8 Februari 2012
-
Upload
pt-kapuas-media-utama-press -
Category
Documents
-
view
357 -
download
27
description
Transcript of 8 Februari 2012
SINGKAWANG. Festival Perayaan Imlek 2653 dan Capgome 2012 yang digelar sejak 23 Januari ditutup dengan Pawai Tatung pada 6 Februari. Kemeriahannya dinilai lebih kolosal dari tahun-tahun se-belumnya.“Silakan nilai sendiri, bagaimana di lapan-gan tentang perayaan Imlek dan Capgome tahun ini,” kata Bong Cin Nen, Sekretaris Pa-nitia Festival Perayaan Imlek dan Capgome Singkawang ditemui di Sekretariat Panitia, kemarin (7/2).Bong Cin Nen memaparkan data-data yang bisa dijadikan indikator kalau perayaan tahun ini melebihi tahun lalu. Indikator pertama dilihat dari tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman), seperti dari RRC (Hongkong dan Taiwan). “Dari yang pesan tempat duduk ke panitia, satu travel saja ter-dapat 273 anggota rombongan,” ungkap
Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, -
http://www.equator-news.com Eceran Rp 2.500,-
15 Rabiul Awal 1433 H/17 Chia Gwee 2563Rabu, 8 Februari 2012 Koran Utama di KalbarKoran Utama di Kalbar
Terbit Pertama: 29 November 1998
Imlek dan Capgome 2563 Singkawang
Prestisius, Dirasakan Lebih Meriah
- Bang Meng-- Alergi atau trauma ya?Arogan, Sekda Kalbar Usir WartawanInjet-injet Semut
PT. PLN (PERSERO)WILAYAH KALBARCABANG PONTIANAK
Tekad PLN memberikan pelayanan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan
Kami sampaikan batas bayar rekening listrik kepada pelanggan yang budiman :1. Tanggal 01 s/d 20 pelanggan PLN diwajibkan membayar
rekening listrik2. Apabila pelanggan membayar Rekening Listrik di atas tanggal
20, pelanggan tersebut dikenakan biaya keterlambatan dan petugas PLN akan melakukan pemutusan sementara .
3. Untuk pelanggan yang terlambat dalam melakukan pem-bayaran Rekening Listrik di atas 90 hari (3 bulan), pihak PLN akan melakukan pembongkaran rampung.
Pembayaran dapat dilakukan di Kantor PT PLN (Persero) dan PPOB yang tersebar di seluruh Wilayah Kalbar. Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi keamanan dan kenyamanan kita bersama.
HUMAS PT PLNCABANG PONTIANAK
Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirim kan SMS ke:
No. HP. 08115718811No. HP. 08115718811
PEMBERITAHUANPEMBERITAHUAN
Halaman 7
PONTIANAK. Sikap arogansi di-tunjukkan oleh Sekretaris Daerah Kalbar, M Zeet Hamdy Assovie, yang dengan ketus mengusir sejumlah wartawan keluar dari Balai Petitih, Kantor Gubernur, Selasa (7/2).Mulanya biasa saja, ketika wartawan cetak dan elektron-ik masuk ruangan pertemuan dengan beberapa SKPD terkait pemeriksaan pendahuluan LKPD Provinsi Kalbar Tahun 2011.
Pertemuan yang dimulai pukul 09.00 tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy San-jaya, Kepala Perwakilan BPK RI Kalbar, Adi Sudibyo, Kepala Inspe-ktorat Wilayah Kalbar, Jhon Itang dan Sekda Kalbar, M Zeet Hamdy Assovie. Sedangkan wartawan yang hadir dari koran Equator, reporter dan kameramen Ruai Tivi, wartawan Pontianak Post serta dua wartawan RRI. Acara yang dipimpin Sekda itu
awalnya berjalan sangat lancar. Kepala Perwakilan BPK RI Kalbar menyampaikan pemaparan men-genai beberapa program dari BPK yang harus diketahui oleh seluruh SKPD, terkait pemeriksaan yang akan dilakukan BPK setiap tahun-nya agar mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian seperti pada hasil LHP 2010 yang lalu. Sebelumnya, Kalbar pada LHP 2009 mendapatkan predikat Nilai
Arogan, Sekda Kalbar M Zeet Usir WartawanWagub: Sosialisasi BPK Untuk Diketahui
Sembilan Naga Diantar ke Nirwana
PONTIANAK. KPU Provinsi Kalbar telah menetapkan tahapan, program dan jadwal penyelenggaraan Pemili-han Gubernur (Pilgub) Kalbar 2012. Tahapan itu akan dimulai pada 24 Februari 2012 dengan total anggaran Rp 132,8 miliar.“Kami telah menetapkan tahapan sampai jadwal pelaksanaan Pemili-han Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar 2012 melalui surat keputusan tanggal 6 Februari 2012. Tahapan itu dimulai pada 24 Februari nanti. Untuk pemungutan suara dilaksanakan ser-empak dengan Pilwako Singkawang. Putaran pertama dilaksanakan pada 20 September, dan putaran kedua pada 8 November 2012,” ungkap AR Muzammil, Ketua KPU Provinsi
Pilgub-Pilwako Singkawang Serempak Lebih Awal 25 Hari
Jadwal Visi, Misi dan Program Pasangan Calon- 3 September 2012
Kampanye- 3 sampai – 16 September 2012
Masa Tenang17 – 19 September 2012
Pemungutan Suara Pilgub dan Pilwako Singkawang- Putaran Pertama : 20 September 2012- Putaran Kedua : 8 November 2012
Penetapan Pasangan Calon Terpilih- 29 September 2012
Sumber: KPU Provinsi Kalbar
M Zeet Hamdy Assovie Christiandy Sanjaya
Halaman 7
Halaman 7
Atas: Naga satu per satu dikirim ke kahy-angan lewat api yang membumbungkan asap ke langit biru.Kiri bawah: Ketua Yayasan Bhakti Suci The Iu Sia menyulut api pertama mem-bakar Naga sebagai penutup rangkaian acara Capgome.Kanan bawah: Ratusan warga mengantar Naga lewat api yang membara di Komplek Pemakaman YBS Sun-gai Raya , Selasa (7/2). FOTO-FOTO DKS/EQUATOR
PONTIANAK. Berakhir sudah, rangkaian acara perayaan Imlek 2563 hingga Capgome. Ketua Yayasan Bhakti Suci, The Iu Sia menutupnya dengan menyulut naga pertama dengan api untuk dikirim ke kahyangan, Selasa (7/2).Ratusan warga dan hingar bingar tambur dan tingkah gendang mengerumuni semua naga hingga menyala tinggal abu dengan asap hitam ke angkasa. Supaya tak mengganggu pemain naga dan warga, replika naga yang buka mata dan dimainkan di Capgome 2563, dibakar di kompleks pemakaman Yayasan Bhakti Suci (YBS) Sungai Raya.Sebelum sembilan naga dibakar, terlebih dahulu melalui prosesi tutup mata naga di beberapa kelenteng terdekat dari kandang naga. Prosesi tutup mata tak dilaksanakan di satu tempat seb-agaimana yang dijadwalkan, agar tidak memacet-kan lalu-lintas.Persembahan terakhir naga sepanjang 68 meter yang akan dibakar dan ditonton masyara-kat, berasal dari Yayasan Pemadam Kebakaran Panca Bhakti (YPK-PB). Naga tersebut sempat tampil di Markas Komando Brigade Mobil (Mako Brimob) Polda Kalbar di Jalan Adisucipto sekitar jam 12.30. Armada yang mengusung Naga YPK-PB sendiri berkekuatan 165 awak termasuk di dalamnya pemain cadangan.Tua muda, hingga kanak-kanak dan kaum ibu berduyun-duyun menyaksikan persembahan tera-khir naga YPK-PB yang berwarna dasar oranye, warna kebesaran yayasan yang terletak di jalan Jenderal Suprapto atau dekat dengan STAIN Pontianak ini. Usai memberi penghormatan tiga kali, kepala naga mengayun-ayun dari atas ke bawah se-lama tiga kali, beberapa warga yang menonton mendapat jenggot naga.Dalam kepercayaan Tiongkok kuno, jenggot naga yang dimainkan selama perayaan Capgome (hari 15 tanggal 1 Imlek) diyakini akan membawa keberkahan. Biasanya jenggot naga yang terbuat dari kain wol berwarna merah itu, diikatkan di pergelangan tangan. “Naga kami sepanjang 68 meter untuk meng-hibur masyarakat yang ada di Kota Pontianak. Naga ini dimainkan 21 orang secara bergantian dengan total pemain 165 termasuk cadangan,” ungkap The Kuang Bun, Koordinator Permainan Naga YPK-PB.Diterangkannya, naga YPK-PB sendiri dibuat dari bambu dan bahan-bahan lain yang kuat, su-paya ketika dimainkan tak lekas rusak. Naga
Capgome 2563 Berakhir Warga Tionghoa Lega
Halaman 6
Mordiadi
Menempatkan SDM Sesuai Keahlian
Jangan Ada DustaMemang hebat DPRD KKR akhirnya ditandatangani juga
APBD. Dengan berdalih kepentingan masyarakat. Perband-ingan 52 dan 48 persen dalam pembahasan KUA dan PPAS. Semoga aja jangan ada dusta diantara kepentingan, dengan atas nama masyarakat KKR. Mari kita bangun KKR, sesuai motto Bupati KKR, trim.
0852450573334-2-2012 11.10
Tidak MendasarSidang perdana gugatan perdata mi di PN tidak dihadiri
oleh tergugat. Alasan tergugat tidak mendasar dan tidak
sama sekali menghargai hukum, karena gugatan pertama bukan ditujukan kepada tergugat. Berarti salah pengertian dibuatnya, karena takut terbongkar telah merekayasa hu-kum ya? Digugat tidak berani datang. Itu namanya xxxxx, berani hanya xx xxx.
0852521819311-2-2012 18.46
Kursi BaruMemang kau xxc bro, sudah ada kursi masih mau beli
yang baru lagi. Keluarkan semua, masukan ke dalam mo-bil box. Bikin malu saja. Percuma makan bangku sekolah tinggi-tinggi, kalau otakmu xxxx.
0852460983043-2-2012 17.12
Asal BayarHai kejati, kejari dan Badan Kehormatan DPRD Ka-
limantan Barat. Kami mempertanyakan putusan MA nomor 1131k/pid sus/2008, dibiarkan bebas tanpa ada eksekusi. Apakah para koruptor di Kalbar bisa bebas asal bisa membayar? Sedangkan Kejati Kalbar selalu mencari jaksa nakal, aneh.
0853911553823-2-2012 19.20
Singkawang, MagnetPariwisata Kalbar
INTERAKTIF
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono.Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Kholil Yahya, Samsul Arifi n.Umum dan Personalia: Djailani Kasno.Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Kota Pontianak: Kholil Yahya. Kubu Raya: Yuniardi. Biro Mempawah: Alfi Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan:A Jaiz (Koord) Uray Kamaruzaman, Darussalam, Jenggo, Deny A . Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Min-ggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Perce takan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).
Jawa Pos Media Group
Harian
SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu
Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.
Rabu, 8 Febuari 20122
Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: [email protected]
Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun k omentar Anda tentang la ya nan umum dalam kolom SMS Inter Aktif. Untuk SMS yang be lum di muat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. HP : 081345479682HP : 081345479682
Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS.
Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press.
EQUATORIAL
Boleh jadi masyarakat mancaneg-ara hanya mengenal Kalbar karena keberadaan Kota Singkawang, seperti halnya mengenal Indonesia karena eksotisme pulau Bali. Kondisi ini ti-dak mudah berproses dalam dunia pariwisata.
Meskipun alam yang indah seb-agai sebuah proses natural, namun aspek lainnya sangat memengaruhi diantaranya kemasa event, penataan kawasan, kemudahan akses transpor-tasi dan promosi. Semuanya berpadu beriringan untuk sebuah hasil men-gagumkan dengan sasaran menjadi tujuan kedatangan para wisatawan.
Festival Perayaan Imlek 2653 dan Capgome 2012 di Kota Singkawang yang digelar 23 Januari sudah ditutup dengan Pawai Tatung pada 6 Februari. Acaranya sangat luar biasa, meriah. Wisatawan lokal dan mancanegara berbaur menyaksikan even yang se-lalu dinantikan.
Kota Singkawang sudah telanjur dikenal luas. Mayoritas setiap tamu yang datang ke Kalbar selalu menan-yakan dan selalu menyempatkan berkunjung ke kota dengan sebutan beragam itu. Ciri khas kota yang ban-yak dihuni warga Tionghoa ini seolah telah menjadi magnet bagi tamu untuk menjelajahi objek wisata dan even budayanya.
Wajar j ika dalam festival peray-aan itu dengan cepat mendongkrak popularitas kota yang usianya mema-suki sepuluh tahun ini. Liukan naga, miniature tembok besar/great wall, lampion, atraksi tatung yang dikemas sempurna telah mendatangkan sajian paripurna.
Pariwisata bisa mendongkrak eko-nomi rakyat ternyata bukan isapan jempol belaka. Buktinya tingkat hu-nian hotel meningkat. Sektor ekonomi mikro juga melejit dengan bertam-bahnya penjual musiman mulai dari pen jua l aksesor is , cenderamata hingga barang kebutuhan lainnya untuk oleh-oleh.
Sektor transportasi juga mendapat imbas cukup besar sebagai sarana menembus akses masyarakat dari luar daerah, luar pulau hingga luar negara yang menuju Kota Singkawang.
Sangat layak kiranya, festival terse-but tetap dipertahankan dan terus menerus mengalami perbaikan pen-gorganisasian even agar kunjungan wisatawan semakin meningkat dan pergerakan ekonomi makin mening-kat. Bagi warga Kota Singkawang dan daerah di sekitarnya tentu saja festival itu telah menjadi hiburan.
Setiap kegiatan memang selalu saja ada kekurangan meskipun tak kasat mata. Namun kekurangan itu selalu dijadikan cambuk agar pelaksanaan berikutnya semakin membanggakan.
Sangat penting juga bagi Pemkot Singkawang untuk menata kembali objek-objek wisata lainnya agar wisa-tawan yang berkunjung ke Singkawa-ng dapat lebih lama lagi menikmati eksotisme kota. Infrastruktur terus diperbaiki, layanan publik ditingkat-kan dengan pengalokasian anggaran. Sehingga APBD tak hanya untuk bi-aya rutin saja. Tetapi dapat menjadi stimulus bagi kebangkitan ekonomi masyarakat. Semoga.***
Kalau ingin jadi seorang pemimpin haruslah menguasai untuk memimpin diri sendiri juga keluarga. Kalau tidak bisa, lebih baik jangan sama sekali menjadi seorang pemimpin. Politik itu kejam, karena berunsurkan materi.
0853915139443-2-2012 14.13
ANGGAPANT
Kesejahteraan, keamanan dan pemerataan pembangunan menjadi impian seluruh warga Kalbar. Melalui Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pil-gub) Kalbar, yang bakal digelar bersamaan dengan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwako) Singkawang, diharapkan melahirkan pemimpin yang mampu mewujudkan keinginan tersebut.Tahapan pemilukada seperti dikatakan Ketua KPU Kalbar AR Muzam-
mil akan berlangsung selama 8 bulan, dimulai April 2012. Berdasarkan draf tahapan yang telah disusun KPU, putaran kedua dijadwalkan awal November 2012. Figur-fi gur yang berambisi meraih kursi pemenang pemilukada pun mulai
menebar pesona. Tentunya dengan gaya dan caranya masing-masing. Kita sebagai pemilih juga bebas menentukan pilihan hati, kepada siapa amanah akan kita percayakan. Apa komentar Anda?
M ASALAH KITA
TELEPON PENTINGRumah SakitRS. Soedarso 737701RS. St. Antonius 732101RS. YARSI 739685
Poltabes Ptk 734900Polsek Ptk Kota 7558880Polsek Ptk Barat 774766Polsek Ptk Selatan 736184Polsek Ptk Timur 742910Polsek Ptk Utara 883126
Din Kebakaran Kota 730897PMK PB 736344PMK Bintang Timur 585511PMK Merdeka 7171666PMK Sei Raya 7159596
PDAM
Pemadam Kebakaran
Polisi
PDAM 767999
HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAKDI PONTIANAK
Dikeluarkan 27 Januari 2012Jenis Komodi� Distributor (Rp) Eceran (Rp)
Doc Broiler Final Stock/ekorBroiler Hidup/Kg Ayam Buras Hidup/KgDaging Sapi/KgDaging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher/Kg Kulit Sapi Kulit Kambing
5.60022.00035.00067.000 65.00070.00018.000
5.500 5.4004.2506.0005.800
--
6.00024.00040.00072.000 70.00080.00020.000
5.700 5.6004.5006.5006.000 7.500
20.000
Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar
Oleh: Dias A Nugraha
Manajemen adalah, bagaimana mengelola Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada dimanfaatkan untuk mencapai tujuan bersama. Dimana seseorang memiliki ke-ahlian dalam mempengaruhi orang lain, untuk bisa mematuhi perintahnya dalam mencapai tujuannya. Menurut Martin dkk (1994),
komponen dasar dari sebuah or-ganisasi terdiri dari SDM, teknolo-gi, prosedur kerja dan struktur
organisasi. Menurut saya, dari komponen tersebut yang pal-ing vital adalah SDM, karena tanpa manusia organisasi tidak berjalan.Dalam mencapai produktivitas
yang tinggi, seorang pimpinan di suatu organisasi atau perusahaan harus bisa memiliki keahlian dalam mempengaruhi karyawa-nnya, dan mampu mengetahui keunggulan personal dari para pegawainya, sehingga dapat melatih mereka sedemikian rupa melalui pelatihan-pelatihan yang berkualitas, sesuai dengan keung-
gulan mereka masing-mas-ing. Dengan melatih mer-eka seperti itu, muncul lah kary-awan yang berkualitas, yang mampu membuat produk-t ivitas perusahaan membaik dan meningkat.Hal ini juga harus didukung
oleh karyawan itu sendiri, karena karier
s e s -eorang k a r y -
awan di suatu o rg an i s a s i atau perusa-
haan lebih ban-yak ditentukan usaha daripada
nasib. Oleh karna itu, karyawan harus
bisa berusaha keras dalam meningkatkan prestasinya. Seorang karyawan yang sudah di-latih berdasarkan keunggulannya,
dapat menggerakan roda bisnis dengan baik, karena karyawn merupakan ujung tombak peru-sahaan atau organisasi.Jadi, dengan dilatih dan ditem-
patkan sesuai keahliannya, maka SDM tersebut bisa bekerja secara maksimal. Mungkin ini strategi yang bisa diterapkan di lapangan dalam mancapai hasil produktifi -tas yang tinggi. Penulis adalah Praja Program Studi Ilmu Pemerintah Universi-tas Tanjungpura Pontianak
Oleh : Donatus SukamtoDisiplin merupakan hal penting
dalam meningkatkan kualitas organ-isasi dalam pelayanan publik terhadap masyarakat. Mungkin pembaca setuju, bahwa disiplin adalah kata yang san-gat mudah diucapkan, namun sangat sulit diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.Kitapun tentu telah melihat dengan
mata kepala sendiri, beberapa kasus yang menjadi bukti ketidakdisiplinan para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan sekitar kita. Antara lain pegawai yang datang terlambat, atau berkeliaran saat jam kerja. Hal ini seolah-olah menjadi pemandangan yang tidak asing lagi.Kita tentu dapat menilai, bahwa
disiplin seorang pegawai pasti berpen-garuh terhadap kualitas kerja suatu organisasi yang melayani masyarakat. Untuk itu, perlu dilakukan berbagai upaya dalam meningkatkan sikap disiplin dalam diri pegawai. Seperti yang dikatakan AS Moenir (1994), bahwa disiplinisasi ialah usaha yang dilakukan untuk menciptakan ke-adaan di suatu lingkungan kerja yang tertib, berdaya guna dan berhasil guna melalui sistem pengaturan yang tepat. Sementara disiplin itu sendiri, adalah ketaatan terhadap aturan.Membentuk karakter seseorang
agar menjadi disiplin tidaklah mudah. Untuk itu, perlu dilakukan beberapa hal dalam menegakkan disiplin, seperti yang dikutip dari buku Pema-haman Praktis Manajemen Sumber Daya Manusia yang ditulis Ir Ahmad Tohardi MM. Pertama, punishment and reward. Dalam menerapkan hukuman (punishment), diperlukan suatu ketegasan dalam arti tidak
pandang bulu dan membuang jauh rasa toleransi. Hukuman akan memberikan rasa
takut pada pegawai saat akan melaku-kan tindakan tidak disiplin. Demikian juga dalam reward (hadiah) harus diterapkan secara adil. Artinya, bagi mereka yang paling disiplin akan menerima hadiah dari organisasi. Hadiah juga akan memberi motivasi kepada pegawai untuk berprestasi sebaik mungkin.Kedua, adil dan tegas. Penegakan
hukum, peraturan dan prosedur kerja harus dilakukan secara tegas. Untuk hukuman, harus diterapkan secara adil, mulai dari pimpinan/atasan sampai pada bawahan/buruh. Keadilan dan ketegasan merupakan keharusan bila ingin mencapai kinerja yang maksimal dari semua pegawai.Ketiga, keteladanan pimpinan. Apabi-
la sebuah organisasi ingin mendapatkan karyawan yang memiliki disiplin yang tinggi, maka seorang pemimpin harus mampu memberikan contoh sebagai orang yang berdisiplin tinggi. Menurut Ir Ahmad Tohardi MM, bahwa bawahan adalah cermin yang akan memantulkan bayangan seorang pemimpin. Artinya bila bawahan disiplin, maka dapat dipas-tikan bahwa pemimpinnya adalah orang yang memiliki disiplin tinggi.Dari paparan di atas, kita mengharap-
kan ada peningkatan disiplin pegawai dalam pelayanan terhadap masyarakat. Disiplin tersebut tidak hanya berman-faat bagi diri pribadi, namun juga bagi masyarakat luas. Semoga kualitas pelay-anan publik oleh pegawai semakin hari semakin berkualitas.
Penulis adalah Praja Program Studi Ilmu Pemerintah Universitas Tan-jungpura Pontianak
Disiplin Meningkatkan Kualitas SDM
Betoniasasi Jalan Tabrani AhmadTrims. Buat bapak Walikota yang telah membetonisasi Jalan Tabrani Achmad tolong yang masih rusak mulai dari Masjid Ilham ditambal lubangnya, buat warga sekitarnya mari dukung pak Walikota memperbaiki Jalan Tabrani Achmad kalau, jalan mulus harga ekonomi rumah naikkan. +6281522535760 26-1-2012 08.30
Genangan Air Juga
Assalammualaikum. Pak Walikota. Tolong Pak Jalan Ta-brani Ahmad, banyak lobang dan genangan air, mulai dari simpang Jalan Tebu sepan-jang, Jalan Tabrani Ahmad, sampai ujung Jalan Karet, mo-hon perhatian pak Walikota, Trims Pak. +6281256532291
28-01-2012 10.40
Jawab Pak WaliIya pak nanti kalau gak hujan lagi akan kita tutupi lubang di Tabrani Achmad. Mudah-mudahan dalam tahun ini betonisasi Tabrani Achmad kelar. Saya upayakan, dan benar mas, kalau jalan bagus harga tanahnya jadi mahal dan dapat pahala. Makanya jangan tanah kena jalan lima cm aja ribut. Mudah-mudahan masyarakat Jalan Tabrani Achmad pola fi kirnya sama dengan mas.
Rabu, 8 Februari 2012PRO PONTIANAK3�Aspirasi Warge Kote Pontianak
Sampaikan pujian, kritik, saran dan komentar Anda terkait pem-bangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum. HP: 0813-4547-9682Sutarmidji. DOK
Cabut Izin Hotel dan Kos Bermasalah
PONTIANAK. Walikota Ponti-anak, H Sutarmidji SH, MHum berjanji, akan membekukan izin operasional sejumlah ho-tel, penginapan dan rumah kos yang telah beberapa kali dis-alahfungsikan atau menyalahi izin dari Pemkot Pontianak.Pernyataan yang disampai-
kan Sutarmidji, bukan tidak beralasan. Sebab sudah be-berapa kali di razia, pengelola rumah kos, hotel atau pengi-napan selalu mengulangi per-buatan serupa. Malah seperti-nya, tidak ada keinginan dari
pemilik untuk melakukan perbaikan.
“Sudah be-berapa kali di razia, tapi p e ng e l o l a te tap sa ja melakukan perbuatan serupa. Arti-nya t i d ak ada keinginan
dari pengelola melakukan perbaikan. Makanya akan kita tindak. Apalagi perbuatan pengelola diketahui masyara-kat banyak,” tegas Sutarmidji, Sabtu (4/2).Malah Sutarmidji melihat, terdapat kos yang menerima tamu teridikasi melakukan
perbuatan asusila. “Kita sudah data rumah kos atau hotel yang membiarkan praktik prostitusi ditempatnya. Ting-gal tunggu saja tanggalnya,” ungkap Sutarmidji, ditemui di Rumah Dinas Walikota Ponti-anak, Sabtu (4/2).Dikatakan Sutarmidji pula, terdapat tiga hotel yang kini sudah menyalahi aturan. Kare-na sudah tidak sesuai dengan fungsi hotel tersebut. Malah Pemkot sudah melayangkan dua kali surat peringatan terhadap hotel-hotel itu. “Ka-lau kita razia kembali, dan didapatkan kembali masih menyalahi aturan. Saya akan bekukan izinnya sementara,” katanya. Midji menjelaskan, sudah banyak mendapatkan keluhan masyarakat terhadap aktivitas perhotelan seperti ini. Apalagi dirinya tidak per-nah menutup mata menge-nai permasalahan tersebut. Makanya sanksi tegas akan
dilakukan untuk memberi-kan efek jera. “Kalau setiap kamar ada praktik prostitusi. Tentunya hal itu tidak benar, sudah sewajarnya kita berikan tindakan,” yakinnya.Bahkan Sutarmidji menu-turkan, sudah menutup satu hotel, dan akan memberikan sanksi yang sama pada tiga hotel lainnya. Bila ketahuan menyalahi aturan dan akan dibekukan izinnya. Mengenai rumah kos, menu-rut Midji, akan memberikan sanksi pada pemilik kos yang sengaja membiarkan praktik prostitusi ditempatnya. “Coba kita lihat, pelajar ada di rumah kost. Seharusnya di larang, mengapa pelajar ada di rumah kost dan berkumpul berpas-ang-pasangan. Alasan apa pun tidak boleh menerima pelajar di kos. Saya akan membuat aturan yang lebih ketat, dan kost harus ada pengelolaan,” katanya.
Midji juga melihat, dan ad-anya laporan beberapa rumah dinas kantor pos yang digu-nakan untuk hal yang tidak benar. “Setahu saya itu rumah dinas kantor pos mudah-mu-dahan belum dipindahtan-gankan, itu juga sudah tidak benar. Kalau rumah dinas dibiarkan seperti itu, sudah barang tentu menyalahi dan saya sudah surati PT Pos. T e r k a i t p e r m a -s a l a h an i n i , ” u j a r ny a .Mengenai rumah kos tidak berizin, Sutarmidji berjanji akan melakukan penertiban melalui Lurah dan Camat. “Kita tidak akan mengetahui, kalau tidak berizin hal-hal bisa ter-jadi. Kalau dibiarkan, bisa saja adanya teroris bahaya sem-bunyi disana. Bisa juga orang datang hanya untuk kumpul kebo, bukan suami istri satu kamar kos. Perbuatan seperti ini jelas sudah meresahkan masyarakat,” katanya. (sul)
Kopi PancongKopi Pancong
Mengajar tidak selamanya nyaman. Kendati memegang kendali saat berada di depan para murid atau mahasiswa. Tetap saja ada waktu, dimana seorang pengajar merasa kurang percaya diri alias PD.
