Air - Diponegoro Universityeprints.undip.ac.id/52939/1/Agrotek_tropika_respon_padi_gogo.pdf ·...

7
Pengaruh Pemberian Fungi Mikoriza Arbuskular dan Kompos Kulit Buah Kakao pada Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacaoL.) Defoliasi dan Pemberian Pupuk Urea dalam Meningkatkan Hasil Jagung (Zea Mays L.) Varietas Pioneer2T Pola Perhrmbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Merah Keriting (Capsicum annuumL.) terhadapAplikasi KaliumNikat (KNO') pada Daerah Dataran Tinggi Pola Pernrmbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Merah Keritng(Capsicum annuumL.) AkibatAplikasi Kalium Nitrat pada Daerah Dataran Rendah Pengaruh Penggunaan Mulsa Plastik Hitam Perak dan Jerami Padi terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Merah (Capsicum annuum L.) di Dataran TinSgi Pengaruh Pemberian Dua Jenis Mulsa dan Tanpa Mulsa terhadap Karakter Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Cab aiMerah (Capsicum qnnuuml.) pada Dataran Rendah Pengaruh Tiga Jenis Pupuk Kandang terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Cabai(Capsicum annuumL.) yang Dipupuk KCI dengan berbagai Dosis Respons Padi Gogo Varietas Dodokan terhadap Pemberian Pupuk Kompos dan Nitrogen pada lanah lJltisol di Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan Pengaruh Pemberian Tiga Jenis Fupuk Kandang dan Dosis Urea pada Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai (Capsiarm annuumL.) Efisiensi Dosis Pupuk NPK Majemuk dalam Meningkatkan Hasil Kedelai Varietas Grobogan Pengujian Vigor Benih Kedelai Varietas Grobogan Hasil Pemupukan NPK Majemuk pada Umur Simpan Dua Bulan Pengaruh Pemberian Kompos Kulit Buah Kakao sebagai Campuran Media Pembibitan danPupukNPK(15: l5:15) terhadap PernrmbuhanBibitKakao (TheabromacacaoL.) Respons Gulrna terhadap Lama Fermentasi Cairan Pulp Kakao sebagai Bioherbisida Pengaruh Berbagai Tingkat Fraksi Ekstrak Buah Mengkudu (M. citrifulia) terhadap C" c apsici pada cabai (C. annum L.) secara In Wtro Pengaruh Sistem Olah Tanah danAplikasi Mulsa Bagas terhadap Respirasi Tanah pada Lahan Pertanaman Tebu (Saccaram officinarum L.) PT Gunung Madu Plantations (GlvIP) Perubahan Kadar Air dan Suhu Tianah akibat Pemberian Mulsa Organik pada Pertanaman Nanas (Ananas comosus) PT Great Giant Pineapple Terbanggi Besar LampungTengah Efisiensi kigasi dengan Alat Gun Sprayer pada Pertanaman N anas QLnanas comosus) di PT Great Giant Pineapple Terbanggi Besar Lampung Tengah Evaluasi Kesesuaian Lahan Pertanaman Padi pada Lahan Pertanaman Padi Sawah lrigasi Evaluasi Kesesuaian Lahan Kualitatif dan Kuantitatif Kakao di Kelompok Tani Karya Subur Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran Evaluasi Kesesuaian Lahan Kualitatif dan Kuantitatif Tanaman Kopi Robusta di Kelompok Tani Bina Karya, Kabupaten Pesawaran Ananda Y. Rahmayanti, Maria Viva Rini, M.A.Syamsul Arif & Sri Yusnaini Devy PutriAryadi, Niar Nurmauli & Herawati Hamim Intan Nuraini, Kus Hendarto & Agus Karyanto Satrio Tri Handono, Kus Hendarto & Muhammad Kamal Arif Aditya, Kus Hendarto, Danarin Pangaribuan & Kuswanta Futas Hidayat Syamsu Ardhona, Kus Hendarto, Agus Karyanto & Yohannes Cahya Ginting Sevy Virgundari, M. Syamsoel Hadi & Koeshendarto Randona Yeka Putri, Yafizham, Hermanus & Sunyoto Mutiara Wijayanti, M. Syamsoel Hadi & Eko Pramono Panji Setyo Arizka, Niar Nurmauli & Yayuk Nurmiaty Parmitha Shari, Yayuk Nurmiaty & Niar Nurmauli Minarsih, M. A. SyamsulArif, Maria Viva Rini & Rusdi Evizal DwiApri Kusnendaq Dad R..r. Sembodo & Herry Susanto Weni Septiana, Efri & Titik NurAeny Budi Cahyono, Sri Yusnaini, Ainin Niswati & Muhajir Utomo Meifma anetasia, Afandi, Hery Novpriansyah, K.E.S. Manik & Prio Cahyono Ervina, Afandi, Hery Novpriansyah, lrwan Sukri Banuwa & Prio Cahyono Yulis Tiana Wati, Fahri, Niar Nurmauli & Tamaluddin Syam Diyantri Agustina, Ali Kabul Mahi, Rusdi Evizal & Tamaluddin Syam Sebilia Zenda, Ali Kabul Mahi, Rusdi Evizal & Tamaluddin Svam

