Akuntansi Sumber Dana Perbankan

12
GILANG CITA PRADANA / 22203 AKUNTANSI SUMBER DANA GIRO Simpanan dari pihak ketiga kepada bank yang penarikannya dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, surat perintah pembayaran lainnya atau dengan pemindahbukuan TRANSAKSI GIRO Dapat dilakukan dari peristiwa setoran nasabah baik tunai maupun kliring, setoran dari transfer, pemindahbukuan karena kliring atau transfer, penarikan tunai atau kliring penambahan karena jasa giro dan bunga dsb. TRANSAKSI PEMBUKAAN REKENING GIRO DAN PENYETORAN SETORAN TUNAI Ny. Diony calon nasabah Bank DKI ingin membuka rekening giro pada Cabang Jakarta dengan melakukan setoran tunai sebagai setoran awal rekening gironya sebesar Rp 100.000.000,00 dan biaya administrasi untuk buku cek sebesar Rp 50.000,00 D: Kas Rp. 100.050.000,00 K:Giro Ny. Diony Rp. 100.000.000,00 K:Persediaan buku cek Rp. 50.000,00 SETORAN KLIRING Ny. Diony menyerahkan cek giro Bank BNI sebesar Rp 10.000.000,00 untuk disetorkan pada rekening gironya di Bank DKI. D: Bank Indonesia -giro Rp 10.000.000,00 K: Warkat Kliring Rp 10.000.000,00 Pada waktu kliring berhasil D: Warkat Kliring Rp. 10.000.000,00 K: Giro Ny. Diony Rp. 10.000.000,00 1

description

Akuntansi Perbankan Indonesia

Transcript of Akuntansi Sumber Dana Perbankan

Page 1: Akuntansi Sumber Dana Perbankan

GILANG CITA PRADANA / 22203

AKUNTANSI SUMBER DANA

GIROSimpanan dari pihak ketiga kepada bank yang penarikannya dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, surat perintah pembayaran lainnya atau dengan pemindahbukuan

TRANSAKSI GIRODapat dilakukan dari peristiwa setoran nasabah baik tunai maupun kliring, setoran dari transfer, pemindahbukuan karena kliring atau transfer, penarikan tunai atau kliring penambahan karena jasa giro dan bunga dsb.

TRANSAKSI PEMBUKAAN REKENING GIRO DAN PENYETORAN

SETORAN TUNAINy. Diony calon nasabah Bank DKI ingin membuka rekening giro pada Cabang Jakarta dengan melakukan setoran tunai sebagai setoran awal rekening gironya sebesar Rp 100.000.000,00 dan biaya administrasi untuk buku cek sebesar Rp 50.000,00

D: Kas Rp. 100.050.000,00K:Giro Ny. Diony Rp. 100.000.000,00K:Persediaan buku cek Rp. 50.000,00

SETORAN KLIRINGNy. Diony menyerahkan cek giro Bank BNI sebesar Rp 10.000.000,00 untuk disetorkan pada rekening gironya di Bank DKI.

D: Bank Indonesia -giro Rp 10.000.000,00K: Warkat Kliring Rp 10.000.000,00

Pada waktu kliring berhasil

D: Warkat Kliring Rp. 10.000.000,00K: Giro Ny. Diony Rp. 10.000.000,00

PENYETORAN MELALUI TRANSFERNy. Diony menerima transfer dari Ibu Endang nasabah Bank BCA sebesar Rp 5.000.000,00

D: Giro BCA Rp 5.000.000,00K: Giro Ny. Diony Rp 5.000.000,00

1

Page 2: Akuntansi Sumber Dana Perbankan

PENARIKAN GIRO

PENARIKAN TUNAINy. Diony menarik selembar cek untuk dibayarkan secara tunai oleh Bank DKI sebesar Rp 15.000.000,00

D : Giro Ny. Diony Rp. 15.000.000,00K : Kas Rp. 15.000.000,00

PENARIKAN KLIRINGNy. Diony menerbitkan cek sebesar Rp 4.000.000,00 diberikan kepada temannya Nn. Early seorang nasabah Bank Permata

D : Giro Ny. Diony Rp 4.000.000,00K : Bank Indonesia - giro Rp 4.000.000,00

PENARIKAN DENGAN AMANATNy. Diony memerintahkan Bank DKI untuk mendebet rekening gironya sebesar Rp 2.000.000,00 untuk dipindahbukukan ke dalam rekening Ny. Ira pada Bank DKI Cabang Depok.

