ABORTUSABORTUS

Oleh :Oleh :

Dr. M. Rezha Faisal, SpOGDr. M. Rezha Faisal, SpOG

AbortusAbortus

Ancaman atau berakhirnya atau Ancaman atau berakhirnya atau dikeluarkannya hasil konsepsi dikeluarkannya hasil konsepsi sebelum janin dapat hidup diluar sebelum janin dapat hidup diluar kandungan, dan sebagai kandungan, dan sebagai batasan digunakan kehamilan batasan digunakan kehamilan kurang dari 20 minggu atau kurang dari 20 minggu atau berat anak kurang dari 500 gberat anak kurang dari 500 g

PenyebabPenyebab Sel telur yang patologikSel telur yang patologik Kelainan kromosom (60%)Kelainan kromosom (60%) Kelainan sel telur & spermaKelainan sel telur & sperma Kondisi rahim yang tidak optimalKondisi rahim yang tidak optimal Penyakit ibu : DM, Hipertensi, LiverPenyakit ibu : DM, Hipertensi, Liver MalnutrisiMalnutrisi Inkompatibilitas rhesusInkompatibilitas rhesus Kelainan organ reproduksiKelainan organ reproduksi Trauma fisik dan psikisTrauma fisik dan psikis LaparotomiLaparotomi

Bentuk klinikBentuk klinik Abortus iminensAbortus iminens Abortus insipiensAbortus insipiens Abortus inkomplitAbortus inkomplit Abortus komplitAbortus komplit ““Missed abortion”Missed abortion” Abortus habitualisAbortus habitualis Abortus infeksiosaAbortus infeksiosa Abortus septikAbortus septik

DiagnosaDiagnosa

Riwayat terlambat haid atau Riwayat terlambat haid atau amenore yang kurang dari 20 amenore yang kurang dari 20 mingguminggu

Perdarahan pervaginam, mungkin Perdarahan pervaginam, mungkin disertai jaringan hasil konsepsidisertai jaringan hasil konsepsi

Rasa sakit atau kram perut Rasa sakit atau kram perut didaerah supra simfisisdidaerah supra simfisis

LaboratoriumLaboratorium Tes kehamilan Tes kehamilan Laboratorium rutinLaboratorium rutin Laboratorium khususLaboratorium khusus

COT, FibrinogenCOT, Fibrinogen

RadiologiRadiologi

USG dan Dopler (janin masih hidup)USG dan Dopler (janin masih hidup)

PenatalaksanaanPenatalaksanaan

1.1. Abortus imminensAbortus imminens

a. Tirah baringa. Tirah baring

b. Sedativa ringan : b. Sedativa ringan : FenobarbitalFenobarbital

c. Tokolitikc. Tokolitik

d. Hormonald. Hormonal

PenatalaksanaanPenatalaksanaan

2.2. Abortus insipiensAbortus insipiens

a. Perbaiki keadaan umuma. Perbaiki keadaan umum

b. Kuretase atau tetes pitosin bila b. Kuretase atau tetes pitosin bila usia usia kehamilan lebih dari 12 kehamilan lebih dari 12 minggu dan minggu dan kemudian kemudian dilanjutkan dengan dilanjutkan dengan kuretase kuretase

c. Uterotonikac. Uterotonika

d. Antibiotikad. Antibiotika

PenatalaksanaanPenatalaksanaan

3. Abortus inkomplit3. Abortus inkomplit

a. Perbaiki keadaan umuma. Perbaiki keadaan umum

b. Kuretase atau tetes pitosin bila b. Kuretase atau tetes pitosin bila usia usia kehamilan lebih dari 12 kehamilan lebih dari 12 minggu dan minggu dan kemudian kemudian dilanjutkan dengan dilanjutkan dengan kuretase kuretase

c. Uterotonikac. Uterotonika

d. Antibiotikad. Antibiotika

Pada beberapa kasus, abortus Pada beberapa kasus, abortus inkomplit erat kaitannya inkomplit erat kaitannya dengan abortus tidak aman, dengan abortus tidak aman, oleh sebab itu, perhatikan hal-oleh sebab itu, perhatikan hal-hal berikut ini :hal berikut ini :

1. Pastikan tidak ada komplikasi 1. Pastikan tidak ada komplikasi berat seperti sepsis, perforasi berat seperti sepsis, perforasi uterus atau cedera intra-abdomen uterus atau cedera intra-abdomen (mual/muntah, nyeri punggung, (mual/muntah, nyeri punggung, demam, perut kembung, nyeri demam, perut kembung, nyeri perut bawah, dinding perut tegang, perut bawah, dinding perut tegang, nyeri ulang lepas)nyeri ulang lepas)

2. 2. Bersihkan ramuan tradisional, Bersihkan ramuan tradisional, jamu, bahan kaustik, kayu atau jamu, bahan kaustik, kayu atau benda-benda lainnya dari regio benda-benda lainnya dari regio genitaliagenitalia

3. Berikan boster tetanus 3. Berikan boster tetanus toksoid 0,5 ml bila tampak luka toksoid 0,5 ml bila tampak luka kotor pada dinding vagina atau kotor pada dinding vagina atau kanalis servisis dan pasien kanalis servisis dan pasien pernah diimunisasipernah diimunisasi

4. Bila riwayat pemberian imunisasi 4. Bila riwayat pemberian imunisasi tidak jelas, berikan serum anti tidak jelas, berikan serum anti tetanus (ATS) 1500 unit IM diikuti tetanus (ATS) 1500 unit IM diikuti dengan pemberian tetanus toksoid dengan pemberian tetanus toksoid 0,5 ml setelah 4 minggu0,5 ml setelah 4 minggu

5. Konseling untuk kontrasepsi 5. Konseling untuk kontrasepsi pascakeguguran dan pascakeguguran dan pengamatan lanjutpengamatan lanjut

PenatalaksanaanPenatalaksanaan

4. Abortus infeksiosa4. Abortus infeksiosa

a. Perbaiki keadaan umuma. Perbaiki keadaan umum

b. Antibiotika dosis tinggib. Antibiotika dosis tinggi

c. Antipiretikac. Antipiretika

d. Kuretase setelah 12-24 jam d. Kuretase setelah 12-24 jam kemudian bila kemudian bila

perdarahan perdarahan banyak banyak kuretase segera dilakukankuretase segera dilakukan

e. Anti tetanus toksoid 1500 ue. Anti tetanus toksoid 1500 u

Abortus buatanAbortus buatan

Hanya dilakukan atas indikasi Hanya dilakukan atas indikasi medis serta harus dilibatkan medis serta harus dilibatkan sedikitnya 3 orang doktersedikitnya 3 orang dokter

( Dokter yang bersangkutan, ( Dokter yang bersangkutan,

Ahli kebidanan dan Ahli kebidanan dan kandungan, kandungan,

Direktur RS )Direktur RS )

PenyulitPenyulit

AnemiaAnemia InfeksiInfeksi PerforasiPerforasi

METODEMETODE WAKTU APLIKASIWAKTU APLIKASI KETERANGAKETERANGANN

KondomKondom SegeraSegera EfektifitasEfektifitas

Pil HormonalPil Hormonal SegeraSegera Cukup efektifCukup efektif

Suntikan Suntikan SegeraSegera Tunggal / Tunggal / kombinasikombinasi

ImplanImplan SegeraSegera Jangka Jangka panjangpanjang

AKDRAKDR SegeraSegera Risiko infeksiRisiko infeksi

TubektomiTubektomi SegeraSegera Stop fertilitasStop fertilitas

KONTRASEPSI PASCAKEGUGURAN