Transcript of Air - Diponegoro Universityeprints.undip.ac.id/52939/1/Agrotek_tropika_respon_padi_gogo.pdf ·...

Pengaruh Pemberian Fungi Mikoriza Arbuskular dan Kompos Kulit Buah Kakao padaPertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacaoL.)

Defoliasi dan Pemberian Pupuk Urea dalam Meningkatkan Hasil Jagung (Zea Mays L.)Varietas Pioneer2T

Pola Perhrmbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Merah Keriting (Capsicum annuumL.)terhadapAplikasi KaliumNikat (KNO') pada Daerah Dataran Tinggi

Pola Pernrmbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Merah Keritng(Capsicum annuumL.)AkibatAplikasi Kalium Nitrat pada Daerah Dataran Rendah

Pengaruh Penggunaan Mulsa Plastik Hitam Perak dan Jerami Padi terhadapPertumbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Merah (Capsicum annuum L.) di DataranTinSgi

Pengaruh Pemberian Dua Jenis Mulsa dan Tanpa Mulsa terhadap Karakter Pertumbuhandan Produksi Tanaman Cab aiMerah (Capsicum qnnuuml.) pada Dataran Rendah

Pengaruh Tiga Jenis Pupuk Kandang terhadap Pertumbuhan dan Produksi TanamanCabai(Capsicum annuumL.) yang Dipupuk KCI dengan berbagai Dosis

Respons Padi Gogo Varietas Dodokan terhadap Pemberian Pupuk Kompos dan Nitrogenpada lanah lJltisol di Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan

Pengaruh Pemberian Tiga Jenis Fupuk Kandang dan Dosis Urea pada Pertumbuhan danHasil Tanaman Cabai (Capsiarm annuumL.)

Efisiensi Dosis Pupuk NPK Majemuk dalam Meningkatkan Hasil Kedelai VarietasGrobogan

Pengujian Vigor Benih Kedelai Varietas Grobogan Hasil Pemupukan NPK Majemukpada Umur Simpan Dua Bulan

Pengaruh Pemberian Kompos Kulit Buah Kakao sebagai Campuran Media PembibitandanPupukNPK(15: l5:15) terhadap PernrmbuhanBibitKakao (TheabromacacaoL.)

Respons Gulrna terhadap Lama Fermentasi Cairan Pulp Kakao sebagai Bioherbisida

Pengaruh Berbagai Tingkat Fraksi Ekstrak Buah Mengkudu (M. citrifulia) terhadap C"c apsici pada cabai (C. annum L.) secara In Wtro

Pengaruh Sistem Olah Tanah danAplikasi Mulsa Bagas terhadap Respirasi Tanah padaLahan Pertanaman Tebu (Saccaram officinarum L.) PT Gunung Madu Plantations(GlvIP)

Perubahan Kadar Air dan Suhu Tianah akibat Pemberian Mulsa Organik padaPertanaman Nanas (Ananas comosus) PT Great Giant Pineapple Terbanggi BesarLampungTengah

Efisiensi kigasi dengan Alat Gun Sprayer pada Pertanaman N anas QLnanas comosus) diPT Great Giant Pineapple Terbanggi Besar Lampung Tengah

Evaluasi Kesesuaian Lahan Pertanaman Padi pada Lahan Pertanaman Padi Sawah lrigasi

Evaluasi Kesesuaian Lahan Kualitatif dan Kuantitatif Kakao di Kelompok Tani KaryaSubur Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran

Evaluasi Kesesuaian Lahan Kualitatif dan Kuantitatif Tanaman Kopi Robusta diKelompok Tani Bina Karya, Kabupaten Pesawaran

