Ahp Rico Revisi

16
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEPUTUSAN PEMBELANJAAN USAHA KECIL BIDANG KEGIATAN : PKM ARTIKEL ILMIAH (PKM-AI) Disusun Oleh: Ketua : RICO DODDY PRADHANA 201310160311110 Anggota : PRIMA BOJES LESMANA 201210180311116 KALISTA DWI PUTRI 201210180311183

description

ahp

Transcript of Ahp Rico Revisi

Page 1: Ahp Rico Revisi

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

KEPUTUSAN PEMBELANJAAN USAHA KECIL

BIDANG KEGIATAN :

PKM ARTIKEL ILMIAH (PKM-AI)

Disusun Oleh:

Ketua : RICO DODDY PRADHANA 201310160311110

Anggota : PRIMA BOJES LESMANA 201210180311116

KALISTA DWI PUTRI 201210180311183

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

MALANG

2014

Page 2: Ahp Rico Revisi

HALAMAN PENGESAHAN

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Judul Penulisan : Keputusan Pembelanjaan Usaha Kecil

Bidang Penulisan : PKM-AI

1. Penulisa. Nama : Rico doddy Pradhanab. NIM : 201310160311110c. Jurusan : Manajemend. Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Malange. Alamat Rumah : Jl.Dewi Sartika No 20 Sengon Jombangf. Nomor Telp/HP : 085648928131g. Email : [email protected]

2. Anggota Pelaksana : 2 orang

3. Dosen Pendampinga. Nama Lengkap dan Gelar : Drs. Warsono, MMb. NIDN : 002.012.6701c. Alamat Rumah : Jl. Margo Basuki VII/17 Jetis, RT/RW 01/03

Mulyoagung, Dau, Malangd. No. Telp/HP : 082233322727

Menyetujui Malang, Desember 2014

Ketua Program Studi Manajemen Penulis

( Dr. Marsudi M.M ) (Rico doddy Pradhana)NIDN: 107.8511.035 NIM: 201310160311090

Pembantu Rektor III Dosen Pendamping

(Dr. Diah Karmiyati, Psi) (Drs. Warsono, MM)

NIDN: 104.8611.0039 NIDN: 002.012.6701

Page 3: Ahp Rico Revisi

KEPUTUSAN PEMBELANJAAN USAHA KECILRICO DODDY PRADHANA

UNIVERSITAS MUHAMADIYAH MALANG

Abstrak : Perusahaan kecil adalah kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil,dan memenuhi kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan serta kepemilikan sebagimana diatur dalam undang-undang. UMKM mampu tumbuh lebih cepat dari usaha pembuatan peraturan yang tepat. Dalam hal ini, pemerintah harus menciptaakan iklim yang usaha yang kondusif dan melakukan pembinaan dan pengembangan berupa bimbingan dan bantuan lainnya. UMKM adalah merupakan usaha kecil bagi masyarakat yang baru memulai usahanya.UMKM merupakan solusi yang tepat untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional karena UMKM biasanya memanfaatkan segala penunjangnya yang bersifat lokal, seperti sumber daya alam dan manusia lokal. Sehingga meminimalisirkan biaya pengimporan dan memaksimalkan pengeksporan.Saat ini UMKM di Indonesia per tahunnya mengalami pertumbuhan jumlah yang sangat pesat dengan penyerapan tenaga kerja mencapai lebih dari separuh dari total tenaga kerja di Indonesia dengan didominasi oleh anak muda dan wanita. UMKM di Indonesia mampu menyumbangkan  kemajuan pertumbuhan ekonomi nasional dengan ekspornya. Usaha mikro kecil dan menengah adalah merupakan usaha kecil bagi masyarakat yang baru memulai usahanya.usaha mikro kecil dan menengah merupakan solusi yang tepat untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional karena usaha mikro kecil dan menengah biasanya memanfaatkan segala penunjangnya yang bersifat lokal, seperti sumber daya alam dan manusia lokal. Sehingga meminimalisir biaya pengimporan dan memaksimalkan pengeksporan. Saat ini usaha mikro kecil dan menengah di Indonesia per tahunnya mengalami pertumbuhan jumlah yang sangat pesat dengan penyerapan tenaga kerja mencapai lebih dari separuh dari total tenaga kerja di Indonesia dengan didominasi oleh anak muda dan wanita. usaha mikro kecil dan menengah di Indonesia mampu menyumbangkan  kemajuan pertumbuhan ekonomi nasional dengan ekspornya.