Pengalaman yang lucu ini, tentu saja membekas di benak Ana Rosilawati, dosen Tarbiyah STAIN Pontianak ketika dirinya mengajar profesionalisme guru, bagi mahasiswa khusus se-mester I Jurusan Tarbiyah. “Waktu itu saye lagi ngajar tentang keterampilan, mengadakan variasi mengajar. Termasuk variasi gaya mengajar guru,” kenangnya.Ketika menyampaikan materi, wanita yang akrab disapa Rosi ini mengingatkan guru tidak hanya duduk sewaktu menga-jar. Guru harus terus bergerak ke kanan atau kiri, depan dan belakang.Naas bagi Rosi, ketika bergerak kebelakang ternyata terdapat podium cukup tinggi. Kakinya pun tersandung, tubuhnya yang berisi pun terjerembab ke lantai. ”Malunye minta ampun, masalahnya saye fokus pada bagian depan jak,” tuturnya seraya tertawa.Kendati merasa malu, Rosi tetap meneruskan materi pela-jaran yang disampaikannya hingga selesai. ”Padahal kaki saya masih sakit, ya terpaksa ditahan-tahan. Begitu jam pelajaran selesai, barulah nyaman ngurut kaki yang keseleo,” ujarnya.Rosi mengakui, terjatuh memang tidak begitu membuatnya dirinya kesakitan. Karena yang sulit hilang, ya itu rasa malu. “Sakitnya sih ndak seberapa, tapi malunya luar biasa,” pung-kasnya. (hak)
Lucu Tapi Malu
Ana Rosilawati
PONTIANAK. Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Peruma-han (DCKTRP) Kota Pontianak, Ir. H. Uray Indra Mulya, MM menegaskan, tidak boleh ada aktivitas pergudangan di Ja-lan Gajahmada. Sebab hingga kini, DCKTRP tidak pernah memberikan izin operasional gudang di kawasan tersebut. “Kita memang memberikan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) bagi bangunan di Jalan Gajahmada. Tapi IMB yang kita keluar-kan, bangunan hanya untuk rumah dan toko. Tapi pada per-jalanannya, bangunan beralih fungsi menjadi gudang. Sebab persyaratan untuk membuat gudang berbeda,” yakin In-dra, pada wartawan, Selasa (07/02).Dikatakan Indra, selama ini pihaknya hanya mengeluarkan IMB hanya untuk ruko bisnis atau ruang simpan perdagan-gan saja. “Kita mengizinkan Ja-lan Gajah Mada berdiri gudang, karena lalu lintas disana sangat ramai,” katanya.Indra juga mengimbau, ma-syarakat tidak lagi memfung-sikan ruko sebagai gudang di jalan Gajahmada. Sebab perbuatan itu jelas-jelas sudah
melanggar ketentuan. “Kita akan berikan sanksi pada pemi-lik bangunan yang memfungsi-kan rukonya sebagai gudang,” yakin Indra.Sementara itu, Sekretaris BP2T Kota Pontianak, Yaya Maulidia SH, MH mengakui, harus memastikan terlebih dahulu bangunan yang kini diduga menjadi gudang. Sebab ada perbedaan antara gudang dengan ruang simpan perda-gangan.Bila memang hasil penin-jauan, ternyata bangunan itu sudah menjadi gudang penga-was dari BP2T bersama SKPD terkait, akan memberikan tin-dakan tegas.“Karena di daerah Gajah-mada, memang tidak diper-bolehkan untuk pergudangan. Makanya kita perlu pastikan dulu, apakah betul datanya 90 persen gudang yang tidak mempunyai izin,” tuturnya.Dijelaskan Yaya pula, ban-gunan yang disebut ruang simpan, jika memiliki luas tidak lebih dari 12 meter persegi dan bersifat sementara, sesuai dengan kebutuhan toko. Se-dangkan gudang, luasnya lebih dari 12 meter persegi dan pe-nyimpanan dilakukan dengan
jangka waktu panjang.Kendati begitu, Yaya menu-turkan, BP2T akan berkoordi-nasi dengan DPRD Kota Pon-tiank dan seluruh SKPD Kota Pontianak untuk mengawasi aktivitis pergudagang di Jalan Gajahmada. “Kalau mereka tidak mengindahkan perin-gatan yang kita berikan, Kami akan kenakan mereka sanksi sesuai Perda nomor 4 tahun 2001 tentang Pergudangan,” yakinnya.Sebelumnya, Ketua Komisi A DPRD Kota Pontianak HM Fauzi SSos, menuturkan ak-tivitas bongkar-muat di sem-
barang tempat ternyata tidak lepas dari Izin Mendirikan Ban-gunan (IMB) yang dikantongi. Pasalnya hampir 90 persen gudang yang beroperasional di Kota Pontianak ternyata tidak memiliki izin.“Hampir 90 persen gudang yang berada di perkotaan tidak mengantongi izin. Makanya kami minta Pemkot melakukan penertiban karena aktivitas mereka sudah begitu meng-ganggu,” ungkap Fauzi.Ia lantas mencontohkan, kemacetan di ruas Jalan Ga-jah Mada yang terjadi akibat proses bongkar-muat barang
dan parkir kendaraan semau-nya. “Ruas Jalan Gajah Mada dan Patimura memang tidak diperbolehkan berdiri lokasi pergudangan. Itu sudah diatur dalam Perda Nomor 4 Tahun 2001 tentang Pergudangan. Ini menjadi salah satu penyebab kemacetan,” kata FauziBukan itu saja, kemacetan kian parah akibat perparkiran yang tidak tertata sehingga mengganggu ruas jalan. Kon-disi itu harus segera dicarikan solusi. Apalagi setiap tahun per-tumbuhan kendaraan di Ponti-anak baik roda dua dan empat semakin meningkat, hingga kemacetan menjadi perma-salahan utama yang akan di-hadapi.“Hasil pantauan di lapangan, pemilik gudang yang ada di perkotaan 90 persen tidak mengantongi izin, begitu juga kita bisa menilai sendiri kalau area perparkiran masih sem-rawut. Kita meminta kepada Satpol Pol PP agar berkoordi-nasi dengan Dishub Kota Pon-tianak dan juga BP2T untuk segera menertibkan parkir yang ada di sekitar ruas jalan tersebut, terutama di area per-gudangan,” ujar Fauzi. (hak)
Jalan Gajahmada Bebas Gudang
Tempat gudang dan ruang simpan di jalan Gajahmada. HAKIM
Tetap Operasional Bisa Disanksi
Sutarmidji. DOK
Gedung Graha Pena Lt 3 Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Kubu raya
L A R I SL A R I SIKLAN BARISIKLAN BARIS
Pemasangan iklan Hub :0561 - 79113220561 - 7911322
Tarif Iklan BarisTarif Iklan BarisRp. 7.000/baris
Min 3 Baris, Max 5 baris(1 Baris 42 Karakter)
Tarif Paket UmumTarif Paket Umum30 x Rp. 200.00021 x Rp. 150.00014 x Rp. 125.0007 x Rp. 100.000
SUZUKI MOBILTERMURAH DARI YANG TERMURAHCASH BACK s / d 25 JT
DENNY
Type Dp AngsuranPICK UPPICK UP R Rp. p. 14.050.000.- R14.050.000.- Rp. p. 2.583.000.-2.583.000.-APV APV R Rp. p. 17.970.000.- R17.970.000.- Rp. p. 4.220.000.-4.220.000.-EEstilostilo RRp. 15.040.000.- p. 15.040.000.- RRp. 4.640.000.-p. 4.640.000.-Splash GL Splash GL RRp. 15.210.000.- p. 15.210.000.- RRp. 4.260.000.-p. 4.260.000.-Sx4Sx4 RRp. 27.460.000.- p. 27.460.000.- RRp. 5.810.000.-p. 5.810.000.-SWIFTSWIFT RRp. 22.050.000.- p. 22.050.000.- RRp. 5.000.000.-p. 5.000.000.-Grand Vitara Grand Vitara RRp. 35.540.000.- p. 35.540.000.- RRp. 8.190.000.-p. 8.190.000.-
0 8 5 2 5 2 4 5 2 3 8 10 8 5 2 5 2 4 5 2 3 8 1
Referensi Promosi Dunia Referensi Promosi Dunia Usaha TerpercayaUsaha Terpercaya
REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH
DITANGANI LANGSUNG OLEHSHINSHE MURSYID AL MUDAWALI
HP. 081345500116Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19Samping Ramayana Mall Pontianak
Buka: 08.00-20.00 WIB
EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL
IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN
THERAPY
JOHANES 0812566061250561 753897 7
Proses
MUDAH & CEPAT
SWIFT-APV-SX4-X OVER
DISCOUNT s/d 25 Jutaan
Kunjungi Workshop Kami :Kunjungi Workshop Kami :
• Lebih 1000 Model Undangan Terbaru• Lebih 1000 Model Undangan TerbaruMelayani :Melayani :
• Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital PrintingDigital Printing
• Aneka Souvenir Kawinan • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) ( Ratusan Model Ready Stock)
PERCETAKAN ANUGRAHPERCETAKAN ANUGRAHJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakTelp. (0561) 7057240, 7537420Telp. (0561) 7057240, 7537420(Depan Supermarket Asoka Baru)(Depan Supermarket Asoka Baru)
PERCETAKAN ADIPERCETAKAN ADIJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariNo. 21 Pontianak Telp. 7183366, No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)081282587257, (Belakang Garuda Mitra)
Undangan && SouvenirSouvenircetakcetak
- Melayani Carter Dalam & Luar Kota- Pengiriman Barang
ARIS Transportasi
Sintang : Hp :
082152599899085750111101( Pasar Inpress)
Telp : (0561) 7161816 (0561) 779655Hp : 081256271689 081257488955PontianakKantor Pusat :Jl. Tabrani AhmadKomp : Hasia Permai No. B 8
Pontianak - Sintang PPPontianak - Sintang PPMenjual :
Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak(Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)
Telp. (0561) 743999
Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan
PD. ANEKA BATU ALAM
SEDOT WC
Fasilitas : Fasilitas : � � Selang baru tanpa bau Selang baru tanpa bau � � Pengalaman 25 th di bidang WC. Pengalaman 25 th di bidang WC. � � Juga menerima servis AC Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor) (Rumah & Kantor)
DISCOUNT 60% GARANSI
EKO SERVICEEKO SERVICE
HUB TELP. 7089235
Rp. 950.000,-Rp. 950.000,-
280 jt
Cashback s/d
25 jtCashback s/dCashback s/d
2525 jt jt
194 jt
Hubungi: ROBBYHp: 081345517808 / 081522706669
Jual Beli Alat Musik SecondJual Beli Alat Musik Second
Proses Mudah dan Cepat
DPMURAH
RANGER RAS CABINRANGER RAS CABIN
FORD FIESTAFORD FIESTA
�
RIZAL SE 022-95404446RIZAL SE 022-95404446SMS”DAFTAR” SMS”DAFTAR”
Hp : 087780470333Hp : 087780470333 Info: www.mbankshelin.comInfo: www.mbankshelin.com
Investasi Investasi FOREX!BURUAN FOREX!BURUAN
DAFTAR,Modal kecil DAFTAR,Modal kecil Profit Harian selama Profit Harian selama
25 Hari,25 Hari,cocok utk Pegawai cocok utk Pegawai
swasta,PNS,IBU Rmh swasta,PNS,IBU Rmh tangga Dll.tangga Dll.
PELUANG
BISNIS
BISNIS
BiroIngin berlangganan Harian Equator di Bengkayang Hub : 085288031117Ingin berlangganan Harian Equator di Melawi Hub : 0568-22069Ingin berlangganan Harian Equator di Pemangkat Hub : 085386731285Ingin berlangganan Harian Equator di Sintang. Hub : 081345184340Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525 Ingin berlangganan Harian Equator di Singkawang Hub: 081256056477Ingin berlangganan Harian Equator di Sambas. Hub : 085245698977
Dicari kryawan wanita penjualan max 25th, Avimedia, Setia Budi 61A. Hub : 0811568550
Lowongan
Ukuran 8 x 22 M2 Jl. Sepakat Gg. Razak Kelurahan Sampit ketapang. Sertifi kat HM Hub: 085245109927 Jl. Ayani II Gg. Wonodadi II 10m x 20 m Cash/kredit Hub : 081345019682
Jual Tanah
Jual MobilYARIS Type J Matic th 2008 warna Hitam (Hrg 155 jt). Hub: 7092490Grand Vitara Matic th’07 wrn Silver Hrg 212jt (nego). Hub: 7092490
Perumnas II, Gg Goa 4 no 75, 2 lt (4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (me-teran), PDAM + Bak air besar di bwh tnh Harga nego (tanpa perantara) Hub : 08125726674/0813459797844KT, 2LT, Fas: PLN 2200W, PDAM, Garasi. Jl H Rais A Rahman Gg Ama-lia No 8. Hub: 0852 451 09927
Jual Rumah
Dana Cepat untuk modal Usaha Hub : 0561-7910917Bantuan modal Usaha UKM maksimal 20 jt info klik www.ugminside.comButuh Dana cepat gadaikan BPKB, Proses mudah cepat, aman bunga bersaing Hub : 08125778395
Bantuan Modal
Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229
Mengatasi Masalah Kebutuhananda akan kendaraan dan Dana cepat
1 Jam Cair99% di Setujui
Mobil masih Kredit tapi perlu Dana Tambahan/data di bantu jual-beli & Gadai- Mobil Bekas- Cover Seluruh Kalbar
DANA CEPAT
Hubungi :082156027610
KAMARUDIN
TYPE DP ANGSURANPICK UPPICK UP 14.050.000.- 2.583.000.- 14.050.000.- 2.583.000.-APV APV 17.970.000.- 4.220.000.- 17.970.000.- 4.220.000.-SX SX Over Over 27.460.000.- 5.810.000.- 27.460.000.- 5.810.000.-Karimun Estillo Karimun Estillo 15.000.000.- 4.640.000.-15.000.000.- 4.640.000.-SplashSplash 15.210.000.- 4.260.000.- 15.210.000.- 4.260.000.-
0821 5000 39990821 5000 39990813 4536 37770813 4536 3777
iKLANBARis Equatornews.com
KALBAR RAYA4 Rabu, 8 Februari 2012
NANGA PINOH-Sekadau. Pem-bentukan Provinsi Kapuas Raya (PKR) mandek. Masyarakat timur Kalbar mendesak PKR diwujud-kan. Harapannya ada pada Guber-nur Kalbar berniat memajukan daerahnya.
“PKR ini adalah kebutuhan yang memang mendesak untuk diwujudkan. Kita sangat berharap agar ada calon gubernur yang menyatakan siap untuk mendu-kung pembentukan PKR,” kata Armin SP MSi, Sekretaris Forum Pengawal Perjuangan Pemekaran Kapuas Raya (FP4KR) Melawi, kemarin
Dikatakan Armin, dukungan masyarakat bukan hanya pema-nis bibir saja. Namun harus ada hitam di atas putih. Artinya, calon gubernur mesti siap digugat dan siap mundur. Tentunya setelah menjadi gubernur, tetapi PKR tidak terbentuk.
“Kalau ada calon gubernur yang siap mundur bila PKR tidak terbentuk dalam rentang waktu tertentu, maka dipastikan rakyat timur Kalbar akan mendukung-nya,” jelas Armin.
Calon gubernur yang mendu-kung PKR menandakan kandidat tersebut benar-benar maju untuk kemajuan Kalbar. Namun, jika gubernur yang masih ragu untuk mendukung PKR, bisa dianggap kandidat tersebut maju Pilgub hanya untuk memperkaya diri dan golongannya.
“Jika ada Kandidat yang sepenuhnya mendukung PKR, bukan hanya keuntungan bagi warga Timur Kalbar. Tapi selu-ruh rakyat Kalbar. Sebab orang itu maju pasti untuk memberi kesejahteraan kepada rakyat,” ungkapnya.
Apabila dilihat dari luas Kalbar, sangat sulit untuk meratakan pembangunan. Pasti ada darah yang tidak dapat kue pemban-gunan. Sementara daerah lain mendapat jatah lebih.
Hal ini sangat terlihat jelas dari infrastruktur jalan yang ada di Kalbar. selatan Kalbar jalan mulus. Sementara di timur Kalbar tidak pernah ada jalan provinsi
yang mulus. Selama empat tahun terakhir tidak ada perbaikan jalan. Sementara jalan kian hari semakin rusak.
“Logika seperti apapun pasti mengatakan bahwa Kalbar ini perlu dimekarkan. Mau ber-pikir dibolak-balik seperti apa-pun, Kalbar ha-rus dimekarkan. Bandingkan saja jalan provinsi di timur dan se-latan Kalbar,” ulas Armin.
Bukan hanya itu, Kalbar se-la lu provinsi yang berbatasan langsung den-gan negeri tet-angga memang harus diurus secara efektif dan efi sien. Bayangkan saja, ada lima kabupaten yang berbatasan dengan Malaysia. Sambas, Beng-kayang, Sanggau, Sintang dan Kapuas Hulu.
Perbatasan tidak hanya diurus oleh satu provinsi. Namun, harus diurus dua atau tiga provinsi. Sebab, ini berkaitan dengan ke-amanan territorial negara yang mesti diurus oleh TNI yang jajaran kesatuannya harus tinggi. “Perlu diingat beberapa kali perbatasan kita bergeser. Oleh karena itu, efektifkan wilayah agar TNI bisa lebih leluasa untuk menjaganya. Jika besar, bagaimana mungkin untuk efektif menjaganya,” tegas Armin.
Pemerhati politik dan sosial Kabupaten Sekadau, Osvarinusa SSos menuturkan, masyarakat Sekadau dan empat kabupaten lainnya di wilayah timur Kalbar, memiliki barometer tersendiri dalam menentukan siapa kan-didat gubernur yang akan didu-kung. “Salah satu barometer itu, tentu saja soal komitmen sang calon dalam mempercepat real-isasi PKR,” ujar pria yang akrab disapa Oos itu.
Dosen salah satu sekolah tinggi swasta yang membuka kelas di Sekadau itu menuturkan, isu PKR
tidak akan bisa dipisahkan dari pelaksanaan Pilgub. PKR diyakini baru akan bisa terbentuk jika didukung dengan kemauan yang nyata dari pemimpin daerah, terutama gubernur.
“Jadi kita sebagai masyarakat Sekadau juga akan memilih fi g-
ure gubernur yang mendu-kung Kapuas R a y a . D u -kungan yang d i m a k s u d , bukan hanya omongan atau klaim dukun-gan saja, tapi benar-benar d u k u n g a n nyata,” tegas Oos.
B a g i m a -syarakat d i
Kabupaten Sekadau, Kapuas Raya merupakan kebutuhan mutlak untuk mengejar keterting-galan pembangunan di wilayah timur Kalbar. Masyarakat Kabu-paten Sekadau sudah sangat me-mimpikan terbentuknya provinsi termuda di pulau Kalimantan tersebut.
Pembentukan Provinsi Kapuas Raya bukan lagi menjadi isu daerah. PKR sudah menjadi isu nasional. Karena sudah pernah dibicarakan hingga ke tingkat pusat, baik di Kemendagri mau-pun DPR-RI.
Berkas pembentukan provinsi Kapuas Raya sudah lama diu-sulkan. Sayang, provinsi itu be-lum bisa direalisasikan karena ada persyaratan yang dianggap belum dilengkapi oleh daerah. Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2007 tentang Tata Cara Pembentukan, Penghapusan, dan Penggabungan Daerah, yang menggantikan PP Nomor 129 ta-hun 2000 membuat aturan yang lebih ketat dalam pembentukan provinsi baru. Sementara untuk Kapuas Raya, ada persyaratan yang belum dilengkapi sesuai PP itu, salah satunya persetujuan gu-bernur, terkait aset kantor, jami-nan untuk pindah dan lainnya.
Persetujuan gubernur itu hingga sekarang belum juga turun.
“Ini jelas akan menjadi pertim-bangan kita dalam memilih calon gubernur yang akan bertarung dalam Pilgub mendatang,” tukas Oos.
Mantan aktivis mahasiswa Kabupaten Sekadau yang juga tokoh pemuda Desa Mungguk, Rudy Hartono SH memperingat-kan masyarakat Sekadau agar tidak salah pilih dalam Pilgub mendatang. Terutama terkait dengan pembentukan PKR. “Ha-rus dilihat trek rekordnya dalam mendukung PKR,” ujar Rudy.
Dari sekian banyak calon gu-bernur yang sudah mencuat ke permukaan, dukungan sang calon dalam perjuangan PKR bisa diukur. Ada calon yang hanya me-nyatakan dukungan, tapi tanpa melakukan aksi nyata.
“Sekarang terpulang kepada masyarakat. Apakah ingin maju dengan memilih calon yang men-dukung realisasi PKR, atau tidak sama sekali,” tandasnya tanpa menyebutkan siapa calon yang pantas didukung itu.
Ketua DPD Partai Golkar Kal-bar, H Morkes Eff endi SPd MH bertekad mewujudkan PKR. Ia menilai pemekaran provinsi sudah menjadi sebuah kebutu-han dan menjadi harapan besar masyarakat di wilayah timur Kalbar.
“Partai Golkar berkomitmen untuk mewujudkan keinginan masyarakat di timur Kalbar, mulai dari Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang dan Kapuas Hulu, terutama soal Provinsi Kapuas Raya yang begitu lama menggantung,” janjinya.Masalah perbatasan juga akan menjadi perhatian serius dirinya. Sep-erti kesejahteraan, infrastruktur, pendidikan dan kesehatan yang selama ini kurang mendapat perhatian. Menurut Morkes, hal ini disebabkan koordinasi yang kurang baik antara pemerintah provinsi dengan pemerintah pusat. Belum lagi masalah tata ruang perbatasan yang belum ada. (aji/bdu)
Melawi-Sekadau Dambakan PKR
PROPINSIKAPUASRAYA
“
“
RASAU JAYA. Pemerintah Kabu-paten Kubu Raya diminta segera menyelesaikan sengketa batas wilayah antara Desa Rasau Jaya Umum dan Rasau Jaya II, Keca-matan Rasau Jaya.
“Pemerintah harus cepat tu-run tangan, supaya tidak terjadi konfl ik berkepanjangan antara masyarakat Desa Rasau Jaya Umum dan Rasau Jaya II,” ungkap Nasrun MT, tokoh masyarakat Kecamatan Rasau Jaya, Kubu Raya, Selasa (7/2).
Dikatakan Nasrun, Desa Rasau Jaya II dan Desa Rasau Jaya Umum merupakan tetangga. Apabila tapal batas desa tidak segera diselesaikan, dikhawat-irkan terjadi tindakan anarkis antara masyarakat tersebut.
“Memang kisruh antara ba-tas desa sudah berjalan cukup lama. Tapi belum ada titik terang penyelesaiannya. Seharusnya kepala desa dan perangkat desa setempat harus duduk satu meja, mengadakan mufakat mencari solusi menyelesaikan tapal batas tersebut, supaya tidak terjadi polemik di masyarakat,” tegas
Nasrun.Tapal batas desa merupakan
salah satu penentu dari wilayah desa masing-masing. Setelah ada kesepakatan bersama antara dua desa, baru minta penegasan dari Pemkab Kubu Raya untuk turun ke lapangan. Dengan demikian, penyelesaian masalah tapal batas bisa dilakukan.
“Memang banyak didengar dari masyarakat setempat, ada beberapa perusahaan dari Pon-tianak membuka lahan perkebu-nan sawit dan kayu sengon seluas ribuan hektar, seperti H Joko Cs, Timur Cs, Ibu Nofi Cs serta Pak Ketut Cs. Mungkin lahan mereka
masuk di wilayah kedua desa, hingga akhirnya kisruh tapal batas desa mencuat kembali,” ungkap Nasrun.
Apakah lokasi yang telah dibu-ka di wilayah Rasau Jaya Umum atau Rasau Jaya II semuanya itu belum jelas? Nasrun belum berani memastikan. Hanya saja, kisruh tapal batas kedua desa hingga saat ini belum selesai. Ke-marahan masyarakat memuncak, karena lahan yang dikelola empat pengusaha itu mengenai lahan mereka. Sedangkan masyarakat sudah menjalin bekerjasama dengan PT RJP dan PT Bina Agro Bekembang Lestari yang sudah mendapatkan izin dari Pemkab Kubu Raya.
”Sedangkan empat pengusaha yang menanamkan modalnya di wilayah Desa Unit II dan Rasau Jaya Umum, apakah su-dah mendapatkan persetujuan dari instansi pemerintah? Saya juga belum bisa memastikannya. Namun berdasarkan aturan, izin ditentukan dan dikeluarkan oleh pemerintah daerah,” tegas Nas-run. (amk)
Minta Pemkab Kubu RayaSelesaikan Tapal Batas Desa
PONTIANAK. Partai Demokrat Kalbar memperkirakan pendaft-aran bakal calon yang akan di-usung pada pemilihan gubernur dan Walikota
Singkawang dimulai pada Ma-ret mendatang.
“Terkait hal itu, DPD Partai Demokrat telah menyiap-kan panitia seleksi untuk menentukan bakal calon gubernur yang akan di-usung di pemilihan kepala daerah pada September 2012,” kata Bobby Chris-nawan, Ketua Tim Panitia Seleksi Bakal Calon Gu-bernur Partai Demokrat Kalbar, Selasa (7/2).
Dikatakan Bobby, nanti-nya panitia seleksi akan membuka Posko untuk menerima pendaftaran dan berkas dari fi gur yang mendaftar di Partai Demokrat. Diungkap-kannya, setelah menerima berkas pendaftaran, akan dilakukan survei terhadap fi gur-fi gur yang diperkirakan maju di pemilihan kepala daerah Kalbar.
“Setelah menerima hasil survei dari tim independen, akan dipilih tiga besar yang memperoleh rat-ing tertinggi,” kata Bobby Chris-nawan yang juga Wakil Ketua I DPD Partai Demokrat Kalbar.
Meski ada figur yang mem-
peroleh rating tertinggi, bukan berarti fi gur tersebut yang akan diusung oleh Partai Demokrat Kalbar. “Akan ada wawancara kepada ketiga fi gur tersebut se-belum nantinya ditetapkan siapa yang akan diusung,” jelas Bobby Chrisnawan yang juga Sekjen
DPP Garda Perbatasan Partai Demokrat tersebut.
Bobby memperkirakan, pendaf-taran akan dibuka mulai Maret mendatang.
Sedangkan proses selanjut-nya membutuhkan waktu satu bulan. “Kemungkinan April baru ditetapkan siapa fi gur yang akan diusung oleh Partai Demokrat,” ungkap Bobby.
Selain figur internal, Partai Demokrat juga membuka diri terhadap kalangan luar partai.
“Demokrat akan mempersiapkan yang terbaik demi masyarakat Kalbar dan partai,” ujar dia.
Penentuan tim panitia seleksi tersebut berdasarkan rapat pen-gurus harian terbatas DPD Partai Demokrat Kalbar pada Sabtu (4/2), dipimpin langsung Ketua
DPD Suryadman Gidot.Partai Demokrat pada
Pilgub Kalbar dapat men-gusung kandidat tanpa harus berkoalisi dengan partai lain. Saat ini Wakil Gubernur Kalbar Christi-andy Sanjaya juga menjadi Ketua Majelis Pertimban-gan Daerah DPD Partai Demokrat Kalbar. Sedang-kan Ketua DPD Suryadman Gidot juga masih menjabat sebagai Bupati Bengkay-ang. Sejumlah fi gur yang
menyatakan siap untuk maju di Pilgub Kalbar meliputi incum-bent Gubernur Cornelis yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar.
Kemudian Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Eff endi dan Ketua Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Abang Tambul Husin. Mayjen (TNI) Armyn Alianyang juga digadang-gadang bakal maju meski belum ada kepastian akan menggunakan partai apa? (dna)
Nasrun MT. IST
Maret, Demokrat Buka Pendaftaran
PEMILUKADA 20125 Rabu, 8 Febuari 2012
Majelis Taklim Sungai Kakap Dukung Tambul Husin
Toyota Kijang innova G Tahun 2007
Warna hitam metalik
Honda All New CRV 2.0 A/T Tahun 2008
Warna abu-abu metalik
Honda All New City A/T Tahun 2007
Warna hitam metalik
Honda Jazz VTEE A/T Tahun 2007
Warna Merah Metalik
Honda Jazz Idsi A/T Tahun 2006
Warna Abu-abu metalik
Toyota Yaris S Limited A/T Tahun 2010
Warna Merah metalik
Toyota Avanza G Tahun 2008
Warna biru muda metalik
Toyota Kijang innova V A/T Tahun 2005
Warna hitam metalik
Toyota Fortuner G-Lixury A/T Tahun 2007
Warna silver metalik
Mitsubishi Strada GLS Turbo Tahun 2004
Warna hijau silver
Honda Jazz Idsi M/T Tahun 2004
Warna hitam metalik
Toyota All new Avanza G Tahun 2012
Warna silver/putih
FS 728-6Treadmil Manual
Slimming Undergarment
Ozen Body Slimmer
Neck & Back Massager
FS 729-4Treadmil Manual
Foot Terapist
Body Slender
Spin Super PowerFS 664
New Orbitrack
NiubaSandal Kesehatan
Magic Hand Massager
Buruan !!! Cuci Gudang Stock Terbatas Barang Import Harga lokal
6.585 Hanya4.268Ribu
8.750 Hanya3.928Ribu
1.280 Hanya
918Ribu
6.450 Hanya3.268Ribu
680Hanya
428Ribu
2.750Hanya1.028Ribu
885 Hanya
298Ribu
350 Hanya
218Ribu
885Hanya
298Ribu
4.350Hanya1.968Ribu
1.650 Hanya
618Ribu
1.050 Hanya
418Ribu
SMS SMS 087883556888 087883556888
IDACHI STOREIDACHI STOREPROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS
Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak
Special Special PromoPromo
6060Tgl 5 Feb Sd 14 Feb 2012
DiscDisc S/dS/d
Cocok Untuk : Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain Melayani : Grosir dan EceranPesan Antar : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)
Buruan !!! Stock Terbatas Buruan !!! Stock Terbatas Barang Import Harga Lokal Barang Import Harga Lokal
Reuni Angkatan 91 SMAN 3 Pontianak MeriahPontianak. Reuni ang-
katan 91 SMA Negeri 3 Pontianak di Hotel Mercure, Jumat (3/2) malam berlang-sung sangat meriah. Tak ketinggalan, alumnus yang kini menetap di luar Kalbar ikut hadir. Reuni menjadi momen
mengenang nostalgia saat SMA. Canda tawa bercam-pur haru tergambar di raut wajah para alumni. Ada yang saling menggoda, bah-kan ada yang mengkilas balik kenakalan mereka
saat remaja dulu. “Sudah 20 tahun kami berpisah. Dan malam ini kami ber-jumpa kembali. Tentu ada keharuan dan kesenangan kembali bisa bersilaturahmi. Kita hanya bisa ucapkan rasa syukur, karena tema-teman dalam keadaan se-hat dan sukses,” kata Sy H Rafi k, Sekretaris Alumni Angkatan 91 SMA Negeri 3 Pontianak disela-sela acara.H Rafi k menambahkan, mo-men temu kangen ini juga disepakati untuk memben-
tuk wadah komonikasi para alumnus angkatan 91. “Wa-dah ini nantinya akan mem-bahas rencana yang mung-kin dapat dikerjakan, baik demi kepentingan sesama maupun untuk kepentingan almamater. Selain itu membi-carakan agenda selanjutnya, sehingga komunikasi yang sempat terputus selama ini dapat terjalin kembali,” tim-pal H Rafi k bersama Ketua Alumni Angkatan 91 Hendri Suzani dan Bendahara Ratna Yuniar. (lam/*)
Pontianak. Ribuan ibu-ibu majelis taklim Kecamatan Sun-gai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, yang terdiri dari 12 desa sepakat mendukung Drs H Tambul Husin menjadi Gu-bernur Kalbar mendatang.Wujud dukungan dibuktikan dengan mengundang mantan bupati dua periode ini dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1433 H, yang sekaligus dirangkai dengan acara silaturahmi bersama Drs H Abang Tambul Husin, calon Gubernur Kalbar, Rabu (8/2) pukul 14.00 di Masjid Darul Jalal, Desa Sungai Itik, Kecamatan Sungai Kakap, Ka-bupaten Kubu Raya. “Dihadir-kannya Bapak Tambul Husin, merupakan kelanjutan dari pertemuan sebelumnya, yakni saat sosialisasi calon Guber-nur Kalbar Tambul Husin di Taman Pekadana, Desa Jeruju Besar, Kecamatan Sungai Ka-kap, Desember 2011 yang juga
saya ikuti. Karenanya, kali ini kita adakan yang lebih besar dengan menghadirkan lebih kurang seribu ibu-ibu majelis taklim dari 12 desa se-Keca-matan Sungai Kakap,” ujar Syar-ifah Fatimah, pengurus BKMT Kecamatan Sungai Kakap.Motivasi masyarakat menghad-irkan Tambul Husin kali ini, menurut Fatimah, setelah ma-syarakat melihat dan menerima berbagai atribut, seperti baliho, spanduk, kalender, stiker, dan bertemu langsung dengan Tambul Husin, mereka men-ganggap Tambul Husin adalah sosok yang dekat dan akrab dengan rakyat, sehingga layak jadi Gubernur Kalbar. “Jadi, kenapa harus Tambul Husin? Karena Gubernur Kalbar men-datang sangat layak dipegang oleh Bapak Tambul Husin. Kita sangat berharap pada Beliau yang sudah terbukti berpen-galaman dan sukses,” ujarnya.Sebagai politisi papar Fati-
mah, Tambul Husin pernah menjadi Ketua DPRD Kapuas Hulu maupun sebagai Bu-pati Kapuas Hulu dua peri-ode. Selain itu, kepribadian Tambul Husin dikenal sangat ramah dan santun kepada siapa saja. “Ternyata ibu (Ny. Mega Hartini, istri Tambul Husin, red) juga begitu, supel dan familiar. Baru pertama kita bertemu, langsung terasa sep-erti sudah kenal lama. Ibu juga terbukti mendukung Bapak sepenuhnya,” kata Fatimah.Fatimah mengatakan, penilaian ibu-ibu majelis taklim tersebut setelah mempelajari profi l dan berdasarkan kenyataan, bahwa Tambul Husin terbukti telah sukses menjadi pemimpin. Sarat dengan pengalaman dan kemampuan. Alumni APDN Pontianak tahun 1973 ini per-nah menjabat sebagai Kepala Dinas Pendapatan Daerah Ka-bupaten Kapuas Hulu, Kepala Bagian Hukum Kantor Bupati
Kapuas Hulu, Kepala Seksi Ban-sos Kesra Kantor Gubernur Provinsi Kalbar. Selain itu, Tambul Husin
yang merupakan lulusan Seko-lah Tinggi Ilmu Administrasi-Lembaga Administrasi Negara (STIA-LAN) Jakarta tahun 1975 ini, juga pernah menjabat seb-agai Sekretaris BP7 Kabupaten Kapuas Hulu, Kepala Bagian Kemahasiswaan APDN Pon-tianak, dan menjadi Dosen Tetap APDN Pontianak. “Lebih dari separo usianya, Beliau habiskan untuk menimba pengalaman di berbagai or-ganisasi sosial kemasyara-katan, olahraga, politik, dan terakhir sebagai Ketua DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi Kal-bar. Kemampuan dan pengala-man tersebut, saya kira lebih dari cukup untuk menjadi pemimpin, yakni Gubernur Kalbar mendatang,” pungkas-nya. (lam/**)
JENDELA USAHA
Tambul Husin berceramah pada Maulid Nabi di Masjid Besar Nashrullah (Masjid Batu), Kampung Hulu Desa Selat Remis, Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya. Hadir para pemuka, tokoh masyarakat agama dan ribuan masyarakat Muslim se-Kabupaten Pontianak dan Kubu Raya.