Ananda Y. Rahmayanti, MariaViva Rini, M.A.Syamsul Arif &Sri Yusnaini

Devy PutriAryadi, Niar Nurmauli& Herawati Hamim

Intan Nuraini, Kus Hendarto &Agus Karyanto

Satrio Tri Handono, KusHendarto & Muhammad Kamal

Arif Aditya, Kus Hendarto,Danarin Pangaribuan &Kuswanta Futas Hidayat

Syamsu Ardhona,Kus Hendarto, Agus Karyanto &Yohannes Cahya Ginting

Sevy Virgundari, M. SyamsoelHadi & Koeshendarto

Randona Yeka Putri, Yafizham,Hermanus & Sunyoto

Mutiara Wijayanti, M. SyamsoelHadi & Eko Pramono

Panji Setyo Arizka, NiarNurmauli & Yayuk Nurmiaty

Parmitha Shari, Yayuk Nurmiaty& Niar Nurmauli

Minarsih, M. A. SyamsulArif,Maria Viva Rini & Rusdi Evizal

DwiApri Kusnendaq Dad R..r.Sembodo & Herry Susanto

Weni Septiana, Efri &Titik NurAeny

Budi Cahyono, Sri Yusnaini,Ainin Niswati & Muhajir Utomo

Meifma anetasia, Afandi,Hery Novpriansyah,K.E.S. Manik & Prio Cahyono

Ervina, Afandi, HeryNovpriansyah, lrwan SukriBanuwa & Prio Cahyono

Yulis Tiana Wati, Fahri, NiarNurmauli & Tamaluddin Syam

Diyantri Agustina, Ali KabulMahi, Rusdi Evizal &Tamaluddin Syam

Sebilia Zenda, Ali Kabul Mahi,Rusdi Evizal & Tamaluddin Svam

J. Agrotek Tropika. ISSN 2937-4993Vol. 1, No.2: 165 - 170, Mei 2013

RESPONS PADI GOGO VARIETAS DODOKAI TERIIADAP PEMBERIANPUPUK KOMPOS DAII NITROGEN PADA TANAH ULTISOL DI

KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Randona Yeka Putri, Yafizham, Hermanus & Sunyoto

Jurusan Agroteknologi, Fakultas pertanian Universitas LampungJl. Prof. Soemantri Brodjonegoro, No.1, Bandar Lampung 35145

E-mail : r an.dona@v ahoo. com

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk kompos dan nitrogen terhadap pertumbuhan dan produksipadi gogo. Perlakuan disusun secara faktorial (4x3) dengan tiga ulangan menggunakan Rancangan Kelompok TeracakSempurna (RKTS). Faktor pertama yaitu pupuk kompos (0 , 5, l0 dan 15 t ha r). Faktor kedua adalah pupuk nitrogen (0, 45 dan90 kg ha r). Homogenitas data diuji dengan uji Barlet dan aditivitas data diuji dengan uji Tukey dan dilanjutkan dengan ujiBNT pada taraf nyata 5%o. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk ko*pot b".p.ngaruh pada jumlah anakan,panjang malai dan hasil panen padi. Sedangkan pemberian pupuk nitrogen berpengaruh pada tinggitanaman (35, 42, 49HST),jumlah anakan produktif dan hasil panen padi. Interaksi antara pemberian pupuk kompos dan nitrogen terjadi pada tinggi?:l._un (49 HST) dan pada jumlah anakan produktif Dari penelitian ini pemberian kompos pada dosis 5, 15 t fiar dan nitrofJn90 kg ha-r memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap pertumbuhan padi gogo. Hasii unuli.i. tanaman padi menunjukkanbahwa serapan N yang terserap sebanyak 1,47%.

Kata kunci: Dosis pupuk kompos, nitrogen, padi gogo, tanah ultisol

PENDAHULUAN

Padi (Oryza sativa L.) merupakan komoditaspangan yang penting di Tropika Asia, terutama diIndonesia. Peningkatan jumlah penduduk menyebabkanpermintaan beras semakin meningkat, tetapi peningkatanpermintaan terhadap beras tidak diimbangi denganproduksinya sehingga Indonesia belum mampumencukupi kebutuhan beras dalam negeri, bahkan harusmengimpor.

Berdasarkan data dari Badan pusat Statistik(2011) Produksi padi nasional mencapai 68,062 jutatongabah kering giling per November 201 1. Angka tersebutmengalami peningkatan sebesar 1,592 juta tondibandingakan pada 2010. Peningkatan produksi padiperlu terus dilakukan akibat kebutuhan akan beras yangterus meningkat. Untuk menanggulangi kekuranganberas perlu pengembangan perluasan tanaman padi.Peningkatan produksi beras tidak hanya diandalkan darilahan sawah irigasi dan tadah hujan, tetapi juga padalahan kering (padi gogo).

