Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

download Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

of 17

Transcript of Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    1/17

    III. PENGUJIAN DAYA KECAMBAH BENIH

    A. Pendahuluan.1. Latar Belakang.

    Perkecambahan benih adalah proses pengaktifan kembali aktifitas

    pertumbuhan embrio di dalam biji yang terhenti untuk kemudian mem

    bentuk bibit. Untuk terjadinya perkecambahan diperlukan syarat internal

    dan eksternal. Syarat internal adalah pembentukan embrio yang sehat dan

    normal, sedang kan syarat eksternal yang utama : adanya air yang cukup,

    suhu yang sesuai, cukup oksigen dan adanya cahaya. ang dimaksud

    dengan daya tumbuh atau daya berkecambah ialah jumlah benih yang

    berkecambah dari se jumlah benih yang di kecambahkan pada media

    tumbuh optimal !kondisi laboratorium" pada #aktu yang telah

    ditentukan, dan dinyatakan dalam persen.

    Setiap benih memiliki kemampuan yang berbeda untuk

    berkecambah, meskipun kondisi genetis dan fisiologisnya sama. $al ini

    disebabkan oleh kondisi lingkungan yang dapat menentukan suatu

    kecambah. %engan memberikan perlakuan yang berbeda pada satu jenis

    benih yang sama akan dapat diketahui kemampuan tumbuh dari masing&

    masing benih tersebut. 'emampuan benih tersebut dinyatakan dengan

    daya kecambah dan kecepatan kecambah dapat aktifnya Syarat luar

    utama yang dibutuhkan untuk kembali pertumbuhan embryonic e(is

    adalah : air yang cukup, suhu yang pantas, oksigen yang cukup, serta

    cahaya yang cukup. Pengujian perkecambahan benih yang sering

    dilakukan adalah dengan menggunakan substratum kertas dan pasir.

    Beberapa metode yang dikenal antara lain : pada kertas !P'", pada pasir

    !PP", dalam pasir !%P", antar kertas !)'", dan pada kertas digulung

    dalam Pasir !P'%P"

    Pengujian daya kecambah adalah mengecambahkan benih pada

    kondisi yang sesuai untuk kebutuhan perkecambahan benih tersebut, lalu

    menghitung presentase daya berkecambahnya. Persentase daya

    berkecambah merupakan jumlah proporsi benih&benih yang telah

    24

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    2/17

    25

    menghasilkan perkecambahan dalam kondisi dan periode tertentu. *ilai

    suatu benih sangat ditentukan oleh kualitas dan kuantitas benih, serta

    kontinuitas keberadaan benih dipasaran. 'ualitas benih sebagai salah satu

    faktor penentu mutu benih ditentukan oleh banyak nilai, salah satunya

    adalah daya berkecambah dan kecepatan berkecambah benih.

    +. ujuan.

    ujuan dari praktikum acara - tentang Pengujian %aya 'ecambah

    Benih adalah

    a. engetahui daya kecambah benih.

    b. engetahui kecepatan kecambah benih.

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    3/17

    26

    B. Tinjauan Pustaka.

    Benih yang akan dikecambahkan sebelumnya masuk dalam proses

    thawing !pencairan es" dan kemudian benih yang akan dikecambahkan

    ditabur pada kertas saring yang telah dilembabkan. Untuk proses

    perkecambahan ini digunakan metode Ukd%P dan U%' serta menggunakan

    germiator /PB&0 sebagai ruang kecambahnya. Setelah 1 minggu, semua

    sampel dibuka dan kemudian dihitung kecambah normalnya !%harma#ati

    +223".

    $asil penelitian menunjukkan bah#a interaksi antara faktor perlakuan

    benih dan media berpengaruh sangat nyata dalam meningkatkan dayakecambah benih aren. Pengaruh interaksi faktor perlakuan benih dan media

    terhadap 4iabilitas potensial dengan tolok ukur daya kecambah. $asil uji

    menunjukkan daya kecambah benih aren pada perlakuan deoperkulasi dan

    disemai pada media pasir !P//" menghasilkan rataan daya kecambah

    tertinggi ,--5 !)enur +22".

