ADIPURA KOTA SOREANG - bandungkab.go.id · • Permen No 12 tahun 2010 - NSPK Udara ... DRAINASE...
Transcript of ADIPURA KOTA SOREANG - bandungkab.go.id · • Permen No 12 tahun 2010 - NSPK Udara ... DRAINASE...
ADIPURAADIPURAKOTA SOREANGKOTA SOREANG
BADAN PENGENDALIAN LINGKUNGAN HIDUPKABUPATEN BANDUNG
• Kota bersih dan teduhmerupakan impian semuaorang dan hak masyarakatsebagai warga negara
• Perwujudan kota bersih danteduh akan berpengaruhpada kesehatan,perekonomian maupunkesejahteraan masyarakat
PROGRAMADIPURA
Mendorong masyarakat danpemerintah daerah memberikan
perhatian lebih besar dalampengelolaan lingkungan perkotaan,khususnya dalam menciptakan kota
bersih dan teduh
Mendorong masyarakat danpemerintah daerah memberikan
perhatian lebih besar dalampengelolaan lingkungan perkotaan,khususnya dalam menciptakan kota
bersih dan teduh
ProgramProgram ADIPURAADIPURAMenujuMenuju KotaKota BersihBersih dandan TeduhTeduh (Toward Clean and Green City)(Toward Clean and Green City)
MaksudUntuk mencapai tata pemerintahan yang baik (goodgovernance) dan lingkungan hidup yang baik (goodenvironment)
TujuanMendorong pemerintah daerah dan masyarakat dalammewujudkan kota yang bersih dan teduh denganmenerapkan prinsip tata kepemerintahan yang baik
Sasaran- Menciptakan kota bersih dan teduh- Menciptakan partisipasi aktif pemerintah daerah dan
masyarakat dalam pengelolaan lingkungan perkotaan
MaksudUntuk mencapai tata pemerintahan yang baik (goodgovernance) dan lingkungan hidup yang baik (goodenvironment)
TujuanMendorong pemerintah daerah dan masyarakat dalammewujudkan kota yang bersih dan teduh denganmenerapkan prinsip tata kepemerintahan yang baik
Sasaran- Menciptakan kota bersih dan teduh- Menciptakan partisipasi aktif pemerintah daerah dan
masyarakat dalam pengelolaan lingkungan perkotaan
LandasanLandasan PencananganPencanangan ProgramProgram AdipuraAdipura didi IndonesiaIndonesia
• Agenda 21 hasil KTT Bumi Rio, 1992• World Summit on Sustainable Development (WSSD),
Johannesburg, 2002• Kesepakatan Kepala Pemerintahan di PBB, 2002 dalam
The Millenium Development Goals (MDGs)
Indonesia peserta terikatuntuk pelaksanaannya
PenguatanTata Pemerintahandi segala tingkat
Program Adipura
ADIPURA1986 s/d 1997
BANGUN PRAJABANGUN PRAJA20022002 -- 20052005
• Sentralistik• Belum menerapkan GG• Kualitas Lingkungan kota meningkat
• Krisis ekonomi• Kualitas lingkungan kota menurun
• UU 22/99• Program strategis KLH Tata Praja Lingk
- Bangun Praja & Warga Madani• Penerapan prinsip GG• Pendekatan sukarela
PERKEMBANGAN PELAKSANAANPERKEMBANGAN PELAKSANAANPROGRAM ADIPURAPROGRAM ADIPURA
ADIPURA2005 - 2010
• UU 22/99• Program strategis KLH Tata Praja Lingk
- Bangun Praja & Warga Madani• Penerapan prinsip GG• Pendekatan sukarela
• UU 32/2004 Peran propinsi• Sasaran : seluruh kota• Arahan Presiden• Review / perbaikan PEDOMAN (sampah & RTH)• UU No 18/2008
ADIPURA2010 - ............