Padi gogo kebanyakan ditanam pada lahan-lahanmadinal seperti tanah ultisol yang banyak terdapat diIndonesia. Luas tanah ultisol di Indonesia meliputi + 43juta hektar atau 30%o dari luas daralan Indonesia(Hardjowigeno, 1990). Di Provinsi Lampungjenis tanah

ini melipnti 213 dari seluruh luas lahan yang ada atausekitar 1,24 juta heldar (Anonim, 2010). Bila dikeloladengan baik tanah ultisol memiliki potensi yang besaruntuk dikembangkan sebagai lahan untuk pertanamanpadi gogo. Namun demikian, pemanfaatan tanah inimenghadapi kendala karakteristik tanah yang dapatmenghambat pertumbuhan tanaman terutama tanamanpangan.

Beberapa kendala yang umum pada tanah ultisoladalah kemasaman tanah tinggi, pH tanah rendah rata-rata <4,50, miskin kandungan hara mako terutama p,

K, Ca, dan Mg, dan kandungan bahan organik rendah.KTK tanah rendah, peka terhadap erosi dan sebagianbesar disertai kadarAl tinggi sehingga dapat meracunitanaman. Tanah ultisol umufimya peka terhadap erosiserta mempunyai pori aerasi dan indeks stabilitas rendahsehingga tanah mudah menjadi padat akibatnyapertumbuhan akar tanaman terhambat karena dayatembus akar ke dalam tanah menjadi berkurang(Risnawati, 2010).

Oleh karena itu perlu upaya untuk perbaikanterhadap pengelolaan tanaman, khususnya terhadaptingkat penyediaan hara bagi tanaman yang dapatdidekati melalui pengaplikasian pupuk N danpenambahan bahan organik berupa kompos.

r66

Menurut Hakim dkk ( 1986) suplai nitrogen dalam

tanah merupakan faktor yang sangat penting dalam

kaitannya dengan pemeliharaan atau peningkatankesuburan tanah. Nitrogen merupakan salah satu unsttr

hara yang cukup besar dibutuhkan oleh tanaman.

Nitrogen dibutuhkan oleh tanaman untuk merangsang

pertumbuhan tanaman, terutama batang, cabang, dan

daun. Selain itu unsur ini juga berguna dalampertumbuhan zathijau daun (klorofil), protein, lemak,

dan senyawa organik lainnya. Urea merupakan salah

satu bentuk N sintetis yang mempunyai sifat larut dalam

air dan cepat menguap. Secara ekonomis pemakaian

urea sebagai sumber N lebih menguntungkan karena

kadar N nya cukup tinggi 46Y:o.

Sedangkan kompos dapat memperbaiki strukturtanah dengan meningkatkan kandungan bahan organiktanah dan akan meningkatkan kemampuan tanah untukmempeftahankan kandungan air tanah. Tanaman yang

dipupuk dengan kompos juga cenderung lebih baikkualitasnya daripada tanaman yang dipupuk dengan

pupuk kimia, misal: hasil panen lebih tahan disimpan,

lebih berat, lebih segar, dan lebih enak.

Peran bahan organik seperti kompos terhadap

sifat fisik tanah di antaranya merangsang granulasi,

memperbaiki aerasi tanah, dan meningkatkankemampuan menahan air. Peran bahan organik terhadap

sifat biologis tanah adalah meningkatkan aktivitasmikoorganisme yang berperan pada fiksasi nitrogen dan

transfer hara tertentu seperti N, P, dan S. Peran bahan

organik terhadap sifat kimia tanah adalah meningkatkan

kapasitas tukar kation sehingga memengaruhi serapan

hara oleh tanaman. Oleh karena itu, selain berguna dalam

penyuburan tanah khususnya di lahan kering, juga dapat

mengurangi penggunaan pupuk anorganik yang bagipara petani har gany a relatif mahal.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui

pengaruh dosis pupuk kompos dan nitrogen, serta

interaksinya terhadap pertumbuhan dan produksi padi

gogo varietas dodokan pada tanah ultisol.

BAHAN DAN METODE

Penelitian ini dilaksanakan dari bulan November20 1 I sampai Februari 20 I 2 di kebun percobaan Fakultas

Pertanian Universitas Lampung Desa Muara putih,Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.