Abstract : small companies are as follows Small business is the economic activity of the people that small-scale, and meet the net worth or annual sales and ownership as stipulated in the law.UKM able to grow faster than business besarbila given the opportunity. Local governments can empower SMEs through proper rulemaking. In this case the government should create a conducive business climate and fostering and development in the form of guidance and other assistance. Micro, small and medium-sized enterprises are a small business for people who are just starting out small and medium-sized micro usahanya.usaha is the right solution to boost national economic growth for small and medium micro enterprises typically utilize all supporting local, such as natural resources and human local. Thereby minimizing the cost of importing and exporting maximize. Currently micro small and medium enterprises in Indonesia per year experienced very rapid growth in the number of employment reached more than half of the total workforce in Indonesia is dominated by young people and women. micro, small and medium enterprises in Indonesia are able to donate the progress of national economic growth with exports.

Keyword : small companies, economic people, law, government, fostering

Page 4: Ahp Rico Revisi

PENDAHULUAN

Zulkarnain mendefinisikan pengertian usaha kecil adalah kegiatan ekonomi rakyat yang memenuhi kriteria sebagai (Zulkarnain, 2006:125):

1. Usaha yang memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp 200.000.000 juta rupiah, tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.

2. Usaha yang memiliki penjualan tahunan paling banyak 1 Miliar rupiah.3. Usaha yang berdiri sendiri, bukan perusahaan atau cabang perusahaan yang

dimiliki, dikuasai,atau terafiliasi, baik langsung maupun tidak langsung dengan usaha menengah atau skala besar.

4. Berbentuk badan usaha yang dimiliki perseorangan, badan usaha yang tidak berbadan hukum, termasuk koperasi.

Usaha kecil adalah kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil, dan memenuhi kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan serta kepemilikan sebagaimana diatur dalam undang-undang (Tohar, 2001:1). Usaha kecil juga merupakan sektor penting dalam perdagangan di Indonesia. Hal ini dikarenakan sebagian besar penduduk Indonesia masih dalam kategori golongan menengah kebawah. Selain itu, usaha kecil juga menopang pendapatan yang ada di pemerintahan yang bisa dikatakan berperan penting dalam pembangunan. Menurut Ina Primiana mendefinisikan usaha kecil adalah sebagai berikut (Primiana, 2009:11):

1. Pengembangan empat kegiatan ekonomi utama (core business) yang menjadi motor penggerak pembangunan, yaitu agribisnis, industri manufaktur, sumber daya manusia (SDM), dan bisnis kelautan.

2. Pengembangan kawasan andalan, untuk dapat mempercepat pemulihan perekonomian melalui pendekatan wilayah atau daerah, yaitu dengan pemilihan wilayah atau daerah untuk mewadahi program prioritas dan pengembangan sektor-sektor dan potensi. Peningkatan upaya-upaya pemberdayaan masyarakat.

TUJUAN

Tujuan dari artikel ilmiah ini adalah untuk mengetauhi apa yang akan di lakukan dalam merespon hal-hal yang berkaitan dengan keputusan sumber pembelanjaan usaha kecil juga bagaimana resiko yang akan di alami oleh perusahaan berkaitan dengan keputusan sumber pembelanjaan usaha kecil. Tujuan lain dari artikel ini adalah untuk memenuhi tugas akhir yang diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah Manajemen Keuangan 2 ini.

Page 5: Ahp Rico Revisi

METODE

Metode yang di lakukan dalam penelitian ini adalah melalui kajian pustaka yang di peroleh dari satu sumber yaitu data sekunder yang di peroleh dari browsing internet. Metode ini digunakan karena keterbatasan waktu pengumpulan tugas, serta pertimbangan kebenaran

Proses browsing dari internet dimulai dengan melihat kesamaan judul dan isi dari artikel yang akan di bahas. Referensi dari buku bacaan dari beberapa karangan para professor yang tersedia di unuversitas muhaamadiyah malang.