Tambul Husin, Bukan yang LainTambul Husin, Bukan yang Lain
Pontianak. Kebudayaan merupakan pondasi yang kuat bagi berdirinya suatu bangsa. Tidak ada bangsa yang ro-boh karena mempertahankan eksistensi budayanya. Kita lihat bangsa-bangsa yang eksis sek-arang ini. Amerika sekalipun. Mereka besar dan berwibawa karena pemimpin dan rakyat-nya bangga dan mempertah-ankan budaya mereka sendiri.Sebaliknya, kita sendiri jus-tru membangga-banggakan kebudayaan orang lain dengan mengabaikan adat budaya kita sendiri. Hal itu ditegaskan
H Rafik Yusuf Alaydrus SE, pewaris Kerajaan Kubu dan Ambawang, Kabupaten Kubu Raya. “Kalau kita tidak segera sadar, tunggu saja saatnya kita akan digilas dan hanya jadi sasaran empuk bangsa lain,” ongatnya. Karena itu paparnya, khu-susnya Kalimantan Barat perlu pemimpin yang benar-benar peduli dan konsen terhadap pemajuan dan pelestarian kha-zanah budaya. Sosok Tambul Husin dinilai mampu menjadi benteng moral dan budi pe-kerti dalam proses dan gerak
pembangunan di Kalimantan Barat, khususnya di wilayah Kabupaten Kubu Raya. “Dianta-ranya memberikan kontribusi konkret, melestarikan nilai-ni-lai sejarah yang ada di Kerajaan Kubu dan Ambawang,” ujar Penanggungjawab Thabaraq yang juga Tim Revitalisasi Ker-ajaan Kubu dan Ambawang ini.Alumnus SMA Negeri 3 Pon-tianak tahun 1991 ini men-gatakan, masa mendatang rakyat Kalbar sangat memer-lukan sosok gubernur yang berani mengambil keputusan, dengan mendahulukan kepent-
ingan rakyat dibandingkan kepentingan pribadi dan ke-lompoknya. Lebih-lebih yang menjunjung tinggi eksistensi adat budayanya sendiri. “Ke-beranian itu kami lihat ada pada Bapak Tambul. Dengan pengalaman yang ada, kami berharap Bapak Tambul tetap
menjadi pemimpin yang ama-nah, jujur dan terbuka dalam menjalankan kepemimpinan-nya sebagai gubernur,” harap-nya.Sehingga Kalbar tegasnya, memiliki harkat dan martabat yang tinggi, tidak dipandang sebelah mata oleh pihak lain. Lewat kepemimpinan Tam-bul Husin sebagai bupati dua periode paparnya, Kapuas Hulu eksis menjadi Kabupaten Konservasi.“Pemajuan adat budaya, kami kira sejalan dengan
kerja keras kita melestari-kan lingkungan hidup den-gan segala habitatnya,” kata pengusaha muda Kalbar ini.Rafik mengatakan, untuk menunjang pelestarian dan eksistensi kerajaan, kes-ultanan, dan panembahan yang ada di Kalbar, diperlu-kan pengorbanan dalam me-munculkan khazanah budaya maupun potensi peninggalan sejarah, seperti situs makam, istana, dan sebagainya yang harus dimunculkan kembali eksistensinya.
“Ke depan, melalui kepe-mimpinan Bapak Tambul akan semakin jelas dan nyata sinergi hubungan antara kerajaan-kerajaan yang ada di Kalbar dari perspektif ke-budayaan dan Pemprov Kal-bar, dari perspektif birokratis dan politis.Kami yakin, Bapak Tambul dididik dengan budi pekerti, moral dan karakter yang kuat, untuk mencintai dan mem-pertahankan tradisi dan adat budaya daerahnya sendiri,” kata Rafik. (lam/**)
Kerajaan Kubu-Ambawang ‘Dukung Tambul jadi Gubernur
Tambul Husin
Benteng Moral Kalbar
Syarifah Fatimah dan pengurus maje-lis Taqlim Sungai Kakap
Alumnus wanita angkatan 91 SMAN 3 Pontianak, dan alumnus pria angkatan 91 SMAN 3 Pontianak. \\ Darussalam
SUKADANA. Sejumlah warga keturunan Tionghoa percaya jika shio pada tahun ini, yakni Naga Air, dapat memberikan keberun-tungan dan rezeki.“Shio naga sangatlah ditunggu-tunggu karena kemunculannya setiap 60 tahun. Untuk tahun ini shio naga air yang dipercaya memberikan keberuntungan dan rezeki,” kata Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kabu-
paten Kayong Utara, Lim Bun Fa kepada Equator, Selasa (7/2).Namun, dikatakan Bun Fa, keberuntungan itu hanya bisa diperoleh bagi siapa saja yang bisa menyiasati keadaan dengan baik. Ia menjelaskan, naga itu adalah hewan suci yang diang-gap melambangkan keagungan, kemuliaan dan kebahagiaan. Tapi memiliki sifat tidak menyukai ketidakadilan dan orang-orang
yang berbuat jahat.Berdasarkan astrologi tra-disional Tionghoa, pada 2012 adalah Tahun Baru Tionghoa yang ke 2563. Setiap tahun, dalam astrologi Tiongkok, di-wakili satu shio yang memimpin 12 shio lainnya. Berdasarkan perhitungan astrologi tersebut, tahun ini disebut tahun Naga Air, yang hanya muncul 60 tahun sekali. (lud)
SUKADANA. Penangkaran walet persis di samp-ing APMS Teluk Melano, Kecamatan Simpang Hilir dibobol maling. Tak tanggung-tanggung, tak kurang dari seribu sarang liur walet berhasil diku-ras pelaku.Sarang walet tersebut milik Baharudin. Ketua Apindo KKU ini pun melaporkan kasus itu ke Pol-sek Simpang Hilir, Selasa (7/2). Dikatakannya, aksi kejahatan itu diperkirakan sekitar pukul 03.00 dini hari, kemarin.Baharudin yang juga Ketua DPC PBR KKU men-erangkan, pelaku masuk ke dalam penangkaran dengan cara menjebol dinding penangkaran di bagian samping kiri. “Ada yang sempat melihat seorang yang diduga pelaku mengenakan celana pendek dan bertopi,. Akan tetapi, kita belum tahu persis orangnya,” jelas Baharudin.Menurut Baharudin, dia baru mengetahui pen-angkarannya dijebol maling sekitar pukul 15.00 WIB kemarin. Ketika itu, dia datang dan mencoba melihat sarang walet di penakarannya. Betapa terkejutnya Baharudin, ketika melihat anak-anak burung walet bergelimpangan akibat sarangnya yang sudah hilang. “Aksi maling pukul rata, semua sarang disikat hingga anak-anak burung tergeletak di lantai-lantai,” jelasnya.Diketahui, aksi maling sarang walet khususnya di Simpang Hilir bukan yang pertama. Beberapa bulan lalu, penangkaran walet dekat jembatan di Desa Ran-tau Panjang juga sempat disusupi maling. Namun, aksi maling tersebut berhasil diketahui dan pelaku langsung kabur hingga kehilangan jejak. (lud)
GELIAT KAYONG UTARA Rabu, 8 Februari 20126�padah bertuah
Seribu Sarang Walet Disikat Maling
SAMBUNGAN
Tahun Keberuntungan dan Rezeki
SUKADANA. Pawai dan atraksi naga di ibukota Sukadana dan sekitarnya berlangsung dahsyat dan seru. Kegiatan yang dilak-sanakan dalam acara Festival Capgome 2563 ini menjadi ton-tonan menarik warga.Tokoh Tionghoa Kabupaten Kayong Utara (KKU), Lim Bun Fa mengatakan naga yang dipersem-bahkan Yayasan Dasa Marga Teluk Melano ini, menjadi naga pertama di KKU. Naga pertama ini juga dikeluarkan bertepatan dengan Tahun Naga Air.Sebelum beratraksi, naga sem-pat melakukan ritual di Kelenteng Thian How Sia Bo atau Vihara
Maha Ratna Sukadana. Setelah itu, naga menggelar atraksi di Kompleks Pasar Sukadana. Atraksi naga dilanjutkan di Kan-tor Bupati Kayong Utara. Di sana, Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid mendapatkan kesempatan meny-ematkan Kim Hue atau Kim Fa yang berarti bunga emas ke kepala naga yang datang berkunjung. Kim Hue sebagai simbul dibukaan kebaha-giaan dan tolak balak.Selain Bupati, Ketua Tim Peng-gerak Pemberdayaan Kesejahter-aan Keluarga (TP-PKK) KKU, Hj Diah Permata Hildi dan Asisten II Setda Pemkab Kayong Utara, Ismail SSos MSi juga mendapat-
kan kesempatan serupa. Atraksi naga di halaman kantor bupati, juga menjadi hiburan menarik bagi pegawai di Setda Pemkab Kayong Utara dan masyarakat di sekitarnya.Walau terik matahari, para pemain naga tetap bersemangat. Naga yang dipandu Lim Bu Seng selaku Ketua Penasihat Perin-gatan Capgome 2563 KKU ini me-nyempatkan waktu berkunjung ke gedung DPRD KKU. Di sana, Wakil Ketua DPRD KKU, Namrun Leru SPd bersama sejumlah ang-gota dewan telah siap menyambut dan sempat menyematkan Bunga Emas ke kepala naga yang pan-
jangnya 45 meter itu.Selesai dari gedung DPRD, naga melanjutkan atraksi di Ho-tel Mahkota Kayong Sukadana. Pimpinan dan karyawan hotel terlihat senang dikunjungi naga. Selanjutnya, naga berkunjung di kediaman Bupati Kayong Utara yang tak jauh letaknya dari Hotel Mahkota Kayong Sukadana. Naga juga beratraksi di toko-toko. Selanjutnya persembahan terakhir ini adakan persembahan di Mapolsek Sukadana. Sekaligus pementasannya ditutup Kapolsek Sukadana, AKP Djailani yang terlihat gembira karena naga bertandang di kantornya.
Ketua Panitia Capgome 2563 KKU, Atiang alias Bambang men-erangkan sehari sebelumnya, Senin (6/2), naga beratraksi di Teluk Melano dan sekitarnya. Pawai dimulai pukul 14.00 WIB dan selesai sekitar pukul 17.00. Dikatakannya, di Teluk Melano, selain beratraksi di kompleks pasar, naga juga berkunjung di Kantor Polsek Simpang Hilir. Bahkan, Ka-polsek Simpang Hilir, AKP Hasibuan mendapatkan kesempatan meny-ematkan Bunga Emas ke kepala naga yang merupakan hasil kreasi pemuda Melano. “Selain itu, naga juga berkunjung ke kantor Koramel Simpang Hilir,” Atiang. (lud/*)
Dahsyat! Naga Keliling Sukadana Hibur Warga
Arogan, Sekda ...............................................................dari halaman 1Wajar Dengan Pengecualian. Rapat-rapat serupa juga seperti biasa diliput oleh media.Pemaparan yang dijelaskan oleh Wakil Gubernur Kalbar, mengenai beberapa temuan salah satunya adalah temuan di Diknas Kalbar sebanyak 41 temuan. Sudah diselesaikan 17 temuan dan tersisa 24 temuan. Kemudian Dinas Pertanian dengan 6 temuan dan sudah selesai semua. DPT Untan 1 temuan dan sudah selesai. Dinkes dengan 3 temuan juga sudah diselesaikan. Biro Pemer-intahan juga ada 3 temuan dan sudah selesai. Menurut Wagub, beberapa sisa temuan yang belum terse-lesaikan adalah BPKAD dengan 188 temuan yang selesai 109 temuan, menyisakan 79 temuan yang belum beres. “Mudah-mudahan kalau tidak berkaitan dengan verifi kasi semoga bisa selesai,” harap Wagub.Christiandy melanjutkan, Di-nas PU dari 159 temuan sudah diselesaikan 71 temuan dan 88 temuan lagi belum tuntas. KPU, dikatakan Wagub juga mendapatkan 50 temuan den-gan 26 temuan selesai dan 24 yang belum diselesaikan. Kemudian, Wagub Christi-andy melanjutkan, untuk KONI dari 11 temuan sama sekali belum diselesaikan. “Untuk Dewan Pembina Untan juga sudah separuh yang disele-saikan. Namun untuk KONI memang ribet. Ini karena dari 11 temuan sama sekali belum
selesai. Harapan kami akan menjadi perhatian seluruh pihak,” tegas Wagub.Setelah pertemuan yang dihadiri wartawan itu ber-langsung selama satu jam (ada rekamannya), mendadak dengan lantangnya Sekda Kal-bar M Zeet Hamdy Assovie mengatakan, “Ada banyak wartawan, ini bukan untuk gagah-gagahan. Lebih banyak memuat bad news dibanding good news,” ujar Sekda ketus.Tak jelas mengapa tiba-tiba M Zeet naik spaning setelah disebut-sebut 11 kasus yang menyangkut lahan KONI Kalbar tidak juga bisa diselesaikan. Di-duga hal ini terkait dengan pekerjaan Sekda sendiri.Satpol PP-pun menghampiri para wartawan yang diusir oleh Sekda, dan tak boleh berada di ruangan langsung digiring keluar bagaikan pesakitan, disaksikan puluhan pejabat termasuk BPK. Sebelumnya, Karo Humas Kalbar, Muham-mad Ridwan juga menghampiri wartawan yang diusir Sekda guna memberikan penjelasan. Karena tak terima perlakuan sangat tidak etis dari pejabat setingkat Sekda, Retno dari RRI Pontianak mengatakan wartawan datang karena un-dangan Humas, yang mem-beritahukan mengenai acara tersebut. “Caranya mengusir sangat tidak etis, saya sangat kecewa,” jelasnya.Wagub sendiri mengaku per-lakuan Sekda Kalbar terhadap
beberapa rekan media meru-pakan miss komunikasi antar keduanya. Acara pembukaan tersebut memang merupakan acara sosialisasi BPK RI terha-dap pemeriksaan untuk selu-ruh SKPD yang ada di Kalbar. “Tadi itu hanya salah ko-munikasi saja, karena untuk awal pertemuan memang so-sialisasi dari BPK dan itu ha-rus diketahui banyak pihak, termasuk media,” jelas Wagub di ruang kerjanya usai insiden pengusiran.Direktur Perusda Aneka Usaha, Ignatius Lyong juga me-nyesalkan sikap arogan Sekda. Menurut mantan Asisten I (Bidang Pemerintahan) Setda ini, dalam pertemuan tersebut tidak ada yang perlu ditutup-tutupi. Sampai mengusir media yang sedang meliput acara tersebut sangat aneh. “Sebenarnya yang saya ang-gap tidak rahasia, apalagi wartawan dari awal mendengar pembicaraa dari Ketua BPK. Dan sebagian besar tidak ada raha-sia, mengingat ketransparansian informasi,” kata Lyong.Ia menambahkan kalau me-mang acara tidak mau diliput, seharusnya Sekda dari awal acara mengatakan hal tersebut dan tidak di tengah-tengah acara dan di depan banyak orang seperti yang baru saja dilakukan Sekda Kalbar. “Kalau memang dilarang harusnya bilang dari awal, dan seharus-nya tidak perlu dikeluarkan,” pungkasnya. (dna)
Dinding Penangkaran Dijebol
Anak-anak walet dibunuh maling usai mencuri sarang walet. KAMIRILUDIN/EQUATOR
Ketua MABT KKU Lim Bun Fa didampingi Ketua Harian Yayasan Vihara Maha Ratna Sukadana, Rudi menyematkan Bunga Emas ke kepala Naga yang ber-tandang ke Kelenteng Thian How Sia Bo, Selasa (7/2). KAMIRILUDDIN/EQUATOR
Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid mendapat kesempatan menyematkan Kim Hue atau Kim Fa (bunga emas) di kepala Naga sebagai jimat pengundang berkah untuk semua. KAMIRILUDDIN
Atraksi Naga di depan Hotel Mahkota Kayong Sukadana yang jadi tontonan warga yang tertib walaupun berjejal-jejal. KAMIRILUDDIN
............................................................................................ dari halaman 1Prestisius, DirasakanBong Cin Nen. Tahun lalu yang terlibat hanya 9 travel, pada perayaan tahun ini 17 travel. Salah satu-nya membawa 273 wisatawan mancanegara, sisanya berkisa-ran 20 wisatawan. Jumlah ini merupakan wisatawan yang terdata di Panitia Festival, karena mereka memesan kur-si, belum termasuk Wisman lainnya.Tingkat kunjungan ke pusat Festival Perayaan Capgome di Stadion Kridasana juga men-jadi salah satu indikator yang menggembirakan. Tahun lalu yang menyuguhkan Kue Ker-anjang Raksasa, jumlah tiket yang terjual tidak sampai 40 ribu. Lewat miniatur Tembok Besar (Great Wall), ternyata melejit dikunjungi 194.286
orang. Itu terlihat dari jumlah tiket yang terjual mencapai 64.762 lembar, satu tiket untuk tiga orang. Dari sini income mencapai sekitar Rp 622 juta.Jumlah kunjungan hanya dihitung dari wisatawan do-mestik dan Wisman yang membeli tiket untuk naik ke miniatur Tembok Besar yang mengelilingi Taman Mei Hwa. Belum termasuk pengunjung Naga Terpanjang dan Rumah Lampion yang tidak dikenakan tiket masuk.Indikator lainnya, kata Bong Cin Nen, dilihat dari Tatung yang beratraksi pada pucak Capgome. Tahun lalu 726 tatung meningkat menjadi 765 pada tahun ini. Jumlah ini untuk semua jenis, baik tatung
dengan tandu, tanpa tandu atau jelangkung.Selain itu, perbandingan kemeriahan juga dapat dilihat dari jumlah paguyuban atau sanggar seni yang terlibat dalam Festival Perayaan Imlek dan Capgome ini. Pada tahun lalu hanya 7 paguyuban atau sanggar seni yang terlibat. Sedangkan tahun ini mencapai 33 paguyuban dan sanggar seni dari berbagai etnis.Tetapi, Bong Cin Nen me-nyadari masih terdapat beber-apa hal yang perlu diperbaiki ke depannya. Seperti pelay-anan terhadap kalangan media massa, karena yang terdaftar di panitia untuk meliput men-capai 110 wartawan. Belum lagi yang tidak terdata.Termasuk pula kapasitas
panggung yang over kapa-sitas dan banyak yang tidak kebagian stand pameran, karena stand pameran dinilai sangat kurang jumlahnya. Banyak yang ingin pesan, tetapi tidak kebagian. “Kami mohon maaf atas kekurangan ini , semoga ke depannya dapat diperbaiki lagi,” harap Bong Cin Nen.Tingginya animo masyara-kat terhadap Festival Imlek dan Capgome tahun ini juga diakui Koordinator Penyeleng-gara Rasino atau biasa akrab disapa Bung Rosi. “Masyarakat sangat antusias sekali, bahkan setelah ditutup secara resmi pada 5 februari lalu, masih saja mereka berbondong-bondong hadir ke Kridasana,” ungkapnya. (Mordiadi)
............................................................................................................ dari halaman 1Pilgub-PilwakoKalbar di Pontianak, Selasa (7/2).Jadwal pelaksanaan pemun-gutan suara itu lebih awal dari Pilgub lalu, yakni pada 15 November 2007. Menu-rutnya, dimajukannya jadwal pemungutan suara itu untuk mengantisipasi terjadinya dua putaran. Seperti diketahui akhir masa jabatan gubenur pada 14 Januari 2013 dan Walikota Singkawang pada 17 Desember 2012. “Kami sudah menghitung-nya dengan matang guna mengantisipasi terjadinya dua putaran, baik itu Pilwako Singkawang maupun Pilgub. Sehingga tiga bulan sebelum masa jabatan berakhir pemun-gutan suara sudah dilakukan,” kata Muzammil.Selain menyiapkan seluruh pedoman teknis menyangkut pelakasnaan seluruh tahapan, dijelaskan dia, pihaknya juga segera melakukan proses rekrutmen terhadap badan penyelenggara ad hoc Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), serta Petugas Pemu-takhiran Data Pemilih (PPDP) yang dimulai pada Februari sampai 23 April 2012.“Pembentukan dan pen-gangkatan Badan Penyeleng-gara PPK dan PPS dimulai pada 24 Februari sampai
24 Maret, dan untuk PPDP dimulai pada 10 April sampai 23 April mendatang,” kata Muzammil.Pada pelaksanaan Pilgub ini , dia mengatakan, PPS ditingkat desa/kelurahan di-berikan tugas dan wewenang untuk melaksanakan reka-pitulasi hasil perolehan su-ara dari tiap TPS di wilayah kerjanya masing-masing dan mengumumkannya. Ini men-gacu pada UU Nomor 15 Tahun 2011 tentang Peny-elenggara Pemilu pasal 45 huruf i dan m.Mengenai proses pemu-takhiran data pemilih yang selama ini menjadi isu krusial dalam pelaksanaan pemiluka-da, Muzammil berjanji, hal itu akan menjadi perhatian serius seluruh jajaran penyeleng-gara pemilu di Kalbar.Agar pemutakhiran data pemilih bisa berjalan maksi-mal, ia mengatakan, akan dibentuk PPDP di tiap TPS yang melibatkan RT/RW se-tempat atau calon anggota KPPS di wilayah kerjanya. Proses tersebut akan disiap-kan alat kontrol berupa stiker yang akan ditempelkan di tiap rumah oleh PPDP untuk setiap rumah yang sudah di-datangi PPDP dan warga yang memiliki hak pilih di rumah tersebut sudah didaftarkan
oleh PPDP.Muzammil menambahkan, pihaknya akan menyajikan data pemilih (DPS dan DPT) dalam bentuk online di web-site www.kpukalbar.com agar warga yang belum terdaftar bisa melakukan pengecekan apakah sudah terdaftar atau belum. “Bagi pemilih yang be-lum terdaftar setelah melaku-kan pengecekan secara online bisa menghubungi PPS atau PPK setempat untuk didaftar sebagai pemilih,” terangnya.Mengenai anggaran peny-elenggaraan Pilgub yang sudah disetujui Pemerintah Provinsi bersama DPRD Kalbar sebesar Rp 132.805.289.400 itu, Mu-zammil menjelaskan lagi, seki-tar 60 sampai 70 persen dari total anggaran itu digunakan untuk pembiayaan honorarium pihak penyelenggara. “Anggaran itu untuk putaran pertama, termasuk untuk pembiayaan honorarium petu-gas di Pilwako Singkawang. Dan jika terjadi dua putaran, pemerintah provinsi bersama DPRD telah sepakat untuk mengalokasikannya dalam APBD Perubahan 2012,” ka-tanya.Sesuai jadwal tahapan Pilgub Kalbar itu, tahapan pendaftaran pemilih dimulai dari tanggal 23 April hingga 6 Agustus mendatang. Peny-
erahan DP4 dari pemerintah provinsi kepada KPU Provisi Kalbar dilaksanakan pada 23 April, kemudian pemutakhi-ran data pemilih oleh PPS dimulai dari tanggal 24 April hingga 23 Juni 2012. Sedangkan pengesahan dan pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT) oleh PPS pada 21 Juli sampai 1 Agustus 2012. Selanjutnya, penyusunan dan penetapan rekapitulasi DPT di PPK, KPU Kabupaten/Kota dan KPU Provinsi pada 3 Agustus sampai 6 Agustus 2012. Sementara tahap pen-calonan dimulai dari tanggal 2 Mei dan juga berakhir pada 6 Agustus 2012.Untuk pengumuman pe-nyerahan dukungan calon perseorangan dimulai dari tanggal 2 mei hingga 6 Mei mendatang. Sedangkan untuk pendaftaran pasangan calon dari partai politik atau gabun-gan parpol dan perseorangan dimulai dari tanggal 5 Juni sampai 11 Juni 2012. “Pengumuman pasangan calon yang memenuhi syarat dilaksanakan pada 2 Agustus sampai 4 Agustus nanti. Un-tuk pengundian, penetapan dan pengumuman nomor urut pasangan calon akan dilaksanakan pada 4 Agustus hingga 6 Agustus 2012,” tun-tas Muzammil. (jul)
SETELAH sukses menetapkan Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding (KB) PSSI-KPSI (Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia), KP langsung tancap gas. Komite yang dilahirkan hasil dari kongres tahunan KPSI itu langsung melaksanakan rapat internal dan melahirkan beberapa keputusan. Salah satunya memilih beberaqpa kandidat ketua umum PSSI. “Kita akan mulai fokus kepada siapa saja calon ketua umum PSSI kami nanti,” jelas Dhimam Abror yang dipilih sebagai Ketua Komite Pemilihan usai acara peresmian kantor
KPSI di Pintu 1 area Senayan, Jakarta, Senin (6/2). Pemilihan struktur di dua Komite tersebut dimaksudkan guna memudahkan mereka dalam bekerja hingga terlak-sananya Kongres Luar Biasa (KLB) yang direncanakan di-gelar pada 21 Maret 2012 di Jakarta. “Kami hari ini melaku-kan rapat singkat membahas struktur dimana sesuai aturan yang ditetapkan kongres. Mas-ing-masing Komite ada Ketua, Wakil Ketua, Sekjen dan ang-gota,” jelasnya.Sementara Iqbal Rurai ditunjuk sebagai Wakil Ketua dan Tubagus
Kun Adi selaku Sekjen. Anggota Komite Pemilihan adalah La Siya, Jimmy Napitupulu, dan Alvin Hinelo. “Untuk Ketua Komite Banding Pemilihan yang telah disepakati adalah Ahmad Amins. Hendri Zainudin Sekjen dan anggota Umuh Muhtar,” ujar Dhimam Abror.Lebih lanjut, Abror men-gatakan, pihaknya akan men-gambil kebijakan sesuai kepu-tusan Kongres dalam menyusun persyaratan untuk calon-calon Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI baru versi KPSI. (jpnn)
KPSI Siapkan Ketum Baru PSSI
INFO PENDAFTARANPendaftaran peserta Invitasi bolavoli pelajar dan mahasiswa XIII se- Kalimantan Barat Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak di buka setiap hari hingga 13 Februari 2012. Sekretariat pendaf-taran di Kompleks UKM Fakultas Teknik UNTAN dibuka mulai pukul 08.00-16.00 WIB (setiap hari) dengan Contact Person Aditya Abiharyo (085245752612) atau Faiturahmi (085754843017) dan Technical Meeting dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2012 pukul 14.00 WIB di Aula Fakultas Teknik UNTAN.