Rancangan percobaan yang digunakan adalahrancangan kelompok teracak sempurna (RKTS),perlakuan faktorial (4x3) dengan tiga ulangan. Faktorpertama adalah pupuk kompos dengan perlakuan tanpa

pupuk kompos (K0), 5 t hal (K1), 10 t ha' (K2), dan

15 t hal (K3). Faktor kedua adalah pupuk nitrogen

Jurnal Agrotek Trop ika'l(21:165-170, 2013

dengan perlakuan tanpa nitrogen Qrl0), 45 kg hal N(\ll), dan 90 kg ha'' N (N2).

Benih padi gogo yang ditanam varietas dodokan.

Pengolahan lahan dilakukan dua kali dengan cara dibajakdan dicangkul hingga gembur dan selanjutnya dibuatsebanyak 36 petak perlakuan dengan ukuran masing-

masing 3 m x 4 m. Jarak antar kelompok 100 cm dan

antar perlakuan 50 cm. Aplikasi pupuk kompos dilakukanpada saat pengelohan tanah dengan cara diaduk ratadengan tanah, sedangkan pupuk N diberikan seminggu

setelah tanam pada larikan tanaman. Pemeliharaantanaman meliputi penyiangan/pengendalian gulma,pengendalian hama dan penyakit. Padi gogo sepanjang

pertumbuhannya hanya mengandalkan curah hujan.Pengendalian gulma dilakukan secara mekanis dankimiadengan menggunakan herbisida yaitu menggunakanRoundup 486 SL dan Rhodiamine 865 SL. Secara

mekanis gulma dikendalikan dengan menggunakancangkul atau kored.

Pengamatan dilakukan pada saat tanaman padi

berumur 2l HST. Variabel yang diamati adalah tinggitanaman (cm), jumlah tanaman per rumpun, jumlahanakan produktif, panj ang malai, j umlah gabah permalai,

bobot 100 butir (g), hasil panen (t ha-r) dan serapan N.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian

pupuk kompos berpengaruh nyata terhadap jumlahanakan, panjang malai dan hasil panen. Sedangkan

nitro gen berpengaruh nyat a pada tinggi tanaman, j umlah

anakan produktif dan hasil panen. Interaksi antarapemberian pupuk kompos dan nitrogen hanyaberpengaruh terhadap tinggi tanaman (49 HST) dan pada

jumlah anakanproduktif(Tabel 1 dan 2).

Pada variabel tinggi tanaman pemberian nitrogen90 k{ha dapat menambah tinggi tanaman padi. Hasilrata-ratatinggi tanaman padi mencapai 83,53 cm (Tabel

l). Berdasarkan penelitian Aribawa dkk peningkatan

dosis pupuk nitrogen dari 0 kg ha-' N sampai 135 kg

ha-l N nyata meningkatkan tinggi tanaman. MenurutAksi Agraris kanisius (1990), kemampuan tanaman

meningkatkan tingginya berhubungan dengan sifattanaman dan keadaan lingkungan. Unsur nitrogen yang

diserap tanaman melalui akar bersama karbohidrat hasil

fotosintesis digunakan untuk membentuk senyawaprotein. Senyawa tersebut selama fase vegetatifdigunakan untuk membentuk sel-sel baru. Pembentukan

sel-sel baru pada pucuktanaman akan menambah tinggi

tanaman. Terdapat interaksi anlara pemberian pupuk

kompos dan nitrogen (Tabel 1). Hal ini diduga karena

adanya keseimbangan dosis pupuk kompos dan nitrogen

Putri et al.: Respons Padi Gogo Varietas Dodokan Terhadap pemberian

Tabel 1' Pengaruh pemberian pupuk kompos dan nitrogen terhadap tinggi tanaman (cm) padi gogo umur 49 HST.

Nilai tengah tinggi tanaman

Dosis Nitrogen (kg ha-l)

167

9045

Kompos (t ha-t)

0

5

10

l5

70,27^ (A)67,13^ (B)61,27^ (C)'72,93^ (A)

74,20^ (A)71,93^ (B)80,27" (B)7',7,13u (A)

-. ^-a , ^,to.zJ \/\)83,53" (A)82,60" (A)75,87^ (A)

BNTKeterangan: Huruf kecil yang sama dibelakang angka dalam satu kolom atau huruf kapital yang sama dibelakang

angka dalam satu baris menunjukkan tidak berbeda nyata berdasarkan uji BNT pada c,o or.

Tabel2. Pengaruh pupuk kompos dan nitrogen terhadap jumlah anakan produktifpadi gogo.