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Peran Pemerintah Daerah Dalam Pemberdayaan UkmMenurut Schmitz (Ananda 2003), UKM mampu tumbuh lebih cepat

dari usaha besarbila diberi peluang. Di Jepang, Jerman, Swedia, dan Italia usaha kecil elektronika, mampu melakukan penemuan, inovasi, dan bisa efisiensi. Schmitz percaya bahwa usaha kecil dan menengah akan mendominasi dan mendorong perkembangan ekonomi suatu bangsa, dengan syarat mereka mampu meningkatkan efisiensi dan daya saingnya. UKM juga merupakan sector yang penting didalam suatu negara

Prawirokusumo (1999) mengemukakan beberapa hal yang harus mendapat perhatian dalam pemberdayaan UKM: (a) kebijakan persaingan sehat dengan pengurangan distorsi pasar, (b) kebijakan ekonomi yang memberi peluang UKM dapat mengurangi beban biaya yang tidak berhubungan dengar proses produksi, dan (c) kebijakan penumbuhan kemitraan dengan prinsip saling memerlukan, memperkuat, dan saling menguntungkan. Dalam upaya pemberdayaan usaha kecil pemerintah membuat aturan kebijakan pendanaan. Aturan tersebut ditetapkan dalam rangka membantu UKM untuk bisa tumbuh lebih sehat (Prawirokusumo 1999). Pemerintah telah menetapkan peraturan dan kebijaksanaan untuk:

a. memperluas sumber pendanaanb. meningkatkan akses terhadap sumber pendanaan, dan c. memberikan kemudahan dalam pendanaan.

Dalam aspek pendanaan ini, pemerintah menyediakan berbagai skim kredit perbankan untuk koperasi dan usaha kecil antara lain Kredit Usaha Tani (KUT), Kredit Kepada KUD (KKUD), Kredit Koperasi Primer untuk Anggota (KKPA), Kredit Usaha Kecil (KUK), dan Kredit Kelayakan Usaha (KKU).

Page 6: Ahp Rico Revisi

B. Pemberdayaan Usaha Kecil Melalui KemitraanIstilah apa pun yang dipakai sebenarnya merujuk pada pengertian

yang sama tentang kemitraan. Pada intinya kemitraan dimaknai sebagai dua institusi bisnis atau lebih bergabung menyatukan keunggulan masing masing untuk memperoleh hasil yang maksimal. Dengan bergabungnya dua institusi ini, maka dapat dipastikan berbagai inovasi dan perkembangan akan muncul dari penggambungan sua perusahaan tersebut. Tentu ada beberapa alasan untuk menggalang kemitraan seperti yang diungkapkan Prawirokusumo (1999):

1. Meningkatkan keuntungan atau penjualan pihak pihak yang terlibat dalam kemitraan

2. Mendapatkan pengetahuan yang lebih baik tentang pasar3. Meningkatkan jumlah pelanggan atau pemasok baru4. Membantu peningkatan pengembangan produk5. Memperbaiki proses produksi6. Meningkatkan perbaikan kualitas produk7. Meningkatkan akses terhadap teknologi

Di Indonesia untuk industri tertentu sudah terjadi kemitraan yang saling menguntungkan. Pola perusahan intiplasma (PIR) adalah contoh menarik tentang kemitraan tersebut. Pola PIR berkembang dengan baik di sektor perkebunan, perikanan, dan peternakan. Usaha besar menjadi perusahan inti sedang UKM menjadi plasma.

C. Perkembangan Usaha Kecil di Indonesia

UMKM adalah merupakan usaha kecil bagi masyarakat yang baru memulai usahanya.UMKM merupakan solusi yang tepat untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional karena UMKM biasanya memanfaatkan segala penunjangnya yang bersifat lokal, seperti sumber daya alam dan manusia lokal. Sehingga meminimalisirkan biaya pengimporan dan memaksimalkan pengeksporan.Saat ini UMKM di Indonesia per tahunnya mengalami pertumbuhan jumlah yang sangat pesat dengan penyerapan tenaga kerja mencapai lebih dari 90% dari total tenaga kerja di Indonesia dengan didominasi oleh anak muda dan wanita. UMKM di Indonesia mampu menyumbangkan  kemajuan pertumbuhan ekonomi nasional dengan ekspornya. Kendala-kendala UMKM di Indonesia adalah sebagai berikut:

a.   Teknologi Indonesia belum maju untuk pasaran global.b.   Rendahnya keahlian dan kemampuan tenaga kerja. c.   Kurangnya pengetahuan strategi bisnis global.d.   Kurangnya pengetahuan tentang pasar.e.   Terbatasnya dalam mengakses modal.