• UU 18/2008 – Pengelolaan sampah• PP 38/2007 – kewenangan pemda• Permen No 1 tahun 2010 - NSPK Air• Permen No 12 tahun 2010 - NSPK Udara• Revitalisasi ADIPURA (single media multiple
media, kolaborasi dg penghargaan lain)
AnugrahAnugrah AdipuraAdipuraPenghargaan/reward Adipura :a. Anugrah Adipura untuk kota yang
mendapatkan nilai adipura baik dan melewatinilai batas (passing grade) yang ditentukan
b. Piagam Adipura untuk Kabupaten Kota yangmenunjukkan peningkatan kinerja significant(best effort)
c. Penghargaan terhadap lokasi-lokasi terbaikseperti terminal, jalan, pasar, sungai dan taman
Hukuman/punishment :Pengumuman kota-kota dengan kinerjapengelolaan lingkungan perkotaan berada padaurutan terbawah
Penghargaan/reward Adipura :a. Anugrah Adipura untuk kota yang
mendapatkan nilai adipura baik dan melewatinilai batas (passing grade) yang ditentukan
b. Piagam Adipura untuk Kabupaten Kota yangmenunjukkan peningkatan kinerja significant(best effort)
c. Penghargaan terhadap lokasi-lokasi terbaikseperti terminal, jalan, pasar, sungai dan taman
Hukuman/punishment :Pengumuman kota-kota dengan kinerjapengelolaan lingkungan perkotaan berada padaurutan terbawah
DASAR PENYELENGGARAAN
Peraturan Menteri Lingkungan HidupNomor 7 Tahun 2011
PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM ADIPURA
Peraturan Menteri Lingkungan HidupNomor 28 Tahun 2013
PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM ADIPURA
Peraturan Menteri Lingkungan HidupNomor 7 Tahun 2011
PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM ADIPURA
Peraturan Menteri Lingkungan HidupNomor 28 Tahun 2013
PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM ADIPURA
Perubahan Mekanisme
• Permen LH No 7/2011 belum mengakomodasi“Bank Sampah”, sifatnya masih “bonus”
• Permen LH No 28/2012 sudah mengakomodasi“Bank Sampah”, sifatnya “wajib” (jika tidak ada makanilainya sangat jelek = 30)
• Permen LH No 7/2011 belum mengakomodasi“Bank Sampah”, sifatnya masih “bonus”
• Permen LH No 28/2012 sudah mengakomodasi“Bank Sampah”, sifatnya “wajib” (jika tidak ada makanilainya sangat jelek = 30)
Pemeringkatan dan pengumuman adipura
AdipuraKencana
AnugerahAdipura
PiagamAdipura
Pemantauan 2 :KLH & Prov
Verifikasi : KLHNominasi Adipura
Kencana danAdipura
Seleksi ADMRekomendasi KLH
dan Prov
Skala Nilai Baik(> 71)
Skala Nilai di bawahbaik (< 71)
Pembinaan
PlakatAdipura
PiagamAdipura
Pemantauan 1 :KLH dan Prov
Pemantauan 2 :KLH & Prov
TidakLulus
Lulus
Program ADIPURA 2002 - 2010 Program ADIPURA 2011
BrownIssue
PengelolaanSampah
Kebersihan dari sampah Kebersihan dari sampah
3R (Pemilahan danPengolahan)
3R dan pemanfaatan lain (energyrecovery)
Penanganan sampah (pilah, kumpul,angkut, olah, proses akhir/TPA/TPST)
PPA
Kebersihan badan air darisampah
Kebersihan badan air (sampah)
Pemantauan kualitas badan air, SPM
Pelaksanaan NSPK
Uji emisi kendaraan bermotor
PPU
Uji emisi kendaraan bermotor