SAMBUNGAN
GELANGGANG Rabu, 8 Februari 2012 7
Prioritaskan Fisik, Mental dan Jam Terbang
ini untuk merakitnya selama dua bulan. Tetapi kainnya yang sudah dibentuk membeli dari luar, uangnya dari donatur,” timpalnya. Rombongan naga YPK-PB ketika sampai di gerbang besar pemakaman YBS, harus antre karena sudah ada beberapa naga dibakar. Pengamanan prosesi bakar replika naga sendiri dipimpin langsung Ka-polresta Pontianak Kombes Pol Drs Riyadi Muharom. Dir Intel Polda Kombes Pol Antoni Sia-haan pun turut menyaksikan prosesi bakar naga didampingi Kombes Pol Bobby Adoe, Karo Ops Polda Kalbar.Naga sebelum dibakar ter-lebih dahulu mendatangi kelenteng kecil di kompleks Pemakaman YBS. Kelenteng kecil nyaris sempit untuk peng-hormatan terakhir naga. Naga sempat meliuk sebentar se-belum akhirnya membentuk formasi melingkar, selayaknya naga tidur. Lingkaran badan naga besar di bawah, semakin naik ke atas, belitan badannya semakin mengecil, sehingga seperti membentuk piramida dengan kepala sebagai puncaknya.Walaupun sudah dalam po-sisi naga tidur, masih saja ada warga yang ingin mengambil
bagian dari badan naga, in-formasinya dijadikan jimat. Beberapa Pramuka yang men-gawal prosesi naga tidur, cu-kup kewalahan mengamankan warga yang bukan hanya bere-but jenggot naga, namun juga pernak-pernik lainnya.Beberapa pemain naga men-gambil dupa untuk memberi-kan penghormatan terakhir kepada arwah naga di depan mulut replika hewan kahyan-gan itu. Bentuk penghormatan-nya dengan mengambil dupa, kemudian dalam posisi duduk dilanjutkan berdiri, keduanya dalam posisi membungkuk tiga kali dengan dupa dipe-gang dengan kedua tangan. Selanjutnya dupa panjang itu ditusukkan di badan maupun puncak kepala naga. Akhirnya naga disulut api. Ketua Umum YBS The Iu Sia, memberikan penghormatan terakhir kepada replika naga kahyangan itu dengan dupa. Setelah selesai ia diperkenan-kan membakar satu naga.Beberapa petinggi pengurus yayasan sosial hingga tokoh masyarakat Tionghoa juga di-perkenankan membakar naga. Termasuk di dalamnya Ketua Panitia Capgome 2563 Ponti-anak, Yo Nguan Cua.Menurut kepercayaan kalau
ritual buka mata naga tujuan-nya untuk memanggil roh naga dari kahyangan turun ke dunia, maka tutup mata yang dilan-jutkan dengan pembakaran, tujuannya mengantar roh naga kembali ke kahyangan. “Su-paya roh naga tak mengganggu pemain naga maupun warga sekitar,” jelas Yo Nguan Cua.Dikatakannya setelah semua naga Capgome dibakar, be-rakhir sudah festival penyam-butan tahun baru Imlek 2563 atau tahun 2012 kalender Gregorian ini. “Kami mewakili segenap panitia mengaturkan ucapkan terima kasih banyak kepada seluruh warga Kota Pontianak khususnya dan Kal-bar pada umumnya, sehingga Festival Budaya Nusantara Capgome 2563 berlangsung sukses,” ungkapnya. Dalam perayaan Capgome 2563 di Kalbar, terbesar dan terdahsyat di Kota Pontianak dan Singkawang, berlangsung dengan aman. Ini apresiasi khusus Polresta Kota Ponti-anak dan Polres Singkawang dan seluruh warga Kalbar yang menjaga keamanan dan ketertiban. “Saat berlangsungnya per-ayaan situasi aman. Walaupun ada beberapa gangguan Kam-tibmas (keamanan dan ketert-
iban masyarakat) yang marak terjadi di Kota Singkawang, yakni jambret. Namun hal dapat diatasi petugas kepoli-sian, bahkan petugas berhasil meringkus satu tersangka jambret,” kata Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munandar di Mapolda Kalbar, Selasa (7/2).Dikatakannya, bahwa Ka-polda Kalbar, Senin (6/2) lalu, berkunjung ke Kota Singkawa-ng untuk melihat situasi ke-amanan dan kesiapan pelak-sanaan pengamanan Capgome 2563. Ia bersama rombongan-nya, berisi perwira polisi di jajaran Polda Kalbar.Dalam kunjungan Kapolda ke Kota Singkawang juga mengarahkan anggota untuk tidak arogan atau sombong, selalu membaur dengan ma-syarakat dan jangan terlibat kegiatan ilegal. “Polisi selalu bersikap netral dalam menja-ga keamanan dan ketertiban,” katanya.Kapolda dalam kunjunganya ke Singkawang, juga memberi-kan imbauan kepada semua masyarakat di Singkawang, untuk menghargai perbedaan. Ia juga mengimbau untuk menghindari gesekan-gesekan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat. (mah/sul)
................................................................................................................ dari halaman 1Sembilan Naga
PONTIANAK- Prestasi altet karate yang tergabung dalam Federasi Olahraga Karate-do In-donesia Kalimantan Barat terus mengalami perkembangan. Bukti-nya, pada PON 2012 Riau, FORKI Kalbar telah meloloskan 4 atlet. Keempatnya melaju setelah lolos dari Pra PON Batam Desember lalu.Persiapan menuju kejuaraan PON Riau sudah dilakukan setiap hari, keempat atlet yang lolos mengikuti kejuaraan tersebut di antaranya Ari Sumary-adi, Ivan Junaidi, Ahmad Basri dan Fredi. “Prestasi kali ini memang sangat mem-banggakan, karena kita bisa mengirim 4 atlet ke PON Riau, kalau melihat dulu ketika PON di Kaltim Kalbar hanya mampu meloloskan 1 atlet,” kata Kadarusman se-laku Sekretaris Umum kepada Equator, Senin (4/2).Untuk PON Riau
pun dari FORKI Kalimantan Barat hanya mampu men-argetkan satu medali perak dan sisanya peunggu. “Kita belum berani menarget-kan medali emas karena saingan kita sangat berat. Karena ada salah satu atlet dari Sulsel yang menjadi lawan berat. Mereka su-dah terbiasa untuk juara nasional dan internasional,” lanjutnya.Mengantisipasi lawan-lawan yang lain, dari Forki Kalbar sudah mempersiapkan berbagai upaya untuk meningkatkan kemampuan atletnya. Peningkatan teknik dan mental bertanding pun terus dibangun tanpa henti. Latihan khusus dengan pelatih luar untuk adu teknik dan mental atletnya.Tentunya upaya dilakukan ini harus didukung pemerintah se-tempat, karena bagaimana pun juga pemerintah tetap berperan dalam hal sarana dan prasaranan-ya. Untuk itu dengan dukungan pemerintah juga mempunyai semangat juang yang tinggi ter-hadap prestari karate di Kalbar. “Kesejahteraan dari atlet juga
per-l u d i -perhatikan p eme r i n t a h kedepannya, jangan pemer-intah menun-tut atlet ber-prestasi s a j a , sedan-g a n k -a n m a s a d e p a n -nya nanti tidak jelas,” harapnya.Untuk saat ini, Forki Kalbar lebih terfokus pada PON Riaui. Berbagai kegiatan karate tingkat cabang maupun Kejurda belum direncanakan untuk kegiatan-nya. “Setelah PON nanti kita akan melakukan pencarian bibit anak-anak Kalbar,” sambungnya. (fi q)
PONTIANAK . TIM survei WWF-Indonesia bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Pontianak berhasil mengidentifikasi keberadaan populasi pesut atau lumba-lumba air payau Orcaella bre-virostris di perairan Kubu Raya dan Kayong Utara, Kalbar. Selain pesut atau lazim dise-but Irrawaddy dolphin, tim survey juga menemukan satu kelompok lumba-lumba putih atau lumba-lumba punggung bungkuk Sousa Chinensis di perairan tersebut.Ahli konservasi satwa dari WWF-Indonesia, Albertus Tjiu mengatakan, keberadaan pesut di kawasan perairan tersebut belum pernah diketahui sebe-lumnya. “Studi awal yang kami lakukan ini, merupakan langkah yang sangat menggembirakan,” kata Albert di Pontianak, Selasa (7/2).Menurut Albert, dengan ditemukannya populasi pesut tersebut, mengindikasikan pentingnya peningkatan upaya perlindungan habitat satwa air. Baik di hulu maupun hilir sun-gai, termasuk hutan bakau dan nipah di selat-selat sempit di perairan Pulau Kalimantan.Pantauan tim survei menye-but ancaman utama populasi pesut di perairan Kubu Raya dan Kayong Utara di an-taranya adalah konver-si hutan mangrove. Habitat satwa tersebut untuk
bahan baku industri arang. Ancaman lain adalah degradasi habitat hutan sekitar perairan untuk bahan baku bubur kertas (pulp) komersial. Aktivitas lalu lintas air yang tinggi dan dapat menimbulkan stres bagi satwa tersebut, serta tercemarnya air sungai.“Pelaku usaha yang berop-erasi di sekitar perairan itu harus menerapkan praktek pen-gelolaan usaha yang ramah ling-kungan atau best management practices, serta memerhatikan sumber-sumber bahan baku-nya. Ini bertujuan agar tidak mengancam kelestarian hutan bakau dan perairan tersebut pada umumnya,” kata Albert.Berdasarkan data yang ada, terdapat dua species pesut di dunia yaitu Orcaella brevirostris dan Orcaella heinsohni (Snubfi n dolphin). Untuk perairan-per-airan di Indonesia, umumnya dihuni populasi Orcaella brevi-rostris. Diperkirakan populasi tertinggi pesut terdapat di per-airan hutan bakau Sundabarn, Bangladesh, dan India dengan populasi sekitar 6000 ekor.Adapun populasi lainnya ter-dapat di Sungai Mekong Kam-boja yaitu sekitar 70 ekor, ke-mudian di Sungai Ayeyawardi di Myanmar dan Sungai Mahakam Kal iman- t a n
Timur. Ketiga loka-si ini dikategorikan memiliki
populasi paling kritis (Criti-
cally Endangered), sedangkan lainnya dikategorikan sebagai rentan (Vulnerable).Koordinator Konservasi Air Tawar WWF-Indonesia, Tri Agung Rooswiadji mengatakan, di perairan Kubu Raya dan Kayong Utara, habitat pesut berada di hilir kawasan Heart of Borneo yang berada di wilayah Indonesia. “Kelestarian hutan di daerah hulu sungai juga menjadi faktor yang sangat penting, demi ter-peliharanya ekosistem air tawar di bagian hilir, dimana terdapat habitat pesut,“ katanya.Ekosistem perairan, lanjut Tri, sangat rentan terhadap perubahan lingkungan. Sebagai spesies yang hidup di dua jenis perairan, tawar dan asin, pesut dapat menjadi spe-sies indikator yang mengindikasi-kan sehat atau tidaknya ekosistem perairan tersebut.Berdasarkan studi mengenai populasi dan habitat satwa tersebut, diharapkan dapat di-tentukan langkah-langkah serta kebijakan yang dibutuhkan un-tuk perlindungan populasi dan lingkungan di sekitarnya. “Sur-vei di perairan Kubu Raya dan Kayong Utara ini merupakan studi awal. Kami berharap akan ada survei lanjutan di sungai-sungai di bagian hulu seperti
Sungai Kapuas, Sejenuh dan Mendawa,” kata Tri.S e -mentara K e p a l a Seksi Kon-servasi dan
Pemanfaatan, BPSPL Pontianak,
Kris Handoko men-gatakan pihaknya san-
gat mendukung upaya pengkajian lebih lanjut
mengenai spesies pesut ini. “Kita siap bekerja sama dengan berbagai pihak untuk terlak-sananya monitoring dan pro-gram konservasi mamalia unik ini,” katanya. (dna)
BARCELONA dinobatkan sebagai tim terbaik dalam dunia olahraga. Tim Catalan ini meraih peng-hargaan Laureus tahun 2011 setelah menyisihkan juara NBA Dallas Mavericks, Formula 1 Red Bull, Tim Kriket Inggris dan Tim Nasional Sepakbola wanita Jepang.Penghargaan ini diperoleh Barcelona karena mendominasi semua kompetisi sepanjang tahun 2011. Anak asuhan Pep Guardiola memenangkan La Liga, Liga Champions, Piala Super Spanyol dan Piala Dunia Klub FIFA.Sukses Barcelona tidak seperti yang dialami kedua pemainnya, Lionel Messi dan Eric Abidal kategori in-dividu. Meskipun masuk dalam nominasi, keduanya dikalahkan oleh petenis juara dunia, Novak Djokovic yang baru saja memenangkan Australia Terbuka.Penghargaan Laureus diserahkan di London, Ing-gris, Senin (6/2) waktu setempat. Laureus Awards didirikan pada tahun 1999 untuk mengakui prestasi para atlet dan tim di tahun olahraga.Berbicara sebelum acara, Presiden Barca, Sandro Rosell mengatakan bahwa klubnya akan memper-tahankan prestasi yang sudah dicapainya. Meskipun Messi dan Abidal tidak hanya masuk nominasi tapi dia tidak berkecil hati.“Meskipun Abidal dan Messi masuk nominasi, tapi ini suatu kehormatan. Dan akan membantu kami terus bekerja dan berpikir tentang bagaimana untuk menjaga prestasi ini di masa depan,” kata Sandro Rosell seperti yang dilansir goal.com.“Ini sangat sulit untuk mencapai hal-hal dalam hidup, tapi lebih sulit lagi untuk mempertahankan,” lanjutnya. (awa/jpnn)
Barcelona Raih Penghargaan Laureus
PONTIANAK. Sebanyak 10 atlet Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Kalbar ikut am-bil bagian di Kejuaraan Nasional sekaligus babak Pra Kualifi kasi PON XVIII 2012, yang dilang-sungkan di Balikpapan, 16-19 Desember lalu.”Dari 10 atlet yang diturunkan berbagai kelas itu bertarung sampai habis-habisan, beruntung kita bisa meloloskan atlet Kodrat sebanyak enam kelas untuk PON Riau kali ini,” kata Budi Haryanto Ketua Umum Kodrat Kalbar ke-pada Equator, Senin (6/2).Untuk mempersiapkan ke-juaraan PON Riau nanti pun dari
Pengrov Kalbar akan melakukan pemanggilan seluruh atlet Pela-tda untuk menjalani training center (TC) persiapan PON. Selain itu juga tim pelatih telah diinstruksikan untuk menggem-bleng fi sik, mental dan jam ter-bang, terutama sebelum mereka diberangkatkan ke Riau. Lanjut Budi bahwa dari hasil babak kualifikasi, tiga elemen itulah yang harus segera dibe-nahi untuk merealisasikan target
merebut medali emas di even empat tahunan tersebut.“Secara umum kami puas atas prestasi anak-anak di babak kualifi kasi. Tapi ada poin yang harus segara dibenahi. Target kami di PON, setidaknya bisa membawa pulang 2 medali emas,’ tambahnya.Saat ini memang lagi gencar-gencarnya dilakukan persiapan konsentrasi terhadap para atlet tarung drajat, untuk mening-
katkan kemampuan fisik para petarung benar-benar digenjot. Karena setiap ronde yang du-lunya dua menit kini ditambah tiga menit.Selain kemampuan fi sik yang diperketat, secara psikologis juga dituntut untuk lebih baik dari atlet tersebut, berani maju dan jangan mundur ketika mengha-dapi lawan. Dalam pertarungan ini jika banyak mundur nilainya akan dikurangi.Kemudian peningkatan lati-han ketajaman memukul, teknik menyerang dan mengelak juga akan dipoles sebaik mungkin. “Untuk itu pun kita akan kom-
binasikan antara teknik bertinju dan bertarung. Makanya kita akan memberikan pelatih tinju juga dalam latihannya nanti,” lanjutnya.Budi juga menambahkan un-tuk olahraga tarung derajat bagi masyarakat cukup diminati, makanya untuk mengembang-kan olahraga ini dari Kodrat Kalbar melakukan kerjasama dengan sekolah-sekolah untuk memberikan program ekstr-akurikuler bagi siswanya dalam olahraga tarung derajat. “Ini sudah kita lakukan, anak-anak sekolah banyak yang menyukai olahraga ini,” ujarnya. (Fiq)
TC Tarung Derajat
PON Riau, Forki Tak PON Riau, Forki Tak Berani Target EmasBerani Target Emas
Kadarusman, Sekretaris Umum Forki Kalbar.
Identifi kasi Populasi Lumba-lumba
KPK Pastikan Mantan Putri Indonesia Segera DibuiJOGJA. Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) memasti-kan akan menahan tersangka kasus suap Wisma Atlet, An-gelina Sondakh setelah ber-kasnya diselesaikan penyidik. Sedangkan pencopotan posisi wakil sekjen Partai Demokrat itu masih menunggu kerja dari Dewan Kehormatan partai.Ketua KPK Abraham Samad mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil An-gie -sapaan Angelina Sondakh- dalam kasus wisma atlet. Dia menegaskan tidak ada pihak yang menghalangi pemeriksaan kasus korupsi wisma atlet yang melibatkan Putri Indonesia 2001 tersebut.“Kalau sudah lengkap (berkas-nya) baru ditahan. Sabar saja. Insya Allah akan dilakukan,”
kata Abraham saat ditemui usai menghadiri pidato pengukuhan Denny Indrayana sebagai guru besar ilmu hukum di Universitas Gadjah Mada (UGM), Jogjakarta, Senin (6/2). Dia mengatakan, rencana pe-nahanan Angie masih menung-gu kelengkapan berkas yang tergantung pada kecepatan penyidik. Sejauh ini tidak ada kendala berarti untuk melaku-kan pemberkasan.Hanya, dia tidak bisa menjan-jikan secara detail waktu penah-anan istri alm. Adjie Massaid itu. “Insya Allah dalam waktu yang tidak terlalu lama, tergantung penyidik,” ujarnya. Mengenai kemungkinan ad-anya penetapan tersangka lain, Abraham mengatakan KPK bergerak dalam wilayah hukum,
bukan politik. Menurutnya, semua itu tergantung pada penggalian dan pengembangan penyelidikan.Ditanya soal status Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, KPK masih menunggu perkembangan ka-sus yang ada. “Insya Allah ikuti saja perkembangannya. Kita ikuti dan kawal terus nanti perkembangannya sebagaima-na mestinya,” kata Abraham.Dalam kesempatan itu, dia juga menampik isu adanya per-pecahan di tubuh KPK terkait penetapan tersangka wisma atlet. Menurutnya, semua kebi-jakan yang diumumkan kepada publik menjadi satu keputusan kolektif kolegial. “Perbedaan pendapat itu biasa,” tuturnya. Sementara itu, Sekretaris
Dewan Kehormatan Partai De-mokrat (PD) Amir Syamsuddin menyatakan, tersangka kasus wisma atlet, Palembang, An-gelina Sondakh belum dinon-aktifkan sebagai anggota DPR. Mantan Putri Indonesia ini masih terdaftar sebagai anggota Fraksi Partai Demokrat DPR.Belum dinonaktifkannya An-gie -sapaan Angelina- karena ada satu anggota Dewan Ke-hormatan DPP Partai Demokrat yang masih di luar kota. Se-hingga kata Amir, surat penon-aktifan belum diteken.“Satu anggota (dewan kehor-matan) belum balik dari luar kota, kita tunggu saja,” kata Amir saat ditemui wartawan di gedung Mahkamah Konsti-tusi (MK), Jakarta, Selasa (7/2). (sit/jpnn)
A-G -E -N -D -AJADWAL TELEVISI
Live TvOne Barcelona vs Valencia ( Kamis, 02:50 WIB 09 Februari 2012 ) Copa del ReyLeg II Semifinal Barcelona vs ValenciaBursa Asian Handicap Barcelona 0 : 1 3/4 Valencia
Coppa ItaliaKamis (9/2) dinihari AC Milan vs Juventus Bursa Asian Handicap AC Milan 0 : 1/4 Juventus
PREMIER LEAGUE ENGLAND Hasil Selasa (7/2) Liverpool 0 - 0 Tottenham H.
Klasemen sementara1 Manchester City 24 18 3 3 63-19 572 Manchester United 24 17 4 3 59-24 553 Tottenham Hotspur 24 15 4 4 44-25 504 Chelsea 24 12 7 5 44-29 435 Newcastle United 24 12 6 6 36-31 426 Arsenal 24 12 4 8 46-34 407 Liverpool 24 10 8 5 28-21 398 Sunderland 24 9 6 9 33-24 339 Norwich City 24 8 8 8 34-39 3210 Swansea City 24 7 9 8 26-29 3011 Everton 24 8 6 10 24-27 3012 Stoke City 24 8 6 10 23-36 3013 Aston Villa 24 6 10 8 29-33 2814 Fulham 24 6 9 9 29-35 2715 WBA 24 7 5 12 24-34 2616 QPR 24 5 6 13 25-41 2117 Wolves 24 5 6 13 27-44 2118 Bolton Wanderers 24 6 2 16 28-49 2019 Blackburn Rovers 24 4 6 14 34-54 1820 Wigan Athletic 24 3 7 14 21-49 16
Top Scorer:22 Robin Van Persie (Arsenal)16 Demba Ba (Newcastle United)15 Sergio Aguero (Manchester City)15 Wayne Rooney (Manchester United)12 Yakubu Aiyegbeni ( Blackburn Rovers) 12 Edin Dzeko ( Manchester City )
LA LIGA ESPANA 1 Real Madrid 21 18 1 2 71-19 552 Barcelona 21 14 6 1 61-13 483 Valencia 21 10 7 4 31-22 374 Levante 21 9 5 7 27-25 325 Espanyol 21 9 5 7 25-24 326 Athletic Bilbao 21 7 9 5 33-28 307 Atletico Madrid 21 8 6 7 31-27 308 Malaga 20 8 4 8 24-29 289 Atletico Osasuna 21 6 10 5 23-33 2810 Getafe 21 7 6 8 22-27 2711 Sevilla 21 6 8 7 22-24 2612 Mallorca 21 6 7 8 18-25 2513 Rayo Vallecano 21 7 4 10 25-32 2514 Real Sociedad 21 6 6 9 23-30 2415 Real Betis 21 7 2 12 23-30 2316 Villarreal 21 5 8 8 20-29 2317 Racing Santander 21 4 10 7 18-26 2218 Granada 20 6 4 10 14-27 2219 Sporting Gijon 21 5 4 12 20-39 1920 Real Zaragoza 21 2 6 13 16-38 12 Top scorer:24 Cristiano Ronaldo ( Real Madrid)23 Lionel Messi ( Barcelona)14 Gonzalo Higuaín (Real Madrid)14 Radamel Falcao Garcia (Atletico Madrid)13 Roberto Soldado ( Valencia )10 Karim Benzema ( Real Madrid)9 Cesc Fábregas (Barcelona)8 Miguel Pérez Cuesta (Rayo Vallecano)
SERI A ITALIA
Klasemen Sementara 1 Juventus 21 12 9 0 33-13 452 Milan 22 13 5 4 43-19 443 Udinese 22 12 5 5 33-20 414 Lazio 22 11 6 5 34-22 395 Inter 22 11 3 8 34-29 366 Roma 21 10 4 7 35-25 347 Napoli 22 7 10 5 36-24 318 Palermo 22 9 4 9 32-32 319 Genoa 21 9 3 9 31-38 3010 Chievo 22 8 6 8 20-27 3011 Fiorentina 21 7 7 7 23-19 2812 Cagliari 22 6 9 7 20-23 2713 Parma 21 6 6 9 26-35 2414 Atalanta 21 7 8 6 25-27 2315 Catania 19 5 8 6 22-28 2316 Bologna 21 5 7 9 18-26 2217 Siena 21 4 8 9 21-22 2018 Lecce 22 4 5 13 22-38 1719 Cesena 21 4 4 13 13-31 1620 Novara 22 2 7 13 19-42 13
� ���� ��
Hentikan Pirlo
Sir Alex Ferguson melon-tarkan kritikan keras kepada hakim garis, Darren Cann, kala timnya menghadapi Chelsea. Meski begitu FA tak akan meny-elidiki dan memberikan sanksi atas sikap manajer Manchester United itu. “Mereka (Chelsea) harusnya
kehilangan satu pemainnya...
(tapi) tidak ada keputusan. Hakim garis (Cann) telah menghukum kami dengan penalti musim lalu saat menghadapi Liverpool di mana ia berjarak 40 yard, musim ini melawan Arsenal - dan tidak kah dia melihat itu? Dia tampak-nya senang untuk memberikan hukuman penalti di Old Traff ord,” tutur Fergie. (dtc)
Sir Alex Ferguson
Tak Akan Disanksi
FARABU, 7 FEBRUARI 2012
Cristiano Ronaldo mempertimbangkan untuk kembali ke Liga Primer setelah dilaporkan kecewa dengan situasi di Real Madrid. Harian Inggris The Daily Mail memberitakan pemain sayap berusia 27 tahun asal Portugal ini mengatakan kepada teman-teman dekatnya bahwa situasi yang ia alami tidak seindah yang ia perkirakan.Banyak pendukung Real mempertan-
yakan perilaku dan sikap Ronaldo, yang membuat hubungan Ronaldo dengan para pendukung Real tidak harmonis.
Posisi Real se-bagai tim terkuat untuk bersaing dengan Barcelona dalam mempere-butkan juara La Liga sepertinya ti-dak cukup untuk menjamin masa de-pan Ronaldo di klub tersebut.Menurut The
Daily Mail, Ronaldo secara terbuka mengatakan kepada keluarga dan teman-teman bahwa ia merindukan suasana di Old Traff ord dan Manajer Sir Alex Ferguson, yang ia ang-gap sebagai guru dan bapak.Ronaldo meninggalkan Manchester
United pada Juni 2009 dengan nilai transfer £80 juta atau sekitar Rp1,1 tril-iun, rekor tertinggi di dunia ketika itu.MourinhoJika memang Ronaldo hengkang dari
Real, Manchester City akan menjadi salah satu klub yang bisa membelinya. Manchester United besar kemungkinan tidak akan mampu membeli kembali Ron-aldo dengan harga £80 juta, namun siap memecahkan pembelian termahal sejauh ini, yang dicatat ketika membeli Dimitar Berbatov £30 juta (setara dengan Rp424 miliar) dari Tottenham Hotspur. Jose Mourinho, bos Ronaldo di Real, mungkin juga akan kembali ke Liga Primer Inggris pertengahan tahun ini. (bbc)
Kembali ke InggrisCristiano Ronaldo
Valencia
BarcelonaV
Leg II Semifi nal Copa del Rey
02 Feb 2012 (CDR) Valencia 1 – Barcelona
22 Sep 2011 (PLL) Valencia 2 – Barcelona
03 Mar 2011 (PLL)
Valencia 0 – Barcelona17 Okt 2010
(PLL) Barcelona 2 – Valencia15 Mar 2010 (PLL)
Barcelona 3 – Valencia
HEAD 2 HEAD
Barcelona: Pinto, Abidal, Puyol, Pique, Valdes, Xavi, Mascherano, Thiago, Alexis, Fabregas, Messi.
Valencia: Diego Alves, Bruno, Rami, Dealbert, Jordi Alba, Banega, Tino Cos-ta, Feghouli, Jonas, Piatti, Soldado.
PREDEKSI PEMAIN
TETAP TETAP WASPADAWASPADA
Barcelona akan melakoni laga berat di Leg II semifi nal Copa del Rey menjamu Valen-cia, Kamis (9/2) dinihari nanti di Camp Nou. Hasil imbang 0-0 sudah cukup bagi Blaugrana untuk membuka jalan meraih trofi pertamanya tahun ini.Menghadapi ‘Pasukan Kele-
lawar’, anak asuh Pep Guar-dilo dihantui penampilan bin-tangnya, Lionel Messi, yang tampak menurun. Menyusul gagalnya pemain terbaik dunia itu mengeksekusi penalti pada Leg I lalu. Apalagi, sejumlah pemain intinya mengalami cedera, seperti David Villa, Pe-dro, Andres Iniesta dan Alexis Sanchez. Pun demikian, hal itu tidak akan terlalu meng-ganggu klub Catalan asalkan Lionel Messi tak kesulitan menemukan target.Adalah legenda Argentina,
Mario Kempes, yang mengkri-tik penampi-lan Messi. Menurut-
nya, beberapa pemain Barcelo-na termasuk Messi mengalami kelelahan sehingga mengalami penurunan performa.“Ada beberapa pemain yang
telah menurun, terutama Mes-si. Mungkin dia membutuhkan liburan, tidak sekarang, na-mun ketika sudah waktunya,” ungkap Kempes pada COM Radio.Namun gelandang El Barca,
Javier Mascherano tak setuju dengan pernyataan Kempes. Hingga saat ini Messi tidak menunjukkan tanda-tanda kelelahan. “Messi mencetak gol dalam satu pertandingan melawan Real Sociedad dan dia terlihat baik-baik saja. Pelatih yang memutuskan berapa banyak dia bermain. Dia banyak membantu kami. Soal istirahat, kami memiliki fi sioterapis dan pelatih yang
menangani hal itu,” ujar Mascherano seperti
dikutip Goal.“Dia adalah
pemain yang memilih ber-main daripada berlatih. Fisik setiap orang berbeda. Jika dia bermain dalam setiap pertandingan, itu karena dia dalam kondisi yang bagus untuk itu,” lan-
jutnya.Hasil imbang
yang didapat Messi cs di kan-dang Valencia pada leg perta-ma jelas menjadi keuntungan besar untuk Barca. Cukup hasil seri tanpa gol atau setidaknya dengan kemenangan tipis dipastikan Barcelona akan menjejakkan kakinya di fi nal tahun ini. Sebaliknya, Valen-cia wajib membobol gawang Barcelona lebih dari satu gol jika ingin melaju ke final, mengingat Barcelona unggul gol tandang.Meski demikian kubu Barca
harus tetap mewaspadai po-tensi Valencia untuk membuat kejutan. Pelatih Barcelona, Pep Guardiola sadar hal itu. Itulah sebabnya ia menyimpan beberapa pemain andalanya saat menundukan Sociedad 2-1 akhir pekan lalu dikancah La Liga.
Pep tampaknya focus ke semifinal kontra Los Che, julukan Valencia, ketimbang menang telak atas Sociedad. Disimpannya Xavi Hernandez, Gerars Pique, Sergio Busquets, hingga Alexis Sanchez di mid-week secara otomatis memo-sisikan mereka pada kondisi lebih bugar saat menjamu pa-sukan Unai Emery.“Saya lebih menyukai skor
imbang di pertemuan pertama karena belum memastikan kami lolos sehingga kami punya obligasi untuk tampil jauh lebih baik di pertemuan kedua demi meraih lolos ke babak fi nal,” ujar Pep di
situs resmi klub.Malam nanti , El Barca
juga tak bisa menurunkan gelandang bertahan Sergio Busquets yang harus absen panjang setelah bertabrakan dengan Carlos Martinez. Keli-hatannya cedera yang dialami Busquets cukup parah.Bagi Valencia, meski ter-
bilang sukses lantaran sang-gup menahan seri Atletico Madrid di Vicente Calderon, Roberto Soldado dkk membu-tuhkan skuad terbaik untuk bisa menaklukkan El Barca di Camp Nou. Fisik yang terkuras saat menahan Atletico akan mempengaruhi kinerja Pasu-kan Kelelawar.Barcelona adalah pengoleksi
gelar Copa del Rey terbanyak dengan 25 trofi, sementara Valencia mengoleksi 7 trofi . Terakhir kali Barcelona me-menangkan Copa del Rey pada tahun 2009, sementara Valen-cia pada tahun 2008. (int)
Pelatih Liverpool dan Tottenham Hotspur mengaku sama-sama puas, meski hanya bermain imbang 0-0 kala keduanya bentrok pada lanjutan Liga Inggris, Selasa (7/2) dinihari kemarin di Anfi eld.Bermain di Anfi eld, markas Liverpool,
kedua tim bermain dengan tempo tinggi dan saling jual beli serangan. The Reds ‒ sebutan Liverpool ‒ memiliki pada me-nit ke-7 melalui tendangan bebas. Namun sayang, sepakan Steven Gerrard masih terhadang pagar betis tim tamu.Tak mau digempur oleh tuan rumah,
The Lilywhites ‒ julukan Tottenham ‒ meneror gawang The Reds melalui Niko Kranjcar. Pemain asal Kroasia ini melepaskan tembakan keras dari luar ko-tak penalti di menit ke-31. Namun, Pepe Reina masih mampu menepis sepakan itu dengan baik. Hingga peluit babak per-tama berakhir kedudukan masih imbang 0-0 bagi kedua tim.Memasuki paruh kedua, Liverpool
lebih mendominasi permainan. Di babak ini pasukan Kenny Dalglish itu memiliki beberapa peluang melalui Andy Carroll dan Martin Kelly. Namun tidak ada satu pun yang mampu menjebol gawang Spurs yang dikawal Bred Friedel.Tak puas dengan mandulnya lini depan
timnya, Dalglish memasukan Luis Suarez di menit ke-65 dengan menggantikan Dirk Kuyt. Namun, selama 25 menit di lapangan, pemain tim nasional Uruguay itu tak mampu membawa perubahan besar bagi timnya.“Performa tim sangat baik. Hasil akhir?
