15

Selain itu, kegiatan PETI juga memberikan dampak positif maupun

dampak negatif terhadap aspek ekologi dan sosial-ekonomi masyarakat lokal.

Kegiatan PETI pada umumnya tidak ramah lingkungan, karena hanya

mengejar kepentingan dalam waktu singkat seperti halnya bagaimana untuk

mendapatkan uang. Hal ini disebabkan oleh minimnya kesadaran untuk tetap

melestarikan lingkungan. Tidak hanya kerusakan lingkungan yang ditimbukan

14

http://ejournal.skpm.ipb.ac.id/index.php/jskpm/article/view/193, Diakses 05 November 2018

15 Gunawan Suratmo, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, (Yogyakarta : Gadjah Mada University Press, 2004), hal 1

Page 29: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

15

oleh kegiatan PETI tetapi juga menelan korban jiwa yang jumlahnya lebih

besar dibandingkan perusahaan pertambangan. Berdasarkan aspek sosial

ekonomi, kegiatan PETI diharapkan dapat memberikan manfaat tidak hanya

terhadap pembangunan tetapi juga terhadap masyarakat lokal yang berada di

sekitar lokasi penambangan.16

4. Dampak Terhadap Ekonomi Masyarakat

Dampak ekonomi yang dimaksud adalah dampak yang terjadi pada aspek

ekonomi masyarakat yang terjadi sejak pertambangan emas memasuki wilayah

baik yang bersifat positif maupun negatif. Perekonomian merupakan masalah

utama dalam kehidupan masyarakat, sehingga tidak dipungkiri lagi berbagai

usaha ditempuh untuk memenuhi kebutuhan perekonomian tersebut, mulai dari

usaha kecil hingga usaha besar. Salah satu usaha yang dilakukan untuk

memenuhi kebutuhan perekonomian masyarakat ialah melakukan usaha

pertambangan.17

Upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dapat diwujudkan

pada beberapa langkah strategis untuk memperluas akses masyarakat pada

sumber daya pembangunan serta menciptakan peluang bagi masyarakat tingkat

bawah untuk berpartisipasi dalam proses pembangunan, sehingga masyarakat

16

Lailatul Sayyidah, Kerugian Ekonomi Akibat Konversi Lahan Perkebunan Kelapa Sawit Menjadi Pertambangan Emas, Skripsi Fakultas Ekonomi Dan Manajemen Institut Pertanian Bogor, (2013), hal. 40

17 Hamdi, Kontribusi Pertambangan Emas Rakyat Terhadap Peningkatan Ekonomi

Masyarakat Penambang Desa Taman Baru Kecamatan SekotongPerspektif Ekonomi Islam, Skripsi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, IAIN Mataram, 2016, hal. 12

Page 30: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

16

bisa mengatasi keterbelakangan dan memperkuat daya saing

perekonomiannya.18

Dengan adanya pertumbuhan ekonomi, diharapkan akan lahir

kesejahteraan. Namun kesejahteraan yang hakiki akan lahir melalui proses

sinergisitas antara pertumbuhan ekonomi dan distribusi, agar growth with

equity betul-betul dapat direalisasikan.

Analisis dampak yang digunakan untuk sub sosial-ekonomi diperlukan

pengetahuan mengenai :

a. Keadaan ekonomi dan sejarah perkembangan ekonomi masyarakat.

b. Pola lapangan pekerjaan dan tingkat pendapatan masyarakat.

c. Kesehatan masyarakat.

d. Tataguna tanah.19

Konsep kesejahteraan yang ideal dikemukakan oleh badan pusat statistik

(BPS) bahwa ada tujuh indikator yang digunakan untuk mengetahui tingkat

kesejahteraan antara lain :

a. Pendapatan adalah penghasilan tetap yang diperoleh dalam satu bulan

yang merupakan pemasukan untuk pemenuhan kebutuhan hidup

b. Konsumsi atau pengeluaran keluarga adalah jumlah biaya yang

dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari

c. Fasilitas tempat tinggal yang dapat diukur dari luas lantai rumah,

penerangan, jenis alas/lantai rumah, kondisi MCK, kondisi

18

Gunawan Sumodiningrat, Membangun Perekonomian Rakyat, (Yogyakarta: IDEA ,1998), hal. 14

19 Ibid, hal. 54

Page 31: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

17

bangunan, atap, sumber air. Kondisi dan kualitas rumah yang ditempati

dapat menunjukkan keadaan sosial ekonomi rumah tangga

d. Kesehatan anggota keluarga merupakan indikator kebebasan dari

penyakit.

e. Akses terhadap layanan kesehatan

f. Akses terhadap pendidikan

g. Kepemilikan alat transportasi20

G. Kerangka Pemikiran

Kerangka pemikiran adalah bagian penting dalam penyusunan sebuah

penilitian, karena disinilah pembaca bisa mengetahui apa yang dilakukan oleh

peniliti dan bagaimana urutan penilitian itu dilakukan. Penilitian ini bertujuan

mengkaji permasalahan tentang dampak penambangan emas tanpa izin terhadap

perekonomian masyarakat di Kec. Pangkalan Jambu Kab. Merangin. Untuk

mengetahuinya, maka penulis menggunakan analisis kerangka pikir dengan

gambaran sebagai berikut :

PERTAMBANGAN EKONOMI MASYARAKAT

Sumber ; Hasil Pengembangan Penelitian

20 Badan Pusat Statistik, 2018

Page 32: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

18

H. Hipotesis

Hipotesis dapat didefinisikan sebagai pendapat, jawaban atau dugaan

yang bersifat sementara dari suatu persoalan yang diajukan dan kebenarannya

masih perlu dibuktikan lebih lanjut.21

Adapun dalam penilitian ini yang

digunakan adalah hipotesis alternative yang dirumuskan dalam bentuk adanya

hubungan antara variabel X dan variabel Y.

Hubungan antara variabel-variabel yang diteliti dapat digambarkan

sebagai berikut :

Ha : diduga bahwa pertambangan berdampak terhadap tingkat perekonomian

masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin

H0 : diduga bahwa pertambangan tidak berdampak terhadap perekonomian

masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin

I. Tinjauan Pustaka

Tabel 1.2 Tinjauan Pustaka

No. Judul Penelitian Penyusun / Tahun Hasil Penilitian

1. Dampak Aktivitas Nopriadi / 2016 Aktivitas PETI telah berdampak

Penambangan negatif terhadap kualitas air

Emas Tanpa Izin sungai dan air bendungan irigasi

(Peti) Terhadap sehingga mengakibatkan

Pencemaran Air kehidupan biota di sungai

Sungai, Sosial menjadi terganggu dan mati.

Ekonomi, dan Aktivitas PETI meningkatkan

Solusinya di penghasilan ekonomi pekerja

21 Muhammad Teguh, Metodelogi Penilitian Ekonomi Teori dan Aplikasi, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2005, Hal. 58

Page 33: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

19

Kabupaten Kuantan dan pemodal, namun PETI telah

Singing merugikan masyarakat sekitar

DAS, air sungai tidak dapat lagi

dimanfaatkan untuk kebutuhan

sehari-hari, masyarakat kesulitan

air bersih dan ikan dari sungai,

serta sering menimbulkan

konflik. Solusi penanganan

aktivitas PETI di Kabupaten

Kuansing.Komitmen dan

Kebijakan, Diseminasi

Informasi, Sosialisasi dan

Edukasi, Kerjasama dan

Koordinasi, Penertiban PETI

dan Penegakan Hukum, dan

Pengendalian Sosial.

2. Dampak Edi Farlan, dkk / Berdasarkan hasil penelitian

Pertambangan 2016 dapat disimpulkan bahwa

Emas Tradisional keberadaan pertambangan emas

Terhadap telah berdampak terhadap

Perubahan Sosial perubahan kondisi sosial dan

Ekonomi aktifitas ekonomi masyarakat di

Masyarakat di Gampong Mersak terutama pada

Gampong Mersak aspek perpindahan penduduk,

Kecamatan Kluet konflik, lapangan kerja,

Tengah Kabupaten peralihan mata pencaharian dan

Aceh Selatan pendapatan masyarakat.

Keberadaan pertambangan emas

berdampak negatif terutama

pada aspek perpindahan

penduduk, konflik, peralihan

Page 34: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

20

mata pencaharian masyarakat.

Keberadaan pertambangan emas

berdampak positif terutama pada

aspek lapangan kerja dan

pendapatan masyarakat.

3. Dampak Aktivitas Wira Fuji Astuti / Penilitian ini membuktikan

Pertambangan 2015 bahwa 85% pencaharian utama

Emas Tanpa Izin sebagai penambang gurandil

Terhadap dan 15% di sektor lain. Faktor

Kesejahteraan penting pendorong munculnya

Rumah Tangga penambangan emas tanpa izin

Gurandil adalah faktor ekonomi.

Aktivitas penambangnya

dibedakan dalam tiga kategori,

yaitu gurandil cetek, gurandil

biasa dan gurandil tong. Tingkat

kesejahteraan paling tinggi

terlihat pada gurandil tong.

4. Kajian Dampak Ismatul Hidayah / Kehadiran pertambangan emas

Penambangan 2016 dikabupaten Buru pada

Emas terhadap umumnya memberikan dampak

Aspek Sosial negatif pada aspek sosio-

Ekonomi dan ekonomi dan ekologi. Pada

Lingkungan aspek sosio-ekonomi, terjadinya

Pertanian di penurunan pendapatan usahatani

Kabupaten Buru karena meningkatnya biaya

produksi, kelangkaan tenaga

kerja dibidang pertanian karena

sebagian besar beralih pada

kegiatan tambang sehingga

Page 35: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

21

memicu kenaikan upah tenaga

kerja, keterbatasan dan

meningkatnya harga-harga

sembako, tingginya komoditas

beras dari luar yang masuk ke

pulau buru sehingga

mempengaruhi pemasaran beras

lokal. Pada aspek sosio-ekologi,

yaitu terjadinya pencemaran

lingkungan. Dari Aspek

keamanan, sering terjadi

bentrokan antara warga asli dan

warga pendatang yang

menewaskan beberapa

penambang, tingginya tingkat

pencurian yang meresahkan

masyarakat. Kondisi lingkungan

yang tercemar akan menurunkan

tingkat kesehatan masyarakat.

5. Kontribusi Hamdi / 2016 Pertambangan emas rakyat yang

Pertambangan dilakukan oleh masyarakat telah

Emas Rakyat memberikan kontribusi yang

Terhadap baik terhadap tingkat

Peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat

Ekonomi penambang. Keberadaan

Masyarakat pertambangan telah memberikan

Penambang Desa peluang kerja yang memberikan

Taman Baru penghasilan lebih tinggi bila

Kecamatan dibandingkan dengan

Sekotong penghasilan kerja sebagai

Perspektif Ekonomi petani. Selain itu juga mengatasi

Page 36: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

22

Islam kemiskinan dan telah

memberikan kesejahteraan bagi

kehidupan masyarakat di Desa

Taman Baru. Menurut perspektif

ekonomi islam selama dilakukan

dan dimanfaatkan oleh

masyarakat setempat

diperbolehkan melakukannya.

Karena bumi, air dan kekayaan

sumber daya alam lainnya

adalah rizki yang diberikan

Allah untuk dimanfaatkan demi

kesejahteraan seluruh umat.

Perbedaan mendasar penilitian ini dengan penilitian sebelumnya ialah

terletak pada objek penelitian, tempat dan waktu penilitian yang menjadikan Kec.

Pangkalan Jambu Kab. Merangin sebagai lokasi peniltiannya.

Page 37: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

BAB II

METODE PENILITIAN

A. Pendekatan Penilitian

Penilitian ini menggunkan pendekatan penilitian lapangan (field

research) merupakan metode untuk menemukan secara spesifik dan realis tentang

apa yang sedang terjadi pada suatu saat di tengah-tengah kehidupan masyarakat.