Road side monitoring, penerapan NSPKEc0 – Transportation (darat, laut danudara) dan kinerja lalu lintas
GreenIssue
RTH Keteduhan dan penghijauan Keteduhan dan penghijauan
RTR KotaRasio RTH thd luas kota Rasio RTH thd luas kota
Kesesuaian RTR Kota
WhiteIssue
Pemda Koordinasi antar sektor Koordinasi antar sektor
Masyarakat Peran serta masyarakat Peran serta masyarakat
Peran aktif masyarakat
Pengelolaan Sampah dan RTH• Pengolahan sampah dengan penerapan 3R di
Pemukiman, Pasar, Sekolah, Perkantoran,RS/Puskesmas, TPA
• Sampah diolah minimal 7% dari timbulan sampah• Pengelolaan RTH minimal 20% dari luas administrasi• 6 Lokus utama GIB (transportasi, pasar, perkantoran,
sekolah, Puskesmas/RS, perairan terbuka) harusdilakukan pemilahan dan pengolahan sampah
• TPA minimal control landfill• Bank Sampah
• Pengolahan sampah dengan penerapan 3R diPemukiman, Pasar, Sekolah, Perkantoran,RS/Puskesmas, TPA
• Sampah diolah minimal 7% dari timbulan sampah• Pengelolaan RTH minimal 20% dari luas administrasi• 6 Lokus utama GIB (transportasi, pasar, perkantoran,
sekolah, Puskesmas/RS, perairan terbuka) harusdilakukan pemilahan dan pengolahan sampah
• TPA minimal control landfill• Bank Sampah
Pengendalian Pencemaran Air
• Penilaian kualitas air permukaan• Ketersediaan pengelolaan air limbah
domestik dengan sistem terpusat ataukomunal
• Ketersediaan pengelolaan air limbah dariusaha skala kecil dengan sistem terpusatatau komunal
• Penilaian kualitas air permukaan• Ketersediaan pengelolaan air limbah
domestik dengan sistem terpusat ataukomunal
• Ketersediaan pengelolaan air limbah dariusaha skala kecil dengan sistem terpusatatau komunal
Pengendalian Pencemaran Udara
Pemantauan PengendalianPencemaran Udara meliputi UjiEmisi, Roadside Monitoring dan
Traffic counting
Pemantauan PengendalianPencemaran Udara meliputi UjiEmisi, Roadside Monitoring dan
Traffic counting
Adipura Kencana1. Pernah memperoleh Adipura2. Peringkat Nasional :
a. Metropolitan dan Besar : Peringkat 1 dan 2b. Sedang dan Kecil : Peringkat 1 s/d 5
3. Kunjungan lapangan oleh Dewan PertimbanganAdipura BEYOND COMPLIANCE
1. Pernah memperoleh Adipura2. Peringkat Nasional :
a. Metropolitan dan Besar : Peringkat 1 dan 2b. Sedang dan Kecil : Peringkat 1 s/d 5
3. Kunjungan lapangan oleh Dewan PertimbanganAdipura
Tambahan :
A.Pengelolaan Sampah :
Mengolah sampah minimal 14 % dari jumlahtimbulan sampah Sampah menjadi alternatif sumber energi Inovasi pengolahan sampah Rencana Induk Pengelolaan Sampah Rencana Penetapan TPS 3R
A.Pengelolaan Sampah :
Mengolah sampah minimal 14 % dari jumlahtimbulan sampah Sampah menjadi alternatif sumber energi Inovasi pengolahan sampah Rencana Induk Pengelolaan Sampah Rencana Penetapan TPS 3R
No IndikatorBobot
Δ07/2011 28/2013
1 Perumahan atau Pemukiman (default 30) 7 8 1
2 Jalan (default 30) 9 8 -1
3 Pasar (default 30) 9 9 0
4 Pertokoan (default 30) 5 4 -1
5 Perkantoran (default 30) 3 4 1
6 Sekolah (default 30) 8 8 0
7 Terminal Bus atau Angkot 8 8 0
8 Stasiun KA 4 4 0