Memang mengecewakan karena hanya dapat satu poin. Tapi Anda tidak bisa mengkritik pemain yang telah menunjuk-kan kerja keras mereka,” ujar Dalglish di situs resmi Liverpool.Asisten pelatih Tottenham Hotspur,
Kevin Bond, menganggap bisa menahan gempuran Liverpool sepanjang pertand-ingan sudah merupakan hasil yang cukup baik bagi timnya. Perolehan satu poin pun sudah membuatnya puas.“Saya rasa itu poin yang bagus. Mereka
(Liverpool) membuat kami bertahan, terutama di akhir babak kedua, dan anak-anak bermain dengan sangat baik,” kata Bond dikutip dari tempointeraktif.com.Spurs tidak didampingi Redknapp
karena pesawat yang hendak ditump-anginya mengalami gangguan teknis. Redknapp tidak bisa berangkat bersama rombongan timnya karena menjalani persidangan atas tuduhan penggelapan pajak di Southwark Crown Court, Lon-don. (*)
Sama-sama PuasLiverpool 0-0 Tottenham
AJANG Coppa Italia 2011/2012 memasuki babak semi fi nal. Salah satu duel hebat tersaji di babak ini, ketika AC Milan bertemu rival terberat mereka musim ini, Juventus, yang dihelat di San Siro, Kamis (9/2) dinihari nanti.Uniknya, kedua tim melangkah ke semi-
fi nal setelah sama-sama mengalahkan dua tim asal ibu kota. Milan menundukkan Lazio 3-1 dan Juventus mengalahkan AS Roma dengan skor 3-0.Kini kedua tim akan bentrok di San Siro
untuk pertama kalinya pada musim ini di leg pertama Coppa Italia. Untuk itu Milan yang bertindak sebagai tuan rumah tidak akan menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk mengalahkan Juve.Seperti diketahui, Juve memang belum
terkalahkan, baik di Serie A, maupun di dua pertandingan Coppa Italia yang telah diikuti Juve. Dan itu menjadi motivasi lebih bagi Milan untuk segera mewujudkannya.Merujuk ke pertandingan terakhir kedua
tim yang baru saja dijalani Minggu malam. Dua tim ini juga baru saja mengalami nasib yang sama. Mereka sama-sama mencetak satu poin di kandang sendiri oleh lawannya masing-masing.Hasil tersebut menjadikan Milan dan Juve
sama-sama mengincar kemenangan di leg pertama Coppa Italia nanti. Meski bertindak sebagai tuan rumah, bukan berarti Milan bakal di atas angin. Mereka akan kesulitan
menghadapi kekuatan lini tengah Juve yang dikomandoi Andrea Pirlo.Milan dipastikan akan memberi perhatian
lebih kepada mantan pemainnya tersebut. Pasalnya beberapa serangan Juve berawal dari kaki Pirlo. Disinyalir pelatih Massimilia-no Allegri bakal memasang Antonio Nocerino untuk menghentikan pergerakan Pirlo, baik dengan bola, maupun tanpa bola.Selain itu, trio Milan saat ini Zlatan Ibrahi-
movic Robinho, dan dukungan dari pemain mudanya, Stephan El Shaarawy bisa men-jadi senjata ampuh Rossoneri menghadapi Nyonya Tua.Di kubu Bianconeri, pelatih Antonio Conte
kemungkinan akan merotasi pemainnya dengan mencadangkan beberapa pilarnya seperti kiper Gianluigi Buff on dan Alessan-dro Matri. Meski begitu, Conte bakal tetap menganggap serius kompetisi kasta kedua di ranah Italia ini.Untuk itu Conte diprediksi bakal mema-
sang kaptennya Alessandro Del Piero serta striker terbarunya Marco Borriello. Kedua striker tersebut bakal ditopang oleh rekan muda mereka di lini tengah, Emanuele Gi-accherini dan Luca Marrone.Bisa dipastikan duel ini akan berjalan
dengan tempo tinggi. Dan, AC Milan bisa memanfaatkan laga tuan rumah mereka dengan meraih kemenangan, sekaligus mewujudkan kekalahan perdana Juve di musim ini. (okz)
(Leg I Semifi nal Coppa Italia) AC Milan v Juventus
SUNGAI RAYA. Hasil penyelidi-kan sementara Polresta Ponti-anak, pembakaran empat base camp yang dilakukan warga di Desa Rasau Raya II, Kecamatan Rasau Jaya, Kubu Raya, Senin (6/2) lalu dikarenakan tapal batas desa.Polisi masih melakukan
pemeriksaan saksi untuk men-
cari pelaku pem-bakaran. Sudah ada mereka yang dicurigai sebagai tersangka. “J ika kedua
belah pihak dapat melakukan langkah yang lebih baik den-gan damai, tentu kita akan persuasif dan mempersilakan,
jika mereka mau berdamai. Jika tidak bisa, maka kita akan melakukan tindakan hukum secara tegas,” jelas Kombes Pol Muharrom Riyadi, Kapolresta Pontianak di Kantor Bupati Kubu Raya, Selasa (7/2).“Mungkin ada kebijakan dari
Pemkab Kubu Raya terkait
CUSTOMER SERVICE- Ingin berlangganan- Koran datang siang- Tidak terima koranHp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)
Hubungi: Bagian Pemasaran
PATROLIPATROLI Rabu, 8 Februari 2012
Saya Lakukan Sejak Kelas 3 SMA
PONTIANAK. Ternyata AA alias Al, 22, sudah menjual be-lasan anak bawah umur untuk memuaskan pria hidung belang. Pemuda tersebut menjajakan gadis bawa umur ke hotel-hotel di kawasan Kota Pontianak. Mucikari prostitusi terselubung tersebut ditangkap
Satuan Reserse dan Kriminal Umum Sub Unit Remaja Anak dan Wanita Polda Kalbar, Kamis (2/2) lalu. “Sudah belasan orang wanita muda yang saya jual ke pelanggan. Itupun tergantung yang pesan. Kami melakukannya, karena suka sama suka dan tidak pernah melakukan pemaksaan terhadap wanita-wanita itu. Jika ada orang mau minta wanita, mereka menelepon dan langsung dibawa ke hotel-hotel,” ungkap AA ketika diinterogasi jajaran Reskrim Polda Kalbar, Selasa (7/2).Harga yang ditawarkan AA berkisar Rp500 ribu
hingga Rp1 juta. ”Saya melakukan bisnis ini selama delapan bulan, dengan pemesan yang berbeda-beda. Kebanyakan yang memesan berumur 30 tahun ke atas, mereka para pejabat dan pengusaha. Mereka langsung menunggu di hotel,” ungkapnya.AA mengaku hanya mengambil keuntungan dari sang
wanita Rp150 ribu sampai Rp250 ribu. “Saya tidak mengambil banyak dari mereka, hanya meminta im-balan. Saya hanya membantunya untuk mencari orang yang ingin memesan wanita yang berumur 20 tahun ke bawah,” jelas AA. Dari belasan wanita yang dijajakan, beberapa di anta-
ranya siswi SMA di Kota Pontianak.” Anak sekolah ada dua, selebihnya mereka banyak putus sekolah, karena tidak punya biaya untuk melanjutkannya,” kata AA.Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar
mengatakan, AA ditangkap oleh polisi yang melakukan penyamaran. Petugas pura-pura menjadi pria hidung be-lang yang memesan wanita kepadanya. Polisi membuat kesepakatan akan bertemu di salah satu hotel di Kota KONSUMEN PEJABAT DAN PENGUSAHA
LAGI, JARINGAN PROSTITUSI TERBONGKAR
Sudah Belasan Gadis Dijual
PONTIANAK. Satuan Reserse dan Kriminal Umum Sub Unit Remaja Anak dan Wanita Polda Kalbar meringkus WK alias De, 17, mucikari prostitusi terselubung melibatkan gadis bawah umur di Hotel Harmoni, Sungai Raya Dalam, Kubu Raya, Senin (6/2) pukul 22.00.Ketika ditangkap, WK se-
dang melakukan transaksi dengan pria hidung belang.
Wanita tersebut juga mem-bawa Ov, 17, wanita yang nanti-nya memuaskan nafsu pelang-gannya. WK tidak hanya sebagai mucikari,
tetapi juga wanita pemuas nafsu pria hidung belang di hotel-hotel Kota Pontianak. “Saya melakukan ini sejak kelas tiga SMA tahun 2011 lalu. Ini saya lakukan lantaran tidak
punya biaya buat bayar SPP,” un-gkap WK yang juga sebagai penyalur wanita bawah
umur di hotel-hotel.WK dan Ov sudah terbiasa mencari uang dengan cara menjual kehormatannya. Mereka berdua selalu ber-sama dan sering nongkrong di salah satu cafe di Kota Pontianak, sambil menunggu pria hidung belang untuk melayani nafsunya.
”Saya sering ngumpul sama kawan-kawan di cafe di Jalan Gajah Mada. Setelah dapat telepon, saya langsung berangkat menuju hotel yang telah ditentukan peme-san. Apabila pemesan lebih dari satu, saya mengajak Ov dan kawan-kawannya,” ungkap WK.
Wk mengaku mendapatkan imbalan Rp200 ribu dari wanita yang dijualnya. “Saya tawarkan kepada tamu, satu wanita harganya Rp800 ribu. Terjadi negosiasi
antara tamu dengan saya dan hasilnya Rp700 ribu, saya hanya mengambil keuntungan Rp300 ribu saja,” ungkapnya.
Sedangkan Ov mengaku menjual dirinya kepada pria hidung belang berdasarkan kemauan dirinya sendiri. Karena harus membayar utang kepada temannya Rp250 ribu.
“Saya sudah dua kali melakukan hubungan seks dengan pria hidung belang. Saya melakukannya karena faktor ekonomi. Tadi malam saya kembali ingin menjual diri saya karena ingin membayar utang kepada orang Rp250 ribu,” kilah Ov.
Ov mengaku, awalnya ingin menggadaikan sepeda motornya. Alasannya kehabisan uang untuk kebutuhan hidupnya. Namun WK rekannya menawarkan menemani Om-Om yang sudah menunggu di Hotel Harmoni di Jalan Sungai Raya Dalam. “Saya mengiyakannya saja. Karena saya butuh sekali uang itu,” jelas Ov.Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar men-
gatakan, Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus Polda
Polisi Buru Pembakar Camp
PONTIANAK. Tingkat peredaran narkoba di Kalbar semakin merajalela. Badan Nar-kotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalbar pada 2011 mencatat ada 332 kasus. Ini membuktikan bahwa tingkat pere-
daran di bumi Khatulistiwa itu mengalami peningkatan, dibandingkan tahun sebel-umnya yang tercatat hanya 328 kasus.“Tiap tahun kasus narkoba di Kalbar
selalu meningkat. Dipastikan tidak akan pernah turun. Kita lihat saja tahun 2010 sebanyak 328 kasus dan di tahun 2011 meningkat menjadi 332 kasus,” ungkap Brigjen Pol Drs H Sugeng Heryanto MBA, Ketua BNNP Kalbar kepada Equator, Selasa (7/2).Menurutnya, isu narkoba ini tidak hanya
skala nasional, bahkan internasional. Neg-ara mana yang tidak menyatakan perang terhadap narkoba? Belum ada negara yang sudah berhasil memerangi narkoba. Sebut saja negara besar seperti Amerika masih memerangi narkoba apalagi Indonesia.“Oleh karena itu, saya mengimbau kepa-
da masyarakat untuk ikut membantu mem-
berantas peredaran narkoba. Kami dari BNNP atau polisi tidak bisa sendiri-sendiri memberantas narkoba, tanpa bantuan masyara-kat. Ke depan per-an masyara-kat sangat diharapkan,” papar Sugeng.“Kita harus bahu-membahu me-
merangi narkoba. Tanpa kerjasama yang baik, tidak mungkin kita bisa menang melawan peredaran narkoba ini. Kalau bu-kan kita siapa lagi. Kalau bukan sekarang kapan lagi,” tegasnya. Menurut Sugeng di tahun 2012 program
yang paling utama bagaimana membuat masyarakat tahu dan paham, betapa ba-hayanya narkoba ini. “Jadi kita fokuskan kepada pencegahan,” ucapnya.Ia menjelaskan dulu di tingkat provinsi
yang menangani narkoba namanya Badan Narkotika Provinsi (BNP) yang dik-etuai langsung oleh Wakil Gubernur. Begitu juga di
kabupaten/kota disebut dengan Badan Nar-
kotika Kota/Kabu-paten (BNK). Tapi sekarang sudah berubah men-jadi BNNP un-tuk provinsi dan BNNK untuk Ka-b u p a t e n Kota.M e n u -
rutnya, di BNP du l u
hanya fokus pada pencegahan saja. Tetapi di BNNP sudah lebih luas
seper- ti pencegahan, penyidikan, pemberantasan dan ada juga menyediakan tempat rehabilitasi. Jadi korban di tempat-kan dulu di tempat rehabilitasi sementara, sebelum di bawa ke pusat rehabilitasi yang ada di Jakarta.“Setiap anggota BNNP diberikan Surat
Keterangan Penyidik. Jadi anggota di-berikan wewenang untuk menangkap dan memaksa ketika menemukan kasus atau pelaku di lapangan. Koordinasinya
Peredaran Narkoba Meningkat
WK alias De. SAMSYUL
Ov. SAMSYUL
AA alias Al. SAMSYUL
Sugeng Heryanto. KIKI
Puing bangunan yang dibakar oleh massa. YUNIARDI
Halaman 15
Halaman 15
Halaman 15
Halaman 15
SUNGAI RAYA. Kepala Desa Rasau Jaya Umum, Musa Jakaria, memban-tah terlibat menjual la-han milik warga di desa Rasau Jaya II, Kecamatan Rasau Jaya.“Saya tidak ada jual lahan masyarakat. Itu tuduhan yang sangat sadis pada saya,” kata Musa, ditemui wartawan di Kantor Bupati Kubu Raya, Selasa (7/2).Ia kembali menegaskan, dirinya tidak pernah menjual lahan ma-syarakat pada para cukong-cukong yang saat ini menjadi permasalah-an. Kendati begitu, Musa mengaku, dirinya memang menerbitkan Surat Keterangan Tanah (SKT).Hanya dirinya membantah, sudah menjual lahan tersebut, mengingat pada tahun 2007 lalu, lahan itu masih berada di dalam administrasi Desa Rasau Jaya Umum. “Tanya saja pada cukongnya, sia-pa yang menjual lahan masyarakat. Jelas yang jual lahan itu, pemiliknya sendiri sebagai ganti rugi atas garapan yang telah dilakukannya selama ini” tegasnya.Dijelaskannya pula, Desa Rasau Jaya Umum merupakan desa yang sejak awal telah berdiri. Sementara Desa Rasau Jaya I, II
atau lainnya, statusnya disebut unit. Karena masuknya transmigra-si pada tahun 1977. Bahkan hal itu sudah ada penunjukan dan menetapkannya.”Jadi wilayah Rasau Jaya Umum wilayahn-ya melingkar, di dalam-nya ada unit-unit itu yang masuk dalam ruang lingkup Desa Rasau Jaya Umum.
Saya ada datanya. Itu sudah ada sejak zaman kepala desa yang pertama. Saya ini kepala desa yang ketiga yang meneruskan,” jelasnya.Musa lantas menjelaskan, batas-batas Desa Rasau Jaya Umum yang berbatasan langsung dengan Sun-gai Bulan pada sebelah timur. Se-dangkan sebelah barat, berbatasan dengan Desa Punggur, sebelah selatan dengan Sungai Kapuas, dan sebelah utara berbatasan dengan Desa Kuala 2 dan Desa Limbung.”Waktu awalnya luas wilayah Desa Rasau Jaya Umum 18 ribu hektar. Tapi sekarang, karena su-dah ada yang dimekarkan menjadi 11 ribu hektar,” terangnya.Sedangkan Kepala Desa Rasau Jaya II, Lilik Suprapti menuturkan, tanah yang disengketakan ses-
ungguhnya merupakan garapan masyarakat transmigrasi yang masuk tahun 1973/1974. Pada 1977/1978 tanah transmigrasi tersebut, diserahkan pemerintah pada masyarakat transmigrasi yang mengolahnya.“Mulai saat itu, terbentuk Desa Rasau Jaya II sesuai dengan SK Dir-jen Transmigrasi pada saat itu yang luasnya 4.680 hektar,” tuturnya. Batas-batas Desa Rasau Jaya II, di sebelah barat berbatasan dengan Desa Rasau Jaya I, sebe-lah timur dengan Sungai Bulan, sebelah utara dengan Sekunder C dan sebelah selatan dengan Sui Punggur. ”Jadi sudah jelas Desa Rasau Jaya II tidak berbatasan langsung dengan Desa Rasau Jaya Umum,” tegas Lilik.Pantauan Equator di lapangan, antara Rasau Jaya Umum dan Rasau Jaya II tidak berbatasan langsung. Letak Desa Rasau Jaya II sekitar 4 km dari Desa Rasau Jaya Umum yang terletak di seberang jalan utama Rasau yang dipisahkan oleh anak Sungai Kapuas. Sementara itu, Desa Rasau Jaya II yang luasnya 4.680 ha ini hanya berbatasan langsung dengan Desa Rasau Jaya I sebelah barat, dan Sui Bulan sebelah timur, Sekunder C sebelah utara serta Sui Punggur sebelah selatan. (oen)
KUBU RAYA Rabu, 8 Februari 201210
GEMA KABUPATEN PONTIANAK
�musyawarah kite
Menuju Perubahan
�derap bestari
WARGA mengeluhkan kenaikan harga Sembako semakin tak terkontrol. Terutama kebutuhan bahan pokok makanan seperti beras yang harganya selalu mengalami kenaikan. Masyarakat meminta Pemerintah Kabupaten Pon-tianak dapat mengatasi permasalahan itu, agar tidak menimbulkan keresahan. “Kenaikan harga sembako tidak beraturan. Pedagang seenaknya menaikkan har-ga sembako setiap saat. Harusnya hal ini tidak boleh terjadi. Pengawasan pemerintah mesti ditingkatkan,” saran Ketua LSM Geprak Kabupaten Pontianak, Agus Suhardi, Selasa (7/2).Menurut Agus, kenaikan harga sembako yang tidak terkontrol akan menimbulkan keresahan masyarakat. Terutama bagi kalangan masyarakat ekonomi bawah. Dengan penghasilan yang kecil, pengeluaran untuk bi-aya hidup semakin besar. Sehingga masyarakat miskin kesulitan memenuhi kebutuhan keluarganya.“Kenaikan harga sembako tidak diimbangi dengan tingkat penghasilan masyarakat. Di sinilah letak keti-dakseimbangan antara pendapatan dan pengeluaran. Akibatnya masyarakat miskin tidak bisa memenuhi kebutuhan hidup. Belum lagi kebutuhan lain seperti pendidikan, kesehatan dan lainnya,” beber Agus.Agus meminta Pemerintah Kabupaten Pontianak melalui dinas terkait meningkatkan kontrol dan pen-gawasannya terhadap aktivitas pasar. Terutama aksi para pedagang yang seenaknya menaikkan harga barang sembako tanpa memikirkan tingkat kehidupan masyarakat.“Hal ini harus diantisipasi sejak dini. Jangan sampai menimbulkan dampak sosial di masyarakat. Bukan tidak mungkin, masyarakat yang merasa gerah dengan ulah pedagang menaikkan harga tersebut berimbas terhadap hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti pen-jarahan dan lainnya,” tuturnya.“Pemerintah Kabupaten Pontianak dapat melaku-kan koordinasi dengan para pedagang untuk tidak menaikkan harga sembako diluar batas kemampuan masyarakat. Apalagi, kenaikan harga sembako itu sudah dikeluhkan masyarakat di beberapa daerah. Seperti Sungai Pinyuh, Jungkat dan lainnya,” ungkap Agus mengakhiri. (shn)
Harga Sembako Tak Terkontrol
Bantah Jual Lahan Masyarakat
Pemkab Bentuk Tim KhususSUNGAI RAYA. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akhirnya membentuk tim teknis khusus, untuk menuntaskan sengketa lahan di Desa Rasau Jaya II yang berbuntut pembakaran bangu-nan milik pembeli tanah.“Bapak Bupati telah mengin-struksikan kita, membentuk tim khusus untuk menyelesaikan persoalan ini agar cepat segera diatasi,” ungkap Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kubu Raya, Fawzi Kasim, kepada wartawan, Selasa (7/2).
Pernyataan yang disampaikan Fawzi, usai mengikuti rapat khu-sus lintas sektoral yang digelar di ruangan rapat Bupati. Perte-muan yang dipimpin langsung Bupati, H Muda Mahendrawan ini, dihadiri Kepala BPMPD, Din-sosnakertrans, BPN, Bappeda, Sat Pol PP, dua desa yang bersang-kutan, Camat Rasau Jaya, Kabag Hukum, dan TP4L.Hadir juga dalam rapat khusus tersebut, Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Muharrom Riyadi. Tim khusus yang dibentuk, disebutkan Fawzi, antara lain
melibatkan BPMPD, BPN, Din-sosnakertrans, dua Kepala Desa yang bersangkutan, Camat, dan TP4L. Langkah pertama, tim khusus akan memilah persoalan yang terjadi.“Jadi kami akan pilah dulu persoalannya, yakni antara batas desa dan kepemilikan lahan. Yang pertama diselesaikan adalah batas desa. Tim akan bekerja dengan mencari, menghimpun, meneliti, mengkaji dan menginvetarisir semua data yang berkenaan den-gan batas desa tersebut. Mas-ing-masing SKPD dalam tim itu
akan memberikan data yang dim-inta untuk kemudian dipelajari di dalam tim,” jelas Fawzi.Setelah itu, akan dikembalikan lagi sebenar-benarnya sesuai dengan regulasi yang ada. Kemu-dian tim akan turun ke lapangan untuk mendapatkan batas yang sebenarnya. “Sambil jalan soal ba-tas desa ini, juga akan diselesaikan segera status kepemilikan lahan oleh TP4L yang masuk dalam tim. Karena itu para pemilik lahan akan dipanggil juga,” terangnya. Ditambahkan Fawzi lagi, Bu-pati juga minta permasalahan ini
segera diselesaikan dengan tun-tas. Makanya Kamis kembali akan menggelar rapat, untuk mengkaji data dari masing-masing SKPD yang masuk dalam tim. Terkait dengan batas desa yang disebut-sebut pernah ditetapkan. Fawzi mengaku, belum dapat jawaban pasti karena dirinya baru menjabat di BPMPD. ”Mung-kin dulu pernah dibicarakan. Tapi yang jelas sepengetahuan saya secara fakta, belum ada surat keputusan mengenai pene-tapan tapal batas secara resmi,” pungkasnya. (oen)
SUNGAI RAYA. Memasuki anggaran tahun 2012, Wakil Bupati Kubu Raya, Andreas Muhrotein mengingatkan, se-luruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sudah menyu-sun laporan keuangan tahun 2011.Sebab selama 20 hari kede-pan, tim pemeriksa keuangan BPK RI Wilayah Kalbar akan melakukan pemeriksaan peda-huluan atas laporan keuangan Pemkab Kubu Raya anggaran tahun 2011.”Jika masih ada hal-hal yang perlu dikonsultasikan dengan BPK. Terkait hal-hal yang kurang jelas dalam pe-nyusunan laporan keuangan dari masing-masing benda-hara SKPD, masih ada kesempatan untuk dikonsultasikan dengan BPK,” terang Andreas, ketika memberikan arahan pada SKPD dalam pembukaan Pemeriksaan LKPD KKR TA 2011, di Aula Kantor Bupati, Selasa (7/2)Dijelaskan Andreas, laporan keuangan harus baik dan teruji, untuk itu perlu konsolidasi SKPD. Sehing-ga dapat mengetahui, dan paham dengan apa yang sudah dikerjakan, dengan anggaran yang ada dan apa hasilnya. Sehingga saat diminta pertanggungjawaban SKPD tidak gamang.“Laporan keuangan perlu dibuat dan disampaikan dengan sebaik-baiknya. Laporan keuangan harus benar dan teruji, artinya bisa dipertanggungjawabkan, untuk itu perlu adanya konsolidasi. SKPD harus tau apa yang sudah dikerjakan,” ujar Andreas.Andreas jug mengingatkan, setiap SKPD harus benar-benar menguasai laporan keuangan. Jika SKPD menghadapi kendala, maka segera dikonsultasikan dengan pimpinan untuk mencari jalan keluarnya. Sebab seringkali, muncul masalah dalam pelaporan penggunaan anggaran. Maka laporan keuangan harus disiapkan sebaik-baiknya, terutama bagi SKPD yang be-lum selesai menyusun laporan keuangan tahun 2011. Sementara itu, Kepala Inspektorat Kubu Raya, Ardani-hans mengharapkan, agar penggunaan anggaran tahun 2011 di KKR, minimal bisa mendapatkan penilaian Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK RI. “Kita harapkan, minimal bisa mencapai WDP. Malah kalau bisa Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” tutur Ardanihans.Sedangkan Ketua Tim Pemeriksa dari BPK RI Kali-mantan Barat, Diva Mahendra mengatakan, pemerik-saan keuangan merupakan amanah undang-undang, dan BPK diberi kewenangan untuk melaksanakannya. Sebab BPK melakukan pemeriksaan pendahuluan, sebelum diperdakan oleh pemerintah daerah sebagai laporan keuangan daerah. Mahendra juga mengatakan, perlu dilakukan sejumlah tahapan untuk mencapai sistem pemerintahan yang baik, dan penggunaan anggaran secara bertanggungjawab. Ini juga akan menjadi tolak ukur sejauhmana, pengguna anggaran memahami konteks penggunaan dan pengelo-laan keuangan daerah dengan tepat dan benar. (oen)
SKPD Mesti Siapkan Laporan Keuangan
Sengketa Tapal Batas di Rasau Jaya
Lapangan Sepak Bola Jangan Dipolitisir
Dinas Hubbudpora Telantarkan Sanggar MEMPAWAH. Dinas Perhubun-gan, Budaya dan Pariwisata (Hub-budpar) wajib melakukan pembi-naan terhadap sangar-sangar yang ada. Karena sudah menjadi tugas pokok dan fungsinya. “Untuk melakukan pembinaan itu wajib. Cuma persoalannya itu sampai saat ini kita tidak tahu sanggar-sanggar apa saja, bahkan dari dinas yang bersang-kutan, tidak ada menyampaikan kepada kita mengenai masalah ini,” kata H Rahmad Satria SH MH, Ketua DPRD Kabupaten Pontianak menjawab keluhan sanggar yang tidak diperhatikan di Kabupaten Pontianak. Ketua Komisi A DPRD Kabu-paten Pontianak Susanto SE MM juga menyayangkan hal terse-but. Mestinya Dinas Hubbudpar menggunakan potensi yang ada di Kabupaten Pontianak, untuk tampil mempromosikan daerah sendiri. Kapan lagi melakukan pembinaan sumberdaya ma-nusia yang ada di Kabupaten Pontianak. “Sebenarnaya masalah ini lebih tepatnya di Komisi B. Namun saya sebagai wakil rakyat menilai, ka-lau masalah mengikuti even-even yang ada untuk mempromosikan daerah, mestinya mengambil
sumberdaya dari daerah sendiri, bukan dari pihak lain. Sebab, ka-pan lagi memberdayakan potensi sumberdaya manusia daerah sendiri,” ungkapnya. Dijelaskan Susanto, kapan lagi potensi Kabupaten Pontianak ter-gali. Sebab pembinaan seni dan budaya ini juga penting sebagai sebuah modal untuk memajukan pembaggunan. Bagaimana pun, pembinaan salahsatu kebuday-aan dan pariwisata tidak hanya
fisik, namun juga kebudayaan dan promosi wisatanya yang harus ditingkatkan.“Nah untuk mendukung hal tersebut, gunakanlah tenaga yang ada di Kabupaten Pontianak. Baik itu untuk lokal, nasional mau-pun internasional. Walaupun tidak meraih harapan, namun setidaknya itu menjadikan satu pengalaman dan pembelajaran bagi sumberdaya manusia yang ada di daerah ini sebagai aset
daerah,” tuturnya.Keluhan mengenai tidak adanya perhatian Dinas Hubbudpar ini se-belumnya disampaikan Ismed SH koordinator penata musik Sanggar Kesumba. Sanggar ternama di Kali-mantan Barat yang sudah meraih juara dan berbagai penghargaan, baik dalam maupun luar negeri ini, mengeluhkan tidak adanya perha-tian dari Dinas Hubbudpar yang sepatutnya mengayomi mereka. Sanggar seolah dikucilkan
dan tidak dipakai untuk ajang berbagai even yang seharusnya mereka ikuti. Dinas Hubbudpora malah menyewa sumberdaya dari Jakarta untuk mengikuti promosi di TMII Jakarta.Tak hanya itu, Imbuh Ismed, untuk sekedar tampil dan be-rangkat keluar negeri membawa nama Kabupaten Pontianak, mereka mesti merogoh kocek sendiri. “Yah kami berangkat ke Malay-sia membawa nama Kabupaten Pontianak menggunakan dana pribadi. Semestinya ini meru-pakan tanggung jawab daerah. Menyewa pihak lain saja sang-gup, kenapa kami tidak diper-hatikan,” keluh Ismed ditemui belum lama ini.Terkadang imbuh Ismed, ang-gota sanggar sudah enggan untuk berlatih. Sebab, bagaimana pun beratnya berlatih, tidak tahu ha-rus ke mana, karena tidak pernah diperhatikan. “Latihan bertahun-tahun, namun tidak mendapat perhatian itu sama saja percuma. Untuk itulah kita mengharapkan adanya kepedulian dinas yang bersangkutan untuk membanggun dan mengali potensi budaya yang ada di Kabupaten Pontianak ini,” tegas Ismed. (shn)
MEMPAWAH. Ketua Front Pembela Kedaulatan Rakyat (FPKR), Sudianto Nursasi meng-ingatkan agar persoalan Lapan-gan Sepak Bola Dharma Bhakti Jungkat tidak dipolitisir. Hendaknya semua pihak mengedepankan upaya musy-awarah mufakat dalam menun-taskan persoalan tersebut. Su-paya tidak menimbulkan kisruh dan polemik di masyarakat.“Saya menilai persoalan ini terlalu dibesar-besarkan dan dipolitisir. Pemerintah daerah termasuk DPRD dapat menyele-saikan masalah ini dengan jalan musyawarah mufakat. Karena tidak semua permasalahan dise-lesaikan di meja hijau atau di-polisikan. Sebagaimana tata nilai
di negara ini ada landasan fi loso-fi s dengan mengedepankan asas musyawarah untuk mufakat,” papar Sudianto mengomentari polemik Lapangan Sepak Bola Jungkat, Senin (6/2).Sudianto mengaku prihatin dengan tindakan oknum dewan yang menyarankan agar bupati mempolisikan pihak tertentu. Menurut dia, DPRD hendaknya tidak terlalu jauh melenceng dari tupoksinya. Dewan hendaknya tidak mempolitisir berbagai per-soalan yang ada di masyarakat. “Dewan jangan memperkeruh atau mengambil keuntungan dari permasalahan yang ada. Karena saat ini masih banyak masalah yang tidak ditindaklanjuti dan menjadi politik sesaat saja,”
bebernya. Hendaknya, saran dia, semua pihak fokus pada upaya peny-elesaian masalah itu sendiri. Yakni menyangkut penerbitan sertifikat itu sendiri. Jika me-mang prosedur dan mekanisme penerbitannya tidak sesuai, maka sertifi kat itu mesti dicabut dan diblokir. Demikian sebaliknya.“Saya yakin, bupati sebagai pemimpin yang berjiwa besar, arif dan bijaksana tidak mem-permasalahkan terkait adanya upaya-upaya pihak tertentu yang ingin memfi tnah dirinya. Bupati lebih cenderung mengupayakan bagaimana permasalahan ini segera diselesaikan, hingga ti-dak menghambat pelaksanaan pembangunan yang dicanangkan
pemerintah daerah,” pintanya.Sementara itu, Pengurus La-pangan Sepak Bola Dharma Bhakti Jungkat, Ismail meni-lai, penerbitan sertifi kat lahan tersebut menyalahi PP Nomor 24 tahun 1997. Sebab, menurut dia, terdapat beberapa ketentuan yang dilanggar oleh BPN dalam penerbitan sertifi kat lapangan sepakbola.“Sertifikat dapat diterbitkan apabila tanah yang dimaksud tidak dikuasai oleh salah satu pihak. Misalnya, jika tanah itu tidak dikuasai selama puluhan tahun, maka bisa dikatakan seb-agai tanah negara. Namun, sudah puluhan tahun ini tanah tersebut jelas dikuasai oleh masyarakat,” tegas Ismail.
Pelanggaran lainnya yakni dalam PP Nomor 24 menjelas-kan, proses penerbitan sertifi kat mulai dari pengukuran, penerbi-tan dan lainnya membutuhkan waktu yang panjang. Namun, penerbitan sertifikat tersebut hanya dalam waktu delapan hari.“Apalagi pengurus sudah me-layangkan surat sanggahan. Harusnya, proses penerbitan sertifikat tidak bisa dilakukan jika tanah yang dimaksud berma-salah. Karenanya, kita menuntut agar dewan dapat menyelesaikan masalah ini dengan maksimal. Jika kami tidak mendapatkan keadilan, maka kami akan men-empuh jalur hukum,” pungkas-nya. (shn)
Andreas Muhrotein
BATU AMPAR. Ketua Komi-si IV DPR RI, Romahurmuziy menyatakan kesiapannya, menggiring rencana Pemer-intah Pusat dalam mengim-bangi lajunya konversi lahan pertanian menjadi perkebu-nan yang terus terjadi pada setiap daerah di Indonesia. “Laju konversi lahan perke-bunan memang harus diim-bangi dengan penetapan dan pembukaan kawasan pertanian baru. Agar Indonesia tidak lagi kekurangan pangan seperti yang terjadi saat ini,” katanya di Batu Ampar, kemarin. Berdasarkan informasi yang dia dapat dari Kementerian Pertanian RI, dalam lima tahun belakangan terjadi konversi lahan pertanian ke perkebunan dengan laju konversi 100 ribu hektare lahan pertahun. Jika diasumsikan berhektar lahan dapat menghasilkan lima ton beras, maka setiap tahun-nya Indonesia kehilangan 500 ribu ton beras pertahun. ”Ber-dasarkan itulah, pemerintah pusat sangat serius mengem-balikan luasan areal pertanian di Indonesia, salah satunya cara dengan mengucurkan banyak anggaran untuk pem-
bukaan areal pertanian baru pada tahun 2012,” tuturnya. Khusus untuk Kaliman-tan Barat, Pemerintah Pusat telah menganggarkan Rp200 miliar untuk pengembangan kawasan pertanian, terma-suk pengembangan kawasan pangan di Batu Ampar, Kabu-paten Kubu Raya, Kabupaten Pontianak dan Melawi. Pengembangan kawasan tersebut diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif bagi pemerintah pusat dan daerah dalam menciptakan surplus beras, agar ke depan, Negara ini tidak lagi mengim-por beras dari negara lain. ”Berdasarkan keseriusan pemerintah pusat tersebut, kita juga akan serius untuk menggiring pengembangan kawasan pertanian di setiap daerah dan kita sendiri yang akan mengawasi sejauh mana penyerapan dana tersebut dalam menciptakan lahan pertanian baru,” katanya. Pihaknya juga sudah meng-giring, penganggaran 2000 hek-tar kawasan pangan untuk Kubu Raya, dari 5000 hektare rencana pengembangan kawasan terse-but di Batu Ampar. (oen)
Giring Konversi Lahan Pertanian
Musa Jakaria, Kepala Desa Rasau Jaya Umum.
