Alat Lab #Kimia
-
Upload
neira-n-sakinah -
Category
Documents
-
view
697 -
download
8
Transcript of Alat Lab #Kimia
Karya Ilmiah Kimia
Pengenalan Alat Laboratorium Kimia
Oleh :
Ghani Akbar Novandhana
X-5 / 17
SMAN 1 JEMBER
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Daftar Isi
o Pendahuluan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
I.1. Judul Praktikum . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
I.2. Latar Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
I.3. Tujuan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
I.4. Dasar Teori . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
o Metode. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
II.1. Alat dan Bahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
II.2.Cara Kerja dan Fungsi. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 12
o Hasil Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 18
III.1. Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 18
III.2. Saran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 18
o Daftar Pustaka . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 19
BAB I. Pendahuluan
i.1. Judul Praktikum
Pada kesempatan kali ini saya akan membuat makalah tentang “Pengenalan Alat
Laboratorium Kimia” sebagai tugas pertama mata pelajaran Kimia di SMAN 1 Jember.
i.2. Latar Belakang
Jenjang pendidikan SMA adalah jenjang yang menentukan menjadi orang yang besar di
masa depan. Masa SMA adalah masa yang sangat efektif bagi remaja untuk mencoba hal yang
baru dengan kombinasi rasa keingintahuan yang tinggi. Banyak dari rasa keingintahuan itu
membuat remaja sering melakukan percobaan-percobaan yang sistematis dan sering kali
keberhasilan yang didapatkan.
i.3. Tujuan
Dalam melakukan penelitian diperlukan beberapa alat dan bahan untuk mengembangkan
penelitian tersebut. Alat-alat tersebut sering kita jumpai digunakan oleh peneliti. Sebelum
menggunakan alat tersebut baiknya kita mengetahui terlebih dahulu fungsi alat tersebut agar
penggunaannya dapat dimaksimalkan sebaik mungkin dan tidak membahayakan diri sendiri
maupun orang lain dalam pelaksanaan praktek.
Makalah “Pengenalan Alat Laboratorium Kimia” ini digunakan untuk mengetahui fungsi
alat-alat penelitian dari laboratorium kimia. Supaya penggunaannya tepat dan memberikan
manfaat bagi penggunanya.
i.4. Dasar Teori
Ilmu kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat, perubahan serta
energi yang menyertai perubahan suatu materi. Materi sendiri adalah sesuatu yang menempati
ruang dan mempunyai massa. Jelas bahwa hampir semua benda di alam dibahas dalam ilmu
kimia karena pada dasarnya setiap benda menempati ruang dan mempunyai massa. Artinya setiap
benda merupakan materi.
Sebelum kita mendalami tentang materi tersebtu akan banyak alat yang diperlukan untuk
mengenal materi-materi tersebut. Pada makalah ini kami mencoba membahas fungsi dari alat-
alat:
Termometer ruangan berfungsi untuk mengetahui suhu dalam laboratorium;
Pipa U berfungsi untuk mengukur perbedaan tekanan di dua titik yang berlawanan;
Spatula berfungsi untuk memindahkan padatan atau mengaduk cairan;
Batang pengaduk berfungsi untuk mengaduk cairan;
Gelas ukur berfungsi untuk mengukur volume larutan tidak memerlukan tingkat ketelitian yang
tinggi dalam jumlah tertentu;
Beaker glass berfungsi untuk mengukur volum larutan secara tepat;
Pipet tetes berfungsi untuk mengambil cairan dengan jumlah acak;
Clemp berfungsi untuk menjepit gelas saat proses destilasi atau testilasi;
Tabung berlengan berfungsi untuk mereaksikan zat-zat kimia;
Tabung reaksi berfungsi untuk mereaksikan bahan kimia dalam skala kecil;
Cawan porselin berfungsi untuk menguapkan larutan;
Tripot berfungsi untuk menyangga kawat kasa untuk pengapian;
Kawat kasa berfungsi sebagai pembatas tabung dengan api pemanas;
Penjepit kayu/besi berfungsi untuk menjepit tabung reaksi;
Mortar berfungsi sebagai alas untuk menghaluskan padatan;
Kalori meter berfungsi untuk mengukur intensitas kalori;
Corong berfungsi untuk mengalirkan cairan ke tabung;
Kertas saring berfungsi sebagai filtrator dari cairan yang disaring;
Erlenmeyer berfungsi sebagai tempat hasil saringan dan titrasi;
Buret berfungsi sebagai pembantu proses titrasi;
Statif berfungsi sebagai penegak buret;
Bunsen berfungsi sebagai pembakar;
Labu takar berfungsi untuk membuat cairan berkonsentrasi;
Pipet takar berfungsi untuk mengambil cairan dalam takaran akurat;
Karet penghisap berfungsi sebagai penghisap di ujung pipet;
Cawan petri berfungsi untuk menyimban bahan mikrobiologi;
Cawan berfungsi untuk menguapkan bahan; dan
Pestley yang berfungsi sebagai penumbuk.