Nilai tengah jumlah anakan produlcif

Dosis Nitrogen (kg ha-r)

9045

Kompos (t ha-t)

0

5

l015

20,67e (AB)23,60u (A)19,07'b (B)2l,go'b (B)

lg,gob' (B)22,50ub" (A)24,07u (A)22,80tu (AB)

23,27b" (A)21,33b' (A)

26,13u (A)25,27tu (A)

BNT 2,78Keterangan: Huruf kecil yang sama dibelakang angka dalam ,satu kolom atau huruf kapitalyang sama dibelakang

angka dalam satu baris menuniukkan tidak berbeda nyata berdasarkan uji BNT pada cro.or.

yang diberikan. Peranan langsung utama bahan organikadalah untuk menyuplai nutrien bagi tanaman. Menuruthasil penelitian Ciptadi (2009) kandunganN kompos lebihrendah dibandingkan dengan pupuk kimia akan tetapikandungan P kompos lebih tinggi dari pupuk kimiaKandungan unsur N inilah yang mempengaruhi pupukkompos memiliki hasil yang tinggi pada tinggi tanaman.

Jumlah tanaman per rumpun tidak dipengaruhioleh pemberian nitrogen pada umur 35,42 dan49 HST.Berdasarkan pengamatan rata-rata jumlah tanaman perrumpun yaitu 29,60 pada umur 49 HST. Sedangkanpemberian kompos berpengaruh pada jumlah tanamanper rumpun yaitu pada umur 35 HST. Hal ini didugakarena penguraian bahan organik (kompos) untukmelepaskan unsur hara yang terkandung didalamnyalangsung dimanfaatkan oleh tanaman untuk mendukungpertumbuhan vegetatif (Husin, 2004).

Pada jumlah anakan produktif pemberian pupukkompos dan nitrogen berpengaruh. Hal ini diduga karenasetiap peningkatan dosis pr_rpuk nitrogen mampu

memenuhi kebutuhan tanaman untuk pembentukkananakan produktif. Hal ini sesuai dengan pendapat Taslimdkk., (1989) bahwa pemupukan nitrogen akanmeningkatkan jumlah anakan produktif, semakin tinggidosis nitrogen yang diberikan pada saat tersebut akanmenghasilkan jumlah anakan produktif yang tinggi.Terdapat interaksi anlara pemberian pupuk kompos dannitrogen (Tabel 2). Hal ini diduga karena adanya peranbahan organik kompos yang memiliki peranan kimia didalammenyediakanN, P dan S untuk tanaman. peranan

biologis di dalam mempengaruhi aktifitas organismemikroflora dan mikrofauna, serta peranan fisik di dalammemperbaiki struktur tanah dan lainnya (Anonim, 2012).

Panj ang malai, j urnlah gabah per malai, bobot 1 00butir dan produksi padi tidak dipengaruhi t nitrogen. Halini diduga disebabkan fotosintat yang ditranslokasikanuntuk pembentukan dan pengisian biji tidak optimal.Proporsi fotosintat yang ditranslokasikan untuk pengisianbiji berkurang sehingga potensi bobot 100 butir danjumlah gabah permalai masing-masing perlakuan tidak

168

nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis

nitrogen tidak berpengaruh terhadap panjang malainamun dosis kompos berpengaruh.

Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa bobotgabah hasil panen padi gogo berpengaruh nyata terhadap

pemberian dosis kompos dan nitrogen. Bobot gabah hasil

panen rata-rata padi yaitu sebanyak 7,58 t ha-r pada

perlakuan dosis kompos I 5 t ha I dan nitrogen 90 kg ha'(Tabel 3). Hal ini diduga adanya salah satu perankompos

yaitu untuk meningkatkan hasil panen dan nitrogenberperan dalam pertumbuhan vegetatif tanaman. Bobotgabah hasil panen padi gogo melebihi produksi pada

deskripsi varietas padi dodokan yang potensi hasilnyahanya 5,1 ton.

Berdasarkan hasil analisis tanaman, pengaruhpemberian dosis pupuk kompos dan nitrogen terhadap

serapan N yang tertinggi yaitu N:1 ,47 %. Artinya setiap

100 kg Urea, mengandung 7,47 kgnitrogen didalamnya(Gambar 1). Menurut Rahim (2005) laju serapanN pada

saat panen mulai menurun atau lebih rendahdibandingkan dengan awal pertumbuhan, karenanitrogen pada fase pertumbuhan vegetatif dan sebelum

fase primordial dibutuhkan lebih banyak pada waktutanaman tumbuh aktif dibanding pada fase panen.