D : Giro Ny. Diony Rp 2.000.000,00K : RAK * Cabang Jakarta Rp 2.000.000,00

JASA GIRO

DASAR PERHITUNGAN JASA GIRO

• Saldo Terendah

• Saldo Rata-rata

• Saldo Harian

• Saldo Mengambang

PENDAPATAN JASA GIRONy. Diony dalam Bulan September 2006 memperoleh jasa giro sebesar Rp 500.000,00

D : Jasa Giro Rp 500.000,00K : Giro Ny. Diony Rp 500.000,00

TABUNGAN

2

Page 3: Akuntansi Sumber Dana Perbankan

Simpanan masyarakat yang penarikannya dapat dilakukan oleh si penabung sewaktu-waktu dikehendaki.

PEMBUKAAN DAN PENYETORAN TABUNGAN

SETORAN TUNAI

Ny. Endang pada tanggal 1 September 2006 hendak membuka tabungan di Bank DKI Cabang Jakarta. Setoran pertamanya Rp 500.000 tunai

D : Kas Rp 500.000,00K : Tabungan Ny. Endang Rp 500.000,00

PENYETORAN ANTAR CABANG

Ny Endang melakukan setoran dari Bank DKI Cabang Salemba sebesar Rp. 500.000

D : RAK Cab. Salemba Rp 500.000,00K : Tabungan Ny. Endang Rp 500.000,00

PENARIKAN TUNAI

Ny. Endang menarik dana tabungannya secara tunai di Bank DKI Jakarta sebesar Rp 200.000,00

D : Tabungan Ny. Endang Rp 200.000,00K : Kas Rp 200.000,00

PENARIKAN MELALUI ATMNy. Endang menarik dananya melalui ATM sebesar Rp. 100.000,-

D : Tabungan Ny. Endang Rp. 100.000,00K : Kas ATM Rp. 100.000,00

PENARIKAN ANTAR CABANG – Reciprocal Account

Ny. Endang menarik rekening tabunggannya di Bank DKI Cabang Kelapa Dua sebesar Rp 1.500.000,00 tunai.

Pencatatan pada Cabang Kelapa Dua :D : RAK Cabang Jakarta Rp 1.500.000,00K : Kas Rp 1.500.000,00

PERHITUNGAN BUNGA

3

Page 4: Akuntansi Sumber Dana Perbankan

Ny. Endang pada Bulan September 2006 mendapatkan bunga tabungan sebesar Rp 100.000,00

D : Biaya bunga tabungan Rp 100.000,00K : Tabungan Ny. Endang Rp 100.000,00

PENUTUPAN REKENING

• Penutupan rekening nasabah harus dilakukan pada cabang penerbit.

Ny. Endang pada Bulan Oktober 2006 mengambil seluruh dananya sebesar Rp 10.800.000,00 dan sekaligus menutup rekening tabungannya

D : Tabungan Ny. Endang Rp 10.800.000,00K : Kas Rp 10.800.000,00

DEPOSITOSimpanan masyarakat yang penarikannya dapat dilakukan setelah jangka waktu yang telah disetujui berakhir.

TRANSAKSI DEPOSITONy. Ira melakukan setoran tunai untuk pembukaan rekening Deposito berjangka 6 bulan sebesar Rp 20.000.000,-

D : Kas Rp. 20.000.000,00K : Deposito 6 bulan Ny Ira Rp. 20.000.000,00

PERHITUNGAN BUNGA DEPOSITO

• Bank akan memberikan bunga 12% pa dengan perhitungan ( 20.000.000 x 12% ) / 12 bulan maka bunga yang akan diterima adalah Rp 200.000 per bulan

D : Biaya Bunga Depo Rp. 200.000,00K : Bunga YMH dibayar Depo Rp. 200.000,00

• Pada saat bunga di ambil tunai

D : Bunga YMH dibayar Depo Rp. 200.000,00K : Kas Rp. 200.000,00

PENCAIRAN DEPOSITO YANG BELUM JATUH WAKTU

4

Page 5: Akuntansi Sumber Dana Perbankan

Ny. Diony mempunyai deposito Rp 50.000.000,- bunga 19 % pa untuk jangka 1 tahun, ternyata hendak dicairkan setelah jatuh tempo bulan ke 3, maka Ny. Diony akan di kenakan penalty Rp. 625.000,-

D : Deposito Ny. Diony Rp. 50.000.000,00K : Pendapatan op lain-lain Rp. 625.000,00K : Kas Rp. 49.375.000,00

SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN

Akuntansi untuk Penerbitan SBPU dapat dibedakan antara penerbitan, penjualan dan pelunasan SBPU. Rekening SBPU yang diterbitkan merupakan rekning hutang atau dana bank yang selalu bersaldo kredit sepanjang surat berharga masih outstanding.

Penerbitan

Seorang nasabah Bank Omega membuat surat pngakuan hutangatas pinjaman yang telah diterima sebesar Rp 80 juta beserta bunga Rp 20 jutaatau secara keseluruhan sebesar Rp 100 juta dengan suku bunga 14% setahun jangka waktu 6 bulan, kemudian pada hari yang sama dijual oleh Bank Omega ke BI dan dibebankan diskonto 13.5% setahun.

Oleh Bank Omega transaksi ini akan dicatat

D : Surat berharga Rp 100.000.000K : Debitur Rp 80.000.000K : Pendapatan Bunga Debitur yang diterima dimuka Rp 20.000.000

SBPU dijual ke BI diskonto 13.5%/tahun: (Penjualan)

D : BI – Giro Rp 93.250.000D : Diskonto SBPU yan belum diamortisasi Rp 6.750.000K : Surat berharga – SBPU Rp 100.000.000

Diskonto SBPU tersebut akan dialokasikan setiap bulannya kedalam rekening biaya dengan jurnal sbb:

D: Biaya diskonto SBPU Rp 1.250.000K: Diskonto SBPU Yang belum diamortisasi Rp 1.250.000

5

Page 6: Akuntansi Sumber Dana Perbankan

Pelunasan

Pada saat jatuh tempo setelah amortisasi diskonto bulan terakhir dan SBPU dilunasi oleh Bank Omega dan oleh nasabah yang menerbitkan surat pengakuan hutang tersebut , oleh Bank Omega dicatat sbb:

D : Surat berharga –SBPU Rp 100.000.000D : Kas/Giro Nasabah Rp 100.000.000K : Surat berharga Rp 100.000.000K : BI-Giro Rp 100.000.000

PINJAMAN YANG DITERIMA (YDT)

• PINJAMAN DARI BANK LAINBank Gunadarma memutuskan untuk meminjam dana dari Bank DKI sebesar Rp. 3 milyar dengan jangka waktu 5 tahun. Suku bunga yang dikenakan oleh Bank DKI adalah 15% pa dan dana yang diterima oleh Bank Gunadarma akan di simpan dalam bentuk Giro pada Bank DKI .

D : Bank Lain – Giro Rp. 3.000.000.000.00K : Pinj YDT – Bank Rp. 3.000.000.000,00

Pembayaran bunga pinjaman akan dikurangi langsung dari Giro Bank Gunadarma di Bank DKI senilai bunga yang harus dibayar oleh pihak Bank Gunadarma

D : Biaya bunga (Pinj-bank) Rp. 45.000.000,00K : Bank Lain – Giro (Aktiva) Rp. 45.000.000,00

• TWO STEP LOANPinjaman yang diterima dari suatu lembaga di luar negeri yang disalurkan melalui pemerintah sebelum diterima oleh bank pelaksana.

Bank Gunadarma mendapat pinjaman melalui pemerintah RI dari Bank of Japan sebesar Rp 12 Milyar

D : Bank Indonesia – Giro Rp 12.000.000.000,00K : Pinjaman yang Diterima – TSL Rp 12.000.000.000,00

• TRANSAKSI OBLIGASI Bank Gunadarma menerbitkan 100 lembar obligasi dengan @ Rp. 1.000.000,- suku bunga 12%pa.

D : Kas Rp. 100.000.000,00K : Hutang obligasi Rp. 100.000.000,00

6

Page 7: Akuntansi Sumber Dana Perbankan

Setiap tanggal jatuh bunga tiap bulan, Bank Gunadarma harus menyisihkan bunga sebesar 1% atau 1 juta dan ditempatkan pada rekening titipan sampai pemegang obligasi menjual kembali kepada bank.

D : Biaya Bunga Obligasi Rp. 1.000.000,00K : Hutang bunga obligasi Rp. 1.000.000,00

Bila Tn Dennis pemegang obligasi, yang juga nasabah Bank Gunadarma Pusat hendak mencairkan 10 lembar obligasinya setelah melewati tanggal jatuh bunga maka jurnalnya adalah .

D : Hutang Bunga Obligasi Rp. 1.000.000,00D : Hutang Obligasi Rp. 10.000.000,00K : Giro – Tn Dennis Rp. 11.000.000,00

• PINJAMAN UNTUK PEMBIAYAAN BERSAMABank Gunadarma ingin membiayai sebuah proyek sebesar Rp 300 M, untuk memenuhi kebutuhan dana ini telah bersedia dua bank lain yaitu Bank BNI dan Bank BCA dengan masing-masing sumbangan modal Rp 100 M.

D : Bank BCA – Giro Rp 100.000.000.000,00 D : Bank BNI – Giro Rp 100.000.000.000,00 K : Pinjaman yg Diterima – Pembiayaan Bersama Rp 200.000.000.000,00

AKUNTANSI PENANAMAN DANA BANK

Akuntansi Surat berharga : Pembelian

Kasus: Pada tanggal 31 Juli Bank Mega membeli selembar obligasi PT Jasa marga yang berjangka waktu 10 tahun dengan nilai nominal 10 juta pada kurs sebesar 98% dan suku bunga sebesar 15% setahun dibayarkan setiap tanggal 1 Juni dan 1 Desember.

D: Surat Berharga – Obligasi Rp 10.000.000D: Pendapatan Bunga Obligasi Rp 250.000K: Pendapatan Premi Obligasi Yang ditangguhkan Rp 200.000

7

Page 8: Akuntansi Sumber Dana Perbankan

K:Kas Rp 10.050.000

Pembayaran bunga tanggal 1 Desember

D:Kas Rp 750.000K:Pendapatan Bunga Obligasi Rp 750.000

Pada tanggal 31 Desember obligasi harus disajikan di neraca dan diamortisasi dari pendapatan yang ditangguhkan.

D: Pendapatan Premi Obligasi yang ditangguhkan Rp 10.000K: Pendapatan Premi Obligasi Rp 10.000

Penjualan

Surat berharga yang hendak dijual memiliki harga pokok yang dapat dihitung dengan metode FIFO atau metode rata (terutama apabila terdapat lebih dari satu macam surat berharga obligasi atau portfolio.

Kasus : Obligasi Jasa Marga tersebut dijual setelah 8 bulamn dimiliki atau pada tanggal 1 Maret dengan harga 101,

Pencataan untuk pengalokasian terakhir premi obligasi dengan ayat jurnal :

D: Pendapatan Premi yang ditangguhkan Rp 3.333K: Pendapatan premi obligasi Rp 3.333

Pencatatan penjualan obligasi dicatat dengan ayat jurnal sebagai berikut: D: Kas Rp 10.475.000D: Pendapatan Premi Obligasi Yang ditangguhkan Rp 186.667K: Pendapatan premi obligasi Rp 186.667K: Surat berharga Obligasi Rp 10.000.000 K: Pendapatan Bunga Obligasi Rp 375.000K: Keuntungan dari Penjualan surat berharga Rp 100.000

Penilaian

Penilaian Surat Berharga Pasar Uang

8

Page 9: Akuntansi Sumber Dana Perbankan

Kasus: Bank Omega membeli Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dengan nominal Rp 500 juta dengan suku bunga 12% setahun. Bunga SBI diterima di muka dan jangka waktu selama 2 bulan. Pembayaran dilakukan atas beban rekening giro pada Bank Indonesia.

Saat pembelian :D: Surat berharga – SBI Rp 500.000.000K: Pedapatan bunga SBI yang belum diamortisasi Rp 10.000.000K: BI- Giro Rp 490.000.000

Pada akhir bulan pertama setelah pembelian SBI dilakukan pengalokasian pendapatan bunga SBI sbb:

D: Pendapatan Bunga SBI yang belum diamortisasi Rp 5.000.000K: Pendapatan Bunga SBI Rp 5.000.000Penyajian SBI dalam Neraca setelah akhir bulan pertama:D: BI-Giro Rp 500.000.000D: Pendapatan Bunga SBI yang belum diamortisasi Rp 5.000.000K: Surat berharga –SBI Rp 500.000.000K: Pendapatan bunga SBI Rp 5.000.000

Penilaian Terhadap surat berharga yang dimiliki dalam bentuk portfolio harus dinilai berdasarkan harga riil:

1. Sebesar harga perolehan (cost)2. Sebesar harga terendah antara cost dan market (COMWIL). Apabila terjadi selisih harga diakui sebagai kerugian penurunan nilai SB. dengan mengkredit perkiraan surat berharga yang bersangkutan “Penyisihan untuk penurunan nilai surat berharga”.

Kasus:Bank Omega memiliki portfolio surat berharga sebesar harga perolehan Rp 125.000.000dan kemudian setealh dilakukan penilaian harga pasar bernilai Rp 115.000.000, maka kerugian ini akan dibukukan dengan ayat jurnal sbb:

D: Biaya Kerugian Penurunan Nilai surat berharga Rp 10.000.000K: Penyisihan untuk Penurunan nilai surat berharga Rp 10.000.000

Sehingga nialai surat berharga setelah penurunan nilai adalah sbb:Surat berharga Rp 125.000.000Dikurangi: Penyisihan untuk penurunan nilai suara berharga Rp 10.000.0000Surat berharga, bersih Rp 115.000.000

9