Sertifi kat Langgar PP 24 Tahun 1997
Ilustrasi/IST
Tampilan Penari yang disewa dari Sanggar Jakarta ketika melakukan promosi di TMII Jakarta. IST
Singkawang. Melalui lagu-lagu Melayu Singkawang, Pemerin-tah Kota (Pemkot) Singkawang mengharapkan potensi wisata dapat terangkat ke permukaan, dan dikenal di tingkat nasional hingga mancanegara.
Walikota Singkawang Dr KRA Hasan Karman Notohadiningrat, yang notabene beretnis Tionghoa juga mencintai musik Melayu. Hal itu terungkap dalam sekapur sirihnya saat launching Album Me-layu di Hotel Dangau Singkawang, Selasa (6/2) malam. “Musik adalah ekspresi yang melampaui baik-bu-ruk dan benar-salah, banyak yang bisa disampaikan, secara jernih dapat disampaikan oleh musik, dan dengan musik pula kita bisa menyampaikan rasa optimisme, mo-tivasi, serta sejumlah penghargaan di masa datang,” kata Hasan.
Sebagai orang yang mencintai Kalbar dan musik Melayu, Hasan sangat berharap sesuatu yang lebih baik tentang masa depan musik Me-layu dan semua aset pariwisata di Kalbar, khususnya Kota Singkawang sebagai Kota Wisata.
Dengan rasa yakin dan optimis, Hasan berharap musik Melayu dapat menjadi penyambung as-pirasi perdamaian di negeri ter-cinta Indonesia, khususnya Kalbar. “Inilah obsesi, harapan dan cinta yang didambakan, untuk mencapai
keharmonisan kehidupan yang be-ranekaragam,” ucap Hasan.
Dengan rasa bangga, Hasan men-dukung dan berharap musik Me-
layu diekspresikan pemuda-pemudi Kalbar, khususnya Singkawang. “Dapat mengobati rasa rindu akan adanya suatu pesan positif dari
Album Melayu yang telah diluncur-kan,” harapnya.
Album lagu Melayu yang baru di-launching itu terdiri atas Hitam
Manis, Timang-timang, Bunga Se-roja, Hati yang Tertinggal, Kephank Kamphonk, Anjing Kucing, Sela Jari, dan Mustike Bintang. (dik)
Singkawang. Sejak kemarin hingga hari ini, ratusan tatung mengantre untuk mengambil 50 persen uang tunjangan dari Panitia Festival Perayaan Im-lek 2653 dan Capgome 2012 Singkawang.“Hari ini (kemarin, red), mer-
eka mengambil yang 50 persen dari uang pembinaan dari pa-nitia. Kesempatan untuk men-gambil sisa uang pembinaan itu sampai besok (hari ini, red),” kata Bong Cin Nen, Sekretaris Perayaan Imlek dan Capgome ditemui di Sekretariat Panitia, kemarin (7/2).
Sejak pagi kemarin, ratusan tatung yang sudah unjuk kebo-lehan pada puncak Capgome 6 Februari mengambil sisa uang pembinaan yang telah dijanji-kan Panitia Perayaan Imlek dan Capgome Singkawang. Sebelum acara puncak, mer-
eka sudah menerima 50 persen dari total uang pembinaan yang disediakan. Sisanya di-ambil usai perayaan puncak Capgome. Bila belum sempat mengambil kemarin, pada hari ini masih diberikan kesem-patan untuk mengambil hak mereka itu.
Dana pembinaan untuk tatung disesuaikan dengan tingkatan. Untuk tatung yang menggunakan tandu sebe-sar Rp 2,5 juta, ta-tung jalan kaki Rp 250 ribu, j e l a ngkung tandu Rp 600 ribu, barong-sai Rp 360 ribu, grup naga Rp 600 ribu dan tandu miniatur kelenteng Rp 1,5 juta. Bong Cin Nen mengatakan,
dana pembinaan itu untuk membantu tatung. Karena
untuk tampil, tatung juga me-merlukan biaya. Misalnya un-tuk penyediaan kostum yang
sangat mahal har-ganya, termasuk tandu dan lain-nya.Dia berharap
d a n a p emb i -naan bisa sedikit
membantu ratusan tatung, yang telah bersedia tampil untuk memeriahkan acara Puncak Capgome atau dikenal dengan Pawai Tatung, sebagai tradisi yang memang harus dilakukan. (dik)
Petani Desa Kalimantan ‘Krisis’ Pangan Paloh. Pasang laut yang terjadi
beberapa bulan lalu di Desa Kali-mantan, Kecamatan Paloh menye-babkan banyak sawah gagal panen (puso). Selain merugi, petani juga kesulitan memperoleh bahan makanan. ‘Krisis’ pangan tersebut disikapi Badan Ketahanan Pangan, Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BKP4K) Kabu-paten Sambas dengan memberikan bantuan beras dan bibit padi.
“Sebagai wujud keprihatinan, Pemkab Sambas memberikan bantuan beras dan bibit kepada petani yang merugi. Semoga ban-tuan ini dapat mengurangi beban petani, sehingga dapat kembali beraktivitas mengembangkan pertaniannya,” kata Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg saat menyerahkan bantuan di Aula Balai Desa Kalimantan, Kecamatan Paloh, belum lama ini.
Dihadapan Kepala BKP4K Ka-bupaten Sambas, Muspika Paloh dan tokoh masyarakat setempat,
Pabali mengatakan, tingginya curah hujan disertai air pasang telah menyebabkan banjir. Gejala alam ini tidak bisa dicegah. Na-mun, musibah yang terjadi harus menjadi perhatian kita bersama, agar ke depan ada solusi tepat untuk mengatasi setiap permasala-han yang terjadi. “Sehingga tidak berpengaruh buruk bagi kehidu-pan kita, seperti menjadwalkan waktu tanam padi lebih awal dan penggunaan varietas padi berumur pendek,” sarannya.
Diingatkan Pabali, pasang surut akibat luapan air setiap akhir ta-hun menyebabkan terjadinya puso. Untuk itu, kita harus siaga saat memasuki akhir tahun. Caranya, menyisihkan hasil panen sebagai cadangan pangan saat terjadi banjir. Bila perlu setiap desa mengem-bangkan cadangan pangan desa. “Untuk mendukung pengembangan cadangan pangan desa, Pemkab Sambas telah membangun lumbung pangan di beberapa desa. Diharap-
kan camat, kepala desa dan para penyuluh mendorong tumbuh dan berkembangnya lumbung pangan di desanya masing-masing,” tuturnya.
Produktivitas pangan harus terus ditingkatkan terangnya, mengingat semakin bertambahnya jumlah pen-duduk, maka keperluan bahan pan-gan akan terus meningkat. Apalagi secara global, dunia diprediksi akan mengalami krisis pangan.
Bahkan, Presiden RI Susilo Bam-bang Yudhoyono telah memerin-tahkan agar setiap daerah mam-pu mencapai surplus beras, dan tidak lagi mengimpor beras dari luar negeri.
Perintah SBY tersebut kata Pabali, mengingat negara-negara produ-sen beras bakal tidak menjual lagi berasnya, karena lebih menguta-makan untuk mencukupi kebutuhan pangan negaranya masing-masing. “Diharapkan petani dapat lebih giat lagi menanam padi. Tetapi harus ada penjadwalan, agar padi tidak mudah puso,” pesannya. (edo)
Rabu, 8 Febuari 2012Spektakuler SINGKAWANG 11
SAMBAS SAMBAS TERIGAS
Singkawang. Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang bekerjasama dengan PT Royal Musikindo danYudhie “Arwana” Chaniago meluncurkan Album Melayu, berisi-kan 10 lagu Melayu asli produk Kota Amoy.
“Seluruh video klipnya dibuat di Singkawang, melibat-kan penyanyi dan model asal Singkawang,” ungkap Ok-tav Pangabean, perwakilan PT Royal Prima Musikindo ketika Peresmian (Launching) Album Melayu di Hotel Dangau Singkawang, Selasa (6/2) malam.
Album tersebut berisikan 10 lagu Melayu, dianta-ranya berjudul Anjing Kucing, Hitam Manis, Timang-timang, Bunga Seroja dan lainnya. Beberapa lagu dinyanyikan Yudhie Chaniago, personel Arwana, grup band asal Kalbar.
Launching Album Melayu itu dihadiri Sekretaris Dae-rah (Sekda) Singkawang Drs Syech Bandar MSi, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Singkawang dan para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Singkawang. “Saya sangat senang Pemkot Singkawang mendukung putra-putra daerah untuk menjadikan sesuatu yang terbaik untuk kepentingan bersama,” kata Oktav
Di tempat yang sama, Sekda Singkawang Syech Bandar mengatakan, sebenarnya hal ini berawal dari sesuatu yang terasa tidak mungkin diwujudkan. Tetapi, dengan kerja keras dan kerjasama, akhirnya Album Melayu ini dapat diluncurkan ke pasar. “Atas nama Pemkot Singkawang, saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah bersusah payah membuat album ini, sehingga bisa kita nikmati bersama,” jelas Bandar.
Dia mengharapkan, kerjasama seperti ini bisa terus dilanjutkan di masa-masa mendatang. Apalagi akan dibuat fi lm tentang Kota Singkawang, serta event Lomba Lagu Melayu Tingkat Internasional. (dik)
SUARE KITE
Tatung Ambil Sisa Uang Pembinaan
“PENCINTE BAHASE SAMBAS ASLI”
B’Dhee Zull VonsamPiste cap gome memang dah
ramai. Ramai urang bedatan-gan. Cap Gome udah selasai. Tinggal agek sampahnye ber-serakan.
Bgdhte Parnopengentobatt Ramai urg bedatngn. Meliat
acare ye. Lw dh samph beser-akan. Salah sap lh ye.
Franssisco AbaNk Agus Ramai2 urng datang. Demi
merayekan cap gome. Lw dh banyak smpah berserakn. Jd sape lah yg mungut nye?
Yudhie ‘Arwana’ Launching Album Melayu
Bupati Santuni Dua Lansia BersaudaraTebas. Banyak penduduk lanjut
usia (Lansia) di Kabupaten Sambas hidup di bawah garis kemiskinan. Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH memaparkan fakta itu usai menyerahkan santunan untuk Fatimah, 65, dan Sahiri, 60, warga Desa Bekut, Kecamatan Tebas, belum lama ini.
Begitu mendapat informasi ada dua bersaudara lansia menempati gubuk 2 x 3 meter, Juliarti bersama Plt Ca-mat Tebas Heriyanto SSos langsung mengunjungi rumah Fatimah dan Satiri untuk memberikan santunan. “Semoga bantuan ini bisa menin-gkatkan taraf hidup kedua lansia bersaudara ini, termasuk biaya untuk
memperbaiki tempat tinggal bagi keduanya, agar lebih layak lagi,” kata Bupati Sambas kepada wartawan.
Menurutnya, penyerahan santunan dilakukan secara simbolis dari Bupati Sambas kepada Plt Camat Tebas di kediaman Fatimah dan Sahiri disaksi-kan tokoh masyarakat setempat. “Kita berharap bantuan ini bermanfaat. Ke-pada masyarakat setempat diharap-kan dapat memberikan perhatiannya serupa kepada kedua adik beradik lansia ini, sehingga mereka merasa diperhatikan oleh warga sekitar,” pesan bupati perempuan pertama di Kalbar ini.
Sebagai sesama warga Kabupaten Sambas ujarnya, kita harus peduli dan
simpati terhadap warga yang mengal-ami kesulitan. “Jangan sampai perha-tian ini luput, karena kesetiakawanan dan kekeluargaan merupakan bentuk kepedulian sosial yang harus kita tanamkan,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Plt Camat Tebas Heryanto SSos berharap san-tunan dari Bupati Sambas dapat membantu meringankan beban dan meningkatkan taraf hidup Fatimah dan Sahiri. “Dalam usia lanjut, kedua lansia ini sangat memerlukan uluran tangan dan perhatian kita. Mudah-mudahan bantuan ini memberikan semangat bagi keduanya untuk meningkatkan taraf hidupnya,” ujar Heryanto. (edo)
tumpahansalok
Sambas. Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH dijadwalkan melantik Sekretaris Daerah (Sekda) Sambas di Aula Kantor Bupati Sambas, Jumat (10/2) pukul 09.00. Informasi ini disampaikan Kabag Humas, PDE dan Sandi Setda Sambas Zulkifl i SP, Senin (6/2).“Kita sudah berbenah dan
menyiapkan kelancaran pelan-tikan Sekda. Bahkan, sesuai informasi dari Pemprov Kalbar, Bapak Gubernur langsung yang melantik Sekda Sambas. Mengenai siapa yang akan dilantik menjadi Sekda masih belum bisa diinformasikan,” ujar Zulkifl i, usai mengikuti rapat persiapan pel-antikan Sekda Sambas di Ruang Rapat Asisten III Setda Sambas yang dipimpin langsung Plt Sekda Sambas, Drs H Jamiat Akadol MSi MH.Menurut Zulkifl i, Pemkab Sambas sudah mem-
bentuk Panitia Pelantikan Sekda Sambas. Bahkan undangan sudah disiapkan untuk disebarkan. “Pemkab Sambas juga mengundang Sekda kabu-paten/kota se-Kalimantan Barat, Forkompinda Kabupaten Sambas, pimpinan
instansi/SKPD di lingkungan Pemkab Sambas dan Pemprov Kalbar. Termasuk tokoh agama, pemuka masyarakat dan organisasi di Kabupaten Sambas,” jelasnya. (edo)
Sekda Sambas Dilantik 10 Februari
Hiburan lagu Melayu diharapkan mampu mendongkrak wisata Kota Singkawang. \\ Mordiadi
Ratusan tatung antre saat mengambil 50 persen uang tunjangan dari Panitia Festival Imlek 2653 dan Capgome 2012 Singkawang. \\ Mordiadi
Zulkifl i SP
Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH menyerahkan santu-nan kepada dua lansia bersaudara di Kecamatan Tebas secara simbolis melalui Plt Camat Tebas, Heryanto SSos. \\\ M Ridho
Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa M.Ag memberikan bantuan pan-gan kepada Petani yang mengalami Puso akibat Pasang Laut beberapa bulan lalu.
Dongkrak Wisata Singkawang Melalui Lagu Melayu
MELAWI MEMBANGUN Rabu, 8 Februari 201212
SINTANG RAYA apai ji kitak
�apai kato kito
Tingkatkan Jalan Sokan-PenyengkuwangNANGA PINOH. Jalan dari ibu kota Kecamatan
Sokan ke desa paling ujung Kecamatan Melawi, Pe-nyengkuwang telah ada. Walau sebagiannya bekas jalan perusahaan atau jalan tikus. Jalan ini mesti ditingkatkan sampai diaspal. Untuk menurunkan ongkos angkut.“Kita sangat mengharapkan desa-desa di perhulan
Sokan ini bisa diakses dengan mudah. Sebab, biaya angkut dari Penyengkuwang ke Sokan mencapai Rp200 ribu atau pulang-pergi bisa mencapai Rp500 ribu,” kata Mulyadi, warga Penyengkuwang, belum lama ini.Sementara dari Sokan ke desa Kabu bisa dilalui den-
gan jalur darat yang lumayan mudah. Jalan tersebut telah dilakukan pengerasan dengan kuali-t a s c u k u p baik. Hanya saja masih ada tanjakan yang sangat tinggi. Kemudian ada beberapa titik yang masih becek, teruta-ma titip yang berada di dae-rah rendah. Bila
air Sungai Pinoh naik, maka titik-titik ini akan banjir.Hingga untuk jalur Sokan Desa Kabu paling tidak mesti
ada pelandaian tanjakan tinggi. Serta menimbun titik yang terkena banjir. Setelah pemerataan ini dilakukan, jalan ini bisa diaspal hingga jarak tempuh menjadi lebih singkat.Sedangkan dari Desa Kabu ke Desa Penyengku-
wang hanya ada jalan setapak. Hanya bisa dilalui oleh orang yang ahli dalam berkendaraan. Serta baru bisa dilalui dengan bila musim panas. Pun begitu, warga lebih memilik dengan kendaraan air. Bila menyewa kendaraan air dari mesti mengeluarkan dana Rp300 ribu atau Pulang-Pergi Rp600 ribu.“Ada jalan dari Kabu ke Penyengkuwang namun
medannya sangat berat. Kalau sekarang tidak bisa dilalui. Karena tanjakan yang sangat tinggi dan jalan pun kondisinya jelek,” papar Mulyadi.Dijelaskannya, jalan-jalan ini dibuat oleh perusa-
haan kayu yang dulu pernah beroperasi di kawasan ini. Namun sekarang karena perusahaan sudah beroperasi di daerah lain, maka jalan ini tidak lagi dirawat. Akibatnya, jalan tersebut tidak bisa dilalui.Jalan bekas perusahaan ini sebenarnya bisa diper-
baiki oleh Pemkab Melawi untuk menembus akses desa pedalaman. Pemkab Melawi bisa saja menu-runkan armada alat berat untuk menggusur jalan ini. Kemudian memberi dengan batu-batu yang sangat banyak di anak Sungai Pinoh.“Kalau memang pemerintah ingin membuka akses
daerah pedalaman bisa saja dengan memperbaiki ja-lan-jalan yang telah dibuka perusahaan. Sebab, jalan-jalan ini sendiri pasti menghubungkan ke desa-desa yang ada di daerah perhuluan,” jelas Mulyadi. (aji)
SINTANG. Anggota DPRD Sin-tang, Ginidie meminta, Gubernur Kalbar segera mengeluarkan rekomendasi RTRW Kabupaten Sintang. Apalagi seluruh ketentu-an dalam pengajuan RTRW Sin-tang, sudah memenuhi syarat. “Setahu saya RTRW kita sudah
tidak ada masalah, cepat dan diakui kementerian. Saya ikut
m e n g a -w a l -n y a . Jadi
pertanyaannya kenapa rekomen-dasi Gubernur belum ada? Ada apa?” ujar Ginidie. Pertanyaan yang dilontarkan
Ginidie memang cukup berala-san. Sebab sampai sekarang Gubernur masih tidak menge-luarkan rekomendasi mengenai RTRW Sintang.Bahkan Ginidie menilai, tidak
ada hal yang salah dalam pen-gajuan RTRW Sintang. Terlebih semua data berkenaan dengan tata ruang wilayah sudah dican-tumkan. “Anehnya, kita juga belum me-
nerima konfi rmasi balik secara resmi dari Pemerintah Provinsi apa yang menjadi masalah reko-mendasi RTRW Sintang belum dikeluarkan Gubernur. Harus-nya, kalau memang ada ma-salah cepat dikoordinasikan,” tegasnya.Sikap Pemprov tidak mem-
berikan konfi rmasi, jelas men-imbulkan pertanyaan bera-gam. “Macam mana mau menyelesaikan masalahnya kalau kita sendiri tidak tau apa penyebabnya,” kata Ginidie.D i s i n ggung ap ak ah
mandeknya rekomendasi karena kurang harmonis hubungan antara Bupati dan Gubernur? “Tergantung masyarakatlah menilainya,” kata Ginidie. Namun Ginidie mensinyalir hal
tersebut bisa saja terjadi. Pasal-nya, tidak ada kejelasan kenapa rekomendasi RTRW Sintang belum juga dikeluarkan. Padahal, Sintang termasuk tercepat dari kabupaten lainnya. “Tapi kita berharap hal terse-
but tidak mengorbankan ma-syarakat banyak. Jangan kaitkan dengan politik. RTRW ini murni demi kepentingan masyarakat banyak,” tegasnya. Sementara itu, Kepala Badan
Perencanaan Pembangunan Dae-rah (BAPPEDA) Sintang, H Masud Nawawi, mengaku heran dengan sikap Pemerintah Provinsi yang hingga kini terkesan dengan sengaja tidak mengeluarkan Rekomendasi RTRW Sintang.“Kabupaten Sintang menjadi
satu-satunya daerah dari 14 kabupaten/kota di Kalbar yang hingga saat ini belum mengan-tongi rekomendasi dari Gu-bernur. Padahal, Kabupaten Sintang merupakan daerah yang
tercepat setelah Singkawang dalam pengajuan permohonan rekomendasi Gubernur Kalbar atas substansi Raperda tentang RTRW,” ungkapnya.Sangat disayangkan lagi ,
Pemprov tidak pernah secara resmi menyampaikan alasan kepada BKPRD Kabupaten Sin-tang, mengenai alasan mengapa RTRW Kabupten Sintang masih menggantung. “Sampai saat ini kami belum menerima surat atau penjelasan secara resmi, apa sebabnya Sintang belum mendapatkan rekomendasi,” ucapnya.Masud tidak ingin menuding,
bila mengganjalnya rekomen-dasi RTRW Sintang ada kaitan politis atau karena hubungan yang kurang harmonis, antara Pemkab Sintang dan Pemer-intah Provinsi . “Yang pasti BKPRD Sintang sudah pernah menyurati Provinsi, untuk me-minta penjelasan secara resmi terkait rekomendasi RTRW Sintang dan sampai saat ini belum ada penjelasan resmi,” jelasnya.Dikatakan Masud, Kementeri-
an Pekerjaan Umum Direktorat
Jenderal Penataan Ruang, sudah dua kali menyurati Gubernur Kalbar untuk memberikan reko-mendasi. Sehingga bisa mem-peroleh persetujuan substansi dari pemerintah pusat tentang RTRW Kabupaten Sintang. “Kita pegang surat tembusan
dari kementerian itu. Ini mem-buktikan bahwa RTRW Sintang tidak ada masalah, hanya tinggal menunggu rekomendasi guber-nur,” tegasnya.Perubahan tata ruang, kata
Masud, sudah mempertimbang-kan berbagai aspek kebutuhan penataan ruang daerah. Terma-suk kawasan pemukiman warga atau perkampungan yang masuk dalam kawasan hutan. “Kalau ada anggapan tata
ruang yang kita ajukan melang-gar ketentuan apa dasarnya. Seperti di Ketungau Hulu, Desa Jasa, masyarakat yang tinggal di kawasan hutan, hutannya sudah kita keluarkan. Sudah kita usulkan untuk diubah status kawasannya, karena sebelumnya desa itu masuk kawasan hutan, sementara desa itu lebih dulu ada dari SK tentang kawasan hutan,” bebernya. (din)
Rekomendasi Gubernur Sangkut?Rekomendasi Gubernur Sangkut?SINTANG. Kondisi listrik di Sintang sudah mulai kurang bersahabat. Byarpet dirasakan hampir setiap hari terjadi. “Kita heran ada masalah apa lagi dengan listrik. Mati lampu sudah mulai terjadi,” keluh Rano, salah seorang warga Masuka pada Equator.Pemadaman listrik di Masuka dirasakan Rano
kerap kali terjadi. Pemadaman terjadi biasanya pada sore atau malam hari. “’Kalau tidak sore, malam,” ucapnya.Kondisi ini, diakui Rano cukup mengganggu, ala-
sannya hampir semua perlengkapan rumah tangga menggunakan aliran listrik. “Kalau sudah mati lampu kita tidak bisa berbuat banyak. Lebih kalau malam hari terasa sangat mengganggu,” ucapnya.Listrik mati tiba-tiba juga menjadi pertanyaan ka-
langan DPRD Sintang. “Kita juga heran, disiang bolong listrik mati. Untung para staf kita bisa bekerja karena ada bantuan mesin generator set (Genset),” kata Ang-gota Komisi II DPRD Sintang, Franseda.Franseda berharap kepada pihak PLN bisa menjaga
stabilitas listrik. “Jika pun ada pemadaman bergilir, harap ada pemberitahuan,” pintanya.Menurut Franseda, listrik mati pada siang hari
akan cukup mengganggu, baik pemerintah maupun kalangan swasta. Pasalnya, hampir setiap pekerjaan yang ditangani memerlukan aliran listrik.“Kalau di Kantor kita tahu sendiri komputer tidak
akan menyala tanpa listrik. Kalau tidak ada genset, maka pekerjaan pasti akan terjadi. Maka stabilitas listrik itu sangat penting,” tegasnya.Manager PLN Sintang, H Suharman, dikonfi rmasi
masalah ini membenarkan telah terjadi pemadaman. Hal tersebut dikarenakan gangguan jaringan. “Ada gangguan jaringan. Sekarang masih dicari apa pe-nyebabnya,” kata Suharman. (din)
Penyakit Kumat LagiListrik Byarpet
Fungsi Pengawasan DPRD Lemah
NANGA PINOH. Ada 16 Gabun-gan Kelompok Tani (Gapoktan) mendapat bantuan dana seban-yak Rp1,6 miliar. Masing-masing Gapoktan ini mendapat dana yang dikucurkan tahun 2011 silam sebanyak Rp100 juta. Tersebar di Kecamatan Ella
Hilir ada tiga Gapoktan, Pinoh Utara ada tujuh Gapoktan. Sayan mendapat jatah tiga Gapoktan. Sementara Kecamatan Belimb-ing, Menukung dan Nanga Pinoh masing-masing terdapat satu Gapoktan.Dana itu mesti dikelola dengan
baik agar anggota Gapoktan makmur. Bukan malah dana tersebut menimbulkan masalah di tengah-tengah masyarakat.“Dana Gapoktan ini mesti dike-
lola dengan baik. Jangan sampai menimbulkan permasalahan dikemudian hari,” tegas PLt Ke-pala Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan (DP3), Ir Abang
Sukandar, kemarin. Di hadapan ketua Gapok-
tan dan pendamping Gapoktan dalam acara pembekalan pro-gram Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP). Di aula pertemuan DP3 Melawi, Selasa (7/2) kemarinLantas dijelaskannya dana
program PUAP yang diberikan pada Gapoktan ini diberikan agar bisa mengurangi pengang-guran dan kemiskinan. Melalui penumbuhan dan pengemban-gan kegiatan usaha agro bisnis.“Program ini untuk mengu-
rangi angka kemiskinan yang kebanyakan berada di pedesaan. Pengembangan agribisnis ini tentunya sesuai dengan potensi wilayah pedesaan masing-mas-ing Gapoktan,” ulasnya.Selain itu, program ini juga un-
tuk meningkatkan kemampuan pelatih agrobisnis, pengurus Gapoktan, penyuluh dan peny-
elia mitra tani. Serta member-dayakan kelembagaan petani dan ekonomi pedesaan un-tuk mengembangkan kegiatan usaha.“Program ini juga untuk me-
ningkatkan fungsi kelembagaan petani serta untuk akses modal bagi petani. Hingga petani bisa mengembangkan bisnis mereka yang selama ini telah dirancang,” ulasnya.Hingga itu, Abang berharap
agar dana yang diberikan pada Gapoktan ini akan bisa mengem-bangkan usaha agrobisnis di desa miskin. Hingga Gapoktan ini diurus oleh petani ini menjadi lembaga usaha yang maju.“Terpenting dari dana Gapok-
tan ini adalah untuk mening-katkan kesejahteraan rumah tangga petani. Meningkatkan penghasilan dan meningkatkan kemampuan konsumsi petani,” pungkasnya. (aji)
Gapoktan Dapat Kucuran Rp1,6 MGapoktan Dapat Kucuran Rp1,6 M
NANGA PINOH. Wacana peru-sahaan sawit untuk mendukung menciptakan ketahanan pangan dan swasembada sapi mesti diwu-judkan. Namun, dalam hubungan saling menguntungkan. Perusa-haan maju dan rakyat sejahtera,“Kita sangat mendukung ad-
anya wacana perusahaan sawit yang ada di Melawi untuk mendu-kung program ketahanan pangan dan swasembada sapi. Agar bisa membuat warga sejahtera,” kata H Amri Kalam SH MH, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Melawi, ditemui kemarin.Amri menegaskan, lembagan-
nya siap untuk mewujudkan wa-cana ini. Tentunya sesuai dengan tugas dan fungsi (Tupoksi) seb-agai wakil rakyat. Baik itu, melalui fungsi kontrol, penganggaran maupun pembuatan aturan.“Jika memang diperlukan se-
buah aturan main berupa per-
aturan daerah (Perda) Kabupaten Melawi. Kita siap untuk berbuat agar ini wacana ini menjadi nyata. Agar ada panduan eksekutif dan pengusaha untuk mewujudkan ini semua,” terang Amri.Lantas dijelaskannya, bukan
berarti meletakkan beban men-ciptakan peningkatan produksi pangan dan sapi ini hanya pada perusahaan. Namun, perusahaan sawit yang ada di Melawi hanya mendukung, tentunya sesuai dengan kewajiban Corporate Social Responsibility (CSR) atau pertanggungjawaban sosial pe-rusahaan. Dukungan perusahaan sawit
ini tidak mesti harus materi yang berupa dana. Namun bisa juga yang bersifat bukan dana atau barang. Misalnya ilmu-ilmu tentang pertanian, perikanan dan perkebunan.Perusahaan sendiri memiliki
tenaga ahli yang memiliki latar
belakang pendidikan sarjana. Baik sarjana pertanian maupun sarjana kehutanan. Ditambah lagi pengalaman mereka di lapangan. Hingga bisa memadukan antara teori dengan kondisi nyata di lapangan.Karyawan perusahaan yang
sarjana pertanian bisa melakukan pembinaan pada petani yang bekerja di sawah. Sarjana kehu-tanan bisa membina warga yang memiliki perkebunan karet, bisa juga melakukan pembinaan pada pemelihara ternak maupun ikan.“Jangan memandang dukungan
perusahaan hanya materi saja. Namun pembinaan-pembinaan pada petani dan peternak juga menentukan kesuksesan pro-gram ketahanan pangan dan swasembada sapi,” ulasnya.Dia mengingatkan, kalau dari
materi baik berupa dana maupun bantuan alat dan bahan sudah banyak disediakan pemerintah.