Dalam hal ini kompos juga berperan dalam pertumbuhan

tanaman.

Jumal Agrotek Tropika 1(21:165-170, 20'13

Kompos sangat berperan dalam prosespertumbuhan tanaman, tidak hanya menambah unsur

hara tetapi juga menjaga fungsi tanah agar unsur hara

dalam tanah mudah dimanfaatkan oleh tanaman untukmenyerap unsur hara yang disediakan pupuk kimia.Penggunaan pupuk kimia dan kompos secara seimbang

akan meningkatkan produktivitas tanah dan mendukungpertumbuhan tanaman.

Pemberian pupuk kompos berpengaruh baikterhadap jumlah tanaman rumpun. Berdasarkan hasilanalisis statistik pemberian pupuk kompos berpengaruh

nyatapadaumur 35 HST dan panjang malai serta bobotgabah hasil panen perpetak, sedangkan nitrogenberdasarkan hasil analisis ragam berpengaruh nyatadapat meningkatkan tinggi tanaman (54,92), jumlah

anakkan produktif(24) dan bobot gabah panen perpetak

(6,10).Pemberian dosis kompos 5 t ha-r sampai 15 t

ha-' dan nitrogen 45 sampai 90 kg har N memberikanpengaruh terhadap pertumbuhan dan produksi tanamanpadi gogo. Hal ini dilihat berdasarkan hasil pengamatan

rata-rata perlakuan terhadap tinggi tanaman yaitu dari25,37 cmmencapai 74,47 cmatau meningkat sebanyak

49,1 cm. Pada jumlah anakan produktif yaitu sebanyak

26,13 (6 anakan produktif) dan terjadi interaksi antarapemberian pupuk kompos dan nitrogen. Pada panjang

Tabel 3. Pengaruhperlakuanterhadapjumlahtanamanperrumpun,panjangmalai,jumlahgabahpermalai,bobotgabah hasil panen (t har) dan bobot 100 butir.

Nilai rata-rata

Dosis Jumlah tanaman per Jumlah pbah Panjang Bobot gabah Bobot

rumpun (49 HST) per malai malai (cm) hasil panen (t ha-') 100 butir (g)

KONO

KONlKON2KINOKlNIKIN2K2NOK2NIK2N2K3NOK3N1K3N2

27,53 ab

20,13 c

21,33 ab

21,60 bc22,0',7 bc28,27 ab

19,80 c25,20 abc27,40 ab29,60 a

26,07 abc25.81 abc

I17,80 ab

138,67 a

120,87 ab

119,33 ab111,53 b121,87 ab122,67 ab119,80 ab

132,40 ab128,13 ab

I 13,80 b122,67 ab

16,45 d16,23 d16,33 d16,60 cd16,29 d16,71 cd18,27 bc19,04 ab

17,56 bcd19,07 ab

18,91 ab20,31 a

ig? f4,lJ ef4,45 efA1<

4,82 e

6,00 cd5,68 d6,32 bcd

6,38 bc6,58 bc

6,75 b7,58 a

3,16 a

2,97 a

2,85 a

J,IJ 4

2,95 a

3,07 a

2,95 a

3,11 a3,09 a

3,02 a

2,94 a

3,19 a

BNT 7,0 4 23,83 23,83 0,70 0,51

Keterangan: Angka yang diikuti huruf sama pada kolom yang sama menunjukkan tidak berbeda nyata berdasarkan

uji BNT pada oo,o.. K0 = tanpa kompos (0 t ha-t), Kl : dosis kompos (5 t ha1), K2 : dosis kompos

(10 t ha1), K3 : dosis kompos (15 t ha1), N0 : tanpa nitrogen (0 kg hal), Nl : dosis nitrogen (45 kg

ha-l), N2 : dosis nitrogen (90 kg ha-r).

Putri et al.: Respons Padi Gogo Varietas Dodokan Terhadap pemberian

Esl] DNl EI:

-Fr U

Perlakunn

Gambar 1. Pengaruh dosis pupuk kompos dan nitrogen terhadap serapan N. K0 : tanpa kompos (0 t ha-r;, Kl :dosis kompos (5 t ha-'), K2: dosis kompos (10 t ha-'), K3: dosis kompos (15 t har), N0: tanpanitrogen (0 kg ha'r), Nl : dosis nitrogen (45 kg.ha1), N2 = dosis nitrogen (90 kg har).

169

']"5

0.{

0,i]

z.