Page 7: Ahp Rico Revisi

Daya saing pasar global memang ketat. Dilihat dari kemampuan pengeksporan Indonesia masih kalah dengan negara berkembang lain seperti India. Indonesia belum menguasai strategi pemasaran global sehingga perlu adanya perhatian dari pemerintah untuk melakukan pelatihan kepada pelaku UMKM dalam rangka menambah pengetahuan tentang daya saing pasar global dan strategi pemasaran.

D. Pengertian dan Fungsi Pembelanjaan1. Fungsi penggunaan dana (use/allocation of funds)

Fungsi penggunaan dana harus dilakukan secara efisien. Efisien penggunaan dana secara langsung akan menentukan besar kecilnya tingkat keuangan yang dihasilkan dari investasi tersebut atau rentabilitas. Manajer keuangan dalam menjalankan fungsi penggunaan dana harus mencari alternatif-alternatif investasi untuk kemudian dianalisa dan dari hasil analisa itu diambil keputusan alternatif investasi mana yang akan dipilih. 2. fungsi pemenuhan kebutuhan dana atas fungsi pendanaan (financing;

obtaining of funds).Fungsi pemenuhan kebutuhan dana atau fungsi pendanaan juga harus

dilakukan secara efisien. Manajer keuangan harus mengusahakan agar perusahaan dapat memperoleh dana yang diperlukan dengan dana yang minimal dan syarat-syarat yang paling menguntungkan.3. Sumber Intern Perusahaan

Sumber dana yang dibentuk atau dihasilkan sendiri di dalam perusahaan, misalnya dana yang berasal dari keuntungan yang tidak dibagikan atau keuntungan yang ditahan didalam perusahaan (retained earnings). Makin besar sumber dana intern yang berasal dari laba yang ditahan akan memperkuat posisi keuangan perusahaan dalam mengahadapi kesulitan keuangan di waktu-waktu mendatang. Di lain pihak perusahaan juga menginginkan perusahaan agar keuntungan yang diperoleh perusahaan dapat dibagian sebagai mereka deviden (bagi perusahaan yang berbentuk PT). 4. Sumber Ekstern Perusahaan

Sumber dana yang berasal dari tambahan penyertaan modal dari pemilik atau emisi saham baru, penjualan obligasi, kredit dari bank. Dalam melaksanakan fungsi pemenuhan kebutuhan dana atau fungsi pendanaan (financing),manajer keuangan pun harus selalu mencari alternatif-alternatif sumber dana untuk kemudian dianalisa tersebut harus diambil keputusan alternatif sumber dana atau kombinasi sumber dana yang akan dipilih.

Page 8: Ahp Rico Revisi

E. Macam-macam sumber dana Ditinjau dari asalanya, sumber dana perusahaan dapat dibagi menjadi

2 golongan besar, yaitu :1. Berasal dari dalam perusahaan. Pembelanjaan dengan sumber dana dari dalam

perusahaan ini disebut pembelanjaan intern, yang meliputi :a. Penggunaan laba perusahaanb. Penggunaan cadanganc. Penggunaan laba yang tidak dibagi/ditahan

2. Berasal dari luar perusahaan. Pembelanjaan dengan sumber dana dari luar perusahaan ini disebut pembelanjaan ekstern, yang meliputi :

a. Dana dari pemilik. b. Dana dari hutang / pinjaman.