    'euntungan melakukan pengujian daya kecambah benih kedelai

    anatra lain adalah dapat menentukan kebutuhan benih per satuan luas lahan

    !per hektar" dan juga menetapkan benih yang baik. 'ebutuhan benih kedelai

    per hektar tergantung pada jarak tanam, besar biji, dan 4arietas yang ditanam.

    %i /ndonesia bobot per 122 biji kedelai berkisar antara 0&16 gram, sehingga

    bila jarang tanamnya 62(17 cm dan per rumpun terdiri atas dua tanaman,

    maka kebutuhan benihnya berkisar antara -2&67 kg8hektar !9ahmat +223".

    'eragaman suhu inkubasi, jenis kertas substrat !kertas merang, kertas

    koran, kertas saring", dan periode pengujian !penentuan final count pada hari

    ke&0, 11, atau 16 setelah tabur" dapat menyebabkan keragaman hasilpengujian daya kecambah yang melampaui batas toleransi. Satu lot benih

    yang sama bila diuji oleh laboratorium yang berbeda akan memberikan hasil

    yang berbeda. Penggunaan metode pengujian seperti ini tidak mungkin dapat

    diharapkan untuk mendukung industri dan perdagangan benih yang menuntut

    reproduksibilitas tinggi !'artasapoetra +22+".

    Penyerapan aur oleh benih dipengaruhi oleh sifat benih itu sendiri

    tertutama pelindungnya dan jumlah air yang tersedia pada media di

    sekitarnya, sedangkan jumlah air yang diperlukanber4ariasi tergantung

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    4/17

    27

    kepada jenis benihnya, dan tingkat pengambilan air turut dipengaruhi oelh

    suhu. Perkembangan benih tidak akan dimulai bila air belum terserap masuk

    ke dalam benih hingga 2 smapai 2 persen dan umumnya dibutuhkan kadar

    air sekitar -2 sampai 77 persen. Benih mempunyai kemamouan kecambah

    pada kisaran air tersedia !/r#anto +21-".

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    5/17

    28

    C. Metodoloi P!aktiku"

    1. ;aktu dan empat.

    Praktikum acara - tentang Pengujian %aya 'ecambah Benih

    dilaksanan pada tanggal + *o4ember +216 pukul 1-.22&16.-2 ;/B

    bertempat di Laboratorium ara 'erja.

    a. ennyiapkan petridish dan kertas perkecambahan lalu kecambahakan

    benih pada media perkecambahan Pada 'ertas !P'" dan )ntar 'ertas

    !)'".

    b. enjaga kelembapan dengan menyemprotkan air pada permukaan

    kecambah.

    c. engamati kecambah normal, abnormal dan yang mati. enggambar

    kecambah normal beserta bagian&bagiannya.

    d. enghitung daya kecambah dan kecepatan kecambah, perhitungan

    daya kecambah pada hari terakhir pengamatan !hari ke 3" sedangkan

    kecepatan kecambah dihitung pada hari ke&-

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    6/17

    29

    D. Hasil dan Pe"#ahasan.

    1. $asil Pengamatan.

    abel -.1 Pengamatan Uji %aya dan 'ecepatan Berkecambah Benih Pada'ertas

    'elompok?enis

    Benih

    Sampe

    l

    Panjang

    )kar

    !cm"

    inggi

    anaman

    !cm"

    ?umla

    h

    %aun

    '' %'