Pendekatan penelitiannya bersifat kuantitatif deskriptif.

1. Variabel Penelitian

Variabel penelitian merupakan suatu atribut atau nilai dari orang, objek

dan kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peniliti untuk

dipelajari atau ditarik kesimpulannya. Dengan kata lain variabel penelitian adalah

meguji hipotesis, yaitu menguji kecocokan antara terori dan fakta empiris di dunia

nyata.22

Adapun definisi kedua variabel tersebut yaitu :

a. Variabel Bebas (Independent Variable)

Variabel bebas atau (Independent Variable) adalah merupakan variabel

yang mempengaruhi yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya

variabel dependen (terikat).23

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah

menganalisa pertambangan (X).

22 Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian Skripsi, Tesis, Disertasi,dan karya ilmiah,

(Jakarta: Prenadamedia Group, 2011), Cet.1,hal. 47 23

Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, Dan RND, (Bandung: ALFABETA, 2013), hal. 61

23

Page 38: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

24

b. Variabel Terikat (Dependent Variable)

Variabel Terikat atau (Dependent Variable) merupakan variabel yang

dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas.24

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah ekonomi masyarakat (Y).

B. Definisi Operasional

Definisi operasional merupakan bagian yang mendefinisikan sebuah

konsep/variabel agar dapat diukur dengan cara melihat pada dimensi (indikator)

dari suatu konsep/variabel. Dimensi (indikator) dapat berupa : prilaku, aspek atau

sifat atau karakteristik. Dengan demekian, definisi operasional bukan berarti

definisi/pengertian/makna seperti yang terlihat pada teori di buku teks, namun

lebih menekankan kepada hal-hal yang dapat dijadikan sebagai ukuran/indikator

dari suatu variabel, dan ukuran/indikator tersebut tidak abstrak namun mudah

diukur.

Untuk memudahkan pemahaman terhadap istilah dari variabel yang

digunakan pada penilitian ini, maka dapat dijelaskan definisi operasional untuk

tiap-tiap variabel sebagai berikut :

Tabel 2.1

Operasional Variabel Penelitian

No. Variabel Pernyataan

1. Pertambangan (X) 1. Usaha pertambangan emas menyebabkan

rusaknya ekosistem lingkungan

2. Sebelum ada pertambang emas mayoritas

24 Ibid, Hal. 61

Page 39: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

25

masyarakat ber profesi sebagai petani/pekebun

3. Maraknya aktivitas pertambangan emas akibat

menurunnya komoditas harga pada sektor

pertanian

4. Bertambang emas berdampak buruk bagi

keselamatan dan kesehatan pekerja tambang

5. Pertambangan emas di Kecamatan Pangkalan

Jambu masih dilakukan secara tradisional

6. Aktifitas penambangan emas memberikan

manfaat bagi masyarakat yang terkena dampak

7. Usaha pertambangan emas di Kecamatan

Pangkalan Jambu dilakukan tanpa izin

pemerintah

2. Ekonomi Masyarakat 1. Usaha pertambangan emas membuka

(Y) kesempatan kerja yang cukup besar di daerah

2. Tenaga kerja lokal mendapat prioritas untuk

bekerja tambang

3. Upah yang diterima sesuai dengan harapan

masyarakat

4. Usaha pertambangan emas meningkatkan

penghasilan responden

5. Usaha pertambangan emas meningkatkan

kemampuan responden dalam kepemilikan aset

6. Pertambangan emas menumbuhkan peluang

usaha lain bagi masyarakat

7. Aktifitas penambang emas menyebabkan

berkurangnya peluang pendapatan masyarakat

di bidang pertanian

8. Aktifitas penambangan emas menyebabkan

berkurangnya pendapatan masyarakat Non-

pertanian

Page 40: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

26

Jenis pengukuran kuesioner yang dilakukan peneliti menggunakan skala

likert dengan lima penilaian. Kelima penilaian tersebut diberi bobot sesuai dengan

jawaban responden sebagai berikut :

Penilaian dan Skor

Sangat Setuju : 5

Setuju : 4

Ragu-ragu : 3

Tidak Setuju : 2

Sangat Tidak Setuju : 1

C. Jenis dan Sumber Data

Ada dua jenis data dalam penilitian ini, yaitu data primer dan sekunder:

1. Data Primer

Data primer merupakan data yang diperoleh dan digali dari sumber

utamanya (sumber asli), baik berupa data kualitatif maupun data kuantitatif.25

Penelitian ini menggunakan data primer dalam bentuk persepsi atau jawaban

responden (sampel) penilitian yang diperoleh melalui penyebaran kuisioner.

2. Data Sekunder

Data sekunder merupakan data yang sudah tersedia sehingga tinggal

mencari dan mengumpulkan.26

Data sekunder yang diperoleh dari penelitian

ini adalah data yang diperoleh peneliti melalui buku-buku yang berkaitan

dengan peniltian, literatur, dan artikel yang didapat dari berbagai sumber.

25

Muhammad Teguh, Metodologi Penelitian Teori dan Aplikasi, Jakarta : Pt Raja Grafindo Persada, 2005, Hal. 122

26 Ibid, Hal. 122

Page 41: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

27

D. Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen pengumpulan data adalah alat bantu yang dipilih dan

digunakan oleh peniliti agar kegiatan tersebut menjadi sistemastis dan

mempermudah penelitian. Adapun instrumen pengumpulan data yang digunakan

dalam peniltian ini sebagai berikut :

1. Pengamatan (Observasi)

Pengamatan atau observasi adalah cara pengumpulan data dengan terjun

dan melihat langsung ke kapangan terhadap objek yang diteliti, yaitu dengan

melihat langsung kegiatan dan berinteraksi dengan para pekerja tambang emas

tanpa izin di Kec. Pangkalan Jambu

2. Angket (kuesioner)

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan

cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada

responden untuk dijawabnya.27

Dalam penilitian ini penulis akan memberikan

angket kepada responden yang akan dimintai pendapat/jawaban untuk

mendapatkan data yang dibutuhkan dalam penilitian ini.

3. Wawancara

Wawancara adalah pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan

ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikontruksi makna dalam suatu topik.

Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin

melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus

diteliti.

27 Sugiyono, Metode Penilitian Kuantitatif, Kualitatif dan RND, (Bandung : Alfabeta, 2013), hal. 142.

Page 42: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

28

4. Dokumentasi

Dokumentasi adalah data sekunder yang diperoleh dari dokumen

pemerintah serta dokumen lainnya yang mendukung data primer.28

E. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya.29

Dalam penelitian

ini data-data yang diperoleh dengan pendekatan kuantitatif deskriptif. Setelah

seluruh data yang diperoleh terkumpul, maka data tersebut dikelompokkan

menurut jenis dan macam data serta ditambahkan keterangan yang sifatnya

mendukung dalam menjelaskan hasil penelitian. Adapun yang menjadi

populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat di Kecamatan

Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin yang berjumlah 7.102 orang.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut. Bila populasi besar dan peneliti tidak mungkin mempelajari

semua yang ada pada populasi karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka

peneliti dapat menggunakan sampel dari populasi tersebut.30

Maka peneliti

28

Tim Penulis Fakultas Syariah, Pedoman Penulisan Skripsi (Edisi Revisi), (Jambi ; Syariah Press, 2012), hal. 41.

29 Sudaryono, Metodologi Penilitian, (Jakarta : PT Raja Grafindo Persada, 2017), hal.

166. 30 Ibid, hal. 41.

Page 43: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

29

mengambil sampel menggunakan rumus Slovin dengan besaran 10%. Jumlah

sampel ditentukan sebagai berikut.

= N 1 + Ne²

Keterangan :

n : Jumlah Sampel

N: Jumlah Populasi

e: Tingkat kesalahan sebesar 10%

Dengan jumlah populasi 7.102 jiwa, maka penentuan besaran sampelnya

dilakukan sebagai berikut :

7.102

= 1 + 7.102 (0,1)²

7.102 =

1 + 7.102 (0,01) 7.102

= 1 + 71,02

7.102 =

72,02

n = 98,61 yang dibulatkan menjadi 99

Berdasarkan hasil di atas maka peneliti mengambil ukuran sampel

sebesar 99 orang yang berdomisili di Kacamatan Pangkalan Jambu. Teknik ampel

yang dipilih secara purposive sampling, adalah pengambilan sampel yang telah

ditentukan penilti dengan kriteria tertentu.

Page 44: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

30

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data merupakan cara menganalisis data penelitian,

termasuk alat-alat statistik yang relevan untuk digunakan dalam penelitian.31

Data-data yang telah diperoleh, akan diolah dengan mengggunakan rumus

statistik dengan bantuan program SPSS. Adapun teknik analisis datanya

sebagai berikut :

Metode regresi digunakan untuk menguji hubungan sekaligus pengaruh

dari variabel bebas (independen variable) terhadap variabel terikat (dependen

variable). 32

Data-data yang diperoleh, akan diolah menggunakan teknik

regresi linier Sederhana:

Rumus : Y = a + b X + e

Keterangan :

Y = Perekonomian masyarakat

X= Pertambangan

a= Konstanta

b= Koefesien arah regresi

e= Error

1. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui dan menguji apakah

dalam model regresi, variabel terikat dan variabel bebas keduanya

31

Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian Skripsi, Tesis, Disertasi,dan karya ilmiah, (Jakarta: Prenadamedia Group, 2011), Cet.1,hal. 163.

32 Husaini Umar, Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, (Jakarta:

RajaGrafindo Persada, 2007), hal. 114.

Page 45: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

31

mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah

memiliki distribusi data normal.33

Untuk menguji hipotesis ini digunakan

perhitungan dengan aplikasi SPSS.

2. Uji Hipotesis

a. Uji Parsial (Uji t)

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah masing-masing variabel

independen secara sendiri-sendiri mempunyai pengaruh secara signifikan

terhadap variabel dependen. Dengan kata lain, untuk mengetahui apakah

variabel independen dapat menjelaskan perubahan yang terjadi pada

variabel dependen secara nyata. Langkah-langkah pengujian sebagai berikut

:

Menentukan hipotesis nihil dan hipotesis alternatif :

H0 : r = 0, artinya variabel pertambangan tidak berpengaruh terhadap

perekonomian masyarakat

Ha : r ≠ 0, artinya variabel pertambangan berpengaruh terhadap

perekonomian masyarakat

Level of significance α = 0,05

Jika thitung < ttabel : Ha ditolak

Jika thitung > ttabel : Ha diterima

Kesimpulan : membandingkan antara thitung dengan ttabel, maka dapat

ditentukan apakah H0 diterima atau ditolak

b. Koefisen Determinasi

33

Agus Widarjono, Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya Disertai Panduan Eviews, (Yogyakarta : UPP STIM YKPS, 2013), Edisi Keempat, hal. 137

Page 46: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

32

Koefisien determinasi (R2) merujuk kepada kemampuan dari variabel

independen (X) dalam menerangkan variabel dependen (Y). Koefisien

determinasi bertujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model

dalam menerangkan variasi terikat. Dalam penelitian ini koefisien

determinasi untuk mengukur seberapa jauh kemampuan variabel bebas

(Pertambangan) dalam menjelaskan variabel terikat (perekonomian

masyarakat). Nilai R2 berkisar antara 0 sampai dengan 1. R

2 sering

digunakan secara informal sebagai ukuran kebaikan dari kecocokan model

regresi. Makin besar nilai R2,

makin cocok garis regresi yang

menggambarkan pola hubungan X dan Y.34

G. Sistematika Penulisan

Skripsi ini disusun sedemikian rupa secara sistematis yang terdiri dari

lima bab, dimana masing-masing bab terdiri dari karakteristik yang berbeda

namun masih dalam satu pembahasan.