F. Pemilihan Sumber DanaAda dua sumber dana yaitu dari dalam perusahaan dan dari luar

perusahaan. Berikut beberapa kelebihan dan kelemahan dari kedua sumber dana tersebut. a. Dari dalam perusahaan

Kebaikan :1. Dapat digunakan sewaktu-waktu2. Tidak ada kewajiban membayar bunga3. Tidak ada kewajiban mengembalikanKelemahan :1. Jumlah dana terbatas2. Perusahaan dihadapkan pada pilihan untuk digunakan sendiri atau

digunakan untuk hal lain yang lebih menguntungkanb. Dari luar perusahaan

Kebaikan :1. Jumlah dana tidak terbatas 3. Sifatnya Fleksibel2. Dapat diperoleh dari berbagai sumberKelemahan :1. Perusahaan dikenakan beban utang dan dividen untuk saham2. Ada kewajiban untuk mengembalikan utang

Page 9: Ahp Rico Revisi

KESIMPULAN

Pemerintah daerah dapat memanfaatkan UKM untuk pengentasan kemiskinan. Untuk itu pemerintah daerah malalui kewenangan pembuatan peraturan bisa memberdayakan UKM. Pemberdayaan dimaksudkan untuk menjadikan UKM sebagai usaha yang tangguh dan mandiri dalam perekonomian nasional. Sehingga dalam proses pemberdayaan melibatkan pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. Oleh karena itu, Dalam hal ini pemerintah harus menciptakan iklim yang usaha yang kondusif dan melakukan pembinaan dan pengembangan berupa bimbingan dan bantuan lainnya.

Page 10: Ahp Rico Revisi

Daftar Pustaka

Arif, Sritua. 1995. Dialektika Hubungan ekonomi Indonesia dan Pemberdayaan Ekonomi Rakyat. KELOLA. Jakarta

Bambang Tri Cahyono. 1996. STrategi bisnis Koperasi. Badan Penerit IPWI. Jakarta.

Hatta, Mohammad. 1947. Penundjuk Bagi Rakjat dalam Hal Ekonomi : Teori dan praktek. Kebangsaan Pustaka Rakjat. Jakarta

Kuncoro, mudrajad. 2007. Ekonomika Industri Indonesia : Menuju Negara Industri Baru 2030. Penerbit Andi. Yogyakarta

https://alisadikinwear.wordpress.com/2012/05/17/peran-pemerintah-daerah-dalam-pemberdayaan-ukm/

http://pacitandeal.com/perkembangan-umkm-di-indonesia/

http://kuliah-santai.blogspot.com/2012/06/pengertian-dan-fungsi-pembelanjaan.html#

http://www.kajianpustaka.com/2013/01/definisi-usaha-kecil.html#

http://bp2t.kutaikartanegarakab.go.id/v2/read/pdfview/2

http://zozozzzoo.blogspot.com/2010/11/pemasaran.html

Page 11: Ahp Rico Revisi

BIODATA PENULIS DAN ANGGOTA PENULIS

1. Biodata Ketua dan Anggota Pelaksana a. Biodata Ketua Penulis

Nama Lengkap : Rico Doddy PradhanaNIM : 201310160311110Tempat, Tanggal Lahir : Jombang 2 mwi 1995Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis/ManajemenPerguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah MalangAlamat Asal : Jl. Dewi Sartika Nomer 20 JombangAlamat Malang : Tirto Utomo Gang 4No Telp./HP : 085648928131Alamat E-mail : [email protected]

b. Biodata Anggota Pelaksana INama Lengkap : Prima bojes permanaNIM : 201210180311116Tempat, Tanggal Lahir : Pasuruan, 21 Maret 1991Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis/Ilmu Ekonomi dan

Studi PembangunanPerguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah MalangAlamat Asal : Jl. Arjuna Ds. Sumber Rejo RT/RW

06/15, BojonegoroAlamat Malang : Jl. Tirto Utomo Gg. IV No. 34A,

Landungsari, Dau, MalangNo Telp./HP : 085790698344Alamat E-mail : primahuek @gmail.com

c. Biodata Anggota Pelaksana IINama Lengkap : Kalista dwi PutriNIM : 20121018031183Tempat, Tanggal Lahir : Jember, 12 juli 1991Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis/Ilmu Ekonomi dan

Studi PembangunanPerguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah MalangAlamat Asal : Ds. Kertoleksono RT.09/RW.07, nganjukAlamat Malang : Jl. Tirto Utomo Gg. IV No. 34A,

Landungsari, Dau, Malang No Telp./HP : 088883449132

Alamat E-mail : [email protected]