    1'acang

    anah

    1

    +

    -

    67

    -,6

    0

    7

    2,7&

    &

    &

    &

    &&

    &

    &

    &

    &&

    625 325

    + 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    3,7

    &

    &

    &

    0

    6,7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    325 325

    -'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    +

    +,7

    -

    -

    3,7

    +

    -

    +

    1,7

    +,7

    &

    &

    &

    &

    &

    1225 1225

    6'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    10,

    1+

    12,7

    3

    0,7

    16,

    11,0

    1+,7

    12

    ,7

    +

    +

    +

    1

    +

    1225 1225

    7'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    6

    -,7

    0

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    625 325

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    7/17

    30

    3 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    &

    &

    6

    1

    1

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    325 325

    0'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    3,7

    7,7

    6,7

    7,7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    16

    -

    12

    &

    &

    7

    11

    +

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    &

    &

    &

    2,7

    1,7

    &

    -

    -,7

    6,7

    7,

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    12 'edelai

    1

    +

    -6

    7

    6

    +,7

    &&

    &

    0,7

    6

    &&

    &

    &

    &

    &&

    &

    625 625

    11'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    1,7

    +

    +,+

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    1225 1225

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    8/17

    31

    1+ 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    6

    0,7

    1

    2,6

    2

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    1225 1225

    1-'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    1,+

    1,-

    1,2

    1,3

    2,7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    +25 1225

    16 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    11,7

    ,7

    0

    6

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    17'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25

    &

    &

    &

    &

    25

    &

    &

    &

    &

    13 'edelai

    1

    +

    -6

    7

    1-,7

    1-

    ,73

    -

    &

    &

    &&

    &

    &

    &

    &&

    &

    1225 1225

    10'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    1,7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 +25

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    9/17

    32

    1 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    Sumber : %ata 9ekapan.

    abel -.+ Pengamatan Uji %aya dan 'ecepatan Berkecambah Benih

    )ntar 'ertas

    'elompo

    k

    ?enis

    Benih Sampel

    Panjan

    g )kar!cm"

    inggi

    anaman!cm"

    ?umla

    h%aun

    '' %'

    1'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    6,-

    -

    1,7

    2,7

    2,-

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    325 1225

    + 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    1+,-

    13,0

    16,-

    17,0

    1,7

    13

    1-,7

    1+

    +

    +

    +

    +

    +

    +

    25 1225

    -'acang

    anah

    1

    +

    -

    67

    6,7

    0

    -,77

    +

    +,7

    1,7

    1,7+

    &

    &

    &

    &&

    1225 1225

    6'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    17

    ,0

    13,6

    1+,7

    &

    1+,6

    17,0

    ,

    ,+

    &

    +

    +

    +

    +

    +

    25 25

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    10/17

    33

    7'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    ,7

    1+

    +

    -

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    1225 1225

    3 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    0

    0

    1+

    17

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    0'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    3,7

    7

    6

    6

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    3

    0

    7

    11

    1

    1

    1

    1

    1

    &

    &

    &

    &

    &

    1225 1225

    'acang

    anah

    1

    +

    -6

    7

    2,7

    -

    1,7&

    &

    0,7

    12,+

    7&

    6,7

    &

    &

    &&

    &

    25 25

    12 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    ,7

    17,7

    +

    1+

    &

    12

    0,7

    1

    1,7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    11/17

    34

    11'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    3,+

    0,7

    11,+

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    1+ 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    1-

    16,

    7,7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    325 325

    1-'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    0,+

    0,7

    +,+

    +,0

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    16 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    0,7

    7,7

    6

    +,7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 25

    17

    'acang

    anah

    1

    +

    -6

    7

    1

    1

    &&

    &

    &

    &

    &&

    &

    &

    &

    &&

    &

    25

    &

    &&

    &

    625

    &

    &&

    &

    13 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    &

    --

    &

    -,0

    1

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    +

    25 325

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    12/17

    35

    10'acang

    anah

    1

    +

    -

    6

    7

    2,

    1,0

    1,

    +,0

    -,7

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    25 1225

    1 'edelai

    1

    +

    -

    6

    7

    7,7

    -

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    &

    +25 625

    Sumber : %ata 9ekapan.

    +. Pembahasan.