BAB I : Pendahuluan. Pada bab ini berisi tentang Latar Belakang Masalah,

Rumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan dan Kegunaan

Penilitian, Kerangka Teori, Tinjauan Pustaka, Kerangka Pemikiran,

Hipotesis

BAB II : Metodologi Penilitan. Dalam bab ini berisi tentang pendekatan

penilitian, Definisi operasional, Jenis dan Sumber Data, Instrumen

Pengumpulan Data, Populasi dan Sampel, dan Teknik Analisis data

34 Bambang Juanda, Ekonometrika : Permodelan dan Pendugaan, (Bogor : IPB Press, 2009) hal. 38.

Page 47: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

33

BAB III : Gambaran Umum Tempat Penilitian. Dalam bab ini akan membahas

tentang sejarah singkat wilayah Kec. Pangkalan Jambu Kab.

Merangin

BAB IV : Hasil dan Pembahasan Penilitian. Pada bab ini penulis akan

memaparkan tentang apa yang akan diteliti oleh peniliti yakni

tentang analisis dampak penambangan emas tanpa izin terhadap

perekonomian masyarakat Kecamatan Pangkalan Jambu

BAB V : Penutup. Dalam bab ini berisi uraian kesimpulan serta saran dari

pembahasan di atas

Page 48: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

34

H. Jadwal Penelitian

Tabel 2.2 Jadwal Penelitian

No 2018 2019

Kegiatan

Desember Januari Februari Maret April Mei

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1. Pengajuan x

Judul

2. Pembuatan x x

Proposal

3. Bimbingan x x x x

Proposal

4. Seminar x

Proposal

5. Perbaikan x x

Proposal

6. Riset x x

Lapangan

7. Pengolahan x x X x x x

Data

8. Penulisan x x x

Skripsi

9. Bimbingan x x x x x

Skripsi

10. Agenda x

Dan Ujian

Skripsi

11. Perbaikan x x

Dan

Penjilitan

Page 49: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

BAB III

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Sejarah Singkat Kecamatan Pangkalan Jambu

Pangkalan Jambu merupakan salah satu Marga Kecamatan di Kabupaten

Merangin. Kata Pangkalan Jambu adalah cerita dari ―Belalang Padang. Padang

dari Jambi‖. Puyang (Nenek Moyang) Pangkalan Jambu kemudian ―berakit dari

Indrapura kemudian di pemberhentian terdapat Pohon Jambu. Pemberhentian

inilah yang kemudian disebut Pangkalan Jambu. Tempat ini masih bisa ditemukan

didalam Hutan adat Pangkalan Jambu. Puyang Pangkalan Jambu berasal dari

Minangkabau Kerajaan Pagaruyung. Sehingga wajar bahasa sehari-hari yang

dgunakan masyarakat lebih mirip Bahasa Minang yang bercampur Bahasa

Melayu.

Walaupun merupakan keturunan dari Pagaruyung namun hukum adat

yang dibawa dari Pagaruyung kemudian mengalami proses yang kemudian diteliti

mudik dari Jambi. Cara ini biasa dikenal ―Tali Undang, Tambang Teliti‖

mengandung arti mencerminkan bahwa Daerah Kabupaten Merangin merupakan

daerah pertemuan yang berbentuk peraturan yang kuat antara dua induk suku yang

besar yaitu suku Batin dan suku Penghulu.. Seloko kemudian dapat ditemukan di

Lambang Kabupaten Merangin.

Begitu juga identitas masyakarat yang mengakui keturunan Pagaruyung

namun tetap mengakui tanah Jambi yang dilihat dari Seloko ―Belalang Padang.

Padang dari Jambi‖. Pangkalan Jambu dari dulu nya terkenal sebagai salah satu

35

Page 50: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

36

daerah penghasil emas, kebiasaan mendulang telah lama dikenal masyarakat.

Mendulang adalah kebiasaan mencari emas dari sungai dengan cara mengayak.

Cara ini salah satu pilihan untuk mendapatkan emas tanpa merusak sungai dan

tidak pernah menggunakan alat berat ataupun zat kimia yang sering digunakan

untuk memisahkan pasir dengan butiran emas.

Pengukuran emas yang didapatkan menggunakan penghitungan dari

dahulu kala hingga sekarang tetap digunakan. Mereka menyebutkan ―1 mayam‖.

Istilah mayam masih dikenal selain di Merangin juga dikenal di Sarolangun dan

Bungo. 1 mayam sama dengan 1 ¼ mas. 1 mayam diukur 2,5 gram. Sehingga 1

mas menjadi 3,7 gram. 35

B. Letak Geografis

Kecamatan Pangkalan Jambu adalah salah satu kecamatan di Kabupaten

Merangin yang merupakan hasil pemekaran dari Kecamatan Sungai Manau.

Kecamatan Sungai Manau sendiri telah mekar menjadi tiga kecamatan yaitu

Sungai Manau, Renah Pembarap dan Pangkalan Jambu. Luas wilayah Pangkalan

Jambu 427,05 km2 atau sekitar 5,56% dari wilayah Kabupaten Merangin.

- Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Tabir Barat

- Sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Sungai Manau

- Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Muara Siau

- Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Kerinci.

35

Budihardjo, Perkembangan Ekonomi Masyarakat Daerah Jambi – Studi Masa Kolonial, Philosophy Press, University of Michigan, 2001, Hal. 64

Page 51: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

37

Kecamatan Pangkalan Jambu merupakan wilayah berbukit dengan

ketinggian rata-rata 213 M di atas permukaan laut. Kecamatan Pangkalan Jambu

resmi menjadi kecamatan sendiri sejak tahun 2007 dengan ibu kota kecamatan di

Desa Sungai Jering. Kecamatan Pangkalan Jambu yang terdiri dari 8 (delapan)

desa yang dimulai dari Desa Tanjung Mudo, Desa Kampung Limo, Desa Sungai

Jering, Bungo Tanjung, Desa Tiga Alur, Bukit Perentak, Desa Baru Pangkalan

Jambu dan Desa Birun. 36

C. Aspek Demografis

Jumlah penduduk Kecamatan Pangkalan Jambu tahun 2018 mengalami

peningkatan menjadi 7.102. Jika dibandingkan tahun 2014 jumlah penduduk di

Kecamatan Pangkalan Jambu berjumlah 6.465 orang. Hal ini berarti ada adanya

peningkatan penduduk yang terjadi di Kecamatan Pangkalan Jambu sebesar 9%.

peningkatan jumlah penduduk pada tahun 2018 sebesar 9% juga dipengaruhi oleh

peningkatan angka kelahiran, kematian dan migrasi. Dilihat dari kepadatan

penduduk maka kepadatan penduduk Pangkalan Jambu adalah 15 jiwa/km2.

Dilihat berdasarkan gender, jumlah penduduk kecamatan pangkalan jambu tidak

jauh berbeda antara laik-laki dan perempuan. Meski jika dikalkulasi jumlah

penduduk perempuan lebih banyak, dengan sex ratio 99. ini berarti dari 100

penduduk perempuan akan terdapat 99 penduduk laki—laki. Namun pengaruh

paling besar pada pertumbuhan penduduk di Kecamatan Pangkalan Jambu adalah

36 Badan Pusat Statistik Merangin, Kecamatan Pangkalan Jambu Dalam Angka 2018

Page 52: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

38

karena faktor migrasi datang (imigrasi) yang terjadi di Kecamatan Pangkalan

Jambu.37

Tabel 3.1

Data Kependudukan Menurut Desa di Kecamatan Pangkalan

Jambu

No. Nama Desa Jumlah Penduduk Jumlah KK

(Jiwa)

1. Birun 653 204

2. Baru Pangkalan Jambu 429 135

3. Bukit Perentak 740 218

4. Tiga Alur Pangkalan Jambu 1.204 382

5. Bungo Tanjung 912 261

6. Sungai Jering 801 240

7. Kampung Limo 1.441 384

8. Tanjung Mudo 801 218

Jumlah 7.102 2.042

(Sumber Data : Kantor Camat Pangkalan Jambu, 2018)

D. Aspek Pemerintahan

1. Visi & Misi

Dalam menjalankan tugas Kecamatan Pangkalan Jambu memiliki visi

dan misi yang diterapkan dalam memberikan pelayanan optimal kepada

masyarakat Kecamatan Pangkalan Jambu. Visi Kecamatan Pangkalan Jambu yaitu

―Profesional, Aspiratif dan Inovatif dalam Membina, Melayani Sepenuh Hati dan

37 Arsip Data Kecamatan Pangkalan Jambu, 2018

Page 53: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

39

Memfasilitasi Masyarakat dalam Rangka Menuju Merangin Emas 2018‖.

Selanjutnya untuk mewujudkan visi tersebut, Kecamatan Pangkalan Jambu

memiliki misi sebagai berikut :

a.Melaksanakan pelayanan masyarakat dan pengkoordinasian penyelenggaraan

kegiatan pemerintah kecamatan

b. Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitasi pemerintah desa

c. Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitasi pembangunan wilayah d.

Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitasi kemasyarakatan38

2. Strukur Organisasi

Gambar 3.1

Struktur Organisasi Pemerintah Kecamatan Pangkalan Jambu

CAMAT

SEKRETARIS CAMAT

KASUBBAG UMUM KASUBBAG PERENCANAAN

& KEPEGAWAIAN & KEUANGAN

KASI PEMERINTAHAN KASI PPMDK KASI PELUM KASI SOSIAL

& TRANTIBUM

38 Arsip Data Kantor Kecamatan Pangkalan Jambu, 2018.

Page 54: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

40

(Sumber Data : Kantor Camat Pangkalan Jambu, 2019)

Dari Struktur tersebut di atas, maka dapat diketahui bahwa tugas dan tanggung

jawab pejabat kecamatan tersebut adalah :

a. Camat bertanggung jawab melakukan koordinasi terkait pemberdayaan

masyarakat, upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum,

penerapan serta penegakan aturan undang-undang, pelaksanaan pemeliharaan

prasarana serta fasilitas pelayanan umum dan kegiatan terkait pemerintahan

ruang lingkup wilayah kecamatan.

b. Sekretaris Camat bertanggung jawab melaksanakan penyusunan perencanaan

serta rancangan program kecamatan, Mengelola administrasi keuangan dan

kepegawaian serta pelaksanaan urusan umum lainnya berdasarkan perintah

wewenang dari camat.

c. Kasubbag Umum & Kepegawaian bertanggung jawab dalam memimpin,

merencanakan, mengatur, melakukan koordinasi, serta pengawasan terhadap

kegiatan pengelolaan administrasi, baik administrasi umum, perlengkapan,

maupun kepegawaian

d. Kassubag Perencanaan & Keuangan bertanggung jawab menyusun

perencanaan program dan kegiatan dan pengelolaan administrasi keuangan.

e. Kasi Pemerintahan & Trantibum bertanggung jawab merumuskan dan

melaksanakan kebijakan teknis bidang pemerintahan dan kebijakan teknis

bidang ketentraman dan ketertiban umum.

f. Kasi PPMDK bertanggung jawab melaksanakan dan membina pembangunan

serta mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat

Page 55: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

41

g. Kasi PELUM bertanggung jawab dalam perencanaan, pengorganisasian tugas

dan pelaksanaannya, pemantauan, pengevaluasian serta pelaporan mengenai

pelayanan umum.

h. Kasi Sosial bertanggung jawab atas perencanaan program pembinaan

kesehatan, pendidikan, kesejahteraan keluarga, keagamaan, sosial budaya dan

pemberdayaan masyarakat serta bantuan dan pelayanan sosial.