Banyak program-program yang dikelola Dinas Pertanian Peri-kanan dan Peternakan (DP3) Melawi.Di antaranya Pengem-
bangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP), MINA Pedesaan, program desa mandiri pangan, program cetak sawah dan irigasi dan lain sebagainya. Program pertanian tersebut bukan hanya dari ABPD Melawi, namun dari Provinsi Kalbar dan dana pusat pun ada.“Kalau kita mau jujur, sebena-
rnya sudah banyak program pemerintah untuk mewujudkan ketahanan pangan, peningkatan produksi ikan dan swasembada sapi. Namun keberhasilannya yang dipertanyakan. Nah, ke-beradaan perkebunan sawit ini untuk meningkatkan hasil pro-gram tersebut,” bebernya.Hingga itu, pendampingan
terhadap petani itu yang san-gat penting untuk mengelola bantuan menjadi berputar dan menguntungkan bagi petani itu sendiri. Baik pendampingan un-tuk manajemen keuangan, analisa usaha, pelaksanaan di lapangan dan mencari pangsa pasar.“Bagaimana kita menciptakan
petani yang hanya untuk kebutu-han sendiri menjadi petani yang ahli bisnis. Atau istilah lainnya menjadikan petani menjadi pen-gusaha sukses,” pungkasnya. (aji)
Dewan Dukung CSR Ketahanan Pangan dan Swasembada Sapi
SINTANG. Kabupaten Sintang merupakan salah satu kabupat-en yang memiliki banyak dae-rah tertinggal dari pembangu-nan, khususnya untuk wilayah pedalaman. Salah satu penye-babnya karena fungsi Penga-wasan DPRD masih lemah. Hal tersebut diakui anggota DPRD Sintang, Heri Jamri.“Kita tidak mengingkari hal
itu. Keberhasilan dan keterting-galan pembangunan tidak akan terlepas dari fungsi penga-wasan DPRD. Kita akui, penga-wasan di DPRD masih lemah,” ungkap pria yang juga selaku Ketua Badan Legislasi Daerah (Balegda) DPRD Sintang ini.Dewan Dapil Ketungau ini
mengatakan bahwa kelema-han pengawasan para anggota DPRD, terhadap pelaksanaan pembangunan dapat dilihat pada penanganan proyek fi sik. Bila dilihat tidak sedikit penan-ganan proyek yang mengindi-kasikan tidak beres atau dalam penanganannya kurang baik. “Entah apa yang menjadi pe-
nyebab kawan-kawan di dewan kurang memerhatikan hal ini,” ujarnya. Namun yang jelas, kata Heri
Jamri, akibat dari itu semua banyak pembangunan kurang terlihat maksimal. “Makanya kalau kita lihat masih ban-yak daerah khususnya daerah pedalaman belum tersentuh
oleh pembangunan. Kalaupun ada pembangunannya kurang maksimal,” ucapnya.Heri Jamri melihat, lemahnya
kinerja DPRD disebabkan ad-anya kepentingan dari para DPRD itu sendiri, baik kepent-ingan partai politik maupun kelompok. “Jangankan untuk memper-
juangkan pembangunan di seluruh penjuru Kabupaten Sintang, untuk wilayah Dapil sendiri kalau kita melihat ma-sih tidak mampu, ” bebernya.Sosok sebagai anggota de-
wan, kata Heri Jamri, seha-rusnya bisa memperjuangkan apa yang menjadi keinginan masyarakat dalam hal kema-
juan pembangunan. “Jika ber-bicara sebagai seorang anggota Dewan, bagi rakyat Mereka adalah malaikat. Namun, pada kenyataannya masih banyak daerah yang tertindas,” terang-nya.Melihat kondisi tersebut,
tambah Heri Jamri, tujuan menjadi anggota dewan patut dipertanyakan? “Apakah un-tuk mewakili rakyat atau yang lainnya, bisa dinilai sendiri. Yang jelas ketert inggalan pembangunan tidak terlepas dari kinerja dewan itu send-iri. Dan saya melihat fungsi pengawasan di DPRD Sintang masih sangat lemah,” pung-kasnya. (din)
RTRW Sintang dan Politik Beda
Ginidie
SINTANG. Nasib guru honor di Kabupaten Sintang masih dalam perjuangan. PGRI Sin-tang bekerjasama dengan Pemkab Sintang mengupay-akan perhatian Pemerintah Pusat (Pempus).“PGRI memperjuangkan me-
lalui mekanisme. Kita bersama pemerintah daerah sudah men-gusulkan ke Pempus. Saat ini masih dalam pembahasan di DPR RI,” ungkap Ketua PGRI Kabupaten Sintang, P. E Chunoi pada Equator Selasa (7/2).Gaji para guru honor di
Kabupaten Sintang masih sangat minim. Bisa dikatakan jauh di bawah Upah Minimum Regional (UMR) maupun Upah
Minimum Kabupaten (UMK).Kalau guru kontrak dibiayai
pemerintah daerah Rp 800 ribu perbulan. Guru honor atau lepas, diserahkan sesuai kemampuan sekolah. Karena guru tersebut digaji oleh pihak sekolah. Bisa melalui dana BOS atau Komite Sekolah. Namun rata-rata gaji mereka di bawah UMR ataupun UMK. ”Guru kontrak kita terbatas, karena tergantung kemam-puan daerah. Lebih banyak guru honor lepas ketimbang guru kontrak,” kata Chunoi. Khusus untuk Sintang, jumlah
guru mencapai lima ribu lebih. Jumlah ini sudah termasuk para pegawai di Dinas Pendidikan.
“Semua yang terdata ada seki-tar lima ribu. Guru yang sudah pegawai ada tiga ribuan. Lebih dari itu adalah guru kontrak dan guru honor lepas,” terang-nya Chunoi.PGRI selaku lembaga yang
menaungi para guru berharap ada kesejahtraan bagi para guru honor, melalui peningka-tan gaji. ”Kita membantu mem-perjuangkan, paling tidak ada bantuan dana dari pemerintah pusatlah,” ucapnya.Ditambahkan Chunoi, guru
kontrak yang sudah mengabdi minimal 5 tahun, bisa diusul-kan menjadi pegawai. Asalkan memenuhi syarat Strata Satu Jurusan Pendidikan. (din)
Nasib Guru Honor di Pempus
“Kita sangat meng-harapkan desa-desa di perhulan Sokan ini bisa diakses dengan mudah. Sebab, biaya angkut dari Penyengkuwang ke Sokan mencapai Rp200 ribu atau pulang-pergi bisa mencapai Rp500 ribu,” MULYADI
Amri Kalam. SUKARTAJI/EQUATOR
Penyuluh pendamping dan Ketua Gapoktan penerima dana saat diberi arahan pen-gelolan dana oleh Kepala DP3 Melawi, di aula DP3, kemarin. SUKARTAJI/EQUATOR
SANGGAU. Wakil Bupati Sang-gau, Paolus Hadi SIP MSi meminta para kepala desa, harus mampu
menjadi panutan di wilayahnya. Selain itu, hendaknya masyarakat juga harus mendukung setiap ke-
bijakan seorang kepala desa, dalam memajukan wilayahnya.“Keberadaan seorang kades, harus didukung sepenuhnya. Nah, seorang pun diharapkan agar menjalankan amanat masyarakat dengan sebaik baiknya,” tuturnya ketika melantik kades Serambai Jaya, Kecamatan Mukok, kemarin lalu.Dipaparkan, seorang pemimpin adalah milik orang banyak. Jadi waktu tentunya banyak diper-gunakan untuk melayani orang banyak. “Perlu disadari Serambai, sebagai desa yang baru tentunya memerlukan orang yang benar-
benar mau berbuat,” timpalnya.Sebagai sebuah desa yang baru, tentunya segala sarana dan prasa-rana masih mengalami berbagai kekurangan. “Kades harus bangkit bersama seluruh elemen masyara-kat, bagaimana membangun desa ini kedepan,” tuturnya.Hadi berpesan, dalam menjalank-an tugasnya seorang kades wajib memegang teguh aturan-aturan formal yang berlaku. “Harus men-guasai teknik operasional kegiatan dan mengedepankan etika moral. Dan tetap meningkatkan iman serta taqwa dalam melaksanakan tugas sehari hari,” tukasnya.
Pelantikan itu ditandai den-gan pembacaan surat keputusan (SK) dan penyematangan tanda jabatan.Selain itu dilaksanakan pula, pelantikan lima anggota BPD oleh Camat Mukok Mustafa, SAg MSi. Selanutnya, dilaksanakan pelan-tikan para kepala dusun dan per-angkat desa oleh kades Serambai, Joni SSos. Desa Serambai Jaya ini meru-pakan pemekaran dari Desa Layak Omang menaungi lima dusun, yakni Sungai Ubah, Bidangan, Sun-gai Akar, Empirang dan Serambai Jaya. (SrY/tkm-hms)
Putussibau. Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu, M Yusuf Habibi mengatakan, pihak peru-sahaan jangan menjadikan izin
usaha pert-ambangan (IUP) hanya u n t u k p e n -g u a -
saan lahan. Sementara aktivitas pertambangan sama sekali tidak dilakukan. Kontribusinya bagi
masyarakat dan pemerintah pun tidak ada.Kapuas Hulu telah mengelu-arkan sebanyak 71 IUP. Pemkab mesti mengevaluasi dari IUP-IUP tersebut. Jika tidak melaporkan kegiatannya, Pemkab mesti ber-tindak tegas dengan mencabut izinnya. Terhadap IUP-IUP ini di-katakan Habibi, DPRD Kapuas Hulu tidak pernah menerima laporan mengenai aktivitas pertambangan di Bumi Uncak Kapuas. Legislatif hanya diberi-kan informasi bahwa Kapuas Hulu sudah mengeluarkan se-banyak 71 IUP. Sedangkan rinci-annya tidak ada. “Sebagai fungsi
kontrol, legislatif seharusnya mengetahui apakah IUP tersebut sesuai, dan berapa kontribusinya untuk daerah. Bukan saya men-gatakan tidak ada, tapi saat ini belum terlihat. Karena selama ini izin pertambangan dan wilayah pertambangan DPRD tidak tahu. Jangan nanti ketika ada masalah dengan masyarakat, baru legis-latif diberi tahu. Supaya dewan bisa menjelaskan juga kepada masyarakat,” terangnya.Habibi mengharapkan, izin yang dikeluarkan harus men-datangkan keuntungan bagi masyarakat. Kemudian jangan mengeluarkan izin di wilayah yang tidak diperbolehkan. “Izin
dikeluarkan terutama harus melihat untuk kepentingan ma-syarakat setempat, baru yang lain. Karena yang terkena dampak-nya masyarakat setempat, sep-erti dampak lingkungan, limbah. Setelah itu baru memikirkan kepentingan bagi pemerintah,” ujarnya.Begitu juga apabila masih ada permasalahan dengan masyara-kat, IUP jangan dikeluarkan. Sebab mekanisme izin harus sesuai prosedur. “Dalam waktu dekat kami akan turun langsung mengevaluasi izin-izin pertam-bangan yang ada,” pungkasnya. (aRm)
BUMI DARANANTE
UNCAK KAPUAS KAPUAS HULUKAPUAS HULU Rabu, 8 Febuari 201213
Membangun Bumi Kapuas Hulu
Kabupaten Sanggau Membangun APAI JI KITAK
Pembinaan Pemuda Masih Minim SANGGAU. Ketua GM FKPPI Kabupaten Sanggau, Ariayadi meminta Pemkab Sanggau lebih memerha-tikan dan memberikan pencerahan kepada generasi muda. Terkait, dalam upaya menangkis berbagai paham atau ideologi yang kerap menyerang pemuda itu. “Bagaimana pun pembinaan pemuda, merupakan bagian dari tanggungjawab Pemkab Sanggau. Nah, kita meminta, agar perhatian lebih diberikan,” ung-kapnya.Ia mencontohkan, paham dan idealisme yang rawan terhadap pemuda, yakni diantaranya santer beredar saat ini mengenai Negara Islam Indonesia (NII). “Ini jelas-jelas memanfaatkan pemuda, dengan jalan memberikan doktrin mengenai ajaran NII ini,” tukasnya.Ia menilai, kepedulian Pemkab terhadap generasi muda khususnya di di Bumi Dara Nante, terkesan masih kurang. Hal itu bisa dilihat dari dukungan anggaran yang dialokasikan pemerintah, untuk pembinaan generasi muda. Di mana masih jauh dari harapan. Sementara jumlah organisasi kepemudaan di Kabupaten Sanggau yang berada di bawah naun-gan KNPI. Sangatlah tidak sebanding dengan jumlah anggaran yang disediakan. “Ini membuat kita merasa prihatin, dukungan terhadap generasi muda masih kurang,” bebernya.Diketahui, dalam undang-undang secara tegas dan jelas memerintahkan pemerintah daerah. Untuk memberikan bantuan dan dukungan sepenuhnya terhadap berbagai kegiatan kepemudaan, termasuk pula untuk pembinaannya.“Pemkab punya tanggung jawab melakukan pembinaan terhadap generasi muda, tentunya dibantu berbagai elemen lainnya. Hal itu sangat penting dilakukan guna mencegah berbagai paham menyesatkan itu masuk dan memengaruhi perilaku generasi muda kita,” pungkasnya. (SrY)
Laksanakan Moratorium Izin Tambang
Maskapai di Kapuas Hulu Asal-asalan
NINGKAU NUAN
Wakil Ketua Komisi C DPRD Kapuas Hulu, Pili-pus Piyan SE MM, menilai maskapai penerbangan di Kabupaten Kapuas Hulu terkesan asal-asalan, baik dalam jadwal penerbangan maupun harga tiketnya.“Kita berharap jadwal penerbangan teratur, jangan sesuka hatinya mau terbang atau tidak. Begitu juga terhadap harga tiket selalu tidak menentu besarannya, selalu berubah-ubah,” kata legislatif yang tergabung dalam Fraksi Perjuan-gan Daerah ini.Dikatakan ketua DPC Partai Persatuan Nasional (PPN) ini, seharusnya maskapai membuat pener-bangan yang teratur. Sehingga masyarakat yang ingin menggunakan transportasi udara tersebut merasa nyaman. Jangan seenaknya membatalkan penerbangan. Padahal konsumen sudah membeli tiket pesawat yang notabene harganya tidak mu-rah tersebut. “Saya sendiri pernah mengalami, ke-tika siap-siap mau berangkat, malah ada telepon bahwa pesawat tidak jadi berangkat,” kesalnya.Piyan menilai, apabila jadwal terbang pesawat ini terus-terusan seenaknya begitu, tentu akan berdampak bagi kemajuan Bumi Uncak Kapuas. Saat ini Kapuas Hulu sedang berkembang den-gan melakukan pembangunan dan mengundang investor. Bila jadwal penerbangan ini tidak me-nentu akan membuat investor enggan ke Kapuas hulu. Akibatnya pembangunan dan investasi di daerah ini akan terganggu. “Karena bila meng-gunakan jalan darat jauh, makanya menggunakan transportasi udara. Karena kita ketahui pesawat merupakan transportasi yang cepat. Dan ini pent-ing bagi investor yang memiliki waktu yang padat. Kalau jadwal penerbangan tidak menentu, tentu mengganggu jadwal-jadwal mereka yang telah diagendakan,” jelas legislator yang berasal dari daerah pemilihan I ini.Dia pun mengharapkan manajemen pen-erbangan di Kapuas Hulu dapat bisa berlaku profesional. Jadwal penerbangan yang dibuat mestinya konsisten. Apabila memang memung-kinkan, Piyan pun meminta Bupati memperingati maskapai yang memiliki rute ke Putussibau ini. “Terhadap manajemen maskapai ini pemerintah harus tegas,” pintanya. (aRm)
Putussibau . Kementerian Kehutanan (Kemenhut) RI mene-tapkan enam hutan desa di Kabupaten Kapuas Hulu. Untuk mengetahui hak dan kewajiban, masyarakat di sekitar hutan desa pun mendapatkan pelati-han SDM tentang nilai konser-vasi tinggi hutan.Dijelaskan Drs H Hasan M MSi, Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Kapuas Hulu, pelatihan tersebut dibuka langsung olehnya, Senin (6/2) kemarin di hotel Merpati. Keg-iatan yang berlangsung empat hari diikuti enam kepala desa. Masing-masing kepala desa ke-mudian membawa empat warg-anya, baik itu tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan lainnya. “Peserta merupakan dari Desa Piasak Kecamatan Selimbau, Desa Jongkong Kiri Hilir Kecamatan Jongkong, Desa Sungai Betung Kecamatan Boyan Tanjung, Desa Sadap Kecamatan Embaloh Hulu, dan Desa Ujung Said Kecamatan Jongkong,” terangnya.Kegiatan pelatihan SDM ini,
kata Hasan, dalam rangka me-manfaatkan seluruh potensi hu-tan desa yang ada di wilayahn-ya. Terutama masyarakat dapat memanfaatkan hasil hutan non kayu, seperti lebah madu, rotan, damar dan jenis tana-man hutan lainnya. Ini dapat d i g a - rap sesuai dengan
keterampilan dan
kemampuan masyarakat, den-gan catatan tidak menebang kayu.Kegiatan hutan desa meru-pakan program Kemenhut RI yang berskala nasional. Begitu juga dengan Kabupaten Kapuas Hulu yang disebut-sebut seb-agai kawasan konservasi di-
be r i kan kesem-
patan mengelola hutan desa. “Tentunya kita diharapkan dapat mengajukan proposal ke pusat. Dalam usulan proposal tersebut cukup ketat kriterian-ya, sehingga memakan waktu yang lama,” ujarnya.Untuk verifi kasi akhir, dari Kemenhut RI nanti akan men-gunjungi seluruh hutan desa
yang dibentuk. Pelatihan ini terlaksana atas kerjasama den-gan FFI Pusat, FFI Kapuas Hulu, FFI Ketapang, GIZ dan Dis-bunhut Kapuas Hulu. “Dalam pelatihan tersebut, peserta dipaparkan mengenai hak dan kewajiban mereka yang berada di sekitar hutan desa,” tuntas
Hasan. (aRm)
SANGGAU. Boleh dikatakan tiap jengkal tanah di Bumi Dara Nante (julukan Sanggau). Telah ‘digadaikan’ untuk lahan eksploitasi berbagai komoditas pertambangan.Bayangkan, hingga kini ter-catat sekitar 71 perusahaan yang telah mengajukan izin ke pemerintah. Lantas 20 perusa-haan lainnya, telah mengantongi Izin Usaha Pertambangan (IUP). Kemudian hanya 8 yang telah melaksanakan eksploitasi atau produksi.Mencermati kondisi itu, Komi-si C DPRD Sanggau mendesak Pemkab Sanggau, untuk melaku-kan moratorium atau pember-hentian sementara surat Izin Usaha Pertambangan (IUP). “Kita minta Pemkab Sang-gau melaksanakan moratorium dulu. Kan percuma, banyak di keluarkan izin pun, tak yang beroperasi hanya sedikit saja,” tegas Usman Abbas SSos, Ketua Komisi C DPRD Sanggau, usai menggelar pertemuan dengan Dinas Energi Sumber Daya Min-
eral (ESDM) Kabupaten Sanggau, berlangsung di ruang rapat Komisi DPRD Sanggau, Senin (6/2) lalu.Dipaparkan Usman, pertim-bangan pelaksanaan morato-rium, dikarenakan dari 71 peru-sahaan yang telah mengajukan perizinan, hanya 20 perusahaan telah mengantongi IUP ekploi-tasi. Namun, hanya delapan perusahaan di antaranya yang melakukan aktifi tas produksi.“Nah, kita mempertanyakan, mengapa dari sekian banyak perusahaan yang telah mengan-tongi izin itu. Baru hanya dela-pan perusahaan saja yang aktif berproduksi. Kemudian, sisanya tidak memberikan konstribusi bagi daerah dan menurut ESDM tidak menghasilkan apapun,” beber legislator dari partai De-mokrat itu dnegan nada sedikit kecewa. Ditambahkan, mencermati fenomena itu, seharusnya Pemk-ab Sanggau melalui Dinas ESDM melaksanakan monitoring dan mendesak perusahaan, khusus-
nya yang telah mengantongi IUP tersebut. “Pengawasan mesti dilak-sanakan, bagi perusahaan yang telah mengantongi IUP, hen-daknya segera melaksanakan operasionalnya. Langkah dilak-sanakan, paling tidak menyurati yang bersangkutan, agar segera beroperasi,” tuturnya.Sesuai aturan yakni Undang-undang Nomor 4 Tahun 2009 (UU 4/2009) tentang Mineral dan Batubara (Minerba) pada pasal 83, di mana mensyaratkan pemegang IUP tersebut harus memenuhi empat unsur, yakni administrasi, persyaratan teknis, persyaratan lingkungan dan ke-mampuan fi nancial perusahaan itu sendiri. “Jika empat unsur itu terpenuhi, tidak ada alasan perusahaan yang telah men-gantongi IUP tidak beroperasi,” timpalnya.Selain itu lanjut Usman, Komisi C meminta agar Pemkab Sang-gau, melakukan pengawasan ke lapangan. Jadi, tidak hanya sekadar menerima laporan di
atas kertas saja, terhadap se-jumlah perusahaan yang ada di Sanggau. Selain itu, hendaknya memberikan hasil laporannya kepada Komisi C. “Kita minta agar Pemkab Sanggau menyam-paikan laporan secara berkala. Kita juga ingin tahu perusahaan mana saja yang masih dalam proses, yang belum dan sudah beroperasi. Sehingga DPRD mudah pula melakukan penga-wasannya sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi),” tuturnya.Senada diungkapkan, Jana wakil ketua Komisi C. Pria asal Meranggau-Meliau ini, meminta Dinas ESDM lebih focus menga-wasi perusahaan mana saja yang masih proses, belum dan sudah beroperasi. “Pengawasan ini sangat pent-ing, mengingat sangat erat kaitannya dengan royalty yang
bakal diterima Kabupaten Sang-gau sebagai daerah penghasil. Kan, lucu kalau kita tidak tahu datanya, bagaimana untuk men-getahui penghasilan dari sektor pertambangan. Lantas, bagaimana pula kita mengusahakan agar royalty yang kita dapatkan sesuai, se-bagai daerah penghasil,” pung-kasnya panjang lebar. Sebelumnya, Kepala Dinas ESDM Kabupaten Sanggau, Christian Antonius SSos men-gungkapkan, terkait dengan penerimaan royalty. Pihaknya sudah mengikuti rapat fi nalisasi dengan berbagai pihak di Jakarta. “Memang ada pengaruhnya, sedikit banyaknya perusahaan produksi terhadap royalty. Nah, ini telah kita urus ke Jakarta, rapat fi nalisasi telah dilaksanakan, belum lama ini,” terangnya. (SrY)
Jaga Amanah Masyarakat
Pilipus Piyan SE MM---Arman Hairiadi
IUP Jangan Hanya untuk IUP Jangan Hanya untuk PePenguasaan Lahan
Legislatif Tidak Pernah Diberi Tahu
M Yusuf Habibi--- Arman Hairiadi
Kapuas Hulu Miliki Enam Hutan Desa
Drs H Hasan M MSi
Perhatikan PJUSANGGAU. Berbagai lampu penerangan jalan umum (PJU) di kota Sanggau mati. Kondisi itu jelas memerlukan perhatian instansi terkait. Bagaimana pun, dengan kondisi demikian, jelas membuat kawasan menjadi gelap.“Kita tak bisa menyebutkan satu-persatu. Yang jelas banyak kawasan, yang lampu jalannya mati. Ini jelas perlu perbaikan,” ujar Fikri salah seorang warga kota Sanggau, kemarin.Kondisi demikian kata Fikri, tentunya mengun-dang berbagai aksi kejahatan. Untuk itu, sebelum terjadi hal-hal yang tak diinginkan, mestinya segera diganti jika ada yang putus. “Harapan kita, segeralah diganti lampu-lampu tersebut. Kalau memang rusak atau putus tentunya harus diganti. Jika rusak, tentunya pula harus diper-baiki,” tuturnya. (SrY)
Wabup Sanggau Paolus Hadi, ketika menyematkan tanda jabatan kepada kades Serambai Jaya, kemarin lalu. M Khusyairi/Equator
Jana. M Khusyairi/Equator
Komisi C Desak Pemkab Sanggau
Usman Abbas SSos. M Khusyairi/Equator
NGABANG. Kisruh antara warga Dusun Tapis Tembawang dengan PT Kebun Aria semakin me-manas. Puncaknya ketika perwakilan perusahaan membawa polisi, mengambil kunci excavator yang ditahan warga. Kepala Desa Engkadu, Atip ditemui kemarin men-gatakan, sebelum ada kata sepakat mengenai ganti rugi, maka kunci excavator tidak akan diserahkan warga. “Karena warga saya sangat marah tanaman-nya dirusak PT Kebun Aria,” tegas Atip. Atip menjelaskan, ketika bertemu di lapangan, pemilik lahan dan pihak perusahaan, anggota Polsek Ngabang berjanji akan mengundang kedua belah pihak. Polisi akan memfasilitasi dan mencari jalan keluar terbaik antara kedua pihak berdamai.“Informasi yang warga sampaikan kepada saya, yakni Rimis dan Darem, mereka minta ganti rugi Rp20 juta. Untuk fi nalnya tentu kita sama-sama menunggu hasil kesepakatan di Polsek Ngabang,” ungkap Atip. (tar)
LANDAK EDO’ Rabu, 8 Februari 201214Membangun Negeri Intan
BUMI LAWANG KUARI�balai betomu
S E K A -DAU. Keha-diran naga Fuk Liung Tui sepan-j a n g 9 9 meter d i Kabupaten S e k a d a u sejak be-b e r a p a hari tera-k h i r m e -
nyedot perhatian besar masyarakat. Dalam setiap penampilannya, ratusan bahkan ribuan masyarakat dari berbagai etnis mengerubuti naga tersebut.Tak hanya menonton sang naga beratraksi, se-jumlah warga juga merebut berfoto dengan sang naga. Para pemain naga pun kewalahan menghadapi animo warga yang minta difoto tersebut.“Ini kesempatan bagus. Sayang kalau kita tidak ada kenang-kenangan dengan naga,” ujar Arul, salah seorang warga Sekadau usai meminta foto dengan naga saat sang naga beratraksi di lapangan basket SDN 21 Sungai Ringin, Senin malam (6/2).Diakui Arul, dirinya sangat jarang menyaksikan permainan naga. Hal ini dikarenakan permainan tersebut hanya ditemui saat perayaan tahun baru Imlek 2563. “Walau pun begitu, di Sekadau juga jarang. Baru dua tahun ini perayaan Imlek ada naga. Dulu-dulunya tidak pernah. Jadi sangat kalau tidak ada kenang-kenangan,” ujarnya polos. (bdu)
Rebutan Foto dengan Naga
�injeh karaja
Kisruh Warga dan PT Kebun Aria
SEKADAU. Masih besarnya ketergantungan keuangan Ka-bupaten Sekadau terhadap dana pusat disikapi Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Sekadau. Mereka berjanji akan memak-simalkan penggarapan potensi pendapatan daerah.Kepala Dispenda Sekadau, Zakaria Umar dijumpai sejumlah wartawan di kantornya, kema-rin mengungkapkan, pihaknya akan berupaya menggali potensi pendapatan daerah. Khusus tahun ini, ada dua sumber pendapatan baru yang belum tersentuh pada tahun lalu.“Tahun ini kita akan men-gusahakan retribusi parkir dan zircon,” kata Zakaria.Pada tahun lalu, retribusi dari sektor perparkiran di Kabupaten Sekadau belum menyumbangkan pendapatan sepeserpun untuk daerah. Padahal sejumlah titik di
Kota Sekadau sudah ada kegiatan parkirnya.Untuk tahun 2012, Dispenda memastikan sektor parkir akan menjadi salah satu sumber pema-sukan daerah. Dispenda saat ini sudah mempersiapkan segala kebutuhan terkait penarikan re-tribusi parkir tersebut.Salah satu kesiapan yang di-maksud itu adalah kesiapan titik parkir. “Kita sudah petakan 13 kawasan parkir,” aku Zakaria.Sebanyak 13 t it ik parkir tersebut, papar Zakaria, berada di dalam wilayah Kota Seka-dau. Di antaranya, di kawasan pasar Sekadau, Jalan Merdeka Barat, Jalan Merdeka Timur, dan di sejumlah jalan protokol lainnya.Dari 13 titik parkir tersebut, Dispenda bisa memperoleh pema-sukan sebesar 20 persen dari pemasukan pengelola parkir.
Regulasi untuk penarikan retri-busi parkir ini tertuang dalam Perda Nomor 7 tahun 2011 ten-tang Retribusi Jasa Umum.“Target kita tahun 2012 ini
pemasukan dari retribusi parkir di Kabupaten Sekadau bisa men-capai Rp30 juta,” cetusnya.Selain sektor perparkiran, Dis-penda juga berencana menggali potensi pendapatan dari sektror retribusi izin pertambangan zir-con. Meski potensi zircon cukup banyak di Sekadau, namun saat ini pemasukkannya masih be-lum ada. “Untuk tahun 2012 ini, akan kita upaya pemasukan dari zircon,” ucap Zakaria.Diakui Zakaria, saat ini izin pertambangan zircon di Seka-dau sudah ada tujuh buah. Em-pat di antaranya sudah dalam tahap eksploitasi, dan sisanya masih eksplorasi. “Dari zircon, kita berharap bisa memperoleh pendapatan sebesar Rp200 juta pada tahun ini,” tuntasnya.Adanya pendapatan dari sek-tor retribusi jasa parkir dan penambangan zircon di Seka-
dau, diharapkan ketergantungan pendapatan Sekadau terhadap pemerintah pusat bisa dikurangi. Pasalnya, pendapatan Sekadau saat ini masih sangat tergantung dengan bantuan dari pemerintah pusat.Pendapatan Kabupaten Seka-dau pada APBD 2012 mencapai Rp485.942.267.089,-. Dari jum-lah tersebut, pendapatan yang benar-benar hasil usaha daerah adalah Rp41.048.353.599,- atau kurang dari 10 persen dari jum-lah total pendapatan pada APBD Sekadau.Sebagian besar dana pendapa-tan daerah Kabupaten Sekadau diperoleh dari dana perimbangan pemerintah pusat. Total dana perimbangan pada APBD 2012 mencapai Rp444.893.913.490,- atau lebih dari 90 persen dari jumlah pendapatan pada APBD Sekadau 2012. (bdu)
Dispenda Bidik Retribusi Parkir dan Zirkon
NGABANG. Air terjun Penang-gar Serimbu, Kecamatan Air Besar akan menjadi target lokasi wi-sata di Kabupaten Landak. Tinggal menunggu dana perbaikan infra-struktur sebagai akses menuju lokasi air terjun.”Bulan April bersamaan dengan acara Naik Dango Dewan Adat, lokasi wisata Landak tersebut akan dipromosikan,” kata Drs Lukas Kanoh MM, Kepala Dinas Pemuda
Olahraga, Budaya dan Pariwisata Kabupaten Landak, Selasa (7/2).Selain itu, atraksi mendulang intan secara tradiosonal juga akan diperagakan pada kegiatan Naik Dango. Mendulang intan merupakan budaya tradisional masyarakat Landak yang berpo-tensi dijadikan agenda wisata. Landak juga memiliki wilayah pertualangan arum jeram di Sun-gai Landak. Bahkan arum jeram
akan dilaksanakan, bekerjasama dengan Indonseia Op Rood. ”Star dari Munguk sampai ke Serimbu. Kegiatan ini sebagai aksi demo peluang wisata di Kabupaten Landak,” ujar Lukas.Promosi wisata Landak dilaku-kan bersamaan dengan naik dan-go. Pada acara terebut banyak tamu dari luar Landak yang hadir. Bahkan tamu dari luar negeri juga hadir. ”Jadi ini kesempatan kita
untuk mempromosi waisata yang kita miliki,” tegasnya.Bidang kepemudaan, setiap ta-hun Kabupaten Landak mengirim dua orang untuk ikut dalam Bakti pemuda antar provinsi (BPAP). Sebagai barometernya, Landak pernah menjadi tuan rumah Jam-bore Pemuda Indonsesia (JPI) tahun 2010. ”Ternayata kita juga mampu melaksanakan open akbar tersebut,” jelas Lukas. (tar)
Landak Kaya Lokasi Wisata
Polisi Ikut Bangun Pendidikan Sekadau
NGABANG. Nasib malang yang menimpa Tiara, Balita umur 11 bu-lan, menderita hydrocephalus atau pembengkakan kepala. Putri per-tama pasangan Yunan, 23, dan Ri-ani, 20, warga Dusun Toba Sekuap, Desa Senakin, Kecamatan Sengah Temila itu harus dioperasi. “Saya sudah pernah membawa Tiara ke Puskesmas Senakin, untuk mengetahui apa penyakit yang menyerang anak saya sejak beru-mur tiga bulan. Menurut dokter Puskesmas, untuk menyembuhkan penyakit Tiara jalan satu-satunya harus dioperasi,” ungkap Riani, kemarin. Mendengar penjelasan dokter, Riani merasa terpukul. Apalagi biaya operasi sebesar Rp20 juta. “Kami hidup hanya mengharapkan noreh karet. Rasanya tidak mung-kin mampu membiayai operasi Tiara,” ujar Riani meneteskan air mata.Parahnya lagi, Yunan ayah kand-ung Tiara kabur sejak bocah terse-
but masih dalam kandungan. Riani akhirnya menumpang hidup den-gan orangtua di kampung. ”Saya tidak bisa bekerja apa-apa karena setiap hari Tiara harus di asuh karena sering nangis,” jelasnya.Walaupun Riani masuk kat-egori miskin, tapi tidak memiliki Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) atau Jaminan Kes-ehatan Daerah (Jamkesda). Maka dari itu, untuk menyembuhakn Tiara rasanya sulit sekali baginya. Hanya mengharapkan bantuan dari donatur yang rela menbantu meringankan beban Riani. ”Itulah harapan satu-satunya,” ucap Riani sedih.Sebelum kepala kelihatan bengkak pada umur tiga bulan, Tiara sering m e n a n g i s . Setelah beru-mur kurang l e b i h t u j u h bulan sampai sekarang, baru
diketahui bocah tersebut mend-erita penyakit aneh. “Sekali lagi saya mohon, pemer-intah Kabupaten Landak mau membantu operasi anak saya. Karena kalau tidak, saya harus menerima dengan pasrah kenyataan ini,” kata Riani. (tar)
Dua orang ibu sedang menunjukkan tanaman yang sudah habis digusur oleh excavator milik PT Kebun Aria. Excavator itu sekarang masih ditahan warga Dusun Tapis Tembawang. Antonius Sutarjo/Equator
Lukas Kanoh. Antonius Sutarjo/Equator
Tak Punya Jamkesda Harapkan Uluran Tangan
Tiara digendong Riani ibunya ketika diwawancarai wartawan, Selasa (7/2). ANTONIUS SUTARJO/EQUATOR
SEKADAU. Keberadaan Polres Seka-dau di Bumi Lawang Kuari tidak hanya berfungsi untuk penegakan hukum. Koprs baju cokelat tersebut juga ikut peduli dengan pembangunan sektor pendidikan di daerah ini.Salah satu wujud kepedulian polisi terhadap pendidikan di Seka-dau diwujudkan dengan pendirian TK Kemala Bayangkari 06 Cabang Sekadau. TK yang beralamat di Kom-pleks Asrama Polisi, Jalan Merdeka Timur Gang Cemara itu diresmikan penggunaannya oleh Wakil Bupati Sekadau, Rupinus SH MSi, Selasa (7/2).Upacara peresmian dihadiri Kapol-res Sekadau AKBP Andreas Widihan-doko SH, serta Ketua GOW Kabupaten Sekadau Ny Kristina Rupinus dan Kabid Pendidikan Luar Sekolah Dikpora Sekadau. Sejumlah perwira polisi di lingkungan Polres Sekadau juga terlihat hadir. Tema yang diangkat oleh panitia pada acara peresmian itu yaitu dengan peresmian TK Kemala Bayangkari 06 kita bentuk generasi penerus bangsa yang cerdas bermoral dan patuh hu-kum. Tema ini menunjukkan komitmen Polres Sekadau dalam menegakkan hukum dan mencerdaskan masyarakat di Bumi Lawang Kuari.