9 Pelabuhan Laut atau Sungai 4 4 09 Pelabuhan Laut atau Sungai 4 4 0
10 Bandar udara - - 0
11 Rumah Sakit / Puskesmas (default 30) 6 6 0
12 Hutan Kota (default 30) 3 4 1
13 Taman Kota (default 30) 6 7 1
14 perairan Terbuka 8 8 0
15 TPA (default 30) 9 9 0
16 Pantai Wisata 3 4 1
17 Bank Sampah 3 3 0
18 Fasilitas Pengolahan Sampah (TPS, TPS 3R, dll)(default 30) 5 2 -3
Total Bobot 100 100 0
Bobot Adipura (Kota Metropolitan dan Besar)
15 %
85 %
30 %
ADIPURA
Pengelolaan
Sampah
dan
RTH
Non
Fisik
Fisik
Pengendalian
Pencemaran
Air
Non
Fisik
Fisik
Pengendalian
Pencemaran
Udara
Non
Fisik
Fisik
75 %
30 %
70 %
20 %
80 %
10 %
15 %
Bobot Adipura (Kota Sedang dan Kecil)
Pengelolaan Sampahdan RTH
Non Fisik
Fisik
10 %
90 %
95 %ADIPURA
PengendalianPencemaran Air
Non Fisik
Fisik
10 %
90 %
95 %
5 %
Pengelolaan Sampah dan RTH• Pengolahan sampah dengan penerapan 3R di
Pemukiman, Pasar, Sekolah, Perkantoran,RS/Puskesmas, TPA
• Sampah diolah minimal 7% dari timbulan sampah• Pengelolaan RTH minimal 20% dari luas administrasi• 6 Lokus utama GIB (transportasi, pasar, perkantoran,
sekolah, Puskesmas/RS, perairan terbuka) harusdilakukan pemilahan dan pengolahan sampah
• TPA minimal control landfill• Bank Sampah
• Pengolahan sampah dengan penerapan 3R diPemukiman, Pasar, Sekolah, Perkantoran,RS/Puskesmas, TPA
• Sampah diolah minimal 7% dari timbulan sampah• Pengelolaan RTH minimal 20% dari luas administrasi• 6 Lokus utama GIB (transportasi, pasar, perkantoran,
sekolah, Puskesmas/RS, perairan terbuka) harusdilakukan pemilahan dan pengolahan sampah
• TPA minimal control landfill• Bank Sampah
Pengendalian Pencemaran Air
• Penilaian kualitas air permukaan• Ketersediaan pengelolaan air limbah
domestik dengan sistem terpusat ataukomunal
• Ketersediaan pengelolaan air limbah dariusaha skala kecil dengan sistem terpusatatau komunal
• Penilaian kualitas air permukaan• Ketersediaan pengelolaan air limbah
domestik dengan sistem terpusat ataukomunal
• Ketersediaan pengelolaan air limbah dariusaha skala kecil dengan sistem terpusatatau komunal
Pengendalian Pencemaran Udara
Pemantauan PengendalianPencemaran Udara meliputi UjiEmisi, Roadside Monitoring danTraffic counting
Pemantauan PengendalianPencemaran Udara meliputi UjiEmisi, Roadside Monitoring danTraffic counting
Adipura Kencana1. Pernah memperoleh Adipura2. Peringkat Nasional :
a. Metropolitan dan Besar : Peringkat 1 dan 2b. Sedang dan Kecil : Peringkat 1 s/d 5
3. Kunjungan lapangan oleh Dewan PertimbanganAdipura BEYOND COMPLIANCE
1. Pernah memperoleh Adipura2. Peringkat Nasional :
a. Metropolitan dan Besar : Peringkat 1 dan 2b. Sedang dan Kecil : Peringkat 1 s/d 5
3. Kunjungan lapangan oleh Dewan PertimbanganAdipura
Tambahan :
A.Pengelolaan Sampah :
Mengolah sampah minimal 14 % dari jumlahtimbulan sampah Sampah menjadi alternatif sumber energi Inovasi pengolahan sampah Rencana Induk Pengelolaan Sampah Rencana Penetapan TPS 3R
A.Pengelolaan Sampah :