E. Kondisi Ekonomi

Pangkalan Jambu disebut sebagai lumbung padi terbesar bagi Kabupaten

Merangin. Pada tahun 2011 tanah seluas 30.022 hektare merupakan areal

persawahan. Mayoritas masyarakatnya bekerja sebagai petani/pekebun di berbagai

sektor pertanian seperti padi, karet, kopi maupun sayur-sayuran. Namun beberapa

tahun ini adanya penurunan produksi sektor pertanian yang terjadi di Kecamatan

Pangkalan Jambu. Hal ini disebabkan peralihan masyarakat dari sektor pertanian

menjadi sektor pertambangan.

Peralihan minat masyarakat berpengaruh terhadap kondisi ekonomi

masyarakat yang ada di Kecamatan Pangkalan Jambu. Desakan ekonomi dan

rendahnya pendapatan menjadi petani menjadi alasan kuat masyarakat mencoba

peruntungan sebagai penambang emas. Berdasarkan data yang dihimpun dari

Kecamatan Pangkalan Jambu. Keadaan Ekonomi dilihat dari Mata Pencaharian

penduduk adalah sebagai berikut.

Page 56: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

42

Tabel. 3.2

Jenis Mata Pencaharian Penduduk Kecamatan Pangkalan Jambu

No. Jenis Pekerjaan Jumlah (Jiwa) Persentase (%)

1. Petani/Pekebun 1.291 39,5

2. Pertukangan 231 7

3. PNS, TNI dan POLRI 187 5,5

4. Pensiunan 53 1,6

5. Peternak 215 6,5

6. Pedagang 437 13,4

7. Wiraswasta 250 7,7

8 Dan lain-lain 597 18,8

Jumlah 3.261 100%

Sumber Data : Kantor Camat Pangkalan Jambu, 2018

Dari data penduduk pada jenis mata pencaharian Kecamatan Pangkalan

Jambu, tidak ada yang menyatakan secara resmi atau tertulis tentang mata

pencaharian penduduk sebagai penambang emas. Hal ini dikarenakan aktivitas

penambangan emas tersebut dilakukan tanpa izin sehingga tidak ada data resmi

pemerintah akan jumlah penduduk yang bekerja di sektor pertambangan di

Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin. Semua jenis mata

pancaharian penduduk berpotensi untuk bekerja di sektor pertambangan emas

tanpa izin di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin.

Page 57: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

BAB IV

HASIL PEMBAHASAN PENELITIAN

A. Karakteristik Responden

Pada pembahasan penelitian berikut disajikan deskripsi data yang telah

diperoleh dalam penelitian. Data hasil penelitian diperoleh secara langsung dari

responden, yaitu angket penelitian dengan mengajukan pernyataan yang telah

disiapkan peneliti. Dalam penelitian ini berjumlah 99 responden masyarakat di

Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin.

Pada Penelitian ini menyajikan informasi mengenai keadaan umum

responden berdasarkan jenis kelamin, usia, status kependudukan, pendidikan

dan pendapatan responden sebelum dan setelah adanya pertambangan emas

tanpa izin di Kecamatan Pangkalan Jambu.

1. Jenis Kelamin

Tabel 4.1

Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Frekuensi Persentase %

Laki-Laki 77 77,8

Perempuan 22 22,2

Jumlah 99 100%

Sumber : Hasil Olah Data, 2019

Dilihat dari tabel 4.1 menunjukan bahwa jumlah responden segi jenis

kelamin tidak seimbang. Dimana yang paling mendominasi adalah laki-

laki berjumlah 77 orang atau dengan tingkat persentase 77,8% sedangkan

perempuan hanya 22 orang atau dengan persentase 22,2%.

43

Page 58: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

44

2. Usia

Tabel 4.2

Deskripsi Responden Berdasarkan Usia

Usia Frekuensi Persentase %

Kurang 25 – 35 tahun 31 31,3

36 – 45 tahun 30 30,2

46 – 55 tahun 22 22,2

Lebih dari 56 tahun 16 16,1

Jumlah 99 100%

Sumber : Hasil Olah Data, 2019

Usia responden penelitian yaitu kurang 25-35 tahun sebanyak 31

orang atau dengan persentase 31,3 % , 36-45 tahun sebanyak 30 orang atau

dengan persentase 30,2% , 46-55 tahun sebanyak 22 orang atau dengan

persentase 22,2% dan lebih dari 56 tahun sebanyak 16 orang atau dengan

persentase 16,1% .

3. Status Kependudukan

Tabel 4.3

Deskripsi Responden Berdasarkan Status Kependudukan

Status Kependudukan Frekuensi Persentase %

Asli daerah 84 84,8

Pendatang 15 15,2

Jumlah 99 100%

Sumber : Hasil Olah Data, 2019

Status kependukan responden yang merupakan masyarakat asli daerah

sebanyak 84 orang atau dengan tingkat persentase 84,8% dan yang

merupakan masyarakat pendatang sebanyak 15 orang atau dengan tingkat

persentase 15,2%.

Page 59: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

45

4. Pendidikan

Tabel 4.4

Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Pendidikan Frekuensi Persentase %

SD 40 40,4

SLTP 22 22,2

SLTA 31 31,3

Sarjana 6 6,1

Jumlah 99 100%

Sumber :Hasil Olah Data, 2019

Pendidikan terakhir responden penelitian yaitu dengan yang lulusan

SD sebanyak 40 orang atau dengan tingkat persentase 40,4% , untuk yang

lulusan setingkat SLTP sebanyak 22 orang atau dengan persentase 22,2%,

lulusan tingkat SLTA sebanyak 31 orang atau dengan tingkat persentase

31,3%, dan untuk lulusan sarjana sebanyak 6 orang atau dengan tingkat

persentase 6,1%.

5. Pendapatan Responden

Tabel 4.5

Deskripsi Responden Berdasarkan Pendapatan Sebelum Ada Pertambangan

Pendapatan/Bulan Frekuensi Persentase %

Tidak Bekerja 6 6,1

Rp 500.000 – Rp 1.500.000 55 55,5

>Rp 1.500.000 – Rp 2.500.000 23 23,2

>Rp 2.500.000 – Rp 3.500.000 12 12,1

>Rp 3.500.000 – Rp 4.500.000 3 3,1

>Rp 4.500.000 – Rp 5.500.000 0 0

>Rp 5.500.000 0 0

Page 60: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

46

Jumlah 99 100%

Sumber : Hasil Olah Data, 2019

Pendapatan responden per bulan sebelum adanya pertambangan emas

yang tidak bekerja berjumlah 6 orang atau dengan tingkat persentase 6,1%,

Rp500.000–Rp1500.000 berjumlah 55 orang atau dengan tingkat persentase

55,5%, >Rp1.500.000–Rp2.500.000 berjumlah 23 orang atau dengan tingkat

persentase 23,2% , >Rp2.500.000–Rp3.500.000 berjumlah 12 orang atau

dengan tingkat persentase 12,1%, >Rp3.500.000-Rp4.500.000 berjumlah 3

orang atau dengan tingkat persentase 3,1%, Sedangkan jumlah pendapatan dari

>Rp4.500.000 hingga >5.500.000 sebelum adanya pertambangan emas didapat

bahwa tidak ada responden yang mencapai pendapatan sebesar tersebut.

Tabel 4.6

Deskripsi Responden Berdasarkan Pendapatan Setelah Ada

Pertambangan

Pendapatan/Bulan Frekuensi Persentase (%)

Tidak Bekerja 0 0

Rp 500.000 – Rp 1.500.000 6 6,1

>Rp 1.500.000 – Rp 2.500.000 41 41,4

>Rp 2.500.000 – Rp 3.500.000 20 20,3

>Rp 3.500.000 – Rp 4.500.000 17 17,2

>Rp 4.500.000 – Rp 5.500.000 8 8

>Rp 5.500.000 7 7

Jumlah 99 100%

Sumber : Hasil Olah Data

Pendapatan responden per bulan setelah adanya pertambangan emas

yang tidak bekerja tidak ada atau dengan tingkat persentase 0% , Rp500.000–

Page 61: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

47

Rp1.500.000 berjumlah 6 orang atau dengan tingkat persentase 6,1% ,

>Rp1.500.000–Rp2.500.000 berjumlah 41 orang atau dengan tingkat

persentase 41,4%, >Rp2.500.000–Rp3.500.000 berjumlah 20 orang atau

dengan tingkat persentase 20,3%, jumlah pendapatan >Rp3.500.000–

Rp4.500.000 sebanyak 17 orang atau dengan tingkat persentase 17,2%, jumlah

>Rp4.500.000–Rp5.500.000 sebanyak 8 orang atau dengan tingkat persentase

8% dan responden dengan jumlah pendapatan >Rp 5.500.000 sebanyak 7

orang atau dengan tingkat persentase 7%.

Gambar 4.1

Grafik Perbandingan Berdasarkan Pendapatan Responden Sebelum

dan Setelah Adanya Pertambangan

70

60

Jum

lah

50 30

40

20

10

0

Pendapatan SetelahPertambangan Pendapatan Sebelum Pertambangan

Dari grafik di atas diketahui bahwa terjadinya peningkatan pendapatan

responden sebelum dan setelah adanya pertambangan emas tanpa izin. Hal ini

Page 62: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

48

ditunjukkan oleh naiknya garis grafik pendapatan setelah adanya pertambangan

jika dibandingkan dengan garis grafik pendapatan sebelum adanya pertambangan

emas tanpa izin yang terjadi pada masyarakat Kecamatan Pangkalan Jambu

Kabupaten Merangin

6. Pekerjaan Responden

Tabel 4.7

Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan Sebelum Ada Pertambangan

Pekerjaan Frekuensi Persentase (%)

Tidak Bekerja/Pengangguran 6 6

Petani/Pekebun 50 51

Pedagang 12 12

Peternak 4 4

Pertukangan 4 4

Pegawai Negeri Sipil 4 4

Supir 7 7

Wiraswasta 11 11

Guru Honorer 1 1

Jumlah 99 100%

Sumber : Hasil Olah Data, 2019

Pekerjaan responden sebelum pertambangan emas yang tidak bekerja

sebanyak 6 orang atau dengan tingkat persentase 6% , responden yang bekerja

sebagai petani/pekebun berjumlah 50 orang atau dengan tingkat persentase

51%, pedagang sebanyak 12 orang atau dengan tingkat persentase 12%,

peternak sebanyak 4 orang atau dengan tingkat persentase 4%, pertukangan

sebanyak 4 orang atau dengan tingkat persentase 4%, Pegawai Negeri Sipil

sebanyak 4 orang atau dengan tingkat persentase 4%, supir sebanyak 7 orang

Page 63: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

49

atau dengan tingkat persentase 7%, Wiraswasta sebanyak 11 orang atau dengan

tingkat persentase 11%, dan responden yang bekerja sebagai guru honorer

berjumlah 1 orang atau dengan tingkat persentase 1%.

Setelah adanya pertambangan terjadi peralihan mata pencaharian

penduduk dari sebelumnya ke sektor pertambangan. Hal ini dapat dbuktikan

pada data responden dalam pengisian kuesioner yang dilakukan peniliti. Pada

sektor pertambangan masyarakat perannya dapat sebagai pemilik lahan,

pemodal, kuli penambang dan lain sebagainya yang dapat dilihat dalam tabel

berikut :

Tabel 4.8

Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan Setelah Ada Pertambangan

Frekuensi Persentase (%)

Tidak Bekerja/Pengangguran 0 0

Petani/Pekebun 2 2,1

Pedagang 16 16,2

Pertukangan 1 1

Pegawai Negeri Sipil 1 1

Wiraswasta 1 1

Guru Honorer 1 1

Pemilik Lahan 22 22,2

Pemodal 15 15,1

Kuli Penambang 40 40,4

Jumlah 99 100%

Sumber : Hasil Olah Data,2019

Pekerjaan responden setelah adanya pertambangan emas yang tidak

bekerja/pengangguran tidak ada atau dengan tingkat persentase 0%. Responden

Page 64: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

50

yang bekerja sebagai petani/pekebun sebanyak 2 orang atau dengan tingkat

persentase 16,2% , pedagang sebanyak 16 orang atau dengan tingkat persentase

16,2%, pertukangan sebanyak 1 orang atau dengan tingkat persentase 1%,

Pegawai Negeri Sipil sebanyak 1 orang atau dengan tingkat persentase 1%,

Wiraswasta sebanyak 1 orang atau dengan tingkat persentase 1%, guru honorer

sebanyak 1 orang atau dengan tingkat persentase 1%. Pada sektor

pertambangan, responden yang berperan sebagai pemilik lahan areal

pertambangan sebanyak 22 orang atau dengan tingkat persentase 22,2%,

sebagai pemodal sebanyak 15 orang atau dengan tingkat persentase 15,1%, dan

responden yang bekerja sebagai kuli penambang berjumlah 40 orang atau

dengan tingkat persentase 40,4%.

