aisku

17

description

ARTERIMIA

Transcript of aisku

Page 1: aisku
Page 2: aisku

ARITMIAGangguan ritme

dapat berupa kelainan dalam

frekuensi denyut jantung, dimana

serambi atau bilik berdetak

lebih cepat atau lebih lambat dari

normal (tachycardia

(supra), ventrikular,

extrasystole).

ARITMIA TERBAGI 3

ARITMIA SUPRAVENTRIKULER

ARITMIA VENTRIKULAR

BRADIARITMIA

Page 3: aisku

1

2

ABRASI PEMBENTUKAN IMPULS (OTOMATISITAS

YANG ABNORMAL)

KONDUKSI IMPULS YANG MEMPUNYAI KELAINAN

Page 4: aisku
Page 5: aisku

PATOFISIOLOGIS

GANGGUAN PEMBENTUKAN RANGSANGAN

GANGGUAN PENGHANTAR KONDUKSI

GANGGUAN PEMBENTUKAN DAN PENGHANTARAN RANGSANGAN

Page 6: aisku

TERAPI NON FISIOLOGI

Kurangi merokokKurangi stres Kurangi minuman beralkoholDiet

Page 7: aisku

Golongan 1A

• Mengikat pada kanal natrium yang terbuka, dan tidak aktif dan mencegah aliran natrium masuk, sehingga memperlambat upstroke yang cepat selama fase 0.

• Obat ini juga mengurangi slope depolarisasi spontan fase 4

Page 8: aisku

Kuinidin (G)sulfas chinidin tab (P)

kuinidin Sulfat 200 mg Dosis oral 200-300 mg , 3-4 kali sehari

Indikasi Aritmia Jantung

Efek Samping diare,GI,Hipotensi, torsade pointes, gagal jantung, ventricular aritmia, hepatitis, trombositopenia, anemia hemolitik

Prokainamid (G) Prokainamid HCl 1000-1500 mg setiap 8 jam

Indikasi Profilaksis dan pengobatan awal ekstrasistol supraventrikuler dan ventrikuler serta takiaritmia (kecuali takiaritmia yang disebabkan Digitalis)

Efek Samping Lupus Erithemotosus sistemik, GI, torsade pointes, gagal jantung, ventricular aritmia, agranulositis

Disopyramide (P), Norpace (P), Rytmilen (P)

Disopiramid 100 mgDosis penjenuhan 4x0,1-0,2g p.o dalam 24 jam; dosis pemeliharaan 2-4 x 0,1-0,2 g p.o dalam 24 jam

Indikasi Profilaksis dan pengobatan awal ekstrasistol supraventrikuler dan ventrikuler serta takiaritmia (kecuali takiaritmia yang disebabkan Digitalis)

Efek Samping Gejala antikolinergik, GI,, gagal jantung, ventricular aritmia,hipoglikemia, kolestatik hepatik

Page 9: aisku

Golongan 1 B

• Merupakan anestesi local, memperpen-dek repolarisasi fase 3 dan mengurangi lama potensial aksi.

• Lidokain menekan Aritmia yang disebabkan oleh otomatisasi abnormaL

Page 10: aisku

Emla (P)Lidodex (P)Lidonest (P)

Lidokain 25mg, prilokain 25Lidokain HCl 50mg/mlLidokain 50 mg/g

Dws: 1,5 gr/ 1o cm1 amp maks 2 mlOleskan tipis pada bag yang sakit

Indikasi Takikardia ventrikuler dan ekstrasistol (terutama sebagai akibat infark miokard, setelah tindakan bedah pada jantung serta akibat dari intoksikais glikosida jantung). Tidak efektif pada gangguan irama atrium Semua bentuk anestesi lokal

ES SSP, Seizures, Psikosis, sinus arrest

Meksiletin Mexitec (P)

Meksiletin HCl 100 mg Dosis awl 400-450 mg. setelah 2 jam diberikan dosis pemeliharaan tiap 6-8 jam 200 mg

Indikasi

ES

Takikardia ventrikuler dan ekstrasistol. Secara umu tidak efektif pada gangguan irama atrium.Mual muntah, rasa tidak enak, kecegukan, mengantuk, bingung, pusing.

Page 11: aisku

Golongan II

• Penyekat kanal kalium spesifik memperlambat refraktori pada serabut atrium dan ventrikuler

Page 12: aisku

AmiodaronCordarone (P/A), Tiaryt (P/A)

AmiodaronHCl 200 mg

Dosis umum 600 mg sehari selama 8-10 hari, pemeliharaan 100-400 mg sehari

Indikasi Aritmia ventrikular, fiblilasi ventrikular kambuhan, taki kardia ventrikular, hemodinamis tidak stabil

Efek Samping Gangguan neurologis, brakikardia, mual, muntah,

Sotalol Sotacol

Sotalol 80 mg Mula-mula 160 mg/hari, jika perlu dinaikkan menjadi 320-480 mg/hari

Indikasi Hipertensi angina pektoris, aritmia terutama takikardia terutama supra ventrikular

Efek Samping Lelah, GI, depresi, torsade de pointes, bronkospasmus, gagal jantung, aritmia ventikuler

Page 13: aisku

Golongan III

• Penyekat kanal kalsium Menghibisi masuknya kalsium ke dalam sel

Page 14: aisku

Verapamil Verapamil (G/A)Cardiover, Isoptin, Isoptin Sr, Vemil

Verapamil 80mg/tab; 240mg/kap 80mg dewasa; sehari 240-480 mg dibagi dalam 3-4 dosis

Efek samping Indikasi

Sindrom sick sinus, A-V blok, hipotensi.

Hipotensi atau syok kardiogenik, penderita dengan atrial flutter atau fibrasi atrial.

Page 15: aisku

Diltiazem dilbres, dilmen, farmabes (P/A), , recordil, Herbesser (P/A)

30 mg; 60 mg Dosis Angina pektoris: sehari 3x30 mg. Hipertensi: awal, sehari 3x30-60 mg, dapat ditingkatkan menjadi 180-3 sehari 60 mg

Indikasi Efek Samping

Hipersensitif,hipotensi, gagal jantung kongestif, bradikardia.

Sakit kepala, pusing, kemerahan pada wajah, edema perifer, hipotensi, refleks takikardia, mual, muntah, lemah, lesu, konstipasi, gagal jantung kongestif.

Page 16: aisku

• memperlambat kecepatan konduksi tapi tidak berpengaruh pada sifat refraktorinya

Page 17: aisku

TUJUAN TERAPI