Mengolah sampah minimal 14 % dari jumlahtimbulan sampah Sampah menjadi alternatif sumber energi Inovasi pengolahan sampah Rencana Induk Pengelolaan Sampah Rencana Penetapan TPS 3R
B. Pengendalian Pencemaran Air :
1. Konservasi Air :• Perlindungan air danau/situ• Perlindungan air tanah• Sumur resapan dalam• Sumur resapan dangkal• Biopori
2. Pengolahan Limbah Cair : Domestik Industri
B. Pengendalian Pencemaran Air :
1. Konservasi Air :• Perlindungan air danau/situ• Perlindungan air tanah• Sumur resapan dalam• Sumur resapan dangkal• Biopori
2. Pengolahan Limbah Cair : Domestik Industri
C. Pengelolaan Tanah :
1. Penggunaan tanah dalam tata ruang
2. Tutupan lahan dan peningkatan tutupanlahan
3. Tanggap darurat penanganan tanahterkontaminasi
4. Peraturan mengenai ekosistem tanah
C. Pengelolaan Tanah :
1. Penggunaan tanah dalam tata ruang
2. Tutupan lahan dan peningkatan tutupanlahan
3. Tanggap darurat penanganan tanahterkontaminasi
4. Peraturan mengenai ekosistem tanah
D. Keanekaragaman Hayati (biodiversity)
E. Perubahan Iklim :1. Mitigasi dan adaptasi2. Penghitungan Gas Rumah Kaca3. Proklim (kampung iklim)
F. Sosial dan ekonomi :1. Tingkat pendidikan2. Tingkat kesehatan3. Pertumbuhan ekonomi4. Pertumbuhan ekonomi hijau
D. Keanekaragaman Hayati (biodiversity)
E. Perubahan Iklim :1. Mitigasi dan adaptasi2. Penghitungan Gas Rumah Kaca3. Proklim (kampung iklim)
F. Sosial dan ekonomi :1. Tingkat pendidikan2. Tingkat kesehatan3. Pertumbuhan ekonomi4. Pertumbuhan ekonomi hijau
No IndikatorBobot
Δ07/2011 28/2013
1 Perumahan atau Pemukiman (default 30) 7 8 1
2 Jalan (default 30) 9 8 -1
3 Pasar (default 30) 9 9 0
4 Pertokoan (default 30) 5 4 -1
5 Perkantoran (default 30) 3 4 1
6 Sekolah (default 30) 8 8 0
7 Terminal Bus atau Angkot 8 8 0
8 Stasiun KA 4 4 0
9 Pelabuhan Laut atau Sungai 4 4 09 Pelabuhan Laut atau Sungai 4 4 0
10 Bandar udara - - 0
11 Rumah Sakit / Puskesmas (default 30) 6 6 0
12 Hutan Kota (default 30) 3 4 1
13 Taman Kota (default 30) 6 7 1
14 perairan Terbuka 8 8 0
15 TPA (default 30) 9 9 0
16 Pantai Wisata 3 4 1
17 Bank Sampah 3 3 0
18 Fasilitas Pengolahan Sampah (TPS, TPS 3R, dll)(default 30) 5 2 -3
Total Bobot 100 100 0
A. Institusi (Sampah, Air, dan Udara)1. Kelembagaan2. Produk Hukum3. Anggaran4. Fasilitas (sampah, air bersih, IPAL Domestik, lalu lintas)5. Tingkat Pelayanan (sampah, air bersih dan IPAL domestik, kinerja
lalu lintas)Kegiatan Pemantauan Kualitas Udara (Kota Metro dan besar)• Kegiatan untuk mereduksi tingkat pencemaran udara dari emisi
sumber bergerak• Kegiatan terkait dengan awareness terhadap isu pencemaran udara
akibat emisi sumber bergerakPelaksanaan PPA (Kota Metropolitan, besar, sedang dan kecil)• Ketersediaan air bersih• Data Kualitas air sungai• Ketersediaan sarana pengelolaan air limbah
KRITERIA NON FISIKA. Institusi (Sampah, Air, dan Udara)
1. Kelembagaan2. Produk Hukum3. Anggaran4. Fasilitas (sampah, air bersih, IPAL Domestik, lalu lintas)5. Tingkat Pelayanan (sampah, air bersih dan IPAL domestik, kinerja