Gambar 4.2

Grafik Peralihan Mata Pencaharian Responden Setelah Ada Pertambangan

Petani

2% Pensiunan

1%

Pedagang Wiraswasta

16% 1%

Pertukangan 1%

Pertambangan Guru Honorer

78%

1%

Dari grafik di atas dapat diketahui bahwa terjadinya peralihan mata

pencaharian responden ke sektor pertambangan sebagai pemilik lahan, pemodal

dan kuli penambang yang berjumlah 77 orang atau dengan persentase 78% .

Page 65: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

51

Pekerjaan responden pada sektor pertambangan merupakan pekerjaan sampingan

karena aktivitas pertambangan emas ini dilakukan tanpa adanya izin operasional

pemerintah. Walaupun hanya pekerjaan sampingan namun tak dipungkiri bahwa

pekerjaan pada sektor pertambangan ini baik sebagai pemilik lahan, pemodal dan

kuli penambang menjadi sumber utama pendapatan masyarakat setempat beberapa

tahun terakhir dan berdampak terhadap perekonomian karena meliputi sebagian

besar masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin.

B. Hasil Analisis Data

1. Analisis Regresi Sederhana

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis

regresi dengan menggunakan regresi linear sederhana. Tujuannya untuk

mengetahui pengaruh variabel independen (X) terhadap variabel dependen (Y).

Hasil regresi dapat dilihat dalam tabel di bawah ini.

Tabel 4.9

Hasil Uji Regresi Linear Sederhana

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized T Sig.

Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) 9,780 3,812 2,565 ,012 1

PERTAMBANGAN ,744 ,124 ,521 6,017 ,000 a. Dependent Variable: PEREKONOMIAN MASYARAKAT

Sumber : Hasil Olahan Data, 2019

Dari hasil tersebut persamaan regresi dapat diperoleh dari standardized

coefficient, hal ini karena pengukurannya menggunakan skala penilaian likert,

sehingga persamaannya sebagai berikut :

Page 66: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

52

Y = a + b X + e

Y = 9,780 + 0,744X + e

Hasil analisis menunjukan bahwa besarnya nilai konstanta yang

dihasilkan adalah sebesar 9,780 dan koefisien dampak pertambangan sebesar

0,744, artinya pertambangan bersifat positif dan signifikan terhadap

perekonomian masyarakat. Hal ini membuktikan bahwa dampak pertambangan

terhadap perekonomian masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu

berdampak positif.

2. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi

variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal

atau tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi data normal

atau mendekati normal. Pada prinsipnya normalitas data dideteksi dengan

melihat data (titik), pada sumbu diagonal pada gambar berikut.

Gambar 4.3

Hasil Uji Normalitas

Page 67: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

53

Dilihat dari grafik normal probility plot tampak titik menyebar

terhimpit di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah diagonal. Hal ini

dapat dikatakan residual terdistribusi secara normal. Untuk lebih

memastikan, maka residual dapat diuji komolgrav di bawah ini.

Tabel 4.10

Hasil Uji Normalitas Kolmograv-Smirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 99

Normal Parametersa,b

Mean ,0000000

Std. Deviation 2,27033814

Absolute ,080

Most Extreme Differences Positive ,041

Negative -,080

Kolmogorov-Smirnov Z ,793

Asymp. Sig. (2-tailed) ,556 a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Berdasarkan uji normalitas diketahui nilai Kolmogorov-Smirnov Z

sebesar 0,793 dan signifikansi 0,556. Karena nilai signifikan >0,05 yaitu

0.566 maka data terdistribusi normal dan asumsi normalitas terpenuhi.

3. Uji Statistik

a. Uji Parsial (Uji t)

Uji t digunakan menguji apakah variabel bebas (independen) memiliki

pengaruh signifikan terhadap variabel terikat (dependen) pada tingkat

signifikansi 0,05 atau 5% dengan menganggap variabel bebas bernilai

konstan. Diperoleh data statistik sebagai berikut.

Page 68: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

54

Tabel 4.11

Hasil Uji T

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized T Sig.

Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) 9,780 3,812 2,565 ,012 1

PERTAMBANGAN ,744 ,124 ,521 6,017 ,000 a. Dependent Variable: PEREKONOMIAN MASYARAKAT

Ketentuan ttabel :

Tingka signifikansi >0,05

Df = n – k

Df = 99 – 2

Df = 97 maka ttabel diketahui = 1,984

Dari hasil uji t diatas, diketahui untuk variabel pertambangan

mempunyai nilai t sebesar 6,017 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000.

Pertambangan berpengaruh terhadap tingkat perekonomian masyarakat

karena nilai thitung > ttabel atau 6,017 > 1,984 dan signifikan yang dihasilkan

0,000 < 0,05. Dengan ini berarti bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan

kata lain bahwa ada dampak yang signifikan antara pertambangan (X)

terhadap tingkat perekonomian masyarakat (Y) di Kecamatan Pangkalan

Jambu Kabupaten Merangin.

4. Koefisien determinan (R Square)

Analisis koefisien deterrminasi dilakukan untuk mengetahui seberapa

besar nilai persentase kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat.

Page 69: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

55

Dari hasil perhitungan melalui alat ukur statistik software didapatkan nilai

koefisien determinasi sebagai berikut.

Tabel 4.12

Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the

Estimate

1 ,521a

,272 ,264 2,282

a. Predictors: (Constant), PERTAMBANGAN

b. Dependent Variable: PEREKONOMIAN MASYARAKAT

Berdarkan tabel 4.12 menunjukan bahwa nilai R (korelasi) sebesar

0,521 sehingga variabel dependen dan variabel independen dapat dikatakan

bahwa memiliki korelasi atau hubungan yang kuat. Selanjutnya angka

koefisien determinasi (R2) sebesar 0,272 atau sama dengan 27,2%. Hal ini

berarti bahwa kemampuan variabel dependen (pertambangan)

mempengaruhi variabel independen (perekonomian masyarakat) sebesar

27,2%. Sedangkan sisanya 72,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak

dimasukan dalam penelitian ini.

C. Pembahasan

Analisis Dampak Penambangan Emas Tanpa Izin Terhadap Perekonomian

Masyarakat

Berdasarkan hasil wawancara dan observasi lapangan diketahui bahwa

faktor pendorong pertambangan emas tanpa izin yang terjadi di Kecamatan

Pangkalan akibat kesulitan ekonomi, rendahnya harga di sektor pertanian bagi

Page 70: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

56

masyarakat yang bekerja sebagai petani/pekebun dan tingginya tingkat

keberhasilan masyarakat dalam membuka areal pertambangan. Dampak

pertambangan emas tanpa izin ini dapat berupa dampak positif dan negatif.

Dampak positifnya dapat meningkatkan perekonomian pada tingkat pendapatan,

tingkat pendidikan, kepemilikan aset hingga jenis pemukiman. Sedangkan

dampak negatifnya ialah rusaknya lingkungan yang dijadikan areal pertambangan,

pencemaran alam, membahayakan keselamatan dan kesehatan pekerja tambang

dan juga melanggar aturan pemerintah.

Pada aspek tingkat pendapatan dapat dibandingkan dari tabel 4.5 sebelum

ada pertambangan dengan tabel 4.6 setelah ada pertambangan emas dapat terlihat

bahwa terjadinya peluang kerja terhadap responden dengan tidak adanya atau 0%

responden yang tidak bekerja/pengangguran. Tingkat pendapatan responden pun

bertambah dengan hanya 6 orang atau dengan tingkat 6,1% responden yang

pendapatannya berjumlah Rp500.000-Rp1.500.000.

Pada penyerapan dan peralihan mata pencaharian responden dapat dilihat

pada Gambar 4.2 Grafik Peralihan Mata Pencaharian Responden Setelah Adanya

Pertambangan dapat dilihat bahwa 78% responden beralih profesi ke sektor

pertambangan yang berperan sebagai pemilik lahan, pemodal dan kuli

penambang. Selain itu sejak kehadiran pertambangan emas ini tidak ada

responden yang tidak bekerja/pengangguran.

Dari hasil uji asumsi klasik diketahui bahwa berdasarkan hasil gambar

scatter plot di atas didapatkan bahwa titik-tik data menyebar di atas dan di bawah

atau di sekitar angka 0. Penyebaran titik-titik membentuk pola yang teratur. Hal

Page 71: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

57

ini dapat dikatakan residual terdistribusi secara normal. Untuk lebih memastikan,

maka peneliti menggunakan uji komolgrav yang kemudian diketahui nilai

Kolmogorov-Smirnov Z sebesar 0,793 dan signifikansi 0,556. Karena nilai

signifikan >0,05 yaitu 0.588 maka dapat dinyatakan bahwa data terdistribusi

normal dan asumsi normalitas terpenuhi.

Hasil analisis pada regresi sederhana menunjukan bahwa besarnya nilai

konstanta yang dihasilkan adalah sebesar 9,780 dan koefisien dampak

pertambangan sebesar 0,744, artinya pertambangan bersifat positif dan

signifikan terhadap perekonomian masyarakat.

Pada hasil uji t diketahui untuk variabel pertambangan mempunyai nilai t

sebesar 6,017 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000. Pertambangan berpengaruh

terhadap tingkat perekonomian masyarakat karena nilai thitung > ttabel atau 6,017 >

1,984 dan signifikan yang dihasilkan 0,000 < 0,05.

Pada uji koefisien determinasi menunjukan bahwa nilai R (korelasi)

sebesar 0,521 sehingga variabel dependen dan variabel independen dapat

dikatakan bahwa memiliki korelasi atau hubungan yang kuat. Selanjutnya angka

koefisien determinasi (R2) sebesar 0,272 atau sama dengan 27,2%. Hal ini berarti

bahwa kemampuan variabel dependen (pertambangan) mempengaruhi variabel

independen (perekonomian masyarakat) sebesar 27,2%. Sedangkan sisanya 72,8%

dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dimasukan dalam penelitian ini.

Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti dengan berpedoman

pada instrumen pengumpulan data (IPT) dengan ini dapat dinyatakan bahwa Ha

diterima dan Ho ditolak. Dengan kata lain bahwa ada dampak yang signifikan

Page 72: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

58

antara pertambangan emas tanpa izin (X) terhadap tingkat perekonomian

masyarakat (Y) di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin.

Page 73: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat diambil

kesimpulan pada pengujian dampak pertambangan terhadap perekonomian

masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin bahwa dapat

disimpulkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan kata lain bahwa ada

dampak yang signifikan antara pertambangan emas tanpa izin (X) terhadap tingkat

perekonomian masyarakat (Y) di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten

Merangin.

Penelitian dilakukan dengan menggunakan persamaan regresi linear

sederhana. Penelitian ini menunjukkan adanya dampak pertambangan (X) emas

tanpa izin terhadap perekonomian masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu

Kabupaten Merangin.