    %aya 'ecambah adalah kemampuan benih untuk dapat

    berkecambah normal pada kondisi lingkungan yang serba optimum dalam

    #aktu tertentu yang dinyatakan dalam persen. Sedangkan perkecambahan

    adalah pemunculan dan perkembangan dari embrio menjadi plumula dan

    radikula yang menunjukkan akan berkembang menjadi tanaman normalpada kondisi yang memungkinkan. Pengujian dilakukan di laboratorium

    untuk mendapatkan lingkungan yang serba optimum dengan

    menggunakan beberapa metode pengujian. %aya kecambah benih

    menunjukkan banyaknya jumlah benih yang tumbuh normal pada jangka

    #aktu yang telah ditentukan.

    'ecepatan kecambah menunjukkan #aktu yang dibutuhkan untuk

    berkecambah normal. %aya kecambah benih biasa diidentikkan dengan

    4iabilitas benih sedangkan kecepatan kecambah biasa diidentikkan

    dengan 4igor benih. %aya kecambah biji erat hubungannya dengan

    pemasakan biji, dalam kehidupan seari&hari sering dibayangkan bah#a

    perkecambahan biji adalah suatu peristi#a atau proses pada biji yang

    terjadi sesudah panen atau biji berkecambah setelah biji tersebut masak.

    )kan tetapi biji bisa berkecambah jauh sebelum tercapai kemasakan

    fisiologis atau sebelum tercapai berat kering maksimum.

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    13/17

    36

    Perkecambahan merupakan salah satu proses pertumbuhan dan

    perkembangan embrio !lembaga tumbuhan". $asil perkecambahan ini

    adalah munculnya tumbuhan kecil dari dalam biji. Proses perubahan

    embrio saat perkecambahan adalah plumula tumbuh dan berkembang

    menjadi batang, dan radikula tumbuh dan berkembang menjadi

    akar. Proses perkecambahan di pengaruhi oleh cahaya, suhu, dan oksigen.

    Perkecambahan juga melibatkan proses fisika dan proses kimia.

    Biji normal dapat diketahui dengan melihat daya kecambahnya.

    'ecambah normal yaitu kecambah yang menunjukkan potensi untuk

    berkembang lebih lanjut menjadi tanaman normal. >iri&cirinya adalah

    sebagai berikut : kecambah memiliki perkembangan sistem perakaran

    yang baik, terutama akar primer dan akar seminal paling sedikit dua,

    perkembangan hipokotil baik dan sempurna tanpa ada kerusakan pada

    jaringan, pertumbuhan plumula sempurna dengan daun hijau tumbuh

    baik.

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    14/17

    37

    penyakit sehingga pada benih tersebut berpotensi memba#a penyakit dari

    induknya.

    Pada praktikum acara - tentang Pengujian %aya 'ecambah

    sampel yang digunakan adalah 'acang anah dan 'edelai. Pengujian 1

    adalah dengan menggunakan metode Pada 'ertas !P'". Pada pengujian

    P', dengan menggunakan data rekapan, hasil '' !kecepatan kecambah"

    yang paling besar adalah 1225. $al tersebut menunjukkan bah#a 4igor

    benih pada sampel tinggi atau dapat menyesuaikan dengan keadaan

    sekitarnya dan hasil yang paling rendah adalah 625. Pada hasil

    pengamatan untuk %' !daya kecambah" yang paling tinggi yaitu 1225

    dan yang paling rendah adalah 625. $al itu berarti bah#a 4iabilitas tinggi

    8 dengan hasil 1225 pada sampel berarti biji tersebut sudah masak

    fisiologis. Sama halnya dengan perlakuan menggunakan )' !antar

    kertas". Pada perlakuan ini '' !kecepatan kecambah" dari sampel adalah

    1225 yang palinng tinggi dan yang paling rendah +25. Sedangkan %'

    !%aya kecambah" pada perlakuan ini adalah 1225 dan 625.