lalu lintas)Kegiatan Pemantauan Kualitas Udara (Kota Metro dan besar)• Kegiatan untuk mereduksi tingkat pencemaran udara dari emisi
sumber bergerak• Kegiatan terkait dengan awareness terhadap isu pencemaran udara
akibat emisi sumber bergerakPelaksanaan PPA (Kota Metropolitan, besar, sedang dan kecil)• Ketersediaan air bersih• Data Kualitas air sungai• Ketersediaan sarana pengelolaan air limbah
B. Manajemen (Sampah, Air, dan Udara)1. Perencanaan (termasuk KLHS)2. Pengawasan (termasuk SLHD)3. Pengendalian (NSPK)/Baku Mutu
C. Partisipasi masyarakat1. Keterlibatan Pusat Studi Lingkungan2. Media massa3. Masyarakat/PKK/Karang Taruna4. Pengusaha5. Keterlibatan NGO
KRITERIA NON FISIK
B. Manajemen (Sampah, Air, dan Udara)1. Perencanaan (termasuk KLHS)2. Pengawasan (termasuk SLHD)3. Pengendalian (NSPK)/Baku Mutu
C. Partisipasi masyarakat1. Keterlibatan Pusat Studi Lingkungan2. Media massa3. Masyarakat/PKK/Karang Taruna4. Pengusaha5. Keterlibatan NGO
• Fisik :– Penilaian Pengelolaan Kebersihan (sampah) dan RTH dilakukan 2
(dua) kali dan ditambah verifikasi (jika dianggap perlu) dalam 1periode
– Penilaian Pengendalian Pencemaran Air dilakukan 2 (dua) kalidalam 1 periode
– Penilaian Pengendalian Pencemaran Udara dilakukan 1 kali dalam 1periode
• Non Fisik :Penilaian dilakukan 1 (satu) kali dalam 1 periode
Penilaian dan Bobot Penilaian
• Fisik :– Penilaian Pengelolaan Kebersihan (sampah) dan RTH dilakukan 2
(dua) kali dan ditambah verifikasi (jika dianggap perlu) dalam 1periode
– Penilaian Pengendalian Pencemaran Air dilakukan 2 (dua) kalidalam 1 periode
– Penilaian Pengendalian Pencemaran Udara dilakukan 1 kali dalam 1periode
• Non Fisik :Penilaian dilakukan 1 (satu) kali dalam 1 periode
SANGAT JELEK JELEK SEDANG BAIK SANGAT BAIK30-45 46-60 61-70 71 - 80 81 - 90
Bertumpukdanberserakan
BerserakanBertumpukpada tempattertentu
SedikitTidak adasampah/Sangatbersih
Bertumpukdi seluruhselokan danmenyumbat
Bertumpukdi sebagianbesar selokandanmenyumbat
Bertumpukdi sebagiankecil selokandanmenyumbat
Ada sedikitdan tidakmenyumbat
Tidak ada diseluruh selokan
KRITERIA FISIK ADIPURAKRITERIA FISIK ADIPURA(Sampah dan RTH)(Sampah dan RTH)
LINGKUNGAN
DRAINASEBertumpukdi seluruhselokan danmenyumbat
Bertumpukdi sebagianbesar selokandanmenyumbat
Bertumpukdi sebagiankecil selokandanmenyumbat
Ada sedikitdan tidakmenyumbat
Tidak ada diseluruh selokan
Tidak ada(sebaran)
Ada diseperempat(≤25%) lokasi
Ada disetengahlokasi (±50%)
Ada di tigaperempatlokasi (±75%)
Ada seluruhlokasi
Tidakmemenuhifungsipeneduh
Memenuhifungsipeneduh diseperempatlokasi (≤25%)
Memenuhifungsipeneduh disetengahlokasi (±50%)
Memenuhifungsipeneduh ditiga perempatlokasi (±75%)
Memenuhifungsi peneduhdi seluruh lokasi
SEBARAN
KETEDUHAN
SANGAT JELEK JELEK SEDANG BAIK SANGAT BAIK30-45 46-60 61-70 71 - 80 81 - 90
Bertumpukdanberserakan
BerserakanBertumpukpada tempattertentu
SedikitTidak adasampah/Sangatbersih