Pertambangan berpengaruh signifikan terhadap tingkat perekonomian

masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin. Dikarenakan

pertambangan ditunjukkan dengan nilai thitung > ttabel (6,017 > 1,984) dan

signifikan yang dihasilkan 0,000 < 0,05.

Faktor penguat uji statistik ialah berdasarkan hasil observasi dan

wawancara diperoleh bahwa penyebab utama kehadiran maraknya aktivitas

pertambangan emas tanpa izin disebabkan sulitnya perekonomian masyarakat dan

rendahnya pendapatan menjadi petani/pekebun. Selain itu tingginya rata-rata

keberhasilan masyarakat dalam membuka areal pertambangan emas tanpa izin

59

Page 74: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

60

menjadikan aktivitas ini semakin marak digeluti masyarakat. Hal ini dapat

dibuktikan dengan perubahan bangunan rumah secara total dan banyaknya

masyarakat dalam kepemilikan aset kendaraan. Walaupun pertambangan emas

tanpa izin (PETI) berdampak positif bagi perekonomian masyarakat di Kecamatan

Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin, namun aktivitas ini seharusnya tidak

boleh terus dibiarkan karena merusak lingkungan, mencemari alam dan juga

melanggar aturan pemerintah. Untuk itu agar aktivitas pertambangan emas tanpa

izin tidak lagi terulang di Kecamatan Pangkalan Jambu maka diperlukan inovasi

kebijakan pemerintah bekerja sama dengan masyarakat sebagai pelaku suapaya

pertambangan ini diberikan izin secara legal sesuai Undang-undang No. 4 Tahun

2009 tentang pertambangan batu bara dan mineral yang terjadi di Kecamatan

Pangkalan Jambu Kabupaten Merangin.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah disajikan maka

selanjutnya peneliti menyampaikan saran-saran yang kiranya dapat memberikan

manfaat kepada pihak-pihak yang terkait atas hasil penelitian ini. Adapun saran-

saran yang dapt disampaikan adalah sebagai berikut :

1. Bagi Praktisi

Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh pihak terkait agar dapat

meningkatkan perekonomian masyarakat sehingga kesejahteraan dapat

tercapai. Berdasarkan hasil penelitian ini bahwa perekonomian masyarakat

meningkat dengan kehadiran pertambangan emas, namun aktivitas

pertambangan emas ini tidak adanya izin operasional pemerintah yang

Page 75: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

61

berdampak terhadap rusaknya ekologi lingkungan dan terancamnya

keselamatan pekerja tambang. Dengan adanya hal tersebut perlunya sosialisasi

pemerintah terhadap masyarakat agar pertambangan emas tanpa izin tidak

terjadi lagi, selain itu harus ada sinergi pemerintah dalam upaya meningkatkan

perekonomian masyarakat selain dengan bertambang emas sehingga

kesejahteraan penduduk dapat tercapai.

2. Bagi Akedemik

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai referensi

dan dokumentasi bagi pihak kampus sebagai bahan penelitian selanjutnya

dalam melakukan penelitian yang berkaitan dengan dampak pertambangan

terhadap perekonomian masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu

Kabupaten Merangin. Meskipun peneliti dalam melakukan penelitiannya

mengalami berbagai kendala dalam pencarian informasi karena menyangkut

kerahasian data.

3. Bagi peneliti selanjutnya

Diharapkan bisa menemukan faktor-faktor yang mempengaruhi

perekonomian masyarakat di Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten

Merangin.

Page 76: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

DAFTAR PUSTAKA

A. Literatur

Al-Qur‟an dan Terjemahannya, Semarang : C.V Toha Putra, 1989

Agus Widarjono, Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya Disertai Paduan Eviews, (Yogyakarta : UPP STIM YKPS)

Bambang Juanda, Ekonometrika : Permodelan dan Pendugaan, Bogor : IPB Press, 2009

Budihardjo, Perkembangan Ekonomi Masyarakat Daerah Jambi – Studi Masa Kolonial, Philosophy Press, University of Michigan, 2001

Gunawan Sumodiningrat, Membangun Perekonomian Rakyat, Yogyakarta: IDEA ,1998

Gunawan Suratmo, Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, Yogyakarta : Gadjah Mada University Press, 2004

Husaini Umar, Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007

Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian Skripsi, Tesis, Disertasi,dan karya ilmiah, Jakarta: Prenadamedia Group, 2011

Muhammad Teguh, Metodelogi Penilitian Ekonomi Teori dan Aplikasi, Jakarta :

PT. Raja Grafindo Persada, 2005

Nandang Sudrajat, Teori dan Praktik Pertambangan Indonesia Menurut Hukum, Pustaka Yustisia, Jakarta, 2010

Sudaryono, Metodologi Penilitian, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada, 2017

Sugiyono, Metode Penilitian Kuantitatif, Kualitatif dan RND, Bandung : Alfabeta, 2013

Tim Penulis Fakultas Syariah, Pedoman Penulisan Skripsi (Edisi Revisi), Jambi ; Syariah Press, 2012

62

Page 77: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

63

B. Lain-lain

Balai Pengkajian Teknologi dan Lingkungan Provinsi Jambi, 2017

Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2016

Status Laporan Lingkungan Hidup Provinsi Jambi, 2016

Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi

Badan Pusat Statistik Merangin, Kecamatan Pangkalan Jambu Dalam Angka 2018

Arsip Data Pemeritah Kantor Camat Pangkalan Jambu

http://ejournal.skpm.ipb.ac.id/index.php/jskpm/article/view/193, Diakses 05

Desember 2018

https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/geber-mewah-dongkrak-produksi-

padi-menjadi-802-4-ton-di-merangin, diakses 15 Desember 2018

http://belajarterusjanganmenyerah.blogspot.com/2010/01/pertambangan-

jambi.html, diakses pada 3 Januari 2019

Ahyani, Pengaruh Kegiatan Penambangan Emas Terhadap Kondisi Kerusakan Tanah Pada Wilayah Pertambangan Rakyat di Bombana Provinsi Sulawesi Tenggara, Tesis Ilmu Lingkungan, Universitas Diponegoro, 2011

Edi Farlan, Dampak Pertambangan Emas Tradisional Terhadap Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat di Gampong Mersak Kecamata Kluet Tengah Kabupaten Aceh Selatan, Jurnal Ilmiah Pertanian Unsyiah, 2016

Fitri Amalia, Etika Bisnis Islam : Konsep dan Implementasi Pada Pelaku Usaha Kecil, Skripsi FEB, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2013

Hamdi, Kontribusi Pertambangan Emas Rakyat Terhadap Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penambang Desa Taman Baru Kecamatan SekotongPerspektif Ekonomi Islam, Skripsi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, IAIN Mataram, 2016

Ismatul Hidayah, Kajian Dampak Penambangan Emas terhadap Aspek Sosial Ekonomi dan Lingkungan Pertanian di Kabupaten Buru, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Maluku, 2016

Meri Yuliana, Dampak Penambangan Batu Gunung Di Desa Merangin Kecamatan Kuok Ditinjau Menurut Ekonomi Islam, Skripsi Fakultas

Syariah dan Ilmu Hukum, UIN Suska Riau, 2013

Page 78: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

64

Nopriadi, Dampak Aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (Peti) Terhadap Pencemaran Air Sungai, Sosial Ekonomi, dan Solusinya di Kabupaten Kuantan Singing, 2016

Wibisono, Model Kebijakan Pengelolaan Lingkungan Pertambangan Mineral yang Berkelanjutan (Studi Kasus: Pengelolaan Lingkungan ModADA Di Kabupaten Mimika, Papua), Disertasi Institut Pertanian Bogor, 2008

Wira Fuji Astuti, Dampak Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin Terhadap

Kesejahteraan Rumah Tangga Gurandil, Skripsi Fakultas Ekologi

Manusia Institut Pertanian Bogor Bogor, 2015

Page 79: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 80: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

Lampiran 1 Kuesioner

KUESIONER

“ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN TERHADAP

EKONOMI MASYARAKAT DI KECAMATAN PANGKALAN JAMBU

KABUPATEN MERANGIN”

Sehubungan dengan adanya penelitian untuk tugas akhir program Strata

Satu (S1), saya Nailis Sa’adah A mahasiswi UIN STS Jambi jurusan Ekonomi

Syariah meminta kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i untuk membantu penelitian saya

yang berjudul “Analisis Dampak Pertambangan Emas Tanpa Izin Terhadap

Ekonomi Masyarakat (Studi Kecamatan Pangkalan Jambu Kabupaten

Merangin)”. Atas kerja sama dan bantuannya saya ucapkan terima kasih.

A. IDENTITAS RESPONDEN

No. Responden (diisi peneliti): .....................

Nama : ............................................................................... ..

Jenis Kelamin : Laki-Laki Perempuan

Usia : Kurang 25-35 tahun 36 – 45 tahun

46 - 55 tahun Lebih 56 tahun

Status Kependudukan : Asli daerah

Pendatang, dari daerah...................................

Pendidikan Terakhir : ...............................

Status : ................................

Pekerjaaan : ..................................................................................

Pendapatan sebelum ada Pertambangan:

Rp 500.000 – Rp 1.500.000

> Rp 1.500.000 – Rp 2.500.000

> Rp 2.500.000 – Rp 3.500.000

> Rp 3.500.000 – Rp 4.500.000

> Rp 4.500.000 – Rp 5.500.000

Page 81: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

>Rp 5.500.000

Pekerjaan : ................................................................

Pendapatan setelah ada Pertambangan :