BAB II. Metode
Pada makalah ini kami berusaha untuk mencari gambar dan fungsi dari alat-alat
laboratorium kimia dengan memotret alat dengan kamera, keterangan guru dan browsing internet.
ii.1. Alat dan Bahan
Termometer
Pipa U
Spatula
Batang Pengaduk
Gelas Ukur
Beaker Glass
Pipet Tetes
Clemp
Statif
Tabung Berlengan
Tabung Reaksi
Cawan Porselin
Tripot
Kawat Kasa
Penjepit Kayu / Besi
Mortar
Pestle
Cawan Petri
Cawan
Pipet Takar dan Karet Penghisap
Labu Takar
Kalorimeter
Corong
Kertas Saring
Erlenmeyer
Buret
Bunsen
ii.2. Cara Kerja dan Fungsi
Termometer
Termometer yang biasa digunakan di laboratorium kimia adalah termometer ruangan.
Termometer ini sebagai acuan untuk bisa mengendalikan kelembaban dalam
laboratorium.
Pipa U
Pipa U dalah alat yang digunakan secara luas pada audit energi untuk mengukur
perbedaan tekanan di dua titik yang berlawanan. Biasanya pipa u digunakan untuk
membuktikan hukum Archimedes.
Spatula
Spatula berfungsi untuk mengambil benda padat dan mengaduk cairan dengan intensitas
yang tidak terlalu besar. Penggunaannya berguna agar tidak ada kontak secara langsung
dengan benda yang belum diketahui kandungannya.
Batang Pengaduk
Batang penganduk terbuat dari pyrex yang berguna untuk mengaduk dan mencampurkan
bahan dengan sebuah batang.
Gelas Ukur
Gelas ukur digunakan untuk mengukur volume larutan tidak memerlukan tingkat
ketelitian yang tinggi dalam jumlah tertentu. Gelas ukur berupa gelas tinggi dengan skala
di sepanjang dindingnya. Terbuat dari kaca atau plastik yang tidak tahan panas.
Ukurannya mulai dari 10 mL sampai 2 L.
Beaker Glass
Beaker glass berupa gelas tinggi, berdiameter besar dengan skala sepanjang dindingnya.
Terbuat dari kaca borosilikat yang tahan terhadap panas hingga suhu 200 oC. Ukuran alat
ini ada yang 50 mL, 100 mL dan 2 L. Beaker glass berfungsi untuk mengukur volume
larutan yang tidak memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi, menampung zat kimia,
memanaskan cairan, dan media pemanasan cairan
Pipet Tetes
Pipet alat untuk mengambil cairan dalam jumlah tertentu maupun takaran bebas. Pada
pipet tetes materi yang diambil adalah takaran kecil berupa plastic/kaca kecil yang
ujungnya ditutup dengan karet.
Clemp
Clemp terbuat dari besi atau alumunium yang berfungsi untuk memegang peralatan gelas
yang dipakai pada proses destilasi atau titrasi. Bagian belakangnya dihubungkan dengan
statif menggunakan klem bosshead.
Statif
Statif terbuat dari besi atau baja yang berfungsi untuk menegakkan buret, corong, corong
pisah dan peralatan gelas lainnya pada saat digunakan.
Tabung Berlengan
Tabung berlengan berfungsi sebagai tempat untuk mereaksikan zat - zat kimia di dalam
laboratorium. Tabung reaksi berlengan terbuat dari kaca bening dengan tujuan agar reaksi
kimia yang terjadi dapat terlihat dengan jelas.
Tabung Reaksi
Tabung reaksi berupa tabung yang kadang dilengkapi dengan tutup. Terbuat dari kaca
borosilikat tahan panas, terdiri dari berbagai ukuran. Fungsi tabung reaksi adalah sebagai
tempat untuk mereaksikan bahan kimia dan untuk melakukan reaksi kimia dalam skala
kecil.
Cawan Porselin
Cawan poreselen terbuat dari porselen dan biasa digunakan untuk menguapkan larutan.
Tripot
Tripot adalah besi yang mempunyai ring dan digunakan untuk menahan kawat kasa dalam
proses pemanasan.
Kawat Kasa
Kawat kasa adalah kawat yang dilapisi dengan asbes, digunakan sebagai alas dalam
penyebaran panas yang berasal dari suatu pembakar.
