7 Facility Location Showoff

21
Manajemen Operasional Kuliah 7

description

This presentation is prepared for those who interested in Operation Management, especially pin point that location of business facilities have a huge impact on operation efficiency.

Transcript of 7 Facility Location Showoff

Beveled Bliss

Manajemen OperasionalKuliah 7PENENTUAN LOKASI FASILITASManajemen Operasional Untuk Keunggulan BersaingInna sri supina adi, feupDisiapkan oleh Dr. Inna Sri Supina AdiUntuk Fakultas Ekonomi Universitas PakuanLokasi FasilitasIsu-isu dalam penentuan lokasi fasilitasBerbagai Metode Penentuan Lokasi PabrikInna sri supina adi, feup32Hal-hal Penting Dalam Persaingan Yang Mempengaruhi LokasiAgar lebih dekat ke konsumen didasarkan pada kompetisi time-based, kesepakatan dagang dan biaya pengiriman.Upaya untuk lebih dekat dengan lokasi tenaga kerja untuk memperoleh maslahat upah rendah dan/atau ketrampilan tehnis yang tinggi.Inna sri supina adi, feup43Isu Dalam Penentuan Lokasi FasilitasKedekatan dengan pelanggan (Proximity to Customers)Iklim bisnis (Business Climate)Biaya Total InfrastrukturKualitas tenaga kerja PemasokFasilitas LainnyaInna sri supina adi, feup54Zona Perdagangan Bebas Resiko Politik Hambatan-hambatan Pemerintah Blok-blok PerdaganganRegulasi LingkunganMasyarakat PribumiKeunggulan Bersaing Isu Dalam Penentuan Lokasi FasilitasInna sri supina adi, feup68Metodologi Pemilihan Lokasi Pabrik: Contoh Metode Factor Rating

Dua lokasi penyulingan minyak (A dan B) memperoloeh kisaran dan angka nilai berurutan berikut ini, dimana niolai yang lebih besar menunjukkan lokasi yang lebih baik.1231505424453484545

Major factors for site locationPt. Range1561006396551445020

SitesA BTotal pts. 528 558Best Site is BInna sri supina adi, feup79Metodologi Pemilihan Lokasi Pabrik: Metode Transportasi Dari Pemrograman LinierMetode transportasi dari pemrograman linier berupaya meminimumkan biaya pengiriman sebanyak n unit ke sejumlah m tujuan atau berupaya memaksimumkan laba dengan mengirimkan n unit ke m tujuan.Inna sri supina adi, feup810Metodologi Pemilihan Lokasi Pabrik: Metode Pusat Gravitasi (Center of Gravity Method)Metode pusat gravitasi digunakan untuk melokalisir fasilitas tunggal dengan mempertimbangkan fasilitas yang ada, jarak diantaranya, dan jumlah barang yang dikirimkan. Metodologi ini melibatkan rumus yang digunakan untuk menghitung koordinat dua titik dimensional dan kriteria volume yang telah dinyatakan di atas.910

Cx = koordinat X pusat gravitasi

Cy = Koordinat Y pusat gravitasX coordinate of center of gravity

dix = koordinat X lokasi ke- i

diy = Koordinat Y lokasi ke- i

Vi = volume barang yang dipindahkan dari atau ke lokasi ke- i

Metodologi Pemilihan Lokasi Pabrik: Metode Pusat Gravitasi (Center of Gravity Method)1012Tanya: Lokasi mana yang terbaik untuk gudang/fasilitas penyimpanan temporer Z-Mobile dengan hanya mempertimbangkan jarak dan jumlah yang terjual per bulan? contohBeberapa ruang pamer mobil berlokasi berdasarkan grid berikut ini yang mewakili koordinat lokasi untuk tiap ruang pamer.