Rp 500.000 – Rp 1.500.000

> Rp 1.500.000 – Rp 2.500.000

> Rp 2.500.000 – Rp 3.500.000

> Rp 3.500.000 – Rp 4.500.000

> Rp 4.500.000 – Rp 5.500.000

>Rp 5.500.000

B. PERTAMBANGAN (X)

No. Pernyataan SS S RR TS STS

1. Usaha pertambangan emas menyebabkan

rusaknya ekosistem lingkungan

2. Sebelum ada pertambangan emas mayoritas

masyarakat ber profesi sebagai petani/pekebun

3. Maraknya aktivitas pertambangan emas akibat

menurunnya komoditas harga pada sektor

pertanian

4. Bertambang emas berdampak buruk bagi

keselamatan dan kesehatan pekerja tambang

5. Pertambangan emas di Kecamatan Pangkalan

Jambu masih dilakukan secara tradisional

6. Aktivitas penambangan emas memberikan

manfaat bagi masyarakat yang terkena dampak

7. Usaha Pertambangan emas di Kecamatan

Pangkalan Jambu dilakukan tanpa izin

pemerintah

Page 82: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

C. EKONOMI MASYARAKAT (Y)

No. Pernyataan SS S RR TS STS

1. Usaha pertambangan emas membuka

kesempatan kerja yang cukup besar di daerah

2. Tenaga kerja lokal mendapat prioritas untuk

bekerja tambang

3. Upah yang diterima sesuai dengan harapan

masyarakat

4. Usaha pertambangan emas meningkatkan

penghasilan responden

5. Usaha pertambangan emas meningkatkan

kemampuan responden dalam kepemilikan aset

6. Pertambangan emas menumbuhkan peluang

usaha lain bagi masyarakat

7. Aktifitas penambang emas menyebabkan

berkurangnya peluang pendapatan masyarakat di

bidang pertanian

8. Aktifitas penambangan emas menyebabkan

berkurangnya pendapatan masyarakat Non-

pertanian

Keterangan

SS : Sangat Setuju

S: Setuju

RR: Ragu-Ragu

TS

: Tidak Setuju

STS

: Sangat Tidak Setuju

Page 83: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

Lampiran 2 Data Jawaban Responden

No Pertambangan (X) Jumlah Ekonomi Masyarakat (Y) Jumlah

X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8

1 4 5 5 4 4 4 4 30 4 4 4 4 4 4

4 2 30

2 5 5 5 5 5 4 5 34 5 4 4 5 5 5

5 3 36

3 4 4 5 5 5 4 5 32 5 5 4 4 4 5

5 3 35

4 5 5 5 5 5 5 5 35 5 4 5 5 5 5

4 2 35

5 5 5 5 5 5 4 5 34 5 4 4 5 4 5

5 2 34

6 5 5 5 4 4 4 5 32 5 5 4 5 5 5

4 2 35

7 5 5 5 5 5 5 5 35 5 5 5 5 5 4

5 3 37

8 5 5 5 4 4 5 5 33 5 4 4 5 5 5

4 2 34

9 4 5 5 4 4 5 5 32 4 4 4 5 4 5

5 4 35

10 5 4 4 4 3 4 4 28 4 4 4 4 4 4

5 4 33

11 5 5 5 4 4 4 5 32 5 5 4 5 5 4

5 2 35

12 5 5 5 4 3 4 5 31 5 4 4 2 4 5

5 2 31

13 5 5 5 4 4 4 5 32 5 5 4 5 5 4

5 4 37

14 5 5 5 4 3 5 5 32 5 4 5 5 5 4

5 2 35

15 5 5 5 5 5 4 5 34 5 5 4 5 5 5

5 2 36

Page 84: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

16 5 5 5 4 2 5 5 31 5 5 5 5 5 5 5 2 37

17 5 5 5 4 4 5 5 33 5 5 5 5 5 4 5 3 37

18 5 5 5 4 3 4 5 31 5 5 4 5 5 4 5 2 35

19 5 5 4 4 4 4 5 31 5 5 4 5 5 4 5 3 36

20 5 5 4 4 3 5 5 31 5 4 5 5 5 5 4 3 36

21 5 5 5 5 5 4 5 34 5 5 4 4 5 5 4 2 34

22 5 5 5 5 5 4 5 34 5 5 4 4 5 5 4 2 34

23 5 4 4 4 4 4 5 30 5 2 4 4 5 5 4 3 32

24 4 5 5 4 3 4 5 30 4 4 4 5 5 5 4 2 33

25 5 4 4 4 4 4 5 30 5 5 4 4 4 4 4 3 33

26 5 5 5 4 3 4 5 31 5 4 4 4 4 4 5 3 33

27 4 4 4 5 4 4 5 30 5 2 4 5 4 5 5 4 34

28 5 5 5 5 5 4 5 34 5 5 4 4 5 5 4 2 34

29 5 4 4 5 5 5 5 33 5 5 5 5 5 4 5 2 36

30 5 5 4 4 3 5 5 31 5 5 5 5 5 5 5 3 38

31 5 5 5 4 4 5 5 33 5 5 5 5 5 4 5 2 36

32 5 5 5 4 4 5 5 33 5 5 5 5 5 5 5 3 38

33 5 5 4 4 4 4 5 31 5 4 4 5 5 5 5 3 36

Page 85: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

34 5 5 5 5 5 4 5 34 5 4 4 5 4 4 5 3 34

35 5 4 4 4 3 4 4 28 4 4 4 4 4 4 5 3 32

36 5 4 4 4 5 4 4 30 5 4 4 4 5 5 5 3 35

37 5 5 5 4 3 4 5 31 5 4 4 4 5 4 5 3 34

38 5 5 5 4 3 4 5 31 5 4 4 4 5 4 4 3 33

39 5 5 5 5 5 5 5 35 5 5 5 5 5 5 5 2 37

40 5 5 5 4 3 5 5 32 5 5 5 5 5 5 5 2 37

41 4 4 4 4 3 3 5 27 4 4 4 2 4 5 4 2 29

42 5 4 4 4 4 4 5 30 4 4 4 4 4 4 4 2 30

43 5 4 4 4 4 3 5 29 4 4 4 2 4 5 4 2 29

44 4 5 4 4 3 4 5 29 4 4 4 5 5 5 4 3 34

45 5 5 4 5 5 4 4 32 4 4 2 2 4 4 4 4 28

46 4 4 4 4 4 4 5 29 4 4 4 4 3 4 4 2 29

47 5 5 5 4 3 5 4 31 4 4 5 5 5 4 5 2 34

48 4 4 4 4 4 4 4 28 4 4 4 4 4 2 4 2 28

49 4 5 5 4 3 4 4 29 4 4 2 2 4 4 5 2 27

50 4 4 4 4 4 5 4 29 4 4 5 5 5 4 4 2 33

51 4 4 4 4 3 4 4 27 4 4 2 4 4 4 4 2 28

Page 86: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

52 4 4 4 4 4 4 5 29 4 4 4 4 4 4 4 2 30

53 4 5 5 4 4 4 5 31 4 4 5 4 5 5 4 2 33

54 5 5 5 4 4 4 4 31 4 4 4 4 5 4 5 2 32

55 5 4 4 5 5 4 5 32 4 4 4 4 5 4 4 2 31

56 5 4 4 4 3 4 5 29 5 4 4 4 5 5 4 2 33

57 4 4 4 5 5 5 5 32 4 4 5 4 5 4 4 4 34

58 5 5 4 4 3 4 5 30 5 4 4 4 5 4 4 2 32

59 4 4 4 5 5 4 5 31 4 4 4 4 4 4 4 2 30

60 5 5 5 4 3 4 4 30 4 4 4 4 5 4 5 2 32

61 4 5 5 4 4 4 4 30 4 4 4 4 4 4 5 2 31

62 4 4 4 4 4 4 4 28 5 4 4 4 5 4 4 3 33

63 4 4 4 5 5 4 5 31 5 4 4 4 4 2 4 2 29

64 5 5 5 4 4 4 5 32 4 4 4 5 5 4 5 2 33

65 5 4 4 4 4 4 5 30 4 5 4 4 5 4 5 3 34

66 4 5 5 4 3 4 5 30 4 5 4 4 4 4 5 3 33

67 4 4 5 5 4 4 4 30 5 5 4 4 4 4 5 2 33

68 4 5 5 4 4 4 5 31 4 4 4 5 5 4 5 2 33

69 4 5 5 5 4 3 4 30 4 4 2 2 4 4 5 2 27

Page 87: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

70 4 4 5 5 4 4 4 30 5 4 4 4 4 4 4 3 32

71 5 4 4 4 3 4 5 29 4 4 4 4 5 4 4 2 31

72 4 4 4 5 4 4 4 29 4 5 4 4 4 4 4 3 32

73 4 4 4 4 3 5 5 29 5 4 4 5 5 5 4 2 34

74 5 5 5 4 4 3 5 31 4 4 2 2 4 4 4 2 26

75 4 4 4 4 4 4 4 28 4 4 4 4 5 4 4 3 32

76 5 5 4 4 3 4 5 30 4 4 4 4 4 4 5 3 32

77 4 4 4 4 4 4 4 28 5 5 4 4 4 4 4 3 33

78 4 4 4 4 4 4 4 28 4 4 4 4 4 4 4 3 31

79 5 5 5 5 5 4 4 33 4 4 4 4 5 4 4 3 32

80 4 5 5 4 4 4 5 31 4 4 4 4 4 4 4 2 30

81 5 4 4 5 5 4 5 32 5 4 4 4 5 4 4 3 33

82 5 5 5 4 4 4 5 32 4 4 4 4 5 4 4 3 32

83 4 4 5 4 4 4 5 30 4 4 4 4 4 5 4 3 32

84 4 5 5 4 3 4 4 29 4 4 4 4 4 4 5 2 31

85 5 4 4 4 3 4 5 29 5 4 4 2 2 5 5 2 29

86 4 4 4 4 4 4 5 29 5 5 4 4 4 4 5 3 34

87 5 4 4 4 4 4 5 30 4 4 4 4 4 4 4 3 31

Page 88: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

88 5 5 5 4 3 4 5 31 4 4 4 5 5 4 4 2 32

89 4 5 5 4 3 4 4 29 4 4 4 4 4 4 4 3 31

90 5 5 4 4 4 4 5 31 5 4 4 4 5 4 4 3 33

91 4 4 5 4 4 4 5 30 4 4 4 4 5 4 5 2 32

92 5 4 4 4 4 4 5 30 4 4 4 4 5 4 5 3 33

93 4 4 4 4 4 4 5 29 4 4 4 4 4 5 4 3 32

94 5 5 5 4 4 3 5 31 4 4 3 2 4 3 5 2 27

95 5 4 4 4 4 4 5 30 4 4 4 2 2 4 5 2 27

96 4 4 4 4 4 4 4 28 4 5 4 4 4 4 5 2 32

97 5 4 4 4 4 4 4 29 4 4 4 4 4 5 4 2 31

98 4 5 5 4 4 4 5 31 4 4 4 4 4 4 4 3 31

99 5 5 5 5 5 4 5 34 5 5 4 4 5 4 4 2 33

Page 89: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

Lampiran 3 Data Profil Responden

No. Nama Jenis Usia Pendidikan Status Pekerjaan Penghasilan sebelum Pekerjaan Penghasilan setelah

Kelamin Kependudukan sebelum ada ada pertambangan Setelah ada ada pertambangan

pertambangan (Rp ) pertambangan (Rp )

1 Rapikoh Perempuan 46 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pedagang >1.500.000-2.500.000

2 Fiko Febri Laki-Laki 27 Tahun SLTP Asli Daerah Wiraswasta 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

3 Joko Sugiono Laki-Laki 39 Tahun SLTA Pendatang Petani 500.000-1.500.000 Pedagang >1.500.000-2.500.000

4 Irhamna Laki-Laki 60 Tahun SD Asli Daerah Petani >2.500.000-3.500.000 Pemilik lahan >3.500.000-4.500.000

5 Hendra Laki-Laki 36 Tahun SLTP Asli Daerah Supir >1.500.000-2.500.000 Kuli Penambang >2.500.000-3.500.000

6 Yon Sahrial Laki-Laki 39 Tahun SLTP Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >2.500.000-3.500.000

7 Hendri Laki-Laki 36 Tahun SLTA Asli Daerah Peternak 500.000-1.500.000 Pemodal >3.500.000-4.500.000

8 Makmur Laki-Laki 46 Tahun SD Asli Daerah Pedagang >1.500.000-2.500.000 Pemodal >4.500.000-5.500.000

9 Syafruddin Laki-Laki 45 Tahun SLTP Asli Daerah Pedagang >2.500.000-3.500.000 Pemilik lahan >3.500.000-4.500.000

10 Suhaina Perempuan 50 Tahun SD Asli Daerah Tidak Berkerja 0 Pedagang >1.500.000-2.500.000

11 Safrudin Laki-Laki 45 Tahun SLTP Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >3.500.000-4.500.000

12 Syarkawi Laki-Laki 56 Tahun SD Pendatang Petani >2.500.000-3.500.000 Kuli Penambang >2.500.000-3.500.000

13 Pian Laki-Laki 60 Tahun SD Asli Daerah Petani >2.500.000-3.500.000 Pemilik lahan >3.500.000-4.500.000

14 Jon Laki-Laki 45 Tahun SLTA Asli Daerah Wiraswasta >2.500.000-3.500.000 Pemilik lahan >5.500.000

15 Zainal Abidin Laki-Laki 62 Tahun SD Asli Daerah Petani >2.500.000-3.500.000 Pemilik lahan >3.500.000-4.500.000

16 Zainudin Laki-Laki 42 Tahun SLTA Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemodal >4.500.000-5.500.000

17 Amir Laki-Laki 56 Tahun SD Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >3.500.000-4.500.000

Page 90: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

18 Umar Laki-Laki 34 Tahun SLTA Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >3.500.000-4.500.000

19 Natasan Laki-Laki 60 Tahun SLTP Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >3.500.000-4.500.000

20 Ramlah Perempuan 56 Tahun SD Asli Daerah Pedagang 500.000-1.500.000 Pedagang >1.500.000-2.500.000

21 Amerudin Laki-Laki 44 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

22 Herman Laki-Laki 43 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

23 Al Amin Laki-Laki 37 Tahun SLTA Pendatang Wiraswasta 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

24 Mulyadi Laki-Laki 29 Tahun SLTP Asli Daerah Petani >2.500.000-3.500.000 Pemodal >4.500.000-5.500.000

25 M. Zaky Laki-Laki 25 Tahun SD Asli Daerah Tidak Berkerja 0 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

26 Habibi Laki-Laki 32 Tahun SLTA Pendatang Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

27 Sipen Laki-Laki 39 Tahun SLTA Pendatang Supir 500.000-1.500.000 Pedagang >1.500.000-2.500.000

28 Nasrun Laki-Laki 40 Tahun SD Asli Daerah Peternak 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

29 Yuli Safni Laki-Laki 48 Tahun S1 Asli Daerah PNS >3.500.000-4.500.000 Pemilik lahan >5.500.000

30 M. Tajur Laki-Laki 35 Tahun SLTA Asli Daerah Supir >2.500.000-3.500.000 Pemilik lahan >4.500.000-5.500.000

31 Abdul Gapur Laki-Laki 36 Tahun SLTA Asli Daerah Pedagang >1.500.000-2.500.000 Pemodal >3.500.000-4.500.000

32 Saiful Laki-Laki 40 Tahun SLTA Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >4.500.000-5.500.000

33 Ahmad Dahlan Laki-Laki 40 Tahun SD Asli Daerah Supir >2.500.000-3.500.000 Pemilik lahan >3.500.000-4.500.000

34 Bani Amin Laki-Laki 65 Tahun SD Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >2.500.000-3.500.000

35 Syaidina Ali Laki-Laki 58 Tahun SD Asli Daerah Supir >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >2.500.000-3.500.000

36 Musa Laki-Laki 54 Tahun SD Asli Daerah Peternak >1.500.000-2.500.000 Kuli Penambang >3.500.000-4.500.000

37 Nukhlis Laki-Laki 50 Tahun SD Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >2.500.000-3.500.000

Page 91: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

38 Emy Perempuan 45 Tahun SD Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pedagang >2.500.000-3.500.000

39 Suar Laki-Laki 50 Tahun SLTP Asli Daerah Wiraswasta >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >5.500.000

40 Darul Kutni Laki-Laki 40 Tahun SLTA Asli Daerah PNS >3.500.000-4.500.000 Pemodal >5.500.000

41 Aan Baruzen Laki-Laki 27 Tahun SLTA Pendatang Wiraswasta >1.500.000-2.500.000 Pedagang >1.500.000-2.500.000

42 Afrianto Laki-Laki 35 Tahun SLTA Pendatang Pedagang 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >2.500.000-3.500.000

43 Marzuki Laki-Laki 25 Tahun SLTA Pendatang Petani 500.000-1.500.000 Pedagang 500.000-1.500.000

44 Bariah Perempuan 28 Tahun SLTA Asli Daerah Pedagang >1.500.000-2.500.000 Pemodal >3.500.000-4.500.000

45 Adi Laki-Laki 24 Tahun SLTA Asli Daerah Pedagang 500.000-1.500.000 Kuli Penambang 500.000-1.500.000

46 Randi Laki-Laki 29 Tahun SLTP Asli Daerah Supir 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

47 Puri Purnama Laki-Laki 35 Tahun SD Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemodal >5.500.000

48 Abdul Qadir Laki-Laki 48 Tahun SLTP Asli Daerah Pertukangan 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

49 Hakimah Perempuan 50 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pedagang 500.000-1.500.000

50 Juwanis Laki-Laki 57 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >3.500.000-4.500.000

51 Endriana Perempuan 48 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pedagang >1.500.000-2.500.000

52 Nurma Perempuan 52 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pemilik lahan >2.500.000-3.500.000

53 Pitriyanti Perempuan 47 Tahun SLTA Asli Daerah Pedagang 500.000-1.500.000 Pedagang >2.500.000-3.500.000

54 Samsul Bahri Laki-Laki 56 Tahun SD Pendatang Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

55 Rian Laki-Laki 35 Tahun SLTP Asli Daerah Supir 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

56 Marpisoh Perempuan 30 Tahun S 1 Asli Daerah PNS >2.500.000-3.500.000 Pemodal >4.500.000-5.500.000

57 Jandri Laki-Laki 29 Tahun SLTA Asli Daerah Wiraswasta 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >3.500.000-4.500.000

Page 92: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

58 Desi Hermayanti Perempuan 31 Tahun S1 Pendatang Guru Honorer 500.000-1.500.000 Guru Honorer 500.000-1.500.000

59 Andi Saputra Laki-Laki 38 Tahun SLTP Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

60 Umi Kalsum Perempuan 49 Tahun SD Pendatang Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

61 Timah Sara Perempuan 55 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

62 Pesrianti Perempuan 32 Tahun SLTA Asli Daerah Tidak Berkerja 0 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

63 Alimudin Laki-Laki 36 Tahun SLTP Asli Daerah Pedagang 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

64 Guswati Perempuan 46 Tahun SLTP Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pemilik lahan >5.500.000

65 Darma Yani Perempuan 44 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >2.500.000-3.500.000

66 Maria Perempuan 37 Tahun SLTA Asli Daerah Petani 500.00-1.500.000 Kuli Penambang >2.500.000-3.500.000

67 Asrof Laki-Laki 27 Tahun SLTA Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

68 Burhanudin Laki-Laki 56 Tahun SD Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >4.500.000-5.500.000

69 Yasid Laki-Laki 62 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang 500.000-1.500.000

70 Adiarahman Laki-Laki 49 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

71 Sukron Laki-Laki 31 Tahun SLTA Asli Daerah Wiraswasta 500.000-1.500.000 Pemodal >2.500.000-3.500.000

72 Ahmad Fadel Laki-Laki 32 Tahun SLTA Pendatang Pertukangan 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

73 Zainal Amri Laki-Laki 53 Tahun SLTA Asli Daerah Wiraswasta >2.500.000-3.500.000 Pemodal >5.500.000

74 Arpendi Laki-Laki 57 Tahun SLTP Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Petani 500.000-1.500.000

75 Ahmad Sukri Laki-Laki 33 Tahun SD Asli Daerah Pedagang 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

76 Eko Prima Laki-Laki 38 Tahun S1 Asli Daerah Wiraswasta >1.500.000-2.500.000 Pemodal >3.500.000-4.500.000

77 Ari Putra Laki-Laki 26 Tahun SLTP Asli Daerah Tidak Berkerja 0 Kuli Penambang 500.000-1.500.000

Page 93: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

78 M. Halim Laki-Laki 39 Tahun SLTP Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

79 Saipul Laki-Laki 30 Tahun SD Asli Daerah Pedagang 500.000-1.500.000 Pedagang >1.500.000-2.500.000

80 Ikrom Laki-Laki 25 Tahun SLTA Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pemodal >1.500.000-2.500.000

81 Povi Andriadi Laki-Laki 28 Tahun S1 Asli Daerah Wiraswasta >1.500.000-2.500.000 Kuli Penambang >2.500.000-3.500.000

82 Arif Laki-Laki 56 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-3.500.000

83 Apdol Laki-Laki 46 Tahun SLTA Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pedagang >2.500.000-3.500.000

84 Zidanul Madin Laki-Laki 43 Tahun SLTP Pendatang Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

85 Yusnidar Perempuan 60 Tahun S1 Asli Daerah PNS >3.500.000-4.500.000 PNS >3.500.000-4.500.000

86 Habil Laki-Laki 26 Tahun SLTP Asli Daerah Tidak Berkerja 0 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

87 Fery Hermawan Laki-Laki 34 Tahun SLTP Asli Daerah Pertukangan 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

88 Abu Bakar Laki-Laki 60 Tahun SD Asli Daerah Petani >1.500.000-2.500.000 Pemilik lahan >5.500.000

89 Husni Fadli Laki-Laki 39 Tahun SLTA Pendatang Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

90 Antoni Laki-Laki 55 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pemilik lahan >2.500.000-3.500.000

91 Maimunah Perempuan 30 Tahun SLTA Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pedagang >1.500.00-2.500.000

92 Asral Laki-Laki 42 Tahun SD Asli Daerah Pedagang 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

93 Noriah Perempuan 42 Tahun SD Pendatang Peternak 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

94 Fitriyanti Perempuan 47 Tahun SLTP Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Petani 500.000-1.500.000

95 Ghoza Laki-Laki 31 Tahun SLTA Asli Daerah Wiraswasta >1.500.000-2.500.000 Wiraswasta >1.500.000-2.500.000

96 M. Lutfi Laki-Laki 40 Tahun SD Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Kuli Penambang >1.500.000-2.500.000

97 Abdul Rahmat Laki-Laki 39 Tahun SD Asli Daerah Pertukangan 500.000-1.500.000 Pertukangan >1.500.000-2.500.000

Page 94: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

98 M. Barok Laki-Laki 32 Tahun SLTA Asli Daerah Petani 500.000-1.500.000 Pemodal >2.500.000-3.500.000

99 Asmawita Perempuan 45 Tahun SD Asli Daerah Tidak Bekerja 0 Pedagang >1.500.000-2.500.000

Page 95: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

Lampiran 4 Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 99

Normal Parametersa,b

Mean ,0000000

Std. Deviation 2,27033814

Absolute ,080

Most Extreme Differences Positive ,041

Negative -,080

Kolmogorov-Smirnov Z ,793

Asymp. Sig. (2-tailed) ,556

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Page 96: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

Lampiran 5 Uji Hipotesis

Variables Entered/Removeda

Model Variables Entered Variables Method

Removed

1 PERTAMBANGANb

. Enter

a. Dependent Variable: PEREKONOMIAN

MASYARAKAT

b. All requested variables entered.

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Std. Error of the

Square Estimate

1 ,521a

,272 ,264 2,282 a. Predictors: (Constant), PERTAMBANGAN

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Regression 188,522 1 188,522 36,201 ,000b

1 Residual 505,135 97 5,208

Total 693,657 98

a. Dependent Variable: PEREKONOMIAN MASYARAKAT

b. Predictors: (Constant), PERTAMBANGAN

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized t Sig.

Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) 9,780 3,812 2,565 ,012 1

PERTAMBANGAN ,744 ,124 ,521 6,017 ,000

a. Dependent Variable: PEREKONOMIAN MASYARAKAT

Page 97: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

Lampiran 6 Dokumentasi Penelitian

Page 98: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan
Page 99: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

Lampiran 7 Pemukiman Penduduk

Page 100: ANALISIS DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TANPA IZIN ...repository.uinjambi.ac.id/2686/1/EES150781_NAILIS SAADAH...kerusakan hebat pada tahun 2016 di sepanjang alur sungai, sawah, kebun dengan

DAFTAR RIWAYAT

( CURRICULUM VITAE )

Nama

Tempat/Tgl Lahir

Email/Surel

No. Kontak/HP

Alamat

: Nailis Sa’adah A

: Kampung Limo, 15 Agustus 1997

: Nailisrg@gmailcom

: 0853-6867-8828

: Simpang IV Sipin, Kecamatan Telanaipura

Pendidikan Formal :

1. SD Negeri 77 Kampung Limo Kecamatan Pangkalan Jambu, 2009

2. MTs Negeri Bangko Kabupaten Merangin, 2012

3. MA Negeri Bangko, Kabupaten Merangin, 2015

Pengalaman Organisasi :

1. Lembaga Pengurus Asrama Ma’had Al-Jami’ah (La_PASMA)

Motto Hidup :

―Sesuatu yang dipikirkan itu tidak akan selesai bila selalu dipikirkan.

Jalani saja dahulu. Kerjakan satu persatu. nanti kamu bakal tahu sendiri

bahwa sesuatu itu ternyata tidak serumit yang dipikirkan‖

Jambi, Mei 2019

Nailis Sa’adah A

EES 150781