Penjepit Kayu / Besi
Penjepit terbuat dari kayu atau besi yang berguna untuk memindahkan tabung reaksi agar
tidak ada kontak langsung dengan bahan penelitian.
Mortar
Mortar terbuat dari porselen, kaca atau batu granit yang dapat digunakan untuk
menghancurkan dan mencampurkan padatan kimia sebagai wadah padatan.
Pestle
Pestle terbuat dari porselen, kaca atau batu granit yang dapat digunakan untuk
menghancurkan dan mencampurkan padatan kimia sebagai penumbuk padatan kimia.
Cawan Petri
Cawan petri berbentuk seperti gelas kimia yang berdinding sangat rendah. Terbuat dari
kaca borosilikat tahan panas. Berfungsi sebagai wadah menimbang dan menyimpan bahan
kimia mikrobiologi.
Cawan
Cawan terbuat dari porselen dan biasa digunakan untuk menguapkan larutan.
Pipet Takar dan Karet Penghisap
Pipet takar berupa pipa kurus dengan skala di sepanjang dindingnya. Berguna untuk
mengukur dan memindahkan larutan dengan volume tertentu secara tepat. Karet
penghisap diletakkan di bagian atas pipet untuk menghisap cairan.
Labu Takar
Labu takar untuk membuat larutan dengan konsentrasi tertentu dan mengencerkan larutan.
Isikan larutan yang akan diencerkan atau padatan yang akan dilarutkan. Tambahkan
cairan yang dipakai sebagai pelarut sampai setengah labu terisi, kocok kemudian
penuhkan labu sampai tanda batas. Sumbat labu, pegang tutupnya dengan jari, kocok
dengan cara membolak-balikkan labu sampai larutan homogen.
Kalorimeter
Kalorimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur jumlah kalor yang terlibat pada
reaksi kimia dalam sistem sistem. Kerjanya adalah kalor yang dibebaskan/diserap
menyebabkan perubahan suhu pada kalorimeter.
Corong
Digunakan untuk menyaring. Bahan penyaring diletakkan di atas corong tersebut dan
dibasahi dengan pelarut untuk mencegah kebocoran pada awal penyaringan. Cairan yang
akan disaring ditumpahkan ke dalam corong dan dihisap ke dalam labu
Kertas Saring
Kertas saring biasa terbuat dari kasa untuk memisahkan antara padatan dengan cairan.
Biasanya diletakkan di atas corong dan labu.
Erlenmeyer
Erlenmeyer berupa gelas yang diameternya semakin ke atas semakin kecil dengan skala
sepanjang dindingnya. Ukurannya mulai dari 10 mL sampai 2 L. Berfungsi untuk
menyimpan dan memanaskan larutan, menampung filtrat hasil penyaringan, dan
menampung larutan titrasi pada proses titrasi.
Buret
Buret berupa tabung kaca bergaris dan memiliki kran di ujungnya yang berfungsi untuk
mengeluarkan larutan dengan volume tertentu, biasanya digunakan untuk titrasi.
Bunsen
Bunsen berbahan bakar spirtus yang digunakan untuk memanaskan bahan kimia.
Alat Pemadam
Alat Pemadam biasa berbahan dry ice dengan tujuan untuk memadamkan kebakaran jika
memang terjadi kecelakaan kerja.
BAB III. Hasil Kesimpulan
iii.1. Kesimpulan
Dari data-data yang saya dapatkan dapat diambil kesimpulan bahwa dalam setiap
penelitian ilmiah membutuhkan alat dan bahan yang tepat. Alat dan bahan yang tepat
tersebut juga harus diketahui fungsi dan cara kerjanya supaya dapat digunakan dengan
tepat dan sebaik mungin. Mengetahui fungsi dan cara kerja juga mengetahui standar
keamanan dalam melaksanakan penelitian dengan tujuan meminimalisir terjadinya
kecelakaan kerja.
iii.2. Saran
Maka dari itu sebelum melaksanakan penelitian yang membutuhkan alat-alat
laboratorium sebaiknya mempelajari terlebih dahulu fungsi dan cara kerja alat tersebut.
Selain bisa menambah wawasan juga bisa menambah keselamatan kerja diri dan peneliti
lain.
Daftar Pustaka
Syamsuri, Istamar. IPA BIOLOGI untuk SMP Kelas VII. 2007. Jakarta. Erlangga.
Yukaliana. Biologi untuk SMP/MTs Kelas VII. 2009. Jakarta. Erlangga.
Situs :
http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-industri/instrumentasi-dan-
pengukuran/manometer/
http://abynoel.wordpress.com/2008/07/07/pengenalan-alat-labor-kelas-x/
http://wanibesak.wordpress.com/2011/05/31/beberapa-alat-kimia-dalam-
laboratorium-beserta-fungsinya/