Ketua Panitia Pelaksana Peresmian TK Kemala Bhayangkari 06 Cabang Sekadau yang juga menjabat Waka-polres Sekadau, Kompol Yohanes mengatakan, berdirinya TK Kemala Bayangkari karena dukungan pemer-intah Kabupaten Sekadau, Kapolres Sekadau dan para donatur. Sementara Kapolres Sekadau, AKBP Andreas Widihandoko yang juga ketua dewan Pembina TK Ke-mala Bayangkari mengatakan tema yang diusung pada peresmian TK ini sangat tepat dengan tujuan pendidi-kan masa kini. Menurutnya, sangat percuma dan tidak berguna jika orang cerdas kalau tidak bermoral dan tidak taat hukum. “Yang baik adalah saling bersinergi,” ungkapnya. Wakil Bupati Sekadau Rupinus men-gatakan, pemerintah Kabupaten Sekadau sangat komitmen dengan pengemban-gan pendidikan di Kabupaten Sekadau. Hal ini dibuktikan dengan sarana dan prasarana serta tenaga pendidik yang professional. Dukungan lain yang diberikan oleh pemerintah daerah dalam rangka men-dukung terselenggaranya pendidikan di Kabupaten Sekadau adalah dengan pemberian bantuan hibah, seperti yang sudah diberikan kepada TK Kemala Bayangkari ini. (bdu/HMS Pemkab)
SEKADAU. PT PLN Rayon Sekadau berjanji mem-perjuangkan kebutuhan listrik di Sekadau lebih getol lagi pada tahun ini. Salah satu yang mereka bidik adalah mempercepat kenaikan Rasio Elektrisitas (RE).“Tahun ini kita akan mengupayakan agar RE di Sekadau bisa terus bertambah,” ujar Yudi Yanto AMd, Manager PT PLN Rayon Sekadau dijumpai Equator di ruang kerjanya, kemarin. Keputusan menggenjot RE di Sekadau didasari kebijakan pimpinan PLN. Tiap tahun, PLN di seluruh daerah diberikan target untuk meningkatkan RE di wilayah kerjanya masing-masing.“Untuk di Kabupaten Sekadau, RE kita ditargetkan bisa mencapai 60 persen. Target ini meningkat dibandingkan tahun lalu, yang hanya 50 persen,” jelas Yudi.Menurut Yudi, saat ini jumlah pelanggan PLN di Sekadau mencapai 300 ribu orang. Jika dikalkula-sikan dengan jumlah masyarakat Sekadau, maka RE sekarang baru mencapai 36 persen.“Karena itu, tahun ini kita targetkan bisa mendapat-kan pelanggan baru setidaknya 19 ribu pelanggan. Sekarang daya yang kita miliki sudah lebih diband-ingkan beban yang harus dipikul. Bahkan sekarang kita juga menyuplai listrik untuk daerah Sintang,” katanya. (bdu)
Rasio Elektrisitas Sekadau Ditargetkan 60 Persen
Warga Sekadau antusias berfoto den-gan naga. ABDU SYUKRI/EQUATOR
Zakaria Umar. ABDU SYUKRI/EQUATOR
TK Kemala Bayangkari 06 Diresmikan
Peresmian TK Kemala Bhayangkari, Selasa (7/2). HUMAS PEMKAB SEKADAU/ABDU SYUKRI
Ketapang. Gerimis yang meng-guyur Kota Ketapang, Senin (6/2) malam tidak menjadi peng-halang masyarakat menyaksikan gemerlapnya pawai lampion perayaan Capgome.Membeludaknya masyarakat untuk menyaksikan even empat tahunan itu membuat kemacetan lalu lintas. Pun demikian, aparat kepolisian cepat bertindak den-gan mengalihkan jalur. Pawai lampion dimulai dari pentas budaya Pendopo dilepas langsung Bupati Ketapang, Hen-rikus. Semaraknya pawai lam-pion ditandai juga dengan pesta kembang api yang membuat langit Ketapang semakin indah. Ribuan warga tumpah ruah di ja-lan untuk menyaksikannya. Rute pawai lampion meliputi seputar jalan di Kota Ketapang. Ketua panitia, Heng Sin Khiang melalui sekretarisnya Lai Bun Sui mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Ketapang, khu-susnya kepada bupati yang telah mendukung kegiatan memeriah-kan Imlek dan Capgome. Capgome merupakan hari ke 15 bulan pertama dari Imlek. “Setelah tadi pagi (Senin pagi, red) kita menyaksikan atraksi tatung, pada malam ini (kemarin, red) akan menyaksikan pawai lampion yang sebentar lagi
akan dilepas Bapak Bupati Ketapang,” katanya.Lebih lan-jut ia meng-harapkan, ke-lestarian seni dan budaya di Ketapang menjadi per-ekat persatuan dan kesatuan. Kondusifnya Ketapang dan kebersamaan s emua ma -syarakat dae-rah menjadi-kan Ketapang akan semakin maju.Bupati Ketapang, Henrikus mengatakan sudah dua kali melepas pawai lampion keliling Kota Ketapang. Diakuinya pawai lampion pada tahun 2012 lebih meriah dibanding tahun 2011. Berulangkali Bupati Ketapang mengucapkan Selamat Imlek dan Capgome. Ia menuturkan Imlek dan Cap-gome lebih ditekankan kepada pelestarian seni dan budaya. Dikatakannya setelah peresmian pentas budaya pendopo, maka et-nis Tionghoa mendapat kesempa-tan pertama untuk memanfaatkan
pentas budaya pendopo. Karena pada hari ke 20 penanggalan Imlek akan hadir artis ibukota dan pesulap menghibur masyarakat Ketapang dalam Imlek bersama.Jika pada pawai lampion sudah luar biasa ramainya, Bupati yakin pada hari ke 20 Imlek nanti, akan lebih ramai lagi. Karena selain warga Tionghoa, masyarakat etnis lain juga ikut berpartisipasi dalam
pelestarian seni budaya ini. Selain Rani artis ibukota dan pe-sulap yang akan hadir, pada sore harinya akan dimeriahkan dengan atraksi Barongsai dari yayasan Bhakti Suci Pontianak.Meski berlangsung semarak, namun pagelaran pawai lampion malam itu berlangsung tertib. Orang nomor satu di Ketapang itu mengatakan, pagelaran tersebut
sebagai perekat persatuan dan kesatuan, sehingga menjadi modal utama dalam membangun Keta-pang yang lebih baik lagi.Lebih lanjut Bupati Ketapang mengatakan pentas budaya pen-dopo ini nantinya akan dimanfaat-kan setiap bulan untuk kegiatan seni budaya dari berbagai etnis yang ada di Kabupaten Keta-pang. (KiA)
pempadahan
SAMBUNGAN PATROLI
KABUPATEN KETAPANG Rabu, 8 Februari 201215
Mengaku hendak mengampanyekan Pancasila Sakti, seorang pemuda asal NTT, Liberius Langsi-nus, 36, nekat berkeliling Indonesia mengendarai sepeda motor. Ia mengaku Kalbar merupakan provinsi ke-19 yang didatanginya. “Kita mau kampanyekan Pan-casila Sakti. Jadi di sini intinya untuk mengingatkan kembali kepada Pancasila,” kata Liberius kepada wartawan ketika ditemui di Kodim 1203 Ketapang, kemarin.Ia mengaku berangkat dari NTT sejak 1 Oktober 2011. Artinya ia sudah berkeliling selama empat bulan dengan modal Rp 400 ribu. Liberius men-gaku aksinya itu lantaran ia sudah jenuh melihat kondisi bangsa Indonesia saat ini. Menurutnya bangsa Indonesia sudah kehilangan spirit Pancasila. Dengan berkeliling dan mengam-panyekan Pancasila Sakti akan lebih efektif. “Jadi sekarang ini terapung. Dasarnya sudah ada tapi kita hanya bermain di luar itu. Semuanya tak lagi berpedoman pada Pancasila sebagai sumber. Kalau saya demo, apakah presiden mendengarkan saya. Tidak mungkin. Apakah DPR dengar saya, juga tidak mungkin. Tapi satu hal, ketika saya bertemu dengan masyarakat. Masalah bangsa adalah tang-gung jawab kita bersama,” paparnya. Sasaran kampanye adalah sekolah-sekolah dasar. Ia menilai para siswa SD lebih kuat daya ingatnya dan masih belum terkontaminasi dengan hal-hal yang menyimpang. Kepada para siswa SD itu, ia meminta untuk mengamalkan sila pertama Pancasila, Ketuhanan Yang Maha Esa, dahulu. Pasalnya sila-sila berikutnya adalah penjabaran dari sila pertama. “Pertama kita amalkan Pancasila sila pertama. Dengan agama masing-masing meyakini dan mengamalkannya. Sementara wujud dari iman itu adalah sila kedua hingga ke lima,” jelasnya. Ia juga menceritakan pengalaman unik ketika berkampanye pada siswa SD di Aceh. Saking antu-siasnya para siswa SD tersebut menaiki motornya dan tak mau turun-turun. Kepada para siswa itu, ia mengatakan bahwa untuk mengampanyekan Pancasila Sakti tidak harus berkeliling seperti dirinya. (KiA)
Keliling Indonesia, Mengampanyekan Pancasila
Saya Lakukan ...............................................................dari halaman 9Kalbar Sub Unit Remaja Anak dan Wanita masih mendalami kasus WK dan Ov. Disinyalir kasus serupa banyak terjadi dan jaringannya rapi. Mukson menjelaskan, WK dan Ov sudah dimintai keteran-gan. Bahkan WK ditetapkan sebagai tersangka. Keduanya
juga telah menjalani pemerik-saan kesehatan di rumah sakit Bhayangkara Polda Kalbar. Me-mastikan kondisinya terinveksi penyakit menular atau tidak. Menurut Mukson pengelola hotel juga bakal diperiksa. Ter-kait keberadaan anak di bawah umur bisa masuk kamar hotel
secara bebas.“Kita mensinyalir tidak han-ya satu hotel tempat tersangka menjalankan aksi prostitusi anak,” ungkap Mukson. WK di-jerat UU Nomor 23/2002 pasal 88 tentang perlindungan anak atau UU Nomor 21 tentang perdagangan orang. (sul)
Ribuan Massa Berdesak-desakan
Polisi Tewas Ditebas Pembunuh
Pawai Lampion Berlangsung Semarak
Spirit Kasih Sayang Anjuran AgamaKetapang. Hari kasih sayang atau valentin’s day yang jatuh setiap 14 Februari banyak di-rayakan di berbagai daerah, tak terkecuali di Kabupaten Ketapang. Penasihat Majelis Ula-ma Indonesia (MUI) Ketapang, Habib Azan bin Thalib, mengaku tak mempersoalkan umat Islam merayakannya sepanjang tak menjurus ke hal-hal negatif.“Kembali kepada pribadi mas-ing-masing. Yang kita larang kalau menimbulkan aspek mod-eratnya. Seperti melakukan hal-hal yang dilarang ajaran agama,” kata dia kepada Equator kemarin.
Dikatakannya, meski Islam tak mengenal istilah valentin’s day, namun spirit kasih-sayang adalah anjuran agama. Ditegas-kannya, jangan sampai penger-tian dan bentuk kasih-sayang dipersempit hanya antara pas-angan atau pacar. Terlebih, jika sampai menjurus ke hal-hal yang berbau pornografi . “Kasih sayang sesama kita dalam arti dalam positif, agama mengan-jurkan,” tegasnya.Lagipula lanjut dia, hari kasih-sayang tidak hanya dilakukan pada 14 Februari, tapi dapat dilakukan setiap hari. Bentuknya kasih-sayang juga kata dia,
dapat dilakukan hal positif sep-erti bersedekah. “Banyak hal positif untuk mewujudkan kasih-sayang,” terangnya.Karena itu ia mengimbau ke-pada para orangtua untuk selalu mengawasi putra-putri mereka. Jangan sampai salah langkah dalam pergaulan terutama pen-garuh-pengaruh yang merusak. “Untuk apa meniru-niru per-buatan yang tidak ada gunanya sama sekali,” tuturnya.Imbauan agar valentin’s day tak menjurus ke hal-hal nega-tif mendapat dukungan salah seorang warga, Erni, 24. Meski tak membantah pernah meray-
akan hari kasih-sayang tersebut, namun ia mengaku hanya seba-tas memberikan coklat kepada pasangannya. Namun dara berjilbab itu mengaku tak pernah lagi meray-akannya. “Dulu memang pernah. Itupun hanya sebatas mem-berikan coklat. Tapi sekarang sudah tidak lagi,” akunya kepada Equator.Menurutnya, kasih-sayang bersifat universal. Tak hanya sebatas terhadap pasangan, tapi mencakup semuanya. Pun demikian dengan waktu kasih-sayang yang menurutnya tak hanya dilakukan pada valentin’s
day saja. “Kasih-sayang bisa dilakukan setiap waktu dan ke-pada setiap orang,” terangnya.Berbeda dengan Erni, warga lainnya, Dani Isyuliadi mengaku tetap akan merayakan valentin’s day. Mahasiswa AMKI semes-ter I itu mengaku merayakan valentin’s day nanti dengan mengajak pasangannya makan malam. Pasalnya ia mengaku baru saja menjalin hubungan dengan rekan sekampusnya.“Tapi saya juga tak sependapat kalau valentin’s day diisi dengan hal-hal negatif. Hari kasih-say-ang harus diisi dengan yang positif,” tuturnya. (KiA)
Pemalsu Kartu Remi Segera DisidangPemalsu Kartu Remi Segera Disidang
Sudah Belasan ..............................................................dari halaman 9Pontianak. “Tersangka sudah lama menjadi TO petugas, terkait penjualan anak bawah umur. Dan baru ini tertang-kap,” ungkap Mukson.Mukson menegaskan, polisi akan melakukan razia di se-jumlah hotel yang Kota Pon-tianak maupun di Kabupaten Kubu Raya. Karena hotel-hotel saat ini sudah banyak
digunakan sebagai tempat prostitusi terselubung serta penjualan anak. “Dalam waktu dekat ini kita akan mengerahkan petugas gabungan Polda Kalbar untuk melakukan razia di sejumlah hotel di Kota Pontianak. Di dalam melakukan razia ini kita juga akan berkoordinasi kepada Pemkot dan Pemda
setempat,” tegasnya.AA dijerat pasal tentang perdagangan manusia. Anca-man 10 tahun penjara.’ “Dalam proses kasus ini, Di-rektorat Reserse Umum Polda Kalbar akan melakukan pemer-iksaan terhadap pengelola Hotel Harmoni Sungai Raya Dalam, Kubu Raya sebagai saksi,” tegas Mukson. (sul)
Peredaran Narkoba .............................................dari halaman 9dengan pihak kepolisian,” tutur Sugeng.Kabid Pemberdayaan Ma-syarakat, Drs Uti Syahrial MM menambahkan, di tahun 2011 yang lalu telah melaksanakan penyuluhan dan sosialisasi untuk pelajar di Entikong dan Kapuas Hulu. Kemudian juga
sudah pernah mengadakan pertemuan dengan mantan pecandu.“Di tahun 2012 ini akan mengadakan sosialisasi untuk mahasiswa dan siswa SMA kelas tiga. Selain itu juga akan mengadakan tes urine ke berbagai instansi pemer-
intahan dan lain sebagainya,” kata Uti.Berdasarkan instruksi pres-iden tahun 2011 tentang nar-kotika. Ketu BNNP Kalbar su-dah melaksanakan sosialisasi ke Kabupaten Sambas, Kapuas Hulu, Sintang, Sanggau dan Kota Singkawang. (kie)
Polisi Buru ............................................................................dari halaman 9permasalahan tapal batas antar desa. Kemungkinan kebijakan tersebut yang kurang dapat diterima masyarakat. Apalagi menunggu sekian lama terkait permasalahan tersebut, hingga akhirnya emosi warga memun-cak,” kata Muharrom.Dikatakan Muharrom, per-
masalahan batas wilayah terse-but sudah dibicarakan dengan pihak terkait. Polisi akan men-jadi penengah, mencari solusi terbaiknya, agar warga tidak protes dan melakukan aksi anarkis kembali.“Dari Pemkab Kubu Raya juga sudah membentuk tim.
Mereka segera turun ke lapan-gan untuk memperjelas tapal batas antar desa tersebut. Kemudian menginventarisir siapa-siapa yang sudah meng-garap di sana. Agar dapat dihindari konflik seperti be-berapa waktu lalu,” tegas Mu-harrom. (oen)
Palu . Satu lagi anggota polisi tewas dalam bertugas. Kali ini menimpa Brigadir Kepala (Bripka) Nurkolis, anggota Intel Polsek Tomini yang hendak menangkap pelaku pembunuhan ibu kan-dung di wilayah pegunungan dusun 4 Desa Dongkalan, Kecamatan Palasa.Bermula ketika Korban, Brigadir Nurkolis bersama sejumlah anggota dipimpin Kapolsek Tomini menerima informasi dari masyarakat bahwa pada Minggu 5 Febru-ari, sekitar pukul 17.30 ter-jadi penganiayaan terhadap Hanasima, 50, hingga menin-ggal dunia. Pelaku diketahui bernama Usmin, 25, warga suku Lauje yang tidak lain merupakan anak kandung korban Hanasima.Kapolsek dan beberapa anggotanya termasuk kor-ban kemudian naik ke pe-gunungan Tempat Kejadi-an Perkara (TKP), dengan maksud ingin membekuk pelaku serta mengevakuasi jasad ibunya. Namun saat itu kondisi sudah malam dan pelaku diketahui mempunyai
senjata tajam dan berniat akan memotong siapa saja yang mendekatinya, sehing-ga anggota hanya melakukan lokalisir di sekitar TKP.“Nahas bagi korban, Brip-ka Nurkolis yang ketika itu membawa senter hingga berpapasan dengan pelaku, dan langsung ditebas oleh pelaku mengenai bag ian leher, wajah, serta tangan korban,” terang Kabid Hu-mas Polda Sulteng, AKBP So-emarno dikonfirmasi Senin kemarin.L an j u t Kab i d Humas , e v akua s i maya t B r i pka Nurkolis dan korban Ha-nasima serta penangkapan pelaku baru bisa dilakukan Senin pagi kemarin, setelah ditambahnya pasukan dari Polres Parimo. Korban dik-etahui pula sempat dilum-puhkan petugas dengan timah panas.“Saat ini (kemarin) jasad almarhum Bripka Nurkolis dalam perjalanan menuju RS Bhayangkara guna menjalani otopsi. Sementara jasad ibu kandung pelaku pembaco-kan itu, saat ini berada di
Palasa untuk dimandikan dan langsung d ikebumi-kan,” tutur mantan Kapolres Parimo ini.Dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui Usmin yang telah ditetapkan se-bagai tersangka itu, dalam kondisi kejiwaan yang baik. Rencananya pula, tersangka akan dibawa ke RS Bhay-angkara untuk mendapat-kan perawatan akibat luka tembak yang bersarang di tubuhnya.Lebih jauh diungkapkan Kabid Humas, usai dilakukan otopsi, jasad almarhum Brip-ka Nurkolis akan diterbang-kan ke kampung halaman-nya, di Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah.“Rencananya s ebe lum diterbangkan jenazah al-marhum disemayamkan ter-lebih dahulu di Mapolda Sult-eng untuk di upacarakan,” pungkas Kabid Humas.Dari pantauan Radar Sult-eng (Group JPNN) di RS Bhayangkara Palu, tersangka Usmin dengan tangan dan kaki terborgol tiba sekitar pukul 18.00 wita dengan
pengawalan ketat aparat Polres Parimo. Tersangka ke-mudian langsung di masukan ke ruang perawatan tahanan. Petugas medis langsung memasangkan selang infus terhadap tersangka yang menderita luka tembak di kaki kanan.Terpisah Kapolres Parimo AKBP Hondawan Naibaho SH MSi menjelaskan, upaya persuasive sudah dilakukan jajaran kepolisian dan tokoh masyarakat agar tersangka mau menyerahkan diri na-mun upaya tersebut tidak dihiraukan tersangka dan seperti memiliki ilmu keke-balan. Buntutnya, jajaran Polsek bersama masyara-kat memilih mundur untuk menghindari hal-hal yang membahayakan karena ter-sangka membawa senjata tajam.”Nanti dilakukan penyer-gapan baru diketemukan jasad kedua korban. Satu ibu kandung tersangka dan satu anggota Intelkan Polsek Tomini Brika Nurkolis,” tegas Kapolres Hondawan dikon-firmasi via ponselnya. (jp)
Liberius Langsinus berfoto bersama Pasi Intel Kodim 1203 Ketapang, Kapten Saudi--kiram
Iring-iringan pawai lampion yang menjadi tontonan warga--kiram
Seorang bocah antusias menyak-
sikan pawai lampion hingga ha-
rus berdiri di kios bensin̶kiram
Ambon. Personil Satreskrim Polres Ambon berhasil men-ciduk pelaku kasus pencurian sepeda motor yang akhir-akhir ini marak terjadi di Kota Ambon, Provinsi Maluku. Pelaku diketahui berinisial DL, 24, dan selama ini ber-aksi dengan menggunakan seragam polisi. Kini pelaku yang berdomisili di Desa Hila Kecamatan Leihitu dan telah ditetapkan sebagai tersangka ini diinapkan di hotel prodeo Mapolres Ambon dan Pp Lease.Kasat Reskrim AKP Edhi Tethool mengatakan, pelaku ditangkap setelah polisi me-nyamar sebagai penadah barang curian. Dia diciduk di jalan Sultan Baabullah, Sabtu (4/2) sekitar pukul 16.00 WIT. “Pelaku DL ini merupak-an buruan dari Polres Ambon
sejak 4 bulan terakhir. Kami telah menerima 4 laporan warga terkait dengan pen-curian kendaraan bermotor,” kata Tethool.Dikatakan, pelaku sudah melakukan berbagai aksi pencurian di tempat berbeda menggunakan modus memin-jam motor dengan bayaran cukup tinggi. Setelah korban meminjamkan sepeda motor itu, pelaku kemudian kabur dengan barang curiannya. ”Saat dan kendaraannya dibawa kabur. DL juga den-gan menggunakan seragam dinas polisi lengkap dengan atribut dan pangkat briptu,” jelasnya.Tethool menambahkan, pihaknya telah berupaya men-gungkap kasus ini. Dan hasil-nya, saat melakukan pengem-bangan penyelidikan ternyata
diketahui modus yang sama terjadi di lapangan. ”Sejak dilaporkan Desember lalu, dalam pengejaran kami sempat mengalami kesulitan sebab pelaku berpindah-pin-dah tempat. Namun kita tetap memasang strategi dengan melakukan lidik yang intensif di lapangan sehingga ter-sangka berhasil diringkus,” ungkapnya.Dia mengaku, DL yang per-nah melakukan aksi t ipu terhadap istri anggota polri berhasil diamankan dengan barang bukti 5 unit sepeda motor merk Yamaha Mio dan Jupiter Z serta pakaian dinas polisi PDL lengan panjang lengkap dengan baret, ter-masuk kopel, sangkur dan sepatu boot. “Didalam melaksanakan ak-sinya tersangka menggunak-
an seragam polisi. Sehingga Rata-rata korban tertipu atau terkecoh dengan kehadiran tersangka menggunakan se-ragam polisi lengkap. Ini adalah tindakan yang meru-sak citra Polri di masyarakat,” tegasnya.Mantan Kasat Reskrim Pol-res Aru ini menambahkan, dalam pemeriksaan DL juga mengakui kalau seragam yang ia gunakan sejak 6 bulan lalu tersebut dijahit sendiri. ”Kami juga melakukan peny-idikan terkait dengan penada-han hasil-hasil curian yang di jualnya dengan harga murah tanpa dilengkapi STNK. Kita juga fokus dengan jaringan lain yang diduga bekerjasa-ma dengan tersangka. Atas perbuatan yang dilakukan, tersangka dijerat pasal 64 KUHP,” pungkasnya. (jp)
Curi Motor, Polisi Gadungan Ditangkap
Pontianak. Kejaksaan Negeri (Kejari) Pontianak menahan ter-sangka penjual kartu remi palsu berinisial DK. Kasus pemalsuan ini terkuak, ketika Cipto Tansir warga asal Jakarta selaku pe-milik hak cipta membeli produk serupa di pasaran. Pemilik perusahaan itu men-jambangi toko kelontong milik DK di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Pontianak Kota, Ka-mis 15 Desember 2011 lalu.”Dia (Cipto,red) membeli be-berapa pack kartu remi lengkap dengan kuitansi pembayaran. Dari situ dia mengetahui produk miliknya telah dipalsukan,” ujar Deddy Koerniawan SH,
Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejari Ponti-anak, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (7/2) siang.Kasus pemalsuan produk ini di-laporkan Cipto ke Polresta Kota Pontianak. Kejaksaan melaku-kan penahanan usai pihak pe-nyidik Polresta Kota Pontianak menyerahkan tersangka. Ber-kas perkara dinyatakan leng-kap pada 2 Februari 2012 lalu. ”Berkas tersangka telah tahap II. Saat itu juga dilakukan penahanan. Tersangka akan ditahan 20 hari ke depan di Rumah Tahanan Negara Klas IIA Pontianak di Sungai Raya Dalam,” kata Deddy.
Kasus pemalsuan atas hak cipta ini segera masuk ke meja hijau. Kejaksaan sudah menyatakan berkas perkara lengkap. Karena berkas perka-ra telah siap dengan disusun dakwaan dan kemudian di-l impahkan ke pengadilan. ”Berkas telah kita sampai-kan ke Pengadi lan . Ter -sangka dijerat pasal 72 ayat 2 Undang-undang Nomor 19/2002 tentang perlindun-gan hak cipta. Dengan anca-man hukuman pidana lima tahun penjara,” tegas Deddy. Produk palsu yang dijual ter-sangka DK sangat mirip den-gan aslinya. (sul)
16Rabu, 8 Februari 2012
Persembahan terakhir naga dari Yayasan Pemadan Kebakaran Panca Bhakti Pontianak di Markas Komando Brimob Kalbar di Jalan Adisucipto, Selasa (7/2) siang, sebelum dibakar di kompleks Pemakaman YBS untuk diantar ke kahyangan.
Ketua Umum Yayasan Bhakti Suci (YBS) The Iu Sia mengambil dupa untuk berdoa memimpin prosesi pembakaran sembilan naga dari delapan yayasan di kompleks Pemakaman YBS di Jalan Adisucipto, Selasa (7/2) siang.
Persembahan terakhir naga di kompleks pemakaman YBS dengan menari barang sekejap, membius ratusan warga yang menontonnya. Penghormatan terakhir ke penguasa langit dengan mengangkat dupa tinggi-tinggi kemudian membungkuk tiga kali.
Ketua Panitia Capgome 2563 Pontianak, Yo Nguan Cua bersiap membakar naga. (Dari kiri ke kanan) Karo Op Polda Kalbar Kombes Pol Bobby Adoe, Kapolresta Pontianak Kombes Pol Drs Riyadi Muharom, dan Ketua Umum YBS The Iu Sia berkoordinasi di pemakaman YBS demi suksesnya bakar naga.
(Dari kanan ke kiri) Karo Op Polda Kalbar Kombes Pol Bobby Adoe, Kapolresta Pontianak Kombes Pol Drs Riyadi Muharom, dan tokoh warga Kalbar Djunaini KS memantau keadaan di lokasi bakar naga.
Seekor naga ketika memberikan penghormatan terakhir di kelenteng kecil di kompleks pe-makaman YBS.
Proses seekor naga ketika membentuk posisi tidur dengan melingkarkan badannya seperti piramida dengan kepala di puncak formasi.
Ketika api menjilati replika badan naga, sebagian warga ada yang berdoa keselamatan dan dijauhkan kesialan.
Naga yang dibakar diyakini sebagai sarana mengantarkan arwah naga ke nirwana (kahyangan).
Ini dia naga unik dan lucuk, seekor anak naga (karena bentuknya yang kecil) berbadan dari rumput hijau mitasi.
Bulu bunga merak dan dupa menjadi hiasan naga tidur yang akan dibakar.
Naga Capgome 2563 Diantar ke Nirwana
Ketua Umum Yayasan Bhakti Suci (YBS) The Iu Sia memimpin prosesi bakar naga Capgome 2563, untuk diantar ke kahyangan atau nirwana (nirvana) dalam bahasa Sansekerta. Bertempat di Kompleks Pemakaman YBS di Jalan Adi Sucipto, Selasa (7/2) siang hingga sore.
Sembilan naga berasal YBS, Yayasan Pemadam Kebakaran (YPK) Siaga Kabu-paten Kubu Raya, Budi Pekerti, YPK Khatulistiwa, YPK Merdeka, BPAS Siantan, Panca Bhakti, Mitra Bakti, serta Asosiasi Pemadam Api Sinshe Aleng Cetya Mandala Puja, berhasil diantar ke nirwana dengan sukses.
Di Imlek 2563 Tahun Naga Air yang hinggap 60 tahun sekali ini memiliki kunci, ”Siapa kerja keras dan pantang menyerah dia akan berjaya, sedangkan malas dan suka berputus asa akan ditinggalkan peradaban.”
Foto dan Narasi: Mahmudi