XYA(100,200)D(250,580)Q(790,900)(0,0)Metodologi Pemilihan Lokasi Pabrik: Metode Pusat Gravitasi (Center of Gravity Method)1111Metodologi Penentuan Lokasi Pabrik: Contoh Metode Pusat Gravitasi: Penentuan Koordinat Fasilitas Yang Ada

XYA(100,200)D(250,580)Q(790,900)(0,0)Untuk mulau, identifikasi fasilitas yang ada pada grid dua dimensi dan tentukan koordinatnya.Pastikan anda memiliki informasi volume kegiatan bisnis pada fasilitas yang ada.1212

XYA(100,200)D(250,580)Q(790,900)(0,0)Hitung koordinat baru dengan menggunakan rumus:ZNew locationMetodologi Penentuan Lokasi Pabrik: Contoh Metode Pusat Gravitasi: Penentuan Koordinat Fasilitas Yang Ada1313Analisis Titik-Impas LokasiAnalisis titik-impas lokasi : penggunaan analisis biaya-volume produksi untuk membuat perbandingan ekonomis terhadap alternatif-alternatif lokasiTujuan analisis : mencari lokasi dengan biaya terendahAnalisis titik-impas dapat dilakukan baik dengan pendekatan grafik ataupun matematik

Analisis Titik Impas Lokasi$180$90Biaya tahunan (ribu US $)Volume produksi (unit)3.0001.5002.500750$60$30$120$150ABCBiaya terendahLokasi ABiaya terendahLokasi BBiaya terendahLokasi CModel TransportasiMT : adalah model matematika yang dikembangkan untuk menentukan pola angkutan yang optimal dari beberapa titik sumber (pasokan/penawaran) ke beberapa titik tujuan (konsumsi/permintaanMT : tujuannya adalah mencari pola transportasi yang meminimumkan biaya angkutanMT : bagian dari model programasi linier (linier programming) Strategi Lokasi JasaSektor riil keputusan lokasi : minimalkan biayaSektor jasa keputusan lokasi : maksimalkan pendapatan fokus lokasi jasa pada penentuan volume dan pendapatan Lokasi ditentukan oleh:Daya beli konsumen pada lokasi yg dipilihKecocokan pelayanan jasa dan citra dgn demografi wilayah konsumenPersaingan di wilayah tersebutKeunikan lokasi dan lokasi pesaingMutu fisik fasilitasKebijakan operasiMutu dari manajemen

Strategi Lokasi : Jasa Vs ManufakturJasa/Eceran/ProfesionalManufakturFokus PendapatanFokus BiayaVolume /Pendapatan : area lokasi, daya beli, persaingan, periklanan/ penentuan harga

Mutu fisik : parkir/akses, keamanan/ pencahayaan, penampilan/citra

Penentua biaya : kaliber manajemen, kebijakan operasiTeknik Analisis : Model regresi, Metode Pemeringkatan Faktor, Analisis Demografi, Analisis Daya Beli, MPGAsumsi : lokasi mrpkan penentu pendapatan, isu kontak konsumen yg tinggi sangat penting, biaya relatif konstan, fungsi pendapatan pentingBiaya Terlihat: Biaya transportasi bahan baku, Biaya pengakutan barang jadi, Biaya energi dan utilitas, tenaga kerja, bahan baku, pajak

Biaya Tdk Terlihat dan Biaya Masa Depan: Sikap thd serikat pekerja, Mutu hidup, Pengeluaran pendidikan oleh pemerintah, Mutu pemerintah pusat dan daerahTeknik Analisis : Metode transportasi, Metode pemeringkatan faktor, Analisis titik-impas lokasi, Grafik silangAsumsi : Loaksi mrpkan penentu biaya, Kebanyakan biaya dapat diidentifikasi utk setiap lokasi, Kontak konsumen yg rendah memungkinkan fokus pada biayaBiaya tidak terlihat dapat dievaluasiKesimpulanLokasi menentukan hampir 10% biaya totalPada jasa/eceran/profesional lokasi mrpkan elemen penting dalam menentukan pendapatanIndustri manufaktur perlu mempertimbangkan biaya yang terlihat dan yang tidak terlihat. Untuk itu digunakan metode pemeringkatan faktor, analisis titik-impas lokasi, metode pusat gravitasi, metode transportasiIndustri jasa/eceran/profesional menggunakan analisis biaya : daya beli, persaingan, periklanan dan promosi, mutu lokasi dan kebijakan operasi Adam Jr, E.E., dan Ebert R.J., (1995),Production and Operation Management : Concepts, Models and Behaviour, Prentice Hall, International.Render, B. dan Heizer, J., (2010),Prinsip-Prinsip Manajemen Operasi, Penerbit Salemba Empat & Pearson Education Asia Pte. Ltd.Schroeder, Roger J (2010), Operation ManagementChase, Richard B dan Aquilano, Nicholas J.(2009), Operations and supply management. McGraw-HillSumber:Terimakasih.