Bertumpukdi seluruhselokan danmenyumbat
Bertumpukdi sebagianbesar selokandanmenyumbat
Bertumpukdi sebagiankecil selokandanmenyumbat
Ada sedikitdan tidakmenyumbat
Tidak ada diseluruh selokan
KRITERIA FISIK ADIPURAKRITERIA FISIK ADIPURA(Sampah dan RTH)(Sampah dan RTH)
LINGKUNGAN
DRAINASEBertumpukdi seluruhselokan danmenyumbat
Bertumpukdi sebagianbesar selokandanmenyumbat
Bertumpukdi sebagiankecil selokandanmenyumbat
Ada sedikitdan tidakmenyumbat
Tidak ada diseluruh selokan
Tidak ada(sebaran)
Ada diseperempat(≤25%) lokasi
Ada disetengahlokasi (±50%)
Ada di tigaperempatlokasi (±75%)
Ada seluruhlokasi
Tidakmemenuhifungsipeneduh
Memenuhifungsipeneduh diseperempatlokasi (≤25%)
Memenuhifungsipeneduh disetengahlokasi (±50%)
Memenuhifungsipeneduh ditiga perempatlokasi (±75%)
Memenuhifungsi peneduhdi seluruh lokasi
SEBARAN
KETEDUHAN
JADWAL PELAKSANAAN
7 8 311 64 512 21109
PengembanganKriteria danMekanisme
Pemantauan 1Verifikasi
PengirimanNF
ReviewKota ADIPURA
Pemantauan 2
PengembalianNF
Pencabutan AnugerahADIPURA
Pemeringkatan
PenganugerahanAdipura dan
Adipura Kencana
7 8 311 64 512 21109
2011 2012BULANKeterangan
NF : Non Fisik
Sosialisasi danPembinaan
Pengolahan Data
EksposePengolahan
Data
Verifikasi
PenilaianAdipura Kencana
Peringkat Jabar Adipura 2012No. Kategori Kota Kabupaten /Kota Adipura 2012 Keterangan
1 Sedang CIMAHI Kotamadya CIMAHI 75.71 Anugerah2 Kecil CIAMIS Kabupaten CIAMIS 74.79 Anugerah3 Sedang SUKABUMI Kotamadya SUKABUMI 74.70 Anugerah4 Kecil CIREBON Kotamadya CIREBON 74.26 Anugerah5 Kecil INDRAMAYU Kabupaten INDRAMAYU 74.14 Anugerah6 Sedang CIANJUR Kabupaten CIANJUR 74.08 Anugerah7 Kecil PELABUHAN RATU Kabupaten SUKABUMI 74.00 Anugerah8 Kecil SUMBER Kabupaten CIREBON 73.48 Plakat9 Kecil KUNINGAN Kabupaten KUNINGAN 73.44 -
10 Kecil GARUT Kabupaten GARUT 73.04 -11 Kecil MAJALENGKA Kabupaten MAJALENGKA 73.00 -12 Sedang SOREANG Kabupaten BANDUNG 72.00 -12 Sedang SOREANG Kabupaten BANDUNG 72.00 -13 Kecil BANJAR Kotamadya BANJAR 71.20 -14 Sedang CIBINONG Kabupaten BOGOR 70.42 -15 Besar BOGOR Kotamadya BOGOR 69.83 -16 Kecil PURWAKARTA Kabupaten PURWAKARTA 69.13 -17 Sedang TASIKMALAYA Kotamadya TASIKMALAYA 69.07 -18 Kecil SUBANG Kabupaten SUBANG 69.05 -19 Metro BANDUNG Kotamadya BANDUNG 68.65 -20 Kecil CIKARANG Kabupaten BEKASI 67.21 -21 Kecil SINGAPARNA Kabupaten TASIKMALAYA 66.63 -22 Metro DEPOK Kotamadya DEPOK 66.20 -23 Metro BEKASI Kotamadya BEKASI 64.55 -24 Kecil SUMEDANG Kabupaten SUMEDANG 64.13 -25 Kecil KARAWANG Kabupaten KARAWANG 61.15 -
Peringkat Adipura pada Kota Sedang di Jawa Barat Tahun 2012
No. Kategori Kota Kabupaten /Kota Adipura 2012 Keterangan
1 Sedang CIMAHI Kotamadya CIMAHI 75.71 Anugerah
2 Sedang SUKABUMI Kotamadya SUKABUMI 74.70 Anugerah
3 Sedang CIREBON Kotamadya CIREBON 74.26 Anugerah
4 Sedang CIANJUR Kabupaten CIANJUR 74.08 Anugerah
5 Sedang SOREANG Kabupaten BANDUNG 72.00 -
6 Sedang CIBINONG Kabupaten BOGOR 70.42 -
7 Sedang TASIKMALAYA Kotamadya TASIKMALAYA 69.07 -