    @igor adalah sejumlah sifat&sifat benih yang mengidikasikan

    pertumbuhan dan perkembangankecambah yang cepat dan seragam pada

    cakupan kondisi lapang yang luas. >akupan 4igor benih meliputi aspek&

    aspek fisiologis selama proses perkecambahan dan perkembangan

    kecambah. @igor benih bukan merupakan pengukuran sifat tunggal, tetapi

    merupakan sejumlah sifat yang menggambarkan beberapa karakteristik

    yang berhubugan dengan penampilan suatu lot benihyang antara lain : 1"

    'ecepatan dan keserempakan daya berkecambah dan pertumbuhan

    kecambah. +" 'emampuan munculnya titik tumbuh kecambah pada

    kondisi lingkungan yang tidak sesuaiuntuk pertumbuhan. -" 'emapuan

    benih untuk berkecambah setelah mengalami penyimpanan. @iabilitas

    benih diartikan sebagai kemampuan benih untuk tumbuh menjadi

    kecambah. /stilah lain untuk 4iabilitas benih adalah daya kecambah benih,

    persentase kecambah benih atau daya tumbuh benih. Perkecambahan

    benih mempunyai hubungan erat dengan 4iabilitas benih dan jumlah

    benih yang berkecambah dari sekumpulan benih merupakan indeks dari

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    15/17

    38

    4iabilitas benih. @iabilitas ini makin meningkat dengan bertambah tuanya

    benih dan mencapai perkecambahan maksimum jauh sebelum masak

    fisiologis atau sebelum tercapainya berat kering maksimum, pada saat itu

    benih telah mencapai 4iabilitas maksimum !122 persen" yang konstan

    tetapi sesudah itu akan menurun sesuai dengan keadaan lingkungan.

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    16/17

    39

    E. Kesi"$ulan dan %a!an.

    1. 'esimpulan.

    'esimpulan dari )cara - tentang Pengujian %aya 'ecambah

    Benih adalah :

    a. %aya 'ecambah adalah kemampuan benih untuk dapat berkecambah

    normal pada kondisi lingkungan yang serba optimum dalam #aktu

    tertentu yang dinyatakan dalam persen.

    b. 'ecepatan kecambah menunjukkan #aktu yang dibutuhkan untuk

    berkecambah normal

    c. Pada perlakuan menggunakan P' !Pada 'ertas" hasilnya lebih baik

    dibanding dengan perlakuan )' !)ntar 'ertas".d. '' !kecepatan kecambah" dan %' !daya kecambah" pada perlakuan

    menggunakan P' !pada kertas" kisaran antara 1225&625.

    e. Pada perlakuan menggunakan )' !antar kertas", '' adalah sekitaran

    1225& +25 dan %' dari sampel adalah sekitaran 1225&625.

    +. Saran.

    Saran untuk praktikum acara - tentang Pengujian %aya

    'ecambah Benih adalah agar lebih teliti lagi pada saat penghitungan ''

    !kecepatan kecambah" dan %aya kecambah !%'". Selain itu, juga lebih

    teliti dalam menghitung rata&rata dari panjang tanaman pada hari ke 6 dan

    ke 0.

  • 7/24/2019 Acara 3 Pengujian Daya Kecambah Benih

    17/17

    40

    DA&TA' PU%TAKA

    %jamAan, %harma#ati =erry dan Priadi, %ody +223. Penyimpanan Benih %amar!Agathis damarasalisb." dalam *itrogen >air.Jurnal Biodiversitas. 0!+"

    136&130. !online".

    (http://biodiversitasmipaunsacid/!/!"#"$/!"#"$%&pd', %iakses

    pada tanggal 2 %esember +216 pukul 27.76 ;/B".

    /r. 9ukmana, 9ahmat dan uniarsih, uyun, BSc +223. edelai Budidaya dan

    ascapanen. ogyakarta: 'anisius.

    /r#anto +21-. =aktor&faktor yang empengaruhi Perkecambahan Benih. !online".

    !http://wwwirwantoshutnet/seed*viability*'actorhtml, diakses pada

    tanggal 1+ %esember +216 pukul 27.22 ;/B"

    'artasapoetra, ). +22+. +e,nologi Benih- engelolaan Benih dan +untunan

    ra,ti,um. ?akarta: Bina )ksara

    9ofik, )enur dan urniati,