T,

1"1

K1 K3K:

malai 20,31 cm (3,66 cm) dan pada bobot gabah hasilpanen per petak yaitu sebanyak dari3,92 t ha1 menjadi7,58 t ha-r atau 2kali dari tanpa kompos dan tanpanitrogen.

KESIMPULAN

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwapupuk kompos dapat meningkatkan jumlah tanaman perrumpun, panjang malai serta bobot gabah hasil panen,sedangkan nitrogen meningkatkan tinggi tanaman, jumlahanakkan produktifdan bobot gabah hasil panen. Dosiskompos dari 5 t ha-r sampai 15 t ha ' dan nitrogen 45sampai 90 kg ha-r berpengaruh terhadap pertumbuhandan produksi tanaman padi. Kombinasi kompos dosis 5sampai 15 t ha I dengan nitrogen dosis 0 sampai 90 kgha"r meningkatkan produksi gabah per hektar danproduksi tertinggi kombinasi kompos l5 t har dengannitrogen 90 kg ha' yaitu 7,58 t ha-r atau dua kali daritanpa kompos dan nitrogen. Hasil analisis tanamanmenunjukkan bahwa serapan N meningkat dan tertinggi1,47o pada perlakuan kombinasi dosis kompos l5 t haI dengan nitrogen 90 kg ha'.

DAFTAR PUSTAKA

AksiAgraris Kanisius. 1990. Budidaya Tqnamcrn padiKanisius. Yogyakarta. 170 hlm.

Anonimu. 2010. Data Tanah Ultisol. http:llitheungthea.blogspot. c oml 20 1 0 I 0 1 Ipendahuluan.html. data tanah ultisol. Diaksespada tanggal I November 2012.

Anonimb. 2012. Manfaat, Pengertian dan PengolahanPupuk Kompos.Jurnal Keperawatan danBudidaya. Diakses tanggal 7 November 2012 darihttp ://keperawatan. web. id.

Aribawa, M. Sunantara dan LK. Kariada. 2003.Pengaruh Beberapa Dosis (Jrea dan JarakTanam Terhadap Pertumbuhan dan Hasil padiGogo Di Lahan kering.Balai PengkajianTeknologi Pertanian Bali.

Badan Pusat Statistik. 2011. Produksi Padi J,lasional.Jakarta. diakses tanggal 15 November 2011 darihttp ;//www. bps. go. id.

Ciptadi, D. 2009. PengaruhAplikasi Berbagai SumberPupuk Organik Terhadap Pertumbuhan DanProduki Padi Gogo (Orltza sativa L.). Skripsi.Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.Diakses tanggal 25 September 2012 dariDidikciptadi. Worpress. com.

Hakim, N., Lubis M.Y GB. Hong, M.A. Pulung, danA.G. Amrah. 1986. Pupuk dan Pemupukan.Universitas Lampung. Bandar Lampung. 286 hlm.

170

Hairiah, K., S.R. Utami, D. Suprayogo, Widianto, S.M.Sitompul, Sunaryo, B. Lusiana, R. Mulia, M. V.

Nordwijk, dan G. Cadisch. 2000. Agroforestripada Tanah Mqsam di Daerah Tropika Basah:Pengelolaan Interaksi antara Pohon-TanamanSemusim. International Centre for Research inAgroforestry (ICRAF). Bogor.

Hardjowigeno, S. 1990. Genesis dan KlasifikasiTenah. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Husin, K.2004. Teknik Pemberian Bahan Organik pada

Pertanaman Padi di Tanah Sulfat Asam. BuletinTeknik Pertanian 9 (l\.

Rahim, I.I. 2005. Serapan N Produksi Padi Gogo(oryza sativa L) pada Duq Sistem Olah Tqnah

Jurnal Agrotek Tropika'l(21:165-170, 20'13

dan Pemupukan N Jangka Panjang (musim

tonam ke-33) di lahan kering HajimenaBandar Lampung. No Klas 631.81 Rah.s.Bandar Lampung.

Risnawati, 201 0. Pengaruh Pemberian Pupuk Urea dan

Beberapa Formula Pupuk Hayati rhizobiumTerhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai(Glycine max (1.) Menil) di Tanah Masam Ultisol.Skr i p s i Universitas Is lam Negeri Maulana MalikIbrahim. Malang. 80 hlm.

Taslim, H., S.P. Hardjono, dan Djunainah. 1989 a.

Bercocok Tanam Padi-padi Buku 2 BadanPusat Penelitian dan PengembanganPertanian. Pusat Penelitian dan PengembanganTanaman Pangan. Bogor